• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS PENGARUH PROMOSI PENJUALAN DAN REPUTASI MEREK TERHADAP PEMBELIAN IMPULSIF DI SUPER INDO. Siti Aisah 1, Anis Fitriyasari 2

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "ANALISIS PENGARUH PROMOSI PENJUALAN DAN REPUTASI MEREK TERHADAP PEMBELIAN IMPULSIF DI SUPER INDO. Siti Aisah 1, Anis Fitriyasari 2"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

97 ANALISIS PENGARUH PROMOSI PENJUALAN DAN REPUTASI

MEREK TERHADAP PEMBELIAN IMPULSIF DI SUPER INDO

Siti Aisah1, Anis Fitriyasari2 Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi IBMT

Email :aisah@ibmt.ac.id ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lebih lanjut mengenai “Analisis Pengaruh Promosi Penjualan Dan Reputasi Merek Terhadap Pembelian Impulsif Di Super Indo” sesuai dengan pokok permasalah yang diangkat oleh peneliti yaitu mengenai hubungan antara promosi penjualan dan reputasi merek yang dapat mempengaruhi perilaku pembelian impulsif. Dalam penelitian ini akan menggunakan metode kuantitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan kuisioner dan analisa uji menggunakan teknik SEM (Structural Equation Modeling). Populasi dalam penelitian ini merupakan konsumen dari Super Indo yang dilakukan selama 2 hari sebanyak 69 sampel. Kesimpulan dari penelitian ini adalah promosi penjualan dan reputasi merek berpengaruh dalam perilaku pembelian impulsif.

Kata Kunci : Promosi Penjualan, Reputasi Merek, dan Pembelian Implusif

ABSTRACT

In this study, the authors want to find out more about "Analysis of the Effect of Sales Promotion and Brand Reputation on Impulsive Purchases at Super Indo" in accordance with the subject matter raised by the researcher, namely the relationship between sales promotion and brand reputation that can affect pembelian impulsif behavior. In this study will use quantitative methods with data collection techniques using questionnaires and test analysis using SEM (Structural Equation Modeling) techniques. The population in this study were consumers from Super Indo which was carried out for 2 days as many as 69

(2)

98 samples. The conclusion of this study is that sales promotion and brand reputation have an effect on pembelian impulsif behavior.

Keyword : Sales Promotion,Brand Reputation, and Impulsive Purchases PENDAHULUAN

Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah penduduk terbesar di seluruh dunia dengan jumlah penduduk mencapai 273.523.615 jiwa pada tahun 2021 (data diperoleh dari :https://dukcapil.kemendagri.go.id/ dan https://www.bps.go.id/ ) setelah China, India dan Amerika Serikat. Di masa pandemik seperti saat ini, tidak menjadikan konsumsi penduduk indonesia menjadi turun. Justru pertumbuhan ekonomi di Indonesia pada Triwulan II- 2021 tumbuh sebesar 7,07%, tertinggi dalam 16 tahun terakhir. Ini sekaligus mencatatkan rekor pertumbuhan triwulanan tertinggi sejak Krisis Subprime Mortgage, b ahkan lebih tinggi dari negara peers. Pertumbuhan tersebut dicapai pada saat Kasus Aktif c ovid-19 rata-rata selama Triwulan II-2021 yang tercatat mencapai sekitar 113.218 kasus. ( https://ekon.go.id/ ).

Dari data tersebut menunjukan di masa pandemik ini tidak menjadikan pengusaha untuk menjadi terpuruk. Justru dengan adanya fenomena ini terdapat peningkatan konsumsi pada masyarakat Indonesia, sehingga membuat banyak perusahaan menjadikan fenomena ini sebagai peluang untuk mengembangkan usaha dan memperoleh keuntungan.Salah satu usaha yang dapat memanfaatkan momentum tersebut adalah usaha-usaha yang bergerak dalam bidang ritel yang kini mulai menjamur di Indonesia.

Pergeseran perilaku berbelanja masyarakat di Indonesia merupakan salah satu alasan menjamurnya pengusaha pasar modern.Masyarakat yang semula berbelanja ke pasar tradisional menjadi berpindah ke pasar modern serta kecenderungan konsumen yang memilih berbelanja di suatu tempat yang

(3)

99 menyediakan banyak jenis barang membuat konsumen berbelanja tanpa harus berpindah tempat. Serta berbelanja saat ini tidak lagi dipandang hanya sebagai aktifitas untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, lebih dari itu berbelanja kini menjadi gaya hidup. Perilaku konsumen yang berbelanja dengan terencana kini mulai bergeser menjadi tidak terencana.Terutama pada saat berbelanja di pasar modern.Menjamurnya pasar modern yang ada pada saat ini membuat semakin ketatnya persaingan pasar modern satu dengan pasar.

LANDASAN PUSTAKA Pembelian Impulsif

Secara definisi, pembelian impulsif adalah sebuah keputusan tidak terencana atau terjadi secara tiba-tiba dalam membeli sebuah produk atau jasa.

Dalam pelaksanaannya, pembelian impulsif lebih menggunakan emosi dan perasaan dibandingkan logika. Pada proses pembelian yang sifatnya rasional, konsumen melakukan pertimbangan yang cermat dan mengevaluasi sifat produk secara fungsional. Sedangkan pembelian yang muncul karena didasari faktor emosi, dikatakan sebagai pembelian yang bersifat emosional.

Ada lima tahap proses pembelian seperti pengenalan masalah, pencarian informasi, evaluasi alternatif, keputusan pembelian, dan perilaku pasca pembelian tidak akan berlaku lagi.

Manajemen Pemasaran

Manajemen pemasaran merupakan proses kegiatan dengan tujuan pemasaran produk di suatu organisasi. Aktivitas perencanaan dan pelaksanaan dilakukan untuk memenuhi tujuan pemasaran tersebut, serta mengukur kemajuan ke arah pencapaiannya yang diinginkan organisasi ataupun

(4)

100 perusahaan.Pemasaran merupakan kegiatan yangberprinsip untuk memilih target pasar, mengevaluasi kebutuhan konsumen, mengembangkan barang atau jasa, memenuhi keinginandan kebutuhan konsumen, memberikan nilai kepada konsumen dan memberikan keuntungan untuk perusahaan.

Promosi Penjualan (Sales Promotion)

Aktivitas yang mengkomunikasikan keunggulan produk dan membujuk pelanggan sasaran untuk membelinya. Dan juga bentuk persuasi langsung melalui penggunaan berbagai insetif yang dapat diatur untuk dapat mempengaruhi minat konsumen untuk melakukan pembelian produk dengan segera.

Pada umumnya, promosi penjualan memberikan manfaat sebagai berikut:

1. Komunikasi, promosi penjualan menarik pemirsanya karena memberikan informasi yang menggiring orang terhadap suatu produk.

2. Insentif, promosi penjualan memberikan sebuah insentif yang menjadi rangsangan bagi pemirsanya.

3. Mengundang, penawaran pada promosi penjualan bersifat segera.

Konsumennya diharapkan sesegera mungkin untuk bertindak.

Adapun jenis-jenis dari promosi penjualan, adalah sebagai berikut : 1. Katalog Promosi

Media yang disebarluaskan kepada konsumen untuk memberikan kesan visual yang dapat menggiring minat konsumen untuk membeli produk yang terdapat di katalog tersebut.Biasanya berupa gambar maupun tulisan.

2. Hadiah Pembelian

Hadiah merupakan barang atau jasa yang diberikan secara gratis ataupun dengan melakukan pembelian dengan harga lebih murah.

(5)

101 3. Atribut Produk

Unsur-unsur dari suatu produk yang dipandang penting oleh konsumen dan dijadikan dasar dalm pengambilan keputusan pembelian.Macam-macam atribut produk di antaranya merek, kemasan, garansi, diskon, pelayanan, dan lain- lain.

4. Produk Bundling

Strategi pemasaran yang dilakukan oleh pengusaha dengan cara mengkelompokan produk pelengkap dengan membandrol harga yang lebih rendah dibandingkan dengan pembelian individual.

5. Titik Strategis Penjualan

Cara meletakan produk di titik strategis yang sering dilalui oleh konsumen sehingga memungkinkan konsumen untuk mengingat dan sekaligus dapt mempengaruhi minat beli konsumen dengan pola perilaku belanja impulsif.

METODE PENELITIAN

Adapun metode penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah metode kuantitatif deskriptif. Metode penelitian kuantitatif adalah sebuah penyelidikan tentang masalah sosial berdasarkan pada pengujian sebuah teori yang terdiri dari variabel-variabel, diukur dengan angka dan dianalisis dengan prosedur statistik untuk menentukan apakah generalisasi prediktif teori tersebut benar. Proses penelitian kuantitatif dimulai dari teori, hipotesis, desain penelitian, memilih subjek, menggumpulkan data, memproses data, menganalisa data dan menuliskan kesimpulan.

Populasi dalam penelitian ini adalah konsumen yang pernah berbelanja di Super Indo, Kota Surabaya. Sampel dalam penelitian ini adalah konsumen yang

(6)

102 pernah berbelanja di Superindo, Kota Surabaya. Berdasarkan rumus slovin, besar sampel dari penelitian ini adalah 67 orang dan jumlah tersebut dijadikan sebagai responden. Dalam penelitian ini terdapat 2 metode analisis data yang digunakan, yaitu kuisioner dan penelitian sekunder.

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Uji Validitas

Dalam penelitian ini penentuan jumlah sampel dihitung menggunakan rumus slovin. Derajat kepercayaan dari peneli besar sampel minimal dari 200 populasi pada margin of error 10% adalah sebesar 69 orang. Nilai df dari penilitian ini adalah (69-2) yaitu 67, maka rtabel dalam penelitian ini sebesar 0.237. maka dari itu dilihat dari hasil uji validalitas tabel di atas bisa dikatakan tian berada diangka 90%, dengan margin of error 10%. Untuk menentukan batas minimal sampel yang memenuhi syarat. Apabila dibulatkan maka semua indikator adalah valid.

Gambar 1.Hasil Uji Validitas

(7)

103 Sumber : Data Diolah oleh Peneliti (SPSS)

Uji Reliabilitas

Gambar 2. Hasil Uji Reliabilitas Sumber : Data Diolah oleh Peneliti (SPSS)

Berdasarkan tabel diatas dapat disimpulkan bahwa pernyataan – pernyataan dalam kuesioner dinyatakan reliabel, karena memiliki nilai Cronbach Alpha lebih besar dari 0.6

Pengujian Structural Equation Model (SEM)

(8)

104 Gambar 3. Analisa SEM

Sumber : Data Diolah oleh Peneliti

Uji Hipotesa

H1 : Variabel Promosi Penjualan (X1) dan Reputasi merek (X2) berpengaruh signifikan terhadap keputusan Pembelian impulsif (Y)

H2 : Variabel Promosi Penjualan (X1)berpengaruh signifikan terhadap keputusan Pembelian impulsif (Y)

KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan

Berdasarkan dari hasil analisa pada penelitian ini, maka dapat di simpulkan sebagai berikut :

1. Variabel Promosi Penjualan berpengaruh terhadap pembelian impulsif.

Dengan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa semakin banyak promosi penjualan semakin tinggi perilaku pembelian impulsif konsumen.

2. Variabel Reputasi merek berpengaruh terhadap impulsive. Dengan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa semakin baik reputasi merek semakin tinggi perilaku pembelian impulsif konsumen.

Saran

Berdasarkan hasil dari penelitian dan kesimpulan dalam penelitian ini, terdapat beberapa saran yang dapat berguna untuk meningkatkan penjualan terhadap pihak – pihak terkait. Beberapa saran yaitu sebagi berikut :

1. Perusahaan

Untuk pihak Super Indo diharapkan untuk bisa memperhatikan detail dari attribute promosi penjualan serta attribute brand agar kedepannya tidak

(9)

105 terdapat kesalaham pahaman antara konsumen dengan karyawan. Serta dapat memperhatikan lebih lanjut mengenai kemampuan karyawan yang bersangkutan disetiap defisi untuk dapat memenuhi keingan konsumen serta memberikan pelayanan yang baik terhadap konsumen.

2. Peneliti Selanjutnya

Untuk penelitian selanjutnya diharapkan agar dapat menambahkan variable lain yang dapat mempengaruhi perilaku pembelian impulsif. Agar dapat memberikan referensi serta evaluasi bagi perusahaan sehingga perusahaan dapat terus berkembang. Serta peneliti selanjutnya diharapkan dapat meneliti dengan menambahkan variable lain dengan mempertimbangkan kebutuhan konsumen agar dapat memberikan peluang bagi perusahaan untuk dapat terus berkembang dan berinovasi

DAFTAR PUSTAKA

Anggini, E. T. (2019). Apa Saja Pemicu Pembelian impulsif. Retrieved September 13, 2021, from Amartha: https://blog.amartha.com/apa- saja-pemicu- impulsive- buying/

Arifianti. (2020). Jurnal Pemikiran dan Penelitian Sosiologi. Retrieved September 13, 2021, from Unpad: https://jurnal.unpad.ac.id/sosi oglobal/article/view/30759

Gie. (2020). Klasifikasi Produk: Pengertian dan Pembagian Tingkatannya Berdasarkan Jenisnya. Retrieved September 12,

2021, from Accurate: https://accurate.id/bisnis- ukm/pembahasan-lengkap- klasifikasi-produk/

Haironi, M. (2018).PENGARUH DISCOUNT, BONUS PACK, DAN IN- STORE DISPLAY TERHADAP . Retrieved September 12, 2021, from Core:

https://core.ac.uk/download/p df/267896874.pdf

(10)

106 Karim, R. (2021, Mei 5). Definisi Operasional : Tujuan, Manfaat dan Cara

Membuat. Retrieved September 12, 2021, from Penerbit Buku Dee Publish: https://penerbitbukudeepublis h.com/definisi-operasional/

Permatasari, A. (2016, Januari 6). PENGARUH PERSEPSI KONSUMEN PADA PROMOSI PENJUALAN .Retrieved September 1, 2021, from Repository Usd: https://repository.usd.ac.id/38 34/2/122214102_full.pdf Putri, S. E. (2014, April 3).PERSEPSI KONSUMEN TERHADAP BAURAN PROMOSI . Retrieved September 12, 2021, from Media Neliti:

https://media.neliti.com/medi a/publications/220095- persepsi-konsumen- terhadap- bauran-promos.pdf

Rahmat. (2014, Juni 2). Tujuh Langkah Structural Equation Modeling (SEM).

Retrieved September 13, 2021, from The YY Blog:

http://yrasemsi.blogspot.com/ 2014/06/tujuh-langkah- structural- equation.html

Referensi

Dokumen terkait

sekumpulan transaksi konkuren saling berselakan (interleaved). Tujuan dari serializability adalah menemukan nonserial schedule yang memungkinkan transaksi untuk mengeksekusi

Media tersebut adalah website, saat ini perusahaan memang sudah memiliki website dengan fitur- fitur untuk melakukan interaksi terhadap pelanggan, seperti fitur

Tujuan mata pelajaran matematika pada intinya adalah agar siswa mampu: (1) memahami konsep matematika, (2) melakukan penalaran, (3) memecahkan masalah, (4) melakukan

Mahkamah Agung dalam Putusan Nomor 60 P/HUM/2015 menyatakan permohonan tidak dapat diterima (niet onvankelijke verklaard) disebabkan permohonan uji materiil tersebut

To fulfill these integration objectives, several methods, techniques, patterns, and technologies have been developed over the years, ranging from point-to-point integration over

Skripsi Ai Ratna Ningsih pada tahun 1990 yang berjudul “Kehidupan Sosial Budaya Masyarakat Kampung Pulo Panjang (1976-1990) ini tidak jauh berbeda dengan Skripsi dari Iip

MALIKI BUANA SEJATI mernberlakukan system ijin kerja dan ijin masuk pada pekerjaan dan daerah-daerah yang teridentifikasl berdasarkan hasil identifikasi