• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGADILAN NEGERI PURWOREJO. PERIODE SEMESTER II/ TAHUNAN TA 2019 Sampai dengan 31 Desember 2019

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENGADILAN NEGERI PURWOREJO. PERIODE SEMESTER II/ TAHUNAN TA 2019 Sampai dengan 31 Desember 2019"

Copied!
48
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN

KEUANGAN

PENGADILAN NEGERI PURWOREJO

Jalan Tentara Pelajar KM.4

Purworejo - Jawa Tengah 54171

Telp. (0275) 321690.

Fax. (0275) 3128859

e-mail : pnpurworejo3@gmail.com

BAGIAN ANGGARAN 005.01

BADAN URUSAN ADMINISTRASI

MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA

PERIODE SEMESTER II/ TAHUNAN TA 2019

(2)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || i

KATA PENGANTAR

Sebagaimana diamanatkan Undang-undang RI Nomor 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara, dan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2016 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2017, sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2015, Menteri / Pimpinan Lembaga sebagai Pengguna Anggaran / Barang mempunyai tugas antara lain menyusun dan menyampaikan Laporan Keuangan Kementerian Negara / Lembaga yang dipimpinnya.

Badan Urusan Administrasi adalah salah satu Entitas Akuntansi di bawah Badan Urusan Administrasi yang berkewajiban menyelenggarakan akuntansi dan laporan pertanggungjawaban atas pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. Salah satu pelaksanaannya adalah dengan menyusun laporan keuangan berupa Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, Laporan Perubahan Ekuitas dan Catatan atas Laporan Keuangan.

Penyusunan Laporan Keuangan Badan Urusan Administrasi mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan dan kaidah-kaidah pengelolaan keuangan yang sehat dalam Pemerintahan, serta Peraturan Menteri Keuangan Nomor: 222/PMK.05/2016 tentang Pedoman Penyusunan dan Penyampaian Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga. Laporan Keuangan ini telah disusun dan disajikan dengan basis akrual sehingga akan mampu menyajikan informasi keuangan yang transparan, akurat dan akuntabel.

Laporan Keuangan ini diharapkan dapat memberikan informasi yang berguna kepada para pemakai laporan khususnya sebagai sarana untuk meningkatkan akuntabilitas/ pertanggungjawaban dan transparansi pengelolaan keuangan negara pada Kantor Badan Urusan Administrasi. Disamping itu, laporan keuangan ini juga dimaksudkan untuk memberikan informasi kepada manajemen dalam pengambilan keputusan dalam usaha untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance).

Purworejo, Januari 2020 Kuasa Pengguna Anggaran Pengadilan Negeri Purworejo

S U T A R Y O NIP. 196306151987031002

(3)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || ii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI... ii

PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB ... iii

RINGKASAN ... iv

LAPORAN REALISASI ANGGARAN ... vi

NERACA ... vii

LAPORAN OPERASIONAL ... viii

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS ... ix

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN ... 1

A. PENJELASAN UMUM ... 1

B. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN ... 13

C. PENJELASAN ATAS POS-POS NERACA ... 20

D. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN OPERASIONAL ... 31

E. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS ... 36

(4)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || iii

PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB

Laporan Keuangan Pengadilan Negeri Purworejo Tahun 2019 yang terdiri dari Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, Laporan Perubahan Ekuitas, dan Catatan atas Laporan Keuangan sampai dengan 31 Desember 2019 sebagaimana terlampir, adalah merupakan tanggung jawab kami.

Laporan Keuangan Pengadilan Negeri Purworejo telah disusun berdasarkan sistem pengendalian intern yang memadai, dan isinya telah menyajikan informasi pelaksanaan anggaran dan posisi keuangan secara layak sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan.

Purworejo, Januari 2020 Kuasa Pengguna Anggaran Pengadilan Negeri Purworejo

S U T A R Y O NIP. 196306151987031002

PENGADILAN NEGERI PURWOREJO

JALAN TENTARA PELAJAR KM.4 PO.BOX 146 TELEPON (0275) 321690 PURWOREJO 54171

(5)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || iv

RINGKASAN

Laporan Keuangan Pengadilan Negeri Purworejo Semester II Tahun 2019 ini telah disusun dan disajikan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) dan berdasarkan kaidah-kaidah pengelolaan keuangan yang sehat di lingkungan pemerintahan. Laporan Keuangan ini meliputi :

1. LAPORAN REALISASI ANGGARAN

Laporan Realisasi Anggaran menggambarkan perbandingan antara anggaran dengan realisasinya, yang mencakup unsur-unsur pendapatan dan belanja selama periode 1 Januari s.d. 31 Desember 2019.

Realisasi Pendapatan Negara TA 2019 adalah berupa Pendapatan Negara Bukan Pajak sebesar Rp. 6.046.000,- dari estimasi pendapatan sebesar Rp. 5.041.000,- atau mencapai 119,94 persen.

Realisasi Belanja Negara TA 2019 adalah sebesar Rp. 5.255.153.925,- atau mencapai 99,75 persen dari alokasi anggaran sebesar Rp. 5.266.332.000,-.

2. NERACA

Neraca menggambarkan posisi keuangan entitas mengenai aset, kewajiban, dan ekuitas pada 31 Desember 2019.

Nilai Aset per 31 Desember 2019 dicatat dan disajikan sebesar Rp. 13.083.579.600,-; yang terdiri dari: Aset Lancar sebesar Rp. 1.000.000,-; Aset Tetap (neto setelah akumulasi penyusutan) sebesar Rp. 13.080.854.601,-; Piutang Jangka Panjang (neto setelah penyisihan piutang tak tertagih) sebesar Rp. 0,-; dan Aset Lainnya (neto setelah akumulasi penyusutan) sebesar Rp. 1.724.999,-. Nilai Kewajiban dan Ekuitas masing-masing sebesar Rp. 12.955.205,- dan Rp. 13.070.624.395,-.

3. LAPORAN OPERASIONAL

Laporan Operasional menyajikan berbagai unsur pendapatan-LO, beban, surplus (defisit) dari operasi, surplus(defisit) dari kegiatan non operasional, surplus(defisit) sebelum pos luar biasa, pos luar biasa, dan surplus(defisit) -LO, yang diperlukan untuk penyajian yang wajar. Pendapatan-LO untuk periode sampai dengan 31 Desember 2019 adalah sebesar Rp. 6.046.000,-; sedangkan jumlah beban adalah sebesar Rp. 5.652.660.134,- sehingga terdapat Surplus/(defisit) dari Kegiatan Operasional senilai Rp. (5.646.614.134),-. Surplus Kegiatan

(6)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || v

Non Operasional dan Pos-Pos Luar Biasa masing-masing sebesar Rp. 25.000,- dan Rp. 0,00 sehingga entitas mengalami Surplus/(Defisit) LO sebesar Rp. (5.646.589.134),-.

4. LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS

Laporan Perubahan Ekuitas menyajikan informasi kenaikan atau penurunan ekuitas tahun pelaporan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Ekuitas pada tanggal 01 Januari 2019 adalah sebesar Rp. 13.297.208.703,- dikurangi defisit-LO sebesar Rp. (5.646.589.134),-; kemudian ditambah dengan koreksi yang mengurangi ekuitas sebesar Rp. 2.500,- dan ditambah dengan Transaksi Antar Entitas sebesar Rp. 5.420.007.326,- sehingga Ekuitas entitas pada tanggal 31 Desember 2019 adalah senilai Rp. 13.070.624.395,-.

5. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) menyajikan informasi tentang penjelasan atau daftar terinci atau analisis atas nilai suatu pos yang disajikan dalam Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, dan Laporan Perubahan Ekuitas. Termasuk pula dalam CaLK adalah penyajian informasi yang diharuskan dan dianjurkan oleh Standar Akuntansi Pemerintahan serta pengungkapan-pengungkapan lainnya yang diperlukan untuk penyajian yang wajar atas laporan keuangan.

Dalam penyajian Laporan Realisasi Anggaran untuk periode yang berakhir sampai dengan tanggal 31 Desember 2019 disusun dan disajikan berdasarkan basis kas. Sedangkan Neraca, Laporan Operasional, dan Laporan Perubahan Ekuitas untuk periode yang berakhir sampai dengan tanggal 31 Desember 2019 disusun dan disajikan dengan basis akrual.

(7)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || vi

LAPORAN REALISASI ANGGARAN

PENGADILAN NEGERI PURWOREJO LAPORAN REALISASI ANGGARAN 31 DESEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2019

URAIAN CATATAN TA 2018 TA 2019 ANGGARAN REALISASI % REALISASI TERHADAP ANGGARAN ANGGARAN REALISASI % REALISASI TERHADAP ANGGARAN PENDAPATAN 1. Pendapatan B.1 2.940.000,00 5.538.329,00 188,38 5.041.000,00 6.046.000,00 119,94 Jumlah Pendapatan 2.940.000,00 5.538.329,00 188,38 5.041.000,00 6.046.000,00 119,94 BELANJA 1. Belanja Pegawai B.2 3.894.607.000,00 3.894.599.731,00 100,00 4.164.956.000,00 4.156..430.336,00 99,80 2. Belanja Barang B.3 959.817.000,00 958.654.600,00 99,88 1.045.456.000,00 1.040.800.800,00 99,55 3. Belanja Modal B.4 518.050.000,00 515.256.115,00 99,46 50.000.000,00 50.000.000,00 100 Jumlah Belanja 5.372.474.000,00 5.368.510.446,00 99,93 5.268.332.000,00 5.255.151.136,00 99,75

(8)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || vii

NERACA

PENGADILAN NEGERI PURWOREJO NERACA

PER 31 DESEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2019

31 DESEMBER 2018 31 DESEMBER 2019

1 3 4

ASET

Aset Lancar C

Kas di Bendahara Pengeluaran C. 1 - -Belanja Dibayar Dimuka (prepaid) C. 2 - -Piutang Bukan Pajak C. 3 - -Penyisihan Piutang Tidak Tertagih - Piutang Bukan Pajak C. 4 - -Piutang Bukan Pajak (Netto -

-Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti RugiC. 5 - -Penyisihan Piutang Tidak Tertagih - Bagian Lancar Tagihan

Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi

C. 6 - -Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan

Ganti Rugi (Netto

-Persediaan C. 7 1.000.000 1.000.000 Jumlah Aset Lancar 1.000.000 1.000.000 Aset Tetap

Tanah C. 8 6.617.568.000 6.617.568.000

Peralatan dan Mesin C. 9 2.638.176.234 2.859.078.424 Gedung dan Bangunan C. 10 6.183.130.000 6.183.130.000 Jalan. Irigasi dan Jaringan C. 11 - -Aset Tetap Lainnya C. 12 199.833.742 199.833.742 Konstruksi Dalam Pengerjaan C. 13 - -Akumulasi Penyusutan Aset Tetap C. 14 (2.332.700.882) (2.778.755.565)

Jumlah Aset Tetap 13.306.007.094 13.080.854.601 Piutang Tagihan TP/TGR C. 15 - -Penyisihan Piutang Tidak Tertagih - Tagihan TP/TGR C. 16 - -Tagihan TP/TGR (Netto) - -Jumlah Piutang Jangka Panjang - -Aset Lainnya

Aset Tak Berwujud C. 17 79.560.000 79.560.000 Aset Lain-Lain C. 18 461.697.326 461.697.326 Akumulasi Penyusutan/Amortisasi Aset Lainnya C. 19 (538.307.327) (539.532.327)

Jumlah Aset Lainnya 2.949.999 1.724.999 JUMLAH ASET 13.309.957.093 13.083.579.600 KEWAJIBAN

Kewajiban Jangka Pendek

Utang Kepada Pihak Ketiga C. 20 12.748.390 12.955.205 Pendapatan Diterima Dimuka C. 21 - -Uang Muka dari KPPN C. 22 - -Jumlah Kewajiban Jangka Pendek 12.748.390 12.955.205 JUMLAH KEWAJIBAN 12.748.390 12.955.205 EKUITAS

Ekuitas C. 23 13.297.208.703 13.070.624.395 JUMLAH EKUITAS 13.297.208.703 13.070.624.395 JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS DANA 13.309.957.093 13.083.579.600

NAMA PERKIRAAN CATATAN JUMLAH

(9)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || viii

LAPORAN OPERASIONAL

PENGADILAN NEGERI PURWOREJO LAPORAN OPERASIONAL

31 DESEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2019

TA 2018 TA 2019

3 4

KEGIATAN OPERASIONAL

PENDAPATAN NEGARA BUKAN PAJAK

PENDAPATAN PERPAJAKAN - PENDAPATAN NEGARA BUKAN PAJAK LAINNYA 5.882.759 6.046.000 PENDAPATAN HIBAH - -JUMLAH PENDAPATAN NEGARA BUKAN PAJAK D. 1 5.882.759 6.046.000 BEBAN

BEBAN PEGAWAI D. 2 3.884.756.561 4.156.430.336 BEBAN PERSEDIAAN D. 3 68.207.500 62.074.400 BEBAN BARANG DAN JASA D. 4 497.279.574 592.457.515 BEBAN PEMELIHARAAN D. 5 402.640.650 319.933.200 BEBAN PERJALANAN DINAS D. 6 75.104.000 74.485.000 BEBAN PENYUSUTAN DAN AMORTISASI D. 7 482.388.312 447.279.683 BEBAN PENYISIHAN PIUTANG TIDAK TERTAGIH D. 8 - -JUMLAH BEBAN 5.410.376.597 5.652.660.134 SURPLUS (DEFISIT) DARI KEGIATAN OPERASIONAL (5.404.493.838) (5.646.614.134)

KEGIATAN NON OPERASIONAL

SURPLUS/(DEFISIT) PELEPASAN ASET NON LANCAR

Pendapatan Pelepasan Aset Non Lancar - -Beban Pelepasan Aset Non Lancar

-Jumlah Surplus/(defisit) Pelepasan Aset Non Lancar - -SURPLUS/(DEFISIT) DARI KEGIATAN NON OPERASIONAL LAINNYA

Pendapatan dari Kegiatan Non Operasional Lainnya 15.000 25.000 Beban dari Kegiatan Non Operasional Lainnya 246.500 -Jumlah Surplus/(defisit) Dari Kegiatan Non Operasional

Lainnya (231.500) 25.000

SURPLUS (DEFISIT) DARI KEGIATAN NON OPERASIONAL D. 9 (231.500) 25.000 POS LUAR BIASA -

-SURPLUS (DEFISIT) LO (5.404.725.338) (5.646.589.134)

URAIAN 1

CATATAN 2

(10)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || ix

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS

PENGADILAN NEGERI PURWOREJO LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS 31 DESEMBER 2018 DAN 31 DESEMBER 2019

3

4

E. 1

13.637.299.874,00

13.297.208.703

E. 2

(5.404.725.338,00)

(5.646.589.134)

(380.606.270,00)

(2.500)

(380.606.270,00)

-Selisih Revaluasi Aset Tetap

E. 3

(380.606.270,00)

-Koreksi Nilai Aset Tetap Non Revaluasi

E. 4

-

-Koreksi lain-lain

E. 5

-

(2.500)

E. 6

5.445.240.437,00

5.420.007.326

KENAIKAN/PENURUNAN EKUITAS

(340.091.171,00)

(226.584.308)

E. 7

13.297.208.703,00

13.070.624.395,00

31 DESEMBER 2019

URAIAN

CATATAN

2

31 DESEMBER 2018

TRANSAKSI ANTAR ENTITAS

1

EKUITAS AWAL

SURPLUS / DEFISIT

DAMPAK KUMULATIF PERUBAHAN

KEBIJAKAN / KESALAHAN MENDASAR

EKUITAS AKHIR

KOREKSI YANG MENAMBAH/MENGURANGI

EKUITAS

(11)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || 1

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

A. PENJELASAN UMUM

Dasar Hukum

A.1. Dasar Hukum

1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; 2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Negara;

3. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara;

4. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah, untuk Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006;

5. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 270/PMK.05/2014 tentang Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual pada Pemerintah Pusat;

6. Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2013 tentang Tata Cara Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara;

7. Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan;

8. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 213/PMK.05/2013 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat;

9. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 214/PMK.05/2013 tentang Bagan Akun Standar;

10. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 215/PMK.05/2013 tentang Jurnal Akuntansi Pemerintah Pada Pemerintah Pusat;

11. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 219/PMK.05/2013 tentang Kebijakan Akuntansi Pemerintah Pusat;

12. Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-42/PB/2012 tentang Penambahan dan Perubahan Akun Non Anggaran dan Neraca pada Bagan Akun Standar;

13. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 01/PMK.06/2013 tentang Penyusutan Barang Milik Negara Berupa Aset Tetap Pada Entitas Pemerintah Pusat, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Keuangan nomor : 90/PMMK.06/2014;

(12)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || 2

14. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 222/PMK.05/2016 tentang

Perubahan Atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor

177/PMK.05/2015 Tentang Pedoman Penyusunan dan Penyampaian Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga;

15. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 224/PMK.05/2016 tentang

Perubahan Atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor

219/PMK.05/2013 Tentang Kebijakan Akuntansi Pemerintah Pusat; 16. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 225/PMK.05/2016 tentang

Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual Pada Pemerintah Pusat;

17. Peraturan Sekretaris Mahkamah Agung No. 003/SEK/12/2012 mengenai Pedoman Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Badan Urusan Administrasi dan Badan Peradilan yang berada di bawahnya.

A.2. Profil Dan Kebijakan Teknis Pengadilan Negeri Purworejo

Profil dan Kebijaka n Teknis Pengadil an Negeri Purworej o

Rencana Strategis Pengadilan Negeri Purworejo

Rencana Strategis Pengadilan Negeri Purworejo Tahun 2015-2019 merupakan lanjutan dari Renstra Pengadilan Negeri Purworejo Tahun 2010-2014 adalah menguraikan tentang Tujuan yang disinkronisasikan dengan Indikator Tujuan, Sasaran dengan Indikator Sasaran dan Target yang dilaksanakan dalam kurun waktu tahun 2015-2019.

Visi dan Misi Pengadilan Negeri Purworejo

Dalam rangka mewujudkan harapan di masa depan Pengadilan Negeri Purworejo Mahkamah Agung RI menetapkan visi sebagai berikut :

“Terwujudnya Pengadilan Negeri Purworejo yang berwibawa dan mampu memberikan pelayanan secara sederhana, cepat dan biaya ringan, menuju Peradilan Negeri yang Agung”

Misi Pengadilan Negeri Purworejo adalah Misi Pengadilan Negeri Purworejo adalah:

1. Menyelenggarakan pelayanan yudisial dengan seksama dan sewajarnya serta mengayomi masyarakat;

2. Menyelenggarakan pelayanan non yudisial dengan bersih dan bebas dari praktek korupsi, kolusi dan nepotisme;

(13)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || 3

4. Mengembangkan penerapan manajemen modern dalam

pengurusan kepegawaian, sarana dan prasarana rumah tangga kantor dan pengelola keuangan;

5. Meningkatkan profesionalisme aparatur dengan pembinaan sumber daya manusia dan pengawasan terhadap jalannya peradilan.

Untuk mewujudkan Visi dan Misi tersebut Pengadilan Negeri Purworejo melakukan beberapa langkah-langkah strategis sebagai berikut:

1. Peningkatan sarana pelayanan prima;

2. Peningkatan sarana akuntabilitas pelayanan hukum; 3. Peningkatan sarana percepatan pelayanan hukum;

4. Pembaharuan pembuatan radius dan panjar biaya perkara pada Pengadilan Negeri Purworejo;

5. Peningkatan jumlah, kualitas dan kesejahteraan pegawai; 6. Penerbitan administrasi dan management SDM;

7. Peningkatan anggaran DIPA;

8. Penerbitan administrasi dan management keuangan;

9. Penerbitan administrasi dan management umum dan rumah tangga; 10. Peningkatan Output Peradilan;

11. Peningkatan mutu pelayanan terhadap pencarian keadilan; 12. Pengadaan SOP pelayanan prima;

13. Peningkatan mutu pendidikan dan keterampilan hukum;

14. Peningkatan mutu kinerja Panitera, Jurusita dan Kesekretariatan; 15. Mengadakan eksaminasi cross terhadap putusan;

16. Mengadakan pengawasan;

17. Peningkatan kesadaran dan ketaatan hukum aparat peradilan; 18. Peningkatan kesadaran dan ketaatan hukum;

19. Peningkatan pemanfaatan sarana prasarana peradilan yang ada; 20. Peningkatan sarana dan prasarana peradilan.

Tujuan

Terkoordinasinya pembinaan dan pelaksanaan perencanaan, pengorganisasian, administrasi kepegawaian, finansial, perlengkapan dan ketatausahaan pengadilan di lingkungan Mahkamah Agung .

Pendekatan Penyusunan Laporan Keuangan

A.3. Pendekatan Penyusunan Laporan Keuangan

Laporan Keuangan Semester II Tahun 2019 ini merupakan laporan yang mencakup seluruh aspek keuangan yang dikelola oleh Pengadilan Negeri

(14)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || 4

Purworejo. Laporan Keuangan ini dihasilkan melaui Sistem Akuntansi Instansi (SAI) yaitu serangkaian prosedur manual maupun yang terkomputerisasi mulai dari pengumpulan data, pencatatan dan pengikhtisaran sampai dengan pelaporan posisi keuangan dan operasi keuangan pada Kementerian Negara/Lembaga.

SAI terdiri dari Sistem Akuntansi Instansi Berbasis Akrual (SAIBA) dan Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK-BMN). SAI dirancang untuk menghasilkan Laporan Keuangan Satuan Kerja yang terdiri dari Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, dan Laporan Perubahan Ekuitas. Sedangkan SIMAK-BMN adalah sistem yang menghasilkan informasi aset tetap, persediaan, dan aset lainnya untuk penyusunan neraca dan laporan barang milik negara serta laporan manajerial lainnya.

Basis Akrual

Dasar Pengukuran

A.4. Basis Akuntansi

Badan Urusan Administrasi menerapkan basis akrual dalam penyusunan dan penyajian Neraca, Laporan Operasional, dan Laporan Perubahan Ekuitas serta basis kas untuk penyusunan dan penyajian Laporan Realisasi Anggaran.

Basis akrual adalah basis akuntansi yang mengakui pengaruh transaksi dan peristiwa lainnya pada saat transaksi dan peristiwa itu terjadi, tanpa memperhatikan saat kas atau setara kas diterima atau dibayarkan.

Sedangkan basis kas adalah basis akuntansi yang yang mengakui pengaruhi transaksi atau peristiwa lainnya pada saat kas atau setara kas diterima atau dibayar. Hal ini sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) yang telah ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan.

A.5. Dasar Pengukuran

Pengukuran adalah proses penetapan nilai uang untuk mengakui dan memasukkan setiap pos dalam laporan keuangan. Dasar pengukuran yang diterapkan Badan Urusan Administrasi dalam penyusunan dan penyajian Laporan Keuangan adalah dengan menggunakan nilai perolehan historis. Aset dicatat sebesar pengeluaran/penggunaan sumber daya ekonomi atau sebesar nilai wajar dari imbalan yang diberikan untuk memperoleh aset tersebut. Kewajiban dicatat sebesar nilai wajar sumber daya ekonomi yang

(15)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || 5 Kebijakan

akuntansi

digunakan pemerintah untuk memenuhi kewajiban yang bersangkutan.

Pengukuran pos-pos laporan keuangan menggunakan mata uang rupiah. Transaksi yang menggunakan mata uang asing dikonversi terlebih dahulu dan dinyatakan dalam mata uang rupiah.

A.6. Kebijakan Akuntansi

Penyusunan dan penyajian Laporan Keuangan Semester II Tahun 2019 telah mengacu pada Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP). Kebijakan akuntansi merupakan prinsip-prinsip, dasar-dasar, konvensi konvensi, aturan-aturan, dan praktik-praktik spesifik yang dipilih oleh suatu entitas pelaporan dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan.

Kebijakan Akuntansi yang diterapkan dalam laporan keuangan ini adalah merupakan kebijakan yang ditetapkan oleh Badan Urusan Administrasi yang merupakan entitas pelaporan dari Badan Urusan Administrasi. Disamping itu, dalam penyusunannya telah diterapkan kaidah-kaidah pengelolaan keuangan yang sehat di lingkungan pemerintahan.

Kebijakan-kebijakan akuntansi yang penting yang digunakan dalam penyusunan Laporan Keuangan Pengadilan Negeri Purworejo adalah sebagai berikut:

(1) Pendapatan – LRA

 Pendapatan-LRA diakui pada saat kas diterima pada Kas Umum Negara (KUN).

 Akuntansi pendapatan-LRA dilaksanakan berdasarkan azas bruto, yaitu dengan membukukan penerimaan bruto, dan tidak mencatat jumlah nettonya (setelah dikompensasikan dengan pengeluaran).

 Pendapatan-LRA disajikan menurut klasifikasi sumber pendapatan.

(2) Pendapatan – LO

 Pendapatan-LO adalah hak pemerintah pusat yang diakui sebagai penambah ekuitas dalam periode tahun anggaran yang bersangkutan dan tidak perlu dibayar kembali.

 Pendapatan-LO diakui pada saat timbulnya hak atas pendapatan dan /atau Pendapatan direalisasi, yaitu adanya aliran masuk sumber daya ekonomi. Secara khusus pengakuan pendapatan-LO pada Badan Urusan Administrasi adalah

(16)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || 6

sebagai berikut:

o Pendapatan persekot gaji;

o Pendapatan atas sewa tanah, gedung, dan bangunan; o Pendapatan atas Tagihan Tuntutan ganti Rugi (TGR).

 Akuntansi pendapatan-LO dilaksanakan berdasarkan azas bruto, yaitu dengan membukukan penerimaan bruto, dan tidak mencatat jumlah nettonya (setelah dikompensasikan dengan pengeluaran).

Pendapatan disajikan menurut klasifikasi sumber pendapatan.

(3) Belanja

 Belanja adalah semua pengeluaran dari Rekening Kas Umum Negara yang mengurangi Saldo Anggaran Lebih dalam peride tahun anggaran yang bersangkutan yang tidak akan diperoleh pembayarannya kembali oleh pemerintah.

Belanja diakui pada saat terjadi pengeluaran kas dari KUN.

 Khusus pengeluaran melalui bendahara pengeluaran, pengakuan belanja terjadi pada saat pertanggungjawaban atas pengeluaran tersebut disahkan oleh Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN).

 Belanja disajikan menurut klasifikasi ekonomi/jenis belanja dan selanjutnya klasifikasi berdasarkan organisasi dan fungsi akan diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan.

(4) Beban

 Beban adalah penurunan manfaat ekonomi atau potensi jasa dalam periode pelaporan yang menurunkan ekuitas, yang dapat berupa pengeluaran atau konsumsi aset atau timbulnya kewajiban.

 Beban diakui pada saat timbulnya kewajiban, terjadinya konsumsi aset, terjadinya penurunan manfaat ekonomi atau potensi jasa.

 Beban disajikan menurut klasifikasi ekonomi/jenis belanja dan selanjutnya klasifikasi berdasarkan organisasi dan fungsi diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan.

(5) Aset

Aset diklasifikasikan menjadi Aset Lancar, Aset Tetap, Piutang Jangka Panjang dan Aset Lainnya.

Aset Lancar

 Kas disajikan di neraca dengan menggunakan nilai nominal. Kas dalam bentuk valuta asing disajikan di neraca dengan

(17)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || 7

menggunakan kurs tengah BI pada tanggal neraca.

 Investasi Jangka Pendek BLU dalam bentuk surat berharga disajikan sebesar nilai perolehan sedangkan investasi dalam bentuk deposito dicatat sebesar nilai nominal.

Piutang diakui apabila memenuhi kriteria sebagai berikut:

 Piutang yang timbul dari Tuntutan Perbendaharaan/Ganti Rugi apabila telah timbul hak yang didukung dengan Surat Keterangan Tanggung Jawab Mutlak dan/atau telah dikeluarkannya surat keputusan yang mempunyai kekuatan hukum tetap;

 Piutang yang timbul dari perikatan diakui apabila terdapat peristiwa yang menimbulkan hak tagih dan didukung dengan naskah perjanjian yang menyatakan hak dan kewajiban secara jelas serta jumlahnya bisa diukur dengan andal;

 Piutang disajikan dalam neraca pada nilai yang dapat direalisasikan (net realizable value). Hal ini diwujudkan dengan membentuk penyisihan piutang tak tertagih. Penyisihan tersebut didasarkan atas kualitas piutang yang ditentukan berdasarkan jatuh tempo dan upaya penagihan yang dilakukan pemerintah. Perhitungan penyisihannya adalah sebagai berikut :

Kualitas Piutang

Uraian Penyisihan

Lancar Belum dilakukan pelunasan s.d. tanggal jatuh tempo

0.5% Kurang

Lancar

Satu bulan terhitung sejak tanggal Surat Tagihan Pertama tidak dilakukan pelunasan

10% Diragukan Satu bulan terhitung sejak tanggal Surat

Tagihan Kedua tidak dilakukan pelunasan

50%

Macet

1. Satu bulan terhitung sejak tanggal Surat Tagihan Ketiga tidak dilakukan pelunasan

100% 2. Piutang telah diserahkan kepada Panitia

Urusan Piutang Negara/DJKN

 Tagihan Penjualan Angsuran (TPA) dan Tuntutan

Perbendaharaan/Ganti Rugi (TP/TGR) yang akan jatuh tempo 12 (dua belas) bulan setelah tanggal neraca disajikan sebagai

(18)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || 8

Bagian Lancar TP/TGR atau Bagian Lancar TPA.

 Nilai persediaan dicatat berdasarkan hasil inventarisasi fisik pada tanggal neraca dikalikan dengan :

 Harga pembelian terakhir, apabila diperoleh dengan pembelian;

 Harga standar apabila diperoleh dengan memproduksi sendiri;

 Harga wajar atau estimasi nilai penjualannya apabila diperoleh dengan cara lainnya.

Aset tetap

 Aset tetap mencakup seluruh aset berwujud yang dimanfaatkan oleh pemerintah maupun untuk kepentingan publik yang mempunyai masa manfaat lebih dari 1 tahun.

 Nilai aset tetap disajikan berdasarkan harga perolehan atau harga wajar.

 Pengakuan aset tetap didasarkan pada nilai satuan minimum kapitalisasi sebagai berikut:

a. Pengeluaran untuk per satuan peralatan dan mesin dan peralatan olah raga yang nilainya sama dengan atau lebih dari Rp. 1.000.000 (satu juta rupiah);

b. Pengeluaran untuk gedung dan bangunan yang nilainya sama dengan atau lebih dari Rp. 25.000.000 (dua puluh lima juta rupiah);

c. Pengeluaran yang tidak tercakup dalam batasan nilai minimum kapitalisasi tersebut di atas, diperlakukan sebagai

biaya kecuali pengeluaran untuk tanah,

jalan/irigasi/jaringan, dan aset tetap lainnya berupa koleksi perpustakaan dan barang bercorak kesenian.

 Aset tetap yang tidak digunakan dalam kegiatan operasional pemerintah yang disebabkan antara lain karena aus, ketinggalan jaman, tidak sesuai dengan kebutuhan organisasi yang makin berkembang, rusak berat, tidak sesuai dengan rencana umum tata ruang (RUTR), atau masa kegunaannya telah berakhir direklasifikasi ke Aset Lain-lain pada pos Aset Lainnya.

(19)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || 9

dikeluarkan dari neraca pada saat ada usulan penghapusan dari entitas sesuai dengan ketentuan perundang-undangan di bidang pengelolaan BMN/BMD.

Penyusutan Aset Tetap

 Penyusutan aset tetap adalah penyesuaian nilai sehubungan dengan penurunan kapasitas dan manfaat dari suatu aset tetap.

Penyusutan aset tetap tidak dilakukan terhadap: a. Tanah

b. Konstruksi dalam Pengerjaan (KDP)

c. Aset Tetap yang dinyatakan hilang berdasarkan dokumen sumber sah atau dalam kondisi rusak berat dan/atau usang yang telah diusulkan kepada Pengelola Barang untuk dilakukan penghapusan

 Penghitungan dan pencatatan Penyusutan Aset Tetap dilakukan setiap akhir semester tanpa memperhitungkan adanya nilai residu.

 Penyusutan Aset Tetap dilakukan dengan menggunakan metode garis lurus yaitu dengan mengalokasikan nilai yang dapat disusutkan dari Aset Tetap secara merata setiap semester selama Masa Manfaat.

 Masa Manfaat Aset Tetap ditentukan dengan berpedoman Keputusan Menteri Keuangan Nomor: 59/KMK.06/2013 tentang Tabel Masa Manfaat Dalam Rangka Penyusutan Barang Milik Negara berupa Aset Tetap pada Entitas Pemerintah Pusat. Secara umum tabel masa manfaat adalah sebagai berikut:

Penggolongan Masa Manfaat Aset Tetap

Kelompok Aset Tetap Masa Manfaat

Peralatan dan Mesin 2 s.d. 20 tahun

Gedung dan Bangunan 10 s.d. 50 tahun

Jalan. Jaringan dan Irigasi 5 s.d 40 tahun

Alat Tetap Lainnya (Alat Musik Modern) 4 tahun

Piutang Jangka Panjang

 Piutang Jangka Panjang adalah piutang yang

(20)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || 10

dari 12 (dua belas) bulan setelah tanggal pelaporan.

 Tagihan Penjualan Angsuran (TPA), Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi (TP/TGR) dinilai berdasarkan nilai nominal dan disajikan sebesar nilai yang dapat direalisasikan.

Aset Lainnya

 Aset lainnya adalah aset pemerintah selain aset lancar, aset tetap, dan piutang jangka panjang. Termasuk dalam Aset Lainnya adalah aset tak berwujud, tagihan penjualan angsuran yang jatuh tempo lebih dari 12 (dua belas) bulan, aset kerjasama dengan pihak ketiga (kemitraan), dan kas yang dibatasi penggunaannya.

 Aset Tak Berwujud (ATB) disajikan sebesar nilai tercatat neto yaitu sebesar harga perolehan setelah dikurangi akumulasi amortisasi.

 Amortisasi ATB dengan masa manfaat terbatas dilakukan dengan metode garis lurus dan nilai sisa nihil. Sedangkan atas ATB dengan masa manfaat tidak terbatas tidak dilakukan amortisasi.

 Masa manfaat aset tak berwujud ditentukan dengan berpedoman Keputusan Menteri Keuangan Nomor : 620/KM.6/2015 tentang Masa Manfaat Dalam Rangka Amortisasi Barang Milik Negara berupa Aset Tak Berwujud pada Entitas Pemerintah Pusat. Secara umum tabel masa manfaat adalah sebagai berikut :

Kelompok Aset Tak Berwujud Masa Manfaat

(tahun)

Software Komputer 4

Franchise 5

Lisensi, Hak Paten Sederhana, Merk, Desain Industri, Rahasia Dagang, Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu.

10

Hak Ekonomi Lembaga Penyiaran, Paten Biasa, Perlindungan Varietas Tanaman Semusim.

20

Hak Cipta Karya Seni Terapan, Perlindungan Varietas Tanaman Tahunan.

25

Hak Cipta atas Ciptaan Gol.II, Hak Ekonomi Pelaku Pertunjukan, Hak Ekonomi Produser Fonogram.

50

(21)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || 11

 Aset lain-lain berupa aset tetap pemerintah disajikan sebesar nilai buku yaitu harga perolehan dikurangi akumulasi penyusutan. Kebija-kan Akun-tansi atas Kewaji ban (6) Kewajiban

 Kewajiban adalah utang yang timbul dari peristiwa masa lalu yang penyelesaiannya mengakibatkan aliran keluar sumber daya ekonomi pemerintah.

 Kewajiban pemerintah diklasifikasikan kedalam kewajiban jangka pendek dan kewajiban jangka panjang.

a. Kewajiban Jangka Pendek

Suatu kewajiban diklasifikasikan sebagai kewajiban jangka pendek jika diharapkan untuk dibayar atau jatuh tempo dalam waktu dua belas bulan setelah tanggal pelaporan.

Kewajiban jangka pendek meliputi Utang Kepada Pihak Ketiga, Belanja yang Masih Harus Dibayar, Pendapatan Diterima di Muka, Bagian Lancar Utang Jangka Panjang, dan Utang Jangka Pendek Lainnya.

b. Kewajiban Jangka Panjang

Kewajiban diklasifikasikan sebagai kewajiban jangka panjang jika diharapkan untuk dibayar atau jatuh tempo dalam waktu lebih dari dua belas bulan setelah tanggal pelaporan.

 Kewajiban dicatat sebesar nilai nominal, yaitu sebesar nilai kewajiban pemerintah pada saat pertama kali transaksi berlangsung.

(7) Ekuitas

Ekuitas merupakan merupakan selisih antara aset dengan kewajiban dalam satu periode. Pengungkapan lebih lanjut dari ekuitas disajikan dalam Laporan Perubahan Ekuitas.

(8) Penyisihan Utang Tidak Tertagih

 Penyisihan Piutang Tidak Tertagih adalah cadangan yang harus dibentuk sebesar persentase tertentu dari piutang berdasarkan penggolongan kualitas piutang. Penilaian kualitas piutang dilakukan dengan mempertimbangkan jatuh tempo dan upaya penagihan yang dilakukan pemerintah.

(22)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || 12

pada tanggal pelaporan sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor: 69/PMK.06/2014 tentang Penentuan Kualitas Piutang dan Pembentukan Penyisihan Piutang Tidak Tertagih pada Kementerian Negara/Lembaga dan Bendahara Umum Negara.

Tabel 1 Penggolongan Kualitas Piutang Kualitas

Piutang

Uraian Penyisihan

Lancar Belum dilakukan pelunasan s.d. tanggal

jatuh tempo

0.5% Kurang

Lancar

Satu bulan terhitung sejak tanggal Surat Tagihan Pertama tidak dilakukan pelunasan

10%

Diragukan Satu bulan terhitung sejak tanggal Surat

Tagihan Kedua tidak dilakukan pelunasan

50%

Macet 1. Satu bulan terhitung sejak tanggal Surat

Tagihan Ketiga tidak dilakukan pelunasan

2. Piutang telah diserahkan kepada Panitia Urusan Piutang Negara/DJKN

100%

(9.) Penyusutan Aset Tetap

 Penyusutan aset tetap adalah penyesuaian nilai sehubungan dengan penurunan kapasitas dan manfaat dari suatu aset tetap. Kebijakan penyusutan aset tetap didasarkan pada Peraturan Menteri Keuangan No.01/PMK.06/2013 sebagaimana diubah dengan PMK No. 90/PMK.06/2014 tentang Penyusutan Barang Milik Negara Berupa Aset Tetap Pada Entitas Pemerintah Pusat.

 Penyusutan aset tetap tidak dilakukan terhadap:  Tanah

 Konstruksi dalam Pengerjaan (KDP)

 Aset Tetap yang dinyatakan hilang berdasarkan dokumen sumber sah atau dalam kondisi rusak berat dan/atau usang yang telah diusulkan kepada Pengelola Barang untuk dilakukan penghapusan.

 Penghitungan dan pencatatan Penyusutan Aset Tetap dilakukan setiap akhir semester tanpa memperhitungkan adanya nilai residu.

(23)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || 13

garis lurus yaitu dengan mengalokasikan nilai yang dapat disusutkan dari Aset Tetap secara merata setiap semester selama Masa Manfaat.

 Masa Manfaat Aset Tetap ditentukan dengan berpedoman Keputusan Menteri Keuangan Nomor: 59/KMK.06/2013 tentang Tabel Masa Manfaat Dalam Rangka Penyusutan Barang Milik Negara berupa Aset Tetap pada Entitas Pemerintah Pusat. Secara umum tabel masa manfaat adalah sebagai berikut:

Tabel 2 Tabel Masa Manfaat

Kelompok Aset Tetap Masa Manfaat

Peralatan dan Mesin 2 s.d. 20 tahun

Gedung dan Bangunan 10 s.d. 50 tahun

Jalan, Irigasi dan Jaringan 5 s.d. 40 tahun

Aset Tetap Lainnya (Alat musik modern)

4 tahun

(10.) Implementasi Akuntansi Berbasis Akrual Pertama Kali

Mulai tahun 2015 Pemerintah mengimplementasikan akuntansi berbasis akrual sesuai dengan amanat PP No. 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan. Implementasi tersebut memberikan pengaruh pada beberapa hal dalam penyajian laporan keuangan. Pertama, Pos-pos ekuitas dana pada neraca per 31 Desember 2014 yang berbasis cash toward accrual direklasifikasi menjadi ekuitas sesuai dengan akuntansi berbasis akrual. Kedua, keterbandingan penyajian akun-akun tahun berjalan dengan tahun sebelumnya dalam Laporan Operasional dan Laporan Perubahan Ekuitas tidak dapat dipenuhi. Hal ini diakibatkan oleh penyusunan dan penyajian akuntansi berbasis akrual pertama kali mulai dilaksanakan tahun 2015.

B. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN

Selama periode berjalan, Pengadilan Negeri Purworejo telah mengadakan revisi Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dari DIPA awal. Hal ini disebabkan oleh adanya program penghematan belanja pemerintah dan adanya perubahan kegiatan sesuai dengan kebutuhan dan situasi serta kondisi pada saat pelaksanaan. Perubahan tersebut berdasarkan sumber pendapatan dan jenis belanja antara lain :

(24)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || 14 Realisasi

Pendapat-an Rp.

6.046.000,-Anggaran Awal

Setelah Revisi

Pendapatan

-

-Pendapatan Lain-lain

5.041.000

5.041.000

Jumlah Pendapatan

5.041.000

5.041.000

Belanja

Belanja Pegawai

4.489.363.000

4.164.956.000

Belanja Barang

945.776.000

1.045.456.000

Belanja Modal

25.000.000

50.000.000

Jumlah Belanja

5.460.139.000

5.260.412.000

Uraian

Tahun 2019

B.1. Pendapatan

Realisasi Pendapatan untuk periode yang berakhir 31 Desember 2019 adalah sebesar Rp. 6.046.000,00 dari estimasi pendapatan yang ditetapkan sebesar Rp. 5.041.000,00.

Rincian Estimasi Pendapatan dan Realisasi Pendapatan Pengadilan Negeri Purworejo adalah sebagai berikut:

Tabel 3. Rincian Estimasi dan Realisasi Pendapatan

(dalam rupiah)

Estimasi

Pendapatan Realisasi % 425131 Pendapatan Sewa Tanah,

Gedung, dan Bangunan

5.041.000,00 6.046.000,00 119,94

Jumlah Pendapatan Bruto 5.041.000,00 6.046.000,00 119,94

- 0,00 Jumlah Pendapatan Netto 5.041.000,00 6.046.000,00 119,94

Kode Uraian

2019

Pengembalian

Realisasi Pendapatan Negara Bukan Pajak periode 31 Desember 2019 mengalami kenaikan sebesar Rp. 163.241,00 atau 2,77 persen dibandingkan realisasi periode 31 Desember 2018. Hal ini disebabkan karena pada periode 31 Desember 2018 sudah terdapat pendapatan dari penerimaan kembali

(25)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || 15 Realisasi Belanja Negara Rp. 5.247.231.1 36,-

persekot, sedangkan pada periode 31 Desember 2019 tidak terdapat pendapatan dari penerimaan kembali persekot.

Perbandingan realisasi PNBP TA 2018 dan TA 2019 disajikan dalam tabel dibawah ini:

Tabel 4. Perbandingan Realisasi PNBP TA 2018 dan TA 2019 (dalam rupiah)

Rp %

425129 Pendapatan dari Pemindahtanganan BMN Lainnya

- - - -425131 Pendapatan Sewa Tanah, Gedung,

dan Bangunan

5.538.329,00 6.046.000,00 507.671,00 9,17 425132 Pendapatan Sewa Peralatan dan

Mesin

- - - -425139 Pendapatan dari Pemanfaatan BMN

Lainnya

- - - -425791 Pendapatan Penyelesaian Ganti

Kerugian Negara Terhadap Pegawai Negeri Bukan Bendahara Atau Pejabat Lain

- - -

-425811 Pendapatan Denda Penyelesaian Pekerjaan Pemerintah

- -

-423951 Penerimaan Kembali Belanja Pegawai Tahun Anggaran Yang Lalu

- - -425912 Penerimaan Kembali Belanja Barang

Tahun Anggaran Yang Lalu

- - -425913 Penerimaan Kembali Belanja Modal

Tahun Anggaran Yang Lalu

- - -425991 Penerimaan Kembali Persekot/Uang

Muka Gaji 344.430,00 - (344.430,00) -100,00 5.882.759,00 6.046.000,00 163.241,00 2,77 Kenaikan (Penurunan)

Jumlah Pendapatan Netto

KODE Uraian TA 2018 TA 2019

B.2. Belanja

Realisasi Belanja Pengadilan Negeri Purworejo pada periode 31 Desember 2019 adalah sebesar Rp. 5.247.231.136,00 atau 99,75% dari anggaran belanja sebesar Rp. 5.260.412.000,00. Rincian anggaran dan realisasi belanja periode 31 Desember 2019 tersaji sebagai berikut:

(26)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || 16

Tabel 5. Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja periode 31 Desember 2019 (dalam rupiah)

Kode Jenis Belanja

Uraian Jenis

Belanja Anggaran Realisasi Belanja % 51 Belanja Pegawai 4.164.956.000,00 4.156.433.125,00 99,80 52 Belanja Barang 1.045.456.000,00 1.040.800.800,00 99,55 53 Belanja Modal 50.000.000,00 50.000.000,00 100,00 5.260.412.000,00 5.247.233.925,00 99,75 (2.789,00) 0,00 5.260.412.000,00 5.247.231.136,00 99,75 Jumlah Belanja Netto

Pengembalian Belanja Jumlah Belanja Bruto

Realisasi belanja periode 31 Desember 2019 mengalami penurunan sebesar Rp. 203.889.271,00 atau sebesar 3,74 % dibandingkan realisasi periode 31 Desember 2018. Hal ini disebabkan karena pada TA 2018 besaran belanja modal yang tinggi dan terealisasi dengan baik, sehingga realisasi anggaran pada tanggal 31 Desember 2019 lebih kecil dibandingkan dengan periode 31 Desember 2018.

Perbandingan realisasi belanja periode 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2019 dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Tabel 6. Perbandingan Realisasi Belanja TA 2018 dan TA 2019 (dalam rupiah)

(27)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || 17 TA 2018 TA 2019 (Rp) % 51 Belanja Pegawai 3.894.599.731,00 4.156.433.125,00 261.833.394,00 6,72 52 Belanja Barang 1.041.267.350,00 1.040.800.800,00 (466.550,00) (0,04) 53 Belanja Modal 515.256.115,00 50.000.000,00 (465.256.115,00) (90,30) 5.451.123.196,00 5.247.233.925,00 (203.889.271,00) (3,74) Kode Jenis Belanja Uraian Jenis Belanja

Realisasi Belanja Kenaikan/ (Penurunan)

Jumlah Belanja Netto

Belanja Pegawai Rp.4.156.43 3.125,-

1. Belanja Pegawai

Realisasi Belanja Pegawai periode 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2019 adalah masing-masing sebesar Rp. 3.894.599.731,00 dan Rp. 4.156.433.125,00. Realisasi Belanja Pegawai mengalami kenaikan sebesar Rp. 261.833.394,00 atau 6,72% dibandingkan dengan realisasi Belanja Pegawai periode 31 Desember 2018.

Hal ini disebabkan karena pada tahun 2019 terdapat kenaikan pangkat, promosi dan terdapat penambahan personil dari CPNS sebanyak 2 orang, sehingga realisasi anggaran pada tanggal 31 Desember 2019 lebih besar dibandingkan dengan periode 31 Desember 2018.

(28)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || 18

Tabel 7. Perbandingan Belanja Pegawai TA 2018 dan TA 2019 (dalam rupiah)

TA 2018 TA 2019 (Rp) %

Belanja Gaji Pokok PNS 1.916.592.500,00 1.965.927.860,00 49.335.360,00 2,57 Belanja Pembulatan Gaji PNS 25.660,00 27.703,00 2.043,00 7,96 Belanja Tunj. Suami/Istri PNS 128.269.920,00 131.579.196,00 3.309.276,00 2,58 Belanja Tunj. Anak PNS 33.906.170,00 40.510.534,00 6.604.364,00 19,48 Belanja Tunj. Struktural PNS 36.400.000,00 36.400.000,00 - -Belanja Tunj. Fungsional PNS 1.241.280.000,00 1.421.340.000,00 180.060.000,00 14,51 Belanja Tunj. PPh PNS 126.303.819,00 162.119.752,00 35.815.933,00 28,36 Belanja Tunj. Beras PNS 83.065.740,00 85.021.080,00 1.955.340,00 2,35 Belanja Uang Makan PNS 313.956.000,00 299.132.000,00 (14.824.000,00) (4,72) Belanja Tunjangan Umum PNS 14.985.000,00 14.375.000,00 (610.000,00) (4,07) Belanja Uang Lembur - - - -Belanja Pegawai (Tunjangan Khusus/Kegiatan) - - -

-Realisasi Belanja Bruto 3.894.784.809,00 4.156.433.125,00 261.648.316,00 6,72

Pengembalian (185.078,00) (2.789,00) 182.289,00 (98,49) Realisasi Belanja Netto 3.894.599.731,00 4.156.430.336,00 261.830.605,00 6,72

Uraian Jenis Belanja Realisasi Belanja Kenaikan/(Penurunan)

Belanja Barang Rp. 1.040.800.8 00,-

2. Belanja Barang

Realisasi Belanja Barang periode 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2019 adalah masing-masing sebesar Rp. 1.041.267.350,00 dan Rp. 1.040.800.800,00. Realisasi Belanja Barang mengalami penurunan sebesar Rp. 466.550,00 atau 0,04% dibandingkan dengan realisasi Belanja Barang periode 31 Desember 2018.

Hal ini disebabkan karena penurunan pagu yang tersedia, sehingga periode 31 Desember 2019 lebih kecil dari pada periode 31 Desember 2018.

(29)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || 19

Rincian Belanja Barang disajikan dalam tabel berikut ini:

Tabel 8. Perbandingan Belanja Barang TA 2018 dan TA 2019 (dalam rupiah)

TA 2018 TA 2019 (Rp) %

Belanja Barang Operasional 357.121.150,00 443.954.600,00 86.833.450,00 24,31 Belanja Barang Non Operasional 7.508.750,00 - (7.508.750,00) (100,00) Belanja Barang Persediaan 68.939.000,00 62.049.400,00 (6.889.600,00) (9,99) Belanja Jasa 129.953.800,00 148.298.600,00 18.344.800,00 14,12 Belanja Pemeliharaan 402.640.650,00 319.933.200,00 (82.707.450,00) (20,54) Belanja Perjalanan Dinas 75.104.000,00 66.565.000,00 (8.539.000,00) (11,37) Realisasi Belanja Bruto 1.041.267.350,00 1.040.800.800,00 (466.550,00) (0,04) Pengembalian - - - -Realisasi Belanja Netto 1.041.267.350,00 1.040.800.800,00 (466.550,00) (0,04)

Uraian Jenis Belanja Realisasi Belanja Kenaikan/(Penurunan)

Belanja Modal Rp. 50.000.000, -

3. Belanja Modal

Realisasi Belanja Modal periode 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2019 adalah masing-masing sebesar Rp. 515.256.115,00 dan Rp. 50.000.000,00. Realisasi Belanja Modal mengalami penurunan sebesar Rp. 465.256.115,00 atau 90,30% dibandingkan dengan realisasi Belanja Modal periode 31 Desember 2018.

Hal ini disebabkan Pagu Anggaran Belanja Modal pada tahun 2018 lebih besar daripada tahun 2019 sehingga realisasi belanja modal pada tahun 2019 lebih kecil dibandingkan dengan periode 31 Desember 2018.

Rincian Belanja Modal disajikan dalam tabel berikut ini:

Tabel 9. Perbandingan Belanja Modal TA 2018 dan TA 2019 (dalam rupiah)

TA 2018 TA 2019 (Rp) %

Belanja Modal Peralatan dan Mesin 287.113.115,00 50.000.000,00 (237.113.115,00) (82,59) Belanja Modal Gedung dan Bangunan 228.143.000,00 - (228.143.000,00) (100,00) Belanja Modal Jaringan - - - -Belanja Modal Lainnya - - -

-Realisasi Belanja Bruto 515.256.115,00 50.000.000,00 (465.256.115,00) (90,30) Pengembalian - - - -Realisasi Belanja Netto 515.256.115,00 50.000.000,00 (465.256.115,00) (90,30)

(30)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || 20

C. PENJELASAN ATAS POS-POS NERACA

Kas di Bendahara Pengeluaran Rp. 0,00 Belanja Dibayar Dimuka (Prepaid) Rp. 0,00

C.1 Kas di Bendahara Pengeluaran

Saldo Kas di Bendahara Pengeluaran per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2019 adalah masing-masing sebesar Rp. 0,00 dan Rp. 0,00,. Kas di Bendahara Pengeluaran merupakan kas yang dikuasai, dikelola dan berada di bawah tanggung jawab Bendahara Pengeluaran yang berasal dari sisa UP/TUP yang belum dipertanggungjawabkan atau belum disetorkan ke Rekening Kas Negara per tanggal neraca.

Tabel 10. Rincian Kas di Bendahara Pengeluaran Per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2019

(dalam rupiah)

No. Keterangan 31 Desember 2018 31 Desember 2019

1. Uang Persediaan 0,00 0,00

Jumlah 0,00 0,00

Rincian Kas di Bendahara Pengeluaran Badan Urusan Administarsi per 31 Desember 2019 adalah sebagai berikut :

No.

Uraian

Jumlah

1

Kuitansi yang belum di GU kan

Rp

-2

Di Bendahara Pengeluaran Pembantu

Rp

-3

Di rekening

Rp

-Total

Rp

-Ls Bendahara

Rp

-Pajak

Rp

-Pengembalian LS Remun

Rp

-Rp

Kas di Bendahara Pengeluaran

C.2 Belanja Dibayar Dimuka (Prepaid)

Saldo Belanja Dibayar Dimuka per tanggal 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2019 masing-masing adalah sebesar Rp. 0,00 dan Rp. 0,00, terjadi penurunan sebesar Rp. 0,00 atau 0,0%. Belanja dibayar dimuka merupakan hak yang masih harus diterima dari pihak ketiga setelah tanggal neraca sebagai akibat dari telah dibayarkannya secara penuh belanja dan membebani anggaran Tahun Anggaran berjalan namun barang atau jasa belum diterima seluruhnya.

(31)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || 21 Piutang Bukan

Pajak Rp. 0,00

Tabel 11. Rincian Belanja Dibayar Dimuka (Prepaid) Per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2019

(dalam rupiah)

No Jenis 31 Desember 2018 31 Desember 2019

1. -

-JUMLAH

C.3 Piutang Bukan Pajak

Nilai Piutang Bukan Pajak per tanggal 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2019 masing-masing sebesar Rp. 0,00 dan Rp. 0,00,. Piutang Bukan Pajak merupakan hak atau pengakuan Pemerintah atas uang atau jasa terhadap pelayanan yang telah diberikan dan belum diselesaikan pembayaran atau serah terimanya pada akhir Tahun Anggaran per tanggal pelaporan.

Tabel 12. Rincian Piutang Bukan Pajak Per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2019

(dalam rupiah) No. Jumlah Debitur Kualitas Nilai Bagian Lancar Penyisihan Nilai Penyisihan

Nihil

Penyisihan Piutang Tidak Tertagih– Piutang Bukan Pajak Rp. 0,00

C.4 Penyisihan Piutang Tidak Tertagih - Piutang Bukan Pajak

Nilai Penyisihan Piutang Tidak Tertagih-Piutang Bukan Pajak per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2019 masing-masing sebesar Rp. 0,00 dan sebesar Rp. 0,00. Penyisihan Piutang Tidak Tertagih-Piutang Bukan Pajak merupakan estimasi atas ketidaktertagihan Piutang Jangka Pendek yang ditentukan oleh kualitas masing-masing piutang/debitur.

Tabel 13. Rincian Penyisihan Piutang Tidak Tertagih Piutang Bukan Pajak Per 31 Desember 2019

(dalam rupiah) No. Jumlah Debitur Kualitas Nilai Bagian Lancar Penyisihan Nilai Penyisihan

(32)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || 22 Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Ganti Rugi Rp0,00 Penyisihan Piutang Tidak Tertagih – Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Ganti Rugi (TGR) Rp0,00

C.5 Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Ganti Rugi (TGR)

Bagian Lancar pada Badan Urusan Administrasi berasal dari Tagihan Tuntutan Ganti Rugi (TGR).

Saldo Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Ganti Rugi (TGR) per tanggal 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2019 masing-masing sebesar Rp. 0,00 dan Rp. 0,00. Bagian Lancar Tagihan TGR merupakan Tagihan TGR yang belum diselesaikan pada tanggal pelaporan yang akan jatuh tempo dalam 12 (dua belas) bulan atau kurang sejak tanggal pelaporan.

Tabel 14. Rincian Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Ganti Rugi 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2019

(dalam rupiah)

No Uraian 31 Desember 2019 31 Desember 2019

1.

-JUMLAH

NIHIL

C.6 Penyisihan Piutang Tidak Tertagih-Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Ganti Rugi (TGR)

Nilai Penyisihan Piutang Tidak Tertagih-Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Ganti Rugi (TP/TGR) per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2019 masing-masing sebesar Rp. 0,00 dan sebesar Rp. 0,00,.

Penyisihan Piutang Tidak Tertagih-Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Ganti Rugi (TP/TGR) merupakan estimasi atas ketidaktertagihan Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi (TP/TGR) yang ditentukan oleh kualitas masing-masing piutang/debitur.

Tabel 15. Penyisihan Piutang Tidak Tertagih Rincian Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Ganti Rugi Per 31 Desember 2019

(dalam rupiah)

No. Jumlah Debitur Kualitas Nilai Bagian Lancar Penyisihan Nilai

Penyisihan NIHIL

C.7 Persediaan

Nilai Persediaan per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2019 masing-masing adalah sebesar Rp. 1.000.000,00 dan Rp. 1.000.000,00, tidak terjadi kenaikan maupun penurunan dari tahun anggaran sebelumnya.

(33)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || 23

Persediaan Rp. 1.000.000,00

Persediaan merupakan jenis Aset Lancar dalam bentuk barang atau perlengkapan (supplies) pada tanggal neraca yang diperoleh dengan maksud untuk mendukung kegiatan operasional pemerintah, dan/atau untuk dijual, dan/atau diserahkan dalam rangka pelayanan kepada masyarakat.

Rincian Persediaan per 31 Desember 2018 dan 30 Juni 2019 adalah sebagai berikut :

Tabel 16. Rincian Persediaan

(dalam rupiah)

No Uraian 31 Desember 2018 Mutasi 31 Desember 2019 1 Barang Konsumsi 1.000.000,00 - 1.000.000,00 2 Bahan Untuk Pemeliharaan - - -3 Persediaan lainnya - - -1.000.000,00 - 1.000.000,00 Jumlah Tanah Rp. 6.617.568.000,-C.8 Tanah

Nilai Aset Tetap berupa Tanah yang dimiliki Pengadilan Negeri Purworejo per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2019 adalah masing-masing sebesar Rp. 6.617.568.000,00 dan Rp. 6.617.568.000,00.

Mutasi nilai Tanah tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut :

(dalam rupiah)

Saldo per 31 Desember 2018 6.617.568.000,00

Mutasi tambah: 0,00

Mutasi kurang: 0,00

Jumlah Mutasi 0,00

(34)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || 24

NOMOR SERTIFIKAT

ALAMAT LOKASI TANAH

KEPEMILIKAN ATAS

NAMA

Tanah Bangunan

Kantor Pemerintah

1

Sertifikat No.8

Jalan Tentara Pelajar KM.4,

Purworejo

Pemerintah RI cq.

Mahkamah Agung RI

5.000 4.575.000.000

1

Sertifikat No.7

Jalan Kuncen No. 11,

Baledono, Purworejo

Pemerintah RI cq.

Mahkamah Agung RI

1.010 298.960.000

2

Sertifikat No.6

Jalan Kali Kepuh, Mranti,

Purworejo

Pemerintah RI cq.

Mahkamah Agung RI

472 139.712.000

3

Sertifikat No.5

Jalan Kali Kepuh, Mranti,

Purworejo

Pemerintah RI cq.

Mahkamah Agung RI

887 262.552.000

7.369 5.276.224.000,00

NILAI PEROLEHAN

Tanah Bangunan

Rumah Dinas

Golongan II

Jumlah

TANAH MILIK SENDIRI

JENIS BMN

NUP

LUAS

TANAH

(m2)

(35)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || 25 Peralatan dan Mesin Rp. 2.859.078.424,-Gedung dan Bangunan Rp. 6.183.130.000,-Jalan, Irigasi dan Jaringan Rp. 0,00

C.9 Peralatan dan Mesin

Saldo Aset Tetap berupa Peralatan dan Mesin per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2019 masing-masing adalah Rp. 2.859.078.424,00 dan Rp. 2.638.176.234,00.

Mutasi nilai Peralatan dan Mesin tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut :

(dalam rupiah) 2.638.176.234,00 220.902.190,00 220.902.190,00 2.859.078.424,00 (2.346.192.288,00) 512.886.136,00

Saldo per 31 Desember 2018 Jumlah Mutasi Tambah

Nilai Buku

Akumulasi Penyusutan Saldo per 31 Desember 2019 Jumlah Mutasi

Jumlah Mutasi Kurang

C.10 Gedung dan Bangunan

Nilai Gedung dan Bangunan per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2019 adalah sama yaitu masing masing sebesar Rp. 6.183.130.000,00 dan Rp. Rp. 6.183.130.000,00.

Mutasi nilai Gedung dan Bangunan tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut : (dalam rupiah) 6.183.130.000,00 6.183.130.000,00 (432.563.277,00) 5.750.566.723,00

Saldo per 31 Desember 2018 Jumlah Mutasi Tambah

Nilai Buku

Akumulasi Penyusutan Saldo per 31 Desember 2019 Jumlah Mutasi

Jumlah Mutasi Kurang

C.11 Jalan, Irigasi dan Jaringan

Saldo Jalan, Irigasi dan Jaringan per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2019 adalah masing-masing sebesar Rp. 0,00 dan Rp. 0,00.

Jalan, Irigasi dan Jaringan tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut :

(36)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || 26 Saldo per 31 Desember 2018

Jumlah Mutasi Tambah

Nilai Buku

Akumulasi Penyusutan Saldo per 31 Desember 2019 Jumlah Mutasi

Jumlah Mutasi Kurang

Jalan, Irigasi dan Jaringan Pengadilan Negeri Purworejo antara lain : nihil

Aset Tetap Lainnya Rp.

199.833.742,-C.12 Aset Tetap Lainnya

Saldo Aset Tetap Lainnya per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2019 adalah Rp. 199.833.742,00 dan Rp. 199.833.742,00.

Mutasi nilai Aset Tetap Lainnya tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut :

(dalam rupiah) 199.833.742,00 199.833.742,00 199.833.742,00

Saldo per 31 Desember 2018 Jumlah Mutasi Tambah

Nilai Buku

Akumulasi Penyusutan Saldo per 30 Juni 2019 Jumlah Mutasi Jumlah Mutasi Kurang Pembelian Transfer Keluar Konstruksi Dalam Pengerjaan Rp. 0,00

C.13 Konstruksi Dalam Pengerjaan

Saldo Konstruksi Dalam Pengerjaan per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2019 adalah masing-masing Rp. 0,00 dan Rp. 0,00,. Konstruksi Dalam Pengerjaan merupakan pembangunan gedung tempat kerja pada Satuan Kerja Pengadilan Negeri Purworejo yang proses pengerjaannya belum selesai sampai dengan tanggal neraca.

(37)

Laporan Keuangan Semester II/ Tahunan Tahun Anggaran 2019 Pengadilan Negeri Purworejo || 097886 || 27 Akumulasi

Penyusutan Aset Tetap Rp. (2.778.755.565)

tanggal pelaporan, disajikan pada tabel dibawah:

Saldo per 31 Desember 2018

Jumlah Mutasi Tambah

Saldo per 31 Desember 2019 Jumlah Mutasi

Jumlah Mutasi Kurang Perolehan KDP Pengembangan KDP

Reklasifikasi KDP Menjadi Barang Jadi

Mutasi tambah KDP yang terjadi pada Pengadilan Negeri Purworejo antara lain : nihil

C.14 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap

Saldo Akumulasi Penyusutan Aset Tetap per 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2019 adalah masing-masing Rp. (2.332.700.882,00) dan Rp. (2.778.755.565,00), terjadi penurunan sebesar Rp. (446.054.683,00) atau 19,12%.

Akumulasi Penyusutan Aset Tetap merupakan kontra akun Aset Tetap yang disajikan berdasarkan pengakumulasian atas penyesuaian nilai sehubungan dengan penurunan kapasitas dan manfaat Aset Tetap selain untuk Tanah dan Konstruksi dalam Pengerjaan (KDP).

Rincian Akumulasi Penyusutan Aset Tetap 31 Desember2019 disajikan pada tabel di bawah:

Tabel 18. Rincian Akumulasi Penyusutan Aset Tetap

(dalam rupiah)

No Uraian Nilai Perolehan Akumulasi

Penyusutan Nilai Buku

1 Peralatan dan Mesin 2.859.078.424 (2.346.192.288) 512.886.136

2 Gedung dan Bangunan 6.183.130.000 (432.563.277) 5.750.566.723 3 Jalan,Irigasi, dan Jaringan -

-4 Aset Tetap Lainnya 199.833.742 - 199.833.742

9.242.042.166 (2.778.755.565) 6.463.286.601 Jumlah Piutang Tagihan TP/TGR Rp. 0,00 C.15 Piutang Tagihan TP/TGR

Nilai Piutang Tagihan TP/TGR per 30 Desember 2018 dan 31 Desember 2019 adalah Rp. 0,00 dan Rp. 0,00,.

Gambar

Tabel 1 Penggolongan Kualitas Piutang  Kualitas
Tabel 2 Tabel Masa Manfaat
Tabel 3. Rincian Estimasi dan Realisasi Pendapatan
Tabel 4. Perbandingan Realisasi PNBP TA 2018 dan TA 2019  (dalam rupiah)
+7

Referensi

Dokumen terkait

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Negara yang terdiri dari: Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, Laporan Perubahan Ekuitas, dan Catatan atas

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Tanggamus yang terdiri dari: Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, Laporan Perubahan Ekuitas, dan Catatan atas

Laporan Keuangan Pengadilan Tinggi Bengkulu yang terdiri dari: Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, Laporan Perubahan Ekuitas dan Catatan atas

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Metro yang terdiri dari : Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, Laporan Perubahan Ekuitas dan Catatan

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Tanggamus yang terdiri dari: Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, Laporan Perubahan Ekuitas, dan Catatan atas

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Kendal yang terdiri dari : Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, Laporan Perubahan Ekuitas, dan Catatan atas

Laporan Keuangan Pengadilan Agama Masamba yang terdiri dari: Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, Laporan Perubahan Ekuitas, dan Catatan atas

Laporan Keuangan Pengadilan Negeri Sidrap yang terdiri dari Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, Laporan Perubahan Ekuitas, dan Catatan atas Laporan