• Tidak ada hasil yang ditemukan

MATRIKS Hm(n) HAAR ORTHONORMAL DAN PENERAPANNYA DALAM PENENTUAN KOEFISIEN PERGANDAAN HAAR-RIESZ - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "MATRIKS Hm(n) HAAR ORTHONORMAL DAN PENERAPANNYA DALAM PENENTUAN KOEFISIEN PERGANDAAN HAAR-RIESZ - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

1 matriks Haar yang berasal dari proses orthonormalisasi Gram Schmidt dari matriks berikut :

orthonormalisasi Gram-Schmidt diperoleh matriks Haar berikut:

(2)

2

Kemudian N. D. Atreas & C. Karanikas ( 2007 ) mengembangkan suatu matriks yang berasal dari matriks Haar yang akan dibangun sebuah matriks

� Haar Orthonormal yang berorder m x m ( m = pn × pn ) yang ditentukan

oleh faktorisasi prima dari bilangan bulat m. Matriks � Haar Orthonormal dianggap sebagai generalisasi dari matriks Haar biasa dimana baris-baris di dalam matriks � Haar Orhonormal membentuk himpunan vektor orthonormal.

Pembentukan matriks � Haar Orthonormal, dimana m = p1p2...pN adalah faktorisasi prima dari bilangan bulat m, p1 ≥ p2 ≥... ≥ pN ,dimulai dengan matriks � �1 yang semua baris-barisnya, kecuali baris pertama mengandung elemen nol. � (p1p2...pk) diperoleh dari � ( p1p2...pk-1) oleh penggabungan dua matriks yang berasal dari proses dilasi, translasi, dan gabungan pada matriks

� ( p1p2...pk-1 ).

Didalam tugas akhir ini dibahas mengenai penentuan koefisien pergandaan Haar- Riesz. Suatu pergandaan Haar – Riesz adalah pergandaan yang di dalamnya memuat koefisien - koefisien dan baris – baris pada matriks � Haar Orthonormal.

1.2 Perumusan Masalah

(3)

3

Haar Orthonormal dan bagaimana menentukan koefisien dari pergandaan Haar- Riesz.

1.3 Pembatasan Masalah

Dalam pembahasan tugas akhir ini hanya terbatas pada pembentukan matriks � Haar Orthonormal dan penentuan koefisien dari pergandaan Haar-Riesz saja.

1.4 Tujuan Penulisan

Tujuan penulisan tugas akhir ini adalah :

a. Membentuk matriks � Haar Orthonormal.

b. Menentukan koefisien dari pergandaan Haar-Riesz.

1.5 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut: BAB I PENDAHULUAN

(4)

4

BAB II TEORI PENUNJANG

Bab ini berisi dasar teori yang digunakan dalam pembahasan tugas akhir ini yang meliputi Matriks, ruang vektor, ruang hasil kali dalam, dan proses Gram – Schmidt.

BAB III PEMBAHASAN

Bab ini berisi tentang matriks � Haar Orthonormal dan pergandaan Haar – Riesz.

BAB IV PENUTUP

Referensi

Dokumen terkait

Setelah itu dapat dilakukan analisis komoditas unggulan di Kabupaten Pamekasan yang juga memperhatikan lokasinya (Kecamatan komoditas unggulan tersebut), sehingga

Dalam kajian yang berkaitan dengan pengaturan dan penerapan sanksi pidana terhadap anak yang melakukan pengulangan tindak pidana (residive) sangat perlu untuk dipahami,

Dari hasil koreksi bentuk menggunakan migrasi data dalam domain T-K terlihat bahwa perbedaan kecepatan rambat gelombang migrasi yang digunakan untuk koreksi bentuk citra

Puji dan Syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas Berkat dan AnugerahNya sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian akhir (skripsi) ini

I-2 plate suatu struktur bangunan mempunyai kelebihan-kelebihan antara lain : bentuk struktur yang sederhana dan fungsional, nilai arsitektural yang lebih bagus dibandingkan

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Departemen Kebudayaan dan Pariwisata / Balai Kajian Sejarah dan Nilai Tradisional Yogyakarta ini menghadirkan berbagai pelaku seni tradisi

Soeparno, 1994.Ilmu dan Teknologi Daging.Gadja Mada University Press, Yogyakarta.. Mangoewidjo, 1998.Pemeliharaan, pembiakan dan penggunaan Hewan Percobaan di

yang digunakan untuk mengaplikasikan metode In The News untuk meningkatkan kemampuan literasi informasi siswa dalam