• Tidak ada hasil yang ditemukan

Audit Pengadaan barang dan Jasa

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Audit Pengadaan barang dan Jasa"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

D

eskripsi

M

ateri

Proses procurement merupakan proses pengadaan barang dan jasa dari suatu institusi. Aktivitas yang dilakukan dalam proses procurement diantaranya adalah pemilihan supplier, merancang hubungan yang baik dengan supplier, dan melakukan proses pembelian. Seiring dengan perkembangan perusahaan yang semakin maju maka akan meningkatkan jumlah transaksi yang dilakukan oleh perusahaan dalam segala bidang, baik dengan supplier ataupun dengan konsumen. Banyaknya transaksi yang dilakukan tersebut dapat memungkinkan terjadinya penyimpangan atau fraud. Fraud yang berkaitan dengan pengelolaan, pembelian dan pengadaan barang dan jasa sering kali menjadi sorotan dalam proses audit baik internal maupun eksternal, sebab di bagian ini sering terjadi capital turn over perusahaan yang cukup besar. Sehingga, potensi terjadinya fraud cukup besar. Maka dari itu, perlu dilakukan audit dalam proses pengadaan barang dan atau jasa di perusahaan.

Audit atas pengadaan barang dan jasa merupakan salah satu jenis pelaksanaan audit operasional yang khusus memfokuskan pengujian dan evaluasinya terhadap proses dan kegiatan pengadaan barang dan jasa. Seorang auditor dalam pelaksanaan audit operasional pengadaan barang dan jasa dituntut untuk memahami secara mendalam mengenai aktivitas atau kegiatan yang diauditnya. Proses pengadaan barang dan jasa merupakan suatu kegiatan yang memiliki tingkat kerawanan yang cukup tinggi untuk memungkinkan terjadinya ketidakefisienan dan ketidakefektian serta potensi adanya penyelewengan atau kecurangan.

1. Konsep dan Tujuan Audit Pengadaan Barang dan Jasa 2. Pengantar Pengadaan

a. SOP Procurement

b. Administrasi dalam procurement

c. Negosiasi dan kontrak

d. Dasar hukum Pengadaan

3. Proses Audit investigasi pengadaan barang dan jasa 4. Identifikasi penyimpangan dan kecurangan

Audit Pengadaan Barang dan Jasa

PROPOSAL PENAWARAN

(2)

T

ujuan

I

nstruktur

V

enue

F

asilitas

M

etode

T

raining

5. Kerugian yang ditimbulkan

6. Pelaksanaan audit operasional (Pengujian dan Evaluasi Proses Pengadaan)

7. Studi kasus

1. Memahami prosedur dan administrasi di dalam proses pengadaan barang dan jasa 2. Mempelajari secara nyata penipuan atau penyimpangan dalam hal pengeloalaan,

pembelian, dan pengadaan baik barang maupun jasa.

3. Memahami pelaksanaan audit operasional dalam proses pengadaan barang dan jasa

4. Mengetahui proses audit dalam dalam mengungkapkan kecurangan atau fraud dalam proses pengadaan barang dan jasa Karyawan bagian Procurement, administrasi, dan department lain yang berhubungan dalam proses pembelian dan pengadaan barang maupun jasa.

IR. Elisa Kusrini,MT,CPIM

Tanggal (Semester 2) : Batch 1 : 01 – 03 Juni 2016 Batch 2 : 19 – 21 Juli 2016 Batch 3 :15 – 16 Agustus 2016

Waktu : 08.00 s.d 16.00 WIB Tempat : Dafam Hotel Yogyakarta

(3)

I

nvestasi

I

nformasi

Rp 5.500.000,-/peserta jika mengirimkan 1 peserta (Non-residential) Rp 5.000.000,-/peserta jika mengirimkan 2 peserta dari perusahaan yang sama (Non-residential)

Rp 4.500.000,-/peserta jika mengirimkan 3 peserta dari perusahaan yang sama (Non-residential)

Nb : Biaya sudah termasuk antar jemput bandara ke Hotel/penginapan.

Diorama Training Department

Jl. Kaliurang KM 9,5 Sardonoharjo, Ngaglik Sleman, Yogyakarta 55581

Telp. 0274-9665083

Sri Hanjeti

0852 9095 1223 085 729 190 737 (wa)

dioramatraining@gmail.com

www.diotraining.com

Presentation Discussion Case Study

Referensi

Dokumen terkait

Tabel 4.27 Parameter statistik untuk menentukan jenis distribusi ....

ESD  mempromosikan  kompetensi seperti berpikir kritis, membayangkan skenario masa  depan  dan  membuat  keputusan  dengan cara  kolaboratif.  Pendidikan  untuk

Semakin bagus atau positif informasi, pengetahuan dan pengalaman selama mengikuti sekolah lapang, maka akan sangat tinggi tingkat kepercayaan terhadap program tersebut,

Konsumsi kunyit dalam masyarakat sering kali tidak terkontrol penggunaannya terutama untuk kunyitdalam bentuk sediaan jamu tradisional atau jamu gendong

Alat pelajaran yang terdiri atas pembukuan dan alat-alat peraga dan laboratorium. Ketiga Media pendidikan yang dapat dikelompokkan menjadi audiovisual yang

Sehubungan dengan hal tersebut, Program Studi Magister Manajemen Teknologi (MMT) ITS menyelenggarakan Seminar Nasional MMT XXV dengan tema: Berbagi Pengetahuan Global

Berdasarkan hal tersebut, penulis tertarik meneliti tentang pemahaman pajak penghasilan dan sanksi pajak pada (pegawai) atau wajib pajak orang pribadi di kampung petis

Dari data penerimaan mahasiswa baru tahun 2001 sampai dengan 2016 akan digunakan untuk memprediksi jumlah penerimaan mahasiswa baru pada tahun 2017 berdasarkan tahapan-