• Tidak ada hasil yang ditemukan

BPS-Statistics DKI Jakarta Provincial Office 491

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "BPS-Statistics DKI Jakarta Provincial Office 491"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

12. KONSUMSI DAN PENGELUARAN Tingkat ketersediaan pangan suatu daerah dapat ditinjau dari kecukupan gizi, angka kecukupan gizi yang dianjurkan pada Widyakarya Pangan dan Gizi V (1993) sekitar 2.150 kalori/kapita/hari, untuk protein sekitar 46,20 gram/kapita/hari, sementara untuk lemak minimum setara 10 persen dan maksimum 25 persen dari energi.

Pada tahun 2005 jumlah kalori yang dikonsumsi oleh penduduk DKI Jakarta tercatat 2.036,14 kalori, dan untuk protein sebanyak 63,98 gram. Sehingga jika dibandingkan dengan standard kecukupan pangan seperti tersebut diatas maka angka kecukupan pangan di DKI Jakarta pada tahun 2005 tersebut kurang mencukupi dari yang disyaratkan.

Sementara berdasarkan data Susenas pengeluaran per kapita penduduk DKI Jakarta pada tahun 2006 tercatat sebesar Rp 681.774,- atau meningkat 9,92 persen dibanding tahun 2005 lalu. Hal ini berarti bahwa penduduk DKI Jakarta harus mengeluarkan uang lebih banyak untuk mencapai standar kecukupan gizi. Bila hal ini tidak ditanggulangi secepatnya maka dapat diprediksikan bahwa banyak penduduk DKI yang mengalami kekurangan gizi.

Pengeluaran per kapita itu sendiri digolongkan menjadi pengeluaran makanan dan pengeluaran bukan makanan. Pada tahun 2006 pengeluaran per kapita untuk konsumsi makanan rata-rata sebesar Rp 248.270,- perkapita/bulan. Sedangkan pengeluaran kelompok non makanan mencapai Rp 443.505,-

12 CONSUMPTION AND EXPENDITURE

Generally, the food sufficiency level is reflected by nutrient sufficiency. The nutrient sufficiency which is recommended by fifth food and nutrient workshop (1993) is around 2,150 calories/capita/day, and protein sufficiency is around 46.20 gram/capita/day, while fat is about minimum 10 percent and maximum 25 percent of energy.

In 2005, total calorie available for consumption per capita is recorded about 2,036.14 calories, and is about 63.98 gram per capita for protein. This achievement is under the food and nutrient sufficiency recommended. Therefore, in 2005, the food and nutrient sufficiency of DKI Jakarta residents was below the standard.

While, based on Susenas data, per capita consumption of DKI Jakarta residents is about 681,774 rupiahs. It show increase about 9.92 percent than previous year.It means that residents of DKI Jakarta have to spend more money to get the food and nutrient sufficiency standard. It should have been government prime concern, because it can be predicted that a lot of DKI residents suffer from mal nutrition.

Per capita expenditure is classified into food and non food consumption. In 2006, the average consumption on food expenditure per capita reaches 248,270 rupiahs, meanwhile per capita expenditure on non food group reaches 443,505 rupiahs.

12.

(2)

12. PENGELUARAN DAN KONSUMSI/ EXPENDITURE AND CONSUMPTION

Tabel : 12.1.

Table

Pengeluaran Rata-rata Perkapita Sebulan Menurut Golongan Pengeluaran dan Kelompok Barang, 2006

Average Monthly per Capita Expenditure by Monthly per Capita Expenditure Class and Commodity Group, 2006

(Rupiah)

Golongan Pengeluaran Monthly per Capita Expenditure Class

Makanan Food

Bukan Makanan Non Food

Jumlah Total

(1) (2) (3) (4)

< 100.000 - - -

100.000 – 149.999 63.544 70.644 134.208

150.000 – 199.999 90.986 88.352 179.337

200.000 – 299.999 125.836 132.962 258.798

300.000 - 499.999 182.363 217.018 399.381

500.000 + 324.771 657.829 982.599

Sumber/Source: Diolah dari hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2006 Based on 2006 National Socio Economic Survey

(3)

Tabel : 12.2.

Table

Pengeluaran Rata-rata Perkapita Per Bulan Menurut Kelompok Barang, 2004 - 2006

Average of Consumption Percapita Monthly by Commodity Group, 2004 - 2006

2004 2005 2006 Kelompok Barang

Commodity Group Rupiah

Rupiahs % Rupiah

Rupiahs % Rupiah Rupiahs %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1. Makanan Food

200.444 40,01 239.268 38,58 248.270 36,42

2. Bukan Makanan Non Food

299.940 59,99 380.961 61,42 433.505 63,58

Jumlah/Total 500.384 100,00 620.229 100,00 681.774 100,00

Sumber/Source: Diolah dari hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Based on National Socio Economic Survey

(4)

Tabel : 12.3.

Table

Pengeluaran Rata-rata Perkapita Per Bulan Menurut Kelompok Bahan Makanan, 2004 - 2006

Average of Consumption Percapita monthly by Group of Food Commodities, 2004- 2006

2004 2005 2006 Kelompok Bahan Makanan

Commodity Group Rupiah

Rupiahs % Rupiah

Rupiahs % Rupiah Rupiahs %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1. Padi-padian/ Cereals 27.026 13,51 21.236 8,88 30.037 12,10 2. Umbi-umbian/ Tubers 1.926 0,96 1.956 0,82 1.670 0,67 3. Ikan/ Fish 13.077 6,54 17.314 7,24 17.229 6,94 4. Daging/ Meat 13.030 6,51 15.573 6,51 15.288 6,16 5. Telur dan Susu

Eggs and Milk 15.629 7,81 19.455 8,13 20.857 8,40

6. Sayur-sayuran/ Vegetables 10.866 5,43 13.847 5,79 12.632 5,09 7. Kacang-kacangan/ Legumes 5.689 2,84 6.000 2,51 7.054 2,84 8. Buah-buahan/ Fruits 10.810 5,40 11.469 4,79 11.702 4,71 9. Minyak dan Lemak

Oil and Fats 6.701 3,35 6.754 2,82 6.977 2,81 10. Bahan Minuman

Beverages stuffs 7.441 3,72 8.210 3,43 7.965 3,21

11. Bumbu-bumbuan/ Spicis 4.426 2,21 4.763 1,99 4.284 1,73 12. Konsumsi Lainnya

Miscellaneous Food 4.509 2,25 7.998 3,34 8.459 3,41

13. Makanan dan Minuman Jadi/ Prepared food and beverages

56.612 28,30 80.629 33,70 78.334 31,.55

14. Minuman Beralkohol

Alcoholic beverages 377 0,19 692 0,29 336 0,14

15. Tembakau dan Sirih

Tobacco and betel 21.923 10,96 23.372 9,76 25.446 10,25 Jumlah/Total 200.044 100,00 239.268 100,00 248.270 100,00 Sumber/Source: Diolah dari hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas)

Based on National Socio Economic Survey

(5)

Tabel : 12.4.

Table

Pengeluaran Rata-rata Perkapita Per-Bulan Menurut Kelompok Bukan Bahan Makanan, 2004 - 2006

Average of a Non Food Expenditure Percapita Monthy, 2004- 2006

2004 2005 2006 Kelompok Bukan Bahan Makanan

Non Food Group Rupiah

Rupiahs % Rupiah

Rupiahs % Rupiah Rupiahs %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1. Perumahan, Bahan Bakar Penerangan dan Air/ Housing, Fuel, Light and Water

177972 59,34 235.423 61,80 267.644 61,74

2. Aneka Barang dan Jasa Miscellenous Goods and Services

81836 27,28 86.523 22,71 83.513 19,26

3. Biaya Pendidikan Education Cost Services

*) *) 31.744 0,31 28.278 6,52

4. Biaya Kesehatan Health Cost

*) *) 11.351 0,34 12.506 2,88 5. Pakaian, Alas Kaki dan Tutup

Kepala/ Clothing, Footware And Headware

17.450 5,82 1.191 3,44 16.812 3,88

6. Barang Tahan Lama Durable Goods

9.487 3,16 1.285 0,09 10.006 2,31

7. Pajak Pemakaian dan Premi Asuransi/ Consumption Tax and Insurance Premiums

7.371 2,46 13.099 8,33 10.894 2,51

8. Keperluan Pesta dan Upacara Parties and Ceremonies

5.823 1,94 346 2,98 3.850 0,89

Jumlah/Total 286.416 100,00 380.961 100,00 433.505 100,00

Sumber/Source : Diolah dari hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Based on National Socio Economic Survey

Catatan/Note : *) Termasuk dalam Aneka Barang dan Jasa Include Miscellenous Goods and Services

(6)

Tabel : 12.5.

Table

Rata-rata Konsumsi Kalori dan Protein Sehari Perkapita Menurut Kelompok Bahan Makanan, 2002 dan 2005

Average of Consumption on Calorie and Protein Percapita Daily by Commodity Group, 2002 and 2005

(Gram)

Kalori/Calorie Protein/Protein Kelompok Bahan Makanan

Commodity Group 2002 2005 2002 2005

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Padi-padian/Cereals 784,05 747,32 18,40 17,54

2. Umbi-umbian/Tubers 26,79 21,82 0,35 0,35

3. Ikan/Fish 39,14 50,31 7,04 8,96

4. Daging/Meat 78,41 84,98 5,22 5,65

5. Telur dan Susu/ Eggs and Milk 80,68 92,31 4,44 4,93 6. Sayur-sayuran/ Vegetables 33,51 35,10 2,01 2,11 7. Kacang-kacangan/ Legumes 81,86 78,15 7,40 7,16

8. Buah-buahan/Fruits 35,23 35,04 0,44 0,43

9. Minyak dan Lemak/ Oil and Fats - 259,5 - 0,24

10. Bahan Minuman/ Beverages stuffs - 110,36 - 1,26

11. Bumbu-bumbuan/ Spices - 26,28 - 1,03

12. Konsumsi Lainnya/ Miscellaneous Food 487,32 70,70 3,90 1,43 13. Makanan dan Minuman Jadi/

Prepared food and beverages

336,96 424,27 9,80 12,89

14. Minuman Beralkohol/ Alcoholic beverages 0,27 - - -

Jumlah/Total 1.987,23 2.036,14 59,00 63,98

Sumber/Source: Diolah dari hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Based on National Socio Economic Survey

Referensi

Dokumen terkait

Subjek dalam penelitian ini memilih agama dengan cara yang berbeda-beda, di antaranya mempelajari kitab suci agama lain, melalui pendidikan agama di sekolah, dan

Kecanggihan software Cakewalk merupakan kemudahan bagi para pemula dalam membuat musik karena software Cakewalk menyediakan fasilitas-fasilitas yang dapat dipahami oleh para

ITPC BARCELONA [Peluang Pasar Produk Alas Kaki di Spanyol 2013] 34 Pada market brief ini, akan dibahas lebih lanjut dan khusus untuk perdagangan pasar produk HS

Perkembangan dana transfer sejak tahun 2002-2011 yang berupa Dana Bagi Hasil (DBH), Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK) meningkat cukup tajam baik

Display , dan Data Conclusion Drawing/Verification. Hasil penelitian menunjukan bahwa 1) Implementasi kurikulum 2013 dalam perencanaan pembelajaran PAI dan budi pakerti

Durkheim melihat bahwa kurangnya gairah hidup dalam bentuk-bentuk agama merupakan suatu tanda gejala-gejala rendahnya tingkat solidarity dalam masyarakat, walaupun berlaku

Yang bertanda tangan di bawah ini saya, Jonata Agus Setiawan, menyatakan bahwa skripsi dengan judul : Pengaruh kualitas audit terhadap manajemen laba dan biaya

160421115150 AULIA RIZKI Nanggroe Aceh Darussalam UIN SUNAN GUNUNG DJATI TASAWUF PSIKOTERAPI Ruhul Islam Anak Bangsa Jalan Pintu Air Gue Gajah RUHUL ISLAM ANAK BANGSA 160418342464