97
No Screen Shot Level/Kode Deskripsi Interpretasi
Realitas Representasi
1 -Perilaku:
mempertahankan pusat kendali dengan
menyerang balik musuh.
-Dialog:
“They’re not getting through here,so what the hell..”
“Mereka tidak
akan bisa
melewati ini, apa
maksud nya ini..”
-Camera: medium shot high angle, eye level
-Setting: dalam ruang kendali sambil memegang senjata handgun
Nick Fury
mempertahankan ruang kontrol utama dari serangan Loki dan anak buahnya.
Nick menggunakan handgun berjenis Smith & Wesson M&P 9x19mm. Senjata ini dipakai di film-film lain seperti Total Recall (2012) dan Terminator: Genisys (2015). Dalam Total Recall senjata ini dipakai oleh tokoh protagonis utama, sedangkan dalam Terminator Genisys senjata ini di pakai oleh SCPD officers. Senjata yang digunakan Nick ini, di Amerika juga digunakan oleh militer dan kepolisian.
Pemilihan senjata ini menunjukan bahwa Nick digambarkan sebagai kulit hitam berkarakter baik dan
98
diidentikan sebagai bagian dari polisi atau pihak keamanan
Camera angle yang digunakan adalah medium shot high angle, hal ini bertujuan agar penonton fokus terhadap ekspresi Nick Fury, penggunaan high angle juga membuat Nick Fury seakan terintimidasi dan terlihat lemah akan serangan musuh (Naratama, 2004). Di shot kedua digunakan eye level, eye level merupakan angle kamera yang netral (Pratista, 2008).
99
2 -Perilaku: berdiri
tegak sambil menembakan bazooka
-Setting: diatas deck kapal sambil memegang
bazooka
-Camera: medium long shot low angle
Nick Fury berusaha menghentikan
pesawat jet yang membawa roket nuklir.
Nick juga nampak menggunakan sebuah bazooka tipe Airtronic RPG- 7. Senjata ini adalah sebuah senjata antitank asal USA.
Senjata jenis ini juga digunakan oleh sosok Presiden Sawyer (Jamie Foxx) dalam film White House Down (2013). Hal itu berarti Nick disejajarkan dengan seorang tokoh penting dalam film White House Down. Kesamaan lain adalah kedua tokoh ini sama- sama berkulit hitam. Hal ini sebenarnya adalah bentuk representasi dari realitas yang ada di AS sekarang ini, yaitu Barrack Obama sebagai presiden AS berkulit hitam pertama.
100
Camera angle yang dipakai adalah low angle untuk memberikan kesan kuat dan dominan (Pratista, 2008).
3 Perilaku: bersiap
menembak
Aksi: menembak dengan dua senjata di masing- masing tangan.
Camera: medium close up, low angle
-Setting:
memegang senjata handgun
Natahsa
menodongkan senjata ke Bruce Banner sebagai sikap waspada jika Bruce berubah menjadi Hulk
Natasha Romanoff sedang melakukan perlawanan kepada musuh dengan dua senjata ditangan nya.
Natasha Romanoff atau Black Widow menggunakan senjata handgun tipe Glock 26. Senjata jenis ini identik dengan tokoh-tokoh protagonis terutama tokoh kepolisian. Beberapa film yang menggunakan senjata ini adalah Unthinkable (2010), Criminal Minds (2005), Third Watch (1999).
Dalam film-film tersebut senjata ini digunakan oleh pihak kepolisian/badan intelejen negara. Pengguna senjata ini kembali diidentik sebagai sosok law
101 enforcement.
Camera shot yang digunakan adalah medium close up, bertujuan memfokuskan penonton terhadap ekspresi Natahsa (Naratama,2004). Camera angle yang digunakan adalah low angle untuk memberikan kesan kuat terhadap karakter ini (Pratista, 2008)..
4 -Aksi: menembaki
musuh
-Camera:
Medium shot, middle close up, low level
-Setting:
memegang
senjata handgun berjenis
Maria Hill sedang menembaki musuh.
Maria Hill sedang
Maria Hill mengunakan senjata handgun tipe Glocks 19. Senjata ini juga senjata yang selalu dipakai oleh pihak kepolisian dan intelejen negara dalam film- film lain nya. Seperti pada film Batman The Dark Night Rises (2012), senjata ini dipakai oleh Deputy
102 mempertahankan
komando pusat dengan menembaki musuh
Commisioner. Dalam Amazing Spiderman (2012) senjata ini juga digunakan oleh NYPD Police Officer.
Pengguna senjata ini lagi- lagi diidentikan dengan polisi.
Camera angle yang digunakan adalah medium shot dan middle close up low angle, hal ini bertujuan agar penonton fokus terhadap ekspresi tokoh (Naratama, 2004) dan memberikan kesan kuat dan agresif (Pratista, 2008)
103
5 -Aksi: bertarung
dengan tangan kosong dengan para penyerang
-Camera: long shot
-Setting: dalam ruang kendali yang penuh asap
Nick Fury bertarung melawan musuh bersenjata dengan tangan kosong.
Nick Fury juga ahli dalam pertarungan tangan kosong.
Ia mampu mengalahkan tiga orang musuh bersenjata lengkap dengan tangan kosong. Nick digambarkan sebagai sosok yang sangat ahli dalam bela diri. Sosok kulit hitam juga digambarkan ahli dalam bela diri dalam filim Karate Kid (2010).
Teknik pengambilan gambar yang digunakan pada adegan ini adalah long shot, long shot memberikan pandangan kepada penonton tentang suasana yang sedang terjadi (Naratama, 2004).
104
6 -Aksi: bertarung
dengan kondisi tangan terikat dikursi.
-Camera Angle:
long shot
-Setting: dalam gudang tua
Natasha bertarung melawan ketiga penyandra nya dengan posisi terikat di kursi.
Natasha adalah seorang agen yang sangat ahli dalam bela diri. Bahkan dia mampu mengalahkan tiga pria dengan kondisi terikat di sebuah kursi. Hal ini menunjukan skill bela diri yang sangat luar biasa.
Bahkan bisa dibilang melebihi kemampuan bela diri Nick Fury, karena Nick mengalahkan tiga orang dengan keadaan bebas sedangkan dia dengan kondisi terikat. Melalui perbandingan dua scene bertarung tangan kosong ini.
Tokoh kulit putih digambarkan lebih hebat meski ia seorang wanita.
105
Teknik pengambilan gambar yang digunakan pada adegan ini adalah long shot, long shot memberikan pandangan kepada penonton tentang suasana yang sedang terjadi (Naratama. 2004).
7 -Aksi: menembak
musuh yang membahayakan Nick
-Lingkungan:
ruang kapal yang penuh asap
-Ekspresi: Maria terlihat sangat tenang
Camera angle:
close up dan middle close up
Maria Hill
menyelamatkan Nick Fury yang hampir tertembak oleh musuh karena Nick lengah.
Saat Nick sibuk bertarung dengan tiga penyusup, Nick pun lengah dan hampir saja tertembak oleh musuh lain nya. Namun Maria Hill dengan sigap menembak musuh tersebut lebih dahulu.
Melalui adegan ini digambarkan meski seorang sosok kulit hitam adalah pahlawan , namun tetap saja orang kulit putih adalah pahlawan sebenarnya karena pada akhirnya sosok kulit hitam tetap diselamatkan
106
oleh sosok kulit putih. Hal ini serupa dengan film The Blind Side (2009), dimana sosok kulit hitam Michael Oher menjadi pahlawan memenangkan tim football nya dengan kemampuan nya yang luar biasa. Namun sesungguhnya tanpa ibu angkat nya yang orang kulit putih, Michael Oher tidak dapat memaksimalkan kemampuan nya tersebut.
Hal ini semakin
memperkukuh stereotipe orang kulit putih adalah pahlawan bagi orang kulit hitam (Liliweri, Alo, 2005) dan orang kulit putih digambarkan sebagai sosok yang berhasil menggapai identitas heroik, sedangkan
107
kulit hitam digambarkan sebagai orang yang lemah (Bernardi, 2001).
Dalam adegan ini menggunakan teknik pengambilan gambar close up untuk sosok Maria Hill.
Hal ini bertujuan memfokuskan pada ekspresi Maria yang terlihat “cool”
dan berwibawa (Naratama, 2004). Hal ini juga memperkuat padangan bahwa orang kulit putih memiliki wibawa dalam
melakukan segala
aktifitasnya sehingga dapat menimbulkan pemikiran yang positif bagi orang lain (Counseling African
108
Americans Males, 2016).
8 -Perilaku:
memimpin anak buah nya dalam keadaan darurat -Dialog:
“Coulson, get back to base. This is level seven. We are at war”
“Coulson kembali ke markas. Ini situasi level tujuh.
Kita dalam perang”
-Ekspresi:
berbicara serius sambil
mengerutkan kening.
-Camera: medium shot
Nick memberikan instruksi kepada anak buah nya tentang apa yang harus dilakukan sekarang
Nick langsung memberikan instruksi darurat kepada anak buah nya setelah situasi penyerangan berakhir. Ia langsung memberikan
perintah untuk
mempersiapkan situasi level tujuh dan bersiap dalam situasi perang. Nick
memiliki sosok
kepemimpinan yang sangat kuat, ia juga ahli dalam membuat keputusan penting.
Sosok kulit hitam seperti ini juga tergambar juga dalam film London has Fallen (2016). Morgan Freeman yang memerankan Vice President digambarkan mengambil berbagai keputusan penting saat
109
Presiden USA sedang ditawan. Kulit hitam digambarkan sebagai orang yang memiliki posisi tinggi sehingga ia dapat menentukan sebuah keputusan. Hal ini membongkar stereotipe orang kulit hitam yang dipandang rendah dengan bangsa kulit putih yang lebih berkuasa (Marger, 1994).
Pengambilan shot
menggunakan medium shot dengan tujuan memfokuskan pada ekspresi Nick Fury (Naratama, 2004).
110
9 -Perilaku:
mengobati orang sakit, melakukan penelitian,
membuat
penemuan alat baru
-Lingkungan:
pemukiman kumuh, laboratorium -Dialog:
“When did you become an expert in thermonuclear astrophysics?”
“Last night”
“Sejak kapan kamu menjadi ahli
di bidang
thermonuclear astrophysics?”
-Camera: medium long shot
-Naratif: Bruce Banner
memutuskan untuk
menggunakan kepintaran nya akan dunia pengobatan untuk membantu wabah penyakit di India
Bruce Banner menjadi dokter di India
Dr Selvig
mengembangkan teknologi untuk membuka lubang cacing.
Bruce dan Tony melakukan penelitian.
Asisten Dr Selvig adalah orang berkulit
Bruce Banner, Tony Stark, dan Dr Erik Selvig adalah sosok ilmuan yang ada dalam The Avengers. Bruce Banner bukan hanya sebagai ilmuan, ia juga digambarkan menjadi seorang dokter yang membantu mengobati wabah penyakit di India. Erik Selvig adalah seorang ilmuan genius yang memahami tentang ruang angkasa. Sedangkan Tony Stark adalah seorang biliuner genius yang berhasil mengembangkan berbagai teknologi mutakhir, contoh nya baju besi super yang dikenal sebagai Iron Man.
Penggambaran sosok kulit putih sebagai seorang yang genius dan kaya bukan
111
“Sejak semalam” putih juga
Tony Stark
memperlajari thermonuclear
astrophysics dalam waktu semalam.
hanya di film ini. Beberapa film superhero lain yang menggambarkan kegeniusan orang kulit putih adalah Ray Palmer Legends of Tomorrow (2016) ia adalah seorang genius dan kaya seperti Tony Stark. Ia juga mampu menciptakan sebuah kostum super yang memungkinkan nya untuk mengecil,terbang,
menembak senjata laser, dll.
Sosok ayah dari Tony Parker dalam film Spiderman (2012) juga menggambarkan orang kulit putih sebagai
ilmuan yang
mengembangkan spesies laba-laba super. Hal ini memperkokoh stereotipe orang kulit putih memiliki
112
tingkat intelejensi yang lebih tinggi dibanding orang kulit hitam (Guerrero, 1993, p.123). Menurut data dari blacknessdemographics.com, tahun 2009/10 ada 2.269.826 orang kulit putih yang meraih gelar pendidikan tingkat tinggi. Sedangkan hanya 365.624 orang kulit hitam yang menyelesaikan pendidikan tingkat tinggi.
Pekerjaan-pekerjaan orang kulit putih digambarkan sebagai pekerjaan white collar seperti ilmuan dan dokter.
Camera shot yang digunakan adalah medium shot, hal ini agar penonton fokus terhadap ekspresi dan
113
tindakan tokoh (Naratama, 2004).
10 Perilaku: sedang
mengamati panel panel
Camera: long shot
Para crew ruang kendali Helicarier sedang menanti penyelamatan yang dilakukan Iron Man
Nampak shoot situasi dan suasana ruang kendali bersama seluruh crew nya.
Jika diperhatikan hanya satu orang crew yang berkulit hitam. Mengendalikan sebuah pesawat tentu nya bukan pekerjaan mudah.
Sebuah pekerjaan yang memerlukan keahlian khusus yang digambarkan dalam film ini hanya mampu di lakukan oleh orang-orang berkulit putih. Hal itu nampak dari minim nya orang berkulit hitam yang menjadi crew ruang kendali Helicarier. Hal ini
114
menggambarkan tingkat profesi orang kulit putih yang tinggi karena melakukan pekerjaan yang tidak sembarang orang bisa dilakukan dan membutuhkan intelejnsi tinggi, yaitu memegang kendali pesawat induk. Orang-orang kulit putih yang digambarkan memegang profesi penting juga nampak pada film Interstellar (2014). Di film ini juga digambarkan orang berkulit putih lah yang memegang kendali.
Teknik pengambilan gambar yang digunakan adalah long shot, hal ini bertujuan memberikan gambaran suasana suatu objek kepada
115
penonton (Naratama, 2004)..
11 Perilaku: duduk
terikat dan sedang dalam interogasi.
Dialog:
Natasha: “I’m in the middle of an interogation. This moron is giving me everything.”
“Aku sedang ditengah tengah interogasi. Orang
bodoh ini
memberikan ku segala nya”
Russian: “I don’t
give me
everything”
“aku tidak memberikan apa
Camera: long shot, eye level
Natahsa sedang di ikat dikursi dan sedang di interogasi oleh sekelompok orang rusia.
Pada adegan ini Natasha sedang diculik dan diikat oleh penjahat rusia. Para penjahat berusaha mengintrogasi Natasha.
Namun saat Phill Coulson sercara tiba-tiba menelpon dan bicara dengan Natasha.
Natasha berkata bahwa ia sedang mengintrogasi orang, dan orang ini memberikan segala informasi yang dia butuhkan. Hal ini menunjukan bahwa Natahsa adalah seorang lihai, pintar, dan cerdik. Ia membuat para penculiknya bingung dan terkejut karena mereka berusaha menginterogasi Natasha namun yang terjadi adalah sebaliknya. Hal ini
116
apa” menunjukan penggambaran
intejensi orang kulit putih yang tinggi (Guerrero, 1993, p.123).
Teknik kamera yang digunakan dalam adegan ini adalah long shot eye level.
Long shot memberikan pandangan tentang suasana lokasi kepada penonton (Naratama, 2004). Dan angle eye level berusaha membuat penonton berasa senyata mungkin ada di dalam adegan ini (Pratista, 2008).
117
11 -Perilaku: berdiri
dan sedang bercakap-cakap -Dialog:
Barton “Sir, director Fury is stalling. He means to bury us”
“tuan, director Fury sedang mengulur waktu.
Dia bermaksud mengubur kita”
Fury “like the pharaoh of old”
“seperti Firaun”
-Ekspresi: Nick berekspresi datar dengan tatapan mata dingin sadis
-camera: medium long shot low angle, middle close up
Nick Fury berusaha menghindari agar Tesseract tidak jatuh ketangan musuh dengan mengubur seluruh orang yang ada di markas.
Nick Fury sadar ia tidak bisa kabur dari Loki dan ia tahu bahwa pusat penelitian SHIELD akan hancur karena sisa energi lubang cacing yang tidak stabil. Maka ia membuat rencana dengan mengulur waktu berharap ledakan energi lubang cacing akan mengubur seluruh orang yang ada di dalam markas dan membunuh Loki.
Sehingga Tesseract aman dari orang jahat.
Nick Fury rela
mengorbankan nyawa anak buahnya. Pemimpin kulit hitam dengan karakter keji dan sadis juga tergambar dalam film Wanted (2008) dimana sang pemimpin
menjebak dan
118
mengorbankan anak buahnya demi mendapat keuntungan.
Taktik Nick Fury ini terkesan tidak beradab karena rela mengorbankan anak buah nya demi sebuah misi. Hal ini semakin memperkuat stereotipe bahwa orang kulit hitam digambarkan sebagai orang yang tidak beradab (Guerrero, 1993, p. 123)
Camera angle yang digunakan adalah medium long shot low angle dengan maksud memberikan view kepada penonton tentang apa yang terjadi disekitar (Naratama, 2004) dan memberikan efek kejam,
119
angkuh (Pratista, 2008).
12 -Perilaku:
memberikan perintah -Dialog:
“The tesseract is with the hostile force. I want every living soul not working rescue, looking for that briefcase”
“Tesseract berada
di tangan
perampok, saya ingin setiap orang yang selamat tidak melakukan penyelamatan korban, tapi mencari box tersebut”
-Camera angle:
medium shot
Nick memerintahkan mencari tesseract
Nick berkata kepada anak buah nya ,tesseract berada di tangan pejahat, saya ingin setiap orang yang selamat
tidak melakukan
penyelamatan korban, tapi mencari box tersebut.
Melalui dialog diatas lagi- lagi ia digambarkan karakter Nick kejam dalam memerintah. Ia lebih mementingkan mencari Tesseract dari pada melakukan evakuasi para anak buah nya yang menjadi korban runtuhnya markas S.H.I.E.L.D. Hal ini memperkuat stereotipe orang kulit hitam digambarkan sebagai orang tidak beradab (Guerrero, 1993, p. 123)
120 -Ekspresi:
geram,serius Camera angle ya yang
dipakai adalah medium shot,
betujuan untuk
memfokuskan penonton terhadap ekspresi Nick yang nampak geram akibat dicurinya Tesseract (Naratama, 2004).
13 -Perilaku:
memerintahkan anak buahnya untuk
menyelamatkan diri
-Dialog:
Camera: Long shot low angle dan medium long shot
Coulson
memerintahkan anak buahnya untuk menyelamatkan diri.
Barton menolong warga yang terjebak dalam bus dengan
Orang kulit putih digambarkan memiliki nilai kemanusiaan yang tinggi.
Melalui adegan ini orang kulit putih digambarkan memiliki sifat untuk menolong orang. Selain itu orang kulit putih juga
121
“Okay, let’s go.
No, leave it. Go!”
“oke, ayo..tidak, tinggalkan
ini..pergi!”
-Perilaku:
Membuka pintu bus yang rusak
-Perilaku:
Menolong orang sakit
Dialog:
“There is sickness here!” “ada orang sakit disini!”
membuka paksa pintu bus yang macet.
digambarkan orang yang berdedikasi tinggi, terlihat dari anak buah Coulson yang
masih berusaha
menyelamatkan kotak-kotak barang meski gedung akan runtuh. Namun Coulson memerintahkan mereka untuk tidak menghiraukan kotak tersebut, tapi lebih mengutamakan nyawa mereka. Sedangkan Barton
nampak sibuk
menyelamatkan sekumpulan orang yang terjebak dalam bus saat serangan di kota New York. Bruce Banner dikisahkan mengabdikan diri untuk mengobati wabah penyakit di India.
Seorang kulit putih digambarkan punya
122
tanggung jawab untuk membantu orang lain, menyebarkan kebaikan dan membebaskan dunia dari kehancuran (Kaveney, 2008). Hal itu terwujud dari perbuatan menolong sesama.
14 -Perilaku:
berbicara satu sama lain
-Dialog:
Capt “Stark, we need a plan of attack!”
Stark “I have a plan. Attack.”
Capt “Stark, kita butuh rencana untuk menyerang”
Stark “Saya punya rencana. Serang!”
Camera: middle close up low angle
Capt berusaha mencegah Tony menyerang Thor tanpa rencana. Tapi Tony sudah punya rencana yaitu menyerang.
Capt berusaha mencegah Tony merebut Loki dari Thor tanpa rencana. Namun Tony tidak menghiraukan nya karena menurutnya ia sudah memiliki rencana yaitu menyerang. Dalam adegan ini orang kulit putih digambarkan kompetitif dan agresif. Ia tidak mau diperlakukan seenak nya sendiri oleh Thor yang mengambil paksa tahanan mereka yaitu Loki.
Kedua scene ini
123
menggunakan low angle dengan tujuan memberikan kesan dominan, percaya diri, serta kuat (Pratistas, 2008).
15 -Perilaku:
berbicara satu sama lain
-Dialog:
Capt: “take that off, what are you?”
Stark: “genius, billionaire,
playboy,
philanthropist”
Capt: “lepaskan itu (kostum besi), siapa kah kamu?”
Stark: “jenius, miliuner, playboy, dermawan”
-camera: close up eye level
Capt mengejek Tony bahwa tanpa kostum besi nya ia bukan apa- apa. Namun Tony menjawab tanpa baju besi nya ia tetap seorang jenis, miliuner, playboy dan dermanwan
Tony dan Captain America mengalami konflik. Mereka saling beradu argumen tentang kehebatan diri sendiri. Capt mengejek Tony bahwa ia bukan siapa siapa tanpa baju besi nya. namun Tony langsung membantah hal itu dengan menyebutkan tanpa baju besinya ia tetap seorang jenius, kaya, playboy dan dermawan. Lagi lagi sosok kulit putih digambarkan agresif dan kompetitif saat menghadapi konflik.
Camera shot close up eye
124 -Ekspresi:
berwajah sinis
-Suara: suara Capt nampak
mengintimidasi Tony, berusaha menunjukan Tony bukan siapa-siapa tanpa baju besi nya. Namun Tony merespon dengan nada meremehkan Capt
level bertujuan
memfokuskan penonton pada ekspresi tokoh (Naratama, 2004).
125
16 -Perilaku: berdiri
tegak sambil melipat tangan kebelakang, berbicara kepada council
-Dialog:
Councilman:
“You’re dealing wih forces tou can’t control”
“Kamu berurusan dengan pasukan yang tidak bisa kamu kendalikan”
Nick: “ but I believe with the right push they can be exactly what we need”
“tapi aku yakin dengan motivasi
- Camera Angle:
medium longshot low angle dan close up high angle.
- Setting: sebuah ruangan kantor di kapal induk.
-Konflik: beradu argumen dalam pengambilan keputusan
Sebagai director of S.H.I.E.L.D Nick Fury sedang berbicara dengan council tentang rencana nya menjalankan program Avengers Initiative.
Nick digambarkan sebagai tokoh dengan status politik yang tinggi, tidak semua orang bisa berbicara langsung dengan dewan tertinggi S.H.I.E.L.D. Status politik tinggi yang dijabat oleh kulit hitam seperti ini juga tergambarkan pada karakter Iron Patriot pada film Iron Man 3 (2013).
Dimana Don Cheadle yang memerankan Iron Patriot memiliki hak untuk berhubungan langsung dengan presiden Amerika.
Hal ini menunjukan adanya pergeseran penggambaran kulit hitam yang dulu nya digambarkan sebagai budak seperti dalam film Amistad (1997) dan 12 years of Slave
126 yang tepat mereka
bisa menjadi seperti apa yang kita inginkan”
- Ekspresi:
menatap dengan memelas
(2013). Namun kini orang kulit hitam digambarkan sebagai pemimpin. Dalam adegan ini nampak Nick meminta ijin kepada council untuk menjalankan program Avengers Initiative. Hal ini menyebabkan konflik yang terjadi antara nick dan council. Council nampak tidak setuju dengan ide yang diusulkan Nick. Adegan ini memperkokoh stereotipe orang non kulit putih bila ingin menjalankan sesuatu hal harus meminta izin terlebih
dahulu kepada orang kulit putih (Nielsen, 2008).
Dalam scene ini ada dua camera angle yang
127
digunakan. Yang pertama menggunakan medium long shot low level. Iini bertujuan
untuk memberikan
penggambaran kondisi sekitar tempat Nick berbicara dengan dewan (Naratama, 2004). Low angle digunakan untuk menonjolkan dominasi dari karakter Nick (Pratista, 2008). Ditambah lagi cara Nick berdiri dengan melipat tangan kebelakang. Posisi ini memiliki arti bahwa ia sedang merasa percaya diri (Radwan, 2016). Pada scene berikutnya camera angle berubah dratis menjadi close up high angle. Close up
bertujuan untuk
memfokuskan ekspresi Nick
128
yang nampak memelas saat memberikan penjelasan (Naratama, 2004). Kesan tersebut semakin diperkuat dengan penggunaan high angle yang memberikan kesan Nick sedang tertekan dan lemah (Pratista, 2008).
Adegan ini seakan menunjukan bahwa sosok kulit hitam selalu tertekan dengan sosok kulit putih (Liliweri, Alo, 2005).
17 -Lingkungan:
view kota New York, ruang tamu mewah
-setting:
bangunan mewah di pusat kota New York, ruang tamu mewah, mobil mewah
Rumah Tony Stark adalah sebuah gedung mewah di pusat kota new york dengan ruang tamu super mewah, ia juga
Tony Stark adalah karakter orang kaya dan jenius dalam film The Avengers. Ia memiliki rumah berupa gedung pencakar langit dengan nama Stark Tower.
129 -Dialog:
“waiting you back
at your
apartmen”
“menunggu mu di apartmen mu”
mengendarai mobil mewah.
Capt dikatakan memiliki apartemen.
Gedung ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas mewah seperti ruang tamu mewah,helipad, dsb. Ia juga mengendarai mobil Acura NSX Roadster. Sosok kulit putih di film ini digambarkan sebagai orang- orang berstatus sosial tinggi.
Hal itu ditunjukan dari harta kekayaan mereka serta tempat tinggal mereka.
Namun dalam film ini sosok kulit hitam tidak sekalipun ditunjukan memiliki harta kekayaan. Meski Captain America seorang prajurit. Ia masih digambarkan memiliki sebuah apartemen untuk tinggal. Hal ini menunjukan segresi ruang antar ras antara kulit putih
130
dan kulit hitam. Kulit putih atau memiliki ruang tersendiri dibanding warga lainnya, mereka biasanya tinggal di perumahan- perumahan yang cukup luas lahannya, sehingga rumah mereka relatif besar dan indah, dimana mereka senang sekali menggunakan perabotan yang mahal meskipun keadaan mereka tidak terlalu kaya raya (Luedtke, Luther. S. 1994)
18 -Perilaku: minum
wine
-Camera: medium close up eye level -Setting: ruang tamu
Tony Stark sedang minum wine bersama istri nya Pepper Potts
Tony nampak sedang menikmati segelas wine. Hal ini dilakukan sebagai perayaan sukses nya sistem clean energy di Stark Tower.
Meminum wine merupakan sebuah budaya barat yang
131
biasa dilakukan untuk melakukan sebuah perayaan.
Meminum wine juga
digunakan untuk
memperkuat status dan keistimewaan sebagai
“bangsa elit”. Minum wine memberikan sebuah kesan status sosial yang lebih tinggi dari pada meminum beer atau vodka (Social and Cultural Aspects of Drinking, 2016).
Teknik pengambilan gambar
pada adegan ini
menggunakan medium close up, hal ini agar penonton fokus kepada aktifitas yang sedang dilakukan tokoh (Naratama, 2004). Dan
132
dengan angle eye level
berusaha membawa
penonton senyata mungkin dalam melihat adegan ini (Pratista, 2008).
19 -Perilaku:
memberikan perintah kepada Loki
-Dialog:
Nick: “Sir, please put down the spear”
“Tuan, tolong letak kan tombak nya”
-Camera: medium shot low angle
Nick memerintahkan
Loki menaruh
senjatanya
Dalam adegan ini nampak Nick Fury memberikan perintah kepada Loki untuk menaruh scepther miliknya.
Tokoh kulit hitam
digambarkan bisa
memerintahkan tokoh kulit putih. Hal itu juga nampak pada karakter T’Challa dalam film Civil War (2016). Dimana sosok kulit hitam digambarkan sebagai raja yang memerintah.
Camera angle yang digunakan adalah medium shot low angle. Medium shot
133
bertujuan memberikan detil ekspresi (Naratama, 2004).
Sedangkan camera angle low angle memberikan kesan kuat dan dominan kepada tokoh (Pratista, 2008).
20 -Aksi: Barton
menyelamatkan
Nick dari
serangan Loki -Gerakan: Barton mendorong Nick -Ekpresi: Nick berekspresi flat
-Naratif: Barton menyelamatkan
Nick dari
serangan Loki dengan
mendorong Nick ke arah kanan agar terhindar dari tembakan scepter Loki. Hal ini dilakukan Barton secara spontan karena Nick bersikap pasif akan serangan Loki, ia
Barton
menyelamatkan Nick dari serangan Loki
Loki menyerang Nick dengan scepter nya. Nick tidak mampu menghindar dan dengan sigap Barton menyelamatkan Nick dari serangan Loki.
Hubungan Nick dengan Barton memang sebagai atasan dan anak buah. Anak buah memang bertugas melindungi atasan nya, namun Nick tetap adalah seorang agen dan hero. Ia terkesan tidak bisa menghindari serangan mendadak Loki. Melalui
134 tidak berusaha
menghindar.
adegan ini semakin memperkuat stereotipe orang berkulit putih adalah sosok yang berhasil menggapai identitas heroik, sedangkan kulit hitam digambarkan sebagai orang yang lemah (Liliweri, Alo, 2005).
21 -Perilaku:
berbicara dengan council
-Gesture:
menaruh tangan di samping pinggang -Dialog:
Nick “But given that it’s a stupid ass decision” “I
-Camera: medium shot low angle, middle close up -Konflik: status director Nick di non-aktifkan karena menolak keputusan council
Council berbicara kepada Nick selaku director of SHIELD tentang ide mereka meluncukan nuklir untuk mengalahkan pasukan musuh. Nick menolak mentah mentah ide tersebut.
Namun akhirnya hal
Konflik kembali tercipta saat Nick berbicara dengan
council. Council
menginginkan agar Nick memerintahkan peluncurkan roket nuklir ke kota New York. Nick menolaknya mentah-mentah. Namun pada akhirnya konflik ini berakhir dengan dicopotnya
135 will not order a
nuclear strike”
“Tapi
menjalankan itu adalah keputusan bodoh” “aku tidak akan
memerintahkan serangan nuklir”
Council “director Fury is no longer in command”
“director Fury sudah tidak lagi memberikan perintah”
tersebut tetap dijalankan, council menonaktifkan hak perintah Nick dan langsung
memerintahkan untuk mengirim nuklir..
hak Nick untuk memerintah, dan roket pun diluncurkan atas perintah council. Jika diperhatikan seluruh council adalah orang berkulit putih.
Diperankan nya council oleh orang kulit putih juga ada di film Legends of Tomorrow (2016). Hal ini memperkuat stereotipe bahwa orang kulit putih memiliki kontrol dan kekuasaan untuk mengontrol
dalam kehidupan
bermasyarakat dan menganggap dirinya adalah kelompok yang paling berhak sehingga mereka pun dapat mengklaim bahwa mereka paling berkuasa Liliweri, Alo, 2005). Dalam adegan ini Nick berbicara dengan gesture tangan di
136
pinggang. Gesture ini memiliki arti marah (Radwan, 2016). Hal ini diperkuat oleh penggunaan camera low angle yang memberikan kesan kuat, dominan kepada Nick.
22 -Perilaku: polisi
menembaki musuh
-camera: long shot
Sekumpulan polisi melawan musuh dengan menembaki musuh
Sekumpulan polisi yang menembaki musuh jika dilihat seluruhnya berkulit putih. Tidak ada seorang polisi pun yang berkulit hitam. Pekerjaan polisi adalah suatu pekerjaan yang bertugas untuk melindungi masyarakat. Pekerjaan ini merupakan sebuah pekerjaan law enforment. Dalam film- film Hollywood seringkali
tokoh-tokoh law
enforcement diperankan oleh
137
orang berkulit putih, contohnya seperti pada film Amazing Spiderman 1 & 2 (2012 & 2014).
Penggambaran ini
merupakan representasi dari realitas usaha warga kulit putih membatasi gerak warga kulit hitam dan berbagai aspek kehidupan seperti dalam hal pendidikan, pekerjaan, dan politik. (Liliweri, Alo, 2005).