MEDIA INFORMASI SIMBOLIK ADAT ISTIADAT MINANGKABAU Amelisa yunita1
1,2,3Jurusan Sistem Informasi Sekolah Tinggi Teknik Harapan
Jl.HM Jhoni No.70 Medan , Indonesia
1amelisayunita@yahoo.co.id, 2arifridholubis@gmail.com
Abstrak
Minang kabau atau yang biasa disebut minang adalah kelompok etnis nusantara yang berbahasa dan menjunjung adat minangkabau.Sejalan perkembangan zaman upaya meningkatkan kepedulian maupun pengetahuan masyarakat terhadap adat istiadat minangkabau menjadi sangat minim. Oleh karena itu, akan dibangun sebuah sistem yang diakses dengan memanfaatkan internet dan merancang sebuah website yang didesain dengan sedemikian rupa dengan teknik pemrograman terstruktur menggunakan bahasa pemrograman PHP dan database MySQL yang bernama Media Informasi Simbolik Adat Istiadat Minangkabau dan bertujuan memperkenalkan kepada masyarakat dunia mengenai informasi adat istiadat Minangkabau secara mendetail agar masyarakat paham tentang salah satu buaya Indonesia. Sehingga proses penyampaian informasi yang membutuhkan tenaga dan waktu dapat dikurangi dengan berbantuan komputer melalui jaringan internet.
Kata kunci: Media, Informasi, Minangkabau, Adat Istiadat, Simbolik Abstract
Minangkabau commonly known as minang ethnic group speaking archipelago and up hold traditional customs. In line with the timeseffort to increase awerness and knowledge of the customs of minangkabau society being very minimal. Therefore, it will be built asystem that is accessedby utilizing the internet and design a website that is designedin such a way with structured programming techniques using the PHP programming language and MySQL database name Media Information Culturally Symbolic Minangkabau and introduceto the world community about the customs information Minangkabau detail so that people know about one of the Indonesian. So the Information process that requireseffort and time can be reduced with computer aided through the internet.
Keywords: Media, Information, Minangkabau, CulturallySymbolic
1. Pendahuluan
Simbol atau Simbolik adalah gambar, bentuk, atau benda yang mewakili suatu gagasan, benda ataupun jumlah sesuatu.Simbolik dalam adat istiadat adalah merupakan hal yang berhubungan erat dan merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan.Dalam sebuat adat istiadat membutuhkan suatu yang berhubungan yang simbolik adat-istiadat. Adat istiadat adalah tata kelakuan yg kekal dan turun-temurun dari generasi satu ke generasi lain sebagai warisan sehingga kuat integrasinya dengan pola perilaku masyarakat.
Akan tetapi seiring berkembangnya zaman, kepedulian maupun pengetahuan masyarakat terhadap adat istiadat menjadi sangatlah minim.Ketertarikan masyarakat Indonesia terhadap adat istiadat, bahkan di daerah juga sudah semakin luntur. Hal ini terjadi karena kurangnya pengenalan dan
sosialisasi akanadat istiadat itu sendiri.Kurangnya informasi mengenai simbolik adat istiadat merupakan salah satu faktor penting mengapa minat dan inisiatif masyarakat menjadi kurang. Dengan minat dan inisiatif yang kurang tersebut maka perlu dibuat suatu media yang membantu untuk mengatasi masalah tersebut. dengan demikianadat istiadat di indonesia harus tetap dilestarikan karena selain sebagai identitas suku bisa menarik perhatian wisatawan luar, dan menjadi warisan budaya di Indonesia.
yang menjadi permasalah dalam penulisanadalah tidak adanya informasi mengenai simbolik adat istiadat minangkabau dengan menggunakan media web untuk masyarakat. Dan perancangan ini diharapkan dapat mencapai sasaran dan tujuan, maka permasalahan yang dibatasi adalah informasi yang ditampilkan hanya mengenai adat istiadat suku minangkabau saja yang terdapat
di sumatera barat, output yang dihasilkan hanya berupa gambar dan informasi mengenai adat istiadat suku minang kabau. Adapun tujuannya yaitu untuk memperkenalkan kepada masyarakat mengenai informasi adat istiadat minangkabau agar masyarakat mengetahui tentang salah satu budaya Indonesia serta memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk memperoleh informasi mengenai simbolik adat istiadat minangkabau dengan menggunakan media web.
Menurut Fathansyah (2004)[1] menyatakan bahwa “Basis Data adalah himpunan kelompok data (Arsip) yang saling berhubungan yang diorganisasi sedemikian rupa agar kelak dapat dimanfaatkan kembali dengan cepat dan mudah”. Dan menurut Jogiyanto Hartono (2005)[2]menyatakan bahwa bagan alir (Flowchart) adalah bagan yang menunjukan alir di dalam program atau prosedur secara logika.
2.Metodologi
Adapun langkah-langkah dalam penelitian ini:
1.Studi Pustaka
Studi ini dilakukan dengan cara mempelajari, meneliti dan menelaah berbagai literature-literatur yang bersumber dari buku-buku, teks, jurnal ilmiah, situs-situs di internet, dan bacaan-bacaan yang ada kaitannya dengan topik penelitian.
2.Studi Lapangan
Studi ini dilakukan dengan cara mengunjungi tempat yang akan diteliti dan pengumpulan data dilakukan secara langsung. Hal ini meliputi :
a.Wawancara
Wawancara yaitu teknik pengumpulan data dengan cara mengadakan tanya jawab secara langsung dengan narasumber yang terkait dengan permasalahan yang diambil untuk memperoleh data dan informasi.Wawancara ini dilakukan secara langsung kepada pihak terkait.Dalam hal ini penulis melakukan wawancara kepada ketua ikatan minang untuk mengetahui lebih dalam lagi mengenai kebuadayaan minang.
b. Observasi
Observasi adalah pengamatan dan pencatatan yang sistematis terhadap gejala-gejala yang diteliti. Metode ini bertujuan untuk
mengetahui ciri-ciri dan luasnya obyek yang diamati. Dengan pengamatan langsung dapat diperoleh data yang nyata dan lengkap. Dalam observasi penulis melakukan pendekatan dan pengamatan langsung dalam sebuah pernikahan suku minang yang ada dikota medan.
3.Perancangan sistem
Perancangan sistem bertujuan untuk mendefinisikan sebuah peralatan, satu proses atau satu sistem secara detail yang membolehkan dilakukan realisasi fisik. Fase ini adalah inti teknis dari proses rekayasa perangkat lunak. Pada fase ini elemen-elemen dari model analisa dikonversikan. Dengan menggunakan satu dari sejumlah metode perancangan, fase perancangan akan menghasilkan perancangan DFD (Data Flow Diagram),Database, Relasi Database, Perancangan Antarmuka, Desain, Flowchart sampai ke pembuatan program. Adapun gambar perancangan DFD sebagai berikut:
Admin Data Artikel Data Jenis Adat Data Adat Simbolik
F1 Jenis Adat F2 Berita F3 Adat Simbolik 1.0 Halaman Administrator 2.0 Halaman WebSite
Info. Komentar Info. Adat Simbolik Info. Berita
F4 Komentar
User
Data Jenis Adat Data Berita Data Adat Simbolik
Info. Komentar
Data Komentar Info. Adat Info. Berita Pengunjung Data Komentar
Data Adat Istiadat
Gambar 1. Data Flow Diagram Level Nol (0) Admin memasukan data artikel,data jenis adat, dan data simbolik di halaman administrator kemudian jenis adat, data berita dan data adat simbolik akan disimpan di database system. Data yang tersimpan di dalam administrator akan di informasikan ke dalam halaman website agar dapat dilihat oleh user. User juga dapat mengirim komentar kedalam website untuk dapat disimpan kedalam database.
Untuk memudahkan rancangan system yang dilakukan, maka penulis membuat rancangan database yang terdiri dari table-tabel seperti berikut:
Tabel 1. Tabel Admin Data
Field
Data Type
Size Indexed Des cription
Username Varchar 30 Y User
Name
Password Varchar 30 - Passwo
rd Tabel Admin digunakan untuk menyimpan data admin, yang berfungsi untuk memodifikasi data yang sudah ada dan memperbaharui data jika ada data admin yang baru.
Tabel 2. Tabel Jenis Adat Data Field Data Type Si ze Indexed Des cription KodeJeni s Adat
Char 10 Y Kode Jenis
Adat
Jenis adat Varchar 50 - Jenis Adat
Tabel Jenis Adatdigunakan untuk menyimpan data Jenis Adat .
Tabel 3. Tabel Adat Istiadat Data Field Data
Type
Size Indexed Des cription
Kode Adat Char 10 Y ID
AdatIst iadat
Nama Adat Varchar 100 - Nama
Adat KodeJenis
Adat
Char 10 Y KodeJe
nisAdat
Keterangan Text 50 - Keteran
gan
Foto Varchar 255 - Foto
Tabel Adat Istiadat digunakan untuk menyimpan data Adat Istiadat.
Tabel 4. Tabel Tamu Data Field Data
Type Siz e
Indexed Des
cription
ID Tamu Integer 2 Y ID.Ko
mentar
Tanggal Date - - Tangga
l Komen tar Nama Tamu Varchar 50 - Nama Yang beri Komen tar
Email Varchar 50 - Email
Komentar Text - - Komen
tar
Status Enum - - Status
Tabel Tamu digunakan untuk menyimpan data saran dan kritik.
Tabel 5. Tabel Berita Data
Field
Data Type
Size Indexed Des cription
Berita Integer 3 Y Berita ID
ID
Tanggal Date 8 - TanggalUp
dateBerita
Judul Varchar 50 - Judul
berita
Foto Varchar 100 - Gambar
Berita
Berita Text - - Isi Berita
Detail Tabel Berita digunakan untuk menyimpan data–data Berita yang akan dinformasikan kepada pengunjung website .
4.Hasil dan Pembahasan
Implementasi sistem adalah prosedur yang dilakukan dalam menyelesaikan desain sistem yang telah disetujui, untuk menguji, menginstall dan memulai sistem baru atau sistem yang diperbaiki untuk menggantikan sistem yang lama.Dapat juga diartikan sebgai perbaikan sistem lama menjadi baru.
Setelah tabel sudah siap dirancang dengan baik, maka hasil dari rancangan sebagai berikut:
1. Halaman login area
Gambar 2.Tampilan Login Area Akan muncul halaman login, lalu login dengan username “admin dan password “admin”.
2. Halaman administrator
Gambar 3. Halaman Utama Administrator Halaman ini akan tampil jika user mempunyai hak sebagai administrator dengan melakukan login di halaman utama, di halaman administrator ini seorang user dapat manage data yang dibutuhkan dalam pembuatan website Media Informasi Simbolik Adat Istiadat Minangkabau. Menu utama yang terdapat dalam halaman administrator adalah File. File terdiri dari sub menu antara lain Form Input Jenis Adat, Input Simbolik Adat, Form Kritik Dan Saran, dan Form Artikel dan
Form User. Form Buat Berita berfungsi untuk membuat atau menginput berita. Form Jenis Adat berfungsi melihat dan menampilkan Jenis Adat. Form Simbolik Adat berfungsi untuk melihat dan menampilkan Simbolik Adat. Form Kritik dan saran berfungsi untuk menampilkan form kritik dan saran.
3.Halaman Form User
Gambar 4. Halaman User
Halaman ini akan tampil jika administrator memilih form user yang ada pada menu sebelah atas halaman administrator, pada halaman ini seorang administrator dapat menambah, mengedit atau menghapus data user sebagai administrator website.
4. Halaman Form Input Jenis Adat
Gambar 5. Halaman form Jenis Adat Halaman ini akan tampil jika administrator memilih form input Jenis Adat yang ada pada menu sebelah atas halaman administrator, pada halaman ini seorang administrator dapat menambah, mengedit atau menghapus data Jenis Adat sebagai administrator website. 5. Halaman Form simbolik Adat
Gambar 6. Halaman Form Simbolik Adat Halaman ini akan tampil jika administrator memilih form Simbolik Adat yang ada pada menu atas halaman administrator, pada halaman ini seorang administrator dapat menambah, mengedit atau menghapus data
deskripsi Simbolik Adat sebagai administrator website.
6. Halaman lihat Kritik dan Saran
Gambar 7. Halaman Lihat Kritik Dan Saran Halaman ini akan tampil jika admin mengklick menu lihat kritik dan saran yang ada di menu sebelah atas halaman website Situs Media Informasi Simbolik Adat Istiadat Minangkabau. Pada halaman ini seorang administrator dapat menampilkan atau tidak menampilkan kritik dan saran yang sudah diberikan oleh tamu atau pengunjung website yang nantinya akan ditampilkan di halaman utama website.
7. Halaman Form Input Artikel
Gamabr 8. Halaman form Buat Artikel Halaman ini akan tampil jika administrator memilih form Artikel yang ada pada menu atas halaman administrator, pada halaman ini seorang administrator dapat menambah, mengedit atau menghapus data Artikel. 5.Kesimpulan
Dari Analisis dan Perancangan Media Informasi Simbolik Adat Istiadat Minangkabau maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :
a. Pembuatan system website Media Informasi Simbolik Adat Istiadat Minangkabau dapat membantu masyarakat untuk mendapatkan informasi mengenai adat istiadat simbolik Minangkabau secara lengkap dan jelas. b. Sistem Media Informasi Simbolik ini
adalah sarana informasi yang bisa diakses oleh siapapun.
c. Sistem Media Informasi Simbolik Adat Istiadat Minangkabau yang baru dapat membantu dalam penyampaian
informasidalam bentuk feedback baik secara langsung maupun tidak langsung yangmemberikan output berupa gambar-gambar.
d. Proses penyampaian informasi yang membutuhkan tenaga waktu dan waktu dapat dikurangi dengan menggunakan sistem online yang berbantuan komputer melalui jarigan internet.
6.Daftar Pustaka
[1]Fathansyah, 2004, Analisa dan Desain Sistem Informasi.Yogyakarta, Penerbit Andi. [2]Jogiyanti, Hartono. 2005. Pengenalan Komputer. Yogyakarta: Andi Offset.
[3]Andri Kristanto ,2003, Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasinya, Yogyakarta, Gava Media.
[4]Hartono, J, 2005, Analisa dan Disain (Sistem Informasi : Pendekatan, teori, dan praktek aplikasi bisnis ), Yogyakarta : Andi [5]Edhy Sutanta, 2003, Pengenalan Sistem Informasi.Yogyakarta : Gava Media.
[6]Nugroho, B., 2004, “PHP & MySQL
dengan Editor Dreaweaver MX”,