• Tidak ada hasil yang ditemukan

DESAIN DAN IMPLEMENTASI APLIKASI BIMBINGAN TUGAS AKHIR BERBASIS WEB (STUDI KASUS: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "DESAIN DAN IMPLEMENTASI APLIKASI BIMBINGAN TUGAS AKHIR BERBASIS WEB (STUDI KASUS: PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL)."

Copied!
137
0
0

Teks penuh

(1)

PEMBANGUNAN NASIONAL)

TUGAS AKHIR

Oleh :

MISBACHUL MUNIR UBAIDILLAH

0834010170

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”

J AWA TIMUR

(2)

PEMBANGUNAN NASIONAL)

TUGAS AKHIR

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan

Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Program Studi Teknik Informatika

Oleh :

MISBACHUL MUNIR UBAIDILLAH

0834010170

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”

J AWA TIMUR

(3)

DESAIN DAN IMPLEMENTASI APLIKASI BIMBINGAN

TUGAS AK HIR BERBASIS WEB (STUDI KASUS: PROGRAM

STUDI TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS

PEMBANGUNAN NASIONAL)

Disusun oleh :

MISBACHUL MUNIR UBAIDILLAH

0834010170

Telah disetujui mengikuti Ujian Negar a Lisan

Per iode VI Tahun Akademik 2011/2012

Pembimbing I

Bar r y Nuqoba, S.si, M.Kom.

Pembimbing II

Fir za Pr ima Aditiawan, S.Kom. NPT. 311860523

Mengetahui,

Ketua Pr ogr am Studi Tek nik Infor matika Fakultas Teknologi Industr i

Univer sitas Pembangunan Nasional ”Veter an” J awa Timur

(4)

DESAIN DAN IMPLEMENTASI APLIKASI BIMBINGAN

TUGAS AK HIR BERBASIS WEB (STUDI KASUS: PROGRAM

STUDI TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS

PEMBANGUNAN NASIONAL)

Disusun Oleh :

MISBACHUL MUNIR UBAIDILLAH

0834010170

Telah diper tahankan dan diter ima oleh Tim Penguji Sk ripsi Pr ogram Studi Teknik Infor matika Fakultas Teknologi Industr i

Univer sitas Pembangunan Nasional ”Veter an” J awa Timur Pada Tanggal 15 J uni 2012

Pembimbing :

Fir za Prima Aditiawan, S.Kom.

NPT. 311860523

2.

Dr.Ir . Ni Ketut Sar i, MT. NIP. 19650731 199203 2 001 3.

Dian Puspita Hapsar i, S.Kom,M.Kom. NPT. 37712 08 01681

Mengetahui,

Dekan Fakultas Teknologi Industr i

Univer sita s Pembangunan Nasional ”Veter an” J awa Timur

(5)
(6)

Syukur Alhamdulillaahi rabbil ‘alamin terucap ke hadirat Allah SWT atas

segala limpahan Rahmat-Nya sehingga dengan segala keterbatasan waktu, tenaga,

pikiran dan keberuntungan yang dimiliki, akhirnya penulis dapat menyelesaikan

Tugas Akhir yang berjudul “ Desain dan Implementa si Aplikasi Bimbingan

Tugas Akhir Berbasis Web dengan Studi Kasus Pr ogr am Studi Tek nik

Infor matika ” tepat waktu.

Tugas Akhir ini disusun guna diajukan sebagai salah satu syarat untuk

menyelesaikan program Strata Satu (S1) pada jurusan Teknik Informatika,

Fakultas Teknologi Industri, UPN ”VETERAN” Jawa Timur.

Dalam penyusunan Tugas akhir ini, Penulis berusaha untuk menerapkan

ilmu yang telah didapat selama menjalani perkuliahan dengan tidak terlepas dari

petunjuk, bimbingan, bantuan, dan dukungan berbagai pihak.

Dengan tidak lupa akan kodratnya sebagai manusia, Penulis menyadari

bahwa dalam karya tugas akhir ini masih mengandung kekurangan sehingga

dengan segala kerendahan hati, Penulis masih akan tetap terus mengharapkan

saran serta kritik yang membangun dari rekan-rekan pembaca.

Surabaya, 6 Juni 2012

(7)

Puji syukur ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan

karunia-Nya, sehingga dapat terselesaikannya Tugas Akhir ini.

Dengan selesainya tugas akhir ini tidak terlepas dari bantuan banyak pihak

yang telah memberikan masukan-masukan. Untuk itu penyusun mengucapkan

terima kasih sebagai perwujudan rasa syukur atas terselesaikannya tugas akhir

ini dengan lancar. Ucapan terima kasih ini saya tujukan kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Ir. Teguh Soedarto, MP selaku Rektor Universitas

Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur.

2. Bapak Sutiyono, MT selaku Dekan Fakultas Teknologi Industri UPN

“Veteran” Jawa Timur.

3. Dr. Ir. Ni Ketut Sari, MT. selaku Ketua Jurusan Teknik Informatika UPN

“Veteran” Jawa Timur.

4. Bapak Barry Nuqoba, S.Si, M.Kom selaku dosen pembimbing I pada

Tugas Akhir ini, yang telah banyak memberikan petunjuk, masukan,

bimbingan, dorongan serta kritik yang bermanfaat sejak awal hingga

terselesainya Tugas Akhir ini.

5. Bapak Firza Prima Aditiawan, S.Kom yang juga selaku dosen pembimbing

II yang telah banyak memberikan petunjuk, masukan serta kritik yang

bermanfaat hingga terselesainya Skripsi ini dan satu lagi terima kasih

banyak pak sudah mau menjadi pembimbing saya..hehehehe...

6. Terimakasih buat Almarhum Umiku yang tercinta tidak ada dua nya

(8)

keluargaku yang selalu memberi dukungan kepadaku sehingga dapat

terselesaikannya Tugas Akhir ini.

7. Terima kasih untuk Pacarku tercinta Seftin Fitriana Wati yang selalu

memberi dukungan dan semangat dalam pembuatan skripsi ini.

8. Terimakasih buat teman seperjuanganku Alfiah Nurul Sartika, Ilza,

Syamsul Arif, Tri Rahmawanto, Rizky Firmansyah, Slamet Soendoro, Min

Umami, Eva Yulia, Kiki (Bu ketu) , Muhamad Abbas, Adam Septiansyah,

Muhammad Hudi, Alfan, Mick sandy, Sky, Maysita, Eva Yulia, Alux,

Bowo, Faris, Adam, Fika, Widi yang telah memberi semangat dan

banyak membantu selama ini, ayo rek wisuda bareng :D.

9. Terimakasih buat Tim futsal D’Force Fariz, hudan, marco, adam, hudi,

abbas, adi, syamsul, sodiq, mbah, haqiqi. Aku salut sama kalian rek.

Solidaritas yang tinggi kesetiakawanan yang patut diacungi jempol hingga

akhirnya kita bisa jadi juara IFC 2012, ini adalah pengalaman yang tidak

akan pernah bisa aku lupakan.

10.Buat Kawan-kawan AFIKA FC makasih rek persaudaraan kita gak akan

pernah putus. Mari kita lanjutkan harumkan nama AFIKA (Arek Futsal

informatIKA), buat bangga Informatika dengan prestasimu didalam

maupun diluar kampus. Forza D’Force Glory AFIKA Salam 1 hati wani

(9)

Terimakasih atas bantuannya semoga Allah SWT yang membalas semua

kebaikan dan bantuan tersebut

Surabaya, 06 Juni 2011

(10)

DOSEN PEMBIMBING II : FIRZA PRIMA ADITIAWAN, S.Kom.

PENYUSUN : MISBACHUL MUNIR UBAIDILLAH

ABSTRAK

Perkembangan teknologi internet menimbulkan berbagai aplikasi baru di bidang pendidikan. Sistem bimbingan tugas akhir yang ada sekarang pada umumnya bersifat manual, dimana mahasiswa berinteraksi dan bertatap muka langsung dengan dosen pembimbing dalam satu ruang dan waktu tertentu. Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jatim merupakan salah satu institusi yang menerapkan sistem bimbingan tugas akhir yang bersifat manual. Sistem bimbingan tugas akhir seperti ini mempunyai beberapa kelemahan salah satunya yaitu terbatasnya waktu bimbingan dan diskusi masalah tugas akhir dengan

dosen pembimbing.

Untuk mengatasi beberapa kelemahan maka dirancanglah suatu sistem

bimbingan dengan bantuan komputer yang terkoneksi ke internet yang disebut dengan Bimbingan Online Tugas Akhir. Sistem ini bertujuan untuk merancang dan membangun sebuah aplikasi bimbingan yang mampu mengakomodir interaksi antara mahasiswa dan dosen, sehingga memberikan kemudahan dalam proses bimbingan tugas akhir di UPN Veteran Jatim khususnya pada jurusan Teknologi Informasi. Sistem ini berbasiskan web, dengan bahasa pemrograman yang digunakan adalah PHP. Untuk basis data digunakan MySQL dan webserver yang

digunakan adalah Apache..

Dari hasil penelitian yang dilakukan diperoleh kesimpulan Telah berhasil

dibuat sebuah Sistem Bimbingan Tugas Akhir yang diimplementasikan dalam bentuk aplikasi web. Sistem diharapkan mampu memfasilitasi dan meningkatkan efektivitas proses bimbingan Tugas Akhir secara nyata dan terorganisir.

(11)

Kata Pengantar ... ii

1.6 Sistematika Penulisan... 9

BAB II Tinjauan Pustaka ... 11

2.1 Konsep Dasar Sistem ... 11

2.1.1 Pengertian Sistem ……… 11

2.1.2 Karakteristik Sistem/ Elemen Sistem ………. 12

2.2 Konsep Dasar Informasi ... 13

2.2.1 Pengertian Informasi ... 13

2.2.2 Kualitas Informasi ... 14

2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi ... 14

(12)

2.5 Analisa Sistem ... 18

2.6 Perancangan Sistem ... 18

2.6.1 Pengertian Perancangan sistem ... 18

2.6.2 Peralatan Pendukung ... 19

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM ... 35

3.1 Analisis Kebutuhan Sistem ... 35

3.2 Analisis Fitur... 36

3.3 Desain Sistem ... 39

3.3.1 Desain Alur Website ... 39

3.3.2 Desain Diagram Berjenjang ... 44

(13)

BAB IV Hasil dan Pembahasan ... 66

4.2.5 Form Aktivitas Bimbingan ... 69

4.2.6 Form Berita ... 70

4.3.6 Form Aktivitas Bimbingan ... 77

4.3.7 Form Berita ... 78

4.3.8 Form Pengumuman ... 78

(14)

4.3.21 Form Login ... 81

4.4 Admin Interface ... 82

4.4.1 Form Home Admin ... 82

4.4.2 Tampilan Data Dosen ... 82

4.4.3 Tampilan Daftar Peserta Tugas Akhir ... 84

4.4.4 Tampilan Daftar Dosen Pembimbing ... 87

4.4.5 Tampilan Daftar Tugas Akhir ... 88

4.4.6 Ubah Status Tugas Akhir ... 89

4.4.7 Tampilan Daftar Jadwal Bimbingan ... 89

(15)

5.2 Pengujian Dosen Interface ... 105

5.2.1 Download File Mahasiswa ... 106

5.2.2 Input Jadwal Bimbingan ... 107

5.2.3 Aktivitas Bimbingan ... 108

5.2.3.1 Buat Pesan ……….. 108

5.2.3.2 Pesan Masuk……….. 109

5.2.3.3 Pesan Keluar ………. 110

5.3 Pengujian Mahasiswa Interface ... 111

5.3.1 Edit Judul TA ... 112

5.3.2 Jadwal Bimbingan Mahasiswa ... 114

5.3.3 Aktivitas Bimbingan ... 116

5.3.3.1 Buat Pesan ……… 113

5.3.3.2 Pesan Masuk ……… 113

5.3.3.3 Pesan Keluar……… 116

BAB VI PENUTUP 6.1 Kesimpulan ... 118

6.2 Saran Pengembangan ... 119

(16)

1.1 Latar Belaka ng Masa lah

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi tidak terlepas dari

perkembangan kebutuhan manusia. Berbagai kebutuhan mendorong daya pikir

manusia untuk mengembangkan teknologi sehingga dapat memberi

kemudahan-kemudahan dalam setiap bidang kehidupan, salah satu bidang ilmu pengetahuan

dan teknologi yang sedang berkembang dengan pesat adalah sistem teknologi

informasi. Salah satu teknologi informasi yang berkembang sangat pesat

adalah media internet yang dapat diakses dari mana saja, sehingga pemasukan

data dapat dilakukan dari mana saja dan dapat dikontrol dari satu tempat sebagai

sentral.

Sebagai institusi pendidikan yang bertujuan untuk menciptakan

pakar-pakar baru dalam bidang keilmuan yang beraneka ragam, semua universitas atau

sekolah tinggi menyelenggarakan kurikulum yang memiliki perspektif akan

mampu mengembangkan potensi serta daya kreasi kritis dari para mahasiswa/i

yang telah menyelesaikan studi mereka di tempat itu. Kurikulum tersebut, secara

umum direalisasikan dalam bentuk Sistem Kredit Semester (SKS).

Seiring dengan meningkatnya tahapan pembelajaran, yang diindikasikan

dengan peningkatan semester yang ditempuh serta penambahan akumulasi SKS

yang telah diambil, maka tentulah seorang mahasiswa/i akan sampai pada titik

terakhir dari pembelajarannya, untuk kemudian memasuki dunia kerja yang

(17)

tingkat akhir diharuskan untuk mengaplikasikan seluruh ilmu yang telah

dipelajarinya, sebagai bahan uji kemampuan apakah dia kelak sanggup untuk

menghadapi dunia kerja yang berat.

Penyelenggaraan studi akhir ini secara umum dikenal dengan istilah

Skripsi. Kendati demikian, istilah Skripsi tersebut tidak sepenuhnya digunakan

oleh semua institusi. Beberapa institusi cenderung menyebutnya Tugas Akhir,

khususnya untuk bidang keilmuan yang bersifat teknis seperti ilmu komputer,

arsitektur dan lainnya.

Dalam pembuatan Tugas Akhir, mahasiswa/i dipercaya untuk memilih

serta mengusahakan sebuah topik tertentu yang sekiranya memiliki tingkat

kesulitan yang sesuai dengan apa yang telah dia pelajari. Kelak hasil akhir dari

pembuatan Tugas Akhir ini akan dipertanggung jawabkan dalam bentuk Ujian

Sidang Tugas Akhir yang merupakan persyaratan utama untuk kelulusan serta

pemberian gelar bagi mahasiswa/i tersebut.

Dalam proses pembuatannya, seorang mahasiswa/i tentu tidak akan

berjalan sendiri. Fakultas atau Program Studi secara bijak akan mempercayakan

mahasiswa tersebut pada seorang dosen yang akan bertindak sebagai pembimbing

dalam pengerjaan Tugas Akhir, sehingga diharapkan hasil akhir yang dicapai

dapat memenuhi ekspektasi semua pihak dan membuktikan bahwa mahasiswa

yang bersangkutan layak untuk wisuda.

Namun, terdapat beberapa kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan

bimbingan tersebut. Jarak dan jadwal yang berbeda antara dosen dan mahasiswa

kadangkala menciptakan diskomunikasi sehingga proses bimbingan dapat

(18)

bimbingan tidak terorganisasi dengan baik atas faktor ketidaksengajaan. Untuk itu

dibutuhkan sebuah sistem yang mampu memfasilitasi proses bimbingan sehingga

bisa menjadi lebih baik lagi.

Berpangkal dari titik perhatian diatas, maka timbullah konsep sebuah

sistem yang akan menjadi mediator bimbingan Tugas Akhir dengan berbasiskan

web. Sistem ini akan mampu mengorganisasi proses bimbingan dan memberikan

kemudahan komunikasi serta konsultasi antar mahasiswa dengan dosen

pembimbingnya. Keuntungan akan dirasakan oleh kedua pihak secara signifikan,

antara lain:

1. Mengembangkan komunikasi teknis dan praktis untuk bimbingan Tugas Akhir

atau Skripsi.

2. Mahasiswa dengan dosen pembimbingnya tetap dapat berkonsultasi tanpa harus

mencocokkan jadwal tatap muka. Bahkan dapat terjadi, seorang mahasiswa

tidak perlu melakukan bimbingan secara tatap muka secara rutin namun dapat

mengikuti Ujian Sidang Tugas Akhir.

3. Bimbingan dapat bersifat kontinu dan tidak terbengkalai atas alasan jadwal,

waktu ataupun jarak. Bahkan mahasiswa dapat berada di kota atau negara lain

namun tetap kontak dengan dosen pembimbingnya.

4. Mahasiswa tetap mengetahui informasi terbaru mengenai skripsinya tanpa

harus datang ke kampus.

5. Dosen dapat mengawasi hasil kerja mahasiswa-mahasiswi bimbingannya secara

lebih terorganisasi dan tersentralisasi. Diharapkan sistem yang akan

(19)

konvensional untuk memberikan kemudahan dalam melakukan studi, dengan

menggunakan teknologi secara optimal.

1.2 Rumusan Masalah

Dari penjelasan di atas ditemukan beberapa kriteria yang menjadi pokok

permasalahan.

Sistem Bimbingan Standar

Sistem yang ada saat ini bersifat konvensional dan merupakan prosedur

umum yang dijalani oleh sebagian banyak mahasiswa.

1. Mahasiswa membuat jadwal pertemuan dengan dosen.

2. Mahasiswa hadir menemui dosen pada waktu yang telah ditentukan dengan

membawa data yang ingin diajukan.

3. Mahasiswa melakukan konsultasi dan menerima arahan.

4. Mahasiswa menyerahkan form bimbingan kepada dosen untuk

ditandatangani.

5. Bimbingan selesai dan mahasiswa kembali melakukan pengaturan jadwal

bila ingin melakukan konsultasi berikutnya.

Kendala yang dihadapi dalam sistem ini

1. Pencocokan jadwal. Tidak semua dosen memiliki waktu senggang di tengah

kesibukannya.

2. Form bimbingan tidak terorganisir. Kemungkinan untuk keteledoran dalam

pengisian bisa terjadi, menyebabkan pencatatan tidak akurat.

3. Mahasiswa diharuskan untuk selalu berada di kampus untuk mendapatkan

(20)

Sistem Bimbingan berbasis Web

Dengan mengamati kendala diatas dibutuhkan sebuah sistem yang mampu

mengakomodasi bimbingan skripsi secara lebih baik. Kelebihan dari sistem baru

yang akan dibangun antara lain:

1. Pendataan konsultasi akan dilakukan secara lebih terorganisasi dan dapat

dipantau langsung oleh semua pihak yang terkait, baik itu mahasiswa, dosen

maupun pihak administrasi.

2. Kendala jadwal dapat diatasi karena waktu untuk konsultasi secara online

tidaklah terbatas.

3. Kesibukan dosen atau mahasiswa tidak akan terganggu karena proses

bimbingan dapat dilakukan pada waktu senggang yang fleksibel.

4. Mahasiswa serta dosen dapat memperoleh informasi terbaru secara lebih

up-to-date dan pendataan untuk sidang pun akan lebih terkontrol.

Pemakai akhir

Tentunya sistem ini akan melibatkan beberapa pihak terkait sebagai

pengguna sistem.

1. Mahasiswa, selaku subjek utama dalam melakukan bimbingan.

2. Dosen pembimbing, yang akan bertanggung jawab untuk pendataan

konsultasi dan finalisasi bimbingan.

3. Bagian Administrasi ataupun Koordinator Tugas Akhir yang telah ditunjuk

khusus untuk melakukan registrasi untuk mahasiswa dan dosen

pembimbing, serta mengawasi dan melakukan penjadwalan teknis Tugas

(21)

1.3 Batasan Masalah

Agar memperoleh penelitian yang maksimal dan terfokus maka, peneliti

membatasi penelitian pada pembuatan program aplikasi sistem informasi

pengelolaan TA berbasis web menggunakan PHP dan MySQL. Batasan masalah

dari Desain dan Implementasi Bimbinga TA Berbasis Web terdiri dari :

1. Pengelolaan menggunakan pemograman PHP sebagai bahassa pemograman

dan MySQL sebagai database.

2. Pembuatan Desain dan Implementeasi Bimbingan Tugas Akhir Berbasis

Web hanya sebatas Fakultas Teknik Industi Jurusan Teknik Informatika

Universitas Pembangunan Nasional.

3. Persyaratan yang menyangkut pengumpulan berkas dilakukan secara manual

dan langsung dikumpulkan ke PIA TA.

4. Sistem akan berjalan ketika PIA TA sudah menyetujui judul yang diajukan

oleh mahasiswa dan kemudian PIA TA melakukan registrasi pendaftaran

untuk mahasiswa dan juga menentukan dosen pembimbing untuk mahasiswa

5. Dalam sistem ini hanya membahas tentang bimbingan tugas akhir.

Untuk membatasi masalah ini maka penulis hanya menggunakan

pengelolaan TA dan Bimbingan yang terdapat di Fakultas Teknik Industri Jurusan

Teknik Informatika. Dalam perancangan sistem informasi ini, penulis

menggunakan windows 7 sebagai sistem operasi, PHP sebagai bahasa

(22)

1.4 Tujuan Penelitian

Akan dikembangkan sebuah aplikasi untuk Sistem Bimbingan Tugas

Akhir dengan menggunakan teknologi informasi berbasis Web. Sistem akan

mencakup beberapa fitur atau modul utama yang berbeda untuk jenis user yang

ada.

Dari keseluruhan fungsional sistem yang akan dibangun, terdapat beberapa

penekanan utama dari pengembangan sistem tersebut. Hal ini mencakup:

1. Dengan penerapan sistem ini maka proses pencatatan data konsultasi dapat

lebih akurat dibanding metode konvensional.

2. Dosen pembimbing dapat lebih mudah mengetahui data keterlambatan

mahasiswa melakukan konsultasi.

3. Dosen pembimbing dapat mengetahui data terakhir konsultasi seorang

mahasiswa bimbingannya.

4. Dosen pembimbing dapat mengirim pesan peringatan dini kepada mahasiswa

bimbingannya yang terlambat konsultasi.

5. Proses pendataan konsultasi hanya dapat dilakukan oleh dosen pembimbing.

Sedangkan proses pendataan dosen, mahasiswa, serta hal-hal yang

berhubungan dengan informasi akademis seperti jadwal Ujian Sidang Tugas

Akhir dan lainnya akan dilakukan oleh pihak Tata Usaha atau Koordinator

Tugas Akhir.

6. Akan tersedia fasilitas komunikasi bagi mahasiswa dengan dosen dengan cara

membuat pesan.

7. Dosen pembimbing bisa menentukan jadwal bimbingan yang nantinya bisa

(23)

1.5 Metodologi Penelitian

Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan tugas akhir ini adalah

sebagai berikut :

1. Perencanaan

Bagian ini berisi paparan tentang sistem dan desain yang akan dibuat yaitu

sebuah program Desain dan Implementasi Bimbingan Tugas Akhir berbasis web

menggunakan PHP dan MySQL.

2. Studi Pustaka

Studi pustaka dilakukan dengan cara mencari informasi tentang penelitian

baik berupa buku-buku, jurnal-jurnal, maupun internet dan juga dari sumber

lainnya yang mendukung dalam perancangan sistem didasarkan pada landasan

teori yang ada.

3. Pengumpulan Data Masukan

Pengumpulan semua informasi yang berkenaan dengan TA dilakukan

dengan cara melakukan cara dengar pendapat (public hearing) dengan PIA TA,

dosen pembimbing serta mahasiswa yang sedang menempuh TA.

4. Eksperimen

Eksperimen ini dilakukan dengan menggunakan software-software sebagai

berikut :

a. Perancangan dan pembuatan program sistem informasi ini mengggunakan

Sistem Operasi Windows 7, yaitu sebuah sistem operasi sebagai program

induk dalam sebuah Personal Computer (PC) yang nantinya digunakan

untuk mengakses software-software yang bersifat inner OS (Operating

(24)

b. Web Server adalah software program yang menangani halaman web untuk

client . Disini Apache sebagai webserver yang digunakan pada pengujian

di localhost maupun pada jaringan nantinya.

c. PHP (Personal Home Page Tools) adalah sebuah bahasa scripting yang

dibundel dengan HTML, yang dijalankan di sisi server. Appserv 2.5.7 For

Windows dengan PHP 5.1.6 didalamnya pada pembuatan rancangan ini

digunakan sebagai bahasa pemrograman.

d. MySQL adalah perangkat lunak pengolah database yang bersifat open

source. Bahasa standar yang digunakan MySQL adalah SQL (Structure

Query language), dapat digunakan untuk mengatur cara penyimpanan dan

pengurutan data. Penulis menggunakan MySQL 5.0.24a sebagai database

server

e. PHPMyAdmin adalah sebuah sistem administrasi MySQL berbasis web

yang dibuat dengan PHP oleh Tobias Ratchiller, PHPMyAdmin ditujukan

untuk menangani administrasi database pada MySQL server lewat internet

maupun intranet. Pada perancangan sistem ini digunakan PHPMyAdmin

Database Management 2.9.0.2 sebagai antarmuka untuk membantu

memanipulasi tabel

f. Adobe Dreamweaver CS5 digunakan untuk membuat dan mengedit

tampilan web sekaligus skrip-skripnya.

1.6 Sistematika Penulisan

Gambaran secara garis besar mengenai hal-hal yang akan dibahas

(25)

BAB I PENDAHULUAN, Bab ini berisikan tentang latar belakang masalah,

perumusan masalah, batasan masalah, tujuan, dan sistematika penulisan

pembuatan tugas akhir ini.

BAB II LANDASAN TEORI, Pada bab ini menjelaskan tentang teori-teori

pemecahan masalah yang berhubungan dan digunakan untuk mendukung

dalam pembuatan tugas akhir ini.

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM, Bab ini dijelaskan

tentang tata cara perancangan sistem yang digunakan untuk mengolah

sumber data yang dibutuhkan sistem antara lain : Perancangan perangkat

keras, perancangan perangkat lunak, seperti pada Flowchart , DFD

(Data Flow Diagram), dan perancangan server data.

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM, Pada bab ini menjelaskan implementasi

dari program yang telah dibuat meliputi lingkungan implementasi ,

implementasi proses dan implementasi antarmuka.

BAB V UJ I COBA DAN EVALUASI, Pada bab ini menjelaskan tentang

pelaksanaan uji coba dan evaluasi dari pelaksanaan uji coba dari

program yang dibuat.

BAB VI PENUTUP, Bab ini berisi kesimpulan dan saran dari penulis untuk

pengembangan sistem .

DAFTAR PUSTAKA, Pada bagian ini akan dipaparkan tentang sumber-sumber

literatur yang digunakan dalam pembutan laporan tugas akhir ini.

(26)

2.1 Konsep Dasar Sistem

Dalam konsep dasar sistem ini akan dijelaskan tentang pengertian sistem

dan juga karakteristik sistem/ elemen sistem,

2.1.1 Penger tian Sistem

Sistem : kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai

suatu tujuan tertentu. Menur ut J er r y FithGer ald ; sistem adalah suatu jaringan

kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama

untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu.

Selain itu pengertian sistem informasi menurut Rommey (1997:16) yang

dialihbahasakan oleh Krismiaji (2002; 12) ; Sistem Informasi adalah cara-cara

yang diorganisasi untuk mengumpulkan, memasukkan, mengolah, dan

menyimpan data dan cara-cara yang diorganisasi untuk menyimpan, mengelola,

mengendalikan dan melaporkan informasi sedemikian rupa sehingga sebuah

organisasi dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

(27)

2.1.2 Karakter istik Sistem/ Elemen Sistem

Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat yang tertentu yaitu:

a) Batas Sistem

Batas sistem (Boundary) merupakan daerah yang membatasi antara suatu

sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas suatu

sistem menunjukan ruang lingkup dari sistem tersebut.

b) Lingkungan Luar Sistem

Lingkungan luar sistem (Environment) adalah apapun diluar batas dari

sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem bersifat

menguntungkan dan juga dapat bersifat merugikan sistem tersebut.

c) Penghubung Sistem

Penghubung (Interface) sistem merupakan media penghubung antara satu

subsistem dengan subsistem lainnya. Keluaran (output) dari satu subsistem akan

menjadi masukan (input) untuk subsistem yang lainnya dengan melalui

penghubung yang menghubungkan satu sistem dengan sistem lainya.

d) Masukan Sistem

Masukan (Input) adalah energi yang dimasukkan kedalam sistem, dapat

berupa masukan perawatan (Maintenance Input) dan masukan sinyal (Signal

Input).

e) Keluar an Sistem

Keluaran (output) adalah hasil dari energi yang diolah dan di

klasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Keluaran

(28)

f) Pengolah Sistem

Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolahan yang akan

merubah masukan menjadi keluaran.

g) Sasar an Sistem

Suatu sistem mempunyai tujuan atau sasaran, sasaran dari sistem sangat

menentukan masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan

sistem.

Gambar 2.2 Karakteristik Suatu Sistem

2.2 Konsep Dasar Infor masi

Dalam konsep dasar informasi akan diuraikan mengenai pengertian dan

kualitas dari informasi.

2.2.1 Penger tian Infor masi

Informasi sangat penting dalam suatu organisasi terutama bagi manajemen

dalam mengambil keputusan. Apakah sebenarnya informasi sehingga sangat

penting bagi organisasi? “Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang

(29)

Sumber dari informasi adalah data. Data merupakan bentuk yang masih

mentah yang belum menjelaskan secara rinci, sehingga data perlu diolah lebih

lanjut untuk menghasilkan suatu informasi.

2.2.2 Kualitas Infor masi

Kualitas dari suatu informasi tergantung tiga hal yaitu informasi harus

akurat (accurate), tepat pada waktunya (timeliness) dan relevan (relevance).

a) Akurat (Accurate)

Informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan, tidak bias dan

menyesatkan. Informasi harus akurat karena dari sumber informasi sampai ke

penerima informasi kemungkinan banyak terjadi gangguan yang dapat merubah

atau merusak informasi tersebut.

b) Tepat Pada Waktunya (Timeliness)

Informasi yang datang kepada penerimanya tidak boleh terlambat.

Informasi yang sudah usang tidak akan mempunyai nilai lagi, karena informasi

merupakan landasan didalam pengambilan keputusan. Bila pengambilan

keputusan terlambat maka berakibat fatal untuk organisasi.

c) Relevan (Relevance)

Relevan berarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya.

Relevansi informasi untuk tiap-tiap orang satu dengan lainnya berbeda.

2.3 Konsep Dasar Sistem Infor masi

Informasi dapat diperolah dari suatu sistem Informasi (Information

System)

(30)

2.3.1 Penger tian Sistem Infor masi

Informasi dapat diperoleh dari sistem informasi (Information System) atau

disebut juga dengan Processing Systems atau Information Generating Systems.

Menurut Rober t A. Leitch dan K. Roscoe Davis Sistem Informasi adalah suatu

sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan

transaksi harian, mendukung operasi dan menyediakan pihak luar tertentu

dengan laporan-laporan yang di perlukan.

Menurut Gor don B Davis, sistem informasi adalah suatu sistem yang

menghubungkan pengguna (individu dan organisasi) dengan komputer yang

dirancang secara integrasi guna menyediakan informasi yang mendukung fungsi

operasional, manajemen, analisis serta fungsi pengambilan keputusan dalam

suatu organisasi.

2.3.2 Komponen-komponen Sistem Infor masi

Sistem informasi terdiri dari komponen-komponen yang masing-masing

saling berinteraksi satu sama lainnya membentuk satu kesatuan untuk mencapai

sasaran. Komponen-komponen sistem informasi yaitu:

a) Blok Masukan

Input mewakili data yang masuk kedalam sistem informasi yang dapat

berupa dokumen-dokumen dasar.

b) Blok Model

Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan model matematik yang

akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan di basis data dengan cara

(31)

c) Blok Keluaran

Produk dari sistem informasi adalah keluaran yang merupakan informasi

berkualitas dan dokumentasi untuk semua tingkatan manajemen serta semua

pemakai sistem.

d) Blok Teknologi

Teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model,

menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran dan

membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan.

e) Blok Basis Data

Basis data merupakan kumpulan data yang saling berhubungan satu

dengan lainnya, tersimpan di perangkat keras komputer dan digunakan perangkat

lunak untuk memanipulasinya. Data perlu disimpan di basis data untuk keperluan

penyediaan informasi lebih lanjut.

f) Blok Kendali

Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan

bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah ataupun bila terlanjur

terjadi kesalahan-kesalahan dapat langsung cepat teratasi.

2.4 Pengembangan Sistem

Pengembang sistem dapat berarti menyusun sistem yang baru untuk

menggantikan sistem yang lama secara keseluruhan atau memperbaiki sistem

yang telah ada. Sistem yang lama perlu diperbaiki karena adanya

(32)

Siklus hidup Pengembangan sistem (System Development Life Cycle) atau

SDLC merupakan suatu bentuk yang digunakan untuk menggambarkan tahapan

dan langkah-langkah didalam tahapan tersebut dalam proses pengembangannya.

Tahapan tersebut terdiri dari:

1. Kebijakan dan Perencanaan Sistem

Kebijakan sistem (system policy) merupakan landasan dan dukungan dari

manajemen puncak untuk membuat perencanaan sistem. Perencanaan sistem

(system planning) merupakan pedoman untuk melakukan pengembangan sistem.

2. Analisa Sistem

Analisa sistem merupakan tahapan menganalisis sistem untuk menemukan

kelemahan-kelemahannya sehingga dapat diusulkan perbaikannya.

3. Desain (perancangan) sistem secara umum

Desain sistem secara umum merupakan persiapan dari desain terinci yang

mengindentifikasikan komponen-komponen sistem informasi yang akan didesain

secara rinci.

4. Desain (perancangan) sistem terinci

Desain sistem terinci dimaksudkan untuk pemr ograman komputer dan

ahli teknik lainnya yang akan mengimplementasikan sistem.

5. Seleksi Sistem

Seleksi sistem merupakan tahap untuk memilih perangkat keras dan

perangkat lunak untuk sistem informasi.

6. Implementasi

Implementasi sistem yaitu tahapan menerapkan sistem supaya sistem siap

(33)

7. Perawatan Sistem

Perawatan sistem merupakan tahapan setelah pengembang sistem selesai

dilakukan atau sistem telah dioperasikan.

2.5 Analisa Sistem

Analisa sistem adalah penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke

dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan

dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan yang diharapkan sehingga dapat di

usulkan perbaikan-perbaikannya yang nantinya akan menjadi acuan bahwa sistem

ini berjalan dengan baik.

2.6 Per a ncangan Sistem

Perancangan sistem akan diuraikan dengan pengertian perancangan sistem

dan juga peralatan pendukung.

2.6.1 Penger tian Perancangan Sistem

Perancangan sistem dapat di definisikan sebagai berikut: menurut Rober t

J . Ver zello atau J ohn Reuter III Perancangan Sistem adalah tahap setelah

analisis dari siklus pengembangan sistem sebagai pendefinisian dari

kebutuhan-kebutuhan fungsional dan persiapan untuk rancang bangun implementasi,

menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk.

Menurut J ohn Bur th dan Gar y Gr undnitski Perancangan sistem di

definisikan sebagai penggambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa atau

pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah kedalam satu kesatuan yang utuh

(34)

Menurut Geor ge M. Scott Perancangan sistem menentukan bagaimana

suatu sistem akan menyelesaikan dari komponen-komponen perangkat lunak dan

perangkat keras dari suatu sistem sehingga setelah instalasi dari sistem akan

benar-benar memuat rancang bangun yang telah ditetapkan pada akhir tahap

analisis sistem.

2.6.2 Per a latan Pendukung

Adapun peralatan pendukung yang akan digunakan sebagai berikut:

a) Bagan Alir Sistem (Sistem Flowchar t )

Bagan alir dokumen (Document flowchart) atau disebut juga bagan alir

formulir (Form flowchart) atau paperwork flowchart merupakan bagan alir yang

menunjukkan arus dari laporan dan formulir termasuk tembusan-tembusannya.

Formulir adalah suatu dokumen yang memuat informasi konstan yang

tercetak dan mempunyai bagian luang untuk diisi dengan variabel. Bagi

perusahaan tentunya harus mencatat transaksi setiap harinya, yang mana semua

ini harus dikonversikan dari satu media ke media lainnya dan dimanipulasi

berulang-ulang yang pada akhirnya berakhir pada suatu formulir yang berguna

bagi manajer di dalam mengambil keputusan.

Adapun beberapa simbol-simbol yang digunakan dalam menggambarkan

suatu bagan alir sistem yang nantinya dapat digunakan atau menunjang dalam

pembuantan sistem, seperti flowchart dan lain sebagainya.

(35)

Tabel 2.1. Simbol Bagan Alir Sistem

Menunjukkan dokumen input dan output

baik untuk proses manual, mekanik dan

komputer.

Kegiatan Manual

Menunjukkan pekerjaan manual

Simpanan offline

File nonkomputer yang diarsip urut.

Oper a si Luar

Menunjukkan operasi yang dilakukan

diluar proses operasi

komputer/nonkomputer.

Gar is Alir

Menunjukkan arus dari proses.

Penghubung

Menunjukkan penghubung ke halaman

yang masih sama atau ke halaman lain.

b) Diagr am Alir Data (DAD)

Diagram alir data adalah suatu bentuk model yang menggambarkan sistem

sebagai suatu jaringan proses fungsional yang dihubungkan satu sama lain baik

(36)

Tingkat atau level DAD terdiri dari:

1) Diagram Konteks

Merupakan diagram yang ditingkatnya paling tinggi, yang terdiri dari

suatu proses dan menggambarkan ruang lingkup sistem.

2) Diagram Nol

Merupakan diagram antara konteks dan diagram rinci yang

menggambarkan proses utama dari DAD yang sedang dikembangkan.

3) Diagram Rinci

Merupakan diagram paling bawah, yang merupakan penguraian dari

proses yang ada pada diagram nol.

Komponen-komponen DAD terdiri dari:

Tabel 2.2. Simbol Diagram Alir Data

No Simbol Keter angan

1.

2.

Ter minal

Merupakan eksternal entity atau

kesatuan luar yang merupakan sumber

tujuan data. Terminator dapat

digambarkan dengan suatu notasi kotak.

Ar us Data

Dipakai untuk menunjukan arus data

yang dapat berupa masukan atau hasil

dari proses sistem mengalir antara

proses, simpanan data dan kesatuan luar.

(37)

3.

4.

data.

Pr oses

Menggambarkan bagian dari sistem

yang mentranformasikan input data

menjadi output data atau dapat diartikan

sebagai kegiatan yang dilakukan oleh

orang mesin atau komputer.

Data Stor e

Merupakan sarana yang digunakan

untuk menyimpan data. Data store dapat

digambarkan sepasang garis horizontal

yang paralel.

c) Diagr am Hubungan Entitas (ERD)

Entity Relationship Diagram (ERD) adalah suatu model jaringan (network)

yang menggunakan susunan data yang disimpan dari sistem secara baik atau

merupakan konseptual yang mendeskripsikan hubungan antara data store (dalam

DAD). Komponen-komponen yang digunakan dalam ERD adalah sebagai berikut:

Tabel 2.3. Simbol Entity Relationship Diagram

No Simbol Keter angan

1. Entitas

Adalah suatu objek yang ada pada

(38)

2.

3.

4.

dari objek lainnya yang di

definisikan secara unik. Entitas

dapat berupa lingkungan elemen,

resource, atau suatu transaksi yang

sangat penting. Entity disimbolkan

dengan persegipanjang.

Relationship

Adalah Hubungan yang terjadi

antara satu entitas atau lebih dan

digambarkan dengan suatu prisma

yang diberi label berbentuk kata

kerja.

Elips

Adalah menyatakan atribut.

Connection ( hubungan antar)

Yaitu garis penghubung antara

himpunan relasi dengan himpunan

entitas dengan atribut.

d) Kar dinalisasi

Kardinalisasi adalah menjelaskan batasan pada jumlah entity yang

berhubungan melalui sebuah relasi yang ada. Pemetaan kardinal dapat

dikategorikan menjadi 3 macam yaitu:

(39)

Yaitu antara entity pertama dapat berhubungan dengan satu entity kedua

dan entity kedua dapat berhubungan dengan entity pertama paling banyak satu

entity. Contoh:

1 1

Gambar 2.3 Bagan Relasi Satu ke Satu

2) One to Many ( 1 : M )

Yaitu antara entity pertama dapat berhubungan dengan sejumlah entity

kedua, tetapi satu entity kedua hanya dapat berhubungan dengan satu entity

Yaitu antara satu entitas pertama dapat berhubungan dengan banyak pada

entity kedua, demikian pula sebaiknya entity kedua dapat berhubungan banyak

dengan entitas pertama. Contoh:

M N

Gambar 2.4 Bagan Relasi Banyak ke Banyak

Customer Membeli Mobil

Customer Membeli Mobil

(40)

e) Kamus Data

Kamus data adalah katalog fakta tentang data dan kebutuhan-kebutuhan

informasi dari suatu sistem informasi. Dengan menggunakan kamus data maka

seorang analis sistem dapat mendefinisikan data yang mengalir di dalam sistem

dengan lengkap.

Kamus data dapat dibuat pada tahap analisa sistem maupun tahap

perancangan sistem. Pada tahap analisa, kamus data dapat digunakan untuk

merancang input, merancang laporan-laporan dan basis data.

Pendefinisian struktur data pada kamus data menggunakan notasi-notasi berikut

ini:

Tabel 2.4. Notasi Kamus Data

No Notasi Keter a ngan

1. = Terbentuk dari, terdiri dari, atau sama dengan,

artinya.

2. + Menggabungkan elemen data yang lain (dan).

3. [] Memiliki salah satu dari sejumlah alternatif,

(41)

f) Bagan Terstr uk tur

Bagan terstruktur digunakan untuk mendefinisikan dan mengilustrasikan

organisasi dari sistem secara berjenjang dalam bentuk modul dan sub modul.

Bagan terstruktur dapat memberikan penjelasan yang lengkap dari sistem

dipandang dari elemen data, elemen kontrol, modul dan hubungan antar modul.

Simbol-simbol yang digunakan dalam bagan terstruktur sebagai berikut:

Tabel 2.5. Simbol Bagan Terstruktur

No. Simbol Keter angan

Untuk menghubungkan suatu modul dengan

modul yang lainnya.

Loop

Menunjukkan suatu perulangan di dalam modul.

Decision

Menunjukkan suatu penyeleksian kondisi di

dalam modul.

Couple

Menunjukkan suatu data atau elemen control

yang dikirim dari suatu modul ke modul lainnya.

Panah dengan lingkaran kosong menunjukkan

data dikirim dan panah dengan lingkaran di blok

(42)

g) Spesifikasi Pr oses (Process Specification)

Spesifikasi proses adalah suatu pendeskripsian proses yang terjadi pada

level paling dasar dalam DFD. Selain itu dalam spesifikasi proses ada bagian yang

harus dilakukan ketika masukan diubah menjadi keluaran. Berbagai bentuk

spesifikasi proses dapat digunakan dengan syarat:

• Dapat diverifikasi oleh pemakai dan penganalisa sistem.

• Mampu berkomunikasi efektif dengan pemakai yang bervariasi.

Bentuk dari spesifikasi proses dapat dibedakan menjadi 4 macam yaitu:

1) Bentuk nar atif, merupakan bentuk yang paling sederhana dalam spesifikasi

proses karena menggunakan kalimat-kalimat singkat tapi harus jelas

penggunaannya.

2) Algor itma singka t merupakan pola pikiran yang terstruktur yang berisi

tahapan-tahapan penyelesaian masalah. Algoritma ini lebih mudah

diimplementasikan dibanding bentuk naratif.

3) Beror ientasi pada user inter face, spesifikasi proses bentuk ini sangat

mudah dan sering digunakan oleh pemakai karena tampilannya yang mudah

dimengerti dan jelas. Spesifikasi proses berorientasi pada user interface ini

memiliki 3 jenis yaitu:

a) Data entry, merupakan spesifikasi proses yang mendeskripsikan

tentang bentuk tampilan layar, tempat penyimpanan, perintah dan validasi

setiap item data.

b) Report, merupakan spesifikasi proses yang menjelaskan tentang bentuk

(43)

perintah, sumber data dan proses awal yang mendeskripsikan proses apa

yang harus dilakukan sebelum laporan dicetak.

c) Data processing, biasanya jenis spesifikasi proses ini hanya

menjelaskan proses apa yang harus dilakukan.

4) Block Char t berfungsi untuk memodelkan masukan, keluaran, proses maupun

transaksi dengan menggunakan simbol tertentu. Pembuatan block chart ini harus

memudahkan pemakai memahami alur dari sistem atau transaksi.

h) Nor malisasi

Normalisasi merupakan proses pengelompokan elemen data menjadi

tabel-tabel yang menunjukan entitas dan relasinya. Pada proses normalisasi ini selalu

diuji pada beberapa kondisi. Apakah ada kesulitan pada saat menambah,

menghapus, mengubah dan membaca pada database, bila ada kesulitan pada

pengujian tersebut maka relasi dapat dipecah pada beberapa tabel lagi.

Bentuk-bentuk Normalisasi yaitu:

1) Nor malisasi Tidak Nor mal (Unnor malized Form)

Bentuk ini merupakan kumpulan data yang akan direkam, tidak ada

keharusan mengikuti format tertentu. Data dapat saja tidak lengkap atau

terduplikasi.

2) Nor malisasi kesatu (1 NF)

Suatu relasi dikatakan dalam bentuk normal pertama (1NF) jika memenuhi

syarat yaitu relasi tersebut hanya mempunyai nilai-nilai atomik (tidak ada atribut

(44)

3) Nor malisasi kedua (2 NF)

Normal kedua mensyaratkan jika setiap atribut yang bukan kunci

bergantung secara fungsional pada atribut kunci primer (primary key). Untuk itu,

harus ditentukan primary key yang unik.

4) Nor malisasi ketiga (3 NF)

Bentuk Normal ketiga, jika berada dalam bentuk normal kedua dan setiap

atribut bukan kunci tergantung secara transitif terhadap primary key. Artinya

semua atribut bukan kunci tidak tergantung pada atribut lain kecuali primary key.

5) Nor malisasi keempat (4 NF/Four Nor mal For m)

Yaitu suatu relasi dikatakan dalam bentuk 4 NF jika dan hanya jika berada

dalam BCNF dan tidak mengandung 2 atribut atau lebih yang bernilai banyak.

6) Nor malisasi kelima (5 NF/Five Nor mal For m)

Yaitu suatu relasi dikatakan dalam bentuk 5 NF jika dan hanya jika berada

dalam BCNF dan tidak mengandung atribut yang berkaitan.

2.7 Wor ld Wide Web

Pertama-tama yang harus diketahui bahwa world wide web (www) atau

yang biasa disebut web bukanlah internet, demikian pula sebaliknya. Namun

demikian, internet adalah jaringan komputer global, sedangkan web bukan

sekedar jaringan tetapi di dalamnya terdapat suatu set aplikasi komunikasi dan

sistem perangkat lunak yang memiliki karateristik sebagai berikut:

§ Umumnya terletak pada internet host dan client.

§ Umumnya menggunakan protocol TCP/IP.

(45)

§ Mengikuti model client/server untuk komunikasi data dua arah.

§ Memungkinkan client untuk mengakses server dengan berbagai protocol

seperti HTTP, FTP, Telnet, dan Ghosper.

§ Memungkinkan client untuk mengakses informasi dalam berbagai media

seperti teks, audio dan video.

§ Menggunakan model alamat URL (Uniform Resource Locator).

Konstitusi yang terdapat pada web sekarang ini berkembang dari ide dan

konsep yang ditelurkan oleh Tim Berners Lee, seorang peneliti pada CERN

Particle PhysicsLab di Jenewa, Swiss. Pada tahun 1989, Berner Lee merumuskan

suatu proposal tentang sebuah sistem hypertex yang memiliki tiga komponen

yaitu:

- Akses informasi yang universal.

Setiap pengguna harus dapat mengakses seluruh informasi yang tersedia.

- Antarmuka yang menyediakan akses terhadap berbagai jenis dokumen dan

protocol.

- Antarmuka yang konsisten untuk semua platform.

Antarmuka ini harus menyediakan akses yang dapat digunakan oleh berbagai jenis

informasi.

2.8 Web Database

Seperti sistem database yang lain, web database juga merupakan sistem

penyimpanan data yang dapat diakses oleh bahasa pemograman tertentu. Namun

tidak seperti sistem database konvensional yang hanya ditujukan untuk platform

(46)

bersifat umum. Web database dapat diakses oleh aplikasi-aplikasi web yang

dikembangkan dengan HTML tag, Kontrol ActiveX, dan pemrograman yang

bersifat server-side melalui CGI, Microsoft IIS (Internet Information Server) atau

skrip yang bersifat server side.

Kemampuan untuk mengintegrasikan database ke dalam aplikasi yang

dapat diakses pengguna web browser inilah yang menjadi suatu database biasa

menjadi web database.

2.9 PHP dan MySQL

2.9.1 Sekilas Tentang PHP

Menurut dokumen resmi PHP, PHP merupakan singkatan dari PHP

Hypertex Processor. PHP merupakan bahasa berbentuk skrip yang ditempatkan

dalam server dan diproses di server.

Bermula pada tahun 1994 saat Rasmus Lerdorf membuat sejumlah skrip

perl yang dapat mengamati siapa saja yang melihat-lihat riwayat hidupnya.

Skrip-skrip ini selanjutnya dikemas mejadi tool yang disebut “Personal Home Page“.

Paket inilah yang menjadi cikal bakal PHP. Pada tahun 1995, Rasmus

menciptakan PHP/FI versi 2. Pada versi ini pemogram dapat menempelkan kode

terstruktur di dalam tag HTML. Selain itu, kode PHP juga bisa berkomunikasi

dengan database dan melakukan perhitungan-perhitungan yang kompleks.

Saat ini PHP cukup popular sebagai piranti pemograman web, terutama di

lingkungan Linux. Namun demikian PHP sebenarnya juga dapat berfungsi pada

server-server yang berbasis UNIX, Windows NT dan Macintosh. Bahkan versi

(47)

diintegrasikan dengan web server Apache. Namun saat ini PHP juga dapat bekerja

dengan web server seperti PWS (Personal Web Server), IIS (Internet Information

Server) dan Xintami. PHP dapat di-download secara bebas dan gratis melalui situs

www.php.net.

Skrip PHP berkedudukan sebagai tag dalam bahasa HTML (Hypertex

Markup Language) adalah bahasa standar untuk membuat halaman-halaman web.

Berikut contoh kode PHP yang berada di kode HTML:

<HTML>

<HEAD>

<TITLE> CONTOH PROGRAM </TITLE>

</HEAD>

<BODY>

WELCOME TO RESTU MAHKOTA RAYA <BR>

<? php

printf (“Tanggal : %s”, Date (“D M Y “));

?>

</BODY>

</HTML>

Kode diatas disimpan dengan ekstensi .php. Kode PHP diawali dengan <?

dan diakhiri dengan ?>. Pasangan kedua kode inilah yang berfungsi sebagai tag

kode PHP. Berdasarkan tag inilah server dapat memahami kode PHP dan

kemudian memprosesnya. Hasilnya dikirim ke browser.

Prinsip kerja HTML diawali dengan permintaan suatu halaman web oleh

(48)

alamat internet, browser mendapatkan alamat dari web server, mengidentifikasi

halaman yang dikehendaki dan menyampaikan segala informasi yang dibutuhkan

oleh web server. Selanjutnya web server mencari berkas yang diminta dan

memberikan isinya ke browser. Browser menampilkan isinya ke layar pemakai.

Sedangkan prinsip kerja PHP mirip dengan kode HTML, hanya saja ketika berkas

PHP yang diminta didapatkan oleh web server, isinya segera dikirim ke mesin

PHP dan mesin inilah yang memproses dan memberikan hasilnya berupa kode

HTML ke web server dan selanjutnya web server menyampaikan ke client.

2.9.2 Sekilas Tentang MySQL

MySQL adalah salah satu dari sekian banyak sistem database yang

merupakan terobosan solusi yang tepat dalam aplikasi database. MySQL

merupakan turunan salah satu konsep utama dalam database sejak lama yaitu SQL

(Structured Query Language).

MySQL dikembangkan pada tahun 1994 oleh sebuah perusahaan

pengembang software dan konsultan database di Swedia bernama TcX Data

Konsullt AB. Tujuan awal dikembangkan MySQL adalah untuk mengembangkan

aplikasi berbasis web pada client. Saat ini MySQL dapat di-download secara

gratis di www.mysql.com.

Sebagai database server yang memiliki konsep database modern, MySQL

memiliki banyak sekali keistemewaan antara lain:

a) Portabilitas, dapat berjalan stabil pada berbagai sistem operasi, seperti

Windows, Linux, MacOS, dan lain-lain.

b) Open Source, didstribusikan secara gratis dibawah lisensi GPL (General

(49)

c) Multiuser, dapat digunakan oleh beberapa user dalam waktu yang bersamaan

tanpa mengalami masalah.

d) Performance Tuning, memiliki kecepatan yang menakjubkan dalam

menangani query yang sederhana, dapat memproses lebih banyak SQL per satuan

waktu.

e) Security, memiliki beberapa lapisan sekuritas seperti level subnet mask, nama

host, izin akes user dengan sistem perizinan yang mendetail serta password yang

terenskripsi.

f) Scalability and Limits, mampu me nangani database dalam skala besar,

dengan jumlah record lebih dari 50 juta dan 60 ribu tabel serta 5 miliar baris.

Selain itu batas indeks yang dapat ditampung mencapai 32 indeks pada tiap

tabelnya.

g) Connectivity, dapat melakukan koneksi dengan client menggunakan protocol

TCP/IP, Unix socket (Unix), atau Named pipes (NP).

h) Localisation, dapat mendeteksi pesan kesalahan pada client dengan

mengunakan lebih dari 20 bahasa.

i) Interface, memiliki antarmuka (interface) terhadap beberapa aplikasi dan

bahasa pemrograman dengan menggunakan fungsi API (Application

Programming Interface).

j) Clients and Tools, dilengkapi dengan berbagai tool yang dapat digunakan

untuk administrasi database, dan pada setiap tool yang ada disertakan petunjuk

(50)
(51)

BAB III

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

3.1. Analisis Kebutuhan Sistem

Sistem yang dikembangkan diharapkan mampu mengakomodasi sistem

bimbingan Tugas Akhir konvensional secara lebih baik. Beberapa hal yang

menjadi titik

perhatian dalam sistem ini antara lain:

1. Organisasi pencatatan konsultasi

Dengan penerapan sistem ini maka proses pencatatan data konsultasi dapat

lebih akurat dibanding metode konvensional. Data akan tersimpan dalam sebuah

basis data khusus yang memungkinkan data terdata secara lebih baik.

2. Sistem yang informatif

Dengan basis data terintegrasi dosen pembimbing akan dapat mengetahui

data terakhir konsultasi seorang mahasiswa bimbingannya. Bila ditemukan bahwa

terjadi keterlambatan mahasiswa melakukan konsultasi, dosen pembimbing dapat

mengirimkan pesan peringatan dini kepada mahasiswa bimbingannya yang

bersangkutan.

3. Limitasi akses sistem

Proses pendataan konsultasi hanya dapat dilakukan oleh dosen

pembimbing. Sedangkan proses pendataan dosen, mahasiswa, serta hal-hal yang

berhubungan dengan informasi akademis seperti jadwal sidang dan lainnya akan

(52)

Akan tersedia fasilitas komunikasi bagi mahasiswa dengan dosen fitur

pengiriman pesan antara dosen dan mahasiswa serta fitur message board.

3.2. Analisis Fitur

Beberapa fitur utama yang ingin ditampilkan dari sistem akan

dikelompokkan menurut jenis user login.

1. Mahasiswa

Pada halaman khusus mahasiswa akan tersedia informasi dan fitur tertentu,

antara lain:

a. Fitur profil, dimana di dalam fitur ini mahasiswa bisa mengedit data mahasiswa

dan juga dapat mengganti password lama dengan password baru.

b. Informasi Data TA, dimana dalam informasi ini mahasiswa bisa mengechek

apakah judul yang mahasiswa buat telah disetujui oleh admin atau belum.

c. Informasi jadwal bimbingan, yang mana didalam informasi ini mahasiswa bisa

melihat jadwal yang telah ditentukan oleh dosen pembimbing dan admin.

d. Pengiriman pesan one-to-one dengan dosen pembimbing. Serta one-tomany via

message board dengan seluruh pengguna.

e. Berita, dalam fitur ini mahasiswa bisa melihat berita terbaru yg di update oleh

admin.

f. Pengumuman, dalam fitur ini mahasiswa bisa melihat pengumuman apa saja

(53)

berikah oleh admin.

h. Saran, dalam fitur ini mahasiswa bisa menginputkan saran.

i. Panduan TA, dalam fitur ini mahasiswa bisa melihat dan mendownload panduan

TA yang telah di upload oleh admin

2. Dosen Pembimbing

Pada halaman khusus untuk dosen akan tersedia informasi dan fitur

tertentu antara lain:

a. Fitur profil, dimana di dalam fitur ini mahasiswa bisa mengedit data mahasiswa

dan juga dapat mengganti password lama dengan password baru

b. Mahasiswa Bimbing, dalam fitur ini dosen pembimbing bisa melihat dan

mengechek detail siapa saja mahasiswa bimbingnya.

c. Informasi Data TA, dimana dalam informasi ini dosen pembimbing bisa

mengechek apakah judul yang mahasiswa buat telah disetujui oleh admin atau

belum.

d.. Fitur jadwal bimbingan, dalam fitur ini dosen pembimbing bisa menginputkan

jadwal bimbingan

e. Pengiriman pesan one-to-one dengan mahasiswa bimbingannya. Serta

oneto-many via message board.

f. Berita, dalam fitur ini mahasiswa bisa melihat berita terbaru yg di update oleh

admin.

g. Pengumuman, dalam fitur ini mahasiswa bisa melihat pengumuman apa saja

(54)

berikah oleh admin.

i. Saran, dalam fitur ini mahasiswa bisa menginputkan saran.

j. Panduan TA, dalam fitur ini mahasiswa bisa melihat dan mendownload panduan

TA yang telah di upload oleh admin

3. Administrasi

Administrasi adalah pihak yang bertugas mengawasi dan mengatur tata

tertib dalam pembuatan Tugas Akhir. Pihak ini dapat bagian dari Tata Usaha

ataupun Koordinator Tugas Akhir yang telah ditunjuk khusus.

Pada halaman khusus administrasi akan tersedia informasi antara lain:

a. Setting tahun ajaran baru, dalam fitur ini admin bisa mengupdate tahun ajaran

dan periode.

b. Data dosen pembimbing, dalam fitur ini admin berhak dan bisa menambahkan

mahasiswa baru yang mau melakukan bimbingan ke dosen dosen pembimbing.

c. Data mahasiswa, dalam informasi ini admin bisa melihat data mahasiswa dan

peserta tugas akhir, dalam fitur inilah admin menambahkan user mahasiswa baru

yang akan menggunakan fasilitas aplikasi ini/ melakukan bimbingan.

d. data dosen, dalam fitur ini admin bisa menambahkan user dosen baru.

e. DataTugas akhir, dalam fitur ini admin bisa mengupdate status dari tugas akhir

f. Jadwal bimbingan, dalam fitur ini admin berhak menginputkan jadwal

bimbingan untuk dosen pembimbing dan mahasiswa.

g. Berita, dalam fitur ini admin bisa menginputkan data berita baru yang nantinya

(55)

yang bisa di lihat oleh mahasiswa dan dosen pembimbing

i. Polling, dalam fitur ini admin bisa melihat hasil polling dan menambahkan soal

polling baru.

j. Saran, dalam fitur ini admin bisa melihat daftar saran yang telah di inputkan

oleh mahasiswa dan juga dosen pembimbing.

k. Panduan TA, dalam fitur ini admin bisa menambahkan atau mengupload

panduan TA yang nantinya bisa di akses oleh mahasiswa dan juga dosen

pembimbing.

l. Admistrator, dalam fitur admin bisa mengupdate passwordnya dan apabila

admin login sebagai superadmin maka superadmin bisa melakukan penginputan

admin baru dan bisa menghapus data admin yang sudah ada sebelumnya.

3.3. Desain Sistem

3.3.1 Desain Alur Website

Dalam sistem ini ada tiga interface, yaitu :

1) Admin

Admin dikatakan sebagai administrator karena admin memiliki hak akses

penuh terhadap sistem. Input data yang dibutuhkan dalam sistem ini seperti data

dosen, data mahasiswa, dosen pembimbing, jadwal bimbingan, berita, polling,

saran dan panduan ta yang bisa diatur oleh admin. Selain itu admin dapat

mengelola data yang dibutuhkan selain itu admin juga dapat merubah maupun

menghapus data yang ada pada database. Alur atau flowchart dari admin yang

(56)

Dalam kasus ini entitas dosen berbeda dengan entitas admin, karena dosen

memiliki hak akses yang terbatas. Dosen hanya bisa melihat informasi yang sudah

diolah oleh sistem tanpa bisa melakukan pengaturan pada sistem ataupun input

data dan pengubahan data. Namun dosen bisa melakukan Pengiriman pesan

one-to-one dengan mahasiswa bimbingannya dan oneto-many via message board.

dosen pembimbing juga diberi hak akses untuk menginputkan jadwal bimbingan,

menjawab soal polling yang sudah ada dalam sistem, serta mahasiswa dapat

menginputkan saran. Alur atau flowchart dari dosenyang dijelaskan pada Gambar

3.2.

3) Mahasiswa

Dalam kasus ini entitas Mahasiswa berbeda dengan entitas admin, karena

Mahasiswa memiliki hak akses yang terbatas. Mahasiswa hanya bisa melihat

informasi yang sudah diolah oleh sistem tanpa bisa melakukan pengaturan pada

sistem ataupun input data dan pengubahan data. Namun mahasiswa bisa

melakukan Pengiriman pesan one-to-one dengan dosen pembimbing, Serta

oneto-many via dengan dosen pembimbing. Mahasiswa juga bisa menjawab soal

polling yang sudah ada telah di inputkan oleh admin didalam sistem, serta

mahasiswa dapat menginputkan saran. Alur atau flowchart dari admin yang

(57)
(58)
(59)
(60)

Didalam Diagram berjenjang Desain dan Implementasi Aplikasi

Bimbingan Tugas Akhir Berbasis Web ini memiliki induk yaitu login,

maintenance Data dan Bimbingan. Didalam Maintenance Data ini meliputi Olah

data tahun ajaran, olah data admin, olah data pengumuman, olah data polling, olah

data saran, olah data jadwal bimbingan, olah data dosen, olah data mahasiswa,

olah data berita, olah data dosen pembimbing, olah data tugas akhir yang nantinya

dapat ditambahakan, diubah, dihapus. Untuk Bimbingan ini meliputi Aktivitas

bimbingan, cek data tugas akhir, cek data mahasiswa bimbing. Diagram

Berjenjang dapat dilihat pada gambar dibawah ini:

Gambar 3.4 Diagram Berjenjang

3.3.3 Desain Konteks Diagr am

(61)

dikelilingi oleh entitas yaitu desain dan implementasi bimbingan tugas akhir

berbasis web. Penjelasan untuk masing-masing entitas yang mengelilingi process

pada DFD level context adalah sebagai berikut :

1) Admin

Dalam sistem ini Admin menginputkan panduan TA, administrator, soal

poling, pengumuman, berita, dosen pembimbing, jadwal bimbingan, data TA,

data mahasiswa, data dosen, username password, set tahun ajaran, dan output

yaitu saran, jawaban polling.

2) Dosen

Disini dosen pembimbing menginputkan username dan password, jadwal

bimbingan, profil, buat pesan, jadwal polling, saran dan dosen pembimbing

menerima output soal polling, berita, pengumuman, panduan TA, data TA,

pesan keluar, daftar TA.

3) Mahasiswa

Disini mahasiswa menginputkan username dan password, buat pesan, profil,

jawaban polling, saran dan mahasiswa menerima output yaitu soal polling,

pengumuman, pesan keluar, jadwal bimbingan, berita, panduan TA, dan

(62)

daftar_ta

Desain dan Implementasi Aplikasi Bimbingan Tugas Akhir Berbasis Web

+

Admin

Dosen Pembimbing Mahasiswa

Gambar 3.5 Konteks Diagram

3.3.4 Desain Data Flow Diagram (DFD) Level 0

1) Login

Didalam proses ini ada 3 entitas yang terlibat yakni Admin, Dosen

(63)

admin, dosen serta mahasiswa. Jika username serta password benar maka

admin dapat masuk ke halaman admin, dosen bisa masuk kehalaman dosen

serta mahasiswa bisa masuk ke halaman mahasiswa.

2) Maintenance Data

Didalam proses ini entitas yang terlibat adalah admin, dosen dan mahasiswa.

Admin dapat mengolah data seperti memasukkan data baru, mengubah,

menghapus, serta melihat data. Contohnya seperti data tahun ajaran, data

admin, data pengumuman, data polling, olah data saran, data jadwal

bimbingan, data dosen, data mahasiswa, data berita, data dosen pembimbing,

data tugas akhir dan juga data panduan ta. Diproses ini dosen bisa

menginputkan jadwal bimbingan dan mengupdate profil, sedangkan

mahasiswa diproses maintenance data ini hanya bisa mengupdate profil.

3) Bimbingan

Proses ini baru bisa berjalan ketika ada mahasiswa melakukan bimbingan

dengan cara Pengiriman pesan one-to-one atau mengirim pesan oneto-many

ke dosen pembimbingnya, dan juga sebaliknya dosen pembimbing bisa

membalas pesan yang dikirim oleh mahasiswanya ataupun membuat pesan

(64)

[jadwal_bimbingan]

3.3.5 Desain Data Flow Diagram (DFD) Level 1

1) Bimbingan

Didalam proses ini yang terlibat hanya mahasiswa dan dosen pembimbing.

(65)

berjalan ketika ada mahasiswa melakukan bimbingan dengan cara Pengiriman

pesan one-to-one atau mengirim pesan oneto-many ke dosen pembimbingnya,

dan juga sebaliknya. Pada proses cek data tugas akhir yaitu pengecekan yang

dilakukan oleh dosen apakah judul yang telah diajukan sudah di acc oleh

admin atau belum. Pada proses cek data mahasiswa bombing yaitu

pengecekan yang dilakukan oleh dosen pembimbing kepada mahasiswanya

dengan cara pengecekan mahasiswa

Gambar

Tabel 2.1. Simbol Bagan Alir Sistem
Tabel 2.2.  Simbol Diagram Alir Data
Tabel 2.3. Simbol Entity Relationship Diagram
Tabel 2.4. Notasi Kamus Data
+7

Referensi

Dokumen terkait

Fitur – fitur yang terdapat pada aplikasi tugas akhir online ini diantaranya: kelola data mahasiswa dan dosen, pencatatan berita acara seminar tugas akhir, kelola

Pada halaman lowongan kerja ini ad min bisa mena mbahkan informasi tentang lowongan kerja dengan menekan to mbol “TAMBAH”, selain itu admin juga dapat mengubah

Bila data wasit yang diubah sudah diinputkan, maka akan ditampilkan halaman konfirmasi bahwa data wasit yang baru saja diubah oleh admin telah tersimpan dalam database.

Pada halaman ini terdapat menu pilihan yang digunakan admin untuk mengolah data, yaitu menu cari data untuk mencari data, menu tambah data untuk memasukkan data baru, menu ubah

Portal Tugas Akhir (TA) Program Studi (Prodi) Teknik Informatika Universitas Pasundan (TIF Unpas) merupakan sebuah Aplikasi berbasis Web yang mana dipergunakan

Gambar 3.9 di atas adalah gambar antarmuka untuk menu Caesar Cipher, dimana seorang user biasa dapat melihat artikel atau materi yang admin sediakan dan juga

Fitur – fitur yang terdapat pada aplikasi tugas akhir online ini diantaranya: kelola data mahasiswa dan dosen, pencatatan berita acara seminar tugas akhir, kelola