Lampiran 1.
Nama PTN dan Jumlah Entitas Akuntansi di Provinsi Jawa Timur (Keadaan Th. 2007)
Kabupaten / Kota Nama Perguruan Tinggi / STAIN Jumlah entitasakuntansi
Jumlah Responden
Layak Uji
Jumlah %
Surabaya Universitas Airlangga 15 42 21 16,15
Institut Teknologi Surabaya 9 24 2 1,53
Universitas Negeri Surabaya 12 33 6 4,61
Institut Agama Islam Negeri 9 24 18 13,84
Politeknik Negeri Surabaya 2 5 1 0,77
Politeknik Perkapalan Surabaya 2 5 -
-Total Surabaya 49 133 45 34,62
Malang Universitas Brawijaya 16 45 12 9,23
Universitas Negeri Malang 9 24 14 10,77
Universitas Islam Negeri Malang 10 27 19 14,62
Politeknik Negeri Malang 2 5 -
-Total Malang 37 101 45 34,62
Jember Universitas Negeri Jember 20 57 23 17,69
STAIN Jember 3 7 -
-Politeknik Negeri Jember 2 5 -
-Total Jember 25 69 23 17,69
Madura Universitas Trunojoyo Bangkalan 8 22 6 4,61
STAIN Bangkalan 3 7 1 0,77
STAIN Pamekasan 3 7 -
-Total Bangkalan 14 36 7 5,38
Kediri STAIN Kediri 3 7 1 0,77
Tulungagung STAIN Tulungagung 3 7 -
-Ponorogo STAIN Ponorogo 3 7 -
-- Tidak ada identitas - - 6 4,61
Jumlah Keseluruhan 134 360 130 100
Lampiran 2. Variabel dan Indikator Variabel.
Variabel Indikator dan sumbernya Nomor
pertanyaan
Unethical behavior (Y1) Y1.1:Perilaku pimpinan yang menyalahgunakan jabatan 1-2 Y1.2:Perilaku pimpinan yang menyalahgunakan kekuasaan 3-4 Y1.3:Perilaku pimpinan yang tidak berbuat apa-apa (Tang dan
Chiu, 2003 dikoreksi dengan IAI, 2001)
5-6
AFT (Y2) Y2.1:salah penyajian 7-8
Y2.2:Salah penerapan 9-10
Y2.3:Penggelapan aktiva 11-12
Y2.4:Penyalahgunaan tanda terima barang (IAI, 2001) 13-14 Internal Control Compliance
(X1) X1.1:Aplikasi SPI dalam bentuk pengendalian khusus sesuai bidang aplikasinya 15-16
XW1.2:Pemantauan dan evaluasi 17
X1.3:Pengendalian fisik 18
X1.4:Peran pimpinan dan pejabat dalam mendukung budaya
organisasi 19
X1.5: Peran pimpinan dan pejabat dalam memastikan adanya pihak independen yang ikut mengawasi (IAI, 2001; COSO, 1998) 20 Compensation system (X2) X2.1: Jenis standar kinerja yang digunakan sebagai dasar penentu
kompensasi
21
X2.2:Dasar promosi jabatan 22
X2.3:Sosialisasi standar honorarium dan promosi 23 X2.4:Bobot standar etika dan standar kerja fisik (Dallas, 2002) 24 Akuntabilitas kinerja (Y3) Prosentase pencapaian target dibanding target yang direncanakan
Lampiran 3. KUESIONER
Seluruh pertanyaan berikut tidak berkaitan sama sekali dengan masalah baik/jelek atau
kondite benar/salah atas peran dan tugas Bapak/Ibu.
No PERNYATAAN KATEGORI PILIHAN
1 Rekanan yang dilibatkan dalam pengadaan barang adalah bukan dari pihak eksternal.
SS S R TS STS
2 Dalam aktivitas pengadaan alat-alat kantor (atau kebutuhan kantor lainnya), perhitungan harga wajar berdasar survey pasar tidak perlu digunakan dalam menilai harga penawaran dari pihak eksternal.
SS S R TS STS
3 Saya menyimpan rasa tidak suka di dalam hati jika ada petugas BPK yang menanyakan bukti pengadaan tender atas pembelian alat kantor.
SS S R TS STS
4 Saya menyetujui bila pengadaan perlengkapan kantor dapat dilaksanakan
sendiri secara langsung tanpa memperhatikan jumlah nilainya uangnya. SS S R TS STS 5 Penganggaran atas semua program tidak perlu melibatkan berbagai pihak. SS S R TS STS 6 Saya cenderung tidak menaruh perhatian terhadap jumlah anggaran Surat
Perjalanan Dinas (SPD) meskipun tidak sesuai dengan jumlah yang seharusnya.
SS S R TS STS
7 Bila saya disodori kuitansi kosong atas pembelian bahan-bahan perlengkapan gedung (atau pembayaran lainnya), maka hal tersebut adalah menyenangkan
SS S R TS STS
8 Saya merasa bahagia andaikan biaya perawatan alat kantor (seperti komputer atau mobil dinas, atau peralatan lainnya) bisa dicatat lebih besar dari semestinya.
SS S R TS STS
9
Bila memungkinkan saya selalu mencari kesempatan untuk bisa merekayasa pencatatan jumlah pembelian perlengkapan kantor agar laporan keuangan selalu memenuhi syarat.
SS S R TS STS
10 Bila mengerjakan buku kas tidak perlu berpedoman Standar Akuntansi
yang berlaku (SAP atau SAK), yang penting jumlahnya sudah cocok. SS S R TS STS 11 Bila ada kemungkinan, saya memanfaatkannya untuk memasukkan
beberapa kebutuhan lain dalam belanja perawatan gedung kantor.
SS S R TS STS
12 Saya selalu mencoba cari peluang supaya bisa menambah jumlah hari
bepergian dinas. SS S R TS STS
13 Bila saya disodori kuitansi kosong atas pembelian bahan-bahan perlengkapan (atau pembayaran lainnya), maka hal tersebut adalah menyenangkan.
SS S R TS STS
14 Dalam melaporkan kebutuhan yang dibeli setiap bulan sebaiknya saya
laporkan juga bukti pembelian kebutuhan saya sendiri sedikit-sedikit. SS S R TS STS 15 Bila laporan keuangan perlu segera diterbitkan, maka otorisasi transaksi
dan bukti pendukung dapat diabaikan.
SS S R TS STS
16 Saya mendukung bila biaya perawatan gedung dapat dicatat dengan bukti
yang dibuat sendiri. SS S R TS STS
17 Saya senang sekali karena pimpinan tidak selalu menanyakan kelengkapan dan keaslian bukti transaksi atas catatan uang keluar.
SS S R TS STS
18 Persediaan Alat Tulis Kantor (ATK) di gudang tempat saya bekerja siap
diperiksa hanya pada waktu-waktu tertentu saja. SS S R TS STS 19 Pimpinan di tempat saya bekerja menyediakan waktu konsultasi pada
jam-jam tertentu. SS S R TS STS
20 Di tempat saya bekerja, pertanggungjawaban belanja tidak siap diperiksa sewaktu-waktu.
SS S R TS STS
21 Honorarium yang diberikan di tempat kerja ini diukur sesuai dengan prestasi kerja secara fisik tanpa memedulikan kesalahan etika yang pernah dilakukan.
SS S R TS STS
22 Promosi di tempat kerja ini didasarkan atas prestasi kerja yang telah
dicapai tanpa dikaitkan dengan masalah etika pekerja SS S R TS STS 23 Standar evaluasi kinerja dan promosi tidak diketahui secara jelas oleh
24 Di tempat saya bekerja, semua harus dicapai dalam waktu tertentu walaupun harus mengabaikan masalah etika.
SS S R TS STS
Tabel 1: Hasil uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen (Ujicoba Instrumen)
Variabel Item R Korelasi (r)status AlphaKoefesien status
Unethical behavior (Y1) Y1.1 0.615 valid 0.604 reliabel Y1.2 0.333 valid Y1.3 0.301 valid Y1.4 0.302 valid Y1.5 0.671 valid Y1.6 0.284 Tidak valid Y1.7 0.305 valid Y1.8 0112 Tidak valid Y1.9 0.446 valid Y1.10 0.773 valid Y1.11 0.269 Tidak valid Y1.12 0.310 valid
Accounting Fraud Tendency (Y2) Y2.1 -0.358 Tidak valid 0.832 reliabel Y2.2 0.223 Tidak valid Y2.3 0.260 Tidak valid Y2.4 0.835 valid Y2.5 0.738 valid Y2.6 0.847 valid Y2.7 0.222 Tidak valid Y2.8 0.193 Tidak valid Y2.9 0.719 valid Y2.10 0.513 valid Y2.11 0.558 valid Y2.12 0.009 Tidak valid Y2.13 0.695 valid Y2.14 0.903 valid Y2.15 0.776 valid Y2.16 0.758 valid Y2.17 0.453 valid Y2.18 0.023 Tidak valid Y2.19 0.864 valid Y2.20 0.805 valid Kesesuaiaan SPI (X1) X1.1 0.718 valid 0.648 reliabel X1.2 0.638 valid X1.3 0.757 valid X1.4 0.609 valid X1.5 0.753 valid X1.6 -0.317 Tidak valid X1.7 0.226 Tidak valid X1.8 0.609 valid X1.9 0.654 valid X1.10 0.641 valid Compensation system (X2) X21 0.355 valid 0.805 reliabel X2.2 0.797 valid X2.3 0.590 valid X2.4 0.793 valid X2.5 0.644 valid X2.6 0.574 valid X2.7 0.784 valid X2.8 0.751 valid
Tabel 2: Uji Normalitas
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
130 .0000000 1.42988540 .069 .069 -.056 .784 .570 N Mean Std. Deviation Normal Parametersa,b
Absolute Positive Negative Most Extreme Differences Kolmogorov-Smirnov Z Asymp. Sig. (2-tailed)
Unstandardiz ed Residual
Test distribution is Normal. a.
Calculated from data. b.
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
130 .0000000 1.73248279 .067 .067 -.039 .764 .604 N Mean Std. Deviation Normal Parametersa,b
Absolute Positive Negative Most Extreme Differences Kolmogorov-Smirnov Z Asymp. Sig. (2-tailed)
Unstandardiz ed Residual
Test distribution is Normal. a.
Calculated from data. b.
Sumber: Data primer (diolah)
Tabel 3: Uji Autokorelasi
Model Summaryb .596a .356 .346 1.44110 1.953 Model 1 R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Durbin-Watson Predictors: (Constant), Sistem Kompensasi (X2), Kesesuaian SPI (X1) a.
Dependent Variable: Perilaku Tidak Etis (Y1) b.
Model Summaryb .428a .183 .170 1.74607 2.089 Model 1 R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Durbin-Watson Predictors: (Constant), Sistem Kompensasi (X2), Kesesuaian SPI (X1) a.
Dependent Variable: Kecenderungan Kecurangan Akuntansi (Y2) b.
Sumber: Data primer (diolah)
Tabel 4: Uji Heteroskedastisitas
Coefficientsa .279 .537 .520 .604 .022 .034 .072 .654 .515 .025 .037 .074 .675 .501 (Constant) Kesesuaian SPI (X1) Sistem Kompensasi (X2) Model 1 B Std. Error Unstandardized Coefficients Beta Standardized Coefficients t Sig.
Dependent Variable: absu1 a. Coefficientsa 1.582 .683 2.316 .022 .045 .043 .116 1.052 .295 -.070 .047 -.164 -1.493 .138 (Constant) Kesesuaian SPI (X1) Sistem Kompensasi (X2) Model 1 B Std. Error Unstandardized Coefficients Beta Standardized Coefficients t Sig.
Dependent Variable: absu2 a.
Sumber: Data primer (diolah)
Tabel 5: Uji Multikolinearitas
Coefficientsa 13.716 .947 14.484 .000 -.344 .059 -.517 -5.816 .000 -.589 -.459 -.414 .641 1.559 -.087 .065 -.119 -1.342 .182 -.429 -.118 -.096 .641 1.559 (Constant) Kesesuaian SPI (X1) Sistem Kompensasi (X2) Model 1 B Std. Error Unstandardized Coefficients Beta Standardized Coefficients
t Sig. Zero-order Partial Part Correlations
Tolerance VIF Collinearity Statistics
Dependent Variable: Perilaku Tidak Etis (Y1) a.
Coefficientsa 10.939 1.147 9.533 .000 -.382 .072 -.534 -5.332 .000 -.348 -.428 -.428 .641 1.559 .244 .079 .311 3.106 .002 -.009 .266 .249 .641 1.559 (Constant) Kesesuaian SPI (X1) Sistem Kompensasi (X2) Model 1 B Std. Error Unstandardized Coefficients Beta Standardized Coefficients
t Sig. Zero-order Partial Part Correlations
Tolerance VIF Collinearity Statistics
Dependent Variable: Kecenderungan Kecurangan Akuntansi (Y2) a.