LAPORAN PERTEMUAN IX
ADMINISTRASI MAIL SERVER POSTFIX
Nama : R. Farah Dini Qoyyimah Kelas : TI – 2B
NIM : 1541180174 E-mail : [email protected]
No hp : 082335363651
POLITEKNIK NEGERI MALANG JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI
2016
Langkah Praktikum:
Pada praktikum kali ini, anda akan dituntun untuk membuat sebuah server DNS dengan ketentuan:
Domain utama: nama-anda-jar.com (misal: sofyan-jar.com)
Domain email: mail.nama-anda-jar.com (misal: mail.sofyan-jar.com) Domain nameserver: nama-anda-jar.com (misal: sofyan-jar.com)
Hostname untuk komputer anda: server1.nama-anda-jar.com (misal: server1.sofyanjar.com) Alamat IP yang akan digunakan adalah alamat IP dari interface eth0 anda.
Berikut adalah langkah-langkah konfigurasinya.
1. Nyalakan VM anda dan masuk ke dalam terminal menggunakan user non-root anda.
2. Setelah masuk ke dalam terminal, ubah login anda menjadi root menggunakan perintah
3. Lakukan instalasi paket BIND9
4. Setelah paket BIND9 ter-install, sebelum melakukan konfigurasi terhadap aplikasi BIND9, pastikan linux anda telah mempunyai hostname sesuai FQDN. Untuk mengeceknya, silahkan jalankan perintah hostname dan kemudian hostname –f kemudian bandingkan hasil keduanya.
su.
5. Dari hasil yang terlihat, hasil dari kedua perintah tersebut hostname belum sesuai dengan aturan FQDN. Maka, terlebih dahulu anda harus menyesuaikan hostname linux anda dengan cara merubah nama tersebut dalam file /etc/hostname dan file/etc/hosts.
6. Setelah penyesuaian hostname, lakukan pe-restart-an service hostname dengan menjalankan perintah /etc/init.d/hostname.sh start
7. Lakukan pe-restart-an linux anda untuk memastikan proses perubahan hostname telah sempurna.
8. Setelah proses pe-restart-an linux anda, ulangi kembali langkah 1 dan 2.
9. Kemudian cek ulang hasil perubahan hostname yang anda lakukan dengan menjalankan perintah hostname dan kemudian hostname –f kemudian bandingkan hasil keduanya.
10. Setelah hostname sesuai dengan aturan FQDN, langkah berikutnya adalah melakukan
konfigurasi file yang akan menyimpan semua data dari alamat domain ke alamat IP. File tersebut adalah file db.forward. Anda tidak perlu membuat file db.forward tersebut dari awal, melainkan anda dapat mengkopi template file db.forward yang telah disediakan.
11. Kemudian sesuaikan isi dari file db.forward yang telah anda kopi sesuai dengan domain- domain yang akan anda sediakan pada server DNS anda.
12. Berikutnya, lakukan konfigurasi file yang akan menyimpan semua data dari alamat domain ke alamat IP. file tersebut adalah file db.reverse. Anda tidak perlu membuat file db.reverse tersebut dari awal, melainkan anda dapat mengkopi template file db.255 yang telah disediakan.
13. Kemudian sesuaikan isi dari file db.reverse yang telah anda kopi sesuai dengan domain domain yang akan anda sediakan pada server DNS anda.
14. Setelah file db.forward dan db.reverse dibuat, berikutnya buat konfigurasi zone untuk domain-domain yang akan anda sediakan. Caranya, edit file named.conf.local yang terletak dalam direktori /etc/bind/, dan sesuaikan dengan zone dari domain yang akan dibuat.
15. Berikutnya konfigurasikan agar server DNS anda tidak berdiri sendiri, melainkan bekerja sama dengan server DNS lain untuk mentranslasikan alamat-alamat domain yang tidak ditemukan pada server DNS anda sendiri. Caranya, edit file name.conf.options yang terletak dalam di /etc/bind/, dan sesuaikan dengan kebutuhan anda.
16. Lakukan pe-restart-an service BIND untuk menerapkan perubahan file konfigurasi yang telah dibuat.
17. Jangan lupa pula untuk mengecek apakah ada kesalahan pada file konfigurasi yang dibuat serta memastikan service bind9 telah berjalan.
18. Setelah dipastikan file konfigurasi benar dan service BIND dapat berjalan, ubah alamat DNS pada file resolv.conf dengan IP linux anda.
19. Berikutnya, coba tes hasil konfigurasi server DNS anda dengan menggunakan perintah dig maupun nslookup untuk masing-masing domain yang anda konfigurasi.
20. Untuk domain mail.nama-anda-jar.com, tidak bisa diperiksa menggunakan nslookupbiasa, karena mail.nama-anda-jar.com berbeda tipe domainnya yaitu Mail Exchange. Oleh karena itu perlu perlakuan khusus dalam pemeriksaannya. Berikut adalah caranya.
21. Apabila semua domain telah valid tinggal anda mengarahkan konfigurasi apache virtualhost untuk masing-masing domain atau sub-domain-nya saja.
