• Tidak ada hasil yang ditemukan

MANUAL EVALUASI PELAKSANAAN STANDAR SARANA DAN PRASARANA PEMBELAJARAN UNIVERSITAS KANJURUHAN MALANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "MANUAL EVALUASI PELAKSANAAN STANDAR SARANA DAN PRASARANA PEMBELAJARAN UNIVERSITAS KANJURUHAN MALANG"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

MANUAL

EVALUASI PELAKSANAAN STANDAR SARANA DAN PRASARANA PEMBELAJARAN

FAKULTAS BAHASA DAN SASTRA

UNIVERSITAS KANJURUHAN MALANG

(2)

1. VISI, MISI DAN TUJUAN FAKULTAS BAHASA DAN SASTRA UNIKAMA Visi Fakultas Bahasa dan Sastra Unikama

“Menjadi Fakultas Bahasa dan Sastra yang unggul pada tahun 2025”

Misi Fakultas Bahasa dan Sastra Unikama

1 Menyelenggarakan Pendidikan dan Pembelajaran di bidang Bahasa dan Sastra.

2 Menyelenggarakan kegiatan penelitian dalam bidang bahasa dan sastra secara multidisipliner baik bersifat murni akademik maupun kependidikan.

3 Menyelenggarakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat untuk membantu memecahkan masalah, membangun jiwa kewirausahaan, dan meningkatkan kecerdasan masyarakat berbasis Bahasa dan Sastra.

4 Menyelenggarakan tata pamong dan iklim organisasi yang sehat, serta kerja sama dengan lembaga eksternal dan pemangku kepentingan dalam rangka penguatan akuntabililtas dan peningkatan pencitraan publik terhadap Fakultas Bahasa dan Sastra.

Tujuan Fakultas Bahasa dan Sastra Unikama

1 Menghasilkan lulusan yang cerdas, berdaya saing, kreatif, mandiri, toleran,

demokratis, berakhlak, dan religius dengan kompetensi utama di bidang Bahasa dan Sastra.

2 Menghasilkan penelitian dalam bidang Bahasa dan Sastra yang dapat mengembangkan IPTEKS dan HAKI dengan memperhatikan kaidah ilmiah, etika akademik, dan nilai-nilai relijius.

3 Meningkatkan kecerdasan dan jiwa kewirausahaan masyarakat berbasis Bahasa dan Sastra.

4 Mewujudkan kerjasama, kemitraan regional, nasional dan internasional di bidang Bahasa dan Sastra yang harmonis dan bermartabat.

5 Mewujudkan Fakultas Bahasa dan Sastra yang representative, memiliki wibawa keilmuan, dan multicultural

2. TUJUAN MANUAL EVALUASI PELAKSANAAN STANDAR SARANA DAN PRASARANA PEMBELAJARAN

Manual Evaluasi Pelaksanaan Standar Sarana dan Prasarana Pembelajaran ini dibuat sebagai panduan untuk melakukan Evaluasi terhadap mutu dan Pelaksanaan Standar Sarana dan Prasarana Pembelajaran bagi/oleh para pejabat struktural dan/atau unit khusus penjaminan mutu maupun Dosen serta Tenaga Kependidikan di lingkungan Universitas Kanjuruhan Malang sehingga isi dan pelaksanaan Standar Sarana dan

(3)

Prasarana Pembelajaran baik yang sesuai dengan SN Dikti maupun yang ditetapkan Universitas Kanjuruhan Malang dapat dikendalikan dan ditingkatkan dalam rangka mewujudkan budaya mutu di lingkungan FBS Universitas Kanjuruhan Malang.

3. LUAS LINGKUP MANUAL EVALUASI PELAKSANAAN STANDAR SARANA DAN PRASARANA PEMBELAJARAN DAN PENGGUNAANNYA

Manual Evaluasi Pelaksanaan Standar Sarana dan Prasarana Pembelajaran ini berlaku:

1) Ketika Standar Sarana dan Prasaran Pembelajaran sudah ditetapkan dan dilaksanakan oleh pihak yang bertanggungjawab sehingga harus dilakukan monitoring dan evaluasi secara periodik dan berkelanjutan (setiap bulan dan setiap semester) untuk

mengukur ketercapaian pelaksanaan atau pemenuhan Standar Sarana dan Prasarana Pembelajaran.

2) Untuk semua Standar Sarana dan Prasarana Pembelajaran di lingkungan FBS Universitas Kanjuruhan Malang.

4. DEFINISI ISTILAH

1) Sarana Pembelajaran adalah peralatan dan perlengkapan penunjang proses pembelajaran yang secara langsung dipergunakan dalam proses pembelajaran.

2) Prasarana Pembelajaran adalah semua perangkat kelengkapan dasar yang secara tidak langsung menunjang pelaksanaan proses pembelajaran.

3) Standar Sarana dan Prasarana Pembelajaran merupakan kriteria minimal tentang sarana dan prasarana sesuai dengan kebutuhan isi dan proses pembelajaran dalam rangka pemenuhan capaian pembelajaran lulusan.

4) Manual Evaluasi Pelaksanaan Standar Sarana dan Prasarana Pembelajaran adalah dokumen tertulis berisi petunjuk praktis mengenai, cara, langkah atau prosedur tentang bagaimana Evaluasi Pelaksanaan Standar Sarana dan Prasarana Pembelajaran dilakukan oleh pihak-pihak yang bertanggung jawab untuk melaksanakan pada semua aras dalam Universitas.

5) Monev (Monitoring dan Evaluasi) adalah kegiatan setiap unit kerja dalam Universitas Kanjuruhan yang dilakukan secara periodik untuk memeriksa, menganalisis, dan menilai kinerjanya sendiri selama periode waktu tertentu.

6) Audit SPMI Universitas Kanjuruhan adalah kegiatan rutin setiap akhir semester yang dilakukan oleh auditor internal Universitas Kanjuruhan dengan tujuan memeriksa pelaksanaan SPMI, untuk mengevaluasi apakah standar SPMI yang diberlakukan di Universitas Kanjuruhan telah dicapai/dipenuhi oleh setiap unit di lingkungan Universitas Kanjuruhan.

(4)

7) RTM (Rapat Tinjauan Manajemen) adalah kegiatan refleksi hasil evaluasi pelaksanaan standar SPMI, pengendalian pelaksanaan standar SPMI, dan peningkatan standar SPMI setiap unit demi perbaikan kinerja secara berkelanjutan.

8) Auditor adalah seorang yang memiliki kompetensi untuk menjalankan audit mutu.

9) Auditee adalah suatu organisasi yang diaudit.

10) Klien adalah seseorang atau organisasi yang meminta untuk dilaksanakan audit.

11) Temuan adalah pernyataan yang berisi fakta yang dicatat selama audit dan didukung dengan bukti-bukti obyektif.

12) Permintaan Tindakan Koreksi (PTK) adalah permintaan perbaikan kepada teraudit atas dasar laporan audit agar teraudit memperbaiki KTS atau penyebab KTS.

13) Check List adalah daftar pertanyaan yang disusun berdasar hasil audit dokumen untuk diverifikasi lebih lanjut dalam audit lapangan/visitasi/kepatuhan.

14) Formulir adalah alat yang digunakan untuk merekam atau menyimpan data dan informasi tentang impelementasi dari PPEPP dalam masing-masing Standar SPMI Perguruan Tinggi.

15) MP AMI adalah pejabat struktural pada Pusat Penjaminan Mutu yang

bertanggungjawab dalam mengkoordinasikan pelaksanaan Audit Mutu Internal pada seluruh fakultas dan program studi di lingkungan Universitas Kanjuruhan Malang.

16) Standar adalah kriteria minimal yang harus ditetapkan, dilaksanakan, dievaluasi, dikendalikan, dan ditingkatkan pelaksanaannya oleh Perguruan Tinggi yang meliputi bidang pembelajaran, penelitian, pengabdian kepada masyarakat serta bidang lain sesuai kebijakan Perguruan Tinggi masing-masing.

17) Laporan Audit adalah dokumen tertulis yang disusun oleh auditor sebagai sebuah laporan hasil pelaksanaan audit pada unit tertentu kepada MP AMI yang berisi daftar temuan audit atau ketercapaian pada masing-masing Standar SPMI yang telah ditetapkan.

18) Log Status adalah dokumen tertulis yang disusun oleh MP AMI sebagai sebuah laporan hasil pelaksanaan audit pada unit tertentu kepada pejabat struktural terkait yang berisi simpulan temuan audit atau ketercapaian pada masing-masing Standar SPMI yang telah ditetapkan yang dibuat berdasarkan Laporan Audit.

5. LANGKAH-LANGKAH ATAU PROSEDUR EVALUASI PELAKSANAAN STANDAR SARANA DAN PRASARANA PEMBELAJARAN

1) Lakukan Monev (Monitoring Evaluasi) setiap bulan di tingkat prodi oleh Gugus Kendali Mutu (GKM).

(5)

2) Catat atau rekam semua temuan berupa penyimpangan, kelalaian, kesalahan, atau sejenisnya dari penyelenggaraan pendidikan yang tidak sesuai dengan isi Standar Sarana dan Prasarana Pembelajaran.

3) Buat laporan tertulis secara periodik tentang semua hasil monitoring dan evaluasi oleh GKM.

4) Kirim Laporan Monev ke KPM (Komisi Penjaminan Mutu) tingkat fakultas.

5) Analisis laporan Monev dari GKM oleh KPM.

6) Laporkan hasil analisis ke Pusat Penjaminan Mutu (PPM) dan Dekan.

7) Gunakan hasil analisis untuk evaluasi dan perbaikan oleh pimpinan Fakultas dan pimpinan Universitas.

8) Lakukan Audit Mutu Internal (AMI) setiap semester oleh PPM melalui MP AMI.

9) Kirimkan surat permintaan Audit Mutu Internal SPMI tingkat Prodi oleh Dekan dan tingkat Fakultas oleh Rektor ke PPM.

10) Susun jadwal audit dan tim Auditor PPM melalui MP AMI.

11) Keluarkan surat tugas auditor oleh Rektor.

12) Lakukan Audit Mutu Internal SPMI secara periodik setiap semester terhadap ketercapaian isi semua Standar Sarana dan Prasarana Pembelajaran (dengan menggunakan instrumen audit).

13) Lakukan audit sistem secara online dan buatlah ceklist pertanyaan (dengan menggunakan instrument audit).

14) Lakukan audit kepatuhan pada prodi dan fakultas oleh tim Auditor sesuai jadwal yang telah ditetapkan.

15) Catat dan rekam semua temuan berupa penyimpangan, kelalaian, kesalahan, atau sejenisnya dari penyelenggaraan pendidikan yang tidak sesuai dengan isi Standar Sarana dan Prasarana Pembelajaran dengan menggunakan instrumen audit (formulir temuan audit).

16) Buat kesepakatan antara Auditor dan Auditee terkait hasil temuan Audit Mutu Internal SPMI.

17) Serahkan formulir Permintaan Tindakan Koreksi (PTK) kepada Auditee.

18) Periksa dan pelajari alasan atau penyebab terjadinya penyimpangan dari isi standar, atau bila isi standar gagal dicapai.

19) Selesaikan tindakan koreksi sesuai dengan PTK yang telah disepakati dilengkapi dengan dokumen pendukung yang diperlukan.

20) Buat laporan tertulis tentang semua hasil pengukuran (audit) oleh auditor dan serahkan kepada MP AMI.

21) Buat log status untuk masing-masing Prodi dan Fakultas dari hasil audit oleh MP AMI.

(6)

22) Laporkan hasil pengukuran ketercapaian isi semua Standar Sarana dan Prasarana Pembelajaran kepada pimpinan Fakultas dan pimpinan Universitas, disertai saran atau rekomendasi pengendalian melalui RTM (Rapat Tinjauan Manajemen).

6. KUALIFIKASI PEJABAT/PETUGAS YANG MENJALANKAN MANUAL EVALUASI PELAKSANAAN STANDAR SARANA DAN PRASARANA PEMBELAJARAN Pihak yang harus melakukan evaluasi pelaksanaan Standar SPMI adalah:

1) Unit khusus SPMI (PPM, MP AMI, KPM, GKM) sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, dan

2) Pejabat struktural (Rektor, Wakil Rektor, Direktur, Wakil Direktur, Dekan, Wakil Dekan, Kaprodi, Sekretaris Program Studi) sesuai dengan bidang pekerjaan yang diatur oleh Standar Sarana dan Prasarana Pembelajaran, dan/atau

3) Mereka yang secara eksplisit disebut di dalam pernyataan standar yang bersangkutan.

7. CATATAN

Untuk melengkapi manual ini, dibutuhkan ketersediaan dokumen tertulis berupa:

1) PERMENRISTEKDIKTI No. 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi 2) Undang-Undang No. 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi

3) PERMENRISTEKDIKTI No 62 Tahun 2016 tentang SPMI

4) PERMENRISTEKDIKTI No 61 Tahun 2016 tentang Pangkalan Data Perguruan Tinggi 5) PERMENRISTEKDIKTI No 32 Tahun 2016 tentang Akreditasi Program Studi dan

Perguruan Tinggi

6) PERBAN PT No. 2 Tahun 2017 tentang Sistem Akreditasi Nasional Pendidikan 7) PERBAN PT No. 4 Tahun 2017 tentang Kebijakan Penyusunan Instrumen Akreditasi 8) PERMENRISTEKDIKTI No. 100 Tahun 2016 Tentang Pendirian, Perubahan,

Pembubaran Perguruan Tinggi Negeri, dan Pendirian, Perubaha, Pencabutan Izin Perguruan Tinggi Swasta

9) Borang Akreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi 10) Kamus Besar Bahasa Indonesia

11) Prosedur Monev (monitoring dan evaluasi) Pelaksanaan semua Standar SPMI Universitas Kanjuruhan untuk tingkat prodi

12) Prosedur Audit SPMI Pelaksanaan semua Standar SPMI Universitas Kanjuruhan untuk tingkat prodi dan fakultas

13) Formulir Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan semua Standar SPMI Universitas Kanjuruhan untuk tingkat prodi

14) Formulir Audit SPMI Pelaksanaan semua Standar SPMI Universitas Kanjuruhan

(7)

15) Formulir Hasil Audit SPMI Pelaksanaan semua Standar SPMI Universitas Kanjuruhan

Referensi

Dokumen terkait

bahwa sarana adalah semua perangkat peralatan, bahan dan perabot baik bergerak ataupun tidak yang digunakan secara langsung untuk proses pendidikan, sedangkan prasarana

Sarana dan prasarana juga dapat disimpulkan bahwa sarana dan prasarana pendidikan adalah suatu perangkat atau fasilitas atau perlengkapan dasar yang secara langsung maupun

Tujuan dari dokumen manual ini adalah untuk memberikan panduan untuk meningkatkan Standar Sarana dan Prasarana Pengabdian kepada Masyarakat secara berkelanjutan di

Standarisasi sarana dan prasarana adalah standar yang ditetapkan oleh pemerintah terkait masalah peraturan mengenai sarana dan prasarana secara keseluruhan, untuk lebih

Yang dimaksud dengan sarana dan prasarana di sini adalah lahan, bangunan, dan berbagai peralatan untuk menunjang pencapai tujuan pendidikan di FE Unimed.. Rasional

Sarana dan prasarana pendidikan adalah semua perangkat atau fasilitas atau perlengkapan dasar yang secara langsung dan tidak langsung

Hasil evaluasi sarana dan prasarana pariwisata di Kecamatan Pujon Kabupaten Malang yang mencakup sarana pokok, penunjang, pelengkap, prasarana umum dan prasarana

SIMPULAN Hasil evaluasi sarana dan prasarana pariwisata di Kecamatan Pujon Kabupaten Malang yang mencakup sarana pokok, penunjang, pelengkap, prasarana umum dan prasarana kebutuhan