• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penerapan Total Productive Maintenance (TPM) dan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) di PT. Indonesia Asahan Aluminium (INALUM)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Penerapan Total Productive Maintenance (TPM) dan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) di PT. Indonesia Asahan Aluminium (INALUM)"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

No. Dok.: FM-GKM-TI-TS-01-06B; Tgl. Efektif : 2 Juli 2012; Rev: 0; Halaman 1 dari 1 PENERAPAN TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE (TPM) DAN

FAILURE MODE AND EFFECT ANALYSIS (FMEA) DI PT. INDONESIA ASAHAN ALUMINIUM (INALUM)

TUGAS SARJANA

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari

Syarat-syarat Memperoleh Gelar SarjanaTeknik

Oleh

RAHMI SASMITHA

110423014

PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA EKSTENSI

D E P A R T E M E N T E K N I K I N D U S T R I

F A K U L T A S T E K N I K

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

2015

(2)
(3)
(4)

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahi rabbil ‘alamin, rasa syukur yang tak terhingga penulis

panjatkan kehadirat Allah SWT yang senantiasa memberikan rahmat-Nya kepada

penulis sehingga dapt menyelesaikan laporan Tugas Akhir ini dengan baik.

Kegiatan penelitian tugas sarjana ini dilakukan di PT. Indonesia Asahan

Aluminium (INALUM) yang berlokasi di Kuala Tanjung, Kecamatan Sei Suka,

Kabupaten Asahan, Sumatra Utara. Kegiatan tersebut merupakan salah satu dari

beberapa syarat yang telah ditentukan untuk dapat memperoleh gelar Sarjana

Teknik di Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera

Utara.

Adapun judul Tugas Sarjana ini adalah “Penerapan Total Productive Maintenance (TPM) dan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) di PT. Indonesia Asahan Aluminium (INALUM)”.

Penulis menyadari bahwa tugas sarjana ini belum sempurna dan masih

terdapat kekurangan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang

membangun dari pembaca untuk kesempurnaan tugas sarjana ini dan penulis

berharap agar laporan tugas sarjana ini dapat memberi manfaat bagi semua pihak

yang memerlukannya.

Medan, Februari 2015

Penulis

(5)

UCAPAN TERIMA KASIH

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada ALLAH SWT atas segala berkah

dan rahmat pengetahuan, pengalaman, kekuatan dan kesempatan yang diberikan

kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan penulisan Tugas Sarjana ini.

Dalam menyelesaikan penulisan Tugas Sarjana ini, penulis banyak

menemukan kendala, namun berkat bantuan dari semua pihak sehinggga Tugas

Sarjana ini dapat diselesaikan dengan baik. Pada kesempatan ini penulis

mengucapkan terima kasih kepada:

1. Kedua orang tua penulis, Ayahanda Ir. Helmi Muhipan dan Ibunda Mardiana.

Kedua saudari penulis, Kakak Helfira Mahnefid ST, dan Adik Halimah

Tussa’diah yang sangat penulis cintai dan sayangi dan yang telah banyak

memberikan dukungan moril dan materil, serta dukungan doa sehingga

penulis dapat menyelesaikan Tugas Sarjana ini.

2. Ibu Ir. Khawarita Siregar, MT, selaku ketua Departemen Teknik Industri,

Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara.

3. Bapak Dr. Ir. Nazaruddin M., MT, selaku Dosen Pembimbing I atas waktu

untuk bimbingan dan ilmu yang diberikan dalam penyelesaian Tugas Sarjana

ini.

4. Ibu Ir. Dini Wahyuni, MT, selaku Dosen Pembimbing II atas waktunya untuk

membimbing, memberi arahan, dan masukan serta ilmu yang diberikan dalam

penyelesaian Tugas Sarjana ini.

5. Ibu Ir. Rosnani Ginting, MT, selaku Koordinator Tugas Akhir dan Ketua

Bidang Manufaktur.

(6)

6. Pegawai administrasi Departemen Teknik Industri, Kak Dina, Bang Nur,

Bang Ridho, Bang Mijo dan Bu Ani yang telah membantu penulis dalam

melakukan urusan administrsi di Departemen Teknik Industri USU.

7. Segenap Pimpinan dan karyawan PT. Indonesia Asahan Aluminium yang

telah memberikan izin kepada penulis untuk melaksanakan penelitian

terutama Ibu Neng, Pak Berton dan Pak Fauzi Lubis.

8. Pegawai perpustakaan Departemen Teknik Industri, Kak Rahma, Kak Mia,

dan Bang Kumis terimakasih untuk kebaikan hati dan toleransinya.

9. Sahabat penulis Supiyani, Centya A. Nainggolan, Modalina Tarigan, Christy

Nella Tarigan, Meirini Lingga, Nirma Purba, Enzelina Marbun yang selalu

menjadi tempat curahan hati penulis selama proses penyelesaian Tugas

Sarjana ini.

10. Semua Teman-Teman Ektensi 2011 yang selama ini selalu memotivasi

penulis dalam mengerjakan Tugas Sarjana ini. Semoga kita menjadi orang

sukses.

(7)

ABSTRAK

PT. Indonesia Asahan Aluminium (INALUM) adalah perusahaan pertama di Indonesia bergerak dalam bidang industri peleburan aluminium. PT. INALUM memproduksi aluminium batangan (ingot) dengan kualitas produk 99,70 % dan 99,90 %. Penelitian ini dilakukan di PT. INALUM karena sering terjadi kerusakan pada mesin Anode Changing Crane (ACC) di bagian pabrik reduksi. Penelitian bertujuan untuk mengetahui tingkat efektifitas mesin serta mengetahui faktor penyebab six big losses terbesar. Penelitian dilakukan dengan metode Overall

Equipment Effectiveness (OEE) dan Failure Mode and Analysis (FMEA). Metode

OEE dilakukan untuk mengetahui efektifitas dari mesin ACC dan metode FMEA dilakukan untuk mengetahui faktor penyebab six big losses terbesar. Hasil perhitungan dengan metode OEE menunjukkan bahwa OEE tertinggi pada bulan Februari 2014 sebesar 81,08%. Hasil FMEA menunjukkan bahwa penyebab utama dari equipment failure (breakdown loss) adalah tabrakan ACC dengan tungku dengan Rate Priority Number (RPN) sebesar 256. Secara keseluruhan OEE masih belum mencapai kondisi ideal. OEE yang masih rendah ini jika dibiarkan secara terus menerus tanpa adanya perbaikan dapat menyebabkan kerusakan mesin yang semakin parah dan perusahaan mengalami penurunan hasil produksi. Sehingga perlu diberikan suatu usulan perbaikan yaitu pengaturan jam dan istirahat kerja.

Kata kunci : OEE, FMEA, Six Big Losses

(8)

DAFTAR ISI

HALAMAN

LEMBAR JUDUL ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

SERTIFIKAT EVALUASI TUGAS SARJANA ... iii

KATA PENGANTAR ... iv 1.5 Sistematika Penulisan Tugas Sarjana ... I-5

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ... II-1

2.1 Sejarah Perusahaan ... II-1

2.2 Visi dan Misi PT INALUM ... II-3 2.2.1 Visi ... II-3

2.2.2 Misi ... II-3 2.3 Lingkup PT. INALUM ... II-4 2.3.1 Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Asahan ... II-5 2.3.2 Peleburan Aluminium ... II-7 2.4 Struktur Organisasi ... II-9

(9)

DAFTAR ISI (Lanjutan)

HALAMAN

2.4.1 Struktur Organisasi PT. INALUM ... II-9 2.5 Tenaga Kerja, Jam Kerja, dan Sistem Pengupahan ... II-12 2.5.1 Tenaga Kerja ... II-12 ` 2.5.2 Jam Kerja ... II-13 2.5.3 Sistem Pengupahan ... II-14

BAB III TINJAUAN PUSTAKA ... III-1

(10)

DAFTAR ISI (Lanjutan)

HALAMAN

3.6 Failure Mode and Effect Analysis(FMEA)... III-13

(11)

DAFTAR ISI (Lanjutan)

HALAMAN

5.1.7 Data Scrap ... V-6

5.1.8 Data Hasil Pengamatan Perawatan Mesin ... V-6 5.1.9 Data Hasil Pengamatan Breakdown Mesin... V-8 5.1.10 Data Hasil Pengamatan Breakdown Transfer dan

electric ... V-9 5.1.11Data Hasil Pengamatan Waktu Setup and adjustment. V-10 5.2. Pengolahan Data ... V-11

5.4. Identifikasi Masalah dengan Cause and Effect Diagram ... V-23 5.5. Failure Mode and Effect Analysis (FMEA)... V-29

BAB VI ANALISIS DAN PEMBAHASAN... VI-1

6.1 Analisis ... VI-1 6.1.1 Nilai Overall Equipment Effektiviness (OEE) ... VI-1

(12)

DAFTAR ISI (Lanjutan)

HALAMAN

6.1.2 Analisis Faktor Penyabab Six Big Losses Terbesar . VI-2 6.1.3 Analisis FMEA... VI-5 6.2 Pembahasan ... VI-5 6.2.1 Usulan Pemecahan Masalah ... VI-5 6.2.2 Usulan Penerapan/Implementasi Total

Productive Maintenance (TPM) ... VI-7

BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN ... VII-1

7.1. Kesimpulan ... VII-1 7.2. Saran ... VII-2

DAFTAR PUSTAKA

(13)

DAFTAR TABEL

TABEL HALAMAN

1.1. Total Kerusakan Mesin di Pabrik Reduksi Periode

November 2013 – Oktober 2014 ... I-2 2.1. Distribusi Karyawan PT. Inalum pada Setiap Lokasi Perusahaan ... II-12 2.2. Pembagian Shift Kerja ... II-14 3.1. Tingkat Severity (keparahan) yang Disarankan untuk FMEA ... III-17 3.2. Tingkat Occurence (Keparahan) yang Disarankan untuk FMEA... III-18 3.3. Tingkat Detection (Deteksi) yang Disarankan untuk FMEA ... III-18 5.1. Total Waktu Breakdown Periode November 2013 –

Oktober 2014 ... V-2 5.2. Data Planned Downtime Periode November 2013 – Oktober 2014 ... V-3 5.3. Total Setup and adjustment Mesin ACC Periode November 2013

– Oktober 2014... V-4 5.4. Total Availability Periode November 2013 – Oktober 2014... V-4

5.5. Process Amount Periode November 2013 – Oktober 2014 ... V-5 5.6. Rework ( Defect Amount) Periode November 2013 – Oktober 2014 .. V-6 5.7. Data Perawatan Mesin Bulan November 2014 ... V-7 5.8. Data Breakdown Mesin Bulan November 2014 ... V-8 5.9. Data Pemberhentian Mesin Sejenak Akibat Gangguan Transfer dan

electric Bulan November 2014 ... V-9 5.10. Data Waktu Setupand adjustment Bulan November 2014 ... V-10

5.11. Availability Mesin Anode Changing Crane (ACC) Periode November 2013 - Oktober 2014 ... V-13

5.12. Performance Efficiency Mesin Anode Changing Crane (ACC)

Periode November 2013 - Oktober 2014... V-14 5.13. Rate Of Quality Product Mesin Anode Changing Crane (ACC)

Periode November 2013 - Oktober 2014... V-15 5.14. Overall Equipment Effectiveness (OEE) Mesin Anode Changing

Crane (ACC) Periode November 2013 - Oktober 2014 ... V-16

(14)

DAFTAR TABEL (Lanjutan)

TABEL HALAMAN

5.15. Equipment Failure (Breakdown Loss) Mesin Anode Changing

Crane (ACC) Periode November 2013 - Oktober 2014 ... V-18

5.16. Set up and Adjusment Loss Mesin Anode Changing Crane (ACC)

Periode November 2013 - Oktober 2014... V-19 5.17. Idle and Minor Stoppages Mesin Anode Changing Crane (ACC)

Periode November 2013 - Oktober 2014... V-20 5.18. Reduce Speed Loss Mesin Anode Changing Crane (ACC) Periode

November 2013 - Oktober 2014 ... V-21 5.19. Process Defect Loss (rework) Mesin Anode Changing Crane (ACC)

Periode November 2013 - Oktober 2014... V-22 5.20. Reduce Yield Loss Mesin Anode Changing Crane (ACC) Periode

November 2013 - Oktober 2014 ... V-23

5.21. Presentase Kegagalan ... V-24 5.22. Tabel Why-why dari Faktor Equipment Failure (Breakdown Loss) ... V-25 5.23. Tabel Why-why dari Faktor Reduce SpeedLoss ... V-26 5.24. FMEA dari Jenis Kegagalan Equipment Failure (Breakdown Loss)

dan Reduce Speed Loss... V-30

6.1. Usulan Penyelesaian Masalah Equipment Failure (Breakdown Loss) . VI-6 6.2. Usulan Penyelesaian Masalah Reduce Speed Loss ... VI-6

(15)

DAFTAR GAMBAR

GAMBAR HALAMAN

2.1. Struktur Organisasi PT. INALUM ... II-11

3.1. Tahap Perhitungan Overall Equipment Effectiveness (OEE) ... III-5 3.2. Cause and Effect Diagram ... III-12 4.1. Kerangka Konseptual Penelitian ... IV-3 4.2. Diagram Alir Prosedur Penelitian ... IV-6 5.1. Histogram Presentase Kegagalan Six Big Losses ... V-24 5.2. Cause and Effect Diagram Equipment Failure (Breakdown Loss) ... V-27 5.3. Cause and Effect Diagram Reduce Speed Loss ... V-28

(16)

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN HALAMAN

1. Frekuensi Pelaksanaan Perawatan Mesin ACC ... L-1

2. Frekuensi Filling Pipe Tumpat ... L-2

3. Frekuensi Hydroulic & Pnematic Abnormal Sound ... L-3

4. Keputusan Menteri Tenaga Kerja ... L-4

5. Gambar Tungku dan mesin ACC ... L-5

6. Surat Permohonan Tugas Sarjana ... L-6

7. Formulir Penetapan Tugas Sarjana... L-7

8. Surat Permohonan Riset Tugas Sarjana ... L-8

9. Surat Balasan Penerimaan Riset Tugas Sarjana ... L-9

10. Surat Keputusan Tugas Sarjana Mahasiswa ... L-10

11. Berita Acara Laporan Tugas Sarjana dengan Dosen Pembimbing I ... L-11

12. Berita Acara Laporan Tugas Sarjana dengan Dosen Pembimbing II ... L-12

Gambar

TABEL

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Hendro Gunawan, MA

Aset keuangan tersedia untuk dijual adalah aset keuangan non derivatif yang ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual atau yang tidak diklasifikasikan sebagai aset

Selama Tahun 2016 tidak ada sengketa informasi publik terjadi, karena informasi yang dimohon merupakan informasi publik yang dikuasai PPID Kabupaten Wonogiri dan

Setiap tahap perkembangan tidak berlangsung secara melompat-lompat, tetapi menurunkan suatu pola tertentu dengan tempo dan irama tertentu pula, yang ditentukan oleh

Oleh karena itu, diperlukan perancangan standar kompetensi untuk karyawan yang bertanggung jawab atas kegiatan logistik dan pelabuhan di PT Pelindo II Cabang Teluk Bayur

Dari nilai Sig (p=value) 0,002 < 0,05 maka artinya terdapat hubungan yang signifikan antara komunikasi verbal oleh petugas laboratorium kepada pasien TB paru

Penelitian sebelumnya yang menggunakan obyek mahasiswa adalah Jarkani (2015: 58) dalam penelitiannya yang berjudul Minat Mahasiswa Terhadap Penggunaan m-Banking