• Tidak ada hasil yang ditemukan

LISENSI DALAM SENGKETA HAK CIPTA BERDASARKAN PASAL 1 AYAT 14 UNDANG-UNDANG NOMOR 19 TAHUN 2002 TENTANG HAK

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "LISENSI DALAM SENGKETA HAK CIPTA BERDASARKAN PASAL 1 AYAT 14 UNDANG-UNDANG NOMOR 19 TAHUN 2002 TENTANG HAK"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

LISENSI DALAM SENGKETA HAK CIPTA BERDASARKAN PASAL 1 AYAT 14 UNDANG-UNDANG NOMOR 19 TAHUN 2002 TENTANG HAK

CIPTA

(Studi Kasus Terhadap Putusan Pengadilan Niaga Semarang

No.02/Pdt.Sus-HKI/2015/PN.NIAGA.Smg.)

SKRIPSI

OLEH :

RACHMA KHARIMA

201410117008

PROGRAM STUDI ILMU HUKUM FAKULTAS HUKUM

(2)
(3)
(4)
(5)
(6)

vi ABSTRAK

Rachma Kharima, NPM 201410117008, Skripsi. Lisensi Dalam Sengketa Hak Cipta Berdasarkan Pasal 1 Ayat 14 Undang- Undang Nomor 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta (Studi Kasus Putusan Pengadilan Niaga Semarang No.02/Pdt.Sus- Hki/2015/Pn.Niaga.Smg.)

Hak atas kekayaan intelektual (HaKI) adalah hak yang berkenaan dengan

kekayaan yang timbul karena kemampuan intelektual manusia yang dimana

kemampuan tersebut dapat berupa karya di bidang teknologi, ilmu pengetahuan,

seni dan sastra. Hak kekayaan intelektual adalah hak kebendaan, hak atas sesuatu

benda yang bersumber dari hasil kerja otak, hasil kerja rasio. hasil dari pekerjaan

rasio manusia yang menalar. hasil kerjanya berupa benda immateriil yang dapat

menghasilkan suatu produk atau proses yang berguna bagi manusia.

Sehubungan dengan hal tersebut, penelitian ini mempunyai dua tujuan . pertama,

untuk mengetahui upaya penyelesaian sengketa oleh Pengadilan Niaga antara PT

Inter Sport Marketing dengan PT Metro Hotel Internasional Semarang terkait

dengan pasal 1 ayat 14 UU Hak Cipta, dan yang kedua, untuk mengetahui putusan

Pengadilan Niaga yang memeriksa dan mengadili perkara tersebut hubungannya

dengan azas-azas hukum HaKI nasional dan konvensi-konvensi internasional

Berdasarkan hasil penelitian menyatakan bahwa putusan Pengadilan Niaga Semarang mengatakan bahwa hakim memutus ini mengenai hal lisensi sedangkan didalam MA hakim mengatakan bahwa hakim dalam PN ini salah dalam menerapkan yang dibahas tentang hak terkait bukannya hal lisensi jadi dari kesenjangan kedua pengadilan ini berbeda pendapat dan yang seharusnya iyalah berhubungan dengan pelanggaran Pasal 1 ayat 14 UU Hak Cipta.

Kesimpulan dalam penelitian ini. Dalam hal keterkaitan dengan pemanfaatan di

(7)

vii

sepanjang untuk kepentingan komersil/mengambil keuntungan dan TRIPs Agreement menyatakan ada 6 prinsip dasar hak kekayaan intelektual, yaitu: prinsip standar minimum, national treetment, most favoured national treatment, teritorialitas alih teknologi dan kesehatan masyarakat dan kepentingan publik lain.

Saran dalam penelitian ini Aparat penegak hukum diharapkan meningkatkan

profesionalisme dan segera melakukan reformasi birokrasi secara internal.

Khususnya lembaga peradilan, sangat sensitif terhadap protes dan reaksi atas

kinerjanya terutama dalam menangani kasus-kasus yang penting dan sebaiknya

perlu dibuat suatu peraturan yang mengatur tentang hak terkait Pengaturan tentang

hak terkait harus dibuat dalam suatu undang-undang tersendiri.

(8)

viii

ABSTRACT

Rachma Kharima, NPM 201410117008, Thesis. Copyright Dispute License Based on Article 1 Paragraph 14 of Law Number 19 of 2002 concerning Copyright(Case Study of Commercial Court Judgment No.02/Pdt.Sus- Hki /2015/Pn.Niaga.Smg.)

Intellectual property rights (intellectual property rights) are rights relating to

wealth arising from the intellectual capability of human beings in which they can

be works in the fields of technology, science, art and literature. Intellectual

property rights are the right of material, the right to something that comes from

the work of the brain, the work of the ratio. the result of the work of a reasonable

human ratio. the results of his work in the form of immaterial objects that can

produce a product or process that is useful for humans. In connection with this,

this study has two objectives. first, to find out the dispute settlement efforts by the

Commercial Court between PT Inter Sport Marketing and PT Metro Hotel

Internasional Semarang in connection with article 1, paragraph 14 of the

Copyright Act, and secondly, to know the decision of the Commercial Court to

examine and adjudicate the case relating to the principles of the principles of

national IP law and international conventions Based on the results of the research

stated that the decision of the Commercial Court of Semarang said that the judge

decided on this matter of license while in the Supreme Court judge said that the

judge in the PN is wrong in applying the discussed about the rights related rather

than the license so from the disparity of these two courts are different opinions

and who should iyalah related to the violation of Article 1 paragraph 14 of the

Copyright Law. Conclusions in this study In terms of linkage with utilization in

the Commercial area for the use of content, it becomes prohibited / prohibited as

long as it is for commercial / profit-taking purposes and TRIPs Agreement states

there are 6 basic principles of intellectual property rights: minimum standard

principles, national treetment, favored national treatment, the territoriality of

technology transfer and public health and other public interests. Suggestions in

this study Law enforcement officers are expected to improve professionalism and

(9)

ix

particularly sensitive to protests and reactions to its performance, is particularly

important in addressing important cases and it is necessary to establish a

regulation governing the rights relating to the arrangement of related rights to be

made in a separate law.

(10)
(11)
(12)

xii DAFTAR ISI

Halaman

LEMBAR PERSETUJUAN ...ii

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING ………iii

LEMBAR PENGESAHAN ...iv

LEMBAR PERNYATAAN ...v

ABSTRAK ...vi

ABSTRACT ...viii

KATA PENGANTAR...x

DAFTAR ISI...xii

MOTTO ...xv

DAFTAR SINGKATAN ...xvi

DAFTAR LAMPIRAN ...xvii

BAB I PENDAHULUAN ...1

1.1 Latar Belakang Masalah...1

1.2 Identifikasi, Pembatasan dan Rumusan Masalah...6

1.2.1 Identifikasi Masalah...6

1.2.2 Rumusan Masalah ...6

1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian...7

1.3.1 Tujuan Penelitian...7

1.3.2 Manfaat Penelitian...7

1.4 Kerangka Teori, Kerangka Konseptual,Kerangka Pemikiran...7

1.4.1 Kerangka Teori...7

1.4.2 Kerangka Konseptual...9

1.4.3 Kerangka Pemikiran...11

1.5 Metode Penelitian...12

1.5.1 Metode Penelitan...12

(13)

xiii

1.5.2 Jenis Penelitian...12

1.5.4 Metode Pengumpulan Data...13

1.5.4 Analisis Data...13

1.6 Sistematika Penulisan...14

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ...16

2.1 Hak Kekayaan Intelektual (Haki)...16

2.2 Hak Cipta...22

2.3 Hak Terkait...32

2.4 Lisensi………...35

2.5 Hak Siar...36

2.6 Perjanjian Internasional dan Kaidah Haki Internasonal...39

BAB III HASIL PENELITIAN ...49

3.1 Upaya penyelesaian sengketa oleh Pengadilan Niaga antara PT Inter Sport Marketing dengan PT Metro Hotel Internasional Semarang terkait dengan Pasal 1 ayat 14 UU Hak Cipta...49

3.1.1 Gugatan perjanjian lisensi terhadap tergugat PT. Metro hotel internasional………..49

3.1.2 Jawaban Tergugat terhadap gugatan penggugat ...53

3.1.3 Pertimbangan Hakim pengadilan Niaga terkait sengketa hak cipta...65

3.1.4 Amar Putusan ...71

3.2 Pertimbangan Mahkamah Agung terkaitb sengketa hak cipta berdasarkan hukum nasional dan konvensi-konvensi Internasional ... 71

3.2.1 Pertimbangan Hakim Mahkamah Agung...76

3.2.2 Amar Putusan Hakim Agung...77

(14)

xiv

3.2.3 Hubungan Antara Putusan Perkara Terkait Hak Terkait Dalam Hak

Cipta Dengan Kaidah-Kaidah Hak Kekayaan Intelektual Nasional Dan

Internasional...78

BAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISIS HASIL PENELITIAN...81

4.1 Upaya penyelesaian sengketa oleh Pengadilan Niaga antara PT Inter Sport Marketing dengan PT Metro Hotel Internasional Semarang terkait dengan Pasal 1 ayat 14 UU Hak Cipta...81

4.2 Putusan pengadilan niaga yang memeriksa dan mengadili perkara tersebut apakah telah sesuai dengan azas-azas hukum haki nasional dan konvensi-konvensi Internasiona...96

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ...113

5.1 Kesimpulan ...113

5.2 Saran ...114

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

RIWAYAT HIDUP PENULIS LEMBAR BIMBINGAN 1 LEMBAR BIMBINGAN 2

(15)

xv

MOTTO

“Hanya karena anda tidak mengambil minat dalam Politik, tidak

berarti politik tidak akan mengambil minat pada anda”

Kupersembahkan Skripsi ini untuk;

Orangtua Tercinta

Kakak dan Adik

Almamaterku

(16)

xvi

DAFTAR SINGKATAN

Lambang/Singkatan

Arti dan Keterangan

MA Mahkamah Agung

Haki Hak atas Kakayaan Intelektulal

(17)

xvii DAFTAR LAMPIRAN

1. Putusan Pengadilan Niaga Semarang Nomor:

02/Pdt.Sus-HKI/2015/PN.NIAGA.Smg

2. Putusan Mahkamah Agung Nomor 518 K/Pdt.Sus-HKI/2015

3. Daftar Riwayat Hidup Penulis

4. Lembar Konsultasi Bimbingan Skripsi 1

Referensi

Dokumen terkait

Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri Tulungagung. Bapak Muhammad Aqim Adlan, M. selaku Ketua Jurusan Perbankan Syariah Institut Agama Islam Negeri Tulungagung. selaku

Rantai polimer glukosa pada granula pati bergabung satu sama lain melalui ikatan hidrogen yang kuat membentuk kristal atau misela (Swinkels, 1985).. Daerah amorf

Berdasarkan nilai tersebut dapat disimpulkan bahwa nilai mortalitas alami lebih besar bila dibandingkan dengan mortalitas akibat penangkapan sehingga bila terjadi

Penelitian ini sejalan dengan penelitian Utami dkk (2013) yang berjudul “ Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Dismenorea Pada Remaja Putri Di Sman 1 Kahu

Pasal 6 ayat (1) Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 51 Tahun 1960 tentang Larangan Pemakaian Tanah Tanpa Izin yang Berhak atau Kuasanya.Pada perkara

Analisis data menunjukkan bahwa rata-rata kesulitan yang dialami oleh guru IPA dalam me- rencanakan asesmen berkriteria ”Cukup”, informasi yang digali dari wawancara

Mesir terkutuk, tidak diberkati dan tidak terpilih seluruh keturunannya mulai dari Kain-Ham-Mesir (Anak Sulung). Konsep kudus dalam Y berkaitan dengan

Selain itu, hasil temuan penelitian ini menunjukkan bahwa pentingnya komposisi dewan komisaris dengan aspek keahlian akuntansi maupun perpajakan yang memadai untuk