v
ABSTRAK
Masalah kesehatan lingkungan dapat menyebabkan timbulnya berbagai macam penyakit.Penyakit berbasis lingkungan disebabkan oleh masih buruknya kondisi sanitasi dasar terutama air bersih dan jamban, yang dapat memicu terjadinya penyakit diare serta masih kurangnya rumah yang memenuhi syarat kesehatan sehingga penyakit ISPA juga semakin meningkat.
Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang bertujuan untuk menganalisis sistem pelaksanaan program klinik sanitasi di Puskesmas Belawan. Menggunakan metode wawancara mendalam, observasi dan telaah dokumentasi sebagai cara untuk mengumpulkan data. Informan penelitian ini sebanyak 6 orang, yaitu Kepala Puskesmas Belawan, petugas klinik sanitasi, pasien penyakit berbasis lingkungan dan masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Belawan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa program klinik sanitasi di Puskesmas Belawan belum terlaksana dengan baik, kegiatan yang dilaksanakan kurang perencanaan sehingga tidak efektif dan efisien, kurangnya koordinasi antara Kepala Puskesmas dengan petugas klinik sanitasi, keterbatasan jangkauan petugas klinik sanitasi karena luasnya wilayah kerja serta kondisi geografis terutama lingkungan kampung nelayan, pengetahuan petugas yang kurang baikdalam menjalankan programdikarenakan petugas belum mendapat pelatihan mengenai klinik sanitasi, sarana dan prasarana belum memadai, dan kurangnya peran serta dari masyarakat dalam mendukung program klinik sanitasi.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah sistem pelaksanaan program klinik sanitasi di Puskesmas Belawan belum terlaksana secara maksimal sehingga angka penyakit berbasis lingkungan di wilayah kerja Puskesmas Belawan masih tinggi diharapkan agar Dinas Kesehatan Kota Medan dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas dari tenaga kesehatan, dana dan sarana, prasarana serta peralatan. Dan diharapkan Kepala Puskesmas beserta jajarannya lebih meningkatkan pemahaman, koordinasi, pengawasan dalam pelaksanaan program klinik sanitasi di Puskesmas Belawan.
Kata kunci : Klinik Sanitasi, Penyakit Berbasis Lingkungan
vi