PAHLAWAN DAN PECUNDANG: MILITER DALAM NOVEL-NOVEL INDONESIA | Woodrich | Jurnal POETIKA 10419 19606 1 SM
Teks penuh
Dokumen terkait
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) unsur-unsur yang membangun novel Ayahku (Bukan) Pembohong karya Tere Liye, (2) aspek motivasi dalam novel Ayahku
Oleh karena itu, penelitian ini dibatasi pada ikhtiar pelacakan “jejak-jejak” teks lain, yang merupakan konstruksi lama yang terdapat dan mewarnai dalam konstruksi teks baru, yaitu
Selanjutnya, simpulan yang dapat ditarik dari analisis ini adalah bahwa subjek “aku” dalam novel bukanlah subjek yang mandiri atau bebas karena pada saat yang lain bersubstitusi
Muka buku yang berisi judul dan nama pengarang tidak hanya diterapkan pada buku karya para penulis yang sebelumnya telah dikenal publik sastra melalui media massa atau
Melalui pembacaan komparatif dari beberapa karya generasi kedua di mana transmisi terjadi antara ayah dan anak laki-lakinya seperti Maus karya Art Spiegelman, ayah dan anak
Pada akhirnya, kondisi krisis yang tampak pada teks novel-novel dystopian sf ini memungkinkannya memiliki relasi dengan sejarah dunia di luar teks tersebut.. Kata kunci:
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Ditemukan 5 nilai moral yang muncul dalam novel Kami (Bukan) Sarjana Kertas karya J.S.. Khairen (2) Novel Kami (Bukan) Sarjana
Penelitian ini menganalisis pembentukan memori dan pengampunan sebagai alat yang digunakan Ginko Ogino dalam membentuk wacana kebenaran, sehingga memberinya kekuatan