• Tidak ada hasil yang ditemukan

di bandung mencapai cita CITA (7)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "di bandung mencapai cita CITA (7)"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

CITA-CITA

Nama saya Nurul Lailiyatus Sa’diyah, saya tinggal bersama keluarga yang terdiri dari Ayah, Ibu, dan dua Saudara Perempuan, saya berasal dari desa Ngujungrejo- Turi- Lamongan, Ayah saya bekerja sebagai guru dan Ibu sebagai Ibu rumah tangga, saya berusia 18 tahun dan sekarang sedang kuliah di Universitas Islam Lamongan semester dua di jurusan pendidikan agama islam, meskipun saya dari keluarga yang sederhana tetapi alhamdulillah orang tua saya sampai sekarang bisa menyekolahkan saya sampai jenjang kuliah.

Setiap dari kita pasti mempunyai impian, cita-cita,dan harapan. cita-cita dan impian sudah ditanam sejak dini dalam diri kita bagaimana supaya kita bisa menjadi pribadi yang baik dan sukses di masa depan, dari kecil saya mempunyai cita-cita dan ketika dewasa nanti saya harus bisa menunjukkan kepada orang tua bahwa saya bisa meraih cita-cita dan dapat bermanfaat bagi semua orang.

Pada waktu sekolah TK dulu kalau saya dan teman-teman di tanya oleh Guru tentang apa cita-cita kalian? Pasti kita semua spontan dan asal-asalan untuk menjawabnya ada yang ingin jadi pilot, polisi, tentara, dokter, guru, dan yang lainnya. Dan saya pribadi hanya bisa ikut untuk menjawab saya ingin jadi dokter bu, karena diwaktu ini saya masih belum tau apa arti sesungguhnya tentang cita-cita dan saya menganggap menjadi dokter itu enak karna bisa menyembuhkan orang sakit dan bisa membantu orang.

Menginjak sekolah MI saat guru bertanya tentang cita-cita, pikiran saya tentang cita-cita berubah yang semula ingin jadi dokter dan sekarang ingin menjadi guru karna saya menganggap guru merupakan pekerjaan yang mulia dan guru juga disebut sebagai pahlawan tanpa tanda jasa disisi lain juga Ayah saya seorang guru MI maka dari hal inilah saya ingin jadi guru karna bisa mengabdi ke sekolah selain itu juga mempunyai murid-murid yang banyak dan dihormati oleh semua muridnya.

(2)

apa cita-cita saya. Diwaktu MTS dan MA ini kalau ditanya tentang cita-cita saya hanya bisa menjawab melantur bahwa cita-cita saya adalah “ingin membahagiakan orang tua”, “ingin menjadi orang sukses”, “ingin memberangkatkan kedua orang tua untuk pergi haji” tetapi jawaban itu semua bukan sebuah cita-cita melainkan sebuah keinginan yang dimiliki oleh semua orang.

Pada saat waktu sekolah MA kelas tiga saya mulai mengerti arti dari sebuah cita-cita, cita-cita bukan hanya sebuah harapan tentang profesi tetapi cita-cita adalah impian dan harapan yang berguna dimasa depan nanti, maka dari pemikiran inilah ketika akan lulus SMA saya ingin melanjutkan sekolah ke jenjang selanjutnya yaitu dibangku kuliah.

Pada saat semua universitas membuka penerimaan mahasiswa baru melalui jalur SNMPTN disinilah saya mencoba ikut daftar tetapi saya mulai bingung untuk memilih universitas dimana dan mengambil jurusan apa, tetapi ada salah satu guru Madrasah aliyah yang memberi saran kepada saya untuk mengambil jurusan bahasa arab karna menurut beliau selama mengajar saya cukup mengerti dan faham tentang pelajaran bahasa arab dan disisi lain sejak MI saya juga suka pelajaran bahasa arab. Dan akhirnya saya mencoba mendaftar di Universitas Islam Negri Sunan Ampel Surabaya dan mengambil jurusan bahasa arab, dan pada saat inilah muncul di benak saya bahwa cita-cita saya sekarang yaitu ingin menjadi guru bahasa arab. Tetapi ketika pengumuman kelulusan SNMPTN mungkin Allah berkehendak lain dan mempunyai rencana yang lain terhadap saya karna saya tidak berhasil lolos melalui jalur SNMPTN ini.

(3)

Dari sinilah saya bisa belajar dan mendalami pelajaran bahas arab lagi dan bisa mendalami bahasa arab yang berkaitan dengan Nahwu dan Shorof, memang sejak MI sampai MTS saya sudah pernah mempelajari Nahwu dan Shorof karna pada waktu MTS saya mondok di Pesantren Mamba’us Sholihin Gresik yang pelajaran di pondoknya banyak pelajaran Bahasa arabnya tetapi ketika saya sekolah MA pelajaran Nahwu dan Shorof saya mulai hilang dan lupa karna saya sudah tidak berada di pondok lagi tetapi ketika saya kuliah di Universitas Islam Lamongan saya sangat senang karna bisa mempelajari bahasa arab yang berkaitan dengan Nahwu dan Shorof lagi karna dalam pikiran saya sekarang bahwa cita-cita yang semula ingin jadi guru bahasa arab sekarang berubah jadi seorang dosen bahasa arab maka dari itu saya harus bersungguh-sungguh dan semangat dalam menjalani kuliah meskipun banyak sekali tugas yang numpuk karna saya ingin cita-cita saya bisa tercapai dan tidak putus di tengah jalan.

Saya ingin menjadi dosen bahasa arab, ya,dosen di sebuah perguruan tinggi istimewa, termasuk dosen bagi kehidupanku dimasa yang akan datang dengan pengabdianku hanya untuk masyarakat dan Allah semata-mata dosen yang bisa bermanfaat bagi siapapun, dan bisa membanggakan kedua orang tua, semoga Allah menijabahi. Amin

Akhirnya, semoga pengisahan ini menjadi inspirasi untuk siapa pun mungkin ini Hanya mimpi, tetapi saya percaya bahwa mimpi itu akan terwujud selagi ada usaha keras. Karena Allah tidak akan merubah nasib suatu kaum sehingga kaum itu mengubah nasibnya sendiri. Belajar dan berubah menjadi lebih baik.

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian dilakukan di desa Mulya Sari daerah reklamasi rawa pasang surut Telang II Kabupaten Banyuasin.Percobaan lapangan dilakukan pada Musim Tanam (MT 1) periode

'Lebih sering daripada tidak, itu melibatkan semacam "scaffolding" proses yang memungkinkan anak atau pemula untuk memecahkan masalah, melaksanakan tugas

Sehubungan dengan permasalahan di atas, maka cara tepat yang digunakan untuk perbaikan mutu pembelajaran Bahasa Indonesia di SDN S3 dalam meningkatkan keterampilan menulis

Jika beban statis atau perubahan yang relatif lambat dengan waktu dan diterapkan secara merata di atas penampang atau permukaan dari anggota, perilaku mekanik dapat ditempati

Tersedianya kelengkapan komputer (1 Tahun) dan peralatan jaringan komputer, terpeliharanya jaringan telepon (1 paket), mesin absensi (1 paket), jaringan komputer (1 paket)

Rasa nyeri pada persalinan adalah nyeri kontraksi uterus yang dapat mengakibatkan peningkatan aktifitas sistem saraf simpatis, perubahan tekanan darah, denyut jantung,

Untuk menghasilkan data statistik, pengguna aplikasi ini, yaitu pegawai bagian sirkulasi Perpustakaan IPB, nantinya cukup mengisi form dengan parameter

Perbedaannya dengan buku Persiapan USM STIS; Menuju STIS 56 menyediakan materi dan mengklasifikasikan soal (beserta jawaban+pembahasan) berdasarkan subbab materi, bukan