• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem Kontrol Nutrisi Hidroponik Dengan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Sistem Kontrol Nutrisi Hidroponik Dengan"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

31

! "

# $ % $ &

& ' # ( &$)

* + # , ) -, .

# &

& ' # ( &$)

* + # , ) -, .

(/

(/

(/

(/

!

" ## !

0 00

0 1111 $ # " 2

'

#

'

#

'

#

'

#

# / #

/ 3

/

# / #3 / #

#

# / # / )4 54

/ / / 0 6

' 2 7 8 / /

7 8

$ 9 ( )

5 ., # #

2 / # :;< 9 5 3

=.< 0 7.8

,, 2 ,<

/ # 9 ( 0 / "

#

#

/ 2 # # =.< 7-8

/ 9

/ # / #

$ / #

/ # 0 # =

/ # / #

6 '# 6' 6

" 6 6 5 65

/ 2

/ # >;< 7 ,,.8

#

# /

# /

/ # #

' 0 #

#

/ #

/ #

/ # # /

# " 2# ?

# 2

0 2 7 8

5 6 >@ $ # / #

A" B

/ 3.

0 2

2 3 7.8

/ / / #

/ / #

/

#

/ # $

#

/ 2

$ # / / /

/ /

'& 7;8

/ /

(2)

32

7@8 ) / #

,,= 7:8 # /

$ "

" 2

# / # /

"

# / / 7:8

# #

'

'

'

'

/ /

/ #

" "

# /

9 = ,

. '

. '

. '

. '

. # $

. # $

. # $

. # $

& / # #

3

9

$ 9

# / #

9

/ 9

/

" / #

" /

2 #

# / C 9

KONTROL LOGIKA FUZZY

AKTUATOR (MOTOR DRIVER)

SENSOR Volume terhubung

ADC

ATURAN FUZZY

Target volume

Volume terkini

Volume final

+ / /

+ / /

+ / /

+ / /

$ $$ $

/ /

2

/ # # / 7:8

' /

# #

/

+ / D 2 / $

+ / D 2 / $

+ / D 2 / $

+ / D 2 / $

/ : /

@ / # / /

/ # / /

/ 2 : 2

/ / 2

9 2

/ # ' 9 #

/

. . .

. 2222 ((((

& 2 "

# / 7:8

/ # 2

/ # / / 9 9

/ / / + / . #

# / #

(3)

33

' # '

#

/ $ # #

'

/ - / ; ;, @;

,, 6+ / .

/ #0 0 /

/ 2 / # ,,,

/ ;

" 6+ / . ' @-,

2 . - ; 2 .E

#

2 2 / :@

2 .E . > 2 .E - := 2 .E

3 # /

, . , ,: , - # #

# / # / #

$ " 6+ / - %$

/ / / 2

2 /

GRAFIK PENGUJIAN PENGARUH BUKAAN

-1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9

0 500 1000 1500 2000 2500

Waktu (s)

K

e

c

e

p

a

ta

n

(

c

m

3/s

)

Bukaan 25% Bukaan 50% Bukaan 75% Bukaan 100%

+ / . D /

++ // . D. D //

+ / . D /

RESPON CLOSE LOOP UNTUK SETTING KECEPATAN BERBEDA

0 1 2 3 4 5 6 7

0 200 400 600 800 1000 1200 1400 1600 1800 2000

Waktu (s)

K

e

c

e

p

a

ta

n

(

c

m

3/s)

Kecepatan 3 cm3/s Kecepatan 4 cm3/s Kecepatan 5 cm3/s

+ / - D # '

++ // - D- D ## ''

+ / - D # '

. . . . . . . .

2# # 7 >>,8 7>8 /

/ # / ;

/ # / / 6

6 / # 6. /

/ # 6- 6;

/ /

2 / / #

"

/ # / # #

# 3

/ #

/ 6 # / /

/

C "

#

/ '

# 2

0 # 2 2 /

9 /

#

/ ;

+ / ; ++ // ;; + / ;

. -. -. -. - ((((

+ / =

# 0 # = / #

/ /

/ /

2 / #

6 2 #

;,,

# C # / # /

/ #

/ # 0

2

(4)

34

; 2 3

2 #

6+/ ; 0

#

0 #

+ / @

2 #

9 ;, 6 / / #

# /

9 9 / .@ ;< 2 # #

! " !

#$" !

%$

+ / = + / = + / = + / =

+ / @ 5 # # + / @ 5 # # + / @ 5 # # + / @ 5 # #

$ / / #

/ 2 / . /

# # # ;<

# / /

-/ -/ " #

# # /

/

2 / # - 2 .E

' # # # "

# #

/

. F / # 9 /

2 #

- #

; # #

/ ;<

/ # / / #

/ # # "

C2

$

#

C2

C2

$

$

#

#

C2

$

#

' / # / #

1 ,.==E , ,.E 3FDD& E' ;E&GE ,,:

= D "

= D "

= D "

= D "

7 8 G ( G '

5 ( ,, "

& & "

!F D 2# .=

.-:> H .->=

7 8 $ ( 4 ( / F ) ( * (

,,-' & ! "

"" !

( 2 I % 9 G 6 1 . ,3. =

7.8 C " ( 2 6C (

>=. ( " C ( ( 2

/ @

7-8 2 4 ,, ) ** #

" "

5 2 % ) ' 9 ,1 := 3

:=:

7;8 + + 5 ) ( ,,.

J)

J & ) / 6 &)

H . * ,,. ) # . 3..

7=8 5# ,,= J)

& K &) &&& )

7@8 & 5#

,,-K+ , ) ##

K &$&( / # ..3.:

7:8 ( + 0 ) ,,=

J + ) -!

& / / &&& )

7>8 2# # + I 2# # D / ,,

, " ) !

. & ! L C 9 "

(5)

35

$ / $ / $ /

$ / '''' / #/ #/ #/ # / #/ #/ #/ # 7777>8>8>8>8

Nutrisi

Bibit – 1

1 – 2

2 – 3

3 – 4

4 – selesai

Monopotassium Phospate

0,0051 M

0,0051 M

0,0051 M

0,0051 M

0,0051 M

Potassium Nitrate

0,0063 M

0,0063 M

0,0079 M

0,0079 M

0,0127 M

Magnesium Sulfate

0,0133 M

0,0133 M

0,0133 M

0,016 M

0,016 M

Potassium Chloride

0 M

0 M

0,0021 M

0,0021 M

0,0021 M

$ / ' / # / 2

$ / ' / # / 2

$ / ' / # / 2

$ / ' / # / 2

Tabung

No

Target

Awal

Akhir

∆∆∆∆

%

Monopotassium Phospate

1

0.0051

0.0150

0.0050

0.0001

1.96

Potassium Nitrate

2

0.0063

0.0200

0.0066

0.0003

4.76

Magnesium Sulfate

3

0.0133

0.0420

0.0139

0.0006

4.51

Gambar

GRAFIK PENGUJIAN PENGARUH BUKAAN

Referensi

Dokumen terkait

Uji hipotesis menunjukkan nilai signifikan variabel terpaan berita curanmor di internet sebesar 0,880, dan nilai signifikansi variabel frekuensi word of mouth curanmor

Mikoriza adalah asosiasi simbiotik yang esensial untuk satu atau kedua mitra, antara cendawan (khususnya yang hidup dalam tanah dan tanaman) dengan akar (atau

Hipotesis kedua (H2) yang diuji dalam penelitian ini adalah “terdapat hubungan positif antara intensitas komunikasi dengan tenaga ahli bidang kesehatan dan minat

Seandainya diasumsikan bahwa cabang/ranting tumbuhan inang bebas benalu merupakan bangunan lurus memanjang seperti pipa sehingga ujung bagian proksimal dan ujung bagian distal

Mahasiswa mempunyai peranan dalam mengajarkan kepada masyarakat tentang kebijakan terbaru yang di keluarkan oleh pemerintah, pemahaman mahasiswa mengenai penggunaan

Hasil pengujian menunjukkan variabel financial distress yang diukur dengan model kebangrutan Altman Z-Score memiliki koefisien regresi negatif sebesar -2,038

Kita menjadi garam dan terang dunia, jika kita berjuang untuk hidup kudus sesuai dengan ajaran iman kita.. Perjuangan ini dimulai dari diri kita sendiri, dengan pertama-tama

Dengan demikian dapat diuraikan bahwa, faktor-faktor pendorong yang membuat Rusia cenderung bergejolak dalam revolusi juga ditentukan oleh beberapa aspek yaitu: