• Tidak ada hasil yang ditemukan

T1 Abstract Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Implementasi Sistem Informasi Manajemen Administrasi Desa (SMARD) Menggunakan Metode Technology Acceptance Model (TAM)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "T1 Abstract Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Implementasi Sistem Informasi Manajemen Administrasi Desa (SMARD) Menggunakan Metode Technology Acceptance Model (TAM)"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

Evaluasi Implementasi Sistem Informasi Manajemen Administrasi Desa

(SMARD) Menggunakan Technology Acceptance Model (TAM)

Putri Widji Utami

1)

, Andeka Rocky Tanaamah SE., M.Cs

2) 1

Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Kristen Satya Wacana

Jl. Diponegoro 52-60, Salatiga 50711, Indonesia

Telp :0298-321212

E-mail :

[email protected]

1)

,

[email protected]

2)

Abstract

The Office of Population and Civil Records (Disdukcapil) needs to be aware of the strong influence associated with the development and advancement of science and technology to improve the quality of service to the community. It is realized that there are still many problems that arise regarding the population data. Failure to fill or write to all forms of civil registration data records that have not been filled completely and correctly to make the administrative process runs long. Therefore, Disdukcapil made an application supporting the Information System Administration of Population (SIAK) called SMARD. This application assists the process of verification and validation of SIAK on population data and civil registration. Based on this, this research uses Technology Acceptance Model (TAM) as the theoretical basis to determine influence of acceptance and adoption of SMARD by registrar officer or village apparatus. We distributed 70 questionnaires to Village Register and Village officers using the SMARD application. Using Microsoft Excel 2010 to analyze the data we found that self efficacy, perceptions of ease of use, perceptions of usefulness, behavioral trends, and successful implementation significantly affected the SMARD usage levels in urban village or village in Semarang regency.

Keywords: SMARD, SIAK, Technology Acceptance Model, Microsoft Excel 2010

Abstrak

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) perlu menyadari adanya pengaruh kuat berkaitan engan perkembangan dan kemajuan ilmu pengetahua n dan teknologi untuk meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat. Disadari bahwa masih banyak permasalahan yang muncul mengenai data kependudukan. Kesalahan pengisian atau penulisan terhadap segala macam formulir data penduduk catatan sipil yang belum terisi dengan lengkap dan benar menjadikan proses administrasi berjalan lama. Oleh karena itu, Disdukcapil membuat aplikasi pendukung Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) yang disebut SMARD. Aplikasi ini membantu proses verifikasi dan validasi terhadap SIAK mengenai data kependudukan dan catatan sipil. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini menggunakan Technology Acceptance Model (TAM) sebagai dasar teori untuk menentukan pengaruh penerimaan dan adopsi SMARD oleh petugas register atau perangkat desa. Kami mendistribusikan 70 kuesioner kepada petugas Register dan Perangkat Desa yang menggunakan aplikasi SMARD. Menggunakan Microsoft Excel 2010 untuk menganalisis data kami menemukan bahwa self efficacy, persepsi kemudahan penggunaan, persepsi kebermanfaatan, kecenderungan perilaku, dan keberhasilan implementasi secara signifikan mempengaruhi tingkat penggunaan SMARD di kelurahan atau desa di Kabupaten Semarang.

Kata Kunci: SMARD, SIAK, Technology Acceptance Model, Microsoft Excel 2010

1)

Mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi Jurusan Sistem Informasi, Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga.

2)

Referensi

Dokumen terkait

Technology Acceptance Model (TAM) dan Theory of Planned Behavior (TPB) merupakan teori penerimaan teknologi yang digunakan dalam penelitian ini.. Terdapat enam

Model yang digunakan untuk menjelaskan penerimaan e-Faktur adalah Technology Acceptance Model (TAM) dengan lima konstruk utama yaitu persepsi pengguna terhadap

Technology Acceptance Model atau TAM adalah sebuah model yang digunakan untuk mengukur penerimaan pengguna terhadap suatu teknologi. TAM pertama kali di temukan

Dalam bagian ini disajikan hasil statistik mengenai tentang Ananlisis Penerimaan Aplikasi Taksi Online Go-Car Dengan menggunakan Metode Technology Acceptance Model (TAM)

TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL (TAM) UNTUK MENGANALISIS PENGARUH IMPLEMENTASI E-LEARNING TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA. Skripsi, Surakarta : Fakultas Keguruan dan Ilmu

Penulisan ini bertujuan untuk mengukur penerimaan siswa terhadap bahan ajar berbasis komputer diukur dengan Technology Accepted Model (TAM). Metode yang digunakan

Implementasi Technology Acceptance Model Untuk Mengukur Penerimaan Guru Terhadap Inovasi Pembelajaran Studi kasus Model Pembelajaran CBR di SMK.. Jurnal Manajemen Teori dan

ANALISIS TECHNOLOGY ACCEPTANCE MODEL TAM TERHADAP MINAT MENGGUNAKAN FINANCIAL TECHNOLOGY PADA MASYARAKAT KOTA TANJUNGPINANG DANDY NIM 180461201009 Skripsi ini Disusun Sebagai