PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS ANIMASI PADA PEMBELAJARAN MENGGAMBAR ANATOMI TUBUH WANITA.

(1)

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS

ANIMASI PADA PEMBELAJARAN MENGGAMBAR

ANATOMI TUBUH WANITA

SKRIPSI

Diajukkanuntukmemenuhisebagiandarisyaratmemperoleh gelarSarjanaPendidikan

Program StudiPendidikan Tata Busana

Oleh

SENI SRI ARYANI 1000289

DEPARTEMEN PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA FAKULTAS PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA BANDUNG

(2)

Pengembangan Multimedia

Interaktif Berbasis Animasi pada

Pembelajaran Menggambar

Anatomi Tubuh Wanita

Oleh Seni Sri Aryani

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana pada Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan

Oktober 2014

Hak Cipta dilindungi undang-undang.

(3)

SENI SRI ARYANI

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS ANIMASI PADA PEMBELAJARAN MENGGAMBAR ANATOMI TUBUH WANITA

disetujuidandisahkanolehpembimbing:

Pembimbing I

Dra. Hj. Herni Kusantati, M.Pd NIP. 19501230 197702 2 001

Pembimbing II

Mila Karmila, S.Pd., M.Ds NIP. 19720712 200112 2 001

Mengetahui,

KetuaDepartemen PendidikanKesejahteraanKeluarga

(4)

i

Seni Sri Aryani, 2014

Pengembangan Multimedia Interaktif Berbasis Animasi pada Pemebelajaran Menggambar Anatomi Tubuh Wanita

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

PERNYATAAN

Denganinisayamenyatakanbahwaskripsi yang berjudul“PENGEMBANGAN

MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS ANIMASI PADA

PEMBELAJARAN MENGGAMBAR ANATOMI TUBUH WANITA”

inisepenuhnyakaryasayasendiri. Tidak ada bagian di dalamnya yang merupakan

plagiat dari karya orang lain dan

sayatidakmelakukanpenjiplakanataupengutipandengancara-cara yang tidaksesuaidenganetikakeilmuan.

Ataspernyataaninisayasiapmenanggungrisiko/sanksi yang dijatuhkankepadasayaapabilakemudianditemukanadanyapelanggaranterhadapetika

keilmuandalamkaryasayaini, atau ada klaim dari

pihaklainterhadapkeasliankaryasayaini.

Bandung, Oktober 2014 Yang membuatpernyataan,

(5)

ii

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahi rabbil’alamin, puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat

Allah SWT. yang telah memberikan limpahan rahmat, hidayah dan kasih

sayang-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul

“PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS ANIMASI

PADA PEMBELAJARAN MENGGAMBAR ANATOMI TUBUH

WANITA”.Skripsi ini diajukan untuk memenuhi sebagian dari syarat memperoleh gelar sarjana pendidikan pada Program Studi Pendidikan Tata Busana,

Departemen Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, Fakultas Pendidikan Teknologi

dan Kejuruaan di Universitas Pendidikan Indonesia.

Pengembangan multimedia interaktif berbasis animasi merupakan

pengembangan media yang memiliki lebih dari satu media yang konvergen

(menggabungkankan unsur audio dan visual) dan bersifat interaktif karena

memiliki kamampuan untuk mengakomodasi respon pengguna. Pengembangan

multimedia tersebut dikembangkan pada pembelajaran menggambar anatomi

tubuh wanita yaitusalah satu materi perkuliahan Dasar Desain Mode yang

membahas pemahaman mengenai teori dasar menggambar anatomi tubuh,

perbandingan tubuh, teknik menggambar bagian-bagian tubuh, sikap tubuh dan

gerak gaya (pose).Penggunaan teknologi multimedia interaktif berbasis animasi

menjadi alternatif untuk mempermudah proses pembelajaran bagi peserta didik,

sehingga diharapkan dapat mencapai tujuan pembelajaran dan meningkatkan

kualitas pembelajaran.

Tidak menutup kemungkinan dalam penulisan skripsi ini masih terdapat

kekurangan dan kelemahan. Olehkarenaitu, kepadapihak yang

berkompetenpenulissangatmengharapkan saran perbaikan yang bersifatmembina.

(6)

iii

akandatang.Penulismengharapkandenganterwujudnyaskripsiinidapatmemberikan

manfaat, khususnyabagipenulisdanumumnyabagi para pembaca.

UCAPAN TERIMA KASIH

Alhamdulillahirrabbil’aalamiin, akhirnya penulis dapat menyelesaikan

skripsi yang tentunya tidak lepas dari adanya bantuan dari berbagai pihak. Oleh

karena itu penulis mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya dan

penghargaan yang setinggi-tingginya kepada pihak-pihak terkait:

1. Dra. Hj. Herni Kusantati, M.Pd selaku Dosen Pembimbing I yang telah memberikan arahan dan bimbingan dengan keikhlasan, kesabaran dan ketelitian serta memberikan pengalaman yang berharga dan motivasi untuk dapat segera menyelesaikan skripsi ini.

2. Mila Karmila, S.Pd., M.Ds selaku Dosen Pembimbing II sekaligus Dosen Pembimbing Akademik yang telah bersedia meluangkan waktunya untuk membimbing dengan kesabaran dan ketelitian serta memberikan masukan dan motivasi, sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini dengan lancar.

3. Prof. Arifah A. Riyanto selaku Dosen Partisipan sekaligus Dosen Pembimbing Akademik yang telah memberikan masukan yang membangun, bimbingan selama menempuh studi dan nasehat-nasehat yang menginspirasi. 4. Winwin Wiana S.Pd., M.Dsselaku Dosen Partisipan yang telah memberikan

saran dan masukan yang membangun dalam penyempurnaan penulisan skripsi ini yang senantiasa menjadi sebuah pembelajaran yang berharga. 5. Dekan FPTK UPI, pimpinan Departemen PKK dan seluruh dosen di

Departemen PKK FPTK UPI khususnya kepada semua dosen Program Studi Pendidikan Tata Busana yang telah membekali penulis dengan berbagai ilmu pengetahuan dan keterampilan selama penulis menempuh studi. Tak lupa staf tata usaha di Departemen PKK FPTK UPI yang telah membantu kelancaran dalam proses administrasi.

6. Ayahanda Undang Finjaya dan ibunda Engkom Komalasari, adik-adik tercinta Wildan, Risal, Fauzi terimakasih atas cinta dan kasih sayang yang terpancar, doa dan restu yang selalu mengiringi tiap langkah penulis, perhatian dan pengorbanan yang tak harap balas, serta semangat, motivasi dan dukungan baik moril maupun materil yang diberikan kepada penulis sangat berharga.

7. Redy N. Saputra, S.Pd yang banyak membantu penulis dalam hal multimedia. 8. Para Validator yang telah membantu dalam tahap evaluasi pada karya ini.

Bandung, Oktober 2014

(7)

iv

9. Mahasiswa Program Studi Pendidikan Tata Busana Departemen PKK FPTK UPI Angkatan 2010; Tami, Liza, Zyta, Fitri, Irna, Pita, Yustika, Ana, Frila, Runi, teman-teman seperjuangan yang tidak dapat disebutkan satu persatu, terimakasih atas doa dan motivasi sehingga penulis dapat segera menyelesaikan skripsi ini.

Jazakumullohu khairan katsiran, Semoga Allah SWT membalas semua

kebaikan yang telah diberikan kepada penulis.Aamiin.

ABSTRAK

Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) telah memberikan pengaruh yang sangat signifikan didunia pendidikan khususnya perkembangan media pembelajaran, dalam proses pembelajaran dibutuhkan media yang mampu menarik minat dan semangat peserta didik, salah satunya dengan multimedia interaktif berbasis animasi.Saat ini metode pembelajaran yang digunakan masih konvensional khususnya dalam pembelajaran menggambar anatomi tubuh wanita. Hal ini menjadi dasar pemikiranuntuk melakukan penelitian. Pengembangan teknologi multimedia interaktif berbasis animasi menjadi alternatif untuk mempermudah proses pembelajaran bagi peserta didik, sehingga diasumsikan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk merancang program pembelajaran menggambar anatomi tubuh wanita dan mengembangkan multimedia interaktif berbasis animasi untuk pembelajaran menggambar anatomi tubuh wanita. Metodepenelitian yang

digunakandalampenelitianiniadalahResearch and

Develompment(R&D).Perancangan dan pengembangan media ini menggunakan

model pengembangan perangkat lunak secara garis besar dilakukan melalui tiga tahap yang meliputi; pertama,studi pendahuluan, mengkaji teori dan mengamati produk atau kegiatan yang ada (analisis pembelajaran). Kedua,melakukan pengembangan produk atau program multimedia interaktif. Ketiga,menguji atau memvalidasi materi pembelajaran dan produk multimedia interaktif. Hasil validasi terhadap multimedia interaktif berbasis animasi pada pembelajaran anatomi tubuh wanita menunjukan bahwa para ahli menyepakati multimedia yang dibuat dapat digunakan. Hasil validasi oleh ahli materi didapat rata-rata persentase kelayakan sebesar 93,6%, oleh ahli multimedia didapatkan rata-rata persentase kelayakan sebesar 94,1% dan oleh pengguna didapatkan rata-rata persentase kelayakan sebesar 91,7% Sehingga dapat diuraikan bahwa standar kelayakan dari multimedia interaktif berbasis animasi yang dikembangkan termasuk ke dalam kategori sangat baik.

Bandung, Oktober 2014

(8)

v

Kata Kunci :anatomi tubuh, animasi, multimedia interaktif

INTERACTIVE MULTIMEDIA ANIMATION DEVELOPMENT BASED ON LEARNING DRAWING ANATOMY BODY WOMAN

ABSTRACT

Development of Science and Technology (Science and Technology) has a significant influence in the world of education, especially the development of instructional media, media in the learning process is needed that is able to attract the interest and enthusiasm of students, one of them with an interactive

multimediabased animation.Currently, the learning method used was

(9)

vi

Keywords: anatomy, animation, interactive multimedia

DAFTAR ISI

LEMBAR PERNYATAAN ... i

KATA PENGANTAR ... ii

UCAPAN TERIMAKASIH ... iii

ABSTRAK ... iv

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GAMBAR ... ix

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A.LatarBelakangPenelitian ... 1

B.IdentifikasiMasalah Penelitian ... 3

C.RumusanMasalah Penelitian ... 3

D.TujuanPenelitian ... 4

E.ManfaatPenelitian... 4

F. StrukturOrganisasi Skripsi ... 4

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 6

A.TinjauanPembelajaran Menggambar Anatomi Tubuh ... 6

B.Menggambar Anatomi Tubuh Wanita ... 6

1. Pengertian Anatomi Tubuh dan Perbandingan Tubuh ... 6

2. Rangka ... 8

3. Bagian-Bagian Tubuh ... 10

4. Sikap dan Gaya... 15

C.Multimedia Interaktif Berbasis Animasi ... 16

1. Pengertian Multimedia Interaktif ... 16

2. Elemen Multimedia Interaktif ... 18

(10)

vii

D.Pengembangan Multimedia Interaktif Berbasis Animasi ... 25

BAB III METODE PENELITIAN ... 33

A.LokasiPenelitian ... 33

B.MetodePenelitian... 33

C.Subjek Penelitian ... 34

D.InstrumenPengumpulan DataPenelitian ... 35

E.RancanganPenelitian ... 47

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 48

A. Tahap Analisis ... 48

1. Analisis Umum ... 48

2. Analisis Perangkat Lunak (Software) ... 49

3. Analisis Perangkat Keras (Hardware) ... 50

B.Tahap Desain ... 51

1. Membuat Rancangan Frame Interaktif dan Tombol Navigasi ... 52

2. Membuat Layout (Tata letak) ... 52

3. Membuat Naskah ... 53

C.Tahap Pengembangan ... 53

1. Visualisasi Frame ... 53

2. Melakukan Animasi Objek (Motion Tween) dan Programing ... 60

3. Dubbing (Perekaman Suara) dan Memasukan Suara (Sound) ... 61

4. Publishing ... 62

5. Packaging (Pengemasan) ... 62

D.Tahap Validasi ... 63

DAFTAR PUSTAKA ... 69

(11)

viii

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

3.1 Aspek Penilaian Pembelajaran

1...

36

2...

38

3... 40

3.4 Aspek Penilaian Pembelajaran 4... 42

3.5 Aspek Umum... 43

3.6 Format Validasi Pengembangan Multimedia Interaktif... 44

3.7 Format Validasi Pengembangan Multimedia Interaktif 2... 46

4.1 Hasil Validasi oleh Ahli Materi... 63

4.2 Hasil Validasi oleh Ahli Multimedia... 64

4.3 Hasil Validasi oleh

Pengguna...

(12)

ix

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

2.1 Adabtasi Rangka dari Anatomi Tubuh Wanita... 7

2.2 Perbandingan Proporsi Tubuh... 8

2.3 Teknik Membuat Rangka Benang dan Mengisi Rangka Benang... 9

2.4 Teknik Membuat Rangka Benang dan Mengisi Rangka Elips... 9

2.5 Teknik Membuat Rangka Benang dan Mengisi Rangka Balok... 10

2.6 Wajah Tapak Depan... 10

2.7 Mata, Hidung dan Mulut Tampak Depan... 11

2.8 Wajah, Mata, Hidung dan Mulut Tampak Tiga Perempat... 11

2.9 Wajah Tampak Samping... 11

2.10 Mata, Hidung dan Mulut Tampak Samping... 12

2.11 Kontur Wajah... 12

2.12 Teknik MenggambarTelapak Tangan dan Jari Tangan... 13

2.13 Berbagai Pose Telapak Tangan dan Jari Tangan... 13

2.14 Berbagai Pose Lengan... 13

(13)

x

2.16 Kaki dan Perbandingannya... 14

2.17 Telapak Kaki yang dilengkapi Sepatu... 15

2.18 Berbagai Pose Tubuh Wanita... 16

2.19 Flowchart Interaktivitas sebagai Pusat Aplikasi Multimedia... 18

2.20 Gambar Kualitas Vektor dan Bitmap... 21

2.21 Icon Sound... 22

2.22 Format Icon Sound... 22

2.23 Sketsa Pergerakan Animasi... 22

2.24 Contoh Tombol-Tombol Navigasi... 24

2.25 Action Script pada Tombol Navigasi... 24

2.26 Frame 20 yang diaktifkan pada Timeline... 26

2.27 Frame 2 hingga 19 yang diaktifkan pada Layer Garis... 27

2.28 Frame 1 yang diaktifkan pada Timeline... 27

2.29 Motion Tween pada Timeline... 27

2.30 Area Stage... 28

2.31 Animasi Motion Tween pada Area Stage... 28

2.32 Tombol Interaktif Stop dan Play... 28

2.33 Memberi Nama Layer... 29

2.34 Mengaktifkan Action Stop... 29

2.35 Tanda Action pada Timeline... 29

2.36 Kotak DialogImport to Library... 30

2.37 Panel Library Berisi File Suara... 30

2.38 File Suara yang telah dimasukkan pada Layer... 31

2.39 Sync pada Panel Propeties... 31

2.40 Publish Setting... 32

3.1 Flowchart Rancangan Penelitian... 47

4.1 Tampilan Rancangan Tombol Navigasi... 52

4.2 Tampilan Rancangan Layout Salah Satu Frame... 52

4.3 Visualisasi Bumper Opening... 53

4.4 Visualisasi Bumper Logo Identitas Lembaga... 54

4.5 Visualisasi Bumper Menuju Menu Utama... 54

4.6 Visualisasi Bumper Closing... 55

4.7 Tampilan Menu Utama... 55

4.8 Tampilan Petunjuk Penggunaan... 56

4.9 Tampilan Frame Konsep Anatomi Tubuh... 56

4.10 Tampilan Frame Menggambar Proporsi Tubuh... 57

4.11 Tampilan Frame Bagian-BagianTubuh... 57

4.12 Tampilan Frame Contoh Berbagai Pose... 58

4.13 Tampilan Awal Frame Kuis... 59

4.14 Tampilan Soal pada Frame Kuis... 59

4.15 Tampilan Penilaian pada Frame Kuis... 59

4.16 Proses Motion Tween Objek... 60

4.17 Proses Pemograman... 61

4.18 Proses Memasukan Suara pada Keyframe untuk Backsound... 61

(14)

xi

(15)

iv

ABSTRAK

Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) telah memberikan pengaruh yang sangat signifikan didunia pendidikan khususnya perkembangan media pembelajaran, dalam proses pembelajaran dibutuhkan media yang mampu menarik minat dan semangat peserta didik, salah satunya dengan multimedia interaktif berbasis animasi.Saat ini metode pembelajaran yang digunakan masih konvensional khususnya dalam pembelajaran menggambar anatomi tubuh wanita. Hal ini menjadi dasar pemikiranuntuk melakukan penelitian. Pengembangan teknologi multimedia interaktif berbasis animasi menjadi alternatif untuk mempermudah proses pembelajaran bagi peserta didik, sehingga diasumsikan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk merancang program pembelajaran menggambar anatomi tubuh wanita dan mengembangkan multimedia interaktif berbasis animasi untuk pembelajaran menggambar anatomi tubuh wanita. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Research and Develompment (R&D).Perancangan dan pengembangan media ini menggunakan model pengembangan perangkat lunak secara garis besar dilakukan melalui tiga tahap yang meliputi; pertama,studi pendahuluan, mengkaji teori dan mengamati produk atau kegiatan yang ada (analisis pembelajaran). Kedua,melakukan pengembangan produk atau program multimedia interaktif. Ketiga,menguji atau memvalidasi materi pembelajaran dan produk multimedia interaktif. Hasil validasi terhadap multimedia interaktif berbasis animasi pada pembelajaran anatomi tubuh wanita menunjukan bahwa para ahli menyepakati multimedia yang dibuat dapat digunakan. Hasil validasi oleh ahli materi didapat rata-rata persentase kelayakan sebesar 93,6%, oleh ahli multimedia didapatkan rata-rata persentase kelayakan sebesar 94,1% dan oleh pengguna didapatkan rata-rata persentase kelayakan sebesar 91,7% Sehingga dapat diuraikan bahwa standar kelayakan dari multimedia interaktif berbasis animasi yang dikembangkan termasuk ke dalam kategori sangat baik.

(16)

v

INTERACTIVE MULTIMEDIA ANIMATION DEVELOPMENT BASED ON LEARNING DRAWING ANATOMY BODY WOMAN

ABSTRACT

Development of Science and Technology (Science and Technology) has a significant influence in the world of education, especially the development of instructional media, media in the learning process is needed that is able to attract the interest and enthusiasm of students, one of them with an interactive

multimediabased animation.Currently, the learning method used was

conventional, especially in learning to draw female anatomy.This is the rationale for doing research.Development of technologybased interactive multimedia animation became an alternative to facilitate the learning process for students, so it is assumed to improve the quality of learning. This study aims to design a learning program to draw female anatomy and develop interactive multimediabased animations for teaching drawing female anatomy. The method used in this study is the Research and Develompment (R & D).The design and development of this media using software development model outline is done through three stages which include;Thefirst, preliminary study, examines the theory and observing existing products or activities (learning analysis).Second, to develop an interactive multimedia product or program. Third, test or validate the learning material and interactive multimedia products.The results of the validation of interactive multimedia animation based on female anatomy study showed that experts agree on is made usable multimedia.The results of the validation by expertsmaterial obtained an average percentage of 93.6% viability,by multimedia experts obtained an average percentage of 94.1% eligibility,and by users obtained an average percentage of 91.7% eligibility. So it can be explained that the feasibility of the standardsbased interactive multimedia animation developed fall into the category very well.

(17)

vi

(18)

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. LatarBelakangPenelitian

Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) telah

memberikan pengaruh yang sangat signifikan dalam perkembangan media

pembelajaran (learning media), salah satunya yaitu multimedia. Multimedia

menyediakanpeluang yang

sangatbesarterhadapkontrolpesertadidikdibandingkan media-media lainnya.

Kehadiran teknologi tersebut telah mampu mengintegrasikan berbagai jenis

media (teks, gambar, suara, video dananimasi) kedalam satu program secara

digital dan dalam satu model pembelajaran, yang disebut dengan Computer

Assisted Instruction (CAI), pengembangan pembelajaran berbasis komputer.

Multimedia pembelajaran memiliki keunggulan, yaitu bermanfaat dalam

menyediakan proses interaktif, kemudahan umpan balik dan kebebasan kepada

peserta didik dalam memilih materi pelajaran yang diinginkan, serta

memberikan kemudahan mengontrol yang sistematis dalam pembelajaran.

Multimedia mampu mengembangkan potensi indera, menarik perhatian

dan minat.“Orang hanya mampu mengingat 20% dari yang dilihat dan 30%

dari yang didengar. Tetapi orang dapat mengingat 50% dari yang dilihat dan

didengar dan 80 % dari yang dilihat, didengar dan dilakukan sekaligus”

(Munir, 2013 : 6).Multimedia dapat menyajikan informasi yang dapat dilihat,

didengar dan dilakukan, sehingga dapat mengoptimalkan proses pembelajaran.

Multimedia pembelajaran saat ini terusdikembangkan salah satunya

melalui pengembangan multimedia pembelajaran interaktif berbasis animasi.

Multimedia interaktif merupakan suatu tampilan multimedia yang dirancang

agar tampilannya memenuhi fungsi menginformasikan pesan dan memiliki

interaktifitas kepada pengguna(user).Multimedia interaktif mampu menarik

(19)

2

informatif, mudah difahami dan dapat digunakan untuk kelas besar.

Multimedia interaktif dapat menjadi media pembelajaran berbasis e-learning

sehingga peserta didik dapat belajar secara mandiri dan lebih leluasa

menuangkan kreativitas, hal ini dapat mengoptimalkan proses pembelajaran

dan meningkatkan kualitas pembelajaran.

Pembelajaran menggambar anatomi tubuh merupakan salah satu materi

perkuliahan Dasar Desain Mode yang membahas pemahaman mengenai teori

dasar menggambar anatomi tubuh, perbandingan tubuh,teknik menggambar

dengan menggunakan berbagai jenis kerangka tubuh, teknik menggambar

bagian-bagian tubuh, sikap tubuh dan gerak gaya (pose). Menggambar

anatomi tubuh sebagai dasar pembelajaran yang harusdifahami oleh peserta

didik, hal ini bertujuan agar dapat menguasai teknik menggambar anatomi

tubuh dengan baik.

Metode pembelajaran yang saat ini digunakan pada mata kuliah Dasar

Desain Mode khususnya menggambar anatomi tubuh masih konvensional.

Upayayang perlu ditempuh untuk mengimplementasikan tujuan menggambar

anatomi tubuh perlu ditunjang oleh media yang menarik dan interaktif yang

diasumsikan dapat menarik minat dan semangat peserta didik untuk belajar,

lebih konsentrasi, aktif, menyenangkan, dapat belajar secara mandiri.

Uraian dari latar belakang di atas menjadi dasar pemikiran untuk

melakukan penelitian mengenai Pengembangan Multimedia Pembelajaran

Dasar Desain Mode khususnya menggambar anatomi tubuh. Penggunaan

teknologi multimedia interaktif berbasis animasi menjadi alternatif untuk

mempermudah proses pembelajaran bagi peserta didik, sehingga diharapkan

dapat mencapai tujuan pembelajaran dan meningkatkan kualitas hasil belajar

peserta didik pada mata kuliah Dasar Desain Mode khususnya menggambar

(20)

3

B. IdentifikasiMasalahPenelitian

Identifikasi masalah dalam penelitian ini :

1. Pengembangan multimedia interaktif berbasis animasi adalah

pengembangan media yang memiliki lebih dari satu media yang konvergen

(menggabungkankan unsur audio dan visual), bersifat interaktif karena

memiliki kamampuan untuk mengakomodasi respon pengguna dan

bersifat mandiri karena memberi kemudahan dan kelengkapan isi

sedemikian rupa sehingga pengguna bisa menggunakan multimedia tanpa

bimbingan orang lain.

2. Menggambar anatomi tubuh merupakan salah satu materi perkuliahan

Dasar Desain Mode pada Program Studi Pendidikan Tata Busana yang

membahas pemahaman mengenai teori dasar menggambar anatomi tubuh,

perbandingan tubuh,teknik menggambar dengan menggunakan berbagai

jenis kerangka tubuh, teknik menggambar bagian-bagian tubuh, sikap

tubuh dan gerak gaya (pose).

C. RumusanMasalahPenelitian

Permasalahan yang berkaitan dengan pengembangan multimedia interaktif

berbasis animasi dalam pembelajaran menggambar anatomi tubuh cukup luas,

maka lingkup permasalahan penelitian perlu dibatasi yaitu memfokuskan pada

pembelajaran menggambar anatomi tubuh wanita.

Dari pembatasan masalah di atas,

makamasalahpenelitiandirumuskansebagaiberikut:

a. Bagaimana merancang program pembelajaran menggambar anatomi tubuh

wanita?

b. Bagaimanamengembangkan multimedia interaktif berbasis animasi untuk

(21)

4

D. TujuanPenelitian

Tujuan umum penelitian ini yaitu mengembangkanmultimedia

interaktif berbasis animasi pada pembelajaran menggambaranatomitubuh.Dari

tujuan umum ini, maka dirumuskan tujuan khusus sebagai berikut:

1. Merancang program pembelajaran menggambar anatomi tubuh wanita.

2. Mengembangkan multimedia interaktif berbasis animasi untuk

pembelajaranmenggambaranatomitubuh wanita.

E. ManfaatPenelitian

Penelitianinidiharapkandapatmemberikanmanfaatkepadaberbagaipihak

baiksecarateoritisdanpraktis. Manfaat yang

dapatdiperolehdalampenelitianiniyaitu:

1. SecaraTeoritis

Hasilpenelitianinidiharapkandapatdihasilkankonsepdalammerancang

program pengembangan multimedia yang efektifdanefisienmelalui multimedia

pembelajaranpadamatakuliahDasarDesain Mode

khususnyamenggambaranatomitubuhwanita.

2. SecaraPraktis

Hasilpenelitianinidiharapkandapatmenjadiacuanbagi para

pelaksanapendidikanuntukmengimplementasikanpengembanganmultimedia

interaktif,

khususnyamenggambaranatomitubuhwanitapadamatakuliahDasarDesain

Mode yang mengoptimalkanpenggunaanperangkatkomputerpada proses

pembelajarannyadandiharapkandapatmempermudah proses pembelajaran

sertadapatmeningkatkankualitaspembelajaran.

(22)

5

Strukturorganisasipenulisandalampenelitianinisecarasistematisdanterp

erincidarilimababyaitu Bab I Pendahuluan,

berisimengenailatarbelakangmasalah, identifikasimasalahpenelitian,

rumusanmasalah, tujuanpenelitian,

manfaatpenelitiandanstrukturorganisasiskripsi. Bab II KajianPustaka,

berisimengenaitinjauan pembelajaran menggambar anatomi tubuh,

menggambar anatomi tubuh wanita, multimedia interaktif dan pengembangan

multimedia interaktif berbasis animasi. Bab III MetodePenelitian,

berisimengenailokasipenelitian, metodepenelitian, subjekpenelitian,

instrumenpengumpul data danrancanganpenelitian. Bab IV HasilPenelitian

danPembahasan, berisimengenaipengolahanatauanalisis data

danpembahasantemuan. Bab V SimpulandanSaran,

berisimengenaipenafsirandanpemaknaanterhadaphasilanalisistemuanpenelitian

(23)

33

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Program Studi Pendidikan Tata Busana

Departemen Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Fakultas Pendidikan

Teknologi dan Kejuruan Universitas Pendidikan Indonesia sebagai tempat

pengembangan multimedia interaktif berbasis animasi pada pembelajaran

menggambar anatomi tubuh wanita.

B. Metode Penelitian

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Reaserch and

Develompment (R&D). Perancangan dan pengembangan media ini

menggunakan model pengembangan perangkat lunak melalui 10 tahap yang

meliputi :

1. Mengumpulkan berbagai informasi (studi pendahuluan) berkaitan

denganpembelajaran pada mata kuliah Dasar Desain Modekhususnya

mengenai menggambar anatomi tubuh wanita.

2. Melakukan analisis terhadappembelajaran yang telah teridentifikasi pada

saat studi pendahuluan, yaitu terkait dengan penggunaan media

pembelajaran.

3. Membuat perencanaan program pembelajaran menggambar anatomi tubuh

wanita dengan memfokuskan pada optimalisasi penggunaan multimedia

interaktif berbasis animasi pada pembelajarannya.

4. Pembuatan desain software pembelajaran yang akan dikembangkan dalam

multimedia pembelajaran interaktif, yang meliputi :

a. Pembuatan flowchart

b. Pembuatan storyboard

(24)

34

5. Mengembangkan multimedia interaktif berbasis animasi pada

pembelajaran menggambar anatomi tubuh wanita, yang meliputi kegiatan :

a. Penyusunan komponen-komponen materi pembelajaran menggambar

anatomi tubuh wanita secara sistematis dan terstruktur.

b. Mengolah elemen-elemen pokok desain multimedia pembelajaran

interaktif berbasis komputer berupa tipografi, simbolisme dan

ilustrasidalam satu komposisi visual yang menarik dan informatif.

c. Mengembangkan media pembelajaran interaktif dengan

mengaplikasikan komponen-komponen animasi berupa efek audio,

efek visual dan illusion of motion.

d. Melakukan editing dan rendering pada multimedia interaktif berbasis

komputerisasi.

e. Mengembangkan bentuk awal produk dengan menggunakan program

aplikasi yang sesuai contoh : Macromedia flash, lectora inspire, ulead

GIF Animator 5, Corner-A ArtStudio dan lain-lain.

6. Melakukan validasi produk dari ahli media dan materi.

7. Melakukan revisi tahap awal

8. Melakukan uji coba pada mahasiswa Pendidikan Tata Busana (calon

pengguna multimedia interaktif) yang akan menempuh mata kuliah Dasar

Desain Mode khususnya pada pembelajaran menggambar anatomi tubuh

wanita.

9. Melakukan revisi tahap akhir

10. Produk akhir berupa perangkat lunak pembelajaran dalam bentuk

multimedia pembelajaran interaktif berbasis animasi.

C. Subjek Penelitian

Subjek utama dalam penelitian ini adalah multimedia pembelajaran interaktif

menggambar anatomi tubuh wanita, sedangkan validator penelitian dalam

(25)

35

ahli materi dan mahasiswa Pendidikan Tata Busana sebagai mitra untuk

pengayaan dan validasi.

D. Instrumen Pengumpul Data Penelitian

Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data berupa instrumen

angket untuk menilai produk yang telah dikembangkan baik dari segi isi,

desain layout, text, animasi, kejelasan isi dan juga kombinasi untuk

menumbuhkan rasa ketertarikan peserta didik dan mampu meningkatkan

motivasi mahasiswa untuk dapat belajar menggunakan berbagai sumber

belajarsebagai alternatif dapat menggunakan multimediaberbasis komputer

(26)

36

(27)

37

Pengembangan Multimedia Interaktif Berbasis Animasi pada Pemebelajaran Menggambar Anatomi Tubuh Wanita Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

37

VALIDASI MATERI PEMBELAJARAN MENGGAMBARANATOMI TUBUH WANITA Petunjuk :

1. Bapak/Ibu diminta untuk memberikan penilaian terhadap Materi Menggambar Anatomi Tubuh Wanita. 2. Pengisian lembar validasi ini dilakukan dengan memberikan tanda ceklist ( √ ) pada skor penilaian.

(28)

38

No. Aspek Pembelajaran 1

Skor Penilaian Skor

Kriterium

Dalam %

4 3 2 1

Rangka dengan Pose Tubuh

(29)

39

2. Letak bahu 1/3 bagian di garis 1-2 3. Pinggang terletak 2 mm di bawah garis 3 4. Letak panggul berada pada garis 4

5. Lutut berada pada 1/6 bagian di atas garis 6 6. Pergelangan kaki tepat digaris 8

7. Posisi sikut tepat di garis 3

8. Lebar Kepala dan Lebar Pinggang = 2/3 x TK (Misal, TK = 3 cm maka, Lebar Kepala = 2/3 x 3 = 2 cm)

9. Lebar Bahu dan Lebar Panggul = 2 x Lebar kepala (Misal, TK = 3 cm, Lebar Kepala = 2/3 x 3 = 2 cm, maka Lebar Bahu = 2 x 2 = 4 cm)

Catatan/Koreksi :

(30)

40

No.

Aspek Pembelajaran 2 Skor Penilaian Skor

Kriterium

Dalam %

(31)

41

Rangka dengan Pose Tubuh

1. Badan bertumpu di kaki kanan

48

2. Garis tengah muka miring ke arah kanan 3. Letak kepala tepat di garis 0-1

4. Letak bahu 1/3 bagian di garis 1-2, posisi garis bantu bagian kanan naik 5. Pinggang terletak 2 mm di bawah garis 3

6. 1/2 bagian garis 3-4 = letak perut, lebar perut = lebar bahu – 4 mm dengan posisi garis bantu bagian kanan naik dan garis bantu bagian kiri turun 7. Letak panggul berada pada garis 4, bagian kanan naik sampai ¼ bagian

dari garis 3-4

8. Lutut berada pada 1/6 bagian di atas garis 6, lutut bagian kanan naik sekitar 2 mm dai garis 1/6 bagian tersebut, lutut bagian kiri sedikit menekuk

9. Pergelangan kaki tepat digaris 8 10. Posisi sikut tepat di garis 3

12. Lebar Bahu dan Lebar Panggul = 2 x Lebar kepala (Misal, TK = 3 cm, Lebar Kepala = 2/3 x 3 = 2 cm, maka Lebar Bahu = 2 x 2 = 4 cm) Catatan/Koreksi :

(32)

42

(33)

43

No. 4 3 2 1 Kriterium

Rangka dengan Pose Tubuh 1. Badan bertumpu di kaki kiri

48

2. Garis tengah muka miring ke arah kiri 3. Letak kepala tepat di garis 0-1

4. Letak bahu 1/3 bagian di garis 1-2

5. Pinggang terletak 2 mm di bawah garis 3

6. 1/2 bagian garis 3-4 = letak perut, lebar perut = lebar bahu – 4 mm dengan posisi garis bantu bagian kiri naik dan garis bantu bagian kanan turun 7. Letak panggul berada pada garis 4, bagian kanan naik sampai ¼ bagian

dari garis 3-4

8. Lutut berada pada 1/6 bagian di atas garis 6

9. Pergelangan kaki tepat digaris 8, pergelangan kaki bagian kanan berjarak sekitar 4 cm dari pergelangan kaki kiri

10. Posisi sikut tepat di garis 3, posisi sikut bagian kanan menekuk , keluar dari bidang sekitar 1 ½ cm sedangkan sikut bagian kiri tersembunyi

12. Lebar Bahu dan Lebar Panggul = 2 x Lebar kepala – 0,3 s.d 0,5 cm (sesuai kemiringan)

Catatan/Koreksi :

(34)

44

No. Aspek Pembelajaran 4

Kriterium

Dalam %

4 3 2 1

Wajah

1. Garis rambut berada di atas kolom garis satu

20 2. Mata berada di garis kolom tiga ( dengan jarak satu mata diantaranya)

3. Hidung terletak di bawah kolom garis empat 4. Telinga terletak di antara mata dan hidung 5. Mulut terletak tepat pada garis lima

(35)

45

No. Aspek Umum

Kriterium

Dalam %

4 3 2 1

1. Penilaian Umum Terhadap Materi Pembelajaran Menggambar

Anatomi Tubuh Wanita 4

Keterangan : 4. Sangat Baik 3. Baik

2. Cukup 1. Kurang Baik

Catatan – catatan :

... ... ... ...

Bandung, 2014 Validator

(36)

46

... ... ...

(37)

47

VALIDASI PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS ANIMASI PADA PEMBELAJARAN MENGGAMBAR

ANATOMI TUBUH WANITA

Petunjuk :

1. Bapak/Ibu diminta untuk memberikan penilaian terhadap Pengembangan Multimedia Interaktif Berbasis Animasi pada Pembelajaran Menggambar Anatomi Tubuh Wanita.

2. Pengisian lembar validasi ini dilakukan dengan memberikan tanda ceklist (√) pada skor penilaian

Aspek Penilaian Skor Penilaian Skor

Kriterium

Dalam %

4 3 2 1

Tombol Navigasi dalam Multimedia Mudah Dioperasikan ? 1. Tombol Mulai/Start 6. Tombol Sound Control 7. Tombol Video

8. Tombol Full Screen Catatan/Koreksi :

Tampilan Multimedia Pembelajaran Menarik ? 1. Background

24 2. Judul Multimedia

3. Tampilan Menu

4. Desain Antar Muka/Bingkai Multimedia

(38)

48

Multimedia Pembelajaran Mudah Difahami? 1. Tombol Navigasi

24 2. Tampilan Animasi

3. Narasi Penunjang Visual 4. Interaktivitas Multimedia 5. Desain Antar Muka/Bingkai

Multimedia

6. Multimedia Interaktif Secara Keseluruhan Mudah difahami

(39)

49

VALIDASI PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS ANIMASI PADA PEMBELAJARAN MENGGAMBAR

ANATOMI TUBUH WANITA

Petunjuk :

1. Saudara/i diminta untuk memberikan penilaian terhadap Pengembangan Multimedia Interaktif Berbasis Animasi pada Pembelajaran Menggambar Anatomi Tubuh Wanita. 2. Pengisian lembar validasi ini dilakukan dengan memberikan tanda ceklist (√) pada

skor penilaian.

Aspek Penilaian Skor Penilaian Skor

Kriterium

Dalam % 4 3 2 1

Tombol Navigasi dalam Multimedia

1.Tombol Navigasi Mudah Dipahami 4

2.Tombol Navigasi Mudah Dioperasikan ₄

Tampilan Multimedia Pembelajaran

1.Tampilan Multimedia Menarik 4

2.Tampilan Multimedia Mudah Dipahami 4 Kemudahan Pengguna Multimedia

1.Multimedia Mudah Digunakan 4

2.Multimedia Nyaman Digunakan 4

Interaktivitas Multimedia

1.Interaktifitas Multimedia Mudah Dipahami 4 2.Multimedia Bersifat Interaktif dalam

(40)

50

E. Rancangan Penelitian Pengembangan Multimedia Interaktif Berbasis Animasi pada Pembelajaran Anatomi Tubuh Wanita

E.

F.

Gambar 3.1. Flowchart Rancangan Penelitian

(41)

51

(42)

67

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

1. Simpulan

Berdasarkan tahap-tahap penelitian dan pengembangan multimedia interaktif

berbasis animasi pada pembelajaran menggambar anatomi tubuh wanita yang

telah dilaksanakan, maka dapat ditarik simpulan sebagai berikut:

a. Berdasarkan hasil studi pendahuluan, ditemukan bahwa media yang

digunakan dalam pembelajaran menggambar anatomi tubuh wanita masih

bersifat konvensional dan belum optimal dalam pencapaian tujuan

pembelajaran.

b. Multimedia interaktif berbasis animasi memiliki berbagai keunggulan

antara lain : Peserta didik dapat belajar sesuai dengan kemampuan dan

kesiapan tanpa terikat waktu yang telah ditentukan karena pengguna

sendiri yang mengontrol proses pembelajaran. Peserta didik dapat

mengenal dan mengoperasikan perangkat teknologi informasi dan

komunikasi sehingga dapat mengikuti perkembangan Ilmu Pengetahuan

dan Teknologi (IPTEK), Metode pembelajaran yang menyenangkan dapat

menambah motivasi belajar dan dapat memberikan pengalaman baru.

c. Multimedia interaktif berbasis animasi yang telah dirancang dan dikemas

semenarik mungkin diasumsikan akan memudahkan peserta didik dalam

memahami materi pembelajaran, menarik minat dan membangkitkan

semangat peserta didik serta menumbuhkan kreativitas dan kemandirian

yang berdampak pada peningkatan kualitas pembelajaran.

d. Hasil validasi para ahli tehadap multimedia interaktif berbasis animasi

pada pembelajaran anatomi tubuh wanita menunjukan bahwa para ahli

menyepakati multimedia yang dibuat dapat digunakan. Hasil validasi oleh

ahli materi didapat rata-rata persentase kelayakan sebesar 93,6%, oleh ahli

multimedia rata-rata persentase kelayakan sebesar 94,1% dan oleh

(43)

68

diuraikan bahwa standar kelayakan dari multimedia interaktif berbasis

animasi yang dikembangkan termasuk ke dalam kategori Sangat Baik.

e. Para ahli menyepakati bahwa pengembangan multimedia interaktif

berbasis animasi pada pembelajaran anatomi tubuh wanita ini dapat

digunakan dengan beberapa aspek yang harus diperbaharui untuk

mencapai tingkat ketercapaian yang lebih optimal, yaitu 1) Default

dubbing (volume suara) dimaksimalkan, volume backsound

diminimalkan/dibuat tombol pengaturan volume dan lebih baik jika

backsound berbeda-beda pada setiap tampilan bingkai/frame. 2) Tombol scrool yang berada pada bingkai konsep anatomi tubuh sebaiknya

difungsikan seperti didalam Ms.Word dapat bergerak ke atas dan ke

bawah tanpa bantuan mouse. 4) Tombol interaktif pada pembuatan rangka

benang 1 dimaksimalkan agar lebih jelas/mudah difahami, akan lebih baik

jika dibuat petunjuk untuk menggunakan tombol interaktif tersebut baik

berupa tulisan maupun berupa panduan melalui suara. 5) Beberapa tombol

yang lebih baik jika dimunculkan yaitu tombol full screen, agar dapat

memudahkan pengguna jika ingin menampilkan secara keseluruhan dan

tombol home pada bingkai petunjuk.

2. Saran

Terdapat beberapa saran penulis dari penelitian dan pengembangan

multimedia interaktif berbasis animasi pada pembelajaran menggambar

anatomi tubuh wanita yang telah dilaksanakan, diantaranya sebagai berikut :

a. Multimedia interaktif berbasis animasi yang telah dikembangkan ini

diharapkan dapat diimplementasikan pada pembelajaran menggambar

anatomi tubuh wanita agar dapat mencapai tujuan pembelajaran secara

optimal.

b. Multimedia interaktif berbasis animasi ini dapat dikembangkan kembali,

untuk penelitian selanjutnya yang berkenaan dengan pengembangan

(44)

69

pembelajaran anatomi tubuh pria, anak dan pada pembelajaran teknik

(45)

69

DAFTAR PUSTAKA

Fathoni, T. (2006)PelatihanPengembanganBahan Ajar Berbasis

E-Learning:“EvaulasiKeterbacaanSkrip Multimedia Interaktif”.

PusatPeningkatandanpengembanganaktifitasInstruksional (P3AI) UniversitasPendidikan Indonesia.

Ireland, P.J. (2005)FIGURE TEMPLATES FOR FASHION

ILLUSTRATION.Singapore: Page One Publishing Private Limited.

Kojiro, K. (1984) FASHION ILLUSTRATIONS Ladies, Men and Children. Tokyo: Graphic-Sha Publishing.

Lafuente, M. (2005)Essential Fashion Illustration.Singapore: Page One Publishing Private Limited.

Mamdy, W.A. (2001)Menggambar Anatomi Modis utuk Merancang Busana. Jakarta: PT. Carina Indah Utama.

Munir. (2013)MULTIMEDIA Konsep dan Aplikasi dalam Pendidikan. Bandung: Alfababeta.

Poespo, G. (2000)Teknik Menggambar Mode Busana.Yogyakarta: Kanisius media.

Riyanto, A.A. (2003)Desain Busana. Bandung: Yapemdo.

Saputra, R.N. (2013)Pembelajaran Seni Grafis Melalui Media CD Interaktif untuk

Siswa SMA. Skripsi, Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni, Universitas

Pendidikan Indonesia, Bandung.

Sukmadinata, N.S. (2005)Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Tate, S.L. & Edwards, M.S. (1996)The Complete Book of Fashion.USA: Prentice-Hall.