• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bh4eSo6P1Az8J3Ui Prosiding 2012

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Bh4eSo6P1Az8J3Ui Prosiding 2012"

Copied!
331
0
0

Teks penuh

  • Penulis:
    • Dr. Warsito P. Taruno
    • Dr. Trina Fizzanty
    • Dra. Nani Grace Simamora
    • Ir. Dudi Hidayat
  • Pengajar:
    • Prof. Dr. Ir. H. Gusti Muhammad Hatta, MS
    • Prof. Dr. Lukman Hakim, MSc
  • Sekolah: Pusat Penelitian Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
  • Mata Pelajaran: Inovasi Frugal
  • Topik: Inovasi Frugal: Tantangan dan Peluang Penelitian dan Pengembangan Serta Bisnis di Indonesia
  • Tipe: prosiding
  • Tahun: 2012
  • Kota: Jakarta

I. Persidangan Utama

Persidangan utama ini membahas tema "Inovasi Frugal: Tantangan dan Peluang Penelitian dan Pengembangan serta Bisnis di Indonesia". Fokus utama dari persidangan ini adalah untuk mengidentifikasi tantangan dan peluang yang dihadapi dalam pengembangan inovasi frugal, serta bagaimana strategi yang tepat dapat diterapkan untuk mendorong pertumbuhan inovasi di Indonesia.

1.1. Management of Frugal Innovation: Lessons from Indian Experiences

Makalah ini membahas pengalaman India dalam inovasi frugal, di mana India telah menjadi pusat inovasi dengan biaya rendah. Penelitian ini mengeksplorasi faktor-faktor yang mendukung inovasi frugal di India dan bagaimana sistem inovasi dapat dibentuk untuk mendukung inovasi tersebut.

1.2. Strategi Memacu Inovasi Frugal di Indonesia

Makalah ini mengkaji permintaan efektif, kemampuan teknologi, dan kewirausahaan inovatif yang diperlukan untuk mendorong inovasi frugal di Indonesia. Penekanan diberikan pada pentingnya strategi yang terintegrasi dalam meningkatkan daya saing inovasi di pasar lokal.

1.3. Kebijakan dan Kondisi Makro

Analisis ini mengevaluasi kebijakan dan kondisi makro yang mempengaruhi pengembangan inovasi frugal di Indonesia. Diskusi mencakup bagaimana kebijakan pemerintah dapat mendukung atau menghambat inovasi dalam konteks ekonomi yang lebih luas.

1.4. Proses Pengembangan Inovasi Frugal

Makalah ini membahas proses pengembangan inovasi frugal dari perspektif ekonomi institusional. Penekanan pada bagaimana institusi dapat memainkan peran penting dalam memfasilitasi inovasi yang berkelanjutan dan inklusif.

1.5. Pengembangan Kelembagaan Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

Diskusi ini berfokus pada peran lembaga penelitian dalam mendukung sistem inovasi nasional. Penekanan pada pentingnya kolaborasi antara lembaga penelitian dan sektor industri untuk menghasilkan inovasi yang relevan dan bermanfaat.

1.6. Strategi Lembaga Litbang Daerah

Makalah ini menyoroti strategi yang diterapkan oleh lembaga litbang daerah dalam mengembangkan inovasi frugal. Fokus pada bagaimana lembaga-lembaga ini dapat berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi lokal melalui inovasi yang adaptif.

1.7. Peran Lembaga Riset dalam Sistem Inovasi Frugal Sektor Pertanian

Analisis ini mengeksplorasi peran lembaga riset dalam mendukung inovasi frugal di sektor pertanian. Diskusi mencakup tantangan dan peluang yang dihadapi dalam menerapkan teknologi inovatif yang ramah lingkungan.

1.8. Faktor-Faktor yang Mendorong Inovasi Frugal

Makalah ini membahas faktor-faktor yang mempengaruhi inovasi frugal, dengan perbandingan antara kondisi di India dan prospek di Indonesia. Penekanan pada bagaimana lingkungan sosial dan ekonomi dapat mendorong inovasi yang lebih efisien.

1.9. Implementasi Program Krenova Pemerintah Kota Magelang

Studi kasus ini menganalisis implementasi program Krenova di Magelang, dengan fokus pada produk unggulan yang dikembangkan. Penekanan pada bagaimana inovasi dapat diterapkan dalam konteks lokal untuk meningkatkan daya saing.

1.10. Pengembangan Mobil Komodo di Tengah Ketidakpastian Kebijakan

Makalah ini membahas tantangan yang dihadapi dalam pengembangan mobil Komodo, termasuk ketidakpastian kebijakan yang dapat mempengaruhi inovasi. Diskusi mencakup strategi untuk mengatasi tantangan tersebut.

II. Pengembangan Inovasi Teknologi

Bagian ini membahas berbagai aspek pengembangan inovasi teknologi yang relevan dengan konteks Indonesia. Penekanan pada penerapan teknologi frugal untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam berbagai sektor.

2.1. Teknologi Frugal Menggunakan Enkas yang Dimodifikasi

Makalah ini mengkaji penggunaan enkas yang dimodifikasi untuk pengembangan kentang tahan terhadap penyakit. Penekanan pada inovasi yang dapat meningkatkan hasil pertanian dengan biaya rendah.

2.2. Application of Pulp Modification for Automotive Brake Lining

Analisis ini mengeksplorasi modifikasi pulp untuk komponen rem otomotif, dengan fokus pada efisiensi biaya dan keberlanjutan. Diskusi mencakup potensi aplikasi dalam industri otomotif.

2.3. Budaya Kreatif Desainer Graphic Fashion dalam Inovasi Frugal

Makalah ini menyoroti kontribusi desainer grafis dalam inovasi frugal di industri fashion. Penekanan pada bagaimana kreativitas dapat digunakan untuk menciptakan produk yang terjangkau dan menarik.

2.4. Pengembangan Prototipe Pegas Ulir Kereta Api

Diskusi ini membahas pengembangan prototipe pegas ulir untuk kereta api, dengan fokus pada pengurangan downtime yang tidak terjadwal. Penekanan pada pentingnya inovasi dalam meningkatkan efisiensi operasional.

2.5. Alih Teknologi Litbang LPPM UPNVY pada Petani Bunga Krisan

Makalah ini mengkaji alih teknologi yang dilakukan oleh LPPM UPNVY kepada petani bunga krisan, dengan fokus pada inovasi frugal untuk meningkatkan pendapatan masyarakat. Diskusi mencakup tantangan dan hasil yang dicapai.

III. Pemanfaatan Inovasi Teknologi

Bagian ini membahas penerapan inovasi teknologi dalam berbagai sektor, dengan fokus pada hasil yang dicapai dan tantangan yang dihadapi dalam implementasi.

3.1. Pupuk Organomineral dan Anorganik untuk Meningkatkan Produksi Jagung

Analisis ini mengevaluasi penggunaan pupuk organomineral dan anorganik dalam meningkatkan produksi jagung. Penekanan pada hasil yang dicapai dan manfaat bagi petani.

3.2. Studi Pemanfaatan Energi Air untuk Peningkatan Rasio Elektrifikasi

Makalah ini membahas pemanfaatan energi air untuk meningkatkan rasio elektrifikasi di daerah terpencil. Diskusi mencakup tantangan dalam penerapan teknologi dan hasil yang dicapai.

3.3. Pengembangan Sistem Konversi Energi Angin

Diskusi ini mengeksplorasi pengembangan sistem konversi energi angin untuk meningkatkan kesejahteraan di Kabupaten Indramayu. Penekanan pada keberlanjutan dan dampak sosial ekonomi.

3.4. Penghematan Biaya Melalui Teknik Baru Finishing Bangunan

Makalah ini mengkaji teknik baru dalam finishing bangunan untuk mendukung pengembangan budaya kreatif. Penekanan pada penghematan biaya dan efisiensi proses.

3.5. Pemanfaatan Membran Gelatin/Polivinil Alkohol

Analisis ini membahas pemanfaatan membran gelatin/polivinil alkohol sebagai pembalut luka primer. Diskusi mencakup inovasi dalam bidang kesehatan dan potensi aplikasinya.

3.6. Rehabilitasi Suara Penderita Tuna Laring

Makalah ini mengeksplorasi penggunaan electrolarynx berbasis microcontroller untuk rehabilitasi suara penderita tuna laring. Penekanan pada inovasi teknologi dalam bidang kesehatan.

IV. Litbang dan Inovasi

Bagian ini membahas berbagai aspek penelitian dan pengembangan (litbang) yang berkontribusi pada inovasi frugal di Indonesia. Fokus pada kolaborasi antara berbagai pemangku kepentingan.

4.1. Senjang Adopsi Teknologi pada Pengelolaan Tanaman Terpadu

Analisis ini mengevaluasi senjang adopsi teknologi dalam pengelolaan tanaman terpadu di Kabupaten Tasikmalaya dan Cianjur. Diskusi mencakup tantangan yang dihadapi oleh petani.

4.2. Open Source Sebagai Driver Inovasi Frugal

Makalah ini membahas peran open source dalam mendorong inovasi frugal. Penekanan pada bagaimana kolaborasi dan berbagi pengetahuan dapat mempercepat pengembangan teknologi.

4.3. Kajian Kasus Eko-Inovasi Pertanian Organik

Diskusi ini mengeksplorasi eko-inovasi dalam pertanian organik dengan pendekatan teori strukturasi. Penekanan pada bagaimana inovasi dapat diterapkan dalam konteks pertanian berkelanjutan.

4.4. Model Agribisnis Pedesaan Lahan Kering

Makalah ini menyoroti model agribisnis yang ramah lingkungan di Kabupaten Blora. Penekanan pada integrasi tanaman dan ternak untuk meningkatkan keberlanjutan ekonomi.

4.5. Aplikasi Teknologi Berbasis Sistem Informasi Manajemen

Analisis ini membahas aplikasi teknologi berbasis sistem informasi manajemen untuk meningkatkan kualitas layanan logistik di PT DMK Surabaya. Diskusi mencakup efisiensi dan dampak teknologi.

4.6. Strategi Inovasi Frugal Pada Usaha Batik Keluarga

Makalah ini mengeksplorasi strategi inovasi frugal dalam usaha batik keluarga di Jawa Timur. Penekanan pada bagaimana inovasi dapat meningkatkan daya saing industri kreatif.

V. Makalah Poster

Bagian ini menyajikan berbagai makalah yang dipresentasikan dalam bentuk poster, menyoroti inovasi dan penelitian terbaru di berbagai bidang.

5.1. Kajian Awal Pemanfaatan Energi Terbarukan

Makalah ini membahas pemanfaatan energi terbarukan untuk meningkatkan nilai ekonomi kawasan hutan lindung. Studi kasus di Kuta Malaka, Kabupaten Aceh Besar.

5.2. Rancang Bangun Alat Uji Seal Dinamik

Diskusi ini mengeksplorasi rancang bangun alat uji seal dinamik untuk aplikasi pengujian seal mekanis. Penekanan pada inovasi dalam teknologi pengujian.

VI. Lampiran

Bagian lampiran menyajikan informasi tambahan, termasuk jadwal acara, daftar pemakalah, dan daftar panitia yang terlibat dalam prosiding ini.

Referensi Dokumen

  • Management of Frugal Innovation, Lessons from India Experiences ( Prof. Rishikesha T. Krishnan )
  • Produk Inovatif Terjangkau dan Terpercaya: Kisah Sukses Perangkat Pengobatan Kanker ( Dr. Warsito P. Taruno )
  • Inovasi Frugal di Indonesia: Kajian terhadap Permintaan Efektif, Kemampuan Teknologi, dan Kewirausahaan ( Dr. Trina Fizzanty, Dra. Nani Grace Simamora, M.Hum, Ir. Dudi Hidayat, M.Sc )
  • Open Source sebagai Driver Inovasi Frugal ( Purnama Alamsyah, Dini Oktaviyanti )
  • Strategi Inovasi Frugal Pada Industri Batik Berbasis Budaya Kreatif dan Berdimensi Pembangunan Berkelanjutan: Studi Kasus Pada Industri Kreatif Batik di Jawa Timur ( Puji Wahono )

Gambar

Gambar 5. Penduduk Miskin Indonesia Menurut Rata-tata Pengeluaran per Kapita Sebulan
Gambar-9 dan 10 berikut menunjukkan pola pengeluaran rumah tangga di Indonesia Kedua, bagaimana pola pengeluaran rumah tangga di berbagai kelompok pendapatan? menurut beberapa kelompok pengeluaran
Gambar 18 Mekanisme Penciptaan Tiga Pra-Kondisi Pendorong Inovasi Frugal
gambar 19.
+7

Referensi

Dokumen terkait