• Tidak ada hasil yang ditemukan

S JEP 1100986 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S JEP 1100986 Chapter5"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

73

Bernikha Syah Putri, 2015

STUDI KASUS PADA MAHASISWA TINGKAT II DALAM KEMAMPUAN PENULISAN CHOO’ON PADA KATA SERAPAN YANG DIAMBIL DARI BAHASA INGGRIS

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

KESIMPULAN IMPLIKASI DAN REKOMENDASI

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah penulis lakukan mengenai tingkat

kemampuan mahasiswa tingkat II Departemen Pendidikan Bahasa Jepang Fakultas

Bahasa dan Sastra Universitas Pendidikan Indonesia tahun ajaran 2015/2016 dalam

menulis choo’on pada kosakata gairaigo yang diambil dari bahasa Inggris, maka dapat

ditarik kesimpulan bahwa :

1. Berdasarkan hasil analisis data yang diperoleh dari nilai rata-rata hasil tes yang

telah diberikan dapat disimpulkan bahwa tingkat kemampuan mahasiswa

tingkat II Departemen Pendidikan Bahasa Jepang Fakultas Bahasa dan Sastra

Universitas Pendidikan Indonesia tahun ajaran 2015/2016 dalam menulis choo’on pada kosakata gairaigo yang diambil dari bahasa Inggris secara keseluruhan ditinjau dari tabel pedoman penafsiran tingkat kemampuan

menurut Sudijono (2001 hlm. 40-41) adalah sedang, penyebabnya adalah

responden dapat menulis gairaigo dengan benar disebabkan karena sudah

terbiasa menulis kosakata yang diberikan dalam soal tes, namun responden

belum memahami dengan baik aturan penulisannya karena tidak dipelajari

secara khusus.

2. Dilihat dari hasil tes yang diberikan, klasifikasi kesulitan terbanyak yang

dialami mahasiswa adalah : dalam penulisan kosakata yang diakhiri oleh bunyi –w dan –y, kosakata yang mengandung bunyi –a*e (tanda * berarti konsonan ), dan pada kata yang diakhiri oleh bunyi –o.

3. Berdasarkan data angket yang diperoleh faktor yang menjadi penyebab

kesulitan responden dalam menulis choo’on pada kosakata gairaigo yang

diambil dari bahasa Inggris adalah karena responden tidak tahu aturan

(2)

74

Bernikha Syah Putri, 2015

STUDI KASUS PADA MAHASISWA TINGKAT II DALAM KEMAMPUAN PENULISAN CHOO’ON PADA KATA SERAPAN YANG DIAMBIL DARI BAHASA INGGRIS

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

bahwa penulisan gairaigo berasal dari pelafalan bahasa Inggris, sehingga

pengetahuan responden mengenai pelafalan bahasa Inggris yang berbeda-beda

tentu menghasilkan jawaban yang berbeda pula, ditambah lagi dengan adanya

pembelajaran mengenai aturan penulisan gairaigo (khususnya choo’on) secara

khusus atau lebih mendalam di dalam materi perkuliahan, selain itu juga

disebabkan oleh jarangnya responden menulis menggunakan kosakata gairaigo

(khususnya choo’on) untuk itu responden mengharapkan materi mengenai

penulisan gairaigo dipelajari secara khusus dalam perkuliahan.

5.2 Implikasi

Adapun implikasi yang diperoleh dari penelitian mengenai penulisan choo’on pada

kosakata serapan atau gairaigo diantara lainnya adalah dengan adanya penelitian ini

akan memberikan pengaruh dalam kemampuan mendengar, berbicara, menulis dan

membaca. Misalnya dengan memahami penulisan choo’on yang benar dapat

meningkatkan kemampuan pembelajar untuk menulis kalimat ataupun sakubun dengan

benar, dalam hal mendengar dan berbicara pembelajar akan menjadi lebih peka

terhadap bunyi panjang sehingga akan lebih mudah menebak arti dari suatu kata dengan

mudah, dan dalam hal membaca pembelajar akan memahami bahwa tanda strip (-) yang

terdapat ditengah atau diakhir suatu kosakata adalah dibaca panjang.

5.3 Rekomendasi

Meskipun dalam penelitian ini masih banyak terdapat kekurangan, namun tujuan

dari penelitian sudah tercapai, untuk penelitian selanjutkan diharapkan jumlah

responden bisa lebih banyak lagi dan instrument yang digunakan tidak hanya angket

dan soal tes saja. Dalam penelitian ini terdapat masalah baru yang penulis temukan

pada responden yang melakukan kesalahan dalam penulisan huruf katakana yang

(3)

75

Bernikha Syah Putri, 2015

STUDI KASUS PADA MAHASISWA TINGKAT II DALAM KEMAMPUAN PENULISAN CHOO’ON PADA KATA SERAPAN YANG DIAMBIL DARI BAHASA INGGRIS

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

responden yang menulis dengan チォ. Selain itu juga banyak terjadi kekeliruan dalam

penggunaan dakuon dan handakuon seperti pada kata ー banyak responden yang

menulis dengan ー . Peneliti berpendapat hal tersebut dapat dijadikan sebagai

rekomendasi untuk penelitian selanjutnya. Selain itu masalah lain yang penulis

temukan dalam penelitian ini adalah bahwa ternyata aturan untuk penulisan gairaigo

tidak selalu konsisten. Misalnya pada kata interview (インタ ュー) bunyi –er yang

terdapat ditengah kata tetapi tidak ditulis dengan choo’on, peneliti belum menemukan

teori yang menjelaskan mengenai hal tersebut secara detail, oleh karena itu diharapkan

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan survei pendahuluan yang telah penulis lakukan di Ruangan Asoka 1 atau ruang rawat inap penyakit dalam laki-laki dijumpai perawat yang dinas pagi yang

Bacaan tahlil, doa setelah tahil, dan doa ziarah kubur sesuai dengan tuntunan amaliah Asrama Putri II Alkhadijah, Pondok Pesantren Darul. Ulum, Jombang, Jawa

Di nurse station (ruang perawat) hendaknya perawat berdiskusi untuk melaksanakan timbang terima dengan mengkaji secara komprehensif hal- hal yang berkaitan tentang

The results of this study shows that there is a statistically significant relationship between group 1 after swishing with oil pulling method using coconut oil and group 2

MASUKAN NRG SEBAGAI USERID JIKA SUDAH SERTIFIKASI DAN NUPTK JIKA BELUM SERTIFIKASI.. INPUT KODE CAPTHA

Sebagai masukan dan memberi informasi kepada masyarakat luas mengenai efektivitas berkumur dengan metode oil pulling menggunakan minyak kelapa dengan Chlorhexidine 0,12%

Proses pembentukan plak bermula dengan pembentukan satu lapisan tipis pada permukaan gigi yang disebut pelikel atau acquired pellicle. Pada 0-4 jam terbentuk kolonisasi bakteri

yaitu pengembangan diri, publikasi ilmiah, dan karya inovatif masuk sekaligus dalam satu kali pelatihan.. Susari mencontohkan tiga hal di atas, baik sertifikat pelatihan atau