1 BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Di era modern ini kebutuhan semakin meningkat seiring
pertumbuhan penduduk. Kebutuhan pasar untuk penjualan
mainan pun dibutuhkankan. Perkembangan teknologi sekarang
ini semakin pesat. Seiring dengan teknologi maju, banyak cara
yang dilakukan orang untuk mengikuti perkembangan tersebut.
Salah satunya melalui internet. Internet merupakan sebuah
jaringan yang terhubung dari seluruh dunia dan didalamnya
berisi seluruh informasi yang dibutuhkan oleh seseorang.
Banyak sekali yang terdapat dalam internet, karena hal tersebut
lebih mudah dilakukan dan lebih efisien waktu, tenaga, dan
pikiran bagi orang yang membutuhka informasi dengan cepat.
Selain untuk pengolahan informasi, internet juga dapat
digunakan sebagai media pemasaran berbagai produk.
Pemasaran saat ini tengah gencar untuk memajukan
sumber daya yang dimiliki. Banyak cara yang dilakukan untuk
memasarkan produk berstandar nasional dengan
mengedepankan kemampuan teknologi informasi, yaitu
mempromosikan diri melalui internet. Kebutuhan informasi
menjadi hal terpenting dalam perkembangan jaman. Kondisi
seperti ini menuntut sebuah instansi penjualan untuk semakin
canggih dan menghasilkan sebuah informasi yang unggul,
media koran dan majalah serta penawaran pada instansi atau
perusaaan dirasa kurang efisien. Dengan kemajuan teknologi
seperti internet dapat dimanfaatkan sebagai sarana pemasaran
contohnya website yang dapat diakses informasinya tanpa
terbatas ruang dan waktu.
Di halaman website dapat ditampilkan beberapa informasi
mulai dari teks, gambar dan bahkan peta lokasi. Saat ini banyak
penyedia informasi peta lokasi salah satunya adalah buatan dari
google yaitu google maps. Dengan adanya peta lokasi akan
mempermuda pengguna website dalam memahami informasi
lokasi toko jika menemukan masalah terkait penggunaan fisik
RC.
Berdasarkan uraian diatas maka penulis mengambil judul “Penjualan RC berbasis web e-commerce”.
1.2 Tujuan
Berdasarkan perumusan masalah diatas, tujuan penulisan
tugas akhir ini adalah menciptakan website e-commerce sebagai
nilai jual untuk mendukung penjualan dan pemasaran produk
1.2.1 Tujuan Umum
Tujuan dari pembuatan Tugas Akhir adalah terbentuknya
sebuah website e-commerce penjualan RC. Berdasarkan latar
belakang di atas, maka dapat diambil perumusan masalah
sebagai berikut: bagaimana membangun website untuk
mendukung penjualan unit model RC dengan tampilan
sederhana dan menarik serta jelas penginformasiannya. Untuk
menambah luasnya pemasaran produk.
1.2.2 Tujuan Khusus
Tujuan dari khusus pembuatan Tugas Akhir dengan
produk jadi berupa website e-commerce selain sebagai
prasayarat untuk kelulusan. Website ini berfungsi untuk tujuan
merambah pasar online memperluas penyebaran atau pemasaran
produk. Penulisan Tugas akhir ini, juga memiliki manfaat
tersendiri. Baik bagi penulis maupun bagi akademik.
1. Bagi Penulis
a. Menambah pengetahuan tentang pemanfaatan
website dengan penerapan e-commerce didalamnya,
b. Menambakhan ilmu tentang strategi pemasaran yang
setiap waktu berkembang untuk mempertahankan
perusahaan dari persaingan bisnis.
1. Bagi Akademik
a. Sebagai tambahan literature untuk perpustakaan Program
Studi Diploma Teknik Informatika Universitas Kristen
b. Sebagai sarana penilaian mengenai sejauh mana mahasiswa
mampu menguasai ataupun mengembangkan materi yang
diperoleh selama perkuliahan.
2. Bagi Institusi
a. Dengan pengadaannya akses internet penggunaan website
pemasaran unit lebih maksimal untuk pengaksesan global,
b. Pengadaan website penjualan akan menambah fasilitas
pemasaran pada pengusaha mainan model RC itu sendiri
sehingga lebih efektif dan efisien.
1.3 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat diambil
perumusan masalah sebagai berikut: bagaimana membangun website
penjualan RC berbasi e-commerce mendukung penjualan unit model
RC.
Dan dengan itu, maka dirumuskannya masalah berikut :
1. Apakah website ini meraik pelanggan ?
2. Apakah website ini bisa membantu promosi penjualan ?
1.4 Batasan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas dapat ditemukan
batasan masalah untuk membuat website e-commerce tersebut
diantaranya:
1. Pembuatan website menggunakan script bahasa
pemprograman PHP dan HTML,
2. Desain web dibuat menggunakan Adobe
3. Website diperuntukan hanya untuk pemasaran,
penjualan secara online tetapi diluar biaya
pengiriman yang dikirim melalui pihak ketiga.
4. Metode pengembangan sistem mennggunakan
metode Waterfall,
5. Website dapat diakses dimana saja secara online asal
terkoneksi jaringan internet.
1.5 Metodologi
Pengumpulan data merupakan langkah awal dalam
permulaan proyek. Data yang terkumpul yang nantinya akan di
gunakan dalam pembahasan laporan, oleh karena itu
pengumpulan data harus dilakukan secara sistematis dan terarah
agar dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya.
Dan data yang diperoleh dalam penelitian ini terdiri dari 2
jenis sumber. Sumber data tersebut meliputi :
a. Data Primer
Merupakan jenis data yang diperoleh melalui pengamatan
data secara langsung di perusahaan penjualan model RC untuk
diolah kembali sebagai informasi. Data Primer dalam penelitian
ini adalah model produk RC, kapasitas baterai, jangkauan sinyal
remote RC.
b. Data Sekunder
Merupakan jenis data yang diperoleh secara tidak
langsung dalam hal ini data-data diperoleh dari buku literature
Metode pengumpulan data meliputi:
a. Metode Observasi
Metode ini digunakan dengana cara melakukan
pengamatan dan pencatatan untuk mengumpulkan
informasi.
b. Metode Wawancara
Metode ini digunakan untuk memperoleh data secara
langsung dengan cara melakukan tanya jawab kepada
pelaku pasar usaha penjualan model RC.
c. Metode Studi Pustaka
Metode ini digunakan oleh penulis untuk mencari serta
mempelajari dari buku dan referensi lainnya mencakup
teori-teori yang berkaitan.
Untuk metode, yang digunakan penulis, pengembangan
sistem dengan model SDLC air terjun (wa terfall) yang
digunakan penulis dan sering juga disebut model squensial
linear (sequential linear) atau alur hidup klasik (classic life
cycle). Model air terjun menyediakan pendekatan alur hidup
perangkat lunak secara squensial atau terurut dimulai dari
analisis, desain, pengodean, pengujian dan tahap pendukung
Gambar 1.1 Ilustrasi model Waterfall (M. Shalahudin, 2013)
a. Analisis
Proses pengumpulan kebutuhan dilakukan secara intensif
untuk mespensifikasikan kebutuhan perangkat lunak agar dapat
dipahami perangkat lunak apa yang dibutuhkan oleh user.
b. Desain
Desain perangkat lunak adalah proses muti langkah yang
focus pada desain pembuatan program perangkat lunak
termasuk struktur data, arsitektur perangkat lunak, representasi
antar muka, dan prosedur pengkodean. Tahap ini mentranslasi
kebutuhan perangkat lunak dari tahap analisis kebutuhan ke
representasi desain agar dapat diimplementasikan menjadi
program pada tahap selanjutnya. Desain perangkat lunak yang
dihasilkan pada tahap ini juga perlu didokumentasikan.
c. Pembuatan Kode Program
Desain harus ditranslasikan kedalam program perangkat
lunak. Hasil dari tahap ini adalah program komputer sesuai
dengan desain yang telah dibuat pada tahap desain. Sistem/ Rekayasa
Informasi
Analisis Desain Pengodea
n
d. Pengujian
Pengujian fokus pada perangkat lunak secara dari segi
lojik dan fungsional dan memastikan bahwa semua bagian sudah
diuji. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir kesalahan (error)
dan memastikan keluaran yang dihasilkan sesuai yang
diinginkan.
e. Pendukung (support) atau pemeliharaan
( maintenance)
Untuk menutup kemungkinan sebuah perangkat lunak
mengalami perubahan setelah dikirimkan ke user. Perubahan
bias terjadi karena adanya kesalahan yang muncul dan tidak
terdeteksi saat pengujian atau perangkat lunak harus beradaptasi
dengan lingkungan baru.tahap pendukung atau pemeliharaan
dapat mengulangi proses pengembangan mulai dari analisis
spesifikasi untuk perubahan perangkat lunak yang sudah ada,