• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistematika Penulisan Laporan Praktek Bisnis Magang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Sistematika Penulisan Laporan Praktek Bisnis Magang"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

PRAKTEK BI SNI S

JURUSAN ADMI NI STRASI BI SNI S FI SI P UNDI P

FORMAT DAN SI STEMATI KA PENULI SAN LAPORAN

Format Penulisan Laporan Magang adalah sebagai berikut: 1. Jilid Soft Cover Laminating.

2. Ukuran Kertas HVS Kwarto. 3. Ketik 1,5 Spasi.

4. Font Times New Roman 12. 5. Minimal 20 halaman.

Sistematika Penulisan Laporan Magang adalah sebagai berikut: BAB I . PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

B. Tujuan dan Manfaat Praktek Bisnis C. Pelaksanaan Praktek Bisnis

D. Tehnik Pengumpulan Data BAB I I . GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN BAB I I I . HASI L PEMBAHASAN PRAKTEK BI SNI S BAB I V. PENUTUP

A. Kesimpulan B. Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPI RAN

KRI TERI A PENI LAI AN

Makalah 40%

Referensi

Dokumen terkait

3.2.1.1 Setelah mengamati teks yang dikirim WA, peserta didik dapat menganalisis kewajiban dan hak sebagai anggota keluarga berkaitan dengan tempat tinggal

Hal ini penting karena pemindahan material juga dapat disebut sebagai fungsi dari perpindahan material yang benar pada tempat yang benar, pada waktu yang benar, dalam

Penulisan tugas akhir karya seni ini bertujuan untuk mendeskripsikan konsep, tema, proses visualisasi, dan bentuk lukisan dengan judul Aktivitas Petani Sabagai Objek

Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Palangka Raya Nomor 3 Tahun 1986 tentang Pengaturan Tempat Usaha Serta Pembinaan Pedagang Kaki Lima yang didalamnya

Erwin Riayanto, S.Sos, M.Si Kasubid Aparatur dan Tata Pemerintahan Desa pada Bidang Tata Pemeritahan Desa dan Kelurahan

Jika dikemudian hari ditemukan kecurangan penyimpangan baik dalam pelaksanaan kerja magang maupun dalam penulisan laporan kerja magang, saya bersedia

Di samping untuk menentukan kemungkinan dapat dilaksanakan grouting atau juga melihat apakah batuan/tanah yang diinjeksi/disuntik cukup aman pada tekanan grouting yang

Hasil penelitian Majuni (2006) menunjukkan bahwa penggunaan bahan bakar minyak nabati pada motor bakar diesel cenderung mengakibatkan penurunan kualitas pelumas