• Tidak ada hasil yang ditemukan

Strategi Pengembangan Usahatani Kopi Samosir

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Strategi Pengembangan Usahatani Kopi Samosir"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

Lampiran 1. Karakteristik Petani dan Usahatani Kopi Arabika (dalam 1 bulan)

(2)

Sumber : Hasil survey, 2014

SambunganLampiran 1. Karakteristik Petani dan Usahatani Kopi Arabika (dalam 1 bulan)

(3)

Lampiran 2. Skor Kekuatan pada Usahatani Kopi yang ada di Daerah Penelitian 1. Ketersediaan Bibit Kopi

2. Ketersediaan Tenaga Kerja 3. Ketersediaan Lahan Usahatani No

Sampel

Ketersediaan Bibit Kopi

Ketersediaan Tenaga Kerja

(4)

Sumber: Hasil Survey, 2014

Sambungan Lampiran 2. Skor Kekuatan pada Usahatani Kopi yang ada di Daerah Penelitian

1. Ketersediaan Bibit Kopi 2. Ketersediaan Tenaga Kerja 3. Ketersediaan Lahan Usahatani

No Sampel

Ketersediaan Bibit Kopi

Ketersediaan Tenaga Kerja

Ketersediaan Lahan Usahatani

Total Skor 249 241 162

(5)

Lampiran 3. Skor Kelemahan Yang Ada di Daerah Penelitian 1. Modal Usahatani Rendah

2. Penguasaan Teknologi Sangat Rendah 3. Bantuan Pemerintah

No Sampel

Modal Usaha Tani Rendah

(6)

Sumber: Hasil Survey, 2014

Sambungan Lampiran 3. Skor Kelemahan Yang Ada di Daerah Penelitian 1. Modal Usahatani Rendah

2. Penguasaan Teknologi Sangat Rendah 3. Bantuan Pemerintah

No Sampel

Modal Usaha Tani Rendah

Penguasaan Teknologi Sangat Rendah

250 238 236

(7)

Lampiran 4. Daftar Kuisioner Pengembangan Usahatani Kopi Samosir

Identitas

1. No Responden :

2. Nama Kelompok Tani :

3. Nama :

4. Umur :

5. Jenis Kelamin : Lk/Pr

6. Pendidikan terakhir :

7. Luas lahan :

I. Pertanyaan yang mendukung pengembangan usahatani kopi 1. Berapa kali bapak/ibu panen kopi dalam waktu 1 bulan?

a.1-2 kali b.3-4 kali c.lainnya_____

2. Berapa jumlah produksi kopi bapak/ibu dalam 1 kali panen?

3. Berapa harga Kopi/kg saat ini?

4. Apakah bapak menjual Kopi langsung ke industri olahan kopi?

a.Ya b.Tidak

5. Apakah bapak/ibu pernah mengolah kopi sendiri?

a.Ya b.Tidak

6. Menurut bapak/ibu,apakah dinas pertanian pernah memberikan penyuluhan tentang

usahatani kopi?

aYa bTidak

7. Apakah bapak/ibu pernah mengikuti penyuluhan tentang usahatani kopi?

a.Ya b.Tidak

II. Variabel penentu Strategi Pengembangan Usahtani kopi (SWOT) A. Faktor Internal

1. Bagaimana menurut bapak/ibu ketersediaan bibit kopi saat ini? a. Sangat tersedia c. Cukup tersedia

b. Tersedia d. Tidak Tersedia

2. Bagaimana menurut bapak/ibu ketersediaan tenaga kerja untuk usahatani kopi saat ini? a. Sangat Tersedia c.Cukup Tersedia

b. Tersedia d. Tidak Tersedia

(8)

a. Sangat Tersedia c. Cukup Tersedia

b. Tersedia d. Tidak Tersedia

4. Menurut bapak/ibu, bagaimana penguasaan teknologi usahatanu kopi yang digunakan saat ini?

a. Sangat rendah c. cukup rendah

b. Rendah d. Tidak rendah

5. Menurut bapak/ibu, tingkat pendidikan yang bagaimana diperlukan dalam pengembangan usahatani kopi saat ini?

a. Perguruan Tinggi c. SMP

b. SMA d. SD

6. Bagaimana menurut bapak/ibu ketersediaan lahan usahatani Kopi yang digunakan saat ini? a. Sangat tersedia c. Cukup Tersedia

b. Tersedia d. Tidak Tersedia

B. Faktor Eksternal

7. Menurut bapak/ibu bagaimana akses informasi pasar dalam usahatani kopi yang ada saat ini?

a. sangat Tersedia c. Cukup Tersedia

b. Tersedia d. Tidak Tersedia

8. Bagaimana menurut bapak/ibu kondisi/stabilitas harga kopi saat ini?

a. Sangat stabil c. Cukup stabil

b. Stabil d. Tidak Stabil

9. Bagaimana menurut bapak/ibu ketersediaan Sarana Dan Prasarana yang ada di Desa ini

a. Sangat memadai c. Sedikit

b. Memadai Ada

10. Menurut bapak/ibu bagaimanakah peranan tenaga penyuluh pertanian di Desa ini? a. Sangat mendukung c.mendukung namun tidak melaksanakan

(9)

Lampiran 5. Indikator dan Parameter Penilaian SWOT Kopi Samosir

I. FAKTOR INTERNAL

No Indikator Parameter Skor

1. Ketersediaan bibit kopi Menggunakan bibit unggul produksi sendiri

Menggunakan bibit biasa produksi sendiri

Menggunakan bibit unggul yang di beli dari balai pembibitan Tidak menggunakan bibit unggul

4

3

2

1

2. Ketersediaan Tenaga kerja Tersedia tenaga kerja dalam keluarga Menggunakan tenaga kerja luar keluarga dengan biaya < Rp 50.000

per hari

Menggunakan tenaga kerja luar keluarga dengan biaya > Rp 50.000

per hari

3. Ketersediaan Lahan Usahatani > 15 ha lahan kosong 10 – 15 ha lahan kosong

4. Modal usahatani Lembaga pendukung permodalan yang menyediakan bantuan seperti kredit simpan pinjam, pupuk, pestisida, mesin serta peralatan

Sudah ada dan berjalan baik Sudah ada namun tidak berjalan baik

Masih proses pembentukan Tidak ada

4 3

2 1

5. Bantuan pemerintah Ada, berkelanjutan dan sering diberikan

Ada dan berkelanjutan, tetapi jarang diberikan

Ada, namun tidak berkelanjutan Tidak ada sama sekali

(10)

6. Penguasaan teknologi Mempunyai mesin penggiling kopi sendiri

Mempunyai penggiling kopi manual Mempunyai mesin penggiling dari kelompok tani

Tidak mempunyai penggiling kopi (biasanya dipinjam dari tetangga yang punya)

4

3

2

1

II. FAKTOR EKSTERNAL

No Indikator Parameter Skor

1. Informasi pasar Informasi pasar didapat setiap hari Informasi pasar didapat setiap

minggu

Informasi pasar didapat setiap bulan

2. Harga kopi > Rp. 12.000/kg

Rp. 10.000-12.000/kg Rp. 8.000-10.000/kg

< Rp. 8.000/kg

4 3 2 1

3. Sarana dan Prasarana Sangat memadai

Memadai

4. Tenaga Penyuluh Ada, frekuensi pertemuan rutin dan program penyuluhan yang

berkelanjutan

Ada, frekuensi pertemuan rutin namun program penyuluhan tidak

4

(11)

Keterangan Faktor Internal :

Indikator 3 : Sarana pendukung dan infrastruktur, dinilai dari 4 poin kelengkapan yaitu :

 Tersedia areal penjemuran

 Tersedia pabrik pengolahan

 Sarana transportasi dari dan menuju areal perkebunan lancar

 Tersedia jalan yang memadai (beraspal) dari dan menuju areal perkebunan

Parameter : Sangat Memadai (keempat poin penilaian tersedia)

Memadai ( tersedia tiga dari empat poin penilaian)

Cukup Memadai (tersedia dua dari empat poin penilaian)

Kurang Memadai (hanya ada salah satu poin penilaian yang

Referensi

Dokumen terkait

Dalam hal permohonan sebagaimana dimaksud dalam angka 3 peraturan ini memenuhi syarat, maka selamb at-lamb atnya d alam jang ka waktu 45 (emp at p uluh lima) hari sejak d

Dengan harapan para konsumen dapat menilai lebih lanjut tentang produk yang ditawarkan atau setidaknya dapat menyimpan dalam memori otak atau dapat menciptakan Brand Image yang kuat

Populasi penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas VIII SMPN 2 Lengayang dan sampel dari penelitian ini adalah kelas VIII.A dan VIII.E.Berdasarkan hasil tes pada

Berdasarkan paparan teori di atas dapat diambil kesimpulan bahwa prestasi belajar matematika adalah tingkat penguasaan yang dicapai siswa dalam mengikuti proses

Berdasarkan uraian dalam kesimpulan maka saran yang diajukan dalam penelitia ini adalah Sebagai Pemerintah Desa Pola Kecamatan Pasir Putih Kabupaten Muna, dalam proses

Meskipun trafficking untuk tujuan eksploitasi seksual memang hanya dikenal di Indonesia, didukung jumlah perempuan yang menjadi korban untuk bentuk-bentuk perburuhan

Maka dalam penelitian ini menggunakan desain penelitian kausal yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh fraud traingle terhadap cheating academic behavior mahasiswa

[r]