• Tidak ada hasil yang ditemukan

SISTEM INFROMASI PENGARSIPAN DOKUMEN PADA UNIT PELAYANAN PAJAK DAERAH SAWAH BESAR DKI JAKARTA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "SISTEM INFROMASI PENGARSIPAN DOKUMEN PADA UNIT PELAYANAN PAJAK DAERAH SAWAH BESAR DKI JAKARTA"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

SISTEM INFROMASI PENGARSIPAN DOKUMEN PADA UNIT PELAYANAN

PAJAK DAERAH SAWAH BESAR DKI JAKARTA

Yuni Fitriani

AMIK BSI Bekasi

Jl. Raya Kaliabang No.8, Perwira, Bekasi Utara

yuni.yfi@bsi.ac.id

ABSTRACT— Perusahaan atau instansi pemerintah saat ini sangat mengutamakan teknologi dibidang komputer dalam mendapatkan atau mengelola informasi yang dibutuhkan untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensi kerja, salah satunya adalah untuk pengolahan data pengarsipan dokumen. Pengarsipan merupakan kegiatan operasional rutin dilakukan oleh setiap personal dalam suatu organisasi atau perkantoran. Selama ini proses pengarsipan dokumen di Unit Pelayanan Pajak Daerah Sawah Besar DKI Jakarta masih didata dengan cara menulis mencatat ke dalam buku sebagai media penyimpanan atau sebagai arsip. Dengan banyaknya jumlah dokumen pelayanan yang diterima Unit Pelayanan Pajak Daerah Sawah Besar DKI Jakarta, maka pencarian data akan menjadi tidak efisien dalam hal waktu dan tenaga. Sehingga untuk permasalahan tersebut, Peneliti mengusulkan untuk membuat aplikasi berbasis pemograman terstruktur, yang memudahkan pegawai dalam pengarsipan dapat menghasilkan informasi yang dibutuhkan dengan cepat sehingga terlihat lebih efiktifitas dan efisiensi waktu kerja.

PENDAHULUAN

Salah satu kebutuhan yang sangat besar akan teknologi informasi sekarang ini adalah kebutuhan akan sistem informasi. Suatu organisasi sangat membutuhkan teknologi komputer dalam mendapatkan atau mengelola informasi yang dibutuhkan untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensi kerja.

Pengolahan data dalam organisasi salah satunya adalah pengarsipan dokumen. Arsip adalah dokumen dalam semua media yang memiliki historis atau hukum yang. disimpan secara permanen. Pengarsipan dokumen pada Unit Pelayanan Pajak Daerah Sawah Besar DKI Jakarta kurang efisien karena masih menerapkan sistem pengarsipan yang konvensional.

Pajak Daerah Sawah Besar DKI Jakarta, maka pencarian data, serta proses peminjaman dan pengembalian arsip PBB-P2 akan menjadi tidak efisien dalam hal waktu dan tenaga.

BAHAN DAN METODE

Lokasi Penelitian

Tempat atau lokasi penelitian adalah Unit Pelayanan

Pajak Daerah Sawah Besar DKI Jakarta.

Teknik Pengumpulan Data dan Analisa Data 1. Tehnik Pengumpulan Data

A. Observasi

Observasi yaitu pengamatan langsung terhadap suatu kegiatan yang sedang dilakukan di Unit Pelayanan Pajak Daerah Sawah Besar DKI Jakarta.

B. Wawancara

Wawancara yaitu dengan melakukan tanya jawab langsung dengan bagian administrasi pajak daerah di Unit Pelayanan Pajak Daerah Sawah Besar DKI Jakarta.

C. Studi Pustaka

Studi pustaka yaitu dengan mengumpulkan dan mempelajari buku-buku yang berkaitan dengan sistem informasi pengarsipan yang akan dibuat, untuk menghasilkan sistem informasi pengarsipan

yang baik.

2. Model Pengembangan Sistem

A. Analisa Kebutuhan Software

Pada tahap ini Peneliti mempelajari proses pengolahan data arsip yang sudah ada pada Unit Pelayanan Pajak Daerah Sawah Besar DKI Jakarta, untuk menentukan antar muka, kebutuhan data

yang diperlukan dan sebagai solusi software yang

diperlukan dalam pengembangan sistem informasi pengarsipan dokumen yang akan dibuat.

(2)

Diagram) untuk membuat rancangan database,

software architecture menggunakan UML (Unified

Modelling language).

C. Code Generation

Pada tahap ini bahasa pemrograman yang digunakan Visual Foxpro dan database Mysql, dimana untuk menerapkan aplikasi pengarsipan dokumen pada Unit Pelayanan Pajak Daerah Sawah Besar DKI Jakarta.

D. Testing

Tahap ini digunakan sebagai tolak ukur

keberhasilan pembangunan sistem pengarsipan dokumen yang telah dibuat. Untuk mengetahui bagaimana program yang dibuat dan mengetahui dimana kekurangan program tersebut Peneliti

menggunakan blackbox testing.

E. Support

Pengembangan terhadap sistem yang digunakan dalam

penyusunan program, untuk mengantisipasi

perkembangan maupun perubahan sistem yang

bersangkutan. Didalam pembuatan sudah menggunakan

hardware yang sudah support ke semua program dan software yang digunakan sudah bisa diimplementasikan.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Analisa Kebutuhan Software

A. Tahapan Analisis

Berikut ini spesifikasi kebutuhan (sytem

requirement) dari sistem pengarsipan dokumen.

A1. Admin dapat mengelola entry data yaitu data

pegawai, data wajib pajak PBB-P2 dan arsip dokumen PBB-P2.

A2. Admin dapat mengelola pencarian dokumen

PBB-P2.

A3. Admin dapat mengelola data transaksi yaitu

peminjaman dan pengembalian dokumen PBB-P2.

A4. Admin dapat mengelola laporan yaitu laporan

pengarsipan dokumen PBB-P2, laporan

peminjaman dokumen PBB-P2 dan laporan pengembalian dokumen PBB-P2

B. Use Case Diagram

Use case bekerja dengan cara mendeskripsikan

interaksi antara pengguna sebuah sistem dengan

sistemnya sendiri melalui sebuah proses bagaimana sebuah sistem dipakai.

Gambar IV.1

Use Case Diagram Sistem Usulan C. Activity Diagram

Activity diagram yang digunakan dalam sistem usulan sebagai berikut :

1. Activity Diagram Login User

Gambar IV.2 Activity Diagram Login 2. Activity Diagram Entry Data Pegawai

Gambar IV.3

(3)

Gambar IV.4

Activity Diagram Entry Data Wajib Pajak

4. Activity Diagram Entry Data Arsip PBB-P2

Gambar IV.5

Activity Diagram Entry Data Arsip PBB-P2

5. Activity Diagram Pencarian Dokumen PBB-P2

6. Activity Diagram Transaksi Peminjaman Dokumen PBB-P2

Gambar IV.7

Activity Diagram Transaksi Peminjaman Dokumen PBB-P2

7. Activity Diagram Transaksi Pengembalian Dokumen PBB-P2

Admin/Staff Administrasi Umum Sistem

Tambah Transaksi Pengembalian Dokumen

Save Y

Hapus

Data Telah Tersimpan T

Gambar IV.8

Activity Diagram Transaksi Pengembalian Dokumen PBB-P2

(4)

Admin/Staff Administrasi Umum Sistem

Masukkan Periode Tanggal Laporan Arsip PBB-P2

Cetak Laporan Arsip PBB-P2 Y

Memilih Cetak Laporan

T

Menampilkan Laporan Arsip PBB-P2

Gambar IV.9

Activity Diagram Laporan Arsip PBB-P2

9. Activity Diagram Laporan Peminjaman Arsip PBB-P2

Admin/Staff Administrasi Umum Sistem

Masukkan Periode Tanggal Laporan Peminjaman Arsip PBB-P2

Cetak Laporan Peminjaman Arsip PBB-P2 Y

Memilih Cetak Laporan

T

Menampilkan Laporan Peminjaman Arsip PBB-P2

Gambar IV.10

Activity Diagram Laporan Peminjaman Arsip PBB-P2

10. Activity Diagram Laporan Pengembalian Arsip PBB-P2

Admin/Staff Administrasi Umum Sistem

Masukkan Periode Tanggal Laporan Pengembalian Arsip PBB-P2

Cetak Laporan Pengembalian Arsip PBB-P2 Y

Memilih Cetak Laporan

T

Menampilkan Laporan Pengembalian Arsip PBB-P2

Gambar IV.11

Activity Diagram Laporan Pengembalian Arsip PBB-P2 Desain

1. Entity Relationship Diagram (ERD)

Analisa data rancangan yang diusulkan ini digambarkan dengan diagram ER lengkap dengan atribut dan tingkat hubungan dapat dilihat pada gambar berikut :

Gambar IV.12

Entity Relationship Diagram Sistem Informasi Pengarsipan Dokumen

UPPD Sawah Besar DKI Jakarta

2. Logical Record Structure (LRS)

LRS (Logical Record Structure) adalah representasi dari struktur record pada tabel-tabel yang terbentuk dari

hasil antar himpunan entitas. LRS (Logical Record

Structure) dalam rancangan ini adalah :

Gambar IV.13

Logical Record Structure (LRS) Sistem Informasi Pengarsipan Dokumen

(5)

Gambar IV.14

Component Diagram Sistem Informasi Pengarsipan Dokumen

B. Develoyment Diagram

Gambar IV.15

Develoyment System Sistem Informasi Pengarsipan Dokumen

User Interface

Tampilan program dari sistem pengarsipan dokumen yang dibuat adalah :

Gambar 1V.16.

Tampilan Login User

Gambar IV.17. Tampilan Halaman Utama

Gambar IV.18. Tampilan Entri Data Pegawai

Gambar IV.19.

(6)

Gambar IV.20.

Tampilan Entri Data Arsip PBB-P2

Gambar IV.21.

Tampilan Pencarian Dokumen

Gambar IV.22.

Tampilan Peminjaman Arsip PBB-P2

Gambar IV.23

Tampilan Pengembalian Arsip PBB-P2

Gambar IV.24 Tampilan Laporan Arsip PBB-P2

KESIMPULAN

Dari hasil perkembangan penelitian ini maka dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut ini:

1. Dengan menggunakan sistem komputerisasi,

dapat mempermudah kegiatan (operasional) pengolahan data pengarsipan dokumen PBB-P2.

2. Sistem komputerisasi dapat meningkatkan efisensi

dan efektivitas kerja pegawai.

3. Dengan adanya sistem komputerisasi dapat

meminimalkan kesalahan yang terjadi.

4. Sistem informasi yang berbasis komputerisasi

tidak memerlukan waktu yang lama dalam mencari dan menemukan data arsip yang dibutuhkan.

Dengan adanya sistem komputerisasi proses peminjaman dan pengembalian arsip berjalan dengan lebih cepat dan akurat.

REFERENSI

(7)

2302-7339. Garut : Jurnal Algoritma Sekolah Teknologi Tinggi Garut Vol. 12, No 1 2015.

Firgiawansyah. 2005. Membangun Aplikasi Cantik dengan Menggunakan Microsoft Visual Foxpro 9.0. Jakarta : Andi Publishing.

Haryadi, hendi. 2009. Administrasi Perkantoran untuk Manajemen & Staf. Jakarta :Transmedia Pustaka.

Indrajani. 2011. Perancangan Basis Data dalam All in1.

Jakarta: Elex Media Komputindo.

Jogiyanto, HM. 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi. Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktik Aplikasi Bisnis. Yogyakarta: Andi Offset

Korowotjeng, Imanuel, Rizal Sengkey, Sary. D.E Paturusi, M.Eng Nancy J. Tuturoong. 2014. Sistem Informasi Pengarsipan Berbasis web di Kantor Jurusan Teknik Elektro Unsrat. ISSN: 2301-8402. Manado: E-Journal Teknik Elektro dan Komputer.

Mulyono, Sularso. 2012. Manajemen Kearsipan. Semarang : Unnes Press.

Radiant Victor Imbar, Eric Tirta. 2007. Analisa,

Perancangan dan Implementasi

Sistem Informasi. Bandung: Jurnal Informatika. Vol. 3, No. 3:119-149.

Wahana Komputer. 2010. Membuat Aplikasi Client Server MySQL.

Widodo, Prabowo Pudjo, dan Herlawati. 2011.

Menggunakan UML. Bandung: Informatika.

Yuswanto, 2003. Pemrograman Dasar Microsoft Visual

Gambar

Gambar IV.2
Gambar IV.4
Gambar IV.10
Gambar IV.14
+2

Referensi

Dokumen terkait

Tentukan harga x dan y dalam persamaan linier simultan sebagai berikut dengan cara determinan yang menggunakan aturan Cramer. selsesaikan persamaan linier simultan seperti dibawah

Begitu juga dengan penambahan koleksi dari tanggal 16 Desember 2016 sampai 17 Novem- ber 2020 yang menunjukkan bahwa judul koleksi dengan kata kunci

Pada subyek yang pernah menempuh pendidikan sampai jenjang Sekolah Menengah Atas (SMP) tidak dapat mengambil manfaat pelatihan yang telah diberikan dan hasil

Satuan ini dicirikan dengan litologi yang dominan berupa batupasir dan batupasir konglomeratan yang memiliki struktur sedimen cross bedding-lamination dengan pola

Penelitian ini yang berjudul “Pembelajaran Menulis Karangan Eksposisi Dengan Menggunakan Pendekatan Kontekstual Kelas IX SMP Islam An-Nisa Cilaku Cianjur” dilakukan untuk

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pengaruh proporsi pemberian pakan dengan lama pencahayaan di malam hari tidak berpengaruh terhadap konsumsi

tentang Standar Pekerjaan Lapangan Pemeriksaan Keuangan mengenai Pengendalian Intern disebutkan bahwa sistem informasi yang relevan dengan tujuan laporan keuangan,

Pada proses pelatihan untuk menghasilkan bobot terbaik dengan 4 layer tersembunyi dengan nilai koefisien korelasi 0,99 dan proses pengujian dengan menggunakan hasil dari pelatihan