• Tidak ada hasil yang ditemukan

Lembaran Data Keselamatan Bahan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Lembaran Data Keselamatan Bahan"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

Lembaran Data Keselamatan Bahan

Halaman: 1/10 PT BASF Indonesia Lembaran Data Keselamatan Bahan

Tanggal / Direvisi: 11.10.2016 Versi: 5.0

Produk: Paliogen® Maroon L 3920

(30047783/SDS_GEN_ID/ID) Tanggal dicetak 12.10.2016

1. Zat/bahan olahan dan nama perusahaan

Paliogen® Maroon L 3920

Penggunaan: Pewarna untuk industri cat dan pernis

Perusahaan: PT BASF Indonesia

DBS Bank Tower, 27th Floor, Ciputra World 1 Jakarta, Jl. Prof. Dr. Satrio Kav 3 - 5 Jakarta 12940, INDONESIA

Telepon: +62 21 2988 6000 Nomer fax: +62 21 2988 5930 Informasi darurat:

+62 21 5437 1979

International emergency number: Telepon: +49 180 2273-112

2. Identifikasi bahaya

Klasifikasi dari zat tunggal dan campuran:

Berbahaya terhadap lingkungan perairan - akut: Kat. 2 Berbahaya terhadap lingkungan perairan - kronis: Kat. 3 Elemen label dan pernyataan kehati-hatian:

Pernyataan Bahaya:

Berbahaya terhadap biota perairan dengan efek selamanya. Beracun terhadap biota perairan. Pernyataan Kehati-hatian (Pencegahan):

Hindari membuang ke lingkungan. Pernyataan Kehati-hatian (Pembuangan):

(2)

Halaman: 2/10 PT BASF Indonesia Lembaran Data Keselamatan Bahan

Tanggal / Direvisi: 11.10.2016 Versi: 5.0

Produk: Paliogen® Maroon L 3920

(30047783/SDS_GEN_ID/ID) Tanggal dicetak 12.10.2016 Buang isinya/kontainernya ke lokasi pembuangan sampah berbahaya atau yang khusus.

Bahaya lainnya yang tidak mempengaruhi klasifikasi:

Produk pada kondisi tertentu dapat menyebabkan ledakan debu.

3. Komposisi/informasi ingredien

Sifat kimia pigmen perylen C.I. Pigment Red 179 Ingredien yang berbahaya dodecan-1-ol

Kadar (berat/berat): >= 1 % - < 3 %

Nomer CAS: 112-53-8

Eye Dam./Irrit.: Kat. 2A Aquatic Acute: Kat. 1 Aquatic Chronic: Kat. 2 Faktor M akut: 1

tetradecanol

Kadar (berat/berat): >= 0.3 % - < 2.5 %

Nomer CAS: 112-72-1

Eye Dam./Irrit.: Kat. 2A Aquatic Chronic: Kat. 1 Faktor M kronis: 1

4. Tindakan pertolongan pertama

Petunjuk umum:

Lepaskan pakaian yang terkontaminasi. Jika terhirup:

Jika mengalami kesulitan bernapas setelah menghirup debunya, pindahkan ke tempat yang berudara segar dan cari bantuan medis.

Jika kontak dengan kulit:

Cuci yang bersih dengan sabun dan air. Jika kontak dengan mata:

Bersihkan mata yang terkena minimal selama 15 menit pada air yang mengalir dengan kelopak mata terbuka.

Jika tertelan:

Kumur dan kemudian minum air yang banyak. Catatan untuk dokter:

Gejala: Tidak ada reaksi signifikan dari tubuh manusia terhadap produk ini.

Perawatan: Rawat sesuai dengan gejalanya (dekontaminasi, fungsi vital), antidot yang spesifik tidak diketahui.

(3)

Halaman: 3/10 PT BASF Indonesia Lembaran Data Keselamatan Bahan

Tanggal / Direvisi: 11.10.2016 Versi: 5.0

Produk: Paliogen® Maroon L 3920

(30047783/SDS_GEN_ID/ID) Tanggal dicetak 12.10.2016

5. Tindakan pemadaman kebakaran

Media pemadam kebakaran yang sesuai: serbuk kering, busa

Media pemadam kebakaran yang tidak sesuai karena alasan keselamatan: karbon dioksida

Informasi tambahan:

Hindari mengaduk material/produk karena adanya bahaya ledakan debu. Bahaya yang spesifik:

uap yang berbahaya

Pelepasan asap/kabut. Zat/gugus fungsi dari zat tersebut dapat dilepaskan jika terjadi kebakaran. Peralatan pelindung khusus:

Gunakan alat bantu pernapasan. Informasi lebih lanjut:

Derajat risiko ditentukan oleh zat yang terbakar dan kondisi kebakaran. Air pemadam kebakaran yang terkontaminasi harus dibuang sesuai dengan peraturan pemerintah yang berlaku.

6. Tindakan penanggulangan kecelakaan

Tindakan pencegahan diri:

Hindari terbentuknya debu. Gunakan alat pelindung diri. Tindakan pencegahan terhadap lingkungan:

Serap air yang terkontaminasi/air yang sudah digunakan memadamkan kebakaran. Jangan membuang pada saluran air/air permukaan/air tanah.

Metoda pembersihan atau pengambilan:

Untuk jumlah yang sedikit: Ambil dengan alat yang sesuai dan kemudian dibuang.

Untuk jumlah yang banyak: Serap dengan material yang dapat mengikat debu dan kemudian dibuang.

Hindari terbentuknya debu.

7. Penanganan dan penyimpanan

Penanganan

Pernapasan harus dilindungi saat menuang produk dalam jumlah yang besar tanpa adanya penyedot udara lokal.

Perlindungan terhadap kebakaran dan ledakan:

(4)

Halaman: 4/10 PT BASF Indonesia Lembaran Data Keselamatan Bahan

Tanggal / Direvisi: 11.10.2016 Versi: 5.0

Produk: Paliogen® Maroon L 3920

(30047783/SDS_GEN_ID/ID) Tanggal dicetak 12.10.2016 Penyimpanan

Informasi lebih lanjut mengenai kondisi penyimpanan: Biarkan kontainer tetap tertutup rapat, simpan di tempat yang dingin.

8. Pengawasan paparan dan perlindungan diri

Komponen dengan batas pajanan kerja

Particles, not otherwise specified, inhalable

Nilai TWA 10 mg/m3 (ACGIH-Nilai Ambang Batas), Partikel yang dapat terhirup Nilai TWA 10 mg/m3 (OEL (ID)), Partikel yang dapat terhirup

Nilai partikulat yang tidak mengandung asbes dan < 1% silika kristalin. Particles, not otherwise specified, respirable

Nilai TWA 3 mg/m3 (ACGIH-Nilai Ambang Batas), Partikel yang dapat terhirup Nilai TWA 3 mg/m3 (OEL (ID)), Partikel yang dapat terhirup

Nilai partikulat yang tidak mengandung asbes dan < 1% silika kristalin.

Sulfuric acid, barium salt (1:1), 7727-43-7;

Nilai TWA 5 mg/m3 (ACGIH-Nilai Ambang Batas), Fraksi yang dapat terhirup Nilai partikulat yang tidak mengandung asbes dan < 1% silika kristalin. Nilai TWA 10 mg/m3 (OEL (ID)), Total debu yang dapat terhirup Nilai partikulat yang tidak mengandung asbes dan < 1% silika kristalin.

Alat pelindung diri Pelindung pernapasan:

Pelindung pernapasan yang sesuai untuk konsentrasi rendah atau efek jangka pendek: Filter partikel tipe P2 atau FFP2, (efesiensi sedang untuk partikel padat dan cair, misalnya EN 143, 149)

Pelindung tangan:

Sarung tangan pengaman yang tahan bahan kimia.

Material yang sesuai juga untuk kontak dalam jangka waktu yang lama dan langsung

(Direkomendasikan: Protective index 6: menunjukkan waktu permeasi berdasarkan EN 374 >480 menit) :

misalnya: karet nitril (0,4 mm), karet kloroprene (0,5 mm), polivinilklorida (0,7 mm) dan lain-lain Catatan tambahan : Spesifikasi produk tergantung pada pengujian, dari data literatur dan informasi dari perusahaan manufaktur sarung tangan atau diturunkan dari produk yang memiliki bahan yang sama. Karena beberapa kondisi (misalnya temperatur) maka waktu pemakaian sarung tangan pengaman harus lebih singkat daripada waktu yang dibutuhkan untuk menembus berdasarkan pada EN 374.

Petunjuk penggunaan dari perusahaan manufakturnya harus diperhatikan karena tipenya yang sangat banyak.

Pelindung mata:

(5)

Halaman: 5/10 PT BASF Indonesia Lembaran Data Keselamatan Bahan

Tanggal / Direvisi: 11.10.2016 Versi: 5.0

Produk: Paliogen® Maroon L 3920

(30047783/SDS_GEN_ID/ID) Tanggal dicetak 12.10.2016 Tindakan umum untuk keselamatan dan higien:

Tangani sesuai dengan praktek higiene industri dan keselamatan yang baik. Karena sifat pewarnaan produk maka harus menggunakan pakaian kerja yang tertutup, untuk menghindari noda selama manipulasi.

9. Sifat fisika dan kimia

Bentuk: serbuk

Warna: coklat

Bau: tidak berbau

Batas bau: tidak ditentukan

pH: 4 - 7 (DIN EN ISO 787-9)

Temperatur leleh: > 200 °C (DSC (DIN 51007))

Titik didih:

Tidak berlaku Titik nyala:

Tidak berlaku Laju penguapan:

Produk merupakan padatan yang tidak mudah menguap.

Kemudahan terbakar (padat/gas): sangat tidak mudah terbakar

Batas bawah ledakan:

Untuk padatan tidak relevan untuk klasifikasi dan pelabelan.

Batas atas ledakan:

Untuk padatan tidak relevan untuk klasifikasi dan pelabelan.

Temperatur pembakaran: > 500 °C (VDI 2263, sheet 1, 2.6) Dekomposisi thermal: < 300 J/gZat ini tidak bersifat dapat

mengalami dekomposisi sendiri berdasarkan pada peraturan transportasi PPB kelas 4.1

(DSC (DIN 51007))

Menyala sendiri: tidak dapat menyala sendiri Jenis percobaan: Menyala sendiri secara spontan pada temperatur kamar.

Temperatur: 257 °C Jenis percobaan: Pembakaran sendiri pada temperatur tinggi. (Metoda: VDI 2263, sheet 1, 1.4.1)

Kemampuan untuk memanaskan sendiri: Zat ini yang dapat mengalami pemanasan spontan berdasarkan pada peraturan transportasi PBB kelas 4.2

(6)

Halaman: 6/10 PT BASF Indonesia Lembaran Data Keselamatan Bahan

Tanggal / Direvisi: 11.10.2016 Versi: 5.0

Produk: Paliogen® Maroon L 3920

(30047783/SDS_GEN_ID/ID) Tanggal dicetak 12.10.2016 Energi pembakaran minimum:

Distribusi ukuran butir.: < 63 µm Produk dapat menyebabkan ledakan debu.

(VDI 2263, sheet 1, 2.1.1)

Bahaya ledakan: tidak mudah meledak

Sifat yang dapat membantu kebakaran: tidak menyebabkan penjalaran api

Tekanan uap:

Tidak berlaku Massa jenis: kira-kira 1.5 g/cm3

(kira-kira 20 °C) Massa jenis relatif: kira-kira 1.5

(kira-kira 20 °C) Massa jenis (bulk): kira-kira 500 kg/m3 Massa jenis uap relatif (udara):

Produk merupakan padatan yang tidak mudah menguap.

Kelarutan dalam air: Produk belum pernah diuji.

Pernyataan ini diturunkan dari sifat-sifat masing-masing komponennya. < 1 mg/l

Koefisien distribusi n-oktanol/air (log Pow):

tidak berlaku untuk campuran Tegangan permukaan:

Berdasarkan pada sifat struktur kimiawi, aktivitas permukaan tidak diharapkan.

Viskositas, dinamis:

Tidak berlaku, produk adalah padatan.

Kadar padatan: >= 98.5 %

10. Stabilitas dan reaktivitas

Kondisi yang harus dihindari:

Hindari terbentuknya debu. Hindari pengendapan debu. Hindari sumber nyala. Hindari kelembaban. Lihat MSDS bab 7 - Penanganan dan penyimpanan

Dekomposisi thermal: < 300 J/g (DSC (DIN 51007))

Zat ini tidak bersifat dapat mengalami dekomposisi sendiri berdasarkan pada peraturan transportasi PPB kelas 4.1 Zat yang harus dihindari:

(7)

Halaman: 7/10 PT BASF Indonesia Lembaran Data Keselamatan Bahan

Tanggal / Direvisi: 11.10.2016 Versi: 5.0

Produk: Paliogen® Maroon L 3920

(30047783/SDS_GEN_ID/ID) Tanggal dicetak 12.10.2016 Reaksi berbahaya:

Produk mungkin mengandung debu halus yang mudah meledak atau debu tersebut dapat dihasilkan karena adanya abrasi selama transportasi atau transfer produk.

Produk hasil dekomposisi yang berbahaya:

Tidak ada produk hasil dekomposisi yang berbahaya jika disimpan dan ditangani sesuai dengan yang disarankan.

11. Informasi mengenai toksikologi

Toksisitas akut Penilaian toksisitas akut:

Sama sekali tidak beracun setelah menelan sekali. Sebenarnya tidak beracun setelah kontak tunggal dengan kulit. Sama sekali tidak beracun jika terhirup. Produk ini belum sepenuhnya diuji. Informasi yang diperoleh berdasarkan pengujian terhadap bagian-bagian dari produk yang memiliki kesamaan struktur atau komposisi.

Data percobaan/perhitungan:

LD50 tikus (oral): > 5,000 mg/kg (BASF-Test)

Produk belum pernah diuji. Pernyataan ini diturunkan dari sifat-sifat masing-masing komponennya. LC50 tikus (terhirup): > 0.4 mg/l 4 h (BASF-Test)

Konsentrasi tertinggi yang dapat diuji. LC50 tidak dicapai LD50 tikus (kulit): > 2,500 mg/kg (BASF-Test)

Produk ini belum sepenuhnya diuji. Informasi yang diperoleh berdasarkan pengujian terhadap bagian-bagian dari produk yang memiliki kesamaan struktur atau komposisi.

Iritasi

Penilaian mengenai efek iritasi.:

Tidak mengiritasi mata dan kulit. Pernyataan ini didasarkan pada sifat-sifat dari masing-masing komponennya.

Data percobaan/perhitungan:

Korosi/iritasi kulit kelinci: tidak iritan (OECD Guideline 404)

Produk belum pernah diuji. Pernyataan ini diturunkan dari sifat-sifat masing-masing komponennya. Kerusakan/iritasi mata yang serius kelinci: tidak iritan (OECD Guideline 405)

Produk belum pernah diuji. Pernyataan ini diturunkan dari sifat-sifat masing-masing komponennya. Sensitisasi pernapasan/kulit

Penilaian mengenai sensitasi:

Dari struktur kimianya, produk tidak menyebabkan efek sensitasi. Produk ini belum diuji. Pernyataan ini berasal dari senyawa/produk yang memiliki kemiripan struktur atau komposisi.

Mutagenisitas Sel Induk Penilaian mengenai mutagenisitas: Tidak ada data.

(8)

Halaman: 8/10 PT BASF Indonesia Lembaran Data Keselamatan Bahan

Tanggal / Direvisi: 11.10.2016 Versi: 5.0

Produk: Paliogen® Maroon L 3920

(30047783/SDS_GEN_ID/ID) Tanggal dicetak 12.10.2016 Karsinogenisitas

Penilaian mengenai karsinogenisitas: Tidak ada data.

Toksisitas reproduksi

Penilaian terhadap toksisitas reproduksi:

Tidak ada data terpercaya mengenai sifat keracunan reproduksi. Peningkatan toksisitas

Penilaian terhadap teratogenisitas:

Tidak ada data terpercaya mengenai teratogenisitas.

Toksisitas organ target yang spesifik (paparan tunggal): Penilaian mengenai STOT tunggal:

Berdasarkan pada informasi yang ada, diharapkan tidak terjadi toksisitas pada target organ spesifik setelah paparan tunggal.

Catatan: Produk ini belum sepenuhnya diuji. Informasi yang diperoleh berdasarkan pengujian terhadap bagian-bagian dari produk yang memiliki kesamaan struktur atau komposisi.

Toksisitas dengan dosis berulang dan Toksisitas terhadap Organ Sasaran Spesifik (paparan berulang)

Penilaian mengenai dosis toksisitas yang diulang:

Tidak diketahui data pasti mengenai keracunan dari dosis berulang. Bahaya jika terhirup

Tidak berlaku

12. Informasi mengenai ekologi

Ekotoksisitas

Penilaian mengenai toksisitas perairan:

Beracun terhadap biota perairan. Berbahaya terhadap biota perairan dengan efek selamanya. Produk belum pernah diuji. Pernyataan ini diturunkan dari sifat-sifat masing-masing komponennya. Toksisitas terhadap ikan:

LC50 (96 h) > 100 mg/l, Leuciscus idus

Produk belum pernah diuji. Pernyataan ini diturunkan dari sifat-sifat masing-masing komponennya. Binatang air yang tidak bertulang belakang:

EC50 (48 h) > 10 - 100 mg/l, Daphnia magna (statis)

Produk belum pernah diuji. Pernyataan ini diturunkan dari sifat-sifat masing-masing komponennya. Tumbuhan air:

(9)

Halaman: 9/10 PT BASF Indonesia Lembaran Data Keselamatan Bahan

Tanggal / Direvisi: 11.10.2016 Versi: 5.0

Produk: Paliogen® Maroon L 3920

(30047783/SDS_GEN_ID/ID) Tanggal dicetak 12.10.2016 EC50 (72 h) > 1 - 10 mg/l (laju pertumbuhan), Pseudokirchneriella subcapitata (OECD Guideline 201, statis)

Produk belum pernah diuji. Pernyataan ini diturunkan dari sifat-sifat masing-masing komponennya. Jasad renik/Efeknya terhadap lumpur aktif:

EC50 (0.5 h) > 100 mg/l, lumpur aktif (OECD Guideline 209)

Produk belum pernah diuji. Pernyataan ini diturunkan dari sifat-sifat masing-masing komponennya. Toksisitas kronis terhadap ikan:

Tidak ada data mengenai toksisitas terhadap ikan.

Toksisitas kronis terhadap binatang perairan yang tidak bertulang: Tidak ada data tersedia mengenai toksisitas terhadap kutu air. Penilaian mengenai toksisitas terrestrial:

Studi ilmiah tidak berdasar. Mobilitas

Analisa transport antar kompartemen-kompartemen lingkungan.: Zat ini tidak akan menguap ke atmosfer dari permukaan air. Tidak diharapkan adanya adsorpsi pada fase padat dari tanah. Ketahanan dan kemampuan terurai

Informasi pemusnahan:

50 - 100 % penurunan warna (Uji Statis) Dapat dihilangkan dari air dengan mudah. Berpotensi bio-akumulasi

Evaluasi potensi bioakumulasi.:

Karena konsistensi produk dan kelarutan dalam air yang rendah, keberadaannya dalam mahluk hidup tidak dimungkinkan.

Produk belum pernah diuji. Pernyataan ini diturunkan dari sifat-sifat masing-masing komponennya. Informasi tambahan

Tambahan terhadap sifat dan konsekuensi lingkungan:

Perlakuan dalam instalasi pengolahan limbah cair biologis harus dilakukan sesuai dengan peraturan lokal dan administrasi.

13. Pertimbangan pembuangan

Harus ditimbun atau dibakar sesuai dengan peraturan pemerintah setempat. Kemasan yang terkontaminasi:

Kemasan yang tidak terkontaminasi dapat digunakan kembali.

Kemasan yang tidak dapat dibersihkan harus dibuang dengan cara pembuangan yang sama dengan isinya.

(10)

Halaman: 10/10 PT BASF Indonesia Lembaran Data Keselamatan Bahan

Tanggal / Direvisi: 11.10.2016 Versi: 5.0

Produk: Paliogen® Maroon L 3920

(30047783/SDS_GEN_ID/ID) Tanggal dicetak 12.10.2016

14. Informasi transportasi

Transportasi domestik:

Tidak diklasifikasikan sebagai barang berbahaya sesuai dengan regulasi transportasi

Transportasi laut IMDG

Sea transport IMDG

Tidak diklasifikasikan sebagai barang

berbahaya sesuai dengan regulasi transportasi

Transportasi udara IATA/ICAO

Air transport IATA/ICAO Tidak diklasifikasikan sebagai barang

berbahaya sesuai dengan regulasi transportasi

15. Informasi peraturan

Regulasi lainnya

16. Informasi lainnya

Garis vertikal di margin sebelah kanan menunjukkan perubahan dari versi sebelumnya.

Data yang tercantum dalam Lembaran Data Keselamatan Bahan didasarkan pada pengetahuan terkini kami dan pengalaman dan menggambarkan produk hanya berkaitan dengan persyaratan keselamatan. Lembaran Data Keselamatan Bahan ini bukan merupakan Certificate of Analysis (CoA) atau Lembaran Data Teknis dan jangan disalah artikan sebagai perjanjian spesifikasi. Penggunaan yang tercantum dalam Lembaran Data Keselamatan Bahan ini tidak mewakili kesepakatan pada kualitas bahan / campuran atau penggunaan yang tercantum sesuai dalam kontrak. Ini adalah tanggung jawab penerima produk untuk memastikan hak-hak kepemilikan dan mengamati hukum yang ada dan undang-undang yang berlaku.

Referensi

Dokumen terkait

Menjadi tanggung jawab bersama bagaimana memikirkan agar dimasa yang akan datang share yang terbesar akan diterima petam kelapa sebagai produsen dengan cara lebih

misalnya: karet nitril (0,4 mm), karet kloroprene (0,5 mm), polivinilklorida (0,7 mm) dan lain-lain Catatan tambahan : Spesifikasi produk tergantung pada pengujian, dari data

Jika banyak ulama menekankan arti penting mujahadah sebagai kunci sukses mendaki ke jalan menuju Allah SWT, sedangkan Ibnu ‘Athaillah lebih memberi tekanan pada

Dalam Perjanjian Pinjam meminjam atau Loan Agreement dalam prakteknya perjanjian seperti ini sering sekali dibuat dalam perjanjian baku.Pihak Asing biasanya mempunyai

Sesuai dengan analisis yang sudah dilaksanakan pada bab sebelumnya, maka hal-hal pokok yang bisa ditarik kesimpulan dalam penelitian yang dilaksanakan adalah

Geometri fraktal Candi singosari didominasi oleh bentukan persegi yang diulang bentukan dasarnya dengan pola rumus perulangan tertentu sehingga pada tiap tahap

bagaimana berkas diproses dibagian keuangan, Setelah bidang keuangan menerima berkas dari user, bidang anggaran akan mengecek jika anggaran sudah tersedia, dan

Berdasarkan hasil analisis data, pengujian hipotesis dan hasil temuan deskriptif dari kuesioner dengan jumlah sample yang bisa diolah pegawai Perbankan Syariah di