TABLE OF CONTENTS. No. Title Media Source Page

(1)

Daily News Update Page 1

ERUSAHAAN asal China, Contemporary Amperex Technology Co Limited (CATL), akan bekerja sama dengan dua Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) dan Indonesia Battery Corporation (IBC) atau PT Industri Baterai Indonesia (IBI) untuk pengembangan ekosistem baterai kendaraan listrik di Indonesia.

Adapun jumlah investasi yang dibutuhkan untuk pembangunan ekosistem baterai kendaraan listrik terintegrasi dari hulu hingga hilir ini diperkirakan mencapai US$

5,968 miliar atau sekitar Rp 85,3 triliun (asumsi kurs Rp 14.300 per US$).

CATL bekerja sama dengan Antam dan IBC melalui cucu usahanya yakni Ningbo Contem- porary Brunp Lygend Co., Ltd. (CBL). CBL merupakan anak perusahaan Guangdong Brunp Recycling Technology Co., Ltd (Brunp), di mana Brunp adalah anak perusahaan dari CATL.

CBL telah menandatangani perjanjian kerangka kerja tiga pihak dengan Antam dan PT Industri Baterai Indonesia (IBI) pada Kamis (14/4/2022).

Lantas, setelah mendapatkan komitmen kerja sama dengan CATL, perusahaan global mana lagi yang akan digandeng Antam dan IBC untuk mengembangkan baterai kendaraan listrik di RI?

Direktur Utama PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Nicolas Kanter menyatakan tantangan dalam pengembangan baterai listrik saat ini terdapat pada percepatan hilirisasi untuk kebutuhan dalam negeri, terutama berupa regulasi dan dukungan investasi.

(4)

Apart from being with CATL, this mining BUMN is also cooperating with a leading company from South Korea, namely LG Energy Solution. These two companies are indeed the rulers of the world's battery market today.

"There is the CATL, enter into further discussions with LG Energy Solution," he told CNBC Indonesia recently.

Meanwhile, President Director of Indonesia Battery Corporation (IBC) Toto Nugroho assessed that there are several challenges in the development of electric batteries in Indonesia. Some of them such as investment, processing technology to recycling.

"We don't have experts there yet. We really have to prepare partners who want to invest and also the technology. Currently LGES is from South Korea, Antam and IBC are partnering with CATL and LGES," he said.

To note, CATL and LG are two of the world's top battery manufacturers, and both of them control 55% of the world's battery market. (wia)

Adapun selain bersama CATL, BUMN tambang ini juga menjalin kerja sama dengan perusahaan terkemuka asal Korea Selatan yakni LG Energy Solution. Kedua perusahaan ini memang penguasa pasar baterai dunia saat ini.

"Ada CATL itu, masuk diskusi lebih jauh dengan LG Energy Solution," katanya kepada CNBC Indonesia belum lama ini.

Sementara itu, Direktur Utama Indonesia Battery Corporation (IBC) Toto Nugroho menilai terdapat beberapa tantangan dalam pengembangan baterai listrik di Indonesia. Beberapa di antaranya seperti investasi, teknologi pemrosesan hingga daur ulang.

"Kita belum punya ahli di sana. Kita benar- benar harus menyiapkan partner yang mau berinvestasi dan juga teknologinya. Saat ini juga LGES ini dari Korea Selatan, Antam dan IBC ini berpartner dengan CATL dan LGES," katanya.

Untuk diketahui, CATL dan LG merupakan dua produsen baterai kelas kakap dunia, bahkan keduanya menguasai 55% dari pasar baterai dunia. (wia)

Wow! Attracted by the Electric Car Industry, Mining Companies

Compete for Nickel

Author: Nyoman Ary Wahyudi

L

ARGE mining companies are flocking to widen their business portfolios in the domestic nickel industry. The shift in investment concentration was triggered by...

Wuih! Kepincut Industri Mobil Listrik, Perusahaan Tambang

Berlomba Cari Nikel

Author: Nyoman Ary Wahyudi

P

ERUSAHAAN tambang besar ber- bondong-bondong memperlebar portofolio bisnis pada industri nikel dalam negeri.

Peralihan konsentrasi investasi itu dipicu oleh...

(5)

The shift in investment concentration was triggered by the prospect of the national nickel downstream industry being seen as moving positively in line with the government's commitment to join the global supply chain of components and batteries for global electric vehicles.

Acting Executive Director of the Indonesian Mining Association (IMA) Djoko Widajatno said that the maneuver was also formed from the belief that the domestic downstream nickel product market had begun to form through substantial investment from domestic foreign investors.

"The market is open, electric vehicle batteries already exist, Hyundai has created an electric vehicle factory in Bekasi, but it has not been officially announced because the car is an export market, not domestic," said Djoko by telephone, Wednesday (11/5/2022).

Djoko said the price of refined nickel would later be able to remain stable amid market demand that has begun to form from the global supply chain. On the other hand, he said, the demand for nickel downstream products is also projected to increase in line with the increase in electric vehicle production in the future.

He said that most of the mining holding companies engaged in the coal sector also contributed to widening their investment in the downstream nickel industry. The maneuver, he said, was taken to improve the company's financial performance amid the issue of reducing the use of fossil fuels.

"Companies that have Anthony Salim have also started to go towards nickel, so many are competing there, what is clear is that the parent of a large mining industry, the Astra Group, is also starting to explore nickel, whether it's successful or not, we don't know," he said.

Peralihan konsentrasi investasi itu dipicu oleh prospek industri hilir nikel nasional yang dianggap bergerak positif seiring dengan komitmen pemerintah untuk ikut bergabung di dalam rantai pasok global komponen dan baterai kendaraan listrik global.

Pelaksana Harian Direktur Eksekutif Indonesian Mining Association (IMA) Djoko Widajatno mengatakan manuver itu turut dibentuk dari keyakinan ihwal pasar produk hilir nikel dalam negeri yang sudah mulai terbentuk lewat investasi yang cukup besar dari pemodal asing di dalam negeri.

“Pasarnya sudah terbuka, baterai kendaraan listrik sudah ada, Hyundai sudah buat pabrik kendaraan listrik di Bekasi cuma belum resmi diumumkan karena mobilnya pasar ekspor bukan dalam negeri,” kata Djoko melalui sambungan telepon, Rabu (11/5/

2022).

Djoko mengatakan harga olahan nikel itu belakangan bakal dapat bertahan stabil di tengah permintaan pasar yang sudah mulai terbentuk dari rantai pasok global tersebut.

Di sisi lain, kata dia, permintaan untuk produk hilir nikel itu juga diproyeksikan bakal meningkat seiring dengan peningkatan produksi kendaraan listrik ke depan.

Dia menuturkan sebagian besar perusahaan induk tambang yang bergerak di sektor batu bara juga ikut memperlebar investasi mereka pada industri hilir nikel. Manuver itu, kata dia, diambil untuk meningkatkan kinerja keuangan perusahaan di tengah isu pengurangan penggunaan bahan bakar fosil.

“Perusahaan yang punya Anthony Salim juga sudah mulai ke arah nikel jadi banyak yang berlomba ke sana, yang jelas induk dari industri tambang yang besar-besar Grup Astra juga mulai merambah ke nikel ini berhasil atau tidak kita tidak tahu,” kata dia.

(6)

On the other hand, he said, the increasing interest of mining companies to widen their business portfolio in the downstream nickel industry has also driven up the acquisition price of companies engaged in nickel refining or smelter activities.

Based on IMA records, domestic nickel reserves can last for 47 years with an average production capacity of 39 million wet tons per year.

"If we quickly fill the opportunity, the golden year 2045 is getting closer, low grade nickel is abundant with the HPAL process, we get the basic material for batteries," he said. Editor : Kahfi

Di sisi lain, dia mengatakan, meningkatnya minat perusahaan tambang untuk memperlebar portofolio bisnis mereka pada industri hilir nikel ikut menggerek naik harga akuisisi perusahaan yang bergerak di kegiatan pemurnian nikel atau smelter.

Berdasarkan catatan IMA, cadangan nikel dalam negeri dapat bertahan selama 47 tahun dengan kapasitas produksi rata-rata 39 juta wet ton per tahun.

“Jika kita cepat mengisi kesempatan maka tahun emas 2045 semakin dekat, nikel kadar rendah berlimpah dengan proses HPAL, kita memperoleh bahan dasar untuk baterai,” kata dia. Editor : Kahfi

Vale Indonesia Net Profit Grows 58%

By: Ahmad Nabhani

I

N THE FIRST quarter of 2022, PT Vale Indonesia Tbk (INCO) posted a net profit of US$ 67.6 million, up 58% compared to the same period in 2021.

On the other hand, the company's revenue fell 12% to US$ 235.1 million compared to the recorded revenue. in the fourth quarter of 2021 which amounted to US$ 266.7 million. The information was conveyed by the company in a press release in Jakarta, yesterday.

Meanwhile, the average selling price for delivery of nickel in matte is US$ 17,432 per ton, up 13% from the price in the fourth quarter of 2021 which was recorded at US$ 15,372 per ton.

INCO President Director, Febriany Eddy stated, the company recorded lower production due to the ongoing rebuilding of electric furnace 4, but the company...

Laba Bersih Vale Indonesia Tumbuh 58%

Oleh: Ahmad Nabhani

K

UARTAL pertama 2022, PT Vale Indonesia Tbk (INCO) membukukan laba bersih sebesar US$ 67,6 juta atau naik 58% dibandingkan periode sama tahun 2021.

Sebaliknya, pendapatan perseroan turun 12% menjadi US$ 235,1 juta dibandingkan dengan pendapatan yang dicatat pada kuartal IV 2021 yang sebesar US$ 266,7 juta.

Informais tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Sementara harga jual rata-rata untuk pengiriman nikel dalam matte adalah US$

17.432 per ton atau naik 13% dari harga pada kuartal IV 2021 yang tercatat sebesar US$ 15.372 per ton.

Presiden Direktur INCO, Febriany Eddy menyatakan, perseroan mencatat produksi lebih rendah karena sedang berlangsungnya pembangunan kembali tanur listrik 4, tapi perseroan...

(7)

but the company was able to generate higher EBITDA, higher profits, and higher cash balances compared to the previous quarter.

However, given the volatility in the market, the company remains focused on optimizing production capacity and increasing operating efficiency. In addition, the company also posted a 29% decrease in cost of revenue from US$ 201.0 million in the fourth quarter to US$ 142.3 million in the first quarter of 2022, in line with the decline in production volume this quarter.

Meanwhile, when compared to the first quarter of 20221, revenue rose 14.07 percent to US$ 235.08 million. Meanwhile, the cost of revenue could be reduced by 7.7 percent to US$ 142.35 million, so that gross profit rose 80.3 percent to US$

92.729 million.

tapi perseroan mampu menghasilkan EBITDA yang lebih tinggi, laba yang lebih tinggi, dan saldo kas yang lebih tinggi dibandingkan dengan triwulan sebelumnya.

Namun, mengingat volatilitas di pasar, perseroan tetap fokus untuk mengoptimal- kan kapasitas produksi dan meningkatkan efisiensi operasi. Selain itu, perseroan juga membukukan beban pokok pendapatan turun 29% dari US$ 201,0 juta pada kuartal IV menjadi US$142,3 juta pada kuartal I 2022, sejalan dengan penurunan volume produksi pada triwulan ini.

Sedangkan jika dibandingkan kuartal I 20221, pendapatan naik 14,07% menjadi US$ 235,08 juta. Adapun beban pokok pendapatan dapat ditekan sedalam 7,7%

menjadi US$ 142,35 juta, sehingga laba kotor naik 80,3% menjadi US$ 92,729 juta.

Dispute over the distribution of Freeport Indonesia's shares

from MIND ID to the local government

Reporter: Filemon Agung | Editor: Handoyo

T

HE PT FREEPORT Indonesia divestment process has been carried out since 2018. At that time, after the completion of PTFI's divestment in December 2018 , the Indonesian side's share ownership became 51.236%.

The scheme, from 100% of PTFI shares, 48.8% of shares are owned by Freeport- Mc.Moran Inc. (FCX), and 51.23% by Inalum. Of the majority shares, Inalum directly holds 26.2% shares, and IPMM holds 25%.

Sengkarut Pembagian Saham Freeport Indonesia dari MIND

ID ke Pemerintah Daerah

Reporter: Filemon Agung | Editor: Handoyo

P

ROSES divestasi PT Freeport Indonesia telah dilakukan sejak 2018 silam. Kala itu, pasca rampungnya divestasi PTFI pada Desember 2018 lalu, maka kepemilikan saham pihak Indonesia menjadi 51,236%.

Skemanya, dari 100% saham PTFI, sebesar 48,8% saham dimiliki oleh Freeport- Mc.Moran Inc. (FCX), dan 51,23% oleh Inalum. Dari mayoritas saham itu, Inalum memegang langsung sebesar 26,2% saham, dan sebesar 25% dipegang oleh IPMM.

(8)

Of the 25% shares owned by IPPM, 60% is owned by Inalum and 40% is owned by Papua ROE, which when converted is equivalent to 10% of the total shares of PTFI. In the share-sharing scheme from Inalum, 40% of ROE's shares in IPMM are 70% owned by the Mimika Regency Government and 30% by the Papua Provincial Government.

Referring to the master agreement signed on January 12, 2018, the Provincial Government of Papua and Mimika Regency will jointly have rights to PTFI shares of 10% after the divestment.

Kontan noted that PT Inalum (Persero) which is now called MIND ID issued global bonds worth US$ 4 billion to acquire the majority of PTFI shares at that time.

Of the funds, US$ 3.85 billion was used for the acquisition of PTFI, bringing MIND ID's ownership to 51.2% of the shares. The remaining US$ 150 million will be used to pay transaction fees and contribute to the capital expenditure (capex) of PT Freeport Indonesia's underground mine development for 2019 and early 2020.

The bonds, which are listed on the Singapore Exchange Securities, have four maturities with an average coupon rate of 5.99%. First, US$ 1 billion with a tenor until 2021. Second, US$ 1.25 billion with a tenor of 2023. Third, US$ 1 billion with a tenor of 2028. Fourth, US$ 750 million with a tenor of 2048.

In the process, Inalum participated in bailing out the acquisition funds which were guaranteed by the shares owned by the Papuan ROE. Currently, 10% of the shares for the Papua Regional Government will indirectly be accommodated in PT Indonesia Papua Metal and Mineral (IPMM).

Dari 25% saham yang dimiliki IPPM itu, 60%-nya dimiliki Inalum dan 40%-nya dimiliki oleh BUMD Papua, yang ketika dikonversi setara dengan 10% dari total saham PTFI. Dalam skema pembagian saham dari Inalum, 40% saham BUMD di IPMM itu 70%-nya dimiliki oleh Pemkab Mimika dan 30% oleh Pemprov Papua.

Merujuk pada perjanjian induk yang diteken pada 12 Januari 2018 maka Pemerintah Provinsi Papua dan Kabupaten Mimika secara bersama-sama akan memiliki hak atas saham PTFI sebesar 10%

sesudah divestasi.

Kontan mencatat, PT Inalum (Persero) yang sekarang disebut MIND ID mener- bitkan obligasi global senilai US$ 4 miliar untuk mengakuisisi mayoritas saham PTFI kala itu.

Dari dana itu, sebesar US$ 3,85 miliar digunakan untuk akuisisi PTFI sehingga kepemilikan MIND ID menjadi 51,2%

saham. Sisanya, sebesar US$ 150 juta digunakan untuk pembayaran biaya transaksi serta kontribusi belanja modal (capex) pengembangan tambang bawah tanah PTFI untuk tahun 2019 dan awal 2020.

Obligasi yang terdaftar di Singapore Exchange Securities ini memiliki empat masa jatuh tempo dengan tingkat kupon rata-rata sebesar 5,99%. Pertama, US$ 1 miliar dengan tenor hingga 2021. Kedua, US$ 1,25 miliar dengan tenor 2023. Ketiga, US$ 1 miliar dengan tenor 2028. Keempat, US$ 750 juta dengan tenor 2048.

Dalam prosesnya, Inalum turut serta menalangi dana akuisisi yang dijaminkan dengan saham yang dimiliki BUMD Papua.

Saat ini, 10% saham untuk Pemda Papua ini secara tidak langsung akan ditampung dalam PT Indonesia Papua Metal dan Mineral (IPMM).

(9)

In the calculation of MIND ID in 2021, the transaction value of 10% of Papuan ROE shares will reach US$ 818 million. This means that this amount of money must be paid by the regional government or Papua ROE in exchange for the funds used by Inalum when it acquired PTFI in 2018.

The chaotic transition of PTFI's 10% share allotment from MIND ID to ROE is deemed necessary for intervention from President Joko Widodo (Jokowi).

Alpha Research Database researcher Ferdy Hasiman revealed that the transfer of shares to the Papua Provincial Government and Mimika Regency Government had been problematic from the start. According to him, from the start the local government did not accept the scheme offered by MIND ID.

"This is what makes Papuan Governor Lukas Enembe so far not willing to meet with MIND ID," said Ferdy to Kontan, Tuesday (10/5).

Ferdy continued, another point is the issue of having to pay the acquisition funds.

According to him, the local government objected to having to pay for the acquisition of PTFI, especially since PTFI was considered a defaul t, especially regarding compensation for the land of residents and indigenous peoples.

According to him, this is not understood by the central government.

With this condition, Ferdy sees the need for President Jokowi's intervention in granting a 10% share allotment to Papua ROE. "In my opinion, why didn't the central government fight from the start so that in the renegotiation of the contract, 10 percent of the shares belonging to the regional government did not need to be paid as compensation for the land," said Ferdy.

Dalam perhitungan MIND ID pada tahun 2021, nilai transaksi atas 10% saham BUMD Papua mencapai US$ 818 juta.

Artinya, dana sebesar itu harus dibayarkan pemerintah daerah atau BUMD Papua sebagai ganti dana yang digunakan Inalum tatkala mengakuisisi PTFI pada 2018 silam.

Sengkarut peralihan jatah saham 10% PTFI dari MIND ID ke BUMD dinilai perlu intervensi dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Peneliti Alpha Research Database Ferdy Hasiman mengungkapkan, peralihan saham kepada Pemerintah Provinsi Papua dan Pemerintah Kabupaten Mimika telah bermasalah sejak awal. Menurutnya, sejak awal pemerintah daerah memang tidak menerima skema yang ditawarkan oleh MIND ID.

"Ini yang membuat Gubernur Papua Lukas Enembe sampai sekarang tidak mau bertemu dengan MIND ID," ujar Ferdy kepada Kontan, Selasa (10/5).

Ferdy melanjutkan, poin lainnya yakni soal keharusan untuk membayar dana akuisisi.

Menurutnya, pemerintah daerah keberatan jika harus membayar untuk akuisisi PTFI apalagi PTFI dinilai wanprestasi khususnya menyangkut ganti rugi lahan warga dan masyarakat adat. Menurutnya, hal ini kurang dipahami oleh pemerintah pusat.

Dengan kondisi ini, Ferdy menilai perlu ada intervensi Presiden Jokowi dalam pemberian jatah saham 10% kepada BUMD Papua. "Menurut saya, mengapa sejak awal pemerintah pusat tidak berjuang agar dalam renegosiasi kontrak 10% saham yang menjadi milik pemda tidak perlu dibayar sebagai ganti rugi lahan," ujar Ferdy.

(10)

Meanwhile, the Corporate Secretary of MIND ID, Heri Yusuf, explained that currently his party is waiting for official notification from the Papua Provincial Government and Mimika Regency Govern- ment regarding the ROE that has been formed.

"In the event that we receive the notification from the Papua Provincial Government and Mimika Regency Government regarding the establishment of the ROE, MIND ID will prepare the necessary documents for share transfer and share purchase transactions as is the case for corporate actions for similar transactions," said Heri to Kontan, Tuesday (10/5).

Meanwhile, the Mimika Regency Govern- ment has ensured that the ROE which will accommodate the 7% PTFI share allotment has been formed.

Mimika Regent Eltinus Omaleng revealed that the local government since 2021 has prepared the ROE as part of the requirements to get a share management share after the PTFI divestment.

"We have built ROE since 2021, the management, legal entities, organizational structure are very complete. But right, ROE has been created, but MIND ID's commitment to give 7% shares to the Mimika district government has not yet existed. We are concerned about MIND ID who has given empty promises to the Mimika Regency Government," said Eltinus in a statement to Kontan, Tuesday (10/5).

Eltinus continued, until now there has been no further coordination with MIND ID regarding this share transfer. According to him, this condition makes the regional government judge that the central government is not serious in giving share allotments.

Sementara itu, Corporate Secretary MIND ID, Heri Yusuf, menjelaskan, saat ini pihaknya menunggu pemberitahuan resmi dari Pemerintah Provinsi Papua dan Pemerintah Kabupaten Mimika terkait BUMD yang telah dibentuk.

"Dalam hal pemberitahuan dari Pemprov Papua dan Pemkab Mimika mengenai pembentukan BUMD tersebut telah kami terima, maka MIND ID akan menyiapkan dokumen-dokumen yang diperlukan untuk pengalihan saham dan transaksi pembelian saham sebagaimana layaknya aksi korpo- rasi untuk transaksi sejenis," ungkap Heri kepada Kontan, Selasa (10/5).

Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Mimika memastikan BUMD yang bakal menampung jatah saham 7% PTFI telah terbentuk.

Bupati Mimika Eltinus Omaleng mengungkapkan, pemerintah daerah sejak tahun 2021 telah menyiapkan BUMD tersebut sebagai bagian dari syarat untuk mendapatkan jatah pengelolaan saham pasca divestasi PTFI.

"BUMD sudah kami bangun sejak tahun 2021, kepengurusan, badan hukum, struktur organisasinya sudah sangat lengkap. Tetapi kan, BUMD sudah dibuat, tetapi komitmen MIND ID untuk memberikan 7% saham kepada pemerintah kabupaten Mimika sampai sekarang belum ada. Kami prihatin kepada MIND ID yang telah memberikan janji kosong kepada Pemkab Mimika," kata Eltinus dalam keterangan kepada Kontan, Selasa (10/5).

Eltinus melanjutkan, sampai saat ini belum ada koordinasi lanjutan dengan MIND ID terkait pengalihan saham ini. Menurutnya, kondisi ini membuat pemerintah daerah menilai pemerintah pusat tidak serius dalam pemberian jatah saham.

(11)

Eltinus hopes that the central government and MIND ID can find a solution to this condition. In addition, he hopes that the transfer of PTFI shares of 7% can be granted in 2022.

Energy and Mining Law observer at Tarumanegara University, Ahmad Redi, said that the share share is the right of the regional government in accordance with the mandate of the law.

Redi assessed that the transfer of shares must be carried out immediately. In addition, the central government through the Ministry of Energy and Mineral Resources (MEMR), the Ministry of State- Owned Enterprises (SOE) and MIND ID also need to participate in fostering for ROE.

"Because it's part of the responsibility of the central government and MIND ID to ensure that ROEs must be ready, which means there must be a coaching process.

This is part of taking sides with local governments and regional companies,"

said Redi to Kontan.co.id, Tuesday (10/5).

Redi continued, this step is also an effort to prevent ROE from being ridiculed by investors who only want to take advantage of the ROE that was established to accommodate PTFI shares.

He said that by obtaining a 10 percent share of PTFI, the local government would also experience a number of positive impacts. In addition to profits from dividends, local governments can also be involved in the management and exploitation of natural resources in their own areas.

"This is a momentum for the state to ensure that natural resources are in the region, all elements of society in the region and their legal entities must be invited to participate," said Redi.

Eltinus berharap pemerintah pusat dan MIND ID dapat mencari solusi atas kondisi ini. Selain itu, pihaknya berharap peralihan saham PTFI sebesar 7% dapat diberikan pada tahun 2022 ini.

Pengamat Hukum Energi dan Pertam- bangan Universitas Tarumanegara Ahmad Redi mengatakan, jatah saham tersebut merupakan hak pemerintah daerah sesuai amanat undang-undang.

Redi menilai, pengalihan saham harus segera dilakukan. Selain itu, pemerintah pusat melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Kemen- terian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) serta MIND ID juga perlu turut serta dalam pembinaan bagi BUMD.

"Karena memang itu kan bagian dari tanggung jawab pemerintah pusat dan MIND ID untuk memastikan bahwa BUMD harus siap artinya harus ada proses pembinaan. Ini bagian dari keberpihakan terhadap pemerintah daerah, pada perusahaan-perusahaan daerah," kata Redi kepada Kontan.co.id, Selasa (10/5).

Redi melanjutkan, langkah ini juga sebagai upaya menghindarkan BUMD ditunggangi investor-investor yang hanya ingin memanfaatkan BUMD yang didirikan untuk menampung saham PTFI.

Ia menyebut, dengan memperoleh jatah 10% saham PTFI maka pemerintah daerah akan ikut merasakan sejumlah dampak positif. Selain keuntungan dari dividen, pemerintah daerah juga dapat ikut terlibat dalam pengelolaan dan pengusahaan sumber daya alam di wilayah sendiri.

"Ini momentum bagi negara untuk memastikan sumber daya alam itu di daerah, seluruh elemen masyarakat di daerah dengan entitas-entitas hukumnya harus diajak berpartisipasi," kata Redi.

(12)

Abundant Nickel Reserves, Indonesian Government Optimistic to Become a Global

Player

Author: Faustina Prima Martha

T

HE INDONESIAN government continues to push for the downstream nickel industry by focusing on strengthening a sustainable and integrated production chain to support Indonesia as one of the world's nickel mining producers.

As a country with the largest nickel reserves in the world, Indonesia is encouraged to be able to take advantage of the momentum of the high economic value of nickel which is considered as 'new gold'.

The war between Russia and Ukraine has an impact on increasing global nickel prices. The war raging in Eastern European countries has sparked concerns in the market that global nickel supplies will be getting thinner due to production disruptions in Russia.

Indonesia, as the largest nickel producer in the world, with production estimated to reach 1 million tons in 2021, seems to have received a 'blessing' from the geopolitical turmoil that occurred. In the medium and long term, the government has a commitment to become a nickel player, especially in supplying raw materials for electric car batteries.

The Ministry of Energy and Mineral Resources (MEMR) noted that Indonesia's nickel processed production will reach 2.47 million tons in 2021. This figure is up 2.17 percent compared to 2020 which was 2.41 million tons. The trend of nickel processed production in Indonesia is growing every year.

Cadangan Nikel Melimpah, Pemerintah Optimis RI Jadi

Pemain Global

Author: Faustina Prima Martha

P

EMERINTAH Indonesia terus berupaya mendorong hilirisasi industri nikel dengan berfokus pada penguatan rantai produksi yang berkelanjutan dan terintegrasi untuk mendukung Indonesia sebagai salah satu produsen tambang nikel di dunia.

Sebagai negara dengan cadangan nikel terbesar di dunia, Indonesia didorong untuk mampu memanfaatkan momentum tingginya nilai ekonomi nikel yang dianggap sebagai 'emas baru'.

Perang antara Rusia dengan Ukraina berdampak pada kenaikan harga nikel global. Adanya perang yang berkecamuk di negara Eropa Timur memicu kekhawatiran di pasar bahwa pasokan nikel global akan semakin tipis karena gangguan produksi di Rusia.

Indonesia sebagai negara produsen nikel terbesar di dunia dengan produksi di- estimasikan menembus 1 juta ton pada 2021 seperti mendapat 'berkah' dari gejolak geopolitik yang terjadi. Dalam jangka menengah dan jangka panjang, pemerintah memiliki komitmen untuk menjadi pemain nikel terutama yang menyuplai bahan baku untuk baterai mobil listrik.

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat, produksi olahan nikel Indonesia mencapai 2,47 juta ton pada 2021. Angka ini naik 2,17 persen dibandingkan 2020 yang sebesar 2,41 juta ton. Tren produksi olahan nikel di Indonesia mengalami pertumbuhan setiap tahunnya.

(13)

Initially, nickel processed production was only 927.9 thousand tons in 2018. This figure continues to rise, one of which is supported by ferronickel production. The Ministry of Energy and Mineral Resources also plans to increase the production of refined nickel to reach 2.58 million tons by 2022.

This year, the Ministry of EMR has determined that nickel processed production can increase. Ferronickel is targeted to increase to 1.66 million tons, nickel pig iron to 831,000 tons, and nickel matte to 82,900 tons. The expectation is that in the next 5 years nickel production can continue to increase in line with Indonesia's abundant nickel reserves.

Meanwhile, the age of Indonesia's nickel ore reserves is said to be up to 73 years, for low grade nickel ore below 1.5 percent (limonite nickel). The reserve age assumption is derived from the total reserves of nickel limonite ore reaching 1.7 billion tons and the need for domestic processing (smelter) capacity of 24 million tons per year.

Meanwhile, for high grade nickel ore above 1.5 percent (saprolite nickel), the age of the reserves is said to be only sufficient for the next 27 years. This calculation assumes the amount of saprolite ore is 2.6 billion tons and the ore capacity for domestic smelters reaches 95.5 million tons per year.

Director General of Mineral and Coal at the Ministry of EMR, Ridwan Djamaluddin, said that currently most of the consumption of laterite ore is dominated by high nickel grade saprolite ore for RKEF smelters which produce grade 2 nickel. Total reserves of saprolite type ore with nickel (Ni) content of more than 1 .7 percent and Ni more than 1.5 percent of 1.76 billion tons and 2.75 billion tons of wet ore.

Pada awalnya produksi olahan nikel hanya sebesar 927,9 ribu ton pada 2018. Angka ini terus naik, salah satunya ditopang oleh produksi feronikel. Kementerian ESDM pun berencana meningkatkan kembali produksi olahan nikel mencapai 2,58 juta ton pada 2022.

Tahun ini, Kementerian ESDM mematok produksi olahan nikel dapat mengalami peningkatan. Feronikel ditargetkan meningkat menjadi 1,66 juta ton, nickel pig iron 831.000 ton, dan nickel matte 82.900 ton. Ekspektasinya 5 tahun ke depan produksi nikel ini bisa terus meningkat seiring dengan melimpahnya cadangan nikel Indonesia.

Adapun, umur cadangan bijih nikel Indonesia disebutkan bisa mencapai 73 tahun, untuk jenis bijih nikel kadar rendah di bawah 1,5 persen (limonite nickel).

Asumsi umur cadangan tersebut berasal dari jumlah cadangan bijih nikel limonit mencapai 1,7 miliar ton dan kebutuhan kapasitas pengolahan (smelter) di dalam negeri sebesar 24 juta ton per tahun.

Sementara itu, untuk bijih nikel kadar tinggi di atas 1,5 persen (saprolite nickel), umur cadangan disebutkan hanya cukup untuk sekitar 27 tahun ke depan. Hitungan ini dengan asumsi jumlah bijih saprolit sebesar 2,6 miliar ton dan kapasitas kebutuhan bijih untuk smelter dalam negeri mencapai 95,5 juta ton per tahun.

Direktur Jenderal Mineral dan Batu bara Kementerian ESDM, Ridwan Djamaluddin mengatakan saat ini sebagian besar konsumsi bijih laterit didominasi oleh bijih tipe saprolite kadar nikel tinggi untuk smelter RKEF yang memproduksi nikel kelas 2. Jumlah cadangan bijih tipe saprolite dengan kandungan nikel (Ni) lebih dari 1,7 persen dan Ni lebih dari 1,5 persen sebesar 1,76 miliar ton dan 2,75 miliar ton bijih basah.

(14)

He said, if it is assumed that there will be no additional reserves and ore consumption reaches a level where all the planned smelters have been built and are fully operational (210 million tons of wet ore per year assuming no further smelter additions), then the ore reserves with Ni content are more of 1.7 percent will be exhausted by 2031.

"Meanwhile, if ore with a Ni content of more than 1.5 percent is used, the saprolite ore reserves will run out in 2036," said Ridwan in a written statement received by Bisnis, Wednesday (11/5/2022).

The performance of exports and imports in March 2022 managed to break a record high in history. The solid performance of Indonesia's surplus in March 2022 was supported by export performance which continued to strengthen amid a significant increase in the prices of various mainstay commodities. It was recorded that in March 2022, coal prices increased 49.91 percent (mtm), nickel grew 41.26 percent (mtm), and CPO rose 16.72 percent (mtm).

"Consumption of limonite-type laterite ore with low nickel content in Indonesia for HPAL factories that produce grade 1 nickel is still relatively low," he said.

He added that the total reserves of saprolite ore with Ni content of less than 1.7 percent and Ni of less than 1.5 percent were 2.80 billion tons and 1.81 billion tons of wet ore, respectively.

"If it is assumed that all planned HPAL plants have been built and are fully operational (58 million tons of wet ore per year assuming no further smelter additions), then ore reserves for Ni content of less than 1.5 percent can still last until 2055, said Ridwan.

Dia menuturkan, jika diasumsikan tidak ada penambahan cadangan dan konsumsi bijih mencapai tingkatan di mana semua smelter yang direncanakan telah terbangun dan seluruhnya beroperasi (210 juta ton bijih basah per tahun dengan asumsi tidak terdapat penambahan smelter lebih lanjut), maka cadangan bijih dengan kandungan Ni lebih dari 1,7 persen akan habis pada tahun 2031.

"Sementara jika digunakan bijih dengan kandungan Ni lebih dari 1,5 persen, maka cadangan bijih saprolite akan habis pada tahun 2036”, kata Ridwan dalam keterangan tertulis yang diterima Bisnis, Rabu (11/5/2022).

Kinerja ekspor dan impor di bulan Maret 2022 berhasil menembus rekor tertinggi sepanjang sejarah. Solidnya performa surplus Indonesia pada Maret 2022 ditopang oleh kinerja ekspor yang terus menguat di tengah peningkatan harga berbagai komoditas andalan yang cukup signifikan. Tercatat pada Maret 2022, harga batu bara meningkat 49,91 persen (mtm), nikel tumbuh 41,26 persen (mtm), dan CPO naik 16,72 persen (mtm).

“Konsumsi bijih laterit tipe limonite kadar nikel rendah di Indonesia untuk pabrik HPAL yang memproduksi nikel kelas 1 masih relatif rendah," ujarnya.

Dia menambahkan, jumlah cadangan bijih tipe saprolite dengan kandungan Ni kurang dari 1,7 persen dan Ni kurang dari 1,5 persen masing-masing sebesar 2,80 miliar ton dan 1,81 miliar ton bijih basah.

"Jika diasumsikan semua pabrik HPAL yang direncanakan telah terbangun dan seluruhnya beroperasi (58 juta ton bijih basah per tahun dengan asumsi tidak terdapat penambahan smelter lebih lanjut), maka cadangan bijih untuk kandungan Ni kurang dari 1,5 persen masih dapat bertahan hingga tahun 2055,” ujar Ridwan.

(15)

Even though the trade balance surplus continues, the Government will remain vigilant and continue to be responsive in dealing with various challenges that may arise, such as the slowing pace of the Eurozone economic recovery due to the Russia-Ukraine war, as well as the implementation of the lockdown that has just been re-imposed in China. This condition is expected to affect export performance in the future.

This is in line with the government's program to accelerate the development of Electrical Vehicles or electric vehicles in the country, where nickel is one of the main components in the manufacture of electric vehicle batteries.

The government shows its seriousness in carrying out this program by continuing to make various efforts to create an ecosystem that supports the realization of this electric vehicle.

This was conveyed by the Coordinating Minister for Maritime Affairs and Investment (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan during his working visit to the United States (US) and met directly with Tesla CEO Elon Musk. The discussion at the meeting was none other than nickel and electric batteries which were recently re- discussed by Tesla and the Indonesian Government.

The phenomenon that occurs in nickel today is similar to what happened with coal in the 2000s, where the growth of coal production at that time was only around 67 million tons and continued to grow every year until in 2019 it reached around 616 million tons. Likewise with nickel, which is predicted to continue to grow in production every year in line with the increasing production of electric vehicles.

Editor : Fitri Sartina Dewi

Meskipun surplus neraca perdagangan terus berlanjut, Pemerintah akan tetap waspada dan terus responsif dalam menghadapi berbagai tantangan yang mungkin muncul, seperti melambatnya laju pemulihan ekonomi Zona Euro akibat perang Rusia- Ukraina, serta penerapan lockdown yang baru saja diterapkan kembali di China. Kondisi ini diperkirakan berpengaruh pada performa ekspor ke depan.

Hal tersebut sejalan dengan program pemerintah untuk mengakselerasi pengembangan Electrical Vehicle atau kendaraan listrik di tanah air, dimana nikel merupakan salah satu komponen utama dalam pembuatan baterai kendaraan listrik.

Pemerintah menunjukkan keseriusannya dalam menjalankan program ini dengan terus melakukan berbagai upaya untuk menciptakan ekosistem yang menunjang terwujudnya kendaraan listrik ini.

Hal itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan dalam kunjungan kerjanya ke Amerika Serikat (AS) dan bertemu langsung dengan CEO Tesla Elon Musk. Pembahasan dalam pertemuan tersebut tidak lain seputar nikel dan baterai listrik yang baru-baru ini dibahas kembali oleh pihak Tesla dengan Pemerintah RI.

Fenomena yang terjadi pada nikel saat ini mirip dengan apa yang terjadi dengan batu bara pada tahun 2000-an, di mana pertumbuhan produksi batu bara pada saat itu hanya sekitar 67 juta ton dan terus bertumbuh setiap tahunnya hingga pada tahun 2019 mencapai sekitar 616 juta ton.

Begitupun dengan nikel yang setiap tahunnya diprediksi akan terus terjadi pertumbuhan produksi seiring dengan semakin meningkatnya produksi kendaraan listrik. Editor : Fitri Sartina Dewi

(16)

Back On Fire, Coal Prices Rise 2.4%

Maesaroh & Maesaroh, CNBC Indonesia

C

OAL prices stretched after falling at the beginning of the week. In trading on Wednesday (11/5/2022), the price of coal on the ICE Newcastle (Australia) market for the June contract closed at US$ 357.15 per ton. Up 2.41% compared to the previous day's close.

Yesterday's gain broke the bad record of coal prices which fell on Monday-Tuesday (9-10 May). During those two days, the price of coal fell 2.68%.

In a week, coal prices still weakened by 0.24% point-to-point. However, in a month, the price of black stone still rose 12.4% and in a year rose 243.7%.

The strengthening of coal prices was driven by bargain buying when the price of the black stone was already cheap. Also, driven by the demand for these commodities which are still high, especially from India.

A number of states in Bollywood have resumed operating their coal-fired power plants or increasing their generating capacity so that demand for coal increases.

India has asked their coal-fired power plants to increase capacity to meet electricity demand which has spiked sharply due to the heatwave.

Meanwhile, Australia is reviving their coal plant in Queensland after maintenance is complete. Power plants are re-operated to reduce electricity consumption costs because coal plants are cheaper than using other energy sources such as gas.

Kembali On Fire, Harga Batu Bara Naik 2,4%

Maesaroh & Maesaroh, CNBC Indonesia

H

ARGA batu bara menggeliat setelah sempat anjlok pada awal pekan. Pada perdagangan Rabu (11/5/2022), harga batu bara di pasar ICE Newcastle (Australia) untuk kontrak Juni ditutup di level US$ 357,15 per ton. Menguat 2,41% dibandingkan penutupan hari sebelumnya.

Penguatan kemarin memutus rekor buruk harga batu bara yang anjlok pada Senin- Selasa (9-10 Mei). Selama dua hari tersebut, harga batu bara ambles 2,68%.

Dalam sepekan, harga batu bara masih melemah 0,24% secara point to point. Namun, dalam sebulan, harga batu hitam masih menguat 12,4% dan dalam setahun melesat 243,7%.

Penguatan harga batu bara didorong aksi bargain buying saat harga si batu hitam sudah murah. Juga, didorong permintaan komoditas tersebut yang masih tinggi, terutama dari India.

Sejumlah negara bagian di Negeri Bollywood kembali mengoperasikan pembangkit listrik batu baranya atau meningkatkan kapasitas pembangkitnya sehingga permintaan batu bara meningkat. India sudah meminta pembangkit listrik batu bara mereka untuk meningkatkan kapasitas guna memenuhi kebutuhan listrik yang melonjak tajam karena gelombang panas.

Sementara itu, Australia menghidupkan kembali pembangkit batu bara mereka di Queensland setelah selesai dilakukan peme- liharaan. Pembangkit listrik kembali dioperasi- kan untuk mengurangi biaya pemakaian listrik karena bagaimanapun pembangkit batu bara lebih murah dibandingkan menggunakan sumber energi lain seperti gas.

(17)

However, coal supply is expected to increase in the coming months which could lower coal prices. Citing S&P Global, China resells the coal it has imported from Indonesia due to weak domestic demand.

Traders from China were reportedly absent from coal trading last week due to sufficient supply.

"This is not good because prices can fall.

Demand from China is now very weak.

Restrictions on mobility due to Covid-19 have also caused queues for shipments of goods," said one Indonesian coal producer, as quoted from S&Pglobal.com.

China's coal supply from Russia is also still abundant. Quoted from Hellenicshipping- news.com, China imported 1.37 million tons of coking coal from Russia in April 2022. This number increased compared to March 200, which was 922,673 tons or April 2021 (750,000 tons).

Imports in large quantities are also now a problem because restrictions on mobility make demand from the steel industry weaken drastically. For the record, China has implemented a lockdown policy in around 45 cities since March 2022 which has weakened the country's economic activity.

"China's consumption is very weak right now, profit margins at smelters are so thin that they are reluctant to melt too much,"

said a trader in Shandong, as quoted by Hellenicshippingnews.com.

Meanwhile, India has allowed coal mining companies to increase production capacity by up to 50% to meet supply. Vietnam has also asked Vinacomin, a state-owned coal producer, to increase production. In January-April, the company produced 14.9 million tons of coal, up 19 percent compared to the same period last year.

Namun, pasokan batu bara diperkirakan akan semakin bertambah pada bulan-bulan mendatang yang bisa menurunkan harga batu bara. Mengutip S&P Global, China menjual kembali batu bara yang telah diimpornya dari Indonesia karena lemahnya permintaan domestik. Trader dari China dikabarkan absen dalam perdagangan batu bara pekan lalu karena pasokan yang mencukupi.

"Ini tidak bagus karena harga bisa jatuh.

Permintaan dari China kini sangat lemah.

Pembatasan mobilitas karena Covid-19 juga membuat pengiriman barang antre," tutur salah satu produsen batu bara Indonesia, seperti dikutip dari S&Pglobal.com.

Pasokan batu bara China dari Rusia juga masih melimpah. Dikutip dari Hellenic- shippingnews.com, China mengimpor batu bara jenis coking dari Rusia sebanyak 1,37 juta ton di April 2022. Jumlah tersebut melonjak dibandingkan Maret 200 yakni 922.673 ton atau pun April 2021 (750.000 ton).

Impor dalam jumlah besar tersebut juga kini menjadi persoalan karena pembatasan mobilitas membuat permintaan dari industri baja melemah drastis. Sebagai catatan, China menerapkan kebijakan lockdown di sekitar 45 kota sejak Maret 2022 yang membuat aktivitas ekonomi negara tersebut melemah.

"Konsumsi China sangat lemah sekarang, profit margin di pabrik peleburan sangat tipis sehingga mereka enggan melebur terlalu banyak," tutur salah seorang trader di Shandong, seperti dikutip Hellenicshipping- news.com.

Sementara itu, India sudah mengizinkan perusahaan tambang batu bara untuk meningkatkan kapasitas produksi hingga 50%

untuk memenuhi pasokan. Vietnam juga sudah meminta Vinacomin, perusahaan milik negara produsen batu bara, untuk meningkatkan produksi. Pada Januari-April, perusahaan tersebut sudah memproduksi batu bara sebanyak 14,9 juta ton, naik 19% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

(18)

This increase in coal production from India and Vietnam will increase global coal supply in the future so that the market will loosen up a bit. CNBC INDONESIA RESEARCH TEAM (mae/mae)

Peningkatan produksi batu bara dari India dan Vietnam ini akan menambah pasokan batu bara global ke depan sehingga pasar sedikit melonggar. TIM RISET CNBC INDONESIA (mae/mae)

Become RI's 'Treasure', These are 13 Benefits of Coal for Daily

Life

Kholida Qothrunnada - detikFinance

C

OAL is a sedimentary rock formed from organic and combustible deposits. Coal comes from the remains of plants that have decomposed hundreds of millions of years ago. The benefits of coal for everyday life are quite a lot.

Puja Laksana in a book entitled Encyclopedia of Non-Oil Fuels writes that, based on research by geologists, coal was formed approximately 340 million years ago (the Carboniferous age).

The formation of coal only occurs at certain times throughout geological history, and requires certain conditions and conditions. Coal is a non-renewable natural resource. It takes a very long time for these natural resources to regenerate.

So, if it is used continuously, coal will run out. On that basis, it is not surprising that the price of coal is quite expensive.

Natural resources such as coal have many benefits for life. What is the use of coal?

The main use or benefit of coal is as a fuel, because the heat generated by coal is very high. Fuel is a type of energy, which can be converted into other forms of energy.

Jadi 'Harta Karun' RI, Ini 13 Manfaat Batu Bara Bagi Kehidupan

Sehari-hari

Kholida Qothrunnada - detikFinance

B

ATU BARA adalah batuan sedimen yang terbentuk dari endapan organik dan mudah terbakar. Batu bara berasal dari sisa-sisa tumbuhan yang telah membusuk ratusan juta tahun yang lalu. Manfaat batu bara bagi kehidupan sehari-hari cukup banyak.

Puja Laksana dalam buku berjudul Ensiklo- pedia Bahan Bakar Non Minyak menuliskan bahwa, berdasarkan penelitian para ahli geologi, batu bara terbentuk kira-kira 340 juta tahun yang lalu (zaman Karbon).

Pembentukan batu bara hanya terjadi pada zaman-zaman tertentu sepanjang sejarah geologi, dan membutuhkan kondisi-kondisi serta syarat tertentu. Batu bara merupakan jenis sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui. Dibutuhkan waktu yang sangat lama agar sumber daya alam itu terbentuk kembali.

Sehingga, jika digunakan secara terus menerus batu bara akan habis. Atas dasar itu, maka tak heran jika harga batu bara terbilang mahal.

Sumber daya alam seperti batu bara memiliki banyak manfaat bagi kehidupan. Apa kegunaan batu bara? Kegunaan atau manfaat batu bara yang paling utama adalah sebagai bahan bakar, karena panas yang dihasilkan oleh batu bara sangatlah tinggi. Bahan bakar adalah jenis energi, yang bisa diubah menjadi energi lainnya.

(19)

Check out the benefits of coal for other lives below:

Benefits of Coal in Daily Life

Some of the benefits of coal for life include the following:

1. Steam power plant (PLTU) as raw material for artificial gasoline, artificial silk, artificial rubber.

2. Coal is used to help meet household needs, such as cooking.

3. Coal serves as a fuel for industrial combustion.

4. Raw materials for the manufacture of synthetic fibers, for example nylon and plastic.

5. Materials to assist agricultural production.

6. Coal is used as fuel for various means of transportation.

7. Coal is useful to help replace fuel oil, which is a solution for liquid fuels.

8. As an ingredient for the manufacture of soap, shampoo and other chemical industrial products.

9. Coal is used as a material to produce gas products.

10. Coal is beneficial for the paper industry.

11. The benefits of coal are also one of the ingredients to help steel products.

12. Coal is a substitute fuel for wood.

13. Coal is also used as a supporting material for the cement industry.

Thus the various benefits of coal in human daily life. Taking natural resources continuously, without conservation efforts will cause enormous losses for humans.

For that, we need to use it wisely, detikers!

(fdl/fdl)

Simak manfaat batu bara bagi kehidupan lainnya di bawah ini:

Manfaat Batu Bara di Kehidupan Sehari- hari

Beberapa manfaat batu bara bagi kehidupan antara lain sebagai berikut:

1. Pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) sebagai bahan mentah untuk bensin tiruan, sutra tiruan, karet tiruan.

2. Batu bara digunakan untuk membantu memenuhi keperluan rumah tangga, seperti memasak.

3. Batu bara berfungsi untuk bahan pem- bakaran pada industri.

4. Bahan mentah pembuatan serat sintetis, contohnya nilon dan plastik.

5. Bahan untuk membantu produksi pertanian.

6. Batu bara menjadi bahan bakar untuk berbagai macam alat transportasi.

7. Batu bara ini bermanfaat untuk membantu menggantikan bahan bakar minyak, yakni menjadi salah satu solusi bahan bakar berbentuk cair.

8. Sebagai bahan untuk pembuatan sabun, sampo dan produk-produk industri kimia lainnya.

9. Batu bara dimanfaatkan sebagai bahan untuk menghasilkan produk gas.

10. Batu bara bermanfaat bagi industri kertas.

11. Manfaat batubara juga menjadi salah satu bahan untuk membantu produk baja.

12. Batu bara menjadi bahan bakar peng-ganti kayu.

13. Batu bara juga dimanfaatkan sebagai bahan pendukung perindustrian semen.

Demikian berbagai manfaat batu bara dalam kehidupan sehari-hari manusia. Pengambil- an sumber daya alam secara terus-menerus, tanpa usaha pelestarian akan menyebabkan kerugian yang sangat besar bagi manusia.

Untuk itu, kita perlu dengan bijak meng- gunakanya ya detikers! (fdl/fdl)

(20)

5 Countries Producing The World's Largest Gold Treasure,

Number 1 The Most Sparkling

Nanang Wijayanto

G

OLD has always been a concern in the global community. This then makes a lot of people ask. What's with gold and is it still an attractive investment vehicle?

If you have a similar question, it's worth taking the time to read this post for a moment. Since decades ago, people have actually been familiar with investing through gold. The reason is simple. If the asset is stored in the form of money, it will most likely be used for daily needs, such as daily shopping or snacks for children.

However, if it is stored in the form of gold jewelry, it will definitely be more difficult to spend.

Therefore, gold is still a popular investment choice for the community. Not only that, gold is also a mining material that has an important role in advancing the economy of a nation.

This is related to the production of gold which can become the country's foreign exchange reserves. Based on geological survey data from the United States (US) or the US Geological Survey, total gold production worldwide will be 3,000 metric tons in 2021.

This amount decreased by 0.9% from the previous year which was 3,030 metric tons. Again China became the largest gold- producing country in the world followed.

The following is a list of the world's largest gold-producing countries.

5 Negara Penghasil Harta Karun Emas Terbesar di Dunia,

Nomor 1 Paling Berkilau

Nanang Wijayanto

E

MAS selalu menjadi perhatian di tengah masyarakat global. Hal ini kemudian membuat banyak masyarakat bertanya.

Ada apa dengan emas dan apakah masih menjadi sarana investasi yang menarik?

Jika Anda memiliki pertanyaan serupa, ada baiknya meluangkan waktu untuk mem- baca tulisan ini sejenak. Sejak puluhan tahun lalu, masyarakat sebenarnya sudah mengenal investasi melalui emas. Alasan- nya sederhana. Kalau aset disimpan dalam bentuk uang, kemungkinan besar akan terpakai untuk kebutuhan sehari-hari, seperti belanja harian atau jajan anak.

Akan tetapi, kalau disimpan dalam bentuk perhiasan emas, sudah pasti akan lebih sulit untuk membelanjakannya.

Sebab itu, emas sampai saat ini masih menjadi pilihan investasi yang digemari masyarakat. Tak hanya itu, emas juga merupakan bahan tambang yang memiliki peranan penting dalam memajukan per- ekonomian suatu bangsa.

Hal ini berkaitan dengan produksi emas yang bisa menjadi cadangan devisa negara.

Berdasarkan data survei geologis Amerika Serikat (AS) atau US Geological Survey menunjukkan, total produksi emas di seluruh dunia sebanyak 3.000 metrik ton pada 2021.

Adapun jumlah tersebut turun 0,9% dari tahun sebelumnya yang sebesar 3.030 metrik ton. Lagi-lagi China menjadi negara penghasil emas terbesar di dunia disusul.

Berikut daftar negara penghasil emas terbesar dunia.

(21)

1. China

China is the largest gold producing country in the world. Gold production in the Bamboo Curtain country will reach 370 metric tons in 2021. China accounts for about 11% of the total global gold mining production.

The Chinese government implements a strict environmental policy. As a result, production has decreased because it is done carefully.

2. Australia

Australia is in second place with gold production reaching 330 metric tons. The minerals industry is important to Australia as it generates more than half of total exports and accounts for about 8% of Australia's Gross Domestic Product (GDP).

Gold income in this country for 8 years has increased in a row. This is because several mines are undertaking project upgrades, such as at Mount Morgans and Cadia Valley.

3. Russia

Russia with gold production of 300 metric tons in 2021. Mining products are mostly supplied to the European Union. From 2010 gold production carried out by Russia. In 2019, Russia's production surpassed Australia's. The Russian government is also entitled to two-thirds of the gold produced locally.

4. United States of America

The United States with gold production will reach 180 metric tons in 2021. For several years it has been increasing. In 2021 the US saw production drop below 200 tonnes for the first time.

The decline in gold production experienced by the US began in 2019. Almost 80% of the gold it produces comes from the State of Nevada.

1. China

China menjadi negara penghasil emas terbesar di dunia. Produksi emas di Negeri Tirai Bambu mencapai 370 metrik ton pada 2021. Tiongkok menyumbang sekitar 11%

dari total produksi tambang emas secara global.

Pemerintah China menerapkan kebijakan lingkungan yang ketat. Akibatnya produksi mengalami penurunan karena dilakukan secara hati-hati.

2. Australia

Australia berada di posisi kedua dengan produksi emas mencapai 330 metrik ton.

Industri mineral berperan penting bagi Australia karena menghasilkan lebih dari setengah total ekspor dan menghasilkan sekitar 8% Produk Domestik Bruto (PDB) Australia.

Penghasilan emas di Negara ini selama 8 tahun mengalami peningkatan secara ber-turut- turut. Hal ini karena beberapa tambang melakukan peningkatan proyek, seperti di Mount Morgans dan Cadia Valley.

3. Rusia

Rusia dengan produksi emas sebesar 300 metrik ton di 2021. Hasil tambang sebagian besar dipasok ke Uni Eropa. Dari tahun 2010 produksi emas yang dilakukan oleh Rusia.

Pada 2019 lalu produksi Rusia telah melampaui Australia. Pemerintah Rusia juga berhak atas dua pertiga hasil emas yang di- produksi secara lokal.

4. Amerika Serikat

Amerika Serikat dengan produksi emas mencapai 180 metrik ton di 2021. Selama beberapa tahun mengalami peningkatan. Pada 2021 AS mengalami penurunan produksi di bawah 200 ton untuk pertama kalinya.

Penurunan hasil produksi emas yang dialami oleh AS dimulai sejak 2019. Emas yang diproduksinya hampir 80% berasal dari Negara Bagian Nevada.

(22)

5. Canada

Canada will produce 170 metric tons of gold in 2021. The largest gold mine is in Canadian Malartic, which is owned by Yamana Gold and Agnico Eagle. (nng)

5. Kanada

Kanada menghasilkan produksi emas sebesar 170 metrik ton di 2021. Tambang emas terbesar berada di Canadian Malartic yang dimiliki oleh Yamana Gold dan Agnico Eagle. (nng)

Copper price recovers as China covid cases ease

MINING.COM Staff Writer

C

OPPER price rebounded on Wednesday as slowing covid-19 infections in top metals consumer China eased near-term demand concerns, even as enduring pandemic-related lockdowns weighed on sentiment.

Copper for delivery in July rose 2.3% from Tuesday’s settlement price, touching $4.25 per pound ($9,350 per tonne) midday Wednesday on the Comex market in New York.

The most-active June copper contract on the Shanghai Futures Exchange was up 0.3% at 71,641 yuan ($10,666.42).

Shanghai said half the city had achieved “zero-COVID” status, but uncompromising restrictions had to remain in place under a national policy.

Lockdowns in China and worries over aggressive US interest rate hikes this year have weighed on base metals, with copper hitting its lowest in almost eight months on Monday.

“Hedge funds are turning increasingly bearish on the copper market amid mounting evidence that global manufacturing activity is starting to stall,” wrote Reuters columnist Andy Home.

“Bears now outnumber bulls on the CME copper contract for the first time since May 2020, when the copper price was just starting to recover from the first wave of covid-19 lockdowns.”

On the supply side, Peru’s government on Tuesday failed to reach an agreement with a group of indigenous communities whose protests have halted operations at MMG Ltd’s massive Las Bambas copper mine. (With files from Reuters)

Tesla teases possible mine purchase

T

ESLA could buy a mining company to produce its own supply of electric vehicle (EV) metals, if that would speed up worldwide adoption of clean energy technologies.

TABLE OF CONTENTS. No. Title Media Source Page