• Tidak ada hasil yang ditemukan

E N ER GI DAN S U M B E R DA YA M I N ER AL BUKU PEDOMAN. peserta KATEGORI PENGHEMATAN ENERGI DI INSTANSI PEMERINTAH

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "E N ER GI DAN S U M B E R DA YA M I N ER AL BUKU PEDOMAN. peserta KATEGORI PENGHEMATAN ENERGI DI INSTANSI PEMERINTAH"

Copied!
47
0
0

Teks penuh

(1)

KATEGORI PENGHEMATAN ENERGI

DI INSTANSI PEMERINTAH

KATEGORI PENGHEMATAN ENERGI

DI INSTANSI PEMERINTAH

BUKU PEDOMAN

peserta

peNGHarGaaN sUBrOtO BIDaNG eFIsIeNsI eNerGI (psBe)

E N ER G I DAN SU MBER DAYA M INE RA L

(2)

E NE RG I DAN SU MBER DAYA M INE RA L

KATEGORI PENGHEMATAN ENERGI

DI INSTANSI PEMERINTAH

BUKU PEDOMAN

peserta

peNGHarGaaN sUBrOtO BIDaNG eFIsIeNsI eNerGI (psBe)

KeMeNterIaN eNerGI DaN sUMBer DaYa MINeraL DIreKtOrat JeNDeraL eNerGI BarU terBarUKaN DaN KONserVasI eNerGI

KATEGORI PENGHEMATAN ENERGI

DI INSTANSI PEMERINTAH

BUKU PEDOMAN

peserta

(3)

DaFtar IsI

Kata pengantar

iii

seKILas MeNGeNaI psBe

1

MeKaNIsMe DaN peNILaIaN

KateGOrI D “peNGHeMataN eNerGI DI INstaNsI peMerINtaH”

5

peNGIsIaN FOrMULIr

9

(4)

Kata peNGaNtar

“Buku ini memberikan informasi detail mengenai panduan

kepada calon peserta penghargaan subroto Bidang efisiensi

energi.”

Penghargaan Subroto Bidang Efisiensi Energi merupakan salah satu bentuk apresiasi/ penghargaan yang diberikan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral kepada para pengguna energi baik pemerintah maupun swasta yang telah berhasil menerapkan upaya-upaya konservasi energi.

Tujuan Pedoman ini adalah untuk memberikan informasi dan penjelasan detail mengenai Penghargaan Subroto Bidang Efisiensi Energi khususnya untuk Kategori D “Penghematan Energi di Instansi Pemerintah”, sub kategori Gedung Baru dan Gedung Lama yang meliputi persyaratan, kriteria penilaian, pedoman format pengisian formulir, dan contoh pengisian formulir.

Dengan membaca buku ini diharapkan para calon peserta dapat memahami informasi terkait mekanisme penghargaan dan dapat mengikuti ajang Penghargaan Subroto Bidang Efisiensi Energi Kategori D “Penghematan Energi di Instansi Pemerintah” sub kategori Gedung Baru dan Gedung Lama.

Terima kasih kami sampaikan kepada semua pihak yang telah memberikan kontribusi dalam penyusunan buku ini.

Jakarta, Juni 2021

Direktur Konservasi Energi,

(5)
(6)

seKILas MeNGeNaI psBe

Energi telah menjadi kebutuhan mendasar manusia, selain pangan dan air. Hampir seluruh aspek kehidupan kita membutuhkan energi. Semakin tinggi pertumbuhan ekonomi dan populasi penduduk maka akan berdampak pada peningkatan kebutuhan energi.

Saat ini kebutuhan energi nasional masih didominasi penggunaan energi fosil (minyak bumi, gas dan batubara) yaitu sekitar 95%. Dengan semakin menipisnya cadangan energi fosil serta kebutuhan energi yang meningkat rata-rata sebesar 5% per tahun, maka kebijakan diversifikasi energi dan konservasi energi menjadi pilar utama kebijakan energi nasional.

Sesuai Undang Undang No. 30 Tahun 2007 tentang Energi, diversifikasi energi diartikan sebagai upaya penganekaragaman pemanfaatan sumber energi, dan konservasi energi adalah upaya sistematis, terencana, dan terpadu guna melestarikan sumber daya energi dalam negeri serta meningkatkan efisiensi pemanfaatannya.

Terkait kebijakan konservasi energi, Pemerintah telah menerbitkan Peraturan Pemerintah No. 70 Tahun 2009 tentang Konservasi Energi yang antara lain mengatur tentang peran pemerintah dalam upaya-upaya konservasi energi; mewajibkan pengguna energi yang menggunakan energi 6000 TOE/tahun atau lebih untuk menerapkan manajemen energi; penerapan label dan standar hemat energi untuk peralatan-peralatan rumah tangga; pemberian insentif; pembinaan dan pengawasan konservasi energi.

Penghargaan Subroto Bidang Efisiensi Energi disingkat PSBE, merupakan salah satu program kampanye pemerintah di bidang konservasi energi. PSBE merupakan penghargaan tertinggi yang di berikan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral kepada para pemangku kepentingan yang telah berhasil menerapkan efisiensi dan konservasi energi di sektor industri dan bangunan gedung, dan menurunkan emisi gas rumah kaca serta melaksanakan perdagangan karbon untuk sektor energi.

(7)

seKILas MeNGeNaI psBe

Penyelenggaraan PSBE terbagi dalam 4 (empat) kategori, yaitu:

Kategori A - Gedung Hemat Energi

Kategori ini menitikberatkan pada penilaian desain dan teknologi peralatan yang digunakan di gedung yang dapat mengurangi konsumsi energi.

Kategori B - Manajemen Energi di Industri dan Gedung

Kategori ini dibuat untuk memberikan apresiasi bagi pengelola gedung dan industri yang berhasil menerapkan langkah-langkah penghematan energi yang sistematis dan berkelanjutan atau manajemen energi.

Kategori C - Penurunan dan Perdagangan Emisi Karbon di

Sektor Pembangkit Listrik

Kategori ini merupakan kategori baru dalam PSBE dan merupakan langkah awal untuk memperkenalkan kebijakan Nilai Ekonomi Karbon di sektor energi secara voluntary.

Peningkatan target penurunan target emisi melalui porsi pemanfaatan EBT dan porsi efisiensi energi diharapkan dicapai melalui penerapan Kategori C yaitu Uji Coba Perdagangan Karbon yang diterapkan secara voluntary dengan mekanisme cap, trade dan offset dari sejumlah 80 perusahaan pembangkit listrik dengan kapasitas lebih besar dari 100 Mega Watt.

Berdasarkan Kajian Proyek Partnership Market Readiness (PMR), Sektor pembangkit adalah sektor energi yang dipandang paling siap dalam penerapan perdagangan emisi karbon.

A

B

(8)

Kategori D - Penghematan Energi di Instansi Pemerintah

Kategori ini dibuat untuk memberikan apresiasi kepada Instansi Pemerintah Pusat dan Daerah yang telah berhasil menerapkan langkah-langkah penghematan energi yang sistematis dan berkelanjutan atau manajemen energi.

Pemenang PSBE akan mendapatkan penghargaan dari Bapak Menteri ESDM yang kemudian mendapatkan keuntungan berupa pengusulan pada program ASEAN Energy Awards untuk Kategori A dan B, serta mendapatkan nilai lulus dalam aspek efisiensi pada Penghargaan Proper yang diinisiasi oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Jadwal pelaksanaan PSBE adalah sebagaimana berikut:

D

JADWAL KEGIATAN WAKTU PELAKSANAAN

• Launching PSBE Maret

• Sosialisasi dan Kampanye April - Juni

• Konsultasi Penyusunan Proposal Juli

• Submit Proposal dan Kuesioner April - Agustus

• Pengumuman dan Penentuan Pemenang Agustus

(9)

MEKANISME DAN PENILAIAN

KATEGORI D "PENGHEMATAN ENERGI

DI INSTANSI PEMERINTAH"

(10)

TUJUAN

PSBE Kategori D “Penghematan Energi di Instansi Pemerintah” diselenggarakan dengan tujuan:

• Memberikan apresiasi/penghargaan bagi instansi pemerintah yang telah melaksanakan penghematan energi

• Meningkatkan kesadaran aparatur pemerintah mengenai perlunya peelaksanaan efisiensi energi dan manajemen energI di gedung perkantoran pemerintah

• Menghasilkan model-model gedung perkantoran pemerintah yang hemat energi sehingga dapat dijadikan contoh dan dapat direplikasi.

PENErIMA MANfAAT

Para pemenang PSBE Kategori D ‘Penghematan Energi di Instansi Pemerintah” akan:

• Mendapatkan Trophy dan Plakat dari Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral.

• Menjadi objek promosi kampanye hemat energi kepada masyarakat. • Diundang untuk berbagi kisah sukses pelaksanan penghematan energi

dalam berbagai seminar, workshop dan sosialisasi yang diselenggarakan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.

SUB KATEGorI DAN PErSYArATAN

PSBE Kategori D “Penghematan Energi di Instansi Pemerintah” dibagi dalam 2 (dua) Sub Kategori yaitu:

1. Gedung Baru:

a) Merupakan gedung perkantoran pemerintah b) Usia gedung maksimal 5 tahun

c) Memenuhi prasyarat kenyamanan visual dan thermal (pencahayaan minimal ruangan, suhu ruangan)

d) Telah beroperasi minimal 1 tahun

(11)

Kriteria Penilaian Manajemen Implementasi Teknis Dampak No. 1. 2. 3.

Item Kriteria Penilaian

Kebijakan dan Peraturan Organisasi

Program Yang Telah Dilakukan Rencana Program

Peningkatan Kapasitas dan Kesadaran Efisiensi Energi pada Desain Pasif Efisiensi Energi pada Desain Aktif Pemanfaatan Energi Terbarukan Kualitas Lingkungan Ruangan Pengoperasian dan Pemeliharaan Total Penghematan Energi Indeks Efisiensi Energi Dampak Lingkungan Dampk Ekonomi

Keindahan dan Kebersihan

Nilai Maksimum 9% 9% 5% 5% 10% 10% 10% 5% 9% 5% 5% 5% 5% 5% 3% 2. Gedung Lama:

a) Merupakan gedung perkantoran pemerintah b) Usia gedung minimal 5 tahun

c) Memenuhi prasyarat kenyamanan visual dan thermal (pencahayaan minimal ruangan, suhu ruangan)

d) Telah beroperasi minimal 5 tahun

KrITErIA PENILAIAN

(12)

Nama Lengkap Alamat Email Nomor Telepon Nama Perusahaan/Gedung/Site Jenis Institusi Alamat Instansi Provinsi Kabupaten/Kota Alamat Jalan Kategori Penghargaan

CArA MENGIKUTI

Calon peserta yang berminat mengikuti PSBE Kategori D “Penghematan Energi di Instansi Pemerintah” dapat melakukan pendaftar, mengisi formulir serta mengupload data dukung yang diperlukan melalui website psbe.esdm.go.id. Satu akun (email) untuk mendaftar satu subkategori penghargaan.

Pastikan alamat email anda benar

Pendaftaran Penghargaan

Daftar

Masukan Nama Anda ...

Masukan Alamat Email Anda ...

Masukan Nomor Telepon Anda ...

Masukan Nama Institusi Anda ...

Masukkan Alamat Instansi Anda ...

Pilih Jenis Institusi

Pilih Provinsi

Pilih Kategori Penghargaan

(13)
(14)

peNGIsIaN FOrMULIr

Informasi Umum

Nama Gedung Lokasi Gedung Kategori Penghargaan Umur Gedung Jumlah Karyawan/Penghuni

Jam Kerja Operasional

Luas Lantai

Deskripsi Gedung

Foto gedung (Maks 8 foto, ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

Tahun

Orang

Jam per hari

M2

(15)

peNGIsIaN FOrMULIr

Deskripsi Gedung:

Manajemen Energi

1. Dukungan Pimpinan

1. Kebijakan dan peraturan terkait hemat energi dapat berupa surat

edaran, surat keputusan, dan Standard Operating Procedure/SOP penggunaan peralatan pemanfaat energi.

Apakah ada kebijakan dan peraturan terkait penghematan energi yang diterbitkan oleh pimpinan di kantor Saudara dalam waktu 3 tahun terakhir?

m

ADA

m

TIDAK ADA

Jika ada, sebutkan kebijakan dan peraturan apa saja yang sudah diterbitkan dan lampirkan: (ekstensi: pdf, ukuran maks: 20 MB)

Dokumen Kebijakan

Upload Dokumen Kebijakan Brows

(16)

1. Program penghematan energi mencakup kegiatan penghematan energi

dengan investasi (penggantian/pemasangan peralatan hemat energi) dan tanpa investasi (pengaturan dan setting pengoperasian peralatan).

Program penghematan energi apa saja yang telah dilakukan selama 1 (satu) tahun?

2. Gugus tugas penghematan energi adalah tim yang diberi tugas

mengkoordinasikan dan mengawasi pelaksanaan penghematan energi di instansi pemerintah. Gugus tugas beranggotakan teknisi, cleaning service dan karyawan.

Apakah ada gugus tugas/tim penghematan energi di gedung perkantoran Saudara?

m

ADA

m

TIDAK ADA

Jika ada, jelaskan, dan lampirkan SK pembentukannya: : (ekstensi: pdf, ukuran maks: 20 MB)

Upload SK Pembentukan Brows

+ Tambah SK Pembentukan SK Pembentukan

(17)

Lampirkan Data Pendukung (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

peNGIsIaN FOrMULIr

+ Tambah Aktivitas Penghematan Energi

+ Tambah Dokumen Pendukung

Aktivitas Penghematan Energi

Aktivitas Penghematan Energi

(18)

2. Rencana program penghematan energi apa saja yang dilaksanakan selama

1 (satu) tahun.

Lampirkan Data Pendukung (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

+ Tambah Aktivitas Penghematan Energi

+ Tambah Dokumen Pendukung

Aktivitas Penghematan Energi

Aktivitas Penghematan Energi

(19)

peNGIsIaN FOrMULIr

2. Pelatihan dan Peningkatan Kesadaran

1. Pelatihan teknis terkait hemat energi dapat dilakukan secara in house training

atau mengikutsertakan pegawai dalam diklat yang diselenggarakan oleh pihak luar (misalnya Dinas ESDM atau Pusat Diklat ESDM).

Bagaimana upaya peningkatan kemampuan teknis hemat energi pegawai yang telah dilakukan?

Lampirkan data dukungnya (foto dll)

Lampirkan Data Pendukung (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

+ Tambah Dokumen Pendukung

Diklat

(20)

Implementasi Teknis

1. Efisiensi Energi di rancangan Pasif

Penghematan energi di gedung dapat dilakukan dengan dua cara, yakni rancangan pasif dan aktif. Rancangan pasif merupakan cara penghematan energi melalui desain gedung yang dapat mengurangi konsumsi energi dari peralatan pemanfaat energi (pengkondisi udara dan lampu)

1. Rancangan pasif terkait tata udara dapat dilakukan dengan orientasi gedung,

bentuk gedung, material selubung gedung, penggunaan shading, dan lain-lain yang dapat mengurangi beban panas dalam gedung.

Bagaimana rancangan pasif terkait hemat energi pada tata udara di gedung Saudara?

Lampirkan data dukungnya (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

2. Peningkatan kesadaran pegawai terkait hemat energi dapat dilakukan dengan

kampanye melalui poster, stiker, pengumuman dan lain-lain.

Bagaimana upaya peningkatan kesadaran terkait hemat energi kepada pegawai yang telah dilakukan?

Lampirkan Data Pendukung (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

(21)

peNGIsIaN FOrMULIr

2. Rancangan pasif terkait tata cahaya dapat dilakukan dengan desain gedung

yang dapat mengoptimalkan pemanfaatan sinar matahari untuk penerangan.

Bagaimana rancangan pasif terkait hemat energi pada tata cahaya di gedung Saudara?

Lampirkan data dukungnya (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

Upload Dokumen Pendukung Brows

Trial.pdf Brows

+ Tambah Dokumen Pendukung

+ Tambah Dokumen Pendukung Dokumen Pendukung

(22)

Pengkondisi Udara

Keterangan (Kapasitas, Nilai EER/COP, Ruangan Dll)

+ Tambah Pengkondisi Udara

Pilih Jenis Pilih Teknologi Jumlah

2. Efisiensi Energi di rancangan Aktif

1. Rancangan aktif merupakan cara penghematan energi melalui penggunaan

teknologi hemat energi pada peralatan pemanfaat energi, penggunaan sensor dan lainnya.

Bagaimana jenis, teknologi dan jumlah pengkondisi udara di gedung Saudara?

Lampirkan Data Pendukung (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

Trial.pdf Brows

+ Tambah Dokumen Pendukung Dokumen Pendukung

(23)

peNGIsIaN FOrMULIr

2. Bagaimana teknologi dan jumlah lampu di gedung Saudara?

Lampu

Pilih Jenis Jumlah Keterangan

+ Tambah Lampu

Lampirkan data dukungnya (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

3. Bagaimana teknologi dan jumlah peralatan utilitas lainnya (lift, pompa dan lain-lain) di gedung Saudara?

Lampirkan data dukungnya (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

Trial.pdf Brows

+ Tambah Dokumen Pendukung Dokumen Pendukung

(24)

+ Tambah Dokumen Pendukung

4. Bagaimana alat kontrol untuk pengoperasian peralatan pemanfaat energi (sensor cahaya, sensor gerak, timer dan lain-lainnya) di gedung Saudara?

Lampirkan data dukungnya (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

3. Energi Terbarukan

1. Pemanfaatan energi terbarukan dapat dilakukan antara lain pemasangan

pembangkit listrik tenaga surya, pembangkit listrik angin dan biofuel untuk kendaraan.

Bagaimana pemanfaatan energi terbarukan di gedung Saudara (jenis energi terbarukan, kapasitas dan penggunaan)?

Lampirkan data dukungnya (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

Trial.pdf Brows

+ Tambah Dokumen Pendukung Dokumen Pendukung

(25)

peNGIsIaN FOrMULIr

4. Kualitas Udara ruangan

1. Penghematan energi tidak boleh mengorbankan tingkat kenyamanan dan

kesehatan. Tingkat kenyamanan mencakup suhu ruang, tingkat pencahayaan, dll.

Bagaimana tingkat kenyamanan di gedung Saudara?

Suhu Ruangan

Nilai Acuan 24-27 oC (Untuk Ruang Kerja Sesuai SNI 2010) Kelembaban Udara

Nilai Acuan 60-70% (Untuk Ruang Kerja Sesuai SNI 2010)

oC

%

Tingkat Pencahayaan

Nilai Acuan Minimal 350 Lux (Untuk Ruang Kerja Sesuai SNI 2010)

Lampirkan data dukungnya (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

Lux

+ Tambah Dokumen Pendukung

5. Pengoperasian dan Pemeliharaan

1. Bagaimana pengoperasian pengkondisi udara terkait hemat energi di gedung Saudara (siapa yang menyalakan/mematikan, setting suhu, jadwal operasi, dan lain-lain?

(26)

Disarankan untuk melampirkan data dukungnya (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

2. Bagaimana pengoperasian lampu terkait hemat energi di gedung Sudara (siapa yang menyalakan/mematikan, setting suhu, jadwal operasi, dan lain-lain?

Disarankan untuk melampirkan data dukungnya (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

+ Tambah Dokumen Pendukung

+ Tambah Dokumen Pendukung

+ Tambah Dokumen Pendukung

3. Bagaimana pengoperasian lift terkait hemat energi di gedung Sudara (siapa yang menyalakan/mematikan, setting suhu, jadwal operasi, dan lain-lain? Disarankan untuk melampirkan data dukungnya (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

(27)

peNGIsIaN FOrMULIr

+ Tambah Dokumen Pendukung

+ Tambah Dokumen Pendukung

4. Bagaimana pengoperasian peralatan lainnya (mesin fotocopy, komputer, printer, dispenser) terkait hemat energi di gedung Sudara (siapa yang menyalakan/mematikan, pengoperasian dan lain-lain?

Disarankan untuk melampirkan data dukungnya (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

5. Bagaimana pemeliharaan peralatan pemanfaat energi (pengkondisi udara, lampu, lift dan lain-lain) di gedung Saudara (siapa yang melakukan, jadwal dan lain-lain?

Disarankan untuk melampirkan data dukungnya (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

6. Bagaimana pengoperasian lift di gedunga Saudara (pengaturan per lantai, jadwal operasi dan lain-lain)?

Disarankan untuk melampirkan data dukungnya (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

(28)

Dampak

1. Penghematan Energi

1. Bagaimana konsumsi energi di gedung Saudara selama 3 (tiga) tahun terakhir?

Disarankan untuk melampirkan data dukungnya (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

2. Intensitas Konsumsi Energi (IKE) yang dinyatakan dalam kWh/m2 umumnya

digunakan sebagai indikator efisiensi energi di gedung. Berdasarkan hasil survey Specific Energy Consumption yang dilakukan Direktorat Konservasi Energi tahun 2019, gedung perkantoran dikategorikan hemat energi jika intensitas energi di bawah 150 kWh/m2/tahun.

Tahun Konsumsi Energi (kWh/tahun) Penghematan kWh/tahun %

Tahun Ini Tahun - 1 Tahun - 2

Tahun Konsumsi Energi Luas Lantai IKE (kWh/tahun) (m2) (kWh/m2/tahun) Tahun Ini

Tahun - 1 Tahun - 2

(29)

peNGIsIaN FOrMULIr

2. Dampak Lingkungan

Penghematan energi yang diperoleh akan berkontribusi terhadap lingkungan berupa penurunan emisi Gas Rumah Kaca (GRK). Faktor Konversi Emisi GRK Sistem Interkoneksi Ketenagalistrikan mengacu pada website Gatrik.

Berapa penurunan emisi GRK dari upaya penghematan energi di gedung Saudara?

Tahun Konsumsi Energi faktor Penurunan Emisi GrK (kWh/tahun) Konsevasi (Ton Co2)

Tahun Ini Tahun - 1

3. Dampak Ekonomi

Penghematan energi yang diperoleh akan berdampak pada penurunan biaya energi. Berapa penurunan biaya energi dari upaya penghematan energi di gedung Saudara?

Tahun Konsumsi Energi Satuan Biaya Energi Penurunan Biaya Energi (kWh/tahun) (rp/kWh) (rp)

Tahun Ini Tahun - 1

(30)

CONTOH

(31)

CONtOH peNGIsIaN FOrMULIr

Informasi Umum

Nama Gedung Lokasi Gedung Kategori Penghargaan Umur Gedung Jumlah Karyawan/Penghuni

Jam Kerja Operasional

Luas Lantai

Deskripsi Gedung

Foto gedung (Maks 8 foto, ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

Tahun

Orang

Jam per hari

M2

+ Tambah foto Gedung Makmur Sejahtera

Jakarta

Bangunan Gedung Lama

5 tahun

150

12

(32)

Deskripsi Gedung:

Manajemen Energi

1. Dukungan Pimpinan

1. Kebijakan dan peraturan terkait hemat energi dapat berupa surat

edaran, surat keputusan, dan Standard Operating Procedure/SOP penggunaan peralatan pemanfaat energi.

Apakah ada kebijakan dan peraturan terkait penghematan energi yang diterbitkan oleh pimpinan di kantor Saudara dalam waktu 3 ta-hun terakhir?

m

ADA

m

TIDAK ADA

Jika ada, sebutkan kebijakan dan peraturan apa saja yang sudah di-terbitkan dan lampirkan: (ekstensi: pdf, ukuran maks: 20 MB)

Dokumen Kebijakan

Upload Dokumen Kebijakan Brows

Gedung makmur sejahtera berdiri di Jakarta Pusat pada tahun 2015,

dengan luas 1000 m2. Gedung Makmur Sejahtera berusaha melakukan

efisiensi energi tiap tahunnya

+ Tambah Dokumen Kebijakan

(33)

CONtOH peNGIsIaN FOrMULIr

1. Program penghematan energi mencakup kegiatan penghematan energi

dengan investasi (penggantian/pemasangan peralatan hemat energi) dan tanpa investasi (pengaturan dan setting pengoperasian peralatan).

Program penghematan energi apa saja yang telah dilakukan selama 1 (satu) tahun?

2. Gugus tugas penghematan energi adalah tim yang diberi tugas

mengkoordinasikan dan mengawasi pelaksanaan penghematan energi di instansi pemerintah. Gugus tugas beranggotakan teknisi, cleaning service dan karyawan.

Apakah ada gugus tugas/tim penghematan energi di gedung perkantoran Saudara?

m

ADA

m

TIDAK ADA

Jika ada, jelaskan, dan lampirkan SK pembentukannya: : (ekstensi: pdf, ukuran maks: 20 MB)

Upload SK Pembentukan Brows

+ Tambah SK Pembentukan SK Pembentukan

SK Satgas Efisensi Energi dibentuk tahun 2019 pada bulan Juni. Pembentukan dilakukan untuk mengecek efisensi energi di setiap tenant gedung Makmur Sejahtera

(34)

Lampirkan Data Pendukung (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

+ Tambah Aktivitas Penghematan Energi

+ Tambah Dokumen Pendukung

Aktivitas Penghematan Energi

Aktivitas Penghematan Energi

Lampu

AC

Tanpa Investasi

Dengan Investasi

100.000.000 Rupiah

Peraturan penggunaan lampu led dan hemat energi

(35)

CONtOH peNGIsIaN FOrMULIr

2. Rencana program penghematan energi apa saja yang dilaksanakan selama

1 (satu) tahun.

Lampirkan Data Pendukung (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

+ Tambah Aktivitas Penghematan Energi

+ Tambah Dokumen Pendukung

Aktivitas Penghematan Energi

Aktivitas Penghematan Energi

Lampu

AC

Tanpa Investasi

Dengan Investasi

100000000 Rupiah

Lampu hemat energi

(36)

2. Pelatihan dan Peningkatan Kesadaran

1. Pelatihan teknis terkait hemat energi dapat dilakukan secara in house training

adau mengikutsertakan pegawai dalam diklat yang diselenggarakan oleh pihak luar (misalnya Dinas ESDM atau Pusat Diklat ESDM).

Bagaimana upaya peningkatan kemampuan teknis hemat energi pegawai yang telah dilakukan?

Lampirkan data dukungnya (foto dll)

Lampirkan Data Pendukung (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

+ Tambah Dokumen Pendukung

Diklat

Manajemen Efisiensi Energi 15 orang

Sabtu, 17 Juni 2020

(37)

CONtOH peNGIsIaN FOrMULIr

Implementasi Teknis

1. Efisiensi Energi di rancangan Pasif

Penghematan energi di gedung dapat dilakukan dengan dua cara, yakni rancangan pasif dan aktif. Rancangan pasif merupakan cara penghematan energi melalui desain gedung yang dapat mengurangi konsumsi energi dari peralatan pemanfaat energi (pengkondisi udara dan lampu)

1. Rancangan pasif terkait tata udara dapat dilakukan dengan orientasi gedung,

bentuk gedung, material selubung gedung, penggunaan shading, dan lain-lain yang dapat mengurangi beban panas dalam gedung.

Bagaimana rancangan pasif terkait hemat energi pada tata udara di gedung Saudara?

Lampirkan data dukungnya (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

2. Peningkatan kesadaran pegawai terkait hemat energi dapat dilakukan dengan

kampanye melalui poster, stiker, pengumuman dan lain-lain.

Bagaimana upaya peningkatan kesadaran terkait hemat energi kepada pegawai yang telah dilakukan?

Lampirkan Data Pendukung (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

Kami membuat selebaran elektronik, mengadakan perlombaan, dan sebagainya

(38)

2. Rancangan pasif terkait tata cahaya dapat dilakukan dengan desain gedung

yang dapat mengoptimalkan pemanfaatan sinar matahari untuk penerangan.

Bagaimana rancangan pasif terkait hemat energi pada tata cahaya di gedung Saudara?

Lampirkan data dukungnya (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

Upload Dokumen Pendukung Brows

Trial.pdf Brows

+ Tambah Dokumen Pendukung

+ Tambah Dokumen Pendukung Dokumen Pendukung

(39)

CONtOH peNGIsIaN FOrMULIr

Pengkondisi Udara

Keterangan (Kapasitas, Nilai EER/COP, Ruangan Dll)

+ Tambah Pengkondisi Udara

Pilih Jenis Pilih Jenis Split Central Cassette Pilih Teknologi Jumlah Pilih Teknologi Non Inverter Inverter

2. Efisiensi Energi di rancangan Aktif

1. Rancangan aktif merupakan cara penghematan energi melalui penggunaan

teknologi hemat energi pada peralatan pemanfaat energi, penggunaan sensor dan lainnya.

Bagaimana jenis, teknologi dan jumlah pengkondisi udara di gedung Saudara?

(40)

Lampirkan Data Pendukung (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

Trial.pdf Brows

+ Tambah Dokumen Pendukung Dokumen Pendukung

2. Bagaimana teknologi dan jumlah lampu di gedung Saudara?

Lampu

Pilih Jenis Pilih Jenis Swaballast Neon “5 Neon “8 LED Bohlam LED Neon Pilar Lainnya Jumlah Keterangan + Tambah Lampu

(41)

CONtOH peNGIsIaN FOrMULIr

Lampirkan data dukungnya (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

3. Bagaimana teknologi dan jumlah peralatan utilitas lainnya (lift, pompa dan lain-lain) di gedung Saudara?

Lampirkan data dukungnya (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

Trial.pdf Brows

+ Tambah Dokumen Pendukung Dokumen Pendukung

Lorem Ipsum

Lorem Ipsum

+ Tambah Dokumen Pendukung

+ Tambah Dokumen Pendukung

4. Bagamana alat kontrol untuk pengoperasian peralatan pemanfaat energi (sensor cahaya, sensor gerak, timer dan lain-lainnya) di gedung Saudara?

Lampirkan data dukungnya (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

(42)

3. Energi Terbarukan

1. Pemanfaatan energi terbarukan dapat dilakukan antara lain pemasangan

pembangkit listrik tenaga surya, pembangkit listrik angin dan biofuel untuk kendaraan.

Bagaimana pemanfaatan energi terbarukan di gedung Saudara (jenis energi terbarukan, kapasitas dan penggunaan)?

Lampirkan data dukungnya (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

Trial.pdf Brows

+ Tambah Dokumen Pendukung Dokumen Pendukung

4. Kualitas Udara ruangan

1. Penghematan energi tidak boleh mengorbankan tingkat kenyamanan dan

kesehatan. Tingkat kenyamanan mencakup suhu ruang, tingkat pencahayaan, dll.

Bagaimana tingkat kenyamanan di gedung Saudara?

Suhu Ruangan

Nilai Acuan 24-27 oC (Untuk Ruang Kerja Sesuai SNI 2010) Kelembaban Udara

Nilai Acuan 60-70% (Untuk Ruang Kerja Sesuai SNI 2010)

24 oC

78 %

(43)

CONtOH peNGIsIaN FOrMULIr

5. Pengoperasian dan Pemeliharaan

1. Bagaimana pengoperasian pengkondisi udara terkait hemat energi di gedung Saudara (siapa yang menyalakan/mematikan, setting suhu, jadwal operasi, dan lain-lain?

Disarankan untuk melampirkan data dukungnya (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

2. Bagaimana pengoperasian lampu terkait hemat energi di gedung Sudara (siapa yang menyalakan/mematikan, setting suhu, jadwal operasi, dan lain-lain?

Disarankan untuk melampirkan data dukungnya (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

Tingkat Pencahayaan

Nilai Acuan Minimal 350 Lux (Untuk Ruang Kerja Sesuai SNI 2010)

Lampirkan data dukungnya (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

148 Lux

+ Tambah Dokumen Pendukung

+ Tambah Dokumen Pendukung

+ Tambah Dokumen Pendukung Lorem Ipsum

(44)

Lorem Ipsum

+ Tambah Dokumen Pendukung

+ Tambah Dokumen Pendukung

+ Tambah Dokumen Pendukung

3. Bagaimana pengoperasian lift terkait hemat energi di gedung Sudara (siapa yang menyalakan/mematikan, setting suhu, jadwal operasi, dan lain-lain? Disarankan untuk melampirkan data dukungnya (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

4. Bagaimana pengoperasian peralatan lainnya (mesin fotocopy, komputer, printer, dispenser) terkait hemat energi di gedung Sudara (siapa yang menyalakan/mematikan, pengoperasian dan lain-lain?

Disarankan untuk melampirkan data dukungnya (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

5. Bagaimana pemeliharaan peralatan pemanfaat energi (pengkondisi udara, lampu, lift dan lain-lain) di gedung Saudara (siapa yang melakukan, jadwal dan lain-lain?

Disarankan untuk melampirkan data dukungnya (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

Lorem Ipsum

(45)

CONtOH peNGIsIaN FOrMULIr

Dampak

1. Penghematan Energi

1. Bagaimana konsumsi energi di gedung Saudara selama 3 (tiga) tahun terakhir?

Disarankan untuk melampirkan data dukungnya (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

2. Intensitas Konsumsi Energi (IKE) yang dinyatakan dalam kWh/m2 umumnya

digunakan sebagai indikator efisiensi energi di gedung. Berdasarkan hasil survey Specific Energy Consumption yang dilakukan Direktorat Konservasi Energi tahun 2019, gedung perkantoran dikategorikan hemat energi jika intensitas energi di bawah 150 kWh/m2/tahun.

Tahun Konsumsi Energi (kWh/tahun) Penghematan kWh/tahun %

Tahun Ini Tahun - 1 Tahun - 2

6. Bagaimana pengoperasian lift di gedunga Saudara (pengaturan per lantai, jadwal operasi dan lain-lain)?

Disarankan untuk melampirkan data dukungnya (Foto dll. ekstensi: jpg, jpeg, png, gif, ukuran maks: 2 MB)

Lorem Ipsum

(46)

2. Dampak Lingkungan

Penghematan energi yang diperoleh akan berkontribusi terhadap lingkungan berupa penurunan emisi Gas Rumah Kaca (GRK). Faktor Konversi Emisi GRK Sistem Interkoneksi Ketenagalistrikan mengacu pada website Gatrik.

Berapa penurunan emisi GRK dari upaya penghematan energi di gedung Saudara?

Tahun Konsumsi Energi Luas Lantai IKE (kWh/tahun) (m2) (kWh/m2/tahun) Tahun Ini

Tahun - 1 Tahun - 2

Tahun Konsumsi Energi faktor Penurunan Emisi GrK (kWh/tahun) Konsevasi (Ton Co2)

Tahun Ini Tahun - 1

3. Dampak Ekonomi

Penghematan energi yang diperoleh akan berdampak pada penurunan biaya energi. Berapa penurunan biaya energi dari upaya penghematan energi di gedung Saudara?

Tahun Konsumsi Energi Satuan Biaya Energi Penurunan Biaya Energi (kWh/tahun) (rp/kWh) (rp)

Tahun Ini Tahun - 1

(47)

KeMeNterIaN eNerGI DaN sUMBer DaYa MINeraL DIreKtOrat JeNDeraL eNerGI BarU terBarUKaN DaN KONserVasI eNerGI

EN ER G I DAN SU MBER DAYA M INE RA L

Referensi

Dokumen terkait

Sang Hyang Seri (Persero) Kantor Regional III Malang menerapkan cost volume profit analysis sebagai alat bantu bagi manajemen yang bisa memberikan informasi

Peningkatan pengetahuan dan keteram- pilan seorang tutor dapat dilakukan melalui pendidikan lanjut pada strata yang lebih tinggi, atau melalui sejumlah kegiatan

Dari pengelompokan biaya-biaya tersebut usaha ini memperoleh perhitungan biaya produksi jajan pisang kacang sebesar Rp 1.322 per buah diperoleh dengan cara membagi

N A M A : drg. GANDHI RIJANTHO, Sp.Ort UNIT KERJA : RSUD Balung N I P : 19620821 199203 1 009 KABUPATEN : Jember

Berdasarkan hasil uji coba dan analisis yang telah dilakukan, diketahui bahwa aplikasi DIS berbasis KPI sebagai tool EPM yang dikembangkan pada penelitian ini dapat

Tidak pernah menjadi anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris, anggota Dewan Pengawas Syariah atau menduduki jabatan 1 tingkat dibawah Direksi pada perusahaan Asuransi yang

(1) Bidang Aset Daerah dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang mempunyai tugas mengkoordinasikan, merumuskan, dan mengatur dan mengendalikan tugas badan yang meliputi

Besarnya indek prestasi (IP) dapat dihitung sebagai berikut:.. b) Kegiatan terstruktur dalam kegiatan penilaian kemampuan akademik suatu matakuliah pada suatu semester