• Tidak ada hasil yang ditemukan

Journal Speed Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi Volume 2 No ijns.org

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Journal Speed Sentra Penelitian Engineering dan Edukasi Volume 2 No ijns.org"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

Perancangan Sistem Informasi Penjualan Laptop Pada Commanditaire Vennotschaap (CV) Sembilan Sembilan

Muhammad Luqman, Indah Uly Wardati [email protected]

Fakultas Teknologi Informatika Universitas Surakarta

ABSTRACT: Information Technology continues to expand along with the ability of computers to give solution to the problem field. One of the developments in information technology that is the information system that can provide solutions for data processing sales. In CV Sembilan Sembilan, praktikan noticed there are still many problems in the process of selling the laptop because the data processing is still done conventionally so that the impact of delays in the delivery of any data information, both to managers and to consumers.

With this praktikan provide manufacturing solutions laptop sales information system. With the sales information system, it will simplify the process of updating and data for a more accurate information and more timely as expected by the user or users. In this study describes what things are a factor making laptop sales information systems and what is needed in the making. .

Resulting from this research and design of this laptop sales information system is the availability of information on laptop products for consumers and facilitate the implementation of work in system CV Sembilan Sembilan.

Key Word : Design of This Laptop Sales Information System

ABSTRAKSI: Teknologi Informasi terus berkembang seiring dengan kemampuan komputer memberi solusi bagi permasalahan diberbagi bidang. Salah satu perkembangan teknologi informasi yaitu adanya sistem informasi yang bisa memberikan solusi untuk proses pengolahan data penjualan. Pada CV Sembilan Sembilan, praktikan memperhatikan masih banyak permasalahan pada proses pengolahan data penjualan laptop karena masih dilakukan secara konvensional sehingga berdampak terhadap keterlambatan di dalam penyampaian suatu data informasi, baik kepada manajer maupun kepada konsumen.

Dengan ini praktikan memberikan solusi pembuatan sistem informasi penjualan laptop. Dengan adanya sistem informasi penjualan ini, maka akan mempermudah proses pancarian dan mengupdate suatu data untuk sebuah informasi yang lebih akurat dan lebih tepat waktu sesuai dengan yang diharapkan dan diiginkan oleh pemakai atau user. Dalam penelitian ini menguraikan tentang hal-hal apa saja yang menjadi faktor pembuatan sitem informasi penjualan laptop dan apa saja yang dibutuhkan dalam pembuatannya.

Yang dihasilkan dari penelitian dan rancang bangun sistem informasi penjualan laptop ini adalah tersedianya informasi tentang produk–produk laptop bagi konsumen dan mempermudah dalam pelaksanaan sistem kerja pada CV Sembilan Sembilan.

Kata Kunci : Rancang Bangun Sistem Informasi Penjualan Laptop 1.1. LATAR BELAKANG MASALAH

Teknologi informasi terus berkembang seiring dengan kemampuan komputer memberi solusi bagi permasalah diberbagai bidang. Kegiatan yang umumnya menggunakan peranan teknologi informasi yaitu sistem informasi pengolahan data keuangan, pengolahan data jual beli, pengolahan data persediaan barang dan lain-lain.

Pengembangan sistem komputerisasi untuk penjualan laptop masih sangat dibutuhkan, khususnya dalam pengolahan data persediaan barang. Pada CV Sembilan Sembilan proses pengolahan data persediaan barang tersebut masih konvensional yaitu tanpa terkomputerisasi sehingga menimbulkan beberapa masalah, diantaranya ketidaktepatan pemeriksaan barang yang ada, sering terjadinya persediaan barang yang tidak terkontrol, pencarian data barang dan proses pembuatan laporan yang relatif lama.

1.2. RUMUSAN MASALAH

a. Belum adanya sistem informasi penjualan laptop pada CV Sembilan Sembilan yang dapat membantu dalam proses penjualan, ketepatan pemeriksan persediaan dan pembuatan laporan penjualan laptop.

b. Bagaimana cara merancang dan menghasilkan sistem informasi penjualan laptop pada CV Sembilan Sembilan ?

1.3. BATASAN MASALAH

1. Sistem informasi penjualan laptop pada CV Sembilan Sembilan memberikan informasi kepada konsumen, admin dan manajer.

2. Pada sistem informasi penjualan laptop pada CV Sembilan Sembilan, tidak melayani pemesanan dan pembelian produk secara online.

3. Sistem informasi penjualan laptop pada CV Sembilan Sembilan tidak menghitung masa garansi karena telah ditentukan oleh distributor resmi tiap-tiap produk.

4. Sistem informasi penjualan laptop pada CV Sembilan ini hanya membantu dalam proses penjualan laptop, laporan penjualan dan laporan persediaan barang.

1.4. TUJUAN PENELITIAN

Menghasilkan rancangan sistem informasi penjualan laptop pada CV Sembilan Sembilan yang membantu proses penjualan laptop, ketepatan dalam pemriksaan persediaan laptop dan laporan penjualan laptop.

1.5. MANFAAT PENELITIAN

a. Memberikan kemudahan pihak CV Sembilan Sembilan dalam proses pengolahan data penjualan laptop.

(2)

b. Memberikan informasi kepada konsumen tentang daftar laptop yang dijual pada CV Sembilan Sembilan.

c. Memberikan informasi persedian barang dan laporan penjualan pada pihak CV Sembilan Sembilan.

2.1. LANDASAN TEORI a. Sistem

Terdapat dua kelompok pendekatan dalam mendefinisikan sistem, yaitu yang menekankan pada prosedurnya dan yang menekankan pada komponen atau elemennya. Suatu sistem adalah suatu jaringan kerja untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu. Sedangkan pengertian prosedur itu sendiri menurut Richard F. Neuschel, prosedur suatu urutan- operasi klerikal (tulis menulis), biasanya melibatkan beberapa orang dalam satu atau lebih departemen, yang diterapkan untuk menjamin penanganan yang seragam dari transaksi-transaksi bisnis yang terjadi. (Yogianto, 1989).

b. Karakteristik Sistem

Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat- sifat yang tertentu, yaitu mempunyai komponen- komponen (components), sistem data (boundary), lingkungan luar sistem (environments), penghubung (interface), masukan (input), keluaran (output), pengolahan (proses) dan sasaran (objectives) atau tujuan (goal). Komponen-komponen sistem atau elemen-elemen sistem dapat berupa suatu subsistem atau bagian-bagian dari sistem. Batasan sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Lingkungan luar dari suatu sistem adalah apapun diluar dari batas sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Penghubung merupakan media penghubung antara suatu subsistem dengan subsistem yang lainnya.

Keluaran dari suatu subsistem akan menjadi masukan untuk subsistem yang lainnya dengan melalui penghubung. Masukan adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem dapat berupa masukan perawatan dan masukan sinyal. Masukan perawatan dimasukkan supaya sistem dapat beroperasi sedangkan sinyal untuk mendapatkan keluaran. Keluaran adalah hasil dari energi yang diperoleh dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dari sisi pembuangan. Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan merubah masukan menjadi keluaran. Suatu sistem pasti mempunyai tujuan atau sasaran. Kalau suatu sistem tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak akan ada gunanya. Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang dihasilkan sistem (Yogianto, 1989).

c. Informasi

Informasi adalah data yang dibentuk menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya. (Yogianto, 1989). Menurut George R.

Terry, bahwa informasi adalah data yang memberikan pengetahuan yang berguna.

Sedangkan menurut Gordon B. Davis informasi adalah suatu data yang lebih diolah menjadi sebuah bentuk yang penting bafi penerima dan mempunyai nilai yang nyata atau yang dapat dirasakan dalam

keputusan-keputusan yang sekarang atau yang akan datang. Informasi akan memiliki arti manakala informasi tersebut memiliki unsur-unsur sebagai berikut :

1. Relavan artinya informasi yang diinginkan benar-benar ada relevansi dengan masalah yan dihadapi.

2. Kejelasan artinya terbebas dari istilah-istilah yang membingungkan.

3. Akurasi artinya bahwa informasi yang hendak disajikan harus secara teliti dan lengkap.

4. Tepat waktu artinya data yang disajikan adalah data terbaru dan mutakhir.

d. Kualitas Informasi

Kualitas dari suatu sistem informasi (quality of information) tergantung dari 3 hal, yaitu informasi harus akurat (accurate), tepat pada waktunya (timeliness) dan relevan (relevance). Yang dimaksud dengan akurat berarti informasi harus bebas dai kesalahan-kesalahan dan tidak bisa atau menyesatkan. Sedangkan tepat waktu berarti, informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat, dan yang terakhir relevan, berarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya. (Yogiyanto, 1989).

e. Sistem informasi

Sistem informasi adalah kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang dan teknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah organisasi (Kadir, 2009). Secara teknis sistem informasi dapat didefenisikan sebagai sekumpulan komponen yang saling berhubungan, mengumpulkan, memproses, menyimpan dan mendistribusikan informasi untuk menunjang pengambilan keputusan dan pengawasan dalam suatu organisasi (Laudon, K. C dan Laudon, J. P , 2007:27).

f. Sistem Basis data

Sistem basis data adalah suatu sistem menyusun dan mengelola record-record menggunakan computer untuk menyimpan atau merekam serta memlihara data operasional lengkap sebuah organisasi atau perusahaan sehingga mampu menyediakan informasi yang optimal yang diperlukan pemakai untuk proses pengambilan keputusan ( Linda Marlinda,2004:1)

g. Entity Relationship Diagram (ERD)

Merupakan suatu midel untuk menjelaskan hubungan antar data dalam basis data berdasarkan suatu presepsi bahwa real word terdiri dari object- object dasar yang mempunyai hubungan atau realasi antar object-object tersebut (Linda Marlinda,2004:17).

h. Contex Diagram

Context diagram adalah sebuah diagram sederhana yang menggambarkan hubungan antara entity luar, masukan dan keluaran dari sistem (Kristanto, 2003:37).

i. Data Flow Diagram

Data Flow Diagram adalah suatu model logika data atau proses yang dibuat lebih mendetail dibanding diagram konteks yang diperbolehkan, bisa dicapai dengan mengembangkan diagram. Sisa diagram asli dikembangkan ke dalam gambaran yang lebih terperinci yang melibatkan tiga sampai sembilan

(3)

proses dan menunjukkan penyimpanan data dan aliran data baru pada level yang lebih rendah (Kendall and Kendall 2003:78).

j. PHP

PHP merupakan singkatan dari PHP Hypertext Preprocessor. PHP merupakan bahasa pemrograman skrip yang diletakkan dalam server yang biasa digunakan untuk membuat aplikasi web yang bersifat dinamis. Maksud web dinamis adalah dapat membentuk suatu tampilan web berdasarkan permintaan terkini, dapat dilakukan dengan menampilkan isi database ke halaman web. PHP juga digunakan secara command line, yaitu skrip PHP dapat dijalankan tanpa melibatkan web server maupun browser (Kadir, 2008:51).

k. MySQL

MySQL adalah salah satu jenis database server yang sangat populer, hal ini disebabkan karena MySQL menggunakan SQL sebagai bahasa dasar untuk mengakses databasenya. MySQL bersifat Open Source, software ini dilengkapi dengan source code (kode yang dipakai untuk membuat MySQL), bentuk executable-nya atau kode yang dapat dijalankan secara langsung dalam sistem operasi (Kadir, 2008:62).

l. Web Server Apache

Web server Apache berbasiskan Open Source dan mulai populer di internet sejak tahun 1996 karena Open Source. Apache bebas didistribusikan oleh siapa saja dan ke siapa saja. Software ini dapat diunduh pada situs http:// www.apache.org dan tersedia untuk berbagai platform, diantaranya Windows, Linux, dan Unix.

Agar dokumen-dokumen web yang berekstensi HTML ataupun PHP bias diakses oleh browser maka dokumen-dokumen tersebut perlu diletakkan dalam direktori khusus yang diatur oleh Apache.

Tugas utama Apache adalah menghasilkan halaman web yang benar kepada user berdasarkan kode PHP yang dituliskan oleh pembuat halaman web. Jika diperlukan, berdasarkan kode PHP yang dituliskan makadapat saja suatu database diakses terlebih dahulu (misalnya dalam MySQL) untukmendukung halaman web yang dihasilkan(Bunafit nugroho,2007:17)

3.1 PROSEDUR PENJUALAN NOTEBOOK PADA CV SEMBILAN SEMBILAN

Gambar 1. Prosedur Pengolahan Data Penjualan Laptop pada CV Sembilan Sembilan 3.2. ANALISIS MASALAH

Pertanyaan yang diajukan kepada pimpinan adalah sebagai berikut:

Pertanyaan :

Apakah permasalahan yang dihadapi pada CV Sembilan Sembilan yang Bapak pimpin dan kelola?”

Jawaban:

Permasalahan yang dihadapi dalam pengolahan barang yang terjadi di CV Sembilan Sembilan masih konvensional yaitu proses yang belum terkomputerisasi. Dalam pemrosesan yang sedang terjadi banyak permasalahan yang di dapat, diantaranya adalah dalam proses pengecekan persediaan barang yang sering menimbulkan ketidaktepatan persediaan barang. Selain hal tersebut ada juga dalam pembuatan laporan penjualan perhari, perbulan dan perperiode memerlukan waktu yang lama.

Pertanyaan :

Dengan adanya masalah tersebut, solusi apa yang anda lakukan sejauh ini?”

Jawaban:

Selama ini saya menyuruh admin untuk melaporkan transaksi yang ada per minggu dan setiap bulannya agar saya tidak kesulitan dalam mengecek data persediaan barang dan mengetahui jumlah transaksi yang ada.

3.3. PERANCANGAN Diagram Konteks

data laptop

bukti pembelian

lap stok lap pembelian lap prnjualan cek logindata penguna trans pembelian trans penjualan data produk cek pengguna

laporan stok laporan penjualan

laporan pembelian transaksi penjualan

transaksi pembeliandata barang

0

si penjualan laptop admin

pimpinan konsumen

Gambar 2. Diagram Konteks Sistem Informasi Penjualan pada CV sembilan Sembilan 3.4 DFD Level 1

info barang

data konsumen bukti pembelian data laptop

lap pembelian

lap stok

lap prnjualan cek login data penguna

trans pembelian

data produk

trans penjualan

cek pengguna laporan stok

laporan penjualan laporan pembelian transaksi pembelian info produk data barang

admin

pimpinan

konsumen 1

proses login 2

proses data barang 3

transaksi pembelian

4

transaksi penjualan

Gambar 3. DFD Level 1 Sistem Informasi Penjualan Laptop

(4)

3.5 DFD Level 2

data konsumen bukti pembelian

lap pembelian

lap prnjualan

trans pembelian

trans penjualan laporan penjualan

transaksi penjualan

laporan pembelian transaksi pembelian

admin pimpinan

konsumen 3

transaksi pembelian

+

4 transaksi penjualan

+

Gambar 4. DFD Level 2 Pengolahan Data Transaksi

3.6. DFD Level 3

data beli

lap pembelian trans pembelian

laporan pembelian transaksi pembelian

admin

pimpinan 1

transaksi pembelian

2 tbl_beli

Gambar 5. DFD Level 3Pengolahan Data Transaksi Pembelian

3.7. DFD Level 4

data penjualan

data konsumen bukti pembelian

lap prnjualan trans penjualan laporan penjualan

transaksi penjualan

admin

konsumen 1

proses penjualan

1 tbl_jual

Gambar 6. DFD Level 3 Pengolahan Data Transaksi Pengeluaran

3.8. Entity Relationship Diagram (ER- D)

Gambar 7. Entity Relationship Diagram

3.9. STRUKTUR RANCANG TABEL Tabel 1. Database Sembilan

Table Type Collation admind MyISAM latin1_swedish_ci Tbl_jenis MyISAM latin1_swedish_ci tbl_barang MyISAM latin1_swedish_ci tbl_pembelian MyISAM latin1_swedish_ci tbl_penjualan MyISAM latin1_swedish_ci tbl_transaksi MyISAM latin1_swedish_ci tbl_konsumen MyISAM latin1_swedish_ci Tabel 2. Tabel Admin

Field Type Extra

id int(3) auto_increment password text

nm_admind text status varchar(22)

Tabel 3. Tabel jenis

Field Type Extra

id_jenis int(4) auto_increment

nm_jenis varchar(50)

Tabel 4. Tabel barang

Field Type Extra

id_jenis varchar(4)

id_barang int(4) auto

nm_barang varchar(25)

cpu varchar(15)

mm varchar(15)

hdd varchar(15)

lcd varchar(15)

odd varchar(15)

grafik text

features text

os text

file_gambar text

Tabel 5. Tabel penjualan

Field Type Extra

id_jual Int(5) Auto_increment id_jenis varchar(4)

id_barang varchar(4)

(5)

id_konsumen int(50)

tgl_jual date

jml_jual varchar(50)

harga_jual double

Tabel 6. Tabel pembelian

Field Type Extra

id_beli int(5) auto_increment id_barang varchar(5)

id_jenis varchar(5) tgl_beli date Harga double jml_beli varchar(50) Tabel 7. Tabel transaksi

Field Type Extra

id_transaksi int(5) Auto id_jual int(5)

Id_beli int(5) Tgl_transaksi date Tot_harga_beli double Tot_harga_beli double status varchar(30) thn_transaksi double tot_jumlah varchar(25) catatan text Tabel 8. Tabel konsumen

Field Type Extra

id_konsumen Int(5) Auto_increment

nama text

alamat text

telp text

3.10 RELASI ANTAR TABEL

ID_BELI = ID_BELI ID_J UAL = ID_JUAL ID_KONSUMEN = ID_KONSUMEN

ID_BARANG = ID_BARANG ID_JENIS = ID_J ENIS

ID_BARANG = ID_BARANG ID_JENIS = ID_J ENIS

ID_J ENIS = ID_J ENIS TBL_JENIS

ID_JENIS integer NM_JENIS char(55)

TBL_BARANG ID_BARANG integer ID_JENIS integer NM_BARANG char(55) JML_BARANG char(55) TBL_JUAL

ID_JUAL integer

ID_JENIS integer

ID_BARANG integer JML_JUAL char(55) TGL_TRANSAKSI date ID_KONSUMEN integer

TBL_BELI ID_BELI integer ID_JENIS integer ID_BARANG integer JML_BELI char(55) TGL_BELI date

TBL_KONSUMEN ID_KONSUMEN integer NM_KONSUMEN char(55)

ALAMAT char(55)

TELPON char(55)

TBL_TRAN

ID_TRANS integer

ID_JUAL integer

ID_BELI integer

TOT_JUMLAH char(30) TOT_HARGA_BELI char(50) TOT_HARG_JUAL char(50)

STATUS char(50)

Gambar 8. Relasi Antar Tabel 3.11. PERANCANGAN DIALOG LAYAR

Gambar 9. Perancangan Dialog Layar menu utama

Gambar 10. Perancangan Dialog Layar menu pimpinan

Gambar 11. Perancangan Dialog Layar menu admin

3.12. PERANCANGAN DESAIN INPUT OUTPUT

BRAND NOTEBOOK:

Simpan

Gambar 12. Perancangan Desain form input jenis

(6)

Gambar 13. Perancangan Desain form input tipe dan spesifikasi laptop.

Gambar 14. Perancangan Desain form input pengguna

Gambar 15. Perancangan form select input data laptop pembelian

Gambar 16. Perancangan Desain form transaksi pembelian

Gambar 17. Perancangan form select barang transaksi penjualan

Gambar 18. Perancangan Desain form transaksi penjualan

Gambar 19. Perancangan form laporan penjualan perhari

Gambar 20. Perancangan Desain form laporan rekapitulasi penjualan perbulan

Gambar 21. Perancangan nota penjualan TAMPILAN HALAMAN SISTEM INFORMASI

Gambar 22. Halaman login sistem informasi penjualan laptop

(7)

Gambar 23. Halaman input data merk laptop

Gambar 22. Halaman input data spesifikasi laptop

Gambar 23. Halaman input pengguna sistem informasi penjualan laptop

Gambar 24. Halaman pilih kategori laptop transaksi pembelian

Gambar 25. Halaman menu transaksi pembelian laptop

Gambar 26. Halaman pilih kategori laptop transaksi penjualan

Gambar 27. Halaman menu transaksi penjualan laptop

Gambar 28. Halaman laporan penjualan laptop perhari

Gambar 29. Halaman laporan rekapitulasi penjualan laptop

Gambar 28. Halaman cetak nota 5. KESIMPULAN DAN SARAN a. KESIMPULAN

1. Pengolahan data penjualan dan persediaan barang yang masih konvensional yaitu tanpa terkomputerisasi menimbulkan beberapa masalah, diantaranya ketidaktepatan pemeriksaan barang yang ada, sering terjadinya

(8)

persediaan barang yang tidak terkontrol, pencarian data barang dan proses pembuatan laporan yang relatif lama.

2. Sistem Informasi penjualan laptop pada CV Sembilan Sembilan ini adalah sebagai sarana informasi kepada konsumen untuk mengetahui daftar dan spesifikasi laptop yang di jual di CV Sembilan Sembilan.

3. Sistem Informasi penjualan laptop pada CV Sembilan Sembilan ini mempermudah informasi kepada pihak pimpinan CV Sembilan Sembilan untuk mengetaui data transaksi penjualan laptop beserta laporan keuangan CV Sembilan Sembilan.

4. Dengan adanya sistem informasi penjualan laptop pada CV Sembilan Sembilan pembuatan laporan bisa dilakukan dengan cepat dan tepat.

b. SARAN

1. Agar selalu dipercaya oleh pelanggan maka hendaknya pihak CV Sembilan Sembilan selalu cepat dan tepat dalam memberikan layanan dan informasi yang dibutuhkan oleh pelanggan.

2. Untuk tahap permulaan, mungkin sistem informasi ini memerlukan biaya yang cukup mahal, akan tetapi pada tahap selanjutnya akan jauh lebih hemat dari pada cara konvensional.

3. Sumber daya manusia yang menangani sistem harus memiliki kualitas yang memadai karena kesalahan-kesalahan yang terjadi biasanya disebabkan karena kurangnya kemampuan user dalam pengoperasian sistem.

4. Perlu adanya pengembangan dari segi desain, kelengkapan, detail produk, tata cara pembayaran dan pengiriman yang cepat dan mudah kedepannya.

DAFTAR PUSTAKA

[1] Kadir, A. 1999, Konsep dan Tuntunan Praktis Basis Data. Yogyakarta , Andi.

[2] Nugroho, Bunafit, 2007, Tip dan Trik Membuat Aplikasi Web dengan PHP, Yogjakarta, Gava Media.

[3] Nugroho, Bunafit, 2008, Membuat Sistem Informasi Berbasis Web dengan PHP dan MySQL. Yogjakarta, Gava Media.

[4] Syafii, M, 2004, Membangun Aplikasi

Berbasis PHP dan MySQL. Yogyakarta ,Andi.

[5] Witarto,2004,Memahami Sistem Informasi.Bandung,Informatika.

 

 

Referensi

Dokumen terkait

Software Macromedia Flash adalah software pendukung dalam pembuatan media pembelajaran interaktif, karena Macromedia Flash diciptakan untuk pembuatan web design dan animasi,

Sehingga dapat membantu pihak Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMP N ) 1 Pacitan untuk menilai kinerja guru dan membantu mengambil keputusan manajemen yaitu menetukan guru

• Sumber ilmu pengetahuan yang biasanya terbatas ada di perpustakaan sekolah atau universitas lokal menjadi tidak terbatas dengan adanya akses Internet.. • Buku, laporan

Pada proses sistem penjualan masih bersifat konvensional yaitu, konsumen harus datang langsung ke CV.Bambu Jaya untuk membeli atau mendapatkan informasi mengenai

website sistem pakar penyakit mata ini memberikan informasi tentang berbagai macam penyakit mata beserta gejala-gejalanya, dan di harapkan dapat lebih membantu

Dengan ini penulis memberikan solusi merancang sistem informasi penjualan rokok PT Makro mark yang jika di implementasikan ke sistem akan membantu proses penjualan, pembelian

Fasilitas bagi admin untuk dapat menambah, menghapus, mengubah beberapa data yang ditampilkan dalam website Panti Asuhan Batu Penjuru.. Pembahasan pembuatan antarmuka dalam

Dalam kegiatan belajar mengajar teknologi komputer sangat berperan khususnya dalam mata pelajaran matematika dapat membantu siswa-siswi untuk lebih bersemangat dalam mengikuti