• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENAWARAN DAN PERMINTAAN . ppt

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PENAWARAN DAN PERMINTAAN . ppt"

Copied!
53
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Penerapan analisis penawaran dan

permintaan

• Untuk memahami dan memprediksi

bagaimana kondisi perekonomian dunia mempengaruhi harga pasar dan produksi • Menganalisis akibat kebijakan pemerintah

dalam hal: kontrol harga (floor price dan ceiling price) dan penerapan upah

minimum

(3)

Penawaran (Supply)

• Penawaran (supply) adalah jumlah barang yang ingin dijual dengan harga tertentu.

Banyaknya kuantitas barang dan jasa yang bersedia dijual oleh produsen

disebut dengan quantity supplied (Qs). • Hubungan antara kuantitas dan harga

ditunjukkan dengan persamaan berikut ini

(4)

Skedul penawaran: daftar hubungan antara harga suatu barang dengan tingkat penawaran barang tersebut

Jumlah Penawaran Harga

(5)

Kurva Penawaran

• Kurva penawaran adalah kurva yang

menunjukkan seberapa banyak produsen akan menawarkan produknya pada suatu tingkat harga, dengan asumsi bahwa

faktor lain yang mempengaruhi jumlah penawaran adalah konstan (cateris

(6)
(7)

Faktor-faktor yang mempengaruhii

penawaran

Variabel yang mempengaruhi

Penawaran Pengaruh terhadap kurva penawaran

Harga Pergerakan sepanjang kurva penawaran

Ongkos produksi Menggeser kurva penawaran

Tujuan perusahaan Menggeser kurva penawaran

(8)

Perubahan Penawaran

• Perubahan sepanjang kurva penawaran: yaitu perubahan harga menyebabkan

perubahan jumlah barang yang

ditawarkan tetapi perubahan itu terjadi dalam kurva yang sama

(9)
(10)

Perubahan sepanjang kurva penawaran

• Pada gambar di atas dapat dilihat dengan jelas

bagainama perubahan yang terjadi di sepanjang kurva penawaran. Pada harga Rp.3 juta rupiah, terlihat

produsen hanya menawarkan komputer sebanyak 20 unit yang ditunjukkan oleh titik E. Kenaikan harga

komputer dari Rp.3 juta menjadi Rp.5 juta membuat

produsen terinsentif untuk menawarkan komputer lebih banyak yaitu sebesar 40 unit, dan kurva penawaran

bergerak dari titik E menuju titik D, dan seterusnya. Jadi ada hubungan yang positif antara kuantitas yang

ditawarkan dengan harga barang. Hubungan antara

(11)
(12)

Pergeseran Kurva Penawaran

• Dengan harga input yang tinggi (P1)

produsen hanya mampu menawarkan barang sebesar Q1, tetapi kemudian

terjadi penurunan harga input sehingga produsen mampu menawarkan jumlah

barang menjadi lebih besar yaitu pada Q2.

(13)

Permintaan

• Permintaan (demand) adalah jumlah

barang yang ingin dibeli konsumen pada tingkat harga tertentu.

• Banyaknya barang yang ingin dibeli oleh konsumen disebut dengan quantity

demanded (Qd), dan hubungan antara

harga dan jumlah permintaan ditunjukkan oleh persamaan berikut:

)

(

P

Q

(14)

Kurva Permintaan

• Kurva permintaan adalah kurva yang

menunjukkan seberapa banyak keinginan konsumen untuk membeli suatu barang pada tingkat harga tertentu dengan

(15)
(16)

Kurva Permintaan

• Gambar di atas adalah gambar kurva

permintaan. Sumbu vertikal menunjukkan harga sedangkan sumbu horizontal menunjukkan

jumlah atau kuantitas barang yang ditawarkan. • Dalam permintaan diasumsikan harga

(17)

Daftar Permintaan Buku Mikro Ekonomi

Daftar Permintaan Buku Ekonomi Mikro

Keadaan (dalam ribu Harga rupiah)

(18)
(19)

Variabel-Variabel Yang

Mempengaruhi Permintaan

Variabel yang mempengaruhi

permintaan Pengaruh terhadap kurva permintaan

Harga Pergerakan sepanjang kurva permintaan

Pendapatan Menggeser kurva permintaan

Selera Menggeser kurva permintaan

Jumlah penduduk Menggeser kurva permintaan

(20)

Perubahan Permintaan

• Perubahan sepanjang kurva permintaan: yaitu perubahan harga menyebabkan

perubahan jumlah barang yang diminta tetapi perubahan itu terjadi dalam kurva yang sama

(21)
(22)

Perubahan Kurva Permintaan

• Pada gambar di atas dapat dilihat bagaimana

perubahan di sepanjang kurva permintaan. Pada harga Rp.20 ribu rupiah, konsumen hanya

meminta coklat sebanyak 10 bungkus yang

(23)
(24)

Pergeseran Kurva Permintaan

• Dengan harga di P, konsumen awalnya hanya mampu berbelanja sebesar Q1, akan tetapi

karena naiknya pendapatan konsumen mampu membeli barang dalam jumlah yang lebih besar yaitu sebesar Q2, kurva permintaan yang

awalnya berada pada D1 bergeser ke kanan

menjadi D2. Begitu juga sebaliknya, misalkan

konsumen pendapatannya menurun,

kemampuan membelinya juga menurun.

(25)

Mekanisme Pasar

• Mekanisme pasar terjadi ketika permintaan dan penawaran bertemu. Kondisi pasar

kemudian dikatakan dalam keseimbangan (equilibrium) jika:

– Permintaan sama dengan penawaran (Qd = Qs)

– Tidak ada kekurangan – Tidak ada kelebihan

(26)
(27)

Mekanisme Pasar

• Pada gambar dapat dilihat bagaimana interaksi penawaran dan permintaan di pasar. Pasar terjadi ketika kurva

penawaran bertemu dengan kurva

(28)
(29)
(30)
(31)

excess supply

• Perubahan dalam keseimbangan terjadi ketika ada excess supply. Excess supply terjadi ketika jumlah barang yang

ditawarkan oleh produsen melebihi jumlah yang diminta oleh konsumen. Kelebihan stok barang ini memaksa produsen untuk menurunkan harga dengan sebuah

ekspektasi barang yang dijualnya akan

(32)
(33)

excess supply

• Gambar di atas memperlihatkan kondisi pasar ketika terjadi kelebihan penawaran (excess

supply).

– Pada P1, produsen menawarkan output sebesar Q1,

permintaan konsumen hanya sebesar Q2 (Qs > Qd).

– Karena kelebihan penawaran produsen menurunkan harga dari P1 menjadi P0.

– dengan diturunkannya harga, permintaan konsumen terhadap output akan meningkat, jumlah yang

ditawarkan berkurang,

(34)

Excess demand

Excess demand terjadi ketika jumlah barang

yang ditawarkan oleh produsen tidak mencukupi jumlah yang diminta oleh konsumen.

Kekurangan barang yang diminta produsen ini menyebabkan produsen menaikkan harga

dengan ekspektasi keuntungan yang diperoleh akan meningkat. Namun peningkatan harga ini memaksa konsumen untuk menurunkan tingkat konsumsinya. Pada akhirnya tarik menarik harga antara produsen dan konsumen akan

(35)
(36)

excess demand

• Gambar di atas memperlihatkan kondisi pasar ketika terjadi kelebihan permintaan (excess

demand).

– Pada P1, produsen menawarkan output sebesar Q1,

permintaan konsumen sebesar Q3 (Qd > Qs).

– Karena kelebihan permintaan produsen menaikkan harga dari P1 menjadi P2.

– Dengan dinaikkannya harga, permintaan konsumen terhadap output akan berkurang, jumlah yang

ditawarkan meningkat,

(37)

Mekanisme Pasar

Dari kedua kasus di atas, excess supply dan

excess demand, dapat disimpulkan:

• Penawaran dan pemintaan saling bergerak menuju harga keseimbangan

• Pada kondisi tidak seimbang, pasar akan

menyesuaikan kekurangan maupun kelebihan dan mengembalikan pasar pada keadaan

keseimbanga

(38)

Kegagalan Mekanisme Pasar

Penyebabnya…

• Informasi yang tidak sempurna • Daya monopoli

(39)

Intervensi Pemerintah

Dalam hal terjadi kegagalan pasar, pemerintah dapat turut campur dalam perekonomian dengan tujuan

• Menjamin kesamaan hak antar individu • Menghindari eksploitasi oleh satu pihak

• Menjaga pertumbuhan ekonomi secara lebih stabil

• Mengawasi perusahaan besar yang menguasai pasar

(40)

Intervensi Pemerintah

Instrumen yang dipergunakan pemerintah dalam intervensi pasar di antaranya

adalah

• Harga dasar (floor price)

• Harga tertinggi (ceiling price) • Kuota

• Pajak

(41)

Harga dasar (upah minimum

regional)

• Qd = 20.000 - 6P • Qs = -5000 + 4P

– Keseimbangan terjadi pada tingkat upah Rp.2.500/hari

– Jika pemerintah menetapkan upah minimum sebesar Rp/3000/hari

(42)
(43)

Harga Tertinggi/Harga Patokan setempat

• Qd = 20.000 – 5P • Qs = -5000 + 20P

– Keseimbangan terjadi pada tingkat harga Rp.1000/hari

– Jika pemerintah menetapkan harga tertinggi Rp.700.hari

(44)
(45)

Pajak

• Pengenaan pajak dalam perekonomian akan menggeser kurva supply ke kiri

• Pergeseran akibat pajak berbanding

adalah sejajar dengan kurva supply asal

• Besarnya pengenaan pajak ini ditanggung produsen dan konsumen karena tax

(46)

Pajak

• Qd = -40 + 5P • Qs = 200 – 10P • Pajak = 6

• Tentukan:

– Jumlah dan harga keseimbangan setelah pajak

– Berapa pajak yang ditanggung produsen dan konsumen

(47)

Pajak

• Penyelesaian sebelum pajak Qs = Qd

-40 + 5P = 200 – 10P 15P = 240

P = 16

(48)

Pajak

• Penyelesaian setelah pajak Qs= -40 + 5P  Pajak = 6

setelah pajak menjadi Qs = -40 + 5 (P + t)

Qs = -40 + 5 (P + (-6) Qs = -40 + 5P – 30

(49)

Pajak

• Penyelesaian setelah pajak Qs = Qd

-70 + 5P = 200 – 10P 15P = 270

P = 18

(50)

Pajak

• Pajak ditanggung konsumen Pt = 18

Po = 16

(51)

Pajak

• Pajak ditanggung produsen

= Total pajak – pajak konsumen = 6 – 2

(52)
(53)

Soal-soal

• Jelaskan mekanisme pasar menurut pemikir Islam

Referensi

Dokumen terkait

Djajadiningrat Parsudi Suparlan Soedarsono Hardjosoekarto Sri Adiningsih Rokhmin Dahuri Arif Budimanta Maria Hartiningsih Laksmi Dewanthi Rusdian

Kesatuan pengarahan – operasi-operasi dalam organisasi yang mempunyai tujuan yang sama harus diarahkan oleh seorang manajer dengan penggunaan satu rencana.. Meletakkan kepentingan

1) Workshop  ini  telah  mampu  memberikan  informasi  dan  gambaran  yang  lebih  kongkrit   kepada  para  peserta  tentang  konsep  umum  REDD+  khususnya  program 

yang dibuat untuk melengkapi sebagian persyaratan menjadi Sarjana Teknik pada Departemen Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara, sejauh yang saya ketahui

Perkembangan sosial adalah suatu proses pencapaian kematangan seseorang untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya, sedangkan Perkembangan emosi adalah

Berawal dari adanya keinginan untuk menegakkan keadilan serta untuk menciptakan kemaslahatan dan kepastian hukum bagi masyarakat yang belum mencatatkan pernikahan, maka

Tujuan penelitian ini adalah untuk menemukan bukti empiris atas hal-hal sebagai berikut: Pertama, menganalisis pengaruh penerapan ERM terhadap nilai perusahaan

menguatkan kemampuannya mengelola proses pembeljaran demi pencapaian tujuan pembelajaran. Ini diadakan sekolah untuk menjaga dan atau menguatkan kualitas guru dalam