• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Beberapa Jenis Termitisida Dalam Mengendalikan Rayap (Captotermes Curvignathus Holmgren) Di Laboratorium

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Beberapa Jenis Termitisida Dalam Mengendalikan Rayap (Captotermes Curvignathus Holmgren) Di Laboratorium"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH BEBERAPA JENIS TERMITISIDA DALAM

MENGENDALIKAN RAYAP (Captotermes curvignathus Holmgren) DI LABORATORIUM

SKRIPSI

ARY HUTAMA S 080302005

HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN

PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

(2)

PENGARUH BEBERAPA JENIS TERMITISIDA DALAM

MENGENDALIKAN RAYAP (Captotermes curvignathus Holmgren) DI LABORATORIUM

SKRIPSI

ARY HUTAMA S 080302005

HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN

Skripsi Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Dapat Meraih Gelar Sarjana Pertanian di Program Studi Agroekoteknologi di FakultasPertanian,

Universitas Sumatera Utara, Medan

DisetujuiOleh : KomisiPembimbing

Ir. Yuswani Pangestiningsih, M.S. Ketua

Anggota

PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

(3)

ABSTRACT

Ary Hutama S. 2014. The Effect of Several Types of Termiticides to Control Termites (Captotermes curvignathus Holmgren) (Isoptera : Rhinotermitide)

in Laboratory, supervised by Yuswani Pangestiningsih and Lisnawita. The objectives of the research was to get the most effective termiticides

to control termites (C. curvignathus) in the laboratory. The research was conducted at Pest Laboratory, Agricultural Faculty, University of Sumatera Utara, Medan, from April until May 2014. The method used Randomized Complete Design Nonfactorial with seven treatments. The tratments were (control, cassava bark 25g/L water, cassava bark 50g/L water, cassava bark

75g/L water, cassava bark 100g/L water, kerosene and termiticide (active ingredient imidakloprid) and three replications. The results showed that

kerosene is most effective in controlling termites with the highest mortality of 95% followed by imidacloprid termitisida (85%), cassava bark 100g / L (76.67%), whereas cassava bark 75g / L, 50 g / L, 25g / L weren’t effective to control termite with percentage 65, 50, 46.67% respectively. Termite's death marked by the existence of body color changed from pale white to blackish brown color and stiff body shape then into wrinkles.

(4)

ABSTRAK

Ary Hutama S. 2014. Pengaruh Beberapa Jenis Termitisida untuk Mengendalikan (Captotermes curvignathus Holmgren) (Isoptera : Rhinotermitide) di Laboratorium,di bawah bimbingan Yuswani Pangestiningsih dan Lisnawita. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan termitisida yang paling efektif dalam mengendalikan rayap (C. curvignathus) di Laboratorium. Penelitian dilakukan di Laboratorium Hama, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara, Medan pada bulan April sampai dengan Mei 2014. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap non faktorial dengan tujuh perlakuan yaitu: (kontrol, kulit ubi kayu 25g/L air, kulit ubi kayu 50g/L air, kulit ubi kayu 75g/L air, kulit ubi kayu 100g/L air, minyak tanah dan termitisida (berbahan aktif imidakloprid) dengan tiga ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa minyak tanah paling efektif dalam mengendalikan rayap dengan mortalitas tertinggi 95% disusul termitisida imidakloprid (85%), kulit ubi kayu 100g/L 76,67%), sedangkan kulit ubi kayu 75g/L, 50 g/L, 25g/L kurang efektif dalam mengendalikan rayap dengan persentase berturut – turut 65, 50, 46,67%. Kematian rayap ditandai dengan adanya warna tubuh berubah dari berwarna putih pucat menjadi warna coklat kehitaman dan bentuk tubuh kaku kemudian menjadi keriput.

(5)

RIWAYAT HIDUP

Ary Hutama Samosir lahir pada 15 Maret 1990 di Pulau rakyat, Asahan, Sumatera Utara. Merupakan anak pertama dari tiga bersaudara pasangan Bapak

R. Samosir dan Ibu T. Tampubolon.

Pendidikan yang telah ditempuh penulis adalah sebagai berikut :

− Lulus dari SD 085115 Sibolga pada tahun 2002

− Lulus dari Mts.s Darul Mursyid Sipirok pada tahun 2005

− Lulus dari SMA Negeri 2 Sibolga pada tahun 2008

− Tahun 2008 diterima di Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, Medan,

Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan melalui jalur PMDK.

Semasa kuliah penulis aktif dalam organisasi kemahasiswaan yakni menjadi :

− Anggota Ikatan Mahasiswa Perlindungan Tanaman (IMAPTAN) (2008 –

2014).

− Penulis pernah mengikuti Rapat Koordinasi Nasional (RAKORNAS) HMPTI

XIV yang diselenggarakan pada tanggal 27 – 29 mei 2011, Universitas Gadjah

Mada, Yogyakarta.

− Mengikuti Seminar Nasional dan Workshop dengan Tema “Peranan

Perlindungan Tanaman Indonesia dalam Mengatasi Krisis Pangan Menuju

Kedaulatan dan Keamanan Pangan” yang diselenggarakan pada tanggal 27 – 29

mei 2011, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

− Penulis juga pernah menjadi asisten laboratorium pada beberapa praktikum

yaitu, Dasar Perlindungan Tanaman Sub-Hama (2012),

− Penulis juga pernah menjadi asisten laboratorium Pestisida dan teknik aplikasi

(6)

− Asisten laboratorium Ilmu Hama dan Penyakit Tumbuhan Sub-Hama (2013).

− Penulis melakukan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di PT. Perkebunan

Nusantara IV, Tinjowan pada tahun 2011 dan

− Melaksanakan penelitian di Laboratorium Penyakit Tumbuhan Fakultas

Pertanian Universitas Sumatera Utara pada bulan April 2014 Sampai dengan

(7)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa karena atas

rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Skripsi yang

berjudul ”Pengaruh Beberapa Jenis Termitisida dalam Mengendalikan Rayap (Captotermes curvignathus Holmgren) di Laboratorium” merupakan salah satu syarat untuk dapat memperoleh gelar sarjana di Program Studi

Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, Medan.

Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada

komisi pembimbing, Ir. Yuswani Pangestiningsih, MS. selaku ketua

kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

Penulis menyadari masih banyak kesalahan dalam penyusunan skripsi ini.

Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun

demi penyempurnaan skripsi ini. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih.

Medan, September 2014

(8)

DAFTAR ISI

Tujuan Penelitian ... 3

Hipotesa Penelitian ... 3

Kegunaan Penelitian ... 3

TINJAUAN PUSTAKA Biologi Captotermes curvignathusHolmgren ... 4

Kasta Rayap ... 5

Kasta Reproduksi ... 5

Kasta Prajurit ... 6

Kasta Pekerja ... 7

Perilaku Rayap ... 8

Rayap Sebagai Hama ... 9

Pengendalian Rayap... 10

Termitisida Nabati ... 11

Kulit Ubi Kayu ... 11

Minyak Tanah ... 12

Termitisida Berbahan Aktif Imidakloprid ... 13

BAHAN DAN METODE Tempat dan Waktu Penelitian ... 14

Bahan dan Alat ... 14

Metode Penelitian ... 14

Pelaksanaan Penelitian... 16

Pembuatan Ekstrak Kulit Ubi Kayu ... 16

Pengambilan Rayap ... 16

(9)

Peubah Amatan ... 17

Persentase Mortalitas ... 17

Perilaku Hama ... 17

Waktu Kematian ... 17

HASIL DAN PEMBAHASAN Mortalitas Rayap (Captotermes CurvinagthusHolmgren) ... 18

Perilaku Rayap Setelah Aplikasi ... 20

Waktu Kematian... 22

KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan ... 24

Saran ... 24

(10)

DAFTAR TABEL

No. Judul Hlm

1. Persentase mortalitas Captotermes curvignathus Holmgren (%) 18

2. Perilaku rayap setelah aplikasi 21

(11)

DAFTAR GAMBAR

No. Judul Hlm

1. Siklus hidup rayap 4

2. Rayap kasta reproduktif 6

3. Rayap kasta prajurit 6

(12)

DAFTAR LAMPIRAN

No. Judul Hlm

1. Bagan Penelitian 28

2. Rataan persentase mortalitas rayap pengamatan 1 hsa 29

3. Rataan persentase mortalitas rayap pengamatan 2 hsa 30

4. Rataan persentase mortalitas rayap pengamatan 3 hsa 31

5. Rataan persentase mortalitas rayap pengamatan 4 hsa 33

6. Rataan persentase mortalitas rayap pengamatan 5 hsa 35

7. Rataan persentase mortalitas rayap pengamatan 6 hsa 37

8. Rataan persentase mortalitas rayap pengamatan 7 hsa 39

Referensi

Dokumen terkait

Skripsi dengan judul “Identifikasi Kesulitan Belajar Matematika Peserta Didik Kelas IV MI Miftahul Huda Ngantru Tulungagung” yang ditulis oleh Binti Anisa, NIM. 1725143042,

Perhitungan harga pokok produksi yang akurat bisa diperoleh bila dalam penentuan alokasi biaya menggunakan lebih dari satu pemicu, dan berdasarkan dengan aktivitas dari produk

(2) Seksi Pemberdayaan Kelembagaan Sosial mempunyai tugas membantu Kepala Bidang dalam menyiapkan bahan pembinaan penggalian dan pendayagunaan potensi dan sumber

Pada penulisan ilmiah ini penulis menguraikan bagaimana suatu file bertipe txt dapat terlindungi dangan baik melalui penyandian dengan metode xor melaului bahasa pemograman

Tujuan dari Distribution Requirement Planning (DRP) , yaitu melakukan perencanaan dan penjadwalan aktivitas distribusi yang baik, sehingga keberhasilan dalam pemenuhan

Aplikasi ini dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman Microsoft Visual Basic 6.0 karena mampu mengakses fungsi-fungsi internal pada sistem operasi Microsoft Windows. Aplikasi

Sejalan dengan visi pembangunan pertanian maka sangat diperlukan teknologi pertanian untuk pengembangan komoditas serta sistem pelayanan bagi petani yang memerlukan

Chatting room ini memiliki interface yang hampir sama dengan mIRC namun jika dibandingkan dengan sortware tersebut, aplikasi ini masih banyak memiliki keterbasan. Keterbatasan