• Tidak ada hasil yang ditemukan

3 contoh soal persamaan dasar

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "3 contoh soal persamaan dasar"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

Contoh Soal Perusahaan Jasa:

Pada tanggal 1 January 2012, Parulian memulai perusahaan pengangkutan taxi “Parulian Sima” di jakarta. Sebagai modal pertama diinvestasikan berupa :

Uang Tunai ... Rp. 7.500.000 Peralatan kantor ... Rp. 1.500.000 Mobil Taxi ... Rp. 25.000.000 Gedung Kantor ... Rp. 10.000.000 Selama bulan Januari 2012 terjadi transaksi-transaksi sebagai berikut :

Januari 5 : Dibeli tunai suplai kantor ... Rp. 120.000 Januari 8 : Dibayar beban reparasi ... ... Rp. 70.000 Januari 10 : Diterima setoran supir sebesar ... ... Rp. 300.000 Januari 15 : Diambil untuk keperluan pribadi Parulian uang tunai ... Rp. 150.000 Januari 18 : Dibeli dengan kredit suplai kantor kendaraan seharga ... Rp. 80.000 Januari 20 : Setoran 4 orang supir belum diterima sebesar Rp. 300.000

Mereka berjanji akan membayar 1 bulan berikutnya.

Januari 25 : Dibayar beban pemeliharaan ... Rp. 50.000 Januari 30 : Diterima setoran sopir ... Rp. 150.000 Januari 31 : Dibayar gaji pegawai ... Rp. 120.000 Januari 31 : Akhir bulan diketahui bahwa suplai kantor yang terpakai

Seharga ... Rp.100.000

Diminta :

Mencatat transaksi tersebut diatas dalam satu tabel persamaan dasar akuntansi yang perkiraannya antara lain:

- Kas - Piutang - Suplai Kantor - Suplai kendaraan - Peralatan Kantor

- Mobil Taxi - Gedung Kantor - Hutang

(2)

Jawaban :

Kantor MobilTaxi GedungKantor = Hutang + ParulianModal

1-Jan 7,500,000 - - - 1,500,000 25,000,000 10,000,000 = - + 44,000,000

0 - 120,000 80,000 1,500,000 25,000,000 10,000,000 = 80,000 + 44,080,000

(3)

0 00 0 00 00 00 0

30-Jan 150,000 - - - = - + 150,000

7,560,00

0 300,000 120,000 80,000 1,500,000 25,000,000 10,000,000 = 80,000 + 44,480,000

31-Jan (120,000) - - - = - + (120,000)

7,440,00

0 300,000 120,000 80,000 1,500,000 25,000,000 10,000,000 = 80,000 + 44,360,000

31-Jan -

-(100,00

0) - - - - = - + (100,000)

7,440,00

0 300,000 20,000 80,000 1,500,000 25,000,000 10,000,000 = 80,000 + 44,260,000

(4)

Perusahaan “Taxi Parulan Sima” Neraca

Per 31 Januari 2012

Asset kewajiban + Modal

Kas Rp. 7.440.000 Hutang Rp. 80.000

Piutang Rp. 300.000 Modal Parulian Rp. 44.260.000

Suplai Kantor Rp. 20.000 Suplai kendaraan Rp. 80.000 Peralatan Kantor Rp. 1.500.000

Mobil Taxi Rp. 25.000.000

Gedung Kantor Rp. 10.000.000

Jumlah Asset Rp. 44.340.000 Jumlah Kewajiban & Modal Rp. 44.340.000

Perusahaan “Taxi Parulan Sima” Laporan Laba Rugi

Untuk Periode yang berakhir 31 Januari 2012 Pendapatan :

Pendapatan Jasa Taxi Rp. 750.000

Beban Usaha :

Beban reparasi Rp. 70.000

Beban Pemeliharaan Rp. 50.000

Beban Gaji Rp. 120.000

Biaya Suplai Kantor Rp. 100.000(+)

Jumlah Beban Usaha Rp. 340.000(+)

(5)

Perusahaan “Taxi Parulan Sima” Laporan Perubahan Modal

Untuk Periode yang berakhir 31 Januari 2012

Modal Parulan Per 1 Januari 2012, ...Rp. 44.000.000 Laba bersih diperoleh bulan Desemberm, ... Rp. 410.000

Pengambilan Prive pemilik, ... Rp. 150.000 (-)

Penambahan terhadap Modal, ... Rp. 260.000 (+) Modal Parulan per 31 Januari 2012, ... Rp. 44.260.000

Perusahaan “Taxi Parulan Sima” Laporan Aliran Kas

Untuk Periode yang berakhir 31 Januari 2012 Aliran kas dari kegiata operasi :

Penerimaan kas dari pendapatan

(300.000+150.000) = Rp. 450.000

Pembayaran kas untuk pengeluaran

(120.000+70.000+50.000+120.000) = Rp. 360.000

Pendapatan bersih dari kegiatan investasi = Rp. 90.000

Aliran Kas dari kegiatan Investasi =

-Aliran Kas dari kegiatan keuangan : Investasi Oleh Pemilik Rp. 7.500.000 Pengambilan pribadi(prive) (Rp. 150.000)

Saldo Kas Awal = Rp. 7.350.000

(6)

Persamaan Akuntansi Perusahaan Dagang

Pada perusahaan dagang yang merupakan pendapatan adalah hasil penjualan barang dagangan yang dilakukan perusahaan baik tunai maupun kredit selama periode tertentu.

Ada dua (2) sistem akuntansi untuk barang dagangan yaitu :

Periodik (Phisik), Pada sistem persediaan periodik, catatan persediaan tidak

memperlihatkan jumlah yang tersedia untuk dijual atau yang sudah dijual sepanjang periode tersebut. Akan tetapi, perhitungan phisik atas persediaan yang masih tersisa pada akhir periode akuntansi (Stok Opname) disiapkan pada akhir periode. (Jadi sistem pencatatan dalam perssediaan dimana harga pokok penjualan dan persediaan ditetapkan secara berkala melalui perhitungan fisik terhadap persediaan yang ada.)

Perpetual (Pencatatan terus menerus), pada sistem ini setiap pembelian dan penjualan barabg dagang dicatat pada akun persediaan. Akibatnya, jumlah barang dagang yang teresedia untuk dijual dan jumlah yang telah dijual secara terus menerus tercantum dalam catatan persediaan. (Jadi sistem pencatatn dimana harga pokok penjualan dan persediaan dietetapkan setiap kali terjadi perubahan dalam persediaan)

Contoh Soal Perusahaan Dagang :

a. Pada bulan Januari 2012 Pak Adi membuka PD. SEJAHTERA dengan dengan menginvestasikan sebagai modal pertama berupa :

Uang Tunai ... Rp. 1.500.000 Perlengkapan (Suplai) toko ... Rp. 200.000 Peralatan Toko ... Rp. 600.000 Jumlah ... Rp. 2.300.000

b. Dibeli tunai barang dagangan seharga ... Rp. 600.000 c. Dibayar biaya sewa ruangan toko ... Rp. 450.000 d. Dibeli secara kredit dari Toko “Murah”, barang dagangan seharga ... Rp. 2.250.000 e. Dijual Tunai barang dagangan seharga ... Rp. 1.500.000

(Harga pokok penjualan Rp. 950.000)

f. Dijual dengan kredit barang dagangan kepada Toko Makmur dng harga ... Rp. 1.750.000 (Harga pokok penjualan Rp. 1.150.000)

(7)

h. Dibayar angsuran hutang kepada toko Murah seharga ... Rp. 500.000 i. Diterima pembayaran toko Makmur sebesar ... Rp. 750.000 j. Nilai perlengkapan toko yang ada seharga ... Rp. 80.000 k. Nilai persediaan barang dagangan yang ada seharga ... Rp. 750.000 l. Penyusutan Peralatan Toko ... Rp. 100.000

Diminta :

(8)

1. Meotede Phisik/Periodik

Harta = Hutang + Modal

Kas Piutang Perlengkapan Toko Peralatan Toko Barang Dagangan = Hutang + Modal Pak Adi

a 1,500,000 - 200,000 600,000 - = - + 2,300,000

b (600,000) - - - 600,000 = - + -

900,000 - 200,000 600,000 600,000 = - + 2,300,000

c (450,000) - - - - = - + (450,000)

450,000 - 200,000 600,000 600,000 = - + 1,850,000

d - - - - 2,250,000 = 2,250,00

0 +

-

450,000 - 200,000 600,000 2,850,000 = 2,250,00

0 +

1,850,000

e 1,500,000 - - - - = - + 1,500,000

1,950,000 - 200,000 600,000 2,850,000 = 2,250,00

0 +

(9)
(10)

l - - - (100,000) - = - + (100,000)

2,170,000

1,000,0 00

80,000 500,000 750,000

1,750,00 0

2,750,000

(11)

PD. SEJAHTERA NERACA

PER 31 JANUARI 2012 Aktiva Lancar :

Kas... Rp. 2.170.000 Piutang... Rp. 1.000.000 Perlengkapan Toko... Rp. 80.000 Pers. Brng Dagang... Rp. 750.000 Total Aktiva Lancar Rp. 4.000.000

Aktiva Tetap :

Peralatan Toko... Rp. 500.000 Total aktiva tetap... Rp. 500.000

Total Aktiva Rp. 4.500.000

Kewajiban Lancar :

Kewajiban... Rp. 1.750.000

Modal :

Modal Adi... Rp. 2.750.000

(12)

Laporan Laba-Rugi

Untuk Periode yang berakhir 31 Januari 2012

Penjualan Rp. 3.250.000

Harga Pokok Penjualan :

Persediaan awal Rp. 0

Pembelian Rp. 2.850.000(+)

Tersedia untuk dijual Rp. 2.850.000 Persediaan akhir Rp. 750.000(-)

Harga pokok penjualan Rp. 2.100.000

Laba kotor penjualan Rp. 1.150.000

Beban usaha :

Beban sewa Rp. 450.000

Beban Gaji Rp. 30.000

Beban perlengkapan Toko Rp. 120.000 Beban penyusutan Peratan Toko Rp. 100.000(+)

Total Beban usaha Rp. 700.000

Laba Bersih Rp. 450.000

- Laba rugi dapat juga dihitung dengan perbandingan modal :

Modak akhir Rp. 2.750.000

Modal Awal Rp. 2.300.000

Pengambilan Prive Rp. 0

Modal awal setelah dikurangi Prive (Rp. 2.300.000)

Laba Bersih Rp. 450.000

(13)

Laporan Perubahan Modal

Untuk Periode yang berakhir 31 Januari 2012

Modal Adi Per 1 Januari 2012, ...Rp. 2.300.000 Laba bersih diperoleh bulan Desemberm, ... Rp. 450.000

Pengambilan Prive pemilik, ... Rp. 0 (-)

Penambahan terhadap Modal, ...Rp. 450.000 (+) Modal Parulan per 31 Januari 2012, ... Rp. 2.750.000

PD. SEJAHTERA Laporan Aliran Kas

Untuk Periode yang berakhir 31 Januari 2012 Aliran kas dari kegiata operasi :

Penerimaan kas dari pendapatan

(1.500.000 + 750.000) = Rp.

2.250.000

Pembayaran kas untuk pengeluaran

(600.000 + 450.000+30.000+500.000) = Rp.

1.580.000

Pendapatan bersih dari kegiatan investasi = Rp.

670.000

Aliran Kas dari kegiatan Investasi : =

Aliran Kas dari kegiatan keuangan : =

-Saldo Kas Awal = Rp.

1.500.000

Saldo kas pada akhir Januari = Rp.

(14)
(15)

Jawaban :

2. Metode Perpetual

Harta = Hutang + Modal

Kas Piutang Perlengkapan Toko Peralatan Toko Barang dagangan = Hutang + Modal Pak Adi

a 1,500,000 - 200,000 600,000 - = - +

b (600,000) - - - 600,000 = - +

900,

000 - 200,000 600,000 600,000 = - +

c (450,000) - - - - = - +

450,

000 - 200,000 600,000 600,000 = - +

d - - - - 2,250,000 = 2,250,000 +

450,

000 - 200,000 600,000

2,85

0,000 =

2,250

,000 +

e 1,500,000 - - - (950,000) = - +

1,950,

000 - 200,000 600,000 1,900,000 = 2,250,000 +

f - 1,750,000 - - (1,150,000) = - +

1,950,

000 1,750,000 200,000 600,000 750,000 = 2,250,000 +

g (30,000) - - - - = - +

1,920,

000 1,750,000 200,000 600,000 750,000 = 2,250,000 +

(16)

1,420,

000 1,750,000 200,000 600,000

75

0,000 =

1,750

,000 +

i 750,000 (750,000) - - - = - +

2,170,

000 1,000,000 200,000 600,000 750,000 = 1,750,000 +

j - - (120,000) - - = - +

2,170,

000 1,000,000 80,000 600,000 750,000 = 1,750,000 +

k - - - - - = - +

2,170,

000 1,000,000 80,000 600,000

75

0,000 =

1,750

,000 +

l - - - (100,000) - = - +

2,170,

000 1,000,000 80,000 500,000 750,000 1,750,000

4,500,000 =

(17)

PD. SEJAHTERA Laporan Laba-Rugi

Untuk Periode yang berakhir 31 Januari 2012

Penjualan Rp. 3.250.000

Harga Pokok Penjualan :

HPP (Rp. 950.000 + Rp. 1.150.000) Rp. 2.100.000

Laba kotor penjualan Rp. 1.150.000

Beban usaha :

Beban sewa Rp. 450.000

Beban Gaji Rp. 30.000

Beban perlengkapan Toko Rp. 120.000 Beban penyusutan Peratan Toko Rp. 100.000(+)

Total Beban usaha Rp. 700.000

Referensi

Dokumen terkait

Siklus pendapatan terdiri atas transaksi penjualan barang atau jasa , baik kredit maupun tunai, retur penjualan, percadangan kerugian piutang dan

Siklus pendapatan terdiri dari transaksi penjualan tunai maupun kredit, dalam penjualan kredit jika order dari costemernya telah dipenuhi dengan pengiriman barang atau penyerahan

Jika perusahaan mempunyai kebijakan kredit yang berubah, misal mengurangi tingkat penjualan kredit atau mempercepat periode pengumpulan piutang, maka piutang dagang perusahaan

Pendapatan operasional adalah pendapatan yang timbul dari penjualan barang dagangan, produk atau jasa dalam satu periode tertentu dalam rangka kegiatan utama atau yang

Pendapatan operasional adalah pendapatan yang timbul dari penjualan barang dagangan, produk atau jasa dalam periode tertentu dalam kegiatan utama atau yang menjadi tujuan

Pada akhir periode akuntansi, jumlah persediaan barang dagangan yang ada di perusahaan dagang mengalami perubahan akibat adanya pembelian dan penjualan

Sistem informasi ini diharapkan dapat membantu dalam proses pengolahan data penjualan baik secara tunai maupun kredit seperti pembuatan laporan penjualan per

Pendapatan operasional adalah pendapatan yang timbul dari penjualan barang dagangan, produk, atau jasa dalam periode tertentu dalam rangka kegiatan utama atau yang