• Tidak ada hasil yang ditemukan

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN INDUSTRY-BASED APPROACH MATA PELAJARAN PRODUKTIF BERMUATAN KEWIRAUSAHAAN SISWA SMK.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN INDUSTRY-BASED APPROACH MATA PELAJARAN PRODUKTIF BERMUATAN KEWIRAUSAHAAN SISWA SMK."

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

iii

RINGKASAN

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN INDUSTRY-BASED APPROACH MATA PELAJARAN PRODUKTIF BERMUATAN

KEWIRAUSAHAAN SISWA SMK

V. Lilik Hariyanto, Amat Jaedun dan Nuryadin Eko Raharjo

Tujuan dalam penelitian ini adalah: (1) dihasilkan Model Industry-Based

Approach (Model I-BA) yang dapat dimplementasikan pada pembelajaran di kelas

untuk siswa SMK program studi teknik furniture, (2) dihasilkan Model

Industry-Based Approach (Model I-BA) yang tepat pada mata pelajaran produktif bermuatan

kewirausahaan, (3) dihasilkan buku panduan implementasi Model Industry-Based

Approach (Model I-BA) yang memberikan peningkatan dalam pembelajaran pembelajaran produktif bermuatan bewirausahaan, (4) dihasilkan modul pembelajaran yang memberikan peningkatan dalam pembelajaran produktif

bermuatan bewirausahaan dengan menggunakan Model Industry-Based Approach

(Model I-BA), (5) dihasilkan Model Industry-Based Approach (Model I-BA) yang

efektif yang dapat memberikan peningkatan dalam pembelajaran produktif bermuatan

bewirausahaan, (6) dihasilkan Model Industry-Based Approach (Model I-BA) yang

praktis yang dapat memberikan peningkatan dalam pembelajaran produktif bermuatan bewirausahaan.

Metode penelitian digunakan Penelitian dan Pengembangan dari Borg & Gall. yaitu: (1) penelitian, untuk mengumpulkan data tentang produk yang akan dikembangkan, (2) pengembangan, untuk menganalisis produk melalui pembelajaran di kelas. Penelitian dilakukan di SMK Pangudi Luhur, Muntilan, Magelang, Jawa Tengah. Subjek penelitian adalah siswa Program Studi Teknik Furnitur kelas XI (sebelas). Analisis data digunakan analisis statistik deskriptif

Kesimpulan dari penelitian ini adalah: (1) Model Pembelajaran Industri-Based

Approach (I-BA) terintegrasi bidang kewirausahaan - produktif siswa SMK bidang keahlian teknik furniture dapat ditemukan dan diimplementasikan, (2) dapat

dihasilkan model pembelajaran Industry-Based Approach (Model I-BA) yang tepat

untuk mata pelajaran produktif bermuatan kewirausahaan, (3) dapat dihasilkan modul

pembelajaran sebagai penunjang implementasi Model Industry-Based Approach

(Model I-BA), (4) dihasilkan modul pembelajaran yang memberikan peningkatan

dalam pembelajaran produktif bermuatan bewirausahaan dari skor 55,25 – 58,25,

atau meningkat sebesar 5,43 %., (5) besar peningkatan kriteria keefektifan Model I-BA dalam pembelajaran produktif bermuatan bewirausahaan bila ditinjau dari guru

sebesar dari skor 76,00 – 83,50 atau 9,87 %, sedangkan bila ditinjau dari siswa

terdapat peningkatan sebesar dari skor 75,50 – 78,80 atau sebesar 4,37 %, (6) Model

I-BA dapat dikatakan praktis, karena tingkat keterlaksanaan model terdapat peningkatan serta aktivitas dalam pembelajaran baik guru maupun siswa.

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan keaktifan belajar siswa dalam pembelajaran kewirausahaan melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning

Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan keaktifan belajar siswa dalam pembelajaran kewirausahaan melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning

Hasil belajar yang diperoleh siswa pada siklus I menunjukkan adanya peningkatan dibandingkan sebelum diberi pembelajaran dengan model Pembelajaran Kreatif dan Produktif,

Tujuan dilaksanakan penelitian ini ialah untuk mengetahui peningkatan pencapaian KKM mata pelajaran Produktif RPL dengan metode pembelajaran demonstrasi pada siswa kelas XI

PENGARUH IMPLEMENTASI SCIENTIFIC APPROACH BERMUATAN NILAI PADA PEMBELAJARAN LINGKUNGANTERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF DAN SIKAP SISWA.. Universitas Pendidikan Indonesia |

Ketiga, modul pembelajaran multikul- tural yang dikembangkan sebagai penun- jang implementasi model “pembelajaran multikultural terpadu menggunakan modul (PMTM)”, secara umum

tertulis atau cetak yang berisi materi pembelajaran, metode, tujuan pembelajaran, petunjuk kegiatan belajar, dan latihan yang disusun secara sistematis dan menarik untuk

Sekolah yang menjadi obyek penelitian ini telah terdapat infrastruktur yang mendukung untuk melakukan ujian ini dan telah menerapkan model pembelajaran mata pelajaran produktif