• Tidak ada hasil yang ditemukan

Materi Kuliah Jurusan Manajemen tentang Ekonomi Makro Dunia Kuliah makro 4

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Materi Kuliah Jurusan Manajemen tentang Ekonomi Makro Dunia Kuliah makro 4"

Copied!
43
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

PENGERTIAN PASAR

pasar adalah Interaksi pembeli dan penjual terhadap

barang dan jasa tertentu. Pasar bersifat dinamis

mengikuti perkembangan zaman. Seiring dengan

perkembangan zaman, pasar mengalami perubahan

bentuk tempat dan cara pengelolaannya, dari yang

bersifat tradisional menjadi modern.

Muncul berbagai macam pasar modern yang

memiliki fasilitas lebih menarik dan nyaman

(3)

pasar dalam arti sempit adalah tempat bertemunya

penjual dan pembeli untuk mengadakan transaksi

jual beli barang da jasa. namun sering dengan

kemajuan zaman dan teknologi yang menyebabkan

transaksi dapat dilakukan tanpa mempertemukan

penjual dan pembeli secara langasung, maka

muncul pengertian pasar dalam arti luas yaitu

proses interaksi penjual dan pembeli untuk

mencapai harga pasar.

(4)

Menurut William J. Stanton (1993:92)

pasar dapat didefinisikan sebagai berikut

“ Pasar adalah orang-orang yang

mempunyai keinginan untuk puas,

uang untuk berbelanja dan kemauan

untuk membelanjakannya”.

Dari definisi diatas terdapat 3 unsur

penting didalam pasar yaitu :

Orang dengan segala keinginannya

Daya beli mereka

(5)

PEREKONOMIAN PASAR

Perekonomian pasar bergantung pada 

kapitalisme

 dan 

liberalisme

 untuk

menciptakan sebuah lingkungan di mana

produsen dan konsumen bebas menjual

dan membeli barang yang mereka

inginkan (dalam batas-batas tertentu).

Sebagai akibatnya, barang yang diproduksi

dan harga yang berlaku ditentukan oleh

(6)

Dalam menentukan kriteria jenis-jenis pasar, kita berpedoman pada 4 O, yakni :

 1. Apa yang dibeli 

(object)

 2. Mengapa membeli 

(objective)

3. Siapa yang membeli 

(organization)

(7)

Ciri-ciri dari Jenis Pasar

Pasar Persaingan Sempurna

Persaingan sempurna merupakan struktur pasar yang paling ideal, karena dianggap sistem pasar ini adalah struktur pasar

yang akan menjamin terwujudnya kegiatan memproduksi barang atau jasa yang tinggi(optimal) efesiensinya.

Ciri-ciri pasar sempurna adalah sebagai berikut:

1. Perusahaan adalah pengambil harga (tidak dapat mempengaruhi harga pasar).

2. Setiap perusahaan mudah keluar atau masuk sebuah industri. 3. Menghasilkan barang serupa.

4. Terdapat banyak perusahaan di pasar.

(8)

Ada beberapa ciri dan sifat dasar pasar

monopoli. Ciri utama pasar ini adalah

adanya seorang penjual yang menguasai

pasar dengan jumlah pembeli yang

sangat banyak. Ciri lainnya adalah tidak

terdapatnya barang pengganti yang

memiliki persamaan dengan produk

monopolis; dan adanya hambatan yang

besar untuk dapat masuk ke dalam

pasar.

(9)

Pasar Monopolistik

Pasar yang berada di antara dua jenis pasar yang ekstrem,

yaitu persaingan sempurna dan monopoli. Oleh sebab itu

sifat-sifatnya mengandung unsur-unsur sifat pasar monopoli

dan unsur-unsur sifat pasar persaingan sempurna. Pasar

persaingan monopolistis dapat didefinisikan sebagai suatu

pasar di mana terdapat banyak produsen yang menghasilkan

barang yang berbeda corak.

ciri-cirinya:

1.mirip dengan pasar persaingan sempurna.

2.produsen/penjual hanya memiliki sedikit kekuatan merubah

harga.

3.relatif murah keluar masuk pasar.

(10)

Pasar Oligopoli

Adalah pasar yang antara perusahaannya terdapat

ketergantungan. Sehingga masing-masing perusahaan tidak dapat mengubah harga seenaknya. Dapat diartikan juga yaitu keadaan dimana pasar hanya terdapat beberapa penjual yang saling bersaing dengan jumlah pembeli yang banyak. Contohnya adalah pasar mobil, motor, dan pembuatan pesawat terbang.

a. Ciri-ciri pasar oligopoli.

- Hanya ada beberapa perusahaan yang mendominasi pasar. - Jenis produk ada yang terdeferensiasi dan ada yang tidak.

- Terdapat rintangan yang kuat untuk masuk ke pasar oligopoli karena investasinya yang tinggi.

(11)

jenis-jenis pasar adalah

Pasar Konsumen

Pasar konsumen

 adalah sekelompok

pembeli yang membeli

barang-barang untuk dikonsumsikan, bukan

untuk dIjual atau diproses lebih

(12)

barang-barang konsumsi untuk

memenuhi kebutuhan manusia.

Pasar sumber daya produksi adalah

pasar yang memperjualbelikan

(13)

Pasar Produsen

Pasar produsen

 juga disebut pasar

industri atau pasar bisnis adalah

suatu pasar yang terdiri atas

individu-individu, lembaga atau

organisasi yang membeli

barang-barang untuk diproses lagi sampai

(14)

  

Pasar Penjual/Pedagang

Perantara (Reseller Market)

Pasar penjual

 adalah suatu pasar

yang terdiri dari individu dan

(15)

  

Pasar Pemerintah

Pasar pemerintah

 adalah pasar

dimana terdapat lembaga-lembaga

pemerintahan, yakni : departemen,

direktorat, dan instansi lain yang

membeli atau menyewa

barang-barang untuk membantu

(16)

Pasar International

Pasar International meliputi beberapa

negara di dunia.

Apa yang di beli?

 Barang atau jassa

konsumsi maupun industri.

Mengapa membeli?

 Untuk memuaskan

kebutuhan, atau untuk mendapatkan laba

dengan menjualnya lagi, menyewakan

atau memproses menjadi barang lain

(17)

Jenis-jenis pasar menurut

fisiknya

Pasar konkret (pasar nyata)

adalah tempat

pertemuan antara pembeli dan penjual

melakukan transaksi secara langsung. Barang

yang diperjualbelikan juga tersedia di pasar.

Contohnya, pasar sayuran, buah-buahan, dan

pasar tradisional.

Pasar abstrak (pasar tidak nyata)

adalah

terjadinya transaksi antara penjual dan

pembeli hanya melalui telepon, internet, dan

lain-lain berdasarkan contoh barang.

(18)

Jenis-jenis pasar menurut

waktunya

Pasar harian

adalah pasar yang aktivitasnya berlangsung

setiap hari dan sebagian barang yang diperjualbelikan

adalah barang kebutuhan sehari-hari.

Pasar mingguan

adalah pasar yang aktivitasnya

berlangsung seminggu sekali. Biasanya terdapat di daerah

yang belum padat penduduk dan lokasi pemukimannya

masih berjauhan.

Pasar bulanan

adalah pasar yang aktivitasnya

berlangsung sebulan sekali. Biasanya barang yang

diperjualbelikan barang yang akan dijual kembali

(agen/grosir).

(19)

Jenis-jenis pasar menurut luas

kegiatannya

Pasar setempat

adalah pasar yang penjual dan

pembelinya hanya penduduk setempat.

Pasar daerah

atau pasar lokal adalah pasar di setiap

daerah yang memperjualbelikan barang-barang yang

diperlukan penduduk derah tersebut. Contohnya Pasar

Gede di Solo.

Pasar Nasional

adalah pasar yang melakukan

transaksi jual beli barang mencakup satu negara

contohnya pasar senen.

Pasar Internasional

adalah pasar yang melakukan

(20)

Jenis-jenis pasar menurut

Bentuknya

Pasar persaingan sempurna (terorganisir)

Pasar persaingan tidak sempurna

Jenis-jenis pasar menurut sifat pembentukan harga

Pasar persaingan

adalah pasar yang pembentukan

harga ditentukan oleh persaingan antara permintaan

dan penawaran.

Pasar monopoli

adalah pasar yang penjual suatu

barang di pasar hanya satu orang. Contohnya PT

Kereta Api Indonesia.

(21)

Pasar oligopoli

adalah pasar yang di dalamnya

terdapat beberapa penjual dengan dipimpin oleh

salah satu dari penjual tersebut mengendalikan

tingkat harga barang. Contohnya perusahaan

otomotif Astra Indonesia.

Pasar monopsoni

adalah pasar yang

pembentukan harga barangnya dikendalikan oleh

satu orang atau sekelompok pembeli.

Pasar duopsoni

adalah pasar pembentukan

harga barangnya dikendalikan oleh dua orang

atau dua kelompok pembeli.

Pasar oligopsoni

adalah pasar yang

(22)

UANG

Pengertian uang dapat didefinisikan sebagai

benda yang disetujui oleh masyarakat

sebagai alat perantaraan untuk mengadakan

tukar-menukar/ perdagangan. Yang dimaksud

dengan disetujui dalam definisi ini adalah

terdapat kata sepakat di antara

anggota-anggota masyarakat untuk menggunakan

satu atau beberapa benda sebagai alat

(23)

SEJARAH UANG

Sebelum penggunaan uang modern seperti sekarang,

segala transaksi antara pembeli dan penjual di lakukan

dengan barter. Alat tukar yang ternama dan cepat diterima

oleh masyarakat sebelumnya adalah logam mulia, yaitu

emas (dinar) dan perak (dirham). Emas dan perak ini

karena memiliki nilai intrinsic dan penyimpan nilai yang

tinggi memudahkan transaksi antara penjual dan

pembeli.cara barter ini tidak terlalu dapat diterima,

(24)

Penggunaan uang kertas sebagai bukti kepemilikan

emas yang dikeluarkan oleh bank tersebut

sebenarnya sangat fleksibel, abad ke-20

pemerinrtah melalui bank sentral mulai mengambil

alih membuat uang kertas (ditambah dengan uang

logam untuk pecahan yang lebih kecil) tanpa

berdasarkan nilai emas (saat ini bank umum tidak di

izinkan lagi menerbitkan uang kertas tersebut). Di

atas kertas da uag logam tersebut bank sentral

mencantumkan nilainya. Nilai uang bukanlah

berdasarkan nilai intrinsiknya (kandungan bahan

baku uang). Untuk menjaga nilai nominal tersebut

maka pemerintah menetapkannya dengan

undang-undang agar dapat diterima olah masyarakat

(25)

ZAMAN UANG

Kesukaran barter tersebut akhirnya membawa manusia kepada keperluan akan uang yakni “Alat ukur yang berlaku umum”. Adapun nilai uang itu ada 2 yaitu :

-Nilai benda yang dipakai membuat uang, yang disebut nilai intrinsic -Nilai yang disepakati umum terhadap mata uang, yaitu nilai nominal.  Uang berupa barang

Dalam perkembangannya sebelum muncul yang namanya uang Logam terlebih dahulu dikenal dengan apa yang dinamakan uang berupa

barang, yaitu penggunaan logam sebagai alat tukar, misalnya emas, perak, yang lazim dipakai dibandingkan dengan logam-logam yang lain. Uang Kertas

Dalam perkembangannya uang barang/uag logam kurang member kemudahan dalam penggunaannya. Uang logam memang bisa

(26)

STANDAR UANG : Emas, Perak, Dwi Logam

Uang kertas yang beredar pada mulanya dijamin dengan logam berharga. Satu satuan uang kertas dibuat senilai

dengan bobot tertentu dari logam berharga (Emas atau Perak).  

Mata Uang yang dikelolah oleh pemerintah

Model standar emas lama-kelamaan tidak populer lagi, karena banyak mengandung kelemahan. Akhirnya muncul apa yag

dinamakan jaminan penuh dari pemerintah bahwa uang kertas itu berlaku sebagai alat pembayaran untuk seluruh transaksi. Pemerintah bertanggung jawab atas jumlah uang yang

beredar, volume uang harus diatur sehingga jumlahnya sesuai dengan kebutuhan perekonomian. System mata uang yang

(27)

MACAM-MACAM UANG

1. Uang Kartal

2. Uang Giral

Agar masyarakat menyetujui penggunaan sesuatu

benda sebagai uang, haruslah benda itu memenuhi

syarat-syarat sebagai berikut :

a. Nilai tidak mengalami perubahan dari waktu ke waktu.

b. Mudah dibawa-bawa.

c. Nudah disimpan tanpa mengurangi nilainya.

d. Tahan lama.

(28)

Teori Nilai Uang

A. Teori uang statis

• Teori Uang Statis atau disebut juga "teori kualitatif statis"

bertujuan untuk menjawab pertanyaan: apakah sebenarnya uang? Dan mengapa uang itu ada harganya? Mengapa uang itu sampai beredar? Teori ini disebut statis karena tidak mempersoalkan

perubahan nilai yang diakibatkan oleh perkembangan ekonomi.  

Yang termasuk teori uang statis adalah:

• Teori Metalisme (Intrinsik) oleh KMAPP : Uang bersifat seperti barang, nilainya tidak dibuat-buat, melainkan sama dengan nilai logam yang dijadikan uang itu, contoh: uang emas dan uang

perak.

• Teori Konvensi (Perjanjian) oleh Devanzati dan Montanari : Teori ini menyatakan bahwa uang dibentuk atas dasar pemufakatan

masyarakat untuk mempermudah pertukaran.

• Teori Nominalisme : Uang diterima berdasarkan nilai daya belinya.

(29)

B. Teori uang dinamis

• Teori Kuantitas dari David Ricardo

Teori ini menyatakan bahwa kuat atau lemahnya nilai uang sangat tergantung pada jumlah uang yang beredar. Apabila

jumlah uang berubah menjadi dua kali lipat, maka nilai uang akan menurun menjadi setengah dari semula, dan juga sebaliknya.

• Teori Kuantitas dari Irving Fisher

Teori yang telah dikemukakan David Ricardo disempurnakan lagi oleh Irving Fisher dengan memasukan unsur kecepatan peredaran uang, barang dan jasa sebagai faktor yang mempengaruhi nilai uang.

• Teori Persediaan Kas

Teori ini dilihat dari jumlah uang yang tidak dibelikan barang-barang.

• Teori Ongkos Produksi

(30)

Motif Memegang Uang

Manusia memiliki alasan masing-masing dalam

memegang uang / duit dalam kehidupan sehari-

hari sehingga mereka mau memiliki dan

menyimpan uang di rumah, di bank, di dompet,

di celengan, dan lain sebagainya.

Untuk kebutuhan Transaksi

Untuk Berjaga-Jaga

Untuk Mendapatkan Keuntungan / Berinvestasi

(31)

BANK

Pengertian Secara umum bank adalah

sebuah lembaga intermediasi keuangan

yang umumnya didirikan dengan

kewenangan untuk menerima simpanan

uang, meminjamkan uang, dan

menerbitkan promes atau yang dikenal

sebagai banknote.

(32)

SEJARAH BANK

Bank mulanya tumbuh dari usaha para pendulang emas

yang menyimpan emas dan barang berharga lain nya, dan

bank memberikan tanda terima. Dan bank menerima uang

ats jasa penyimpanan tersebut. Dalam perkembangan nya,

disepakati bahwa tidak harus potongan emas yang

disimpanan itu yang aka diambil oleh penyimpan, tapi bisa

nilai emas tersbt dalam bentuk uang.

(33)

Fungsi Bank

1. Penghimpun dana Untuk menjalankan

fungsinya sebagai penghimpun dana maka

bank memiliki beberapa sumber yang secara

garis besar ada tiga sumber, yaitu: 

a. Dana yang bersumber dari bank sendiri

yang berupa setoran modal waktu pendirian. 

b. Dana yang berasal dari masyarakat luas

(34)

c. Dana yang bersumber dari Lembaga Keuangan yang

diperoleh dari pinjaman dana yang berupa Kredit Likuiditas

dan Call Money (dana yang sewaktu-waktu dapat ditarik

oleh bank yang meminjam) dan memenuhi persyaratan.

Mungkin Anda pernah mendengar beberapa bank dilikuidasi

atau dibekukan usahanya, salah satu penyebabnya adalah

karena banyak kredit yang bermasalah atau macet.

2. Penyalur dana-dana yang terkumpul oleh

bank disalurkan kepada masyarakat dalam

bentuk pemberian kredit, pembelian surat-surat

berharga, penyertaan, pemilikan harta tetap

.

(35)

Pelayan Jasa Bank dalam

mengemban tugas sebagai “pelayan

lalu-lintas pembayaran uang”

melakukan berbagai aktivitas

kegiatan antara lain pengiriman

uang, inkaso, cek wisata, kartu kredit

dan pelayanan lainnya.

(36)

Jenis-jenis Bank

1. Bank Sentral

2. Bank Umum

3. Bank Perkreditan Rakyat (BPR)

(37)

TUJUAN DAN TUGAS/ PERAN BANK

SENTRAL

untuk mencapai tujuannya bank Indonesia

mempunyai tugas sebagai berikut :

a. menetapkan dan melaksanakan

kebijakan moneter

b. mengatur dan menjaga kelancaran

system pembayaran

(38)

FUNGSI BANK UMUM

1.    Penciptaan uang

2. Mendukung Kelancaran Mekanisme

Pembayaran

3.    Penghimpunan Dana Simpanan

Masyarakat

4.    Mendukung Kelancaran Transaksi

Internasional

(39)

Fungsi BPR

1.   Menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk

simpanan berupa deposito berjangka, tabungan,

dan/atau bentuk lainnya yang dipersamakan dengan itu.

2.   Memberikan kredit.

3.   Menyediakan pembiayaan bagi nasabah

berdasarkan prinsip bagi hasil sesuai dengan ketentuan

yang ditetapkan dalam Peraturan Pemerintah.

4.   Menempatkan dananya dalam bentuk Sertifikat

Bank Indonesia (SBI), deposito berjangka, sertifikat

(40)

Fungsi bank syariah

Manajer investasi, bank syariah dapat mengelola

investasi dana nasabah.

Investor, bank syariah dapat menginvestasikan dana

yang dimilikinya maupun dana nasabah yang

dipercayakan kepadanya.

Penyedia jasa keuangan dan lalu lintas pembayaran,

bank syariah dapat melakukan kegiatan-kegiatan

jasa layanan perbankan sebagaimana lazimnya.

Pelaksanaan kegiatan sosial, sebagai ciri yang

(41)

INSTRUMEN KEBIJAKAN

MONETER

Kebijakan moneter adalah proses mengatur

persediaan uang sebuah negara untuk

mencapai tujuan tertentu; seperti menahan

inflasi, mencapai pekerja penuh atau lebih

sejahtera. Kebijakan moneter dapat

melibatkan mengeset standar bunga

pinjaman, “margin requirement”, kapitalisasi

untuk bank atau bahkan bertindak sebagai

peminjam usaha terakhir atau melalui

(42)

Tujuan Kebijakan Moneter

Mengedarkan mata uang sebagai alat pertukaran

(medium of exchange) dalam perekonomian.

Mempertahankan keseimbangan antara kebutuhan

likuiditas perekonomian dan stabilitas tingkat harga.

Distribusi likuiditas yang optimal dalam rangka

mencapai pertumbuhan ekonomi yang diinginkan

pada berbagai sektor ekonomi.

Membantu pemerintah melaksanakan kewajibannya

yang tidak dapat terealisasi melalui sumber

penerimaan yang normal.

(43)

Referensi

Dokumen terkait

Bila berat mangga mengikuti distribusi normal, berapa probabilitas bahwa berat buah mangga mencapai kurang dari 250 gram sehingga akan diprotes oleh konsumennya. Penerapan

1StepSystem, 1 Step System, Rod Stinson, Chris Koehl, Tony Robbins, money, make money, make money online, home business, home based business, intenet home business, residual

Unit Layanan Pengadaan Barang/Jasa pada Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) akan melaksanakan Pelelangan Sederhana dengan pascakualifikasi untuk paket

In Chapter Seven, Melissa Rinehart, working with the Miami speakers in America, states that language experts must understand what community members think about the language and must

Pada hari ini, senin tanggal dua belas bulan September tahun dua ribu sebelas, kami panitia pengadaan barang/jasa dan pekerjaan konstruksi yang dilaksanakan

Wer zum ersten Mal auf die Homepage von Facebook gelangt, wird dich sagen, dass Facebook ja genau wie StudiVz aussieht, doch wer sich erstmal angemeldet und ein bisschen im

[r]

membawa serta dokumen asli dan copian sesuai dengan dokumen yang di upload/di unggah pada aplikasi SPSE, Dokumen Penawaran Asli serta Surat Kuasa Direktur