BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis dan Rancangan Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian Quasi Eksperimen dengan rancangan penelitian One Group Pretest Posttest yaitu sampel pada penelitian ini diobservasi terlebih dahulu sebelum diberi perlakuan, kemudian setelah diberi
perlakuan sampel tersebut diobservasi kembali (Notoatmodjo, 2010).
Pada design ini sampel penelitian diberi test pengetahuan tentang
ASI eksklusif sebelum pendidikan kesehatan dan setelah mendapat pendidikan
kesehatan sampel diberikan test pengetahuan lagi dengan menggunakan alat ukur
yang sama berupa kuesioner. Bentuk rancangan penelitiannya adalah sebagai
berikut:
Gambar 3.1
Keteranga
01 : Pengetahuan ibu bekerja tentang ASI eksklusif sebelum dilakukan
pendidikan kesehatan
02 : Pengetahuan ibu bekerja tentang ASI eksklusif sesudah dilakukan
pendidikan kesehatan
X : Pendidikan kesehatan tentang ASI eksklusi
01 X 02
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Keluraha Bandarharjo Kecamatan
Semarang Utara Kota Semarang, pada bulan Agustus 2011.
C. Populasi dan Sampel Penelitian
1. Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah ibu bekerja yang memiliki bayi usia 0-12
bulan, yang berjumlah 160 ibu yang berada di Kelurahan Bandarharjo
Kecamatan Semarang Utara Kota Semarang.
2. Sampel dan Tehnik Sampling
a. Sampel
b. Sampel dalam penelitian ini adalah ibu bekerja yang mempunyai bayi usia
0-12 bulan di Kelurahan Bandarharjo Kecamatan Semarang Utara Kota
Semarang.
c. Besar Sampel
Perhitungan jumlah sampel dilakukan dengan rumus sebagai berikut :
Keterangan :
N : besar sampel
Zα/2 : nilai Z pada derajat kepercayaan 1-α/2
p : proporsi yang diteliti
N : jumlah populasi
(Lemeshow, S, 1993).
Dari rumus diatas dengan jumlah populasi 160 ibu bekerja yang
mempunyai bayi usia 0-12 bulan di Kelurahan Bandarharjo Kecamatan
Semarang Utara Kota Semarang, maka didapatkan sampel 72 ibu bekerja
yang mempunyai bayi usia 0-12 bulan.
d. Tehnik Sampling
Tehnik sampling dalam penelitian ini menggunakan tehnik sampling purposive yaitu tehnik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu.
Pada penelitian ini diambil sebanyak 72 ibu yang memenuhi kriteria
inklusi dan eksklusi.
Pengambilan sampel berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi.
Kriteria inklusi yang harus dimiliki responden yaitu:
1) Responden menetap di Kelurahan Bandarharjo Kecamatan Semarang
Utara Kota Semarang.
2) Responden adalah ibu bekerja yang mempunyai bayi usia 0-12 bulan
yang terdaftar di data bidan Sumarni.
3) Responden yang bersedia untuk dijadikan penelitian.
Kriteria eksklusi yang harus dimiliki responden yaitu:
D. Variabel dan Definisi Oprasional (DO)
1. Variabel Penelitian
Dalam penelitian ini terdapat 3 macam variabel yaitu:
a. Variabel Independen (bebas)
Variabel independen dalam penelitian ini adalah pendidikan kesehatan
tentang ASI eksklusif.
b. Variabel Dependen (terikat)
Variabel dependen dalam penelitian ini adalah pengetahuan ibu bekerja
tentang ASI eksklusif.
c. Variabel pengganggu yang dikendalikan
1) Sosial budaya dan ekonomi
Sosial budaya dan status ekonomi di Kelurahan Bandarharjo sebagian
besar sama yaitu kegiatan warga sehari-hari seorang wanita bekerja
sebagai buruh pabrik dan laki-laki sebagai nelayan.
2) Lingkungan
Keadaan lingkungan fisik Kelurahan Bandarharjo yaitu lingkungan
daerah pantai.
3) Usia
Usia yang akan diteliti pada penelitian ini masih dalam usia
reproduktif yaitu berkisar antara 20-40 tahun.
Setelah dilakukan penelitian pada variabel pengganggu
lingkungan, dan usia tidak menjadi pengganggu dalam jalannya
penelitian.
2. Definisi Operasional
Tabel 2.1 Definisi Operasional
Variabel Definisi
Penelitian dilaksanakan dengan bantuan rekan-rekan peneliti, dan dilakukan
1. Tahap awal
Dilakukan untuk mencari permasalahan yang diangkat sebagai bahan
penelitian. Hal itu diperoleh dari data sekunder dan hasil observasi dari studi
pendahuluan. Studi pendahuluan dilakukan untuk memperoleh data
pendukung.
2. Sebelum pelaksanaan
Persiapan yang dilakukan sebelum penelitian, diantaranya :
a. Menentukan populasi dan sampel yaitu seluruh ibu bekerja yang
mempunyai bayi usia 0-12 bulan di Kelurahan Bandarharjo Kecamatan
Semarang Utara Kota Semarang, dengan populasi yang dijadikan sampel
berjumlah 72 ibu.
b. Mengurus surat perijinan untuk melakukan penelitian
c. Memberi surat izin kepada Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa
Tengah.
d. Memberi surat izin kepada Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang.
e. Memberi kepada Kepala Puskesmas Kelurahan Bandarharjo.
f. Memberi surat izin kepada Bidan Sumarni Am.Keb Kelurahan
Bandarharjo.
3. Pelaksanaan penelitian
Adapun acara pengamatan yang dilaksanakan pada penelitian ini
adalah :
a. Melakukan pendataan pada ibu yang mempunyai bayi usia 0-12 bulan di
Bidan Sumarni Kelurahan Bandarharjo Kecamatan Semarang Utara Kota
Semarang sebagai responden dalam penelitian ini.
b. Mengumpulkan responden pada hari Minggu untuk melakukan pendidikan
kesehatan tentang ASI eksklusif dengan menggunakan bantuan leaflet dan
materi pendidikan kesehatan tentang ASI.
c. Mengadakan pendekatan terhadap responden dengan memberikan
penjelasan mengenai maksud dan tujuan dilakukannya penelitian.
d. Pemberian lembar persetujuan untuk menjadi responden dan jika
responden menyetujui untuk menjadi responden kemudian responden di
minta untuk menandatangani lembar persetujuan menjadi responden.
e. Melakukan pre-test kepada responden dengan cara memberikan kuesioner
untuk diisi.
f. Melakukan pendidikan kesehatan tentang ASI eksklusif.
g. Melakukan post-test kepada responden dengan cara memberikan
kuesioner untuk diisi.
h. Melakukan pengolahan dan analisis data dari pengisian kuesioner.
Melakukan pencatatan dan pelaporan data yang diperoleh dari hasil penelitian
yang diolah dan dianalisis untuk diketahui perbedaannya.
F. Metode Pengumpulan Data
Sumber data pada penelitian ini adalah:
1. Data primer
Pengumpulan data dilakukan secara langsung, yaitu data mengenai
umur, pendidikan, status pekerjaan, dan pengetahuan ibu bekerja yang
diperoleh dengan cara menyebarkan kuesioner (angket).
2. Data Sekunder
Data sekunder meliputi gambaran umum Kelurahan Bandarharjo
serta data ibu yang mempunyai bayi usia 0-12 bulan yang didapat dari Bidan
Kelurahan Bandarharjo.
3. Instrumen penelitian
Instrument penelitian yang digunakan dalam penelitian ini berupa
kuesioner (angket) yang berisi sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan
untuk memperoleh data atau informasi yang berkaitan dengan penelitian
tentang ASI eksklusif. Instrument penelitian terdiri dari 25 pertanyaan.
Sebelumnya kuesioner diuji dengan uji validitas dan reliabilitas.
G. Uji validitas dan Reliabilitas
1. Uji Validitas
Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat kevalidan
dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang diinginkan dan dapat
mengungkap data dan variabel yang diteliti secara tepat (Arikunto, 2006).
Jenis uji validitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah
validitas isi. Untuk melakukan uji validitas, metode yang digunakan adalah
dengan mengukur korelasi antara butir-butir pertanyaan dengan skor
pertanyaan secara keseluruhan. Menghitung nilai korelasi antara
masing-masing skor butir jawaban dengan skor total dan butir jawaban. Agar terdapat
kesesuaian terhadap instrument dengan tujuan yang hendak dicapai, maka
dilakukan uji validitas dari item petanyaan dengan cara diuji cobakan kepada
20 responden di Kelurahan Tanjung Mas.
Hasil uji validitas yang dilakukan pada kuesioner yang digunakan
untuk mengukur tingkat pengetahuan ibu bekerja yang mempunyai bayi usia
0-12 bulan tentang ASI Eksklusif yang terdiri dari 30 pertanyaan, setelah diuji
dengan rumus korelasi pearson product moment dengan hasil r hitung -0,024
s.d 0,559, dari hasil tersebut didapatkan empat pertanyaan yang tidak valid
yaitu nomor 4, 7, 11, 27, 30 karena r hitung < 0,444. Pertanyaan yang tidak
valid dihilangkan karena sudah terwakili oleh pertanyaan yang lain. Sehingga
pertanyaan yang digunakan dalam kuesioner berjumlah 25 pertanyaan dalam
mengukur tingkat pengetahuan ibu bekerja yang mempunyai bayi usia 0-12
2. Uji reliabilitas
Pengujian reliabilitas instrumen dilakukan secara eksternal
maupun internal. Secara eksternal pengujian dilakukan dengan test-retest
(stability), equivalent, dan gabungan keduanya. Secara internal reliabilitas
instrumen diuji dengan menganalisis konsistensi butir-butir yang ada pada
instrumen dengan teknik tertentu (Djemari, 2003).
Kuesioner atau angket dikatakan reliabel jika memiliki nilai alpha
minimal 0,7 (Riwidikno, 2007). Uji reliabilitas ini menggunakan model Alpha Cronbach dengan bantuan komputer.
Dari hasil uji reliabilitas yang dilakukan di Kelurahan Bandarharjo
pada 20 responden yang dihitung dengan menggunakan program Komputer
SPSS menunjukan bahwa nilai uji reliabilitas untuk kuesioner tingkat
pengetahuan ibu bekerja yang mempunyai bayi usia 0-12 bulan tentang ASI
Eksklusif didapatkan hasil r alfa sebesar 0,786 (r alfa > 0,7), sehingga 25
pertanyaan yang mengukur tingkat pengetahuan ibu bekerja yang mempunyai
bayi usia 0-12 bulan tentang ASI Eksklusif dapat dikatakan reliabel.
H. Pengolahan dan analisis data
1. Pengolahan data
Pengolahan data pada penelitian ini dilaksanakan dengan tahapan sebagai
berikut:
Kuesioner yang telah diisi oleh responden kemudian dikumpulkan dan
dilakukan editing untuk mengecek kebenaran dan kelengkapan data.
Semua kuesioner yang telah diisi responden data sudah lengkap dan
pengisian kuesioner sesuai dengan petunjuk pengisian kuesioner. Sehingga
peneliti tidak perlu melakukan perbaikan.
b. Skoring (penilaian)
Memberikan skor terhadap item-item yang perlu diberi skor. Pada
penelitian ini scoring dilakukan berdasarkan hasil setiap jawaban
responden sesuai dengan definisi operasional penelitian.
Pertanyaan dengan jawaban benar diberi skor 1 dan jawaban salah
diberi sekor 0
c. Coding
Mengklasifikasikan data yang diperoleh dengan cara menandai
masing-masing jawaban dengan kode.
Pengetahuan ibu tentang ASI eksklusif dikode (1.Baik, 2.cukup,
3.kurang), guna mempermudah pembacaannya dan pengolahan data.
d. Entry (memasukkan data)
Tahap terakhir dalam penelitian ini yaitu pemrosesan data, yang dilakukan
oleh peneliti ke dalam memasukkan data dari kuesioner ke dalam paket
program computer.
e. Processing
f. Tabulating
Memasukkan jawaban dalam bentuk kode ke dalam master tabel untuk
memudahkan peneliti dalam menganalisis data yang diperoleh.
Pengetahuan ibu trimester III tentang ASI eksklusif dibagi menjadi tiga
kategori, yaitu baik, cukup dan kurang. Untuk setiap total skor jawaban
responden dimasukkan ke dalam tabel kerja agar lebih mudah dibaca dan
memudahkan dalam pengolahan data.
g. Cleaning
Pembersihan data merupakan kegiatan pengecekan kembali data yang
sudah di entry apakah ada kesalahan atau tidak.
2. Analisis Data
a. Analisis Univariat
Analisis univariat adalah analisis yang dilakukan pada tiap
variabel dari hasil penelitian, analisis ini hanya menghasilkan distribusi
dan presentase pada setiap variabel seperti variabel pengetahuan ibu
bekerja dan pendidikan kesehatan. Dengan perhitungan rumus penentuan
X =
n f
100%
Keterangan
X : Hasil presentase
f : frekwensi hasil pencapaian
n : total seluruh observasi
Kemudian hasil dari besar presentase ini dimasukkan dalam tabel
distribusi frekuensi.
b. Analisis Bivariat
Dalam penelitian ini sebelum dilakukan uji perbedaan
pengetahuan ibu bekerja sebelum dan sesudah pemberian pendidikan
kesehatan mengenai ASI eksklusif, dilakukan uji normalitas dengan Uji Kolmogorov Smirnov derajat kemaknaan 5% (0.05). Di dapatkan hasil
bahwa pengetahuan ibu bekerja sebelum pemberian pendidikan kesehatan
dan sesudah pemberian pendidikan kesehatan data berdistribusi tidak
normal. Hasil tes normalitas menunjukkan kedua data berdistribusi tidak
normal, maka dilakukan uji beda menggunakan statistik non parametrik