UNIVERSITAS INDONESIA
PENGARUH VARIABEL-VARIABEL DALAM MODEL DINAMIKA IBNU KHALDUN TERHADAP TINGKAT KEMISKINAN DI BEBERAPA
NEGARA MUSLIM
TESIS
OMY FIRLIANY HANAFIAH 0706192275
PROGRAM PASCASARJANA
PROGRAM STUDI TIMUR TENGAH DAN ISLAM JAKARTA
UNIVERSITAS INDONESIA
PENGARUH VARIABEL-VARIABEL DALAM MODEL DINAMIKA IBNU KHALDUN TERHADAP TINGKAT KEMISKINAN DI BEBERAPA
NEGARA MUSLIM
TESIS
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Sains (M.Si) dalam bidang Ekonomi dan Keuangan Syariah
pada Program Studi Timur Tengah dan Islam Program Pascasarjana UI
OMY FIRLIANY HANAFIAH 0706192275
PROGRAM PASCASARJANA
PROGRAM STUDI TIMUR TENGAH DAN ISLAM KEKHUSUSAN EKONOMI DAN KEUANGAN SYARIAH
JAKARTA DESEMBER 2008
Tesis ini adalah hasil karya sendiri,
dan semua sumber baik yang dikutip maupun dirujuk telah saya nyatakan dengan benar
Nama : Omy Firliany Hanafiah
NPM : 0706192275
Tanda Tangan :
HALAMAN PENGESAHAN
Tesis ini diajukan oleh :
Nama : Omy Firliany Hanafiah
NPM : 0706192275
Program Studi : Timur Tengah dan Islam
Judul Tesis : Pengaruh Variabel-variabel Dalam Model Dinamika Ibnu Khaldun Terhadap Tingkat Kemiskinan di Beberapa Negara Muslim.
Telah berhasil dipertahankan di hadapan Dewan Penguji dan diterima sebagai bagian persyaratan yang diperlukan untuk memperoleh gelar Magister Sains (M.Si) pada Program Studi Timur Tengah dan Islam, Fakultas Pasca Sarjana, Universitas Indonesia.
DEWAN PENGUJI
Pembimbing : Mustafa Edwin Nasution,Ph.D. (...) Pembimbing : Handi Riza Idris,SE.,M.Ec. (...) Penguji : Dr. Muhammad Muslich,MBA. (...) Penguji : Ranti Wiliasih,SP.,M.Si. (...) Penguji : Nurul Huda,SE.,MM.,M.Si. (...)
Ditetapkan di : Jakarta
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahhirobbil’alamin, rasa syukur tak henti-hentinya saya
panjatkan atas segala nikmat yang telah Allah karuniakan terutama nikmat Iman dan Islam. Atas kuasa Allah jualah, saya dapat menyelesaikan penulisan tesis yang berjudul “Pengaruh Variabel-Variabel Dalam Model Dinamika Ibnu
Khaldun Terhadap Tingkat Kemiskinan Di Beberapa Negara Muslim” ini.
Sholawat serta salam saya sampaikan kepada Rasulullah SAW, teladan terbaik bagi seluruh manusia di sepanjang zaman.
Mendapatkan kesempatan menuntut ilmu di Universitas Indonesia merupakan salah satu pengalaman hidup berharga bagi saya, banyak ilmu dan hikmah yang saya peroleh disini, walaupun masa studi yang saya tempuh cukup singkat, kurang dari dua tahun. Untuk itu saya ingin menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada banyak pihak yang telah membantu saya selama masa studi, karena merekalah perjalanan hidup saya di Universitas Indonesia menjadi bermakna dan indah.
1. Allah SWT
2. Ayahda Ali Hanafiah dan Ibunda Sumarni yang cinta dan kasih sayangnya melebihi luasnya samudra.
3. Bapak Mustafa Edwin Nasution, Ph.D, selaku Ketua Program Studi Ekonomi dan Keuangan Syariah Program Pasca Sarjana Universitas Indonesia sekaligus pembimbing, yang telah banyak membimbing dan mengarahkan penulis selama penyusunan tesis ini.
4. Bapak Handi Risza Idris,SE.,M.Ec., selaku pembimbing yang telah banyak membimbing dan mengarahkan penulis selama penyusunan tesis ini.
5. Bapak Dr. Muhammad Muslich,MBA., selaku ketua sidang yang telah banyak memberikan masukan berharga kepada penulis.
6. Mbak Ranti Wiliasih,SP.,M.Si., selaku penguji yang telah memberikan saran dan kritik yang membangun untuk perbaikan tesis ini.
7. Bapak Nurul Huda,SE.,MM.,M.Si, selaku reader yang telah memberikan masukan berharga agar tesis ini menjadi lebih baik.
8. Seluruh staff pengajar yang telah banyak membagi ilmu dan hikmah yang akan menjadi penerang dan penuntun dalam menjalani kehidupan.
9. Seluruh staff administrasi PSTTI UI, Mas Hidayat, Mas Ferry, Mas Erwin, Mas Arasy, Mbak Desti, Mbak Tuti, Mbak Herlin, Mbak Yuli, Masteng, Mas Khoir, yang telah banyak membantu penulis sehingga kegiatan belajar menjadi lancar.
10. Librarian Perpustakaan Pascasarjana UI, Mbak Sri, Mbak Fairuz, Mbak Tri, Mas Sukron.
11. Seluruh dosen di Prodi Ekonomi dan Koperasi Universitas Pendidikan Indonesia, yang telah mendidik penulis dan memberikan semangat untuk terus belajar.
12. Kedua adikku, Fitri, Allah memberi kita ujian sekaligus menciptakan pundak bagi kita, Firman, yakinlah Allah tidak pernah membiarkan kita sendirian dan Allah akan selalu memberikan yang terbaik bagi kita.
13. Sahabat lintas angkatan Rossar Maries (trimakasih untuk pinjaman buku dan konsultasi gratisnya), Mas Budi, Dian, Mas Fatoni, Mas Muhtadi (yang telah membantu menerjemahkan abstrak ke dalam bahasa arab). 14. Teman-teman angkatan 13 sore dan weekend
15. Teman-teman angkatan 13 pagi, Teh Diana (yang telah banyak memberikan semangat dan inspirasi) , Mbak Ida, Popi Adiyes, Mbak Yeni, Luki, Adisti, Leyli.
16. Teman-teman sekelas di studi pembangunan Islam: Teh Yuyun, Ahmad Muti, Ustadz Isnan, Mas Arif, Pak Suhendar. Afwan semuanya saya lulus duluan.
17. Sahabat “KAU gank”, Devi (ayo kerjakan tesisnya), Ifa (terima kasih telah membantu menerjemahkan abstrak ke dalam bahasa inggris), Kak Witi (for the all unforgetable moments), Kak Tira (Kita turut berbahagia kak), Mr.Zoel (Partner Tesis, akhirnya selesai juga tesis kita), Ujang (Terima kasih untuk persahabatan dan kebaikannya, terutama buku-bukumu itu), Meri (terima kasih untuk persahabatan yang indah ini, sarang heyo ukh’). 18. Sahabat-sahabat di kostan, Mbak Rita dan Furi.
19. Nova Lisna,S.Farm.,Apt., sahabat sejak smp sampai sekarang, semoga persahabatan ini kekal sampai ke surga.
20. Sahabat sejak SMU yang telah turut memberi warna dan makna, Mpit, Gafur, dan Merzi. (time change, people change, but friendship never
change).
21. Sahabat seperjuangan di kampus Bumi Siliwangi Universitas pendidikan Indonesia, Ela Maryamah, Nunung Nurohmah, Sri Mulyani, Maman Setiana,Yudi,sahabat-sahabat EKOP 2001, ex BEMers, FSMers,FC-DT. 22. Adik-adikku di Bandung, Zenn, Ida, Anggra,Nana.
23. Saudara-saudara se-liqo’at, yang menjadi penyejuk di tengah kegersangan dan menjadi pengingat dikala alpa.
24. Keluarga besarku di Palembang, Bandung, dan Belitong. Nenek, Om Yadi dan keluarga, Wak Isman dan keluarga, Wak Rasidin dan keluarga, Anung dan keluarga, Cik Wati dan keluarga, Om Usman dan keluarga, keluarga Wak Edi (Alm), Cik Amor, Cik Eli, Cik Pau’ dan keluarga. Saya berdoa semoga Allah yang Maha Pengasih dan Penyayang membalas segala kebaikan semua pihak yang telah membantu saya. Sebagai tanda terima kasih saya kutipkan penggalan puisi Sapardi Djoko Damono “Aku ingin
mencintaimu dengan sederhana dengan kata yang tak sempat di ucapkan kayu kepada api yang menjadikannya abu. Aku ingin mencintaimu dengan sederhana dengan isyarat yang tak sempat disampaikan awan kepada hujan yang menjadikannya tiada.”
Akhirnya saya berharap semoga tesis ini dapat memberikan manfaat terutama bagi perekembangan ilmu ekonomi pembangunan Islam, sehingga kesejahteraan negara-negara muslim dapat terwujud. Saya sangat berharap saran dan kritik yang membangunan, saya juga terbuka terhadap pertanyaan-pertanyaan mengenaai tesis ini. Tesis ini dapat disalin oleh siapapun dengan atau tanpa seizin saya dengan memperhatikan kaidah-kaidah akademik.
Salemba, Jakarta Pertengahan Desember 2008
HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI TUGAS AKHIR UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Sebagai sivitas akademik Universitas Indonesia, saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Omy Firlianya Hanafiah
NPM : 0706192275
Program Studi : Timur Tengah dan Islam Fakultas : Pasca Sarjana
Jenis Karya : Tesis
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada Universitas Indonesia Hak Bebas Royalti Noneksklusif (Non-exclucive
Royalty-Free Right) atas karya ilmiah saya yang berjudul :
“Pengaruh Variabel-Variabel Dalam Model Dinamika Ibnu Khaldun Terhadap Tingkat Kemiskinan Di Beberapa Negara Muslim”
Beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan hak bebas royalty Noneksklusif ini, Universitas Indonesia berhak menyimpan, mengalihmedia/formatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat dan memublikasikan tugas akhir saya tanpa meminta izin dari saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis/pencipta dan sebagai pemilik Hak Cipta.
Demikian Pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di : Jakarta
Pada Tanggal 19 Desember 2008 Yang Menyatakan
RINGKASAN EKSEKUTIF
Enam ratus tahun telah berlalu sejak Ibnu Khaldun Menulis Muqadimah. Masyarakat muslim terus mengalami kemunduran dibandingkan dengan Negara-negara industri walaupun fenomena ini bukan merupakan garis lurus dan beberapa negara muslim memiliki keadaan yang lebih baik dibandingkan dengan Negara muslim yang lain.
Negara-negara muslim pada umumnya memiliki berbagai masalah dan kesulitan yang sama, meskipun dalam kadar yang berbeda-beda. Masalah-masalah yang dihadapi oleh negara-negara muslim adalah kemiskinan absolute yang kronis dan meluas, tingkat pengangguran yang tinggi, jurang distribusi pendapatan yang semakin melebar, ancaman stagnasi dan rendahnya tingkat produktivitas di sektor pertanian, meningkatnya ketidakseimbangan taraf hidup, kurang memadainya pelayanan dan fasilitas kesehatan serta pendidikan, semakin memburuknya kondisi neraca pembayaran dan terus membengkaknya hutang luar negeri, terus meningkatnya ketergantungan terhadap teknologi dari luar negeri, serta semakin melemahnya struktur kelembagaan dan system tata nilai yang juga semakin terpengaruh oleh budaya luar.
Menurut Ibnu Khaldun, proses kemunduran umat muslim dipicu oleh proses politik yang tidak absah akibat dari ketiadaan demokrasi. Ketiadaan demokrasi ini mengakibatkan timbulnya berbagai keburukan. Akibat dari semua kondisi diatas, tingkat kemiskinan di negara-negara muslim masih sangat parah, dengan tingkat kemiskinan yang sangat bervariasi.
Islam memiliki pendekatan yang komprehensif dalam pengentasan kemiskinan. Tapi sayangnya nilai-nilai Islam sudah lama ditinggalkan. Syariah tidak lagi diimplentasikan dalam kehidupan bernegara. Negara-negara muslim menjadi sekuler dan mengikuti paham-paham kepitalis atau sosialis.
Keadaan negara-negara muslim ini sangat bertentangan dengan nilai-nilai Islam. Islam merupakan agama yang menekankan pentingnya upaya untuk mengatasi kemiskinan.
Keadaan negara-negara muslim ini sangat bertentangan dengan nilai-nilai Islam. Islam merupakan agama yang menekankan pentingnya upaya untuk mengatasi kemiskinan.
Ibnu Khaldun (Dalam Chapra,2001), mengatakan bahwa tujuan pembangunan adalah untuk mencapai kesejahteraan manusia. Karena kesejahteraan manusia menentukan pembangunan atau kemunduran sebuah negara.
Menurut Ibnu Khaldun, pembangunan merupakan proses multidimensi yang tidak hanya melibatkan faktor ekonomi saja, melainkan pada semua variabel penting politik dan sosio-ekonomi seperti syariah (S), otoritas politik (G), manusia (N), harta benda atau kekayaan (W), pembangunan (g) dan keadilan (j).
Variabel-variabel dalam model pembangunan Ibnu Khaldun ditujukan untuk menciptakan kesejahteraan manusia dunia dan akhirat agar manusia dapat terbebas dari kemiskinan.
Menurut laporan OKI (Organisasi Konfrensi Islam) sekarang ini sekitar 24% dari populasi umat Islam di dunia berpenghasilan kurang dari $1 per hari dan 45% penduduk muslim masih hidup di bawah garis kemiskinan. Sebanyak 26 negara OKI diklasifikasikan sebagai negara yang berpendapatan rendah (LIC,low
income countries) oleh World Bank. GDP kolektif keseluruhan negara-negara
muslim hanya 5% dari seluruh GDP dunia. 40% angka anak-anak putus sekolah dunia adalah muslim.
Berdasarkan latar belakang diatas, maka perumusan masalah dalam penelitian ini adalah seharusnya berdasarkan konsep Islam negara-negara muslim dapat mengatasi masalah kemiskinan, tetapi pada kenyataannya tingkat kemiskinan di negara-negara muslim masih sangat parah.
Berdasarkan rumusan masalah peneliti ingin mengetahui lebih lanjut bagaimana pengaruh variabel-variabel dalam model dinamika Ibnu Khaldun terhadap tingkat kemiskinan di beberapa negara muslim, sehingga dibuatlah beberapa pertanyaan penelitian sebagai berikut :
1. Bagaimana pengaruh kekayaan (W) terhadap tingkat kemiskinan di beberapa negara muslim?
2. Bagaimana pengaruh pembangunan (g) dan keadilan (j) terhadap tingkat kemiskinan di beberapa negara muslim?
3. Bagaimana pengaruh peran negara (G) terhadap tingkat kemiskinan di beberapa negara muslim?
4. Bagaimana pengaruh sumber daya insani atau masyarakat (N) terhadap tingkat kemiskinan di beberapa negara muslim?
5. Bagaimana pengaruh syariah (S) terhadap tingkat kemiskinan di beberapa negara muslim.
Jawaban dari pertanyaan penelitian ini diharapkan mencapai tujuan penelitian, yaitu :
1. Untuk mengetahui pengaruh kekayaan (W) terhadap tingkat kemiskinan di beberapa negara muslim.
2. Untuk mengetahui pengaruh pembangunan (g) dan keadilan (j) terhadap tingkat kemiskinan di beberapa negara muslim.
3. Untuk mengetahui pengaruh peran negara (G) terhadap tingkat kemiskinan di beberapa negara muslim.
4. Untuk mengetahui pengaruh sumber daya insani atau masyarakat (N) terhadap tingkat kemiskinan di beberapa negara muslim.
5. Untuk mengetahui pengaruh syariah (S) terhadap tingkat kemiskinan di beberapa negara muslim.
Berdasarkan rumusan masalah dan kerangka teori yang dijelaskan di atas, maka pernyataan hipotesis penelitian ini adalah ”Variabel-Variabel Dalam Model Dinamika Ibnu Khaldun Memberikan Pengaruh Terhadap Tingkat Kemiskinan di Negara-Negara Muslim”. Berdasarkan pernyataan tersebut dapat dibentuk hipotesis sebagai berikut:
1. Hipotesis Pertama :
H0 : Tidak ada pengaruh kekayaan (W) terhadap tingkat kemiskinan di
beberapa negara muslim.
H1 : Ada pengaruh kekayaan (W) terhadap tingkat kemiskinan di beberapa
negara muslim. 2. Hipotesis Kedua :
tingkat kemiskinan di beberapa negara muslim.
H1 : Ada pengaruh pembangunan (g) dan keadilan (j)terhadap tingkat
kemiskinan di beberapa negara muslim. 3. Hipotesis Ketiga :
H0 : Tidak ada pengaruh negara (G) terhadap tingkat kemiskinan di
beberapa negara muslim.
H1 : Ada pengaruh negara (G) terhadap tingkat kemiskinan di beberapa
negara muslim. 4. Hipotesis Keempat :
H0 : Tidak ada pengaruh sumber daya insani atau masyarakat (N) terhadap
tingkat kemiskinan di beberapa negara muslim.
H1 : Ada pengaruh sumber daya insani atau masyarakat (N) terhadap
tingkat kemiskinan di beberapa negara muslim. 5. Hipoteis Kelima :
H0 : Tidak ada pengaruh syariah (S) terhadap tingkat kemiskinan di
beberapa negara muslim.
H1 : Ada pengaruh syariah (S) terhadap tingkat kemiskinan di beberapa
negara muslim.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan untuk mengetahui pengaruh variabel-variabel dalam model dinamika ibnu khaldun terhadap tingkat kemiskinan di 15 negara muslim pada periode tahun 2000 s.d.2004, dapat disimpulkan bahwa :
1. Total investasi yang merupakan proxy dari Kekayaan (W), secara statistik signifikan pada α = 5 %, yang berarti total invesatsi merupakan faktor yang mempengaruhi tingkat kemiskinan di negara muslim. Koefisien slope yang diperoleh bertanda negatif artinya negara yang lebih rendah tingkat pendapatannya akan cenderung memiliki tingkat kemiskinan yang lebih tinggi. 2. Distribusi pendapatan yang tidak merata (g dan j) akan meningkatkan
kemiskinan, ini dapat dilihat dari koefisien slope yang bertandan negatif yang menunjukakan bahw
3. negara yang lebih tinggi gini rasionya akan cenderung memiliki tingkat kemiskinan yang lebih tinggi.
4. Peningkatan pendapaatan perkapita (g dan j), berpengaruh positif terhadap tingkat kemiskinan di negara-negara muslim.
5. Pengeluaran pemerintah di bidang kesehatan yang merupakan proxy dari Pemerintah (G), memiliki koefisien slope negatif, yang berarti bahwa negara yang lebih rendah pengeluaran pemerintah di bidang kesehatan akan cenderung memiliki tingkat kemiskinan yang lebih tinggi.
6. Pengeluaran pemerintah di bidang pendidikan yang merupakan proxy dari Pemerintah (G), secara statistik signifikan pada α = 5 %, yang berarti pengeluaran pemerintah di bidang pendidikan merupakan faktor yang mempengaruhi tingkat kemiskinan di negara muslim. Koefisien slope yang diperoleh bertanda negatif artinya negara yang lebih rendah pengeluaran pemerintah di bidang pendidikan akan cenderung memiliki tingkat kemiskinan yang lebih tinggi.
7. Nilai indeks pembangunan manusia (N) yang tinggi akan mengurangi tingkat kemiskinan. Koefisien slope yang diperoleh bertanda negatif yang berarti bahwa negara yang memiliki angka HDI lebih tinggi akan cenderung memiliki tingkat kemiskinan yang lebih rendah.
8. Konstitusi negara yang merupakan proxy dari syariah (S), tidak signifikan secara statistik pada α = 5 %, ini berarti konstitusi negara bukan merupakan faktor yang mempengaruhi tingkat kemiskinan di negara muslim.
DAFTAR ISI
Halaman Judul... Halaman Pernyataan Orisinalitas... Halaman Pengesahan... Kata Pengantar……….……….……… Halaman Pernyataan Persetujuan Publikasi... Ringkasan eksekutif………..………….……….... Abstrak dalam Bahasa Indonesia…….………..……… Abstrak dalam Bahasa Inggeris………...………...…………. Abstrak dalam Bahasa Arab.……….……… Daftar Isi………...………. Daftar Tabel…………...………. Daftar Gambar……...………. Daftar Lampiran……….………..………. i ii iii iv vi vii viii ix x xiv xv xvi
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah... 1.2. Rumusan Masalah dan Pertanyaan Penelitian... 1.3. Tujuan Penelitian... 1.4. Batasan Masalah... 1.5. Kerangka Pemikiran... 1.6. Hipotesis Penelitian... 1.7. Metode Penelitian... 1.8. Sistematika Penulisan... 1 7 9 9 10 14 15 15
BAB II LANDASAN TEORI DAN KAJIAN LITERATUR
2.1. Teori Pembangunan Ibnu Khaldun... 2.2. Kemiskinan Dalam Islam... 2.3. Hasil Penelitian Terkait Dengan Kemiskinan... 2.3.1. Peran Pemerintah (G) dan Kemiskinan... 2.3.2. Pembangunan(g) dan Keadilan(J) dan Kemiskinan 2.3.3. Sumber Daya Insani(N) dan Kemiskinan... 17 26 30 30 32 34
BAB III DATA DAN METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Pengantar... 3.2. Ruang Lingkup Penelitian... 3.3. Sumber Data... 3.4. Variabel Operasional... 3.4.1. Kemiskinan... 3.4.2. Kekayaan (W)... 36 36 36 36 38 38
3.4.3. Pembangunan (g) dan Keadilan (j)... 3.4.4. Pemerintah (G)... 3.4.5. Sumber Daya Insani (N)... 3.4.6. Syariah (S)... 3.5. Metodologi Penelitian... 3.6. Tahapan Pengolahan Data...
39 40 41 42 43 50
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
4.1. Pengantar... 4.2. Karakteristik Negara-Negara Muslim... 4.3. Keadaan Negara-Negara Muslim Saat Ini... 4.4. Hasil Analisis Data dan Pembahasan... 4.4.1. Analisis Data Panel Pengaruh Variabel- Variabel Dalam Model Dinamika Ibnu Khaldun Terhadap Tingkat kemiskinan Di Negara-Negara Muslim... 4.4.2.Pengujian Hipotesis ... 4.4.4. Interprestasi dan Analisis Model...
53 53 64 67 67 71 72
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan... 5.2. Saran... 84 85 Daftar Pustaka... 86 Lampiran-Lampiran
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1. Indeks Persepsi Korupsi Negara-negara Muslim Tahun 2005
2
Tabel 4.1. Tingkat Pertumbuhan GNP Riil Perkapita : Angka Persentase Pertumbuhan Tahunan, Periode 1980-1990 dan 1980-1990-2000
67
Tabel 4.2. Ketimpangan Pendapatan Global Antara 20 Persen Penduduyk Dunia yang Terkaya dan yang Termiskin 1960-2000
68
Tabel 4.3. Kemiskinan Pendapatan Berdasarkan Wilayah, 1981-2001 (juta)
69 Tabel 4.4. Kemiskinan Pendapatan Berdasarkan Wilayah,
1981-2001 (persen)
69 Tabel 4.5. Kekurangan Fasilitas Kesehatan Manusia dan
Pendidikan di Negara-Negara Berkembang, 2001
71 Tabel 4.6. Angka Kelahiran di Seluruh Dunia, 1996 73 Tabel 4.7. Populasi, Angkatan Kerja, dan Produksi Pertanian di
Berbagai Kawasan Maju dan Berkembang, 1995-1997
75
Tabel 4.8. Regresi Panel Data Dengan PLS 69
Tabel 4.9. Regresi Panel Data Setelah Perlakuan Heteroskedastisitas Dan Autokorelasi
70
Tabel 4.10. Koefisien dan Konstanta Model 72
Tabel 4.11. Total Investasi dan Tingkat Kemiskinan Tahun 2004 73 Tabel 4.12. Tabel GDP per kapita dan Tingkat Kemiskinan Tahun
2004
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1. Produk Domestik Bruto per kapita, Tahun 2005 (dalam satuan $US PPP)
4 Gambar 1.2. Gini Rasio di Beberapa Negara Muslim Tahun
2005
5 Gambar 1.3. Variasi Tingkat Kemiskinan di Beberapa Negara
Muslim Tahun 2005 (Dalam Persen)
6
Gambar 1.4. Model Dinamika Ibnu Khaldun 10
Gambar 1.5. Hubungan Variabel-Variabel Dalam Model Dinamika Ibnu Khaldun Terhadap Kemiskinan
11
Gambar 3.1. Pemilihan Model Dalam Data Panel 50
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Hasil Output Dengan Metode Biasa (Pooled
Least Square) Tanpa Pembobotan.
L-1 Lampiran 2 Hasil Output Dengan Metode Biasa (Pooled
Least Square) Tanpa Pembobotan.
L-2 Lampiran 3 Persentase Penduduk Miskin di 15 Negara
Muslim.
L-3 Lampiran 4 GDP Per Kapita Dalam $US PPP di 15 Negara
Muslim.
L-5 Lampiran 5 Total Investasi dalam $US di 15 Negara Muslim. L-7
Lampiran 6 Gini Rasio di 15 Negara Muslim. L-9
Lampiran 7 Pengeluaran Pemerintah di Bidang pendidikan dan Kesehatan di 15 Negara Muslim.
L-11