• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH REWARD DAN BUDAYA KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN UNIT KERJA KEBUN PADA PT. BUMI RAMBANG KRAMAJAYA OGAN ILIR SUMATERA SELATAN.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH REWARD DAN BUDAYA KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN UNIT KERJA KEBUN PADA PT. BUMI RAMBANG KRAMAJAYA OGAN ILIR SUMATERA SELATAN."

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

iii

PENGARUH REWARD DAN BUDAYA KERJA TERHADAP

PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN UNIT KERJA KEBUN PADA PT. BUMI RAMBANG KRAMAJAYA

OGAN ILIR SUMATERA SELATAN

SKRIPSI

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

OLEH

REZA FAUZI LUBIS NIM. 708221066

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)

iii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT, atas berkat rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik, dengan judul “Pengaruh Reward dan Budaya Kerja Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Unit Kerja Pada Kebun PT. Bumi Rambang Kramajaya Ogan Ilir Sumatera Selatan.” Penelitian ini dilakukan sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan.

Penulis mengucapkan terima kasih yang tiada batas pada kedua orang tua penulis, (Alm) Ir. Amir Hamzah Lubis dan Hj. Refina Nasution, karena telah membesarkan, mendidik, dan selalu sabar membimbing penulis dengan kasih sayang dan cinta kasih tulus sehingga penulis dapat menyelesaiakan skripsi ini, dan tidak lupa kepada seluruh keluarga besar penulis yang senantiasa selalu memberikan dukungan demi menyelesaikan skripsi ini.

Penulis juga tidak lupa mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dan mendukung penulis dalam penyelesaian skripsi ini, yaitu :

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Pd, selaku Rektor Universitas Negeri Medan.

(3)

iv

3. Bapak Drs. H. Thamrin, M.Si, selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.

4. Bapak Drs. Ahmad Hidayat, M.Si, selaku Ketua Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.

5. Ibu T. Teviana, S.E, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan sekaligus sebagai dosen Pembimbing Akademik penulis yang telah membimbing penulis selama menjalankan masa studi.

6. Ibu Sri Rezeki, S.E, M.Si, selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah mengajari, memberikan arahan dan masukan kepada penulis selama proses penyelesaian skripsi ini..

7. Bapak dan Ibu Dosen di Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan yang telah mengajar dan membantu penulis dalam meningkatkan ilmu pengetahuan selama masa studi.

8. Bapak Ir. H. Nurhanuddin Nasution ( Tulang Penulis) selaku Administrator Kebun PT. Bumi Rambang Kramajaya Ogan Ilir Sumatera Selatan, dan Hj. Syamsinar (Inangtulang penulis) yang telah banyak mendukung penulis selama penulis melaksanakan penelitian di lokasi.

9. Fandi (sepupu penulis) yang udah repot bantu penulis selama penelitian di lokasi dan udah repot & capek ngantar penulis dari kota Palembang ke lokasi kebun.

(4)

v

11. Buat teman-teman seperjuanganku di jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan khususnya stambuk ’08 (Akmal, Fani Azri, Mala, Metrik, Ajo,Isnan, Suhandoko, Rifdon, Nova, dll) yang telah membantu dan mendukung penulis selama proses penyelesaian skripsi ini

12. Bang France Sidauruk, S.E yang telah banyak meluangkan waktunya untuk membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

13. Seluruh teman-teman di Jurusan Manajemen khususnya stambuk ’08 yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu.

Penulis menyadari bahwa dalam skripsi ini masih terdapat kesalahan dan kekurangan. Baik dari segi isi maupun tata cara penulisan. Untuk itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun yang dapat menyempurnakan skripsi ini. Semoga skripsi ini memberikan manfaat bagi semua pihak yang membacanya.

Medan, Januari 2013

(5)

vi

DAFTAR ISI

HAL

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI... vi

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GAMBAR ... x

DAFTAR LAMPIRAN ... xi

BAB I. PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar Belakang Masalah... 1

1.2. Identifikasi Masalah ... 6

1.3. Pembatasan Masalah ... 6

1.4. Rumusan Masalah ... 7

1.5. Tujuan Penelitian ... 7

1.6. Manfaat penelitian... 8

BAB II. KAJIAN PUSTAKA ... 9

2.1. Kerangka Teoritis... 9

2.2. Penelitian Yang Relevan ... 28

2.3. Kerangka Berpikir... 32

(6)

vii

BAB III. METODE PENELITIAN ... 35

3.1. Lokasi Penelitian... 35

3.2. Populasi dan Sampel ... 35

3.3. Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ... 36

3.4. Teknik Pengumpulan Data... 39

3.5. Teknik Analisa Data... 41

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN... 47

4.1. Hasil Penelitian ... 47

4.2. Analisa Data Penelitian ... 60

4.3 Pembahasan Hasil Penelitian ... 74

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 77

5.1. Kesimpulan ... 77

5.2. Saran... 78

DAFTAR PUSTAKA

(7)

viii

DAFTAR TABEL

Hal Tabel 3.1 Karyawan Unit Kerja Kebun PT. Bumi Rambang Kramajaya

Ogan Ilir ... 36

Tabel 3.2 Tabel Pedoman Pemberian Skor ... 39

Tabel 3.3 Layout Angket... 40

Tabel 4.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ... 58

Tabel 4.2 Karekteristik Responden Berdasarkan Pendidikan ... 59

Tabel 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Lama Bekerja... 59

Tabel 4.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia... 59

Tabel 4.5 Nilai rhitung Instrumen Reward(X1) ... 61

Tabel 4.6 Hasil Perhitungan Reliabilitas Angket Variabel X1 ... 61

Tabel 4.7 Nilai rhitung Instrumen Budaya Kerja (X2)... 62

Tabel 4.8 Hasil Perhitungan Reliabilitas Angket Variabel X2 ... 63

Tabel 4.9 Nilai rhitung Instrumen Produktivitas Kerja (Y) ... 63

Tabel 4.10 Hasil Perhitungan Reliabilitas Angket Variabel Y ... 64

Tabel 4.11 Uji Smirnov Kolmogrov... 65

Tabel 4.12 Skor Data Variabel Motivasi Kerja (X1) ... 66

Tabel 4.13 Skor Data Variabel Prestasi Kerja (X2)... 67

Tabel 4.14 Skor Data Variabel Produktivitas Kerja (Y) ... 67

Tabel 4.15 Data Koefisien Jalur ... 68

Tabel 4.16 Data R Square ... 68

Tabel 4.17 Data ANOVA... 70

Tabel 4.18 Data Korelasi... 72

(8)

ix

DAFTAR GAMBAR

Hal

Gambar 2.1 Kerangka Berpikir ... 34

Gambar 3.1 Diagram Jalur ... 44

Gambar 4.1 Struktur Organisai PT. Bumi Rambang Kramajaya... 51

Gambar 4.2 Struktur Organisasi Unit Kerja Kebun PT. Bumi Rambang Kramajaya Ogan Ilir ... 53

(9)

x

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Kuesioner

Lampiran 2 Tabulasi Angket 90 Responden Variabel Reward Lampiran 3 Tabulasi Angket 90 Responden Variabel Budaya Kerja Lampiran 4 Tabulasi Angket 90 Variabel Produktivitas Kerja Lampiran 5 Validitas Angket Variabel Reward

Lampiran 6 Validitas Angket Variabel Budaya Kerja Lampiran 7 Validitas Angket Variabel Produktivitas Kerja Lampiran 8 Tabulasi Data Interval VariabelReward Lampiran 9 Tabulasi Data Interval Variabel Budaya Kerja Lampiran 10 Tabulasi Data Interval Variabel Produktivitas Kerja

Lampiran 11 Transformasi Data Ordinal ke Data Interval Variabel Reward Lampiran 12 Proses Transformasi Data Ordinal ke Data Interval Variabel

Reward

Lampiran 13 Transformasi Data Ordinal ke Data Inverval Variabel Budaya Kerja Lampiran 14 Proses Transformasi Data Ordinal ke Data Interval Variabel

Budaya Kerja

Lampiran 15 Transformasi Data Ordinal ke Data Inverval Variabel Produktivitas Kerja

Lampiran 16 Proses Transformasi Data Ordinal ke Data Interval Variabel Produktivitas Kerja

Lampiran 17 Analisis Jalur

(10)

i

ABSTRAK

Reza Fauzi Lubis, NIM 708221066. “Pengaruh Reward dan Budaya Kerja Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Unit Kerja Kebun Pada PT. Bumi Rambang Kramajaya Ogan Ilir Sumatera Selatan”. Skripsi Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan Tahun 2013.

Reward, budaya kerja dan produktivitas kerja karyawan pada Unit kerja / usaha kebun PT. Bumi Rambang Kramajaya masih belum baik dan masih perlu

ditingkatkan lagi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh reward dan

budaya kerja terhadap produktivitas kerja karyawan unit kerja kebun pada PT. Bumi Rambang Kramajaya Ogan Ilir Sumatera Selatan.

Sumber data dalam penelitian ini adalah data primer yang diperoleh dari penelitian dilapangan melalui angket, wawancara, dan studi dokumentasi. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah adalah karyawan kantor yang bekerja di lokasi unit kerja kebun PT. Bumi Rambang Kramajaya Ogan Ilir Sumatera Selatan, dengan teknik pengambilan sampel adalah

total sampling yaitu sebanyak 90 responden. Pengolahan data dilakukan dengan

menggunakanStatistical Packages For Social Science (SPSS) 17. 0 for Windows

Release. Uji validitas dengan menggunakan rumus Pearson Product Moment dan

uji reliabilitas dengan menggunakan rumus Alpha Cronbach. Teknik

pengumpulan data yang digunakan adalah melalui angket (kuesioner) yang

pengukurannya menggunkan skala Likert dan diolah secara statistik dengan

menggunkan metode Analisis Jalur dengan persamaan Y= PyX1+PyX2+€ . Untuk

mengetahui besarnya pengaruh reward dan budaya kerja secara simultan dapat

dilihat dari perhitungan determinasi (R2), Sedangkan untuk mengetahui besarnya

pengaruh langsung variabel reward terhadap produktivitas kerja karyawan

digunakan rumus PyX12 dan untuk bersarnya pengaruh langsung variabel budaya

kerja terhadap produktivitas kerja karyawan digunakan rumus PyX22.

Setelah data dianalisis dengan bantuan SPSS 17 maka diperoleh

persamaan analisis jalur Y=0.356X1+0.348X2+0.759€1. Selanjutnya nilai

koefesien determinasi (R2) sebesar 0.424 yang memiliki arti bahwa reward dan

budaya kerja secara simultan mempengaruhi produktivitas karyawan sebesar 42,4% dan sisanya sebesar 57,6 % ditentukan oleh faktor-faktor lain. Berdasarkan pengolahan data yang dilakukan dengan uji F dapat dilihat dan diperoleh nilai 31,983 > dari taraf nyata 4,88. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hipotesis

diterima yang artinya ada pengaruh antara reward dan budaya kerja terhadap

produktivitas karyawan.

(11)

ii

ABSTRACT

Reza Fauzi Lubis, NIM 708 221 066. "The Effect of Reward and Work Culture Of Employee Productivity Estate Unit at PT. Bumi Rambang Kramajaya Ogan Ilir South Sumatra ". Thesis Department of Management, Economics Faculty, State University of Medan .2013.

Reward, work culture and productivity of employees in the work unit / estate attempt PT. Bumi Rambang Kramajaya good and still can be improved further. This study aimed to determine the effect of rewards and work culture on employee productivity on the farm unit PT. Bumi Rambang Kramajaya Ogan Ilir South Sumatra.

Sources of data in this study is primary data obtained from field research through questionnaires, interviews, and documentary study. The sample used in this study were office workers who are working in the garden unit PT. Bumi Rambang Kramajaya Ogan Ilir South Sumatra, the sampling technique is the total sampling as many as 90 respondents. Data processing is performed using Statistical Packages For Social Science (SPSS) 17. 0 for Windows Release. Validity tested using Pearson Product Moment technique and reliability tested

using Alpha Cronbach. Data collection techniques used were through

questionnaires which use the measurement Likert scale and statistically processed by using Path Analysis method to the equation Y = PyX1 PyX2 + + €. To determine the effect of reward magnitude and simultaneously work culture can be seen from the calculation of determination (R2), while to know the magnitude of the direct influence of the variable reward on employee productivity and for the use formula PyX12 bersarnya variables directly influence the work culture on employee productivity formula used PyX22.

After the data were analyzed using SPSS 17 channel analysis of the obtained equation Y = X2 +0.759 +0348 0.356X1 € 1. Furthermore, the value of coefficient of determination (R2) of 0424 which means that reward and simultaneously work culture affects employee productivity by 42.4% and the remaining 57.6% is determined by other factors. Based on the data processing performed by the F test may be viewed and obtained the value 31.983> real level of 4.88. It can be concluded that the hypothesis is accepted, which means there is influence between reward and work culture on employee productivity.

(12)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Sumber Daya Manusia (SDM) adalah salah satu elemen utama yang

menempati posisi sangat strategis dalam organisasi, artinya unsur manusia

memegang peranan penting untuk menjalankan aktivitas guna pencapaian tujuan

organisasi atau perusahaan. Pengelolaan SDM merupakan kegiatan yang harus

dilakukan oleh setiap organisasi yang menghasilkan SDM yang loyal serta

berkualitas.

Suatu organisasi dapat berjalan efektif apabila fungsi-fungsi manajemen

seperti perencanaan, pengorganisasian, motivasi dan pengawasan yang ada

didalamnya berfungsi dengan baik, serta unsur-unsur penunjangnya tersedia dan

memenuhi persyaratan. Salah satu unsur terpenting yang dapat mendukung

jalannya perusahaan adalah Sumber Daya Manusia (Karyawan). Sumber Daya

Manusia mempunyai peran penting dalam menentukan keberhasilan perusahaan.

Salah satu permasalahan penting yang dihadapi oleh para pimpinan adalah

bagaimana dapat meningkatkan produktivitas kerja karyawannya sehingga dapat

mendukung keberhasilan pencapaian tujuan.

Salah satu bentuk pemeliharaan SDM adalah penerapan

reward/penghargaan. Karena dalam kenyataannya, hal yang memotivasi karyawan

untuk bekerja adalah reward. Reward (penghargaan) dapat memicu peningkatan

produktivitas karena pada dasarnya reward merupakan salah satu bentuk

(13)

2

pengakuan yang diberikan kepada karyawan yang menunjukkan produktivitas

ataupun prestasi yang luar biasa. Rewardini tidak mesti diwujudkan dalam bentuk

finansial, misalnya insentif, bonus, ataupun tunjangan. Reward bisa juga dalam

bentuk pujian atau sanjungan sebagai ungkapan pengakuan atas prestasi yang

dicapai (Mahsun, 2006:112). Begitu juga menurut Danim (2004:43) bahwa

reward tidak hanya diukur dengan materi, akan tetapi juga dipengaruhi oleh

interaksi antara manusia serta lingkupan organisasi.

Karyawan mengetahui rewarderat kaitannya dengan kinerja mereka, maka

mereka akan komit terhadap pelaksanaan kinerja dan memiliki rasa pemilikan

terhadap setiap tindakannya. Biasanya jika karyawan dihargai secara baik atas

kinerjanya, maka mereka akan mengembangkan rasa pencapaian/pemenuhan yang

akan membuat mereka bangga dalam pekerjaan mereka serta akan menimbulkan

rasa kepemilikan yang pada akhirnya akan meningkatkan produktivitas kerja

(Mahsun, 2006:96).

Budaya kerja dalam organisasi yang dianut oleh pimpinan perusahaan dan

diimplementasikan oleh karyawan menjadi perilaku karyawan yang kemudian

menentukan arah keberhasilan suatu perusahaan dalam meningkatkan

produktivitas perusahaan. Dimana dalam hal ini budaya kerja adalah suatu sistem

nilai yang merupakan kesepakatan kolektif dari semua yang terlibat dalam

perusahaan. Kesepakatan disini adalah dalam hal cara pandang tentang bekerja

dan unsur-unsurnya. Budaya kerja berkaitan erat dengan persepsi terhadap

(14)

3

yang akan mempengaruhi sikap dan tingkah laku karyawan dan manajemen dalam

bekerja.

Budaya kerja di dalam organisasi seperti di perusahaan diaktualisasikan sangat beragam. Bisa dalam bentuk dedikasi/loyalitas, tanggung jawab, kerja sama, kedisiplinan, ketekunan, tak gampang menyerah, disiplin, kerja profesional, kerja keras, semangat, mutu kerja, keahlian, kreativitas, dan integritas kepribadian. Semua bentuk aktualisasi budaya kerja itu sebenarnya mengarah untuk pencapaian produktivitas dalam perusahaan (ronawajah.wordpress.com).

Pada prosesnya, antara perusahaan dan karyawan memiliki tujuan yang

harus dapat diintegrasikan dalam suatu hubungan timbal balik, hubungan yang

saling membutuhkan dan menguntungkan akan memberikan komitmen dari

masing-masing pihak untuk mencapai tujuan dalam perusahaan dalam jangka

waktu lama. Agar kerjasama yang baik dapat tercipta antara karyawan dan

perusahaan, maka perusahaan harus menetapkan manajemen imbalan (reward

management) yang adil bagi kedua belah pihak.

Pemberian reward haruslah dihubungkan secara langsung dengan tujuan

pencapaian melalui cara yang sesederhana mungkin, sehingga karyawan yang

menerima segera dapat mengetahui berapa rupiah yang dia peroleh dari upayanya.

Salah satu pemberian reward yang efektif adalah pemberian insentif dan

tunjangan, dimana hasil yang baik segera diberi imbalan yang sesuai oleh

perusahaan. Hal tersebut lebih efektif dibandingkan menunggu sampai saat

pemberian bonus diakhir tahun ketika semua karyawan menerima.

Reward sebagai motivator yang tepat akan menimbulkan suasana kondusif

atau berakibat kepada produktifitas kerja yang lebh tinggi. Produktivitas kerja

(15)

4

hasilnya harus lebih baik daripada kemarin, demikian pula hari esok harus lebih

baik dari pada sekarang. (Sedarmayanti 2004:7).

Dalam peningkatan produktivitas kerja, seorang karyawan melakukan

pekerjaan dengan baik bila mendapatkan reward yang baik juga seperti

mendapatkan gaji dan bonus yang adil sert lingkungan kerja yang menyenangkan

bagi karyawan. Hal itu akan membentuk budaya kerja yang kuat.

Budaya kerja yang dapat menjalankan aktivitas perusahaan agar dapat

mencapai tujuan perusahaan harus diikuti oleh reward. Dengan begitu,

performance perusahaan akan terlihat baik bagi karyawan dan manajemen

perusahaan. Hal tersebut akan dapat meningkatkan produktivitas kerja karyawan.

Keterkaitan rewarddan budaya kerja yang memuaskan yang akan diterima

karyawan dari perusahaan merupakan salah satu hal yang mendorong setiap orang

ingin bekerja di perusahaan seperti halnya PT. Bumi Rambang Kramajaya. PT.

Bumi Rambang Kramajaya ini merupakan salah satu perusahaan perkebunan karet

swasta terbesar yang ada di provinsi Sumatera Selatan.

Perusahaan ini memiliki komitmen untuk mengembangkan dirinya secara

penuh dan menciptakan lingkungan yang mendorong para karyawan

mengembangkan potensinya secara penuh dalam mendedikasikan dirinya untuk

dapat meningkatkan pelayanan terhadap para klien nya. Untuk mendorong atau

memotivasi karyawan agar mengembangkan potensi dirinya secara penuh, maka

perusahaan memberikan reward sebagai perangsang yang kuat agar karyawan

(16)

5

Selama penulis melakukan survey ke lokasi kebun PT. Bumi Rambang

Kramajaya, penulis mendapatkan informasi dari karyawannya yang berjumlah 13

orang, bahwa masih banyak karyawan PT. Bumi Rambang Kramajaya yang

bertugas di kebun belum mendapatkan insentif dari perusahaan. Walaupun

karyawan itu telah memenuhi target yang sudah ditentukan perusahaan, tetapi

mereka harus dapat memenuhi persyaratan lain yang telah ditetapkan sebelumnya

seperti tidak pernah izin, sakit, alpha, maupun terlambat dalam periode 1 bulan

terkait. Selain itu, menurut informasi dari mereka, reward yang diterima oleh

karyawan dan staff perbedaannya bagaikan langit dan bumi, namun mereka

enggan menyebutkan nilai reward yang mereka terima.

Selain dari pada itu, manajemen perusahaan masih menghadapi adanya

karyawan yang masih belum menerapkan nilai-nilai budaya kerja yang sudah

ditanamkan oleh pendiri perusahaan seperti kejujuran, loyalitas, semangat kerja

berkurang, serta disiplin yang rendah. Seperti dalam satu tahun ada sekitar 4

sampai 6 karyawan yang mengundurkan diri, banyak karyawan yang terlambat

bahkan absen dalam bekerja, kerja sama antar karyawan yang kurang,

menggunakan fasilitas perusahaan untuk kepentingan pribadi, ada juga karyawan

yang melakukan pencurian getah karet, lateks, dan bahan bakar untuk generator

listrik yang digunakan untuk menyalurkan listrik ke seluruh perumahan karyawan

di kebun. Dan itu berimbas kepada penurunan produktivitas karyawan.

Itu semua terjadi karena pimpinan kebun dalam hal ini manager

menerapkan sistem kejujuran bagi karyawannya dalam bekerja. Sistem kejujuran

(17)

6

semangat loyalitas untuk membangun perusahaan, namun apa daya ternyata

sistem kejujuran itu tidak efektif. Oleh karena itu, maka penulis tertarik untuk

mengadakan penelitian dengan judul ”Pengaruh Reward dan Budaya Kerja

Terhadap Produktivitas Karyawan Unit Kerja Kebun Pada PT. Bumi

Rambang Kramajaya Ogan Ilir Sumatera Selatan.”

1.2. Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang tersebut, maka identifikasi masalah

dalam penelitian ini adalah :

a. Bagaimana pengaruh reward terhadap produktivitas kerja karyawan unit

kerja kebun PT. Bumi Rambang Kramajaya Ogan Ilir Sumatera Selatan?

b. Bagaimana pengaruh budaya kerja terhadap produktivitas kerja karyawan

unit kerja kebun PT. Bumi Rambang Kramajaya Ogan Ilir Sumatera

Selatan ?

c. Bagaimana pengaruh reward dan budaya kerja terhadap produktivitas

kerja karyawan unit kerj kebun PT. Bumi Rambang Kramajaya Ogan Ilir

Sumatera Selatan?

1.3. Pembatasan Masalah

Mengingat banyaknya masalah yang dapat mempengaruhi bidang

penelitian ini, maka penulis membatasi masalah pada pengaruh reward dan

budaya kerja serta pengaruhnya terhadap produktivitas kerja karyawan unit kerja

(18)

7

1.4. Rumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah di atas, maka penulis menentukan

perumusan masalah dari penelitian di atas sebagai berikut :

1. Apakah terdapat pengaruh reward terhadap produktivitas kerja karyawan

unit kerja kebun pada PT. Bumi Rambang Kramajaya Ogan Ilir Sumatera

Selatan?

2. Apakah terdapat pengaruh budaya kerja terhadap produktivitas kerja

karyawan unit kerja kebun pada PT. Bumi Rambang Kramajaya Ogan Ilir

Sumatera Selatan ?

3. Apakah terdapat pengaruh reward dan budaya kerja terhadap produktivitas

kerja karyawan unit kerja kebun pada PT. Bumi Rambang Kramajaya

Ogan Ilir Sumatera Selatan ?

1.5. Tujuan Penelitian

Sesuai dengan rumusan masalah, maka penelitian ini bertujuan untuk :

1. Mengetahui pengaruh reward terhadap produktivitas kerja karyawan unit

kerja kebun pada PT Bumi Rambang Kramajaya Ogan Ilir.

2. Mengetahui pengaruh budaya kerja terhadap produktivitas kerja karyawan

unit kerja kebun PT Bumi Rambang Kramajaya Ogan Ilir.

3. Mengetahui bagaimana pengaruh rewward dan budaya kerja terhadap

produktivitas kerja karyawan unit kerja kebun PT Bumi Rambang

(19)

8

1.6. Manfaat Penelitian

Manfaat yang diperoleh dari penelitian ini adalah :

1. Bagi Penulis

Untuk menambah pengetahuan dalam reward, budaya kerja, dan

produktivitas kerja karyawan unit kerja kebun PT. Bumi Rambang

Kramajaya Ogan Ilir.

2. Bagi Perusahaan

Dapat memberikan informasi pada pimpinan kebun khususnya mengenai

pengaruh reward dan budaya kerja terhadap produktivitas kerja

karyawannya.

3. Bagi Universitas Negeri Medan

Sebagai literatur kepustakaan di bidang penelitian mengenai pengaruh

reward dan budaya kerja dalam rangka meningkatkan produktivitas kerja

karyawan.

4. Bagi Peneliti Lain

Diharapkan dapat digunakan sebagai perbandingan atau referensi bagi

(20)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

Berdasarkan analisis data dan evaluasi pengaruh reward dan budaya kerja

terhadap produktivitas kerja karyawan unit kerja kebun pada PT.Bumi Rambang

Kramajaya Ogan Ilir maka penulis menarik kesimpulan dan saran yang mungkin

dapat bermanfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan dalam upaya meningkatkan

produktivitas kerja.

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan yang telah dilakukan dalam

penelitian ini, maka terdapat beberapa kesimpulan sebagai berikut :

1. Diperoleh persamaan jalur sebagai berikut :

Y = 0,356 X1 + 0,348 X2 + 0,759

ε

l

2. Pengaruh Reward yang secara langsung mempengaruhi Produktivitas Kerja

adalah sebesar 12,7 % (0,127) dan pengaruh secara tidak langsung melalui

hubungannya dengan Budaya Kerja adalah sebesar 8,8% (0,088). Dengan

demikian, secara total Reward mempengaruhi Produktivitas Kerja karyawan

sebesar 21,5% (0,215).

3. Pengaruh Budaya Kerja yang secara langsung mempengaruhi Produktivitas

Kerja adalah sebesar 12,1% (0,121) dan pengaruh secara tidak langsung

melalui hubungannya dengan Reward adalah sebesar 8,8% (0,088). Dengan

demikian, secara total Budaya Kerja mempengaruhi Produktivitas Kerja

karyawan sebesar 20,9%.

(21)

78

4. Reward dan Budaya Kerja secara bersama-sama mempengaruhi Produktivitas

Kerja karyawan sebesar 42,4%. Dan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain

diluar variabel yang diteliti.

5.2. Saran

Berdasarkan hasil penelitian diatas, berikut akan dikemukakan beberapa saran,

yaitu :

1. Dari hasil penelitian dilihat bahwa reward memberikan pengaruh yang lebih

besar terhadap produktivitas kerja karyawan, dibandingkan dengan budaya

kerja. Oleh karena itu, reward harus lebih baik diperhatikan oleh pimpinan

unit kerja kebun PT. Bumi Rambang Kramajaya Ogan Ilir.

2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa budaya kerja berpengaruh terhadap

peningkatan produktivitas kerja karyawan. Oleh karena itu para karyawan

bersama dengan pimpinan hendaknya menciptakan budaya kerja yang baik

dan terkendali agar karyawan dapat bekerja dengan hasil yang diharapkan.

3. Perusahaan harus berupaya memperbaiki sistem pemberian reward dan

meningkatkan budaya kerja yang positif serta terkendali terhadap para

karyawan.

4. Penelitian ini masih bersifat umum, karena masih terlihat banyak faktor lain

seperti : iklim organisasi, pengawasan, penempatan pegawai, kedisiplinan

yang mempengaruhi produktivitas kerja karyawan. Maka penulis

menyarankan bagi peneliti selanjutnya untuk menggunakan variabel lain

selain variabel dalam penelitian ini untuk diteliti pada penelitian di masa

Gambar

Gambar 2.1 Kerangka Berpikir........................................................................

Referensi

Dokumen terkait

Login dilakukan oleh admin untuk mengolah data-data yang meliputi data sejarah, visi misi, struktur, karyawan, fasilitas, rute, tarif tiket, jadwal, armada, agen,

Beberapa hasil penelitian tersebut memberikan, gambaran bahwa pembelajaran berbasis masalah merupakan salah satu proses pembelajaran yang dapat melibatkan siswa lebih aktif

Fasilitas Rumah Sakit, dan Pelayanan Administrasi. Berikut ini adalah rekapitulasi hasil tanggapan responden dari 16 item pertanyaan yang diajukan untuk

Denah yang baik untuk bangunan rumah di daerah gempa adalah sebagai berikut: (Sumber: (Pedoman Teknis Rumah dan Bangunan Gedung Tahan.. Gempa,

Berdasarkan hasil perhitungan pada tabel 11 diketahui bahwa pernyataan yang benar yaitu 100> 84. Sehingga dapat disimpulkan bahwa lembar instrumen penilaian motorik anak

Jumlah akar primer terbanyak didapat pada perlakuan kompos tandan kosong kelapa sawit 270 gr/tanaman (K3), hal ini diduga karena dengan pemberian kompos tandan

Jadi, pada dasarnya seluruh sampel produk hijab (kerudung dan jilbab) yang telah dianalisis baik Zoya maupun Rabbani menunjukkan adanya muatan fetisisme komoditas, sehingga

Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode interview dalam bentuk interview bebas terpimpin. Suharsimi Arikunto berpendapat bahwa inteview bebas terpimpin yaitu