• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "BAB III ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

17 3.1 Uraian singkat Organisasi

3.1.1 Sejarah Singkat

Konter JAY CELL merupakan usaha yang bergerak dibidang elektronik yaitu pada khususnya menjual smartphone (telepon pintar), serta menyediakan jasa servis dan penjualan aksesoris serta perlengkapan smartphone lainnya. Konter Jay Cell sendiri terletak di Kota Indramayu lebih tepatnya di Jl Haurgeulis - Gantar, Blok Gantar 1, Kec. Gantar, Kab. Indramayu, Jawa Barat. Konter JAY CELL ini berdiri pada tahun 2008 pada bulan November dan mulai beroprasi pada tahun 2009 pada bulan Januari. Konter JAY CELL ini di pimpin oleh bapak Syaifudin

Nama konter JAY CELL sendiri tidak memiliki arti yang berarti, karena Nama tersebut muncul karena Nama panggilan bapak Syafudin sendiri di kalangan masyarakat sekitar.

3.1.2 Struktur Organisasi Dan Uraian Tugas JAY CELL

Gambar strukurt organisasi

Gambar 3.1

Struktur Organisasi JAY CELL PEMILIK

SYAIFUDIN

ADMIN ANAS AL AFAN TEKNISI

ANAS AL AFAN

KASIR SYAIFUDIN

(2)

3.2 Analisis Sistem Yang Berjalan

3.2.1 Evaluasi Proses Penjualan Produk Telepon

Proses Evaluasi pelayanan dilaksanakan oleh admin dari JAY CELL dalam menjual berbagai layanan masih kurang optimal seperti menunggu calon pembeli datang ke konter dan penginputan masih denangan cara manual, tentunya penerapan E-Commerce akan memudahkan serta memaksimalkan penjualan dan pelayan jasa servis dari konter JAY CELL

Gambar 3.2

Flowmap Analisis Sistem yang Berjalan

3.3 Analisis Kebutuhan Sistem 3.3.1 Kebutuhan Informasi

Kebutuhan informasi adalah kebutuhan beberapa informasi yang diperlukan didalam sistem E-Commerce JAY CELL. Adapun analisis kebutuhan informasi yang diperlukan adalah sebagai berikut:

(3)
(4)

Tabel 3.1 Kebutuhan Informasi

Aktor Informasi yang dibutuhkan

Admin Informasi Data Prduk

User Informasi Data Pembeli

3.3.2 Kebutuhan Perangkat Lunak

Kebutuhan perangkat lunak adalah kebutuhan beberapa perangkat lunak dalam membangun pembuatan sistem E-Commerce. Adapun analisis kebutuhan perangkat lunak yang diperlukan adalah sebagai berikut:

Tabel 3.2

Kebutuhan Perangkat Lunak

3.3.3 Kebutuhan Perangkat Keras

Perangkat keras yang digunakan diantaranya sebagai berikut:

Tabel 3.3

Kebutuhan perangkat keras No Perangkat Keras Spesifikasi

1 Processor Intel, Amd

2 RAM 4 GB

3 VGA -

No Software Keterangan

1 Windows 10 Pro 64-bit Sistem Operasi

2 Visual Studio Code Aplikasi yang digunakan untuk text editor dalam pemograman

3 Flutter Framework yang digunakan dalam pengembangan website

5 Google chrome Aplikasi yang digunakan untuk menjalankan Sistem

6 Firebase Backend as a Service dengan Basis database No SQL

(5)

3.3.4 Kebutuhan Fungsional

Kebutuhan fungsional adalah kebutuhan yang berisi proses-proses apa saja yang nantinya dilakukan oleh sistem. Berikut ini tabel Kebutuhan Fungsional adalah sebagai berikut:

Tabel 3.4 Kebutuhan fungsional No SRS Deskripsi

SRS F-01 Sistem dapat melakukan Login SRS F-02 Sistem dapat mengelola data poduk

SRS F-03 Sistem dapat mengelola transaksi (pembelian produk) SRS-F-04 Sistem dapat mengelola pembayaran

SRS-F-05 Sistem dapat mengelola pengiriman

SRS-F-06 Sistem dapat mengelola pesanan service telepon

3.3.5 Kebutuhan Non Fungsional

Adapun beberapa Kebutuhan Non fungsional dalam pembangunan sistem informasi ini. Berikut ini tabel Kebutuhan Non Fungsional adalah sebagai berikut:

Tabel 3.5

Kebutuhan non fungsional No SRS Deskripsi

SRS NF-01 Sistem yang dibuat berbasis website

SRS NF-02 Sistem menggunakan bahasa pemograman Dart SRS NF-03 Sistem dapat berjalan diberbagai search engine

(6)

3.4 Pemodelan Aktor dan Use Case 3.4.1 Pemodelan Use Case

Use case umum terdapat pada Gambar 3.3 Usecase Diagram

Gambar 3.3 Use case diagram

3.4.2 Definisi Aktor

Tabel 3.6 Definisi aktor

Aktor Deskripsi

Admin Memiliki hak penuh dalam mengelola data barang, stok, pengiriman dan data yang terkait dalam servis telepon.

User User yang dapat mengakses halaman di website dan dapat melihat untuk melakukan pemesanan produk telepon atau pemesanan jasa servis telepon

(7)

3.4.3 Definisi Use Case

Tabel 3.7 Definisi use case

NO UseCase Deskripsi

1 Login Usecase yang menangani autentifikasi admin dan User yang akan masuk kedalam sistem.

2 Kelola Data Barang Usecase yang mengelola data barang dan mengelola data jenis barang yang tersedia.

3 Kelola Transaksi Usecase yang tempat terjadinya informasi

barang/produk bagi User dapat melakukan pembelian dan memesan produk

4 Kelola Pembayaran Usecase yang tempat terjadinya informasi bagi user dapat melihat informasi pembayaran dan mengajukan validasi pembayaran dan admin memvalidasi

pembayaran

5 Kelola Pengiriman Usecase yang tempat terjadinya informasi bagi admin dapat melakukan pengiriman dengan menginput nomor resi

6 Kelola Pesanan Service HP

Usecase yang tempat terjadinya informasi bagi user dapat melakukan pesanan layanan jasa servis telepon

3.4.4 Scenario Use Case 1. Login

Gambar 3.4 Scenario Login

(8)

Tabel 3.8

Scenario login

Aktor Admin dan User

Prekondisi Berada dalam Log in

Hasil yang diharapkan Aktor dapat masuk kedalam sistem Scenario

Aksi aktor Reaksi sistem

Scenario normal 1. Mengisi email dan Password

dan menekan tombol Log in

2. Mengautentifikasi dan memvalidasi

email dan Password masukan aktor

3. Menampilkan Halaman utama

Scenario lupa password 4. Jika klik lupa password

5. Memunculkan formulir email 6. Mengisi email

7. Email reset password akan terkirim 8. Mengisi password baru

9. Password terupdate kembali ke login Scenario failed login

10. Menampilkan Notifikasi “Error”

Scenario logout 11. Klik Button Log out

12. Menampilkan halaman Log in

2. Kelola Data Barang

Gambar 3.5 Kelola Data Barang

(9)

Tabel 3.9

Kelola Data Barang

Aktor Admin

Prekondisi Berada dalam halaman utama admin

Hasil yang diharapkan Aktor dapat mengelola data barang Scenario

Aksi aktor Reaksi sistem

Scenario normal 1. Memilih Menu kelola data barang

2. Menampilkan data barang

Scenario Detail Barang 3. Memilih menu detail dan Status

barang

4. Menampilkan detail data barang

scenario tambah

5. Memilih tombol tambah data barang

6. Menampilkan form tambah data

barang 7. Mengisi form tambah data barang

dan menekan tombol simpan

8. Menampilkan menu kelola Data

barang dan data berhasil disimpan di database Scenario edit

9. Memilih tombol edit data barang

10. Menampilkan edit nama, jumlah

dan harga barang Scenario Hapus

11. Memilih data barang yang akan dihapus

Klik tombol hapus

12. Merubah data barang dan tekan tombol simpan

13. Menampilkan menu kelola data

barang dan data berhasil dihapus dari database.

(10)

3. Kelola Transaksi

Gambar 3.6 Kelola Transaksi Barang

Tabel 3.10 Kelola Transaksi Barang

Aktor Admin dan User

Prekondisi Berada Dalam Halaman menu Produk

Hasil yang diharapkan Aktor dapat mengelola Transaksi barang.

Aktor

Aksi Aktor Reaksi Sistem

Scenario Normal 1. Pilih menu produk

2. Menampilkan produk, stok, harga 3. Memilih Produk

4. Menampilkan detail produk 5. Membeli produk

6. Mengisi Formulir data indentitas 7. Memilih Konfirmasi pembelia

8. Pembelian/pesanan berhasil

(11)

4. Kelola Pembayaran

Gambar 3.7 Kelola Pembayaran

Tabel 3.11 Kelola Pembayaran

Aktor Admin dan User

Prekondisi Berada Dalam Halaman menu Pesanan

Hasil yang diharapkan Aktor dapat mengelola melihat seluruh pembelian.

Aktor

Aksi Aktor Reaksi Sistem

Scenario Normal 2. Mengklik Pesanan Saya

3. Menampilkan detail pembelian/pesanan aktif dan informasi pembayaran dan total pesanan yang dikonfirmasi 4. Mengklik saya sudah bayar

5. Pesanan akan menunggu validasi oleh admin

4. Admin memvalidasi pesanan

(12)

5. Pesanan akan terkonfirmasi dan status pesanan akan menjadi

“proses pengemasan”

5. Kelola Pengiriman

Gambar 3.8 Kelola Pengiriman

Tabel 3.12 Kelola Pengiriman

Aktor Admin dan User

Prekondisi Berada Dalam Halaman menu Pesanan

Hasil yang diharapkan Aktor dapat mengelola seluruh pengiriman Aktor

Aksi Aktor Reaksi Sistem

Scenario Normal 1. Mengklik Pesanan Saya

2. Menampilkan detail pembelian/pesanan aktif dan informasi pembayaran dan total pesanan yang dikonfirmasi 3. Mengklik Proses Pengiriman

4. Memuncul input nomor resi 5. Menginput nomor resi

6. Pesanan akan terkonfirmasi dan status pesanan akan menjadi “sedang dalam pengiriman”

7. User mengklik pesanan diterima

8. Pesanan selesai status pesanan akan menjadi “riwayat pesanan”

(13)

6. Kelola Pesanan Service HP

Gambar 3.9

Kelola Servis HP

Tabel 3.13

Kelola Perbaikan (Service) HP

Aktor Admin dan User

Prekondisi Berada Dalam Halaman menu Jasa Services

Hasil yang diharapkan Aktor dapat mengelola memesan jasa service Aktor

Aksi Aktor Reaksi Sistem

Scenario Normal 1. Mengklik Jasa Servis

2. Mengisi Formulir Servis 3. Mengkonfirmasi

4. Pesanan diterima 5. Klik Lokasi Servis

6. Rute alamat servis JAY CELL

(14)

3.5 Aktifity Diagram 1. Login

Gambar 3.9 merupakan activity diagram login, dimana admin dan user memasukan username dan password, jika berhasil akan masuk ke dalam sistem dan jika gagal maka harus mengulangi proses login.

Gambar 3.10 Diagram Activity Login

2. Kelola Data Barang

Gambar 3.10 merupakan activity diagram mengolah barang, dimana admin dapat mengubah data barang seperti menambah ataupun menghapus data barang.

(15)

Gambar 3.11 Kelola Seluruh Barang

3. Kelola Transaksi

Gambar 3.11 merupakan activity diagram mengolah transaksi, dimana Aktor dapat melakukan pemesan dari seluruh produk yang telah disediakan oleh Admin, User akan diminta untuk mengisi formulir seperti nama, alamat, dan nomor telepon. Hal ini sangat dibutukan oleh sistem untuk menjamin keakuratan penerima dan kenyamanan bebelanja dalam suatu E-Commerce. Kelola Transaksi erat kaitannya dengan suatu pembayaran, untuk memudahkan pembayaran user akan menerima kode unik sebanyak 3 digit yang akan ditambahkan dalam jumlah pembayaran atau pesanan. Hal ini berkaitan dengan validasi pembayaran pada usecase kelola pembayaran dan sebagai perbedaan dengan pesanan dari user lainnya.

(16)

Gambar 3.12 Kelola Seluruh Barang

4. Kelola Pembayaran

Gambar 3.12 merupakan activity diagram dimana user dapat melakukan pembayaran atas suatu produk/barang yang telah dipesan melalui sistem JAY CELL. User yang belum melakukan pembayaran, masih dapat membatalkan pesanan. Namun, jika user telah melakukan pembayaran maka proses selanjutnya user akan menunggu validasi pembayaran yang akan di lakukan oleh admin. Jika validasi berhasil maka user akan menerima status pesanan menjadi proses pengiriman, admin pada usecase kelola pengiriman akan akan mengisi nomor resi dan dan memilih jasa pengirim (Logistik).

(17)

Gambar 3.13 Kelola Pembayaran

5. Kelola Pengiriman

Gambar 3.13 merupakan activity diagram keloa pengiriman dimana admin akan memasukan jasa pengiriman dan no resi yang selanjutnya user akan menerima resi dan memvalidasi penerimaan barang.

Gambar 3.14

Diagram Activity Kelola Pengirima

(18)

6. Kelola Service Hp

Gambar 3.14 merupakan activity diagram keloa pengiriman dimana admin akan memasukan pemesanan Service pada perangkat handphone yang dimiliki oleh user, namun untuk service Hp akan diarahkan untuk menuju alamat JAY CELL.

Gambar 3.15

Diagram Activity Kelola Service Hp

3.6 Robusness 1. Login

Gambar 3.16 Robusness Login

(19)

2. Kelola Barang

Gambar 3.17 Robusness Kelola Barang

3. Kelola Transaksi

Gambar 3.18 Robusness Kelola Transaksi

(20)

4. Kelola Pembayaran

Gambar 3.19

Robusness Kelola Pembayaran

5. kelola Pengiriman

Gambar 3.20

Robusness Kelola Pengiriman

(21)

6. Kelola Service Handphone

Gambar 3.21

Robusness Kelola Service Handphone

Referensi

Dokumen terkait

Citra input pada proses ekstraksi fitur merupakan citra objek kandidat puting payudara yang telah diproses pada tahapan sebelumnya. Kandidat-kandidat puting

15 Tahun 2008 tentang Persyaratan untuk Memperoleh Surat Izin Bekerja bagi Petugas Tertentu di Instalasi yang Memanfaatkan Sumber Radiasi Pengion, untuk

Keluarga merupakan lingkungan pendidikan pendidikan yang pertama dan utama. Disebut sebagai lingkungan atau lembaga pendidikan pertama karena sebelum manusia mengenal

Data kuantitatif merupakan data yang digunakan untuk mengetahui ada tidaknya peningkatan kemampuan berpikir kreatif dan logis matematis siswa yang mendapat

Kemampuan menyelesaikan soal cerita siswa kelas X Akuntansi SMK Swasta Dwi Guna Kampung Pajak ditinjau dari kemampuan penalaran dan komunikasi matematis pada materi persamaan

1) Rasio odds X1 sebesar 0.671 berarti sekolah yang memiliki rombongan belajar melebihi 36 siswa cenderung memiliki peringkat akreditasi lebih tinggi 1.49 kali

Pariwisata adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan wisata (termasuk pengusaha objek dan daya tarik wisata serta usaha-usaha yang terkait dibidang tersebut. Pariwisata dapat

Dalam pelaksanaannya pengembangan mobile learning untuk bahan ajar optik menggunakan software Hot Lava Mobile (HLM) yang merupakan software bebas tanpa bayar, sehingga