• Tidak ada hasil yang ditemukan

TINJAUAN PROSES PEMBELAJARAN PIANO DI SANGGAR ANGELA MEDAN.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "TINJAUAN PROSES PEMBELAJARAN PIANO DI SANGGAR ANGELA MEDAN."

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

TINJAUAN PROSES PEMBELAJARAN PIANO DI SANGGAR

ANGELA MEDAN

SKRIPSI

Akino Franky simanjuntak

NIM . 05310093

Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

FAKULTAS BAHASA DAN SENI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)
(6)

i

ABSTRAK

Akino Franky Simanjuntak. NIM. 05310093. Tinjauan Proses Pembelajaran Piano Di Sanggar Angela Medan. Fakultas Bahasa dan Seni Jurusan Sendratasik. Progam Studi Seni Musik Universitas Negeri Medan 2012.

Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimanakah proses pembelajaran piano yang di terapkan di Sanggar Angela Medan. Dengan tujuan untuk mengetahui system pembelajaran yang di terapkan di Sanggar Angela Medan.

Penelitian ini dilaksanakan di Sanggar Angela Jalan HM joni No 48A Medan dengan populasi seluruh peserta didik dan tenaga pengajar dalam pembelajaran Piano, dengan sampelnya adalah aktifitas pembelajaran piano di dalam ruang praktek sanggar Angela. Untuk mendapat data tentang proses pembelajaran piano di sanggar Angela peneliti bekerja sama dengan dengan ketua sanggar Anggela dan tenaga pengajar dan melakukan pengamatan tentang proses pembelajaran piano yang di terapkan di sanggar Angela Medan sehingga dapat dilihat bagaimana system pembelajaran piano yang di terapkan di sanggar Angela Medan.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan, maka dapat diketahui proses pembelajaran piano yang diterapkan di sanggar Angela. Penerapan pembelajaran ekspresi music di sanggar Angela yang mencakup pratek bermain instrument musik dan ragam lagu-lagu yang mencakup lagu wajib nasional, lagu daerah, di Sanggar Angela Medan, diimplementasikan dengan pembelajaran Instrument Piano, dimana hasil pembelajaran prakterk Instrument Piano ditampilkan sebagai salah satu materi dalam pelaksanaan kehidupan sehari-hari dan dapat menciptakan karya-karya yang baik.

Maka dapat disimpulkan bahwa metode dan tahapan pembelajaran Instrumen Piano yang diterapkan di Sanggar Angela Medan, dapat dikatakan bahwa metode yang digunakan dalam pembelajaran tersebut telah tergolong baik, mulai dari langkah awal hingga akhir pembelajaran, termasuk pada pemilihan bahan lagu/materi pembelajaran sesuai dengan tinggkat kemampuan siswa.

(7)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis sampaikan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas mukjizatnya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baiksesuai waktu yang di rencanakan.

Penulis skripsi ini bertujuan untuk memenuhi sebagian syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Seni Musik Jurusan Seni Drama, Tari dan Musik, Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medandengan judul “Tinjauan Proses Pembelajaran Piano di Sanggar Angela Medan”.

Penulisan skripsi ini terwujud berkat bantuan beberapa pihak. Melalui halaman ini, penulis mengucapkan terimakasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan.

2. Ibu Dr. Isda Pramuniati, M.Hum selaku Dekan Fakultas Bahasa Dan Seni Universitas Negeri

Medan.

3. Ibu Dra. Tuti Rahayu, M.Si, selaku Ketua Jurusan Seni Drama dan Musik Fakultas Bahasa dan Seni UNIMED dan sekaligus sebagai Dosen Pembimbing Skripsi I, yang bermurah hati dan telah berkenan memberikan bimbingan dan arahan kepada penulis sehingga skripsi ini dapat penulis selesaikan.

(8)

iii

5. Seluruh Dosen Jurusan Seni Drama, Tari dan Musik dan seluruh staf pengajar lainnyayang dengan tulus dan ikhlas telah memberikan pendidikan kepada penulis untuk memperoleh ilmu pengetahuan.

6. Keluarga yang kusayangi, Ayahanda tercinta E.Simanjuntak dan Ibunda Elfrida F Br Ujung,

yang tiada henti ber’Doa dan memberikan dukungan moril dan materil kepada penulis.

Kepada Abang tercinta Hisar G Simanjuntak, Sarly Eko Simanjuntak (Alm), dan adik tercinta Marudut Jan Arisa Simanjuntak yang selalu menjadi motifasi penulis untuk mengembangkan pengetahuan.

7. Buat semua keluarga baik dari pihak Ayahanda marga Simanjuntak dan pihak Ibunda boru Ujung, terimakasih buat dukungan materi maupun moril kepada penulis.

8. Seluruh teman-teman seperjuangan di Seni Musik ’05 kalian takkan terlupakan, seluruhnya mahasiswa SENDRATASIK, khususnya : Rut Andriani, Andri Permana, Ika, Immanuel, Anju, Junita, Lampos, dan yang lain yang tidak bisa disebutkan satu per satu.

9. Buat Keluaraga Belen yang kusayangi : Hermanto Situngkir, Junita, Nelly, Rut Andriani, beserta alumni keluarga belen yang lain yang selalu setia memberikan segala dukungan kepada penulis.

10.Buat yang tersayang Mikha Nobel Sihaloho yang selalu setia memberikan segala dukungan kepada penulis.

11.Buat teman-teman seperjuangan di ANDICHO yang kusayang : Ade Sinuhaji, Dedy

Sinuhaji, Andri Ginting, Mas bro Eko, Beni, Riki Esa Putra, Andry Permana, Andy Setiawan, yang selalu setia memberikan segala dukungan kepada penulis.

(9)

Penulis menyadari bahwa skripsi ini belumlah sempurna adanya. Disana-sini mungkin masih dijumpai kelemahan baik dari segi materi, bentuk, dan juga ejaan. Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun untuk menyempurnakannya. Akhir kata, penulis mengucapkan terimakasih.

Medan, September 2012 Penulis,

(10)

v

A. Latar Belakang masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 3

C. Pembatasan masalah... 4

D. Rumusan masalah... 4

E. Tujuan penelitian ... 4

F. Manfaat penelitian ... 5

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Landasan Teoritis ... 6

1. Pengertian Pembelajaran ... 6

2. Komponen Pembelajaran ... 8

a. Tujuan Pembelajaran ... 8

b. Materi Pembelajaran ... 9

c. Metode Pembelajaran ... 10

1. Metode ceramah ... 11

2. Metode demonstrasi ... 11

(11)

4. Metode Drill ... 13

5. Metode Imitasi ... 13

d. Media Pembelajaran ... 13

2. Evaluasi ... 15

3. Pembelajaran Musik ... 18

4. Pengertian Musik ... 19

B. Kerangka Konseptual ... 21

BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Lokasi dan waktu penelitian... 23

B. Populasi dan sample ... 23

C. Teknik Pengumpulan Data ... 24

1. Studi Kepustakaan ... 25

2. Observasi ... 28

3. Wawancara ... 28

D. Teknik analisis data ... 29

BAB IV HASIL PENELITIAN A. Latar Belakang Sanggar Angela Medan ... 30

1. Acara – Acara besar yang telah diikuti Angela ... 32

2. Jenis – Jenis Pendidikan Seni yang disajikan di Sanggar Angela ... 33

B. Keberadaan Pembelajaran Piano di Angela Medan ... 34

(12)

vii

D. Materi Lagu dalam Pembelajaran Instrument Piano di Sanggar Angela

Medan ... 39

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 44

B. Saran ... 45

DAFTAR PUSTAKA ... 47

DOKUMENTASI ... 49

(13)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Ketua Sanggar Angela Ibu Trithwati Sitompul ... 30

Gambar 2. Gedung Sanggar Angela ... 31

Gambar 3. Papan Reklame Sanggar Angela ... 34

(14)

v

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Daftar Dokumentasi Lampiran 2. Riwayat Hidup Penulis

Lampiran 3. Surat Balasan Dari Tempat Penelitian Lampiran 4. Surat Izin Penelitian

(15)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan bagi peserta didik merupakan salah satu proses perubahan tingkah laku dalam upaya pengembangan dirinya. Perubahan yang terjadi pada perserta didik ini merupakan suatu pemenuhan kebutuhan dalam kehidupannya. Proses pendidikan akan berlangsung dengan baik apabila dalam pelaksanaannya memiliki tujuan pendidikan yang jelas.

Tujuan pendidikan ini akan membimbing dan mengarahkan peserta didik ke dalam upaya mengembangkan berbagai macam potensi yang dimiliki oleh peserta didik. Pendidikan dapat berlangsung di berbagai macam tempat seperti di

lingkungan keluarga, sekolah, maupun masyarakat. Hadis (2006:09)

mengemukakan bahwa: “proses pendidikan dan pembelajaran yang dilakukan

oleh guru tidak hanya berlangsung di dalam kelas di suatu lembaga formal saja, melainkan proses pendidikan dan pembelajaran dapat berlangsung di lembaga informal (di lingkungan keluarga), di lembaga non formal (di masyarakat) atau dimana saja tanpa dibatasi oleh ruang, waktu, dan tempat”.

(16)

dilakukan. Pernyataan McAshan dalam Sanjaya (2006:6): “Kompetensi itu adalah suatu pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan atau kapabilitas yang dimiliki oleh seorang yang telah menjadi bagian dari dirinya sehingga mewarnai perilaku

kognitif, afektif, dan psikomotoriknya”. Salah satu upaya yang paling tepat untuk mengembangkan bakat dalam bidang musik adalah dengan mengikuti pembelajaran musik di lembaga kursus musik.

Lembaga kursus musik di Indonesia pada saat ini mengalami berbagai kemajuan yang signifikan. Walaupun tidak mengacu kepada satu kurikulum yang baku, pembelajaran musik di setiap lembaga kursus musik mempunyai suatu ciri khas masing - masing. Salah satu pembelajaran diminati di lembaga kursus adalah pembelajaran musik. Hal ini terbukti dari tingginya jumlah peserta didik yang mempelajari musik dari pada olahraga .

Salah satu lembaga kursus musik yang cukup ternama di Medan adalah Sanggar Angela yang terletak di Jalan HM Joni Medan. Berbagai alat musik seperti piano, drum, dan gitar dapat dipilih sebagai bahan pembelajaran.. Pembelajaran musik dipegang langsung oleh pengajar yang memang ahli di bidang musik dan merupakan lulusan dari Sarjana Pendidikan jurusan musik.

(17)

banyaknya lulusan Sanggar Angela yang sudah membuka lembaga kursus musik maupun program privat dan menjadi pemain profesional di beberapa grup musik. Melihat motivasi yang cukup besar dari para peserta didik dalam pembelajaran musik di Sanggar Angela, munculah sebuah pertanyaan yang melatarbelakangi penelitian ini. Bagaimanakah proses pembelajaran Piano di Sanggar Angela Medan? Dari uraian yang telah dipaparkan tersebut di atas, peneliti berkeinginan untuk melakukan penelitian tentang pembelajaran dengan judul ”Tinjauan

Proses Pembelajaran Piano Di Sanggar Angela Medandengan harapan hasil penelitian ini dapat menambah pengetahuan bagi pendidikan musik,

B. Identifikasi Masalah

Sesuai dengan latar belakang masalah di atas, maka masalah-masalah yang teridentifikasi adalah sebagai berikut:

1. Apakah sanggar sebagai lembaga non formal mampu memberi

pengajarannya mengajarkan semua tehnik dalam bermain Piano?

5. Bagaimana proses pembelajaran Piano di Sanggar Angela dengan

(18)

C. Pembatasan Masalah

Mengingat luasnya cakupan masalah, keterbatasan waktu dana dan kemampuan teoritis, maka penulis perlu membatasai masalah yang akan diteliti yaitu:

1. Mengapa Sanggar Angela sebagai lembaga non formal dalam

pengembangan bakat musik?

2. Bagaimana proses pembelajaran Piano di Sanggar Angela dalam

mengusung nilai pendidikan?

3. Bagaimana Sanggar Angela dalam memilih genre teknik dalam bermain

Piano?

4. Bagaimana proses pembelajaran Piano di Sanggar Angela dengan

menggunakan kurikulum?

D. Perumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah di atas, maka permasalahan dapat

dirumuskan “apakah proses pembelajaran Piano mempengaruhi terhadap

perkembangan pembelajaran di Sanggar Angela ?”

E. Tujuan Penelitian

1. Mengetahui Sanggar Angela sebagai lembaga non formal dalam

mengajarkan musik?

2. Mengetahui proses pembelajaran Piano di Sanggar Angela dan menyusun

(19)

3. Mengetahui Sanggar Angela memilih genre dalam pengajarannya

4. Mengetahui proses pembelajaran Piano di Sanggar Angela dengan

menggunakan kurikulum

F. Manfaat Penelitian

1. Sebagai bahan informasi kepada masyarakat pecinta seni musik yang belajar atau mendalami musik.

2. Sebagai bahan referensi untuk menjadi acuan pada penelitian yang relevan dikemudian hari.

3. Sebagai bahan tambahan kepustakaan dalam bidang pengajaran musik

(20)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

Dari hasil penelitian pembahasan, maka dapat diambil beberapa Kesimpulan, dan saran-saran sebagai berikut :

A. Kesimpulan

1. Penerapan pembelajaran ekspresi musik yang mencakup pratek bermain instrument musik dan ragam lagu-lagu yang mencakup lagu wajib nasional, lagu daerah, di Sanggar Angela Medan, diimplementasikan dengan pembelajaran Instrument Piano, dimana hasil pembelajaran prakterk Instrument Piano ditampilkan sebagai salah satu materi dalam pelaksanaan kehidupan sehari-hari dan dapat menciptakan karya-karya yang baik.

2. Metode dan tahapan pembelajaran Instrumen Piano di Sanggar Angela Medan, dapat dikatakan bahwa metode yang digunakan dalam pembelajaran tersebut, telah tergolong baik, mulai dari langkah awal hingga akhir pembelajaran, termasuk pada pemilihan bahan lagu/materi pembelajaran sesuai dengan tinggkat kemampuan siswa.

3. Materi lagu-lagu dalam pembelajaran Instrument Piano pada siswa di Sanggar Angela Medan terdiri dari lagu wajib nasional, lagu daerah, dan

(21)

lagu anak-anak. Dalam konteks pendidikan, lagu-lagu tersebut dapat membangkitkan rasa cinta terhadap air, memahami keragaman lagu-lagu rakyat Indonesia dari berbagai suku bangsa yang mendiami wilayah nusantara

4. Instrument Piano merupakan salah satu media pendidikan musik yang sangat tepat dalam pembentukan watak peserta didik, Sebab dalam permainan instrument Piano tampak adanya sifat-sifat kecermatan, ketrampilan.

5. Melalui pembelajaran instrument Piano, penerapan dasar-dasar dalam pendidikan musik dapat terlaksana dengan baik, seperti membangkitkan perhatian yang mencakup, melodi, ritmis, dan harmoni.

B. Saran

Dari beberapa kesimpulan hasil penelitihan dan pembahasan, maka dapat diajukan saran-saran sebagai berikt :

(22)

2. Kendali materi lagu-lagu telah mencakup lagu wajib nasional, lagu daerah, dan lagu anak-anak sduah diterapkan dalam pembelajaran instrument Piano di Sanggar Angela Medan masih perlu penambahan materi lagu agar koleksi lagu-lagu sebagai bahan pembelajaran lebih lengkap.

3. Implementasi pembelajaran instrument Piano yang di tampilkan

sebagai salah satu materi dalam pelaksanaan kegiatan diluar sanggar dalam bentuk group band, terterntuterutama pada pengisian acara di Gereja perlu dipertahankan untuk masa yang akan datang.

(23)

DAFTAR PUSTAKA

Bennet, J. (2006). Cara Cepat & Mudah Menjadi Gitaris Jazz Andal. Jakarta:Gramedia

Christiansen, M. (1995). Mel Bay’s Complete Jazz Guitar Method. USA: Mel Bay Publications

Djamarah, S.B. dan Zain, A. (2006). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta

Garcia, A.T. (1998). The Case For Technology in Music Education.

Hadis, A. (2006). Psikologi dalam Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Henderson, S. (1998). Scott Henderson Jazz Guitar Chord System. Milwauke: Hal Leonard Cooperation

Jamalus (1989). Pengajaran Musik Melalui Pengalaman Musik.

Jakarta:DEPDIKBUD

(24)

Leavitt, W. (2000). A Modern Method for Guitar (Berklee) 1. Boston: BerkleePress

Peckham, R. (2007). Berklee Jazz Guitar Dictionary. Boston: Berklee Press

Sanjaya, W. (2006). Pembelajaran dalam Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi. Jakarta: Kencana

Sanjaya, W. (2006). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Kencana

Sanjaya, W. (2008). Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Kencana

Sukmadinata, N.S. (2008). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Rosda

Gambar

Gambar 1. Ketua Sanggar Angela Ibu Trithwati Sitompul ............................... 30

Referensi

Dokumen terkait

Judul skripsi : Pertanggungjawaban Hukum Rumah Sakit Bagi Pasien BPJS Terhadap Tindakan Medis Yang di Lakukan oleh Dokter Muda.. Dengan ini

sk-ppm-clumprit smnr-hasil-1 smnr-hasil-2 smnr-hasil-3 smnr-prop-1 smnr-prop-2 smnr-prop-3 surat-keterangan surat-keterangan surat-tugas-clumprit surat-keterangan_0. Penunjang :

Untuk menuju lokasi setiap turret, Anda harus menghadapi semua musuh tangguh yang ada di setiap level. sebelumnya Bedanya kali ini, Anda tidak dengan kekuatan lengkap karena

Komponen elektronikanya menggunakan bentuk paling baru dari chip VLSI Program dibuat dalam bahasa PROLOG (Programming Logic) dan LISP (List Processor) Komputer generasi

Metode evaluasi yang digunakan adalah sistem gugur dan unsur-unsur yang dievaluasi sesuai dengan yang ditetapkan dalam Dokumen Pemilihan, dalam hal peserta dinyatakan lulus,

Pengadaan bar ang/ jasa dilaksanakan secara elektr onik dengan mengakses aplikasi Sistem Pengadaan Secara Elektr onik (aplikasi SPSE) pada alamat w ebsite LPSE: http/ /

They used the twins-first methodology to examine the effects of fertility shocks on a broad range of outcome variables, including marital status, finding that a twin-birth had no

Aset non produktif Properti terbengkalai b. Aset yang diambil alih c. Melakukan kegiatan operasional di Indonesia ii.. 23.. "t