1 1.1. Latar Belakang Penelitian
Sekolah Menengah Kejuruan merupakan institusi penyelenggara pendidikan yang menghasilkan sejumlah lulusan. Para lulusan ini mampu menjembatani sekolah untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan dalam sistem pembelajaran. Naskah Borang Akreditasi Perguruan Tinggi (2008) menyebutkan bahwa Tracer Study yang berkesinambungan adalah media yang harus dilakukan oleh perguruan tinggi untuk mendapatkan informasi tersebut.
Tracer Study atau dikenal juga dengan nama graduate survei, follow-up survey atau survei lulusan, berguna untuk melacak keberadaan lulusan dari sebuah institusi setelah mereka meninggalkan institusinya. Survei lulusan ini bertujuan untuk memberikan umpan balik atas proses pembelajaran yang pernah didapatkan semasa di sekolah yang dibutuhkan dalam dunia kerja. Umpan balik dari lulusan tersebut diperlukan sekolah untuk perbaikan proses pembelajaran. Dalam sistem akreditasi sekolah di Indonesia, survei lulusan telah dimasukan sebagai salah satu aspek indikator dalam penilaian, bahwa program studi yang bermutu memiliki sistem pengelolaan survei lulusan yang baik sehingga mampu menjadikannya sebagai human capital bagi perguruan tinggi yang bersangkutan (BAN-PT, 2008).
Sekolah Menengah Kejuruan Merdeka Bandung juga telah mengupayakan pengelolaan penyebaran survei khusus untuk lulusan atau alumni, akan tetapi berdasarkan observasi tingkat keberhasilan dan upaya penyebaranya tidak optimal. Hal itu dikarenakan pengisian survei lulusan masih bersifat sukarela dan program studi belum memiliki sistem yang mengharuskan lulusan mengisi survei tersebut. Peluang agar lulusan diharuskan mengisi survei lulusan adalah pada saat akan legalisir ijasah.
Menurut kebutuhannya penyebaran survei lulusan Sekolah Menengah Kejuruan Merdeka Bandung mempunyai beberapa bentuk yaitu penyebaran survei secara manual dan secara online. Penyebaran survei secara manual dilakukan oleh staf kesiswaan memberikan kuesioner hardcopy secara langsung kepada lulusan yang datang ke sekolah untuk melakukan legalisir ijasah. Kemudian hasil survei dikumpulkan dan di data ulang secara manual. Mekanisme pengelolaan survei tersebut membutuhkan waktu dan proses yang cukup lama. Itu yang memperbesar peluang staf kesiswaan dan pihak lulusan untuk tidak menjalankan mekanisme tersebut. Penyebaran survei dengan cara online juga dilakukan oleh Sekolah Menengah Kejuruan Merdeka Bandung melalui layanan umum google form dengan alamat http://goo.gl/fJm8uK. Berdasarkan observasi, tingkat keberhasilannya hanya mencapai 20% dari 80 link kuesioner yang disebarkan melalui internet. Hal tersebut dikarenakan pengisian survei masih bersifat sukarela. Oleh karena itu, diperlukan rancangan sistem survei yang terhubung dengan internet atau online yang mengharuskan lulusan untuk melakukan pengisian survei.
Penyebaran survei lulusan dengan cara online lebih dipilih dalam mekanisme ini. Meskipun demikian, survei lulusan dengan cara online juga memiliki kekurangan yaitu informasi yang ditransfer melalui internet tidak bersifat rahasia. Akan tetapi keuntungan yang didapatkan apabila penyebaran survei lulusan dilakukan dengan cara online juga lebih besar karena dapat dirancang untuk memudahkan dalam mendapatkan, mengelola dan menyebarluaskan informasi lulusan agar dapat memenuhi kebutuhan survei lulusan.
Hal inilah yang menjadi latar belakang peneliti untuk membuat suatu sistem informasi survey lulusan untuk membantu memudahkan penelusuran alumni sekolah. Maka dari itu berdasarkan uraian permasalahan diatas maka penulis mengusulkan penelitian untuk membangun sebuah aplikasi yang diberi judul
“SISTEM INFORMASI SURVEY LULUSAN BERBASIS WEB PADA SMK MERDEKA BANDUNG”.
1.2. Identifikasi dan Rumusan Masalah
Penulis menyusun identifikasi dan rumusan masalah untuk bisa mengetahui dan menjawab pertanyaan pada latar belakang masalah.
1.2.1. Identifikasi masalah
Berdasarkan uraian diatas ada beberapa permasalahan yang dapat di identifikasi:
1. Proses perekapan data survey yang diperoleh secara manual diinputkan kembali ke computer, sehingga membutuhkan proses yang lama karena
terdapat banyak hasil survey dan memungkinkan kekurangan ketelitian dalam proses perekapan seperti adanya data yang terlewatkan untuk direkap 2. Pada sistem survey online yang berjalan tidak terdapat autentikasi login
alumni sehingga siapa saja yang mengaksesnya dapat mengisi survey tersebut 3. Pada proses perekapan data survey yang diperoleh dari survey online dibutuhkan proses penyeleksian apabila terdapat sebuah data ganda atau data yang tidak diijinkan sehingga membutuhkan ketelitian lebih.
1.2.2. Rumusan masalah
Adapun rumusan masalah yang ada adalah sebagai berikut:
1. Bagaimana sistem survey lulusan yang berjalan di SMK Merdeka Bandung
2. Bagaimana perancangan sebuah sistem informasi survey lulusan yang nantinya akan diterapkan di SMK Merdeka Bandung.
3. Bagai mana implementasi dari rancangan ke program aplikasi sistem informasi survei lulusan di SMK Merdeka Bandung
4. Bagaimana pengujian dari program aplikasi sistem informasi survey lulusan di SMK Merdeka Bandung.
1.3.Maksud dan Tujuan Penelitian
Penulis dalam penyusunan penelitian ini memiliki maksud dan tujuan sebagai berikut:
1.3.1. Maksud penelitian
Maksud dari penelitian ini adalah untuk membangun sistem informasi survey lulusan di SMK Merdeka Bandung yang dimaksudkan untuk membantu
pihak sekolah dalam memproses akademik dalam survey lulusan dan penelusuran lulusan..
1.3.2. Tujuan penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui permasalahan sistem survey lulusan di SMK Merdeka Bandung.
2. Perancangan dan pembuatan sistem informasi survey lulusan di SMK Merdeka Bandung untuk memberi kemudahan dalam proses perekapan dan penelusuran data lulusan.
3. Membuat program aplikasi sistem informasi survey lulusan yang berdasarkan rancangan sistem informasi survey lulusan di SMK Merdeka Bandung, agar dapat menentukan kualitas sistem informasi yang sudah dirancang.
1.4. Kegunaan Penelitian
Dengan disusunnya penulisan penelitian ini diharapkan memiliki kegunaan sehingga, mahasiswa dapat membandingkan antara teori yang didapat dengan praktek yang sesungguhnya. Pada prinsipnya penelitian merupakan suatu penerapan dari teori menjadi praktek, maka berikut akan di uraikan kegunaan penelitian baik bagi akademis dan praktis.
1.4.1. Kegunaan praktis
Penelitian yang dilakukan mempunyai kegunaan dalam bidang praktis terutama bagi beberapa pihak yaitu:
a. Pihak Staf Kesiswaan
Memberikan kemudahan bagi staf kesiswaan untuk perekapan atau penelusuran lulusan sekolah.
b. Pihak SMK Merdeka Bandung
Memberikan kemudahan untuk penelusuran siswa lulusan sekolah.
1.4.2. Kegunaan akademis
Dalam bidang akademis, ada beberapa kegunaan bagi beberapa pihak dalam penelitian ini diantaranya yaitu:
a. Bagi Pengembangan Ilmu
Sebagai pengembangan ilmu yang diperoleh dari program Studi Sistem Informasi terutama Sistem Informasi Survey Lulusan.
b. Bagi Peneliti Lain
Penelitian ini diharapkan dapan menjadi referensi bagi peneliti lainnya yang akan meneliti dibidang yang sama.
c. Bagi Penulis
Penelitian ini dapat menambah pengetahuan dalam mengembangkan teori dan penerapannya pada dunia praktek khususnya sistem Informasi survey lulusan. Selain itu untuk memenuhi syarat kelulusan pada matakuliah metodologi penelitian semester 7 Program studi sistem informasi universitas komputer indonesia.
1.5. Batasan Masalah
Batasan masalah yang digunakan dalam sebuah pembahasan bertujuan agar dalam pembahasannya lebih terarah dan sesuai dengan tujuan yang akan dicapai.
Adapun pembatasannya meliputi:
1. Hanya membuat system informasi survey lulusan yang dapat diisi oleh siswa yang sudah lulus dari SMK Merdeka Bandung
2. Sistem yang dirancang dititik beratkan kepada data lulusan sekolah yang mencakup kemana lulusan tersebut melanjutkan karirnya setelah lulus dari SMK Merdeka Bandung.
3. Pelaksanaan sistem informasi survey lulusan hanya mengacu pada data siswa yang telah lulus yag sudah dianggap valid oleh pihak SMK Merdeka Bandung yang menghasilkan laporan data karir lulusan SMK Merdeka Bandung.
4. Pengujian aplikasi sistem informasi survey lulusan yang telah valid hanya meliputi data siswa yang telah lulus dari SMK Merdeka Bandung.
1.6. Lokasi dan Waktu Penelitian
Berikut adalah penjelasan tentang lokasi dan waktu penelitian yang dilakukan penulis selama proses penyusunan penelitian :
1.6.1. Lokasi penelitian
Lokasi yang menjadi objek penelitian ini adalah sebagai berikut:
Nama Instansi : SMK Merdeka Bandung
Alamat : Jl. Pahlawan 54, Cibeunying Kaler, Kota Bandung Telepon : 022-7201621
1.6.2. Waktu penelitian
Jadwal penelitian ini dilakukan dengan tahapan sebagai berikut:
Tabel 1.5 Jadwal Penelitian
No Waktu Kegiatan 2015/2016
Desember Januari Februari
1 Pengumpulan Kebutuhan
a. Observasi
b. Wawancara
c. Studi pustaka
d. Analisis Dokumen
2 Membangun Prototype
a. Mempelajari Data
b. Merancang Interface
3 Evaluasi Prototype
a. Uji desain oleh pengguna
4 Mengkodekan aplikasi
a. Menetapkan coding
b. Menerapkan aplikasi
5 Menguji aplikasi
a. Uji aplikasi
b. Uji coba desain
6 Evaluasi aplikasi
a. Uji aplikasi oleh pengguna
7 Menggunakan aplikasi
1.7.Sistematika Penulisan
Sistematika Penulisan Tugas ini dibagi dalam beberapa bab dengan pokok pembahasan secara umum sebagai berikut :
a. BAB I. PENDAHULUAN
Bab ini berisi latar belakang, identifikasi masalah, maksud dan tujuan penelitian, kegunaan penelitian, batasan masalah, lokasi dan jadwal penelitian, dan sistematika penulisan.
b. BAB II. LANDASAN TEORI
Bab ini berisi teori-teori pendukung yang berhubungan dengan pembangunan sistem.
c. BAB III. OBJEK DAN METODE PENELITIAN
Bab ini membahas Objek Penelitian, Metodologi Penelitian yang digunakan, deskripsi sistem yang berjalan dan Analisis Sistem yang berjalan.
d. BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
Bab ini berisi tentang perancangan sistem, perancangan antar muka, perancangan arsitektur jaringan, serta implementasi dan pengujian aplikasi sistem informasi survey lulusan pada SMK Merdeka Bandung.
e. BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini merupakan bagian terakhir dari laporan penelitian yang berisi kesimpulan dan saran dari seluruh kegiatan penelitian dalam pembuatan aplikasi sistem informasi survey lulusan pada SMK Merdeka Bandung.