• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Perusahaan manufaktur merupakan populasi pada penelitian ini. Periode

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Perusahaan manufaktur merupakan populasi pada penelitian ini. Periode"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

commit to user

55

BAB IV

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Data

Perusahaan manufaktur merupakan populasi pada penelitian ini. Periode

pengamatan mulai dari tahun 2008 sampai dengan tahun 2011. Penelitian ini

menggunakan data berupa laporan keuangan perusahaan manufaktur yang

terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dari tahun 2008 – 2011. Data berupa

laporan keuangan perusahaan diperoleh melalui situs www.idx.co.id dan web

perusahaan. Secara purposive sampling didapat 50 perusahaan manufaktur yang

memenuhi kriteria yang telah ditetapkan sebelumnya. Data yang telah

dikumpulkan selanjutnya dilakukan analisis dengan menggunakan rumus-rumus

yang ada seperti Nilai Buku (Book Value), Earnings Per Share (EPS), ROI bagi

investor. Setelah ROI bagi investor didapat kemudian dibandingkan dengan suku

bunga deposito selama 1 tahun. Setelah dilakukan pembandingan, maka akan

terlihat kelayakan investasi pada suatu perusahaan tersebut.

Proses pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling dari

data yang didapat melalui situs www.idx.co.id dan situs resmi perusahaan.

Kriteria yang digunakan mengerucutkan sejumlah 50 perusahaan yang dapat

mewakili 138 perusahaan sebagai sampel. Proses pengambilan sampel dapat kita

lihat pada tabel 4.1 berikut:

(2)

commit to user

Tabel 4.1

Proses Pengambilan Sampel

Keterangan

Jumlah Perusahaan

Total perusahaan manufaktur yang terdaftar di

BEI 2008 – 2011

138

Perusahaan yang tidak memiliki data lengkap

(88)

Jumlah perusahaan yang digunakan sebagai

sampel

50

Sumber: data sekunder diolah.

B. Analisis Data

1. Nilai Buku

Dalam Jogiyanto (2000) disebutkan bahwa nilai buku (book value) per lembar

saham menunjukkan aktiva bersih (net assets) yang dimiliki oleh pemegang

saham dengan memiliki satu lembar saham. Nilai buku juga menjadi bahan

pertimbangan tambahan bagi investor sebelum menginvestasikan dananya pada

suatu perusahaan.

Nilai buku menurut Jogiyanto (2000), dihitung dengan rumus:

(3)

commit to user

Tabel 4.2

Nilai Buku Tahun 2011

No. Nama Perusahaan Total Ekuitas (Rp) (A) Lembar Saham Beredar (B) Nilai Buku 2011 (Rp) (C = A ÷ B) 1 PT Asahimas Flat Glass Tbk. 2.145.200.000.000 434.000.000 4.942,857 2 PT Asia Plast Industries, Tbk. 221.382.498.576 1.500.000.000 147,588 3 PT Arwana Citra Mulia, Tbk. 483.173.000.000 1.835.357.744 263,258 4 PT Astra International Tbk. 75.838.000.000.000 4.048.000.000 18.734,684 5 PT Astra Otoparts Tbk. 4.423.554.000.000 3.855.786.400 1.147,251 6 PT Berlina, Tbk. 254.506.676.000 138.000.000 1.844,251 7 PT Budi Acid Jaya, Tbk. 811.031.000.000 3.783.367.329 214,368 8 PT Charden Pokphand Indonesia Tbk. 6.189.470.000.000 16.398.000.000 377,453 9 PT Citra Turbindo, Tbk. 1.274.379.807.018 800.000.000 1.592,975 10 PT Darya-Varia Laboratoria Tbk. 727.917.390.000 1.120.000.000 649,926 11 PT Ekadharma International, Tbk. 147.645.528.251 698.775.000 211,292 12 PT Fajar Surya Wisesa Tbk. 1.801.697.453.877 2.477.888.787 727,110 13 PT Titan Kimia Nusantara, Tbk. 1.108.290.909.091 5.566.414.000 199,103 14 PT Gudang Garam, Tbk. 24.550.928.000.000 1.924.088.000 12.759,774 15 PT Gajah Tunggal Tbk. 4.430.825.000.000 3.485.000.000 1.271,399 16 PT HM Sampoerna Tbk. 10.202.000.000.000 4.383.000.000 2.327,629 17 PT Champion Pacific Indonesia, Tbk. 290.586.357.773 825.833.000 351,871 18 PT Sumi Indo Kabel, Tbk. 487.395.585.542 306.000.000 1.592,796 19 PT Limas Centrik Indonesia Tbk. 12.913.941.646.042 1.382.639.206 9.340,066 20 PT Indofarma (Persero) Tbk. 609.194.000.000 3.099.000.000 196,578 21 PT Andal Aluminium Industry, Tbk. 106.062.773.854 158.400.000 669,588 22 PT Indofood Tbk. 31.610.200.000.000 8.780.400.000.000 3,600 23 PT Incocement Tbk. 15.734.000.000.000 3.681.231.699 4.274,113 24 PT Jembo Cable Company, Tbk. 127.497.023.000 151.200.000 843,234 25 PT Jakarta Kyoei Steel Works, Tbk. (382.770.324.090) 150.000.000 2.551,802) 26 PT Japfa Comfeed Tbk. 3.785.347.000.000 2.072.000.000.000 1,827 27 PT Jaya Pari Steel, Tbk. 337.819.203.969 750.000.000 450,426 28 PT Kimia Farma (Persero) Tbk. 1.252.503.000.000 5.554.000.000 225,514 29 PT Kedaung Setia Industrial, Tbk. 279.169.054.586 405.000.000 689,306 30 PT Kedaung Indorg Can, Tbk. 64.279.602.391 138.000.000 465,794 31 PT Lion Metal Works Tbk. 302.060.000.000 52.016.000 5.807,059 32 PT Lionmesh Prima, Tbk. 57.202.680.156 9.600.000 5.958,613 33 PT Malindo Feedmill Tbk. 421.824.514.000 1.695.000.000.000 0,249 34 PT Merck Tbk. 494.182.000.000 22.400.000 22.061,696 35 PT Mayora Indah, Tbk. 2.424.669.292.423 766.548.000 3.163,102 36 PT Pan Brother, Tbk. 684.336.439.807 3.063.861.660 223,357 37 PT Pyridam Farma, Tbk. 118.033.602.852 535.000.000 220,624

(4)

commit to user

38 PT Bentoel International Investama, Tbk. 2.247.284.000.000 7.240.005.000 310,398 39 PT Supreme Cable Man. and Com, Tbk. 519.252.194.040 205.583.400 2.525,750 40 PT Sierad Produce Tbk. 1.271.000.000.000 9.391.108.493 135,341 41 PT Smart Tbk. 7.336.000.000.000 2.872.193.366 2.554,146 42 PT Holcim Indonesia Tbk. 7.527.260.000.000 7.662.900.000 982,299 43 PT Semen Gresik Tbk. 14.615.097.000.000 5.931.520.000 2.463,972 44 PT Selamat Smpurna Tbk. 671.000.000.000 1.439.668.860 466,079 45 PT Mandom Indonesia Tbk. 1.020.413.000.000 201.066.667 5.074,998 46 PT Trias Sentosa Tbk. 1.326.421.000.000 2.808.000.000 472,372 47 PT Ultra Jaya Milk Ind and Trad., Tbk. 1.402.446.699.852 2.888.382.000 485,548 48 PT Bakrie Sumatra Plantations Tbk. 9.057.562.000.000 13.686.739.000 661,776 49 PT Unilever Indonesia Tbk. 3.677.000.000.000 7.630.000.000 481,913 50 PT Voksel Electric, Tbk. 496.645.502.491 831.120.519 597,561

Sumber: data sekunder diolah

Dari Tabel 4.2 dapat diketahui nilai buku tahun 2011 dengan nilai maksimum

Rp22.061,696 dimiliki oleh PT Merck Tbk. yang berarti bahwa investor memiliki

aktiva bersih senilai Rp22.061,696 per lembar saham pada tahun 2011. Angka

minimum dari nilai buku pada tabel di atas per lembar saham Rp0,249 dimiliki

PT Malindo Feedmill Tbk. pada tahun 2011.

2. Earnings Per Share (EPS)

Laba per lembar saham atau Earnings Per Share (EPS) menunjukkan tingkat nilai

perusahaan dan juga salah satu cara untuk mengukur keberhasilan dalam

mencapai keuntungan bagi para pemegang saham atau investor dalam perusahaan.

Earnings Per Share (EPS) dihitung dengan rumus:

( )

(5)

commit to user

Pada tabel 4.3 earnings per share (EPS) 2011 yang paling tinggi dimiliki oleh PT

Merck Tbk. sebesar Rp10.319,598. Ini berarti setiap lembar saham mendapatkan

keuntungan sebesar Rp10.319,598 pada tahun 2011. Earnings per share (EPS)

2011 yang paling rendah dimiliki oleh PT Titan Kimia Nusantara Tbk. sebesar

Rp-20,911. Hal ini berarti setiap lembar saham, investor mengalami kerugian

sebesar Rp-20,911 pada tahun 2011.

Tabel 4.3

Earnings Per Share (EPS) 2011

No. Nama Perusahaan Laba Bersih (Rp) (A) Lembar Saham Beredar (B) EPS 2011 (Rp) (C = A ÷ B) 1 PT Asahimas Flat Glass Tbk. 336.995.000.000 434.000.000 776,486 2 PT Asia Plast Industries, Tbk. 21.922.731.031 1.500.000.000 14,615 3 PT Arwana Citra Mulia, Tbk. 94.734.000.000 1.835.357.744 51,616 4 PT Astra International Tbk. 17.785.000.000.000 4.048.000.000 4.393,528 5 PT Astra Otoparts Tbk. 1.006.716.000.000 3.855.786.400 261,092 6 PT Berlina, Tbk. 43.796.464.000 138.000.000 317,366 7 PT Budi Acid Jaya, Tbk. 62.965.000.000 3.783.367.329 16,643 8 PT Charden Pokphand Indonesia Tbk. 3.009.213.000.000 16.398.000.000 183,511 9 PT Citra Turbindo, Tbk. 436.647.701.754 800.000.000 545,810 10 PT Darya-Varia Laboratoria Tbk. 120.915.340.000 1.120.000.000 107,960 11 PT Ekadharma International, Tbk. 26.148.879.995 698.775.000 37,421 12 PT Fajar Surya Wisesa Tbk. 132.339.000.000 2.477.888.787 53,408 13 PT Titan Kimia Nusantara, Tbk. (116.400.000.000) 5.566.414.000 (20,911) 14 PT Gudang Garam, Tbk. 4.958.102.000.000 1.924.088.000 2.576,858 15 PT Gajah Tunggal Tbk. 683.629.000.000 3.485.000.000 196,163 16 PT HM Sampoerna Tbk. 8.065.000.000.000 4.383.000.000 1.840,064 17 PT Champion Pacific Indonesia, Tbk. 55.322.166.080 825.833.000 66,990 18 PT Sumi Indo Kabel, Tbk. (5.033.478.697) 306.000.000 (16,449) 19 PT Limas Centrik Indonesia Tbk. 813.000.000.000 1.382.639.206 588,006 20 PT Indofarma (Persero) Tbk. 36.969.000.000 3.099.000.000 11,929 21 PT Andal Aluminium Industry, Tbk. 26.356.889.656 158.400.000 166,395 22 PT Indofood Tbk. 3.077.200.000.000 8.780.400.000.000 0,350 23 PT Incocement Tbk. 3.597.000.000.000 3.681.231.699 977,119 24 PT Jembo Cable Company, Tbk. 28.783.306.000 151.200.000 190,366 25 PT Jakarta Kyoei Steel Works, Tbk. (2.552.823.221) 150.000.000 (17,019) 26 PT Japfa Comfeed Tbk. 617.000.000.000 2.072.000.000.000 0,298

(6)

commit to user

27 PT Jaya Pari Steel, Tbk. 37.684.943.108 750.000.000 50,247 28 PT Kimia Farma (Persero) Tbk. 171.765.000.000 5.554.000.000 30,926 29 PT Kedaung Setia Industrial, Tbk. 23.628.732.460 405.000.000 58,343 30 PT Kedaung Indorg Can, Tbk. 356.739.464 138.000.000 2,585 31 PT Lion Metal Works Tbk. 52.535.000.000 52.016.000 1.009,978 32 PT Lionmesh Prima, Tbk. 10.897.341.682 9.600.000 1.135,140 33 PT Malindo Feedmill Tbk. 204.966.000.000.000 1.695.000.000.000 120,924 34 PT Merck Tbk. 231.159.000.000 22.400.000 10.319,598 35 PT Mayora Indah, Tbk. 483.826.229.688 766.548.000 631,175 36 PT Pan Brother, Tbk. 71.877.228.473 3.063.861.660 23,460 37 PT Pyridam Farma, Tbk. 5.172.045.680 535.000.000 9,667 38 PT Bentoel International Investama, Tbk. 305.997.000.000 7.240.005.000 42,265 39 PT Supreme Cable Man. and Commerce, Tbk. 109.826.481.329 205.583.400 534,219 40 PT Sierad Produce Tbk. 22.000.000.000 9.391.108.493 2,343 41 PT Smart Tbk. 1.785.000.000.000 2.872.193.366 621,476 42 PT Holcim Indonesia Tbk. 1.063.170.000.000 7.662.900.000 138,743 43 PT Semen Gresik Tbk. 3.960.605.000.000 5.931.520.000 667,722 44 PT Selamat Smpurna Tbk. 201.000.000.000 1.439.668.860 139,615 45 PT Mandom Indonesia Tbk. 140.295.000.000 201.066.667 697,754 46 PT Trias Sentosa Tbk. 144.001.000.000 2.808.000.000 51,282 47 PT Ultra Jaya Milk Industry and Trading, Tbk. 101.323.273.593 2.888.382.000 35,080 48 PT Bakrie Sumatra Plantations Tbk. 745.501.000.000 13.686.739.000 54,469 49 PT Unilever Indonesia Tbk. 4.163.000.000.000 7.630.000.000 545,609 50 PT Voksel Electric, Tbk. 110.621.028.048 831.120.519 133,099

(7)

commit to user

b. Earnings Per Share (EPS) 2008-2011

Tabel 4.4

Earnings Per Share (EPS) 2008-2011

No. Nama Perusahaan EPS 2008 EPS 2009 EPS 2010 EPS 2011 EPS Rata-Rata 1 PT Asahimas Flat Glass Tbk. 523,719 155,053 762,611 776,486 554,467 2 PT Asia Plast Industries, Tbk. -3,709 23,187 16,440 14,615 12,633 3 PT Arwana Citra Mulia, Tbk. 59,160 34,810 43,065 51,616 47,163 4 PT Astra International Tbk. 2270,504 2480,237 3548,913 4.393,528 3173,295 5 PT Astra Otoparts Tbk. 733,994 996,249 295,965 261,092 571,825 6 PT Berlina, Tbk. 140,654 146,813 274,979 317,366 219,953 7 PT Budi Acid Jaya, Tbk. 8,783 38,974 12,423 16,643 19,206 8 PT Charden Pokphand Indonesia Tbk. 260,852 676,587 173,034 183,511 323,496 9 PT Citra Turbindo, Tbk. 2382,343 183,923 209,116 545,810 830,298 10 PT Darya-Varia Laboratoria Tbk. 63,231 64,529 99,000 107,960 83,680 11 PT Ekadharma International, Tbk. 8,240 29,415 46,892 37,421 30,492 12 PT Fajar Surya Wisesa Tbk. 14,752 111,679 114,211 53,408 73,513 13 PT Titan Kimia Nusantara, Tbk. 101,018 63,022 -37,251 (20,911) 26,469 14 PT Gudang Garam, Tbk. 977,342 1796,021 2190,539 2.576,858 1885,190 15 PT Gajah Tunggal Tbk. -179,279 259,779 238,343 196,163 128,751 16 PT HM Sampoerna Tbk. 888,661 1160,621 1464,978 1.840,064 1338,581 17 PT Champion Pacific Indonesia, Tbk. 6,999 25,209 58,951 66,990 39,537 18 PT Sumi Indo Kabel, Tbk. 319,237 93,852 15,034 (16,449) 102,918 19 PT Limas Centrik Indonesia Tbk. 23,081 118,414 432,988 588,006 290,622 20 PT Indofarma (Persero) Tbk. 1,624 0,686 4,049 11,929 4,572 21 PT Andal Aluminium Industry, Tbk. 6,361 -80,960 100,536 166,395 48,083 22 PT Indofood Tbk. 117,808 236,424 336,306 0,350 260,250 23 PT Incocement Tbk. 474,298 746,218 876,065 977,119 768,425 24 PT Jembo Cable Company, Tbk. 0,519 104,776 -6,750 190,366 72,228 25 PT Jakarta Kyoei Steel Works, Tbk. -199,440 44,813 45,175 (17,019) -31,618 26 PT Japfa Comfeed Tbk. 204,835 307,432 462,838 0,298 318,221 27 PT Jaya Pari Steel, Tbk. 65,543 2,557 37,927 50,247 39,068 28 PT Kimia Farma (Persero) Tbk. 9,974 11,254 24,976 30,926 19,283 29 PT Kedaung Setia Industrial, Tbk. 14,114 25,952 41,709 58,343 35,029 30 PT Kedaung Indorg Can, Tbk. 22,154 -37,787 23,621 2,585 2,643 31 PT Lion Metal Works Tbk. 727,468 646,205 742,675 1.009,978 781,582 32 PT Lionmesh Prima, Tbk. 962,206 250,053 765,681 1.135,140 778,270 33 PT Malindo Feedmill Tbk. 12,419 224,100 530,696 120,924 222,035 34 PT Merck Tbk. 4402,679 6549,107 5303,304 10.319,598 6643,672 35 PT Mayora Indah, Tbk. 255,992 502,374 654,859 631,175 511,100 36 PT Pan Brother, Tbk. -92,624 74,716 80,135 23,460 21,422 37 PT Pyridam Farma, Tbk. 4,316 7,052 7,849 9,667 7,221

(8)

commit to user

38 PT Bentoel International Inv., Tbk. 35,307 3,715 30,196 42,265 27,871 39 PT Supreme Cable Man. and Com, Tbk. 54,573 89,828 295,567 534,219 243,547 40 PT Sierad Produce Tbk. 2,875 3,940 6,496 2,343 3,913 41 PT Smart Tbk. 364,182 260,428 439,037 621,476 421,281 42 PT Holcim Indonesia Tbk. 36,829 116,895 108,108 138,743 100,144 43 PT Semen Gresik Tbk. 421,140 566,298 616,473 667,722 567,908 44 PT Selamat Smpurna Tbk. 63,209 92,382 104,191 139,615 99,849 45 PT Mandom Indonesia Tbk. 571,223 621,441 656,618 697,754 636,759 46 PT Trias Sentosa Tbk. 20,664 51,240 48,692 51,282 42,970 47 PT Ultra Jaya Milk Ind. and Trd, Tbk. 105,149 21,172 37,162 35,080 49,641 48 PT Bakrie Sumatra Plantations Tbk. 45,821 66,733 59,666 54,469 56,672 49 PT Unilever Indonesia Tbk. 315,465 398,952 443,906 545,609 425,983 50 PT Voksel Electric, Tbk. 6,302 64,447 12,112 133,099 53,990

Sumber: data sekunder diolah

Tabel 4.4 menunjukkan Earnings Per Share (EPS) tahun 2008 dengan nilai

maksimum Rp4.402,679 dimiliki PT Merck Tbk. yang berarti bahwa perusahaan

ini memiliki laba per lembar saham yang tinggi pada tahun 2008. Nilai minimum

Rp-199,44 dimiliki PT Jakarta Kyoei Steel Works Tbk. pada tahun 2008.

Data tabel 4.4 menunjukkan EPS tahun 2009 dengan nilai maksimum

Rp6.549,107 yang dimiliki PT Merck Tbk. yang berarti bahwa perusahaan ini

memiliki laba per lembar saham yang tinggi pada tahun 2009. Untuk nilai

minimum Rp-80,960 dimiliki PT Andal Alumunium Industry Tbk. pada tahun

2009.

Tabel 4.4 menunjukkan EPS tahun 2010 dengan nilai maksimum Rp5.303,304

dimiliki PT Merck Tbk. yang berarti bahwa perusahaan ini memiliki laba per

lembar saham yang tinggi pada tahun 2010. Untuk nilai minimum Rp-37,251

dimiliki PT Titan Kimia Nusantara Tbk. pada tahun 2010.

Tabel 4.4 juga menunjukkan EPS tahun 2011 dengan nilai maksimum

Rp10.319,598 dimiliki PT Merck Tbk. yang berarti bahwa perusahaan ini

(9)

commit to user

memiliki laba per lembar saham yang tinggi pada tahun 2011. Untuk nilai

minimum Rp0,298 dimiliki PT Japfa Comfeed Tbk. pada tahun 2011.

Tabel 4.4 menunjukkan EPS rata-rata dari tahun 2008 – 2011 yang tertinggi ialah

milik PT Merck Tbk. dengan nilai EPS rata Rp6.643,712. Untuk EPS

rata-rata yang terendah ialah milik PT Jakarta Kyoei Steel Works Tbk. dengan nilai

EPS rata-rata Rp-31,618.

3. Price Earnings Ratio (PER)

Perbandingan antara harga per lembar saham biasa dengan Earnings Per Share

(EPS) dikenal juga sebagai Price Earnings Ratio (PER). Harga pasar saham biasa

dapat dinyatakan sebagai kelipatan laba untuk mengevaluasi daya tarik saham

biasa sebagai suatu investasi. PER menggambarkan rasio harga saham terhadap

earnings (Tandelilin: 2010). Unuk mempermudah pemahaman kita, misalkan

hasil perhitungan PER 10 kali, maka artinya setiap Rp1,00 investor harus

menghabiskan modal sebesar Rp10,00 untuk membeli saham perusahaan tersebut.

Semakin kecil nilai PER pada saham X, maka seorang investor akan lebih tertarik

membeli saham X dibanding saham lain yang memiliki PER lebih besar.

PERperlu diperhitungkan agar dana/modal yang kita investasikan mendapatkan

return yang lebih optimal.

Tabel 4.5 menunjukkan bahwa PER 2011 yang paling kecil ialah PER PT Sumi

Indo Kabel Tbk. dengan rasio -45,595 dan yang paling besar PT Indofood Tbk.

dengan rasio 13.125,517. Semakin besar nilai PER suatu saham, maka semakin

mahal harga saham tersebut. Bagi investor, semakin kecil PER suatu saham maka

(10)

commit to user

semakin menarik saham tersebut untuk dibeli. PT Indofood Tbk. termasuk saham

yang mahal.

Tabel 4.5

Price Earnings Ratio (PER) 2011

No. Nama Perusahaan

Harga Pasar Saham (31 Desember 2011) (Rp) (A) EPS Rata-rata (Rp) (B) PER 2011 ( C = A ÷ B)

1 PT Asahimas Flat Glass Tbk. 6.775 554,467 12,219

2 PT Asia Plast Industries, Tbk. 75 12,633 5,937

3 PT Arwana Citra Mulia, Tbk. 365 47,163 7,739

4 PT Astra International Tbk. 74.000 3173,295 23,320

5 PT Astra Otoparts Tbk. 3.400 571,825 5,946

6 PT Berlina, Tbk. 1.770 219,953 8,047

7 PT Budi Acid Jaya, Tbk. 240 19,206 12,496

8 PT Charden Pokphand Indonesia Tbk. 2.150 323,496 6,646

9 PT Citra Turbindo, Tbk. 4.250 830,298 5,119

10 PT Darya-Varia Laboratoria Tbk. 1.150 83,680 13,743 11 PT Ekadharma International, Tbk. 263 30,492 8,609 12 PT Fajar Surya Wisesa Tbk. 9.068 73,513 123,353 13 PT Titan Kimia Nusantara, Tbk. 157 26,469 5,931

14 PT Gudang Garam, Tbk. 59.000 1885,190 31,297

15 PT Gajah Tunggal Tbk. 3.000 128,751 23,301

16 PT HM Sampoerna Tbk. 39.000 1338,581 29,135

17 PT Champion Pacific Indonesia, Tbk. 475 39,537 12,014

18 PT Sumi Indo Kabel, Tbk. 750 102,918 7,287

19 PT Limas Centrik Indonesia Tbk. 10.075 290,622 34,667

20 PT Indofarma (Persero) Tbk. 163 4,572 35,652

21 PT Andal Aluminium Industry, Tbk. 540 48,083 11,231

22 PT Indofood Tbk. 4.600 260,250 17,675

23 PT Incocement Tbk. 15.213 768,425 19,798

24 PT Jembo Cable Company, Tbk. 600 72,228 8,307

25 PT Jakarta Kyoei Steel Works, Tbk. 122 -31,618 (3,859)

26 PT Japfa Comfeed Tbk. 3.825 318,221 12,020

27 PT Jaya Pari Steel, Tbk. 485 39,068 12,414

28 PT Kimia Farma (Persero) Tbk. 340 19,283 17,632 29 PT Kedaung Setia Industrial, Tbk. 245 35,029 6,994

30 PT Kedaung Indorg Can, Tbk. 175 2,643 66,014

31 PT Lion Metal Works Tbk. 5.250 781,582 6,717

32 PT Lionmesh Prima, Tbk. 5.000 778,270 6,425

(11)

commit to user

34 PT Merck Tbk. 132.500 6643,672 19,944

35 PT Mayora Indah, Tbk. 14.250 511,100 27,881

36 PT Pan Brother, Tbk. 440 21,422 20,540

37 PT Pyridam Farma, Tbk. 176 7,221 24,373

38 PT Bentoel International Investama, Tbk. 790 27,871 28,345 39 PT Supreme Cable Manufacturing and

Commerce, Tbk. 2.813 243,547 11,548 40 PT Sierad Produce Tbk. 54 -162,652 13,799 41 PT Smart Tbk. 6.400 3,913 15,192 42 PT Holcim Indonesia Tbk. 1.820 421,281 18,174 43 PT Semen Gresik Tbk. 11.450 100,144 20,162 44 PT Selamat Smpurna Tbk. 1.360 567,908 13,621 45 PT Mandom Indonesia Tbk. 7.775 99,849 12,210 46 PT Trias Sentosa Tbk. 453 636,759 10,531

47 PT Ultra Jaya Milk Industry and Trading, Tbk.

1.080 42,970 21,756 48 PT Bakrie Sumatra Plantations Tbk. 285 49,641 5,029 49 PT Unilever Indonesia Tbk. 18.800 56,672 44,133

50 PT Voksel Electric, Tbk. 820 425,983 15,188

Sumber: data sekunder diolah

4. Price to Book Value (PBV)

Tabel 4.6 menunjukkan perhitungan nilai Price to Book Value (PBV). PBV

hampir serupa fungsinya dengan PER yaitu untuk menilai berapa modal yang

dihabiskan oleh investor jika menanamkan modalnya di perusahaan tersebut. PBV

membandingkan antara harga pasar saham dengan nilai buku perusahaan. PER

menilai dengan mempertimbangkan laba bersih/EPS, sedangkan PBV menilai

dengan mempertimbangkan nilai ekuitas per lembar saham. Sama seperti EPS,

semakin tinggi nilai PBV semakin mahal harga saham perusahaan tersebut.

Dalam Tabel 4.6 dapat dilihat bahwa nilai terbesar PBV yaitu 3.576,250 yang

dimiliki oleh PT Malindo Feedmill, Tbk. Dapat diartikan, harga saham PT

Malindo Feedmill, Tbk. termasuk saham yang mahal. Perusahaan yang memiliki

(12)

commit to user

nilai PBV terrendah yaitu PT Jakarta Kyoei Steel Works, Tbk. yang memiliki nilai

-0,048.

Rata-rata dari nilai PBV 50 perusahaan pada tahun 2011 yaitu 3,833. Nilai ini

akan menjadi dasar pembagian kelompok pada uji perbedaan. Kelompok nomor 1

merupakan kelompok yang memiliki nilai PBV di bawah rata-rata. Kelompok

nomor 2 sebagai kelompok yang nilai PBV di atas rata-rata. Kedua kelompok

tersebut akan diuji perbedaan atas efeknya terhadap ROI investor, apakah

menghasilkan ROI berbeda atau sama. Kita dapat melihat apakah dengan PBV

yang tinggi menghasilkan ROI yang tinggi, ataukah sebaliknya.

Tabel 4.6

Price to Book Value (PBV) 2011

No. Nama

Harga Pasar Saham (31 Desember 2011)

(A)

Nilai Buku per Lemba Saham

2011(B)

PBV ( C = A ÷ B) 1 PT Asahimas Flat Glass Tbk. 6.775 4.942,857 1,371 2 PT Asia Plast Industries, Tbk. 75 147,588 0,508

3 PT Arwana Citra Mulia, Tbk. 365 263,258 1,386

4 PT Astra International Tbk. 74.000 18.734,684 3,950

5 PT Astra Otoparts Tbk. 3.400 1.147,251 2,964

6 PT Berlina, Tbk. 1.770 1.844,251 0,960

7 PT Budi Acid Jaya, Tbk. 240 214,368 1,120

8 PT Charden Pokphand Indonesia Tbk. 2.150 377,453 5,696

9 PT Citra Turbindo, Tbk. 4.250 1.592,975 2,668

10 PT Darya-Varia Laboratoria Tbk. 1.150 649,926 1,769 11 PT Ekadharma International, Tbk. 263 211,292 1,242 12 PT Fajar Surya Wisesa Tbk. 9.068 727,110 12,471 13 PT Titan Kimia Nusantara, Tbk. 157 199,103 0,789

14 PT Gudang Garam, Tbk. 59.000 12.759,774 4,624

15 PT Gajah Tunggal Tbk. 3.000 1.271,399 2,360

16 PT HM Sampoerna Tbk. 39.000 2.327,629 16,755

17 PT Champion Pacific Indonesia, Tbk. 475 351,871 1,350

18 PT Sumi Indo Kabel, Tbk. 750 1.592,796 0,471

19 PT Limas Centrik Indonesia Tbk. 10.075 9.340,066 1,079

20 PT Indofarma (Persero) Tbk. 163 196,578 0,829

(13)

commit to user

22 PT Indofood Tbk. 4.600 3,600 1.277,747

23 PT Incocement Tbk. 15.213 4.274,113 3,559

24 PT Jembo Cable Company, Tbk. 600 843,234 0,712 25 PT Jakarta Kyoei Steel Works, Tbk. 122 2.551,802) (0,048)

26 PT Japfa Comfeed Tbk. 3.825 1,827 2.093,705

27 PT Jaya Pari Steel, Tbk. 485 450,426 1,077

28 PT Kimia Farma (Persero) Tbk. 340 225,514 1,508 29 PT Kedaung Setia Industrial, Tbk. 245 689,306 0,355

30 PT Kedaung Indorg Can, Tbk. 175 465,794 0,375

31 PT Lion Metal Works Tbk. 5.250 5.807,059 0,904

32 PT Lionmesh Prima, Tbk. 5.000 5.958,613 0,839 33 PT Malindo Feedmill Tbk. 890 0,249 3.576,250 34 PT Merck Tbk. 132.500 22.061,696 6,006 35 PT Mayora Indah, Tbk. 14.250 3.163,102 4,505 36 PT Pan Brother, Tbk. 440 223,357 1,970 37 PT Pyridam Farma, Tbk. 176 220,624 0,798

38 PT Bentoel International Investama, Tbk. 790 310,398 2,545 39 PT Supreme Cable Man. and Commerce, Tbk. 2.813 2.525,750 1,114

40 PT Sierad Produce Tbk. 54 135,341 0,399 41 PT Smart Tbk. 6.400 2.554,146 2,506 42 PT Holcim Indonesia Tbk. 1.820 982,299 1,853 43 PT Semen Gresik Tbk. 11.450 2.463,972 4,647 44 PT Selamat Smpurna Tbk. 1.360 466,079 2,918 45 PT Mandom Indonesia Tbk. 7.775 5.074,998 1,532 46 PT Trias Sentosa Tbk. 453 472,372 0,958

47 PT Ultra Jaya Milk Industry and Trading, Tbk. 1.080 485,548 2,224 48 PT Bakrie Sumatra Plantations Tbk. 285 661,776 0,431 49 PT Unilever Indonesia Tbk. 18.800 481,913 39,011

50 PT Voksel Electric, Tbk. 820 597,561 1,372

Rata-rata

454.675

118.610,682

3,833

Sumber: data sekunder diolah

5. Nilai Nominal dan Nilai Buku

Nilai nominal (par value) dari suatu saham merupakan nilai kewajiban yang

ditetapkan untuk tiap-tiap lembar saham (Hartono: 2000). Nilai buku (book value)

per lembar saham menunjukkan aktiva bersih yang dimiliki oleh pemegang saham

dengan memiliki satu lembar saham.

(14)

commit to user

Perusahaan dengan hasil perbandingan terbesar nilai buku atas nilai nominal yaitu

PT Unilever, Tbk. dengan nilai 4.819,13%. Nilai terendah yaitu -510,36% yang

dimiliki PT Jakarta Kyoei Steel Works, Tbk.

Tabel 4.7

Perbandingan antara Nilai Buku dan Nilai Nominal Tahun 2011

No. Nama

Nilai Buku per Lembar Saham (Rp) (A) Nilai Nominal (Rp) (B)

Perbandingan Nilai Buku dengan Nilai Nominal

(dalam persentase) (C = A ÷B) 1 PT Asahimas Flat Glass Tbk. 4.942,857 500 988,57% 2 PT Asia Plast Industries, Tbk. 147,588 100 147,59% 3 PT Arwana Citra Mulia, Tbk. 263,258 50 526,52% 4 PT Astra International Tbk. 18.734,684 500 3746,94% 5 PT Astra Otoparts Tbk. 1.147,251 100 1147,25%

6 PT Berlina, Tbk. 1.844,251 250 737,70%

7 PT Budi Acid Jaya, Tbk. 214,368 125 171,49% 8 PT Charden Pokphand Indonesia Tbk. 377,453 10 3774,53% 9 PT Citra Turbindo, Tbk. 1.592,975 100 1592,97% 10 PT Darya-Varia Laboratoria Tbk. 649,926 250 259,97% 11 PT Ekadharma International, Tbk. 211,292 50 422,58% 12 PT Fajar Surya Wisesa Tbk. 727,110 500 145,42% 13 PT Titan Kimia Nusantara, Tbk. 199,103 250 79,64% 14 PT Gudang Garam, Tbk. 12.759,774 500 2551,95% 15 PT Gajah Tunggal Tbk. 1.271,399 500 254,28% 16 PT HM Sampoerna Tbk. 2.327,629 100 2327,63% 17 PT Champion Pacific Indonesia, Tbk. 351,871 50 703,74% 18 PT Sumi Indo Kabel, Tbk. 1.592,796 1.000 159,28% 19 PT Limas Centrik Indonesia Tbk. 9.340,066 500 1868,01% 20 PT Indofarma (Persero) Tbk. 196,578 100 196,58% 21 PT Andal Aluminium Industry, Tbk. 669,588 500 133,92%

22 PT Indofood Tbk. 3,600 100 3,60%

23 PT Incocement Tbk. 4.274,113 500 854,82%

24 PT Jembo Cable Company, Tbk. 843,234 500 168,65% 25 PT Jakarta Kyoei Steel Works, Tbk. 2.551,802) 500 -510,36%

26 PT Japfa Comfeed Tbk. 1,827 1.000 0,18%

27 PT Jaya Pari Steel, Tbk. 450,426 100 450,43% 28 PT Kimia Farma (Persero) Tbk. 225,514 100 225,51% 29 PT Kedaung Setia Industrial, Tbk. 689,306 500 137,86% 30 PT Kedaung Indorg Can, Tbk. 465,794 500 93,16% 31 PT Lion Metal Works Tbk. 5.807,059 1.000 580,71% 32 PT Lionmesh Prima, Tbk. 5.958,613 1.000 595,86%

(15)

commit to user

33 PT Malindo Feedmill Tbk. 0,249 20 1,24% 34 PT Merck Tbk. 22.061,696 1.000 2206,17% 35 PT Mayora Indah, Tbk. 3.163,102 500 632,62% 36 PT Pan Brother, Tbk. 223,357 25 893,43% 37 PT Pyridam Farma, Tbk. 220,624 100 220,62% 38 PT Bentoel International Investama, Tbk. 310,398 50 620,80% 39 PT Supreme Cable Manu and Com, Tbk. 2.525,750 1.000 252,57% 40 PT Sierad Produce Tbk. 135,341 100 135,34% 41 PT Smart Tbk. 2.554,146 200 1277,07% 42 PT Holcim Indonesia Tbk. 982,299 500 196,46% 43 PT Semen Gresik Tbk. 2.463,972 100 2463,97% 44 PT Selamat Smpurna Tbk. 466,079 100 466,08% 45 PT Mandom Indonesia Tbk. 5.074,998 500 1015,00% 46 PT Trias Sentosa Tbk. 472,372 100 472,37%

47 PT Ultra Jaya Milk Ind. and Trading, Tbk. 485,548 200 242,77% 48 PT Bakrie Sumatra Plantations Tbk. 661,776 100 661,78% 49 PT Unilever Indonesia Tbk. 481,913 10 4819,13% 50 PT Voksel Electric, Tbk. 597,561 500 119,51%

Sumber: data sekunder diolah

6. Kelayakan Investasi

Hasil dari perhitungan kelayakan investasi pada sampel berupa perusahaan

manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia sudah dapat kita lihat pada

Tabel 4.8. Nilai ROI Investor dibandingkan dengan return yang didapat jika kita

menginvestasikan uang kita pada Deposito di bank umum. Bank secara

keseluruhan menetapkan bunga bagi investor deposito sebesar 6,39% selama 12

bulan. Dari hasil penghitungan pada 50 perusahaan yang menjadi sampel, terdapat

32 perusahaan yang dinyatakan layak untuk dilakukan investasi (Tabel 4.10).

Perusahaan yang dinyatakan tidak layak karena menghasilkan return kurang/lebih

kecil dari persentase return yang dihasilkan dari investasi pada deposito di bank

umum berjumlah 18 perusahaan. Menurut hasil perhitungan, perusahaan dengan

nilai ROI Investor tertinggi pada tahun 2011 adalah PT Jembo Cable Company,

(16)

commit to user

Tbk. dengan nilai ROI Investor 31,73% per tahun. Nilai ini melebihi empat kali

lipat return yang didapatkan dari return dari deposito bank umum. Nilai ROI

Investor yang paling rendah yaitu PT Jakarta Kyoei Steel Works, Tbk. PT Jakarta

Kyoei Steel Works, Tbk. pada tahun 2011 memiliki ROI Investor sejumlah

-13,95%.

Pada tabel 4.8 terdapat beberapa perusahaan dengan ROI yang nilainya minus,

seperti PT Titan Kimia Nusantara, Tbk., PT Sumi Indo Kabel, Tbk., dan PT

Jakarta Kyoei Steel Works, Tbk. Ketiga perusahaan tersebut memiliki ROI negatif

karena pada tahun berjalan mengalami kerugian sehingga menyebabkan nilai

Earning Per Share menjadi minus dan berakibat pada nilai ROI investor yang

menjadi minus. Karena ROI investor minus, maka nilai ROI investor berada di

bawah persentase bunga deposito berjangka 12 bulan dan berakibat investasinya

dinilai tidak layak pada tahun 2011.

Tabel 4.8

ROI Investor 2011

No. Nama EPS 2011 (A) Harga Pasar Saham (31 Desember 2011) (B) ROI Investor (C = A ÷ B)

1 PT Asahimas Flat Glass Tbk. 776,486 6.775 11,46% 2 PT Asia Plast Industries, Tbk. 14,615 75 19,49% 3 PT Arwana Citra Mulia, Tbk. 51,616 365 14,14% 4 PT Astra International Tbk. 4.393,528 74.000 5,94%

5 PT Astra Otoparts Tbk. 261,092 3.400 7,68%

6 PT Berlina, Tbk. 317,366 1.770 17,93%

(17)

commit to user

8 PT Charden Pokphand Indonesia Tbk. 183,511 2.150 8,54% 9 PT Citra Turbindo, Tbk. 545,810 4.250 12,84% 10 PT Darya-Varia Laboratoria Tbk. 107,960 1.150 9,39% 11 PT Ekadharma International, Tbk. 37,421 263 14,26% 12 PT Fajar Surya Wisesa Tbk. 53,408 9.068 0,59% 13 PT Titan Kimia Nusantara, Tbk. (20,911) 157 -13,32% 14 PT Gudang Garam, Tbk. 2.576,858 59.000 4,37%

15 PT Gajah Tunggal Tbk. 196,163 3.000 6,54%

16 PT HM Sampoerna Tbk. 1.840,064 39.000 4,72%

17 PT Champion Pacific Indonesia, Tbk. 66,990 475 14,10%

18 PT Sumi Indo Kabel, Tbk. (16,449) 750 -2,19%

19 PT Limas Centrik Indonesia Tbk. 588,006 10.075 5,84% 20 PT Indofarma (Persero) Tbk. 11,929 163 7,32% 21 PT Andal Aluminium Industry, Tbk. 166,395 540 30,81%

22 PT Indofood Tbk. 0,350 4.600 0,01%

23 PT Incocement Tbk. 977,119 15.213 6,42%

24 PT Jembo Cable Company, Tbk. 190,366 600 31,73% 25 PT Jakarta Kyoei Steel Works, Tbk. (17,019) 122 -13,95%

26 PT Japfa Comfeed Tbk. 0,298 3.825 0,01%

27 PT Jaya Pari Steel, Tbk. 50,247 485 10,36%

28 PT Kimia Farma (Persero) Tbk. 30,926 340 9,10% 29 PT Kedaung Setia Industrial, Tbk. 58,343 245 23,81%

30 PT Kedaung Indorg Can, Tbk. 2,585 175 1,48%

31 PT Lion Metal Works Tbk. 1.009,978 5.250 19,24% 32 PT Lionmesh Prima, Tbk. 1.135,140 5.000 22,70% 33 PT Malindo Feedmill Tbk. 120,924 890 13,59% 34 PT Merck Tbk. 10.319,598 132.500 7,79% 35 PT Mayora Indah, Tbk. 631,175 14.250 4,43% 36 PT Pan Brother, Tbk. 23,460 440 5,33% 37 PT Pyridam Farma, Tbk. 9,667 176 5,49%

38 PT Bentoel International Investama, Tbk. 42,265 790 5,35% 39 PT Supreme Cable Manu and Com, Tbk. 534,219 2.813 18,99%

40 PT Sierad Produce Tbk. 2,343 54 4,34%

41 PT Smart Tbk. 621,476 6.400 9,71%

42 PT Holcim Indonesia Tbk. 138,743 1.820 7,62%

43 PT Semen Gresik Tbk. 667,722 11.450 5,83%

(18)

commit to user

45 PT Mandom Indonesia Tbk. 697,754 7.775 8,97%

46 PT Trias Sentosa Tbk. 51,282 453 11,33%

47 PT Ultra Jaya Milk Ind. and Trading, Tbk. 35,080 1.080 3,25% 48 PT Bakrie Sumatra Plantations Tbk. 54,469 285 19,11% 49 PT Unilever Indonesia Tbk. 545,609 18.800 2,90%

50 PT Voksel Electric, Tbk. 133,099 820 16,23%

601,519

9.093,50

8,996%

Sumber: data sekunder diolah

.

Tabel 4.9

Kelayakan Investasi 2011

No. Nama ROI Investor

Bunga Deposito Bank Umum Keseluruhan (12 bln.) Kelayakan Investasi

1 PT Asahimas Flat Glass Tbk. 11,46% 6,39% Layak 2 PT Asia Plast Industries, Tbk. 19,49% 6,39% Layak 3 PT Arwana Citra Mulia, Tbk. 14,14% 6,39% Layak 4 PT Astra International Tbk. 5,94% 6,39% Tidak Layak 5 PT Astra Otoparts Tbk. 7,68% 6,39% Layak

6 PT Berlina, Tbk. 17,93% 6,39% Layak

7 PT Budi Acid Jaya, Tbk. 6,93% 6,39% Layak 8 PT Charden Pokphand Indonesia Tbk. 8,54% 6,39% Layak 9 PT Citra Turbindo, Tbk. 12,84% 6,39% Layak 10 PT Darya-Varia Laboratoria Tbk. 9,39% 6,39% Layak 11 PT Ekadharma International, Tbk. 14,26% 6,39% Layak 12 PT Fajar Surya Wisesa Tbk. 0,59% 6,39% Tidak Layak 13 PT Titan Kimia Nusantara, Tbk. -13,32% 6,39% Tidak Layak 14 PT Gudang Garam, Tbk. 4,37% 6,39% Tidak Layak 15 PT Gajah Tunggal Tbk. 6,54% 6,39% Layak 16 PT HM Sampoerna Tbk. 4,72% 6,39% Tidak Layak 17 PT Champion Pacific Indonesia, Tbk. 14,10% 6,39% Layak 18 PT Sumi Indo Kabel, Tbk. -2,19% 6,39% Tidak Layak 19 PT Limas Centrik Indonesia Tbk. 5,84% 6,39% Tidak Layak 20 PT Indofarma (Persero) Tbk. 7,32% 6,39% Layak 21 PT Andal Aluminium Industry, Tbk. 30,81% 6,39% Layak

22 PT Indofood Tbk. 0,01% 6,39% Tidak Layak

23 PT Incocement Tbk. 6,42% 6,39% Layak

24 PT Jembo Cable Company, Tbk. 31,73% 6,39% Layak 25 PT Jakarta Kyoei Steel Works, Tbk. -13,95% 6,39% Tidak Layak

(19)

commit to user

26 PT Japfa Comfeed Tbk. 0,01% 6,39% Tidak Layak 27 PT Jaya Pari Steel, Tbk. 10,36% 6,39% Layak 28 PT Kimia Farma (Persero) Tbk. 9,10% 6,39% Layak 29 PT Kedaung Setia Industrial, Tbk. 23,81% 6,39% Layak 30 PT Kedaung Indorg Can, Tbk. 1,48% 6,39% Tidak Layak 31 PT Lion Metal Works Tbk. 19,24% 6,39% Layak 32 PT Lionmesh Prima, Tbk. 22,70% 6,39% Layak 33 PT Malindo Feedmill Tbk. 13,59% 6,39% Layak

34 PT Merck Tbk. 7,79% 6,39% Layak

35 PT Mayora Indah, Tbk. 4,43% 6,39% Tidak Layak 36 PT Pan Brother, Tbk. 5,33% 6,39% Tidak Layak 37 PT Pyridam Farma, Tbk. 5,49% 6,39% Tidak Layak 38 PT Bentoel International Investama, Tbk. 5,35% 6,39% Layak 39 PT Supreme Cable Manu and Com, Tbk. 18,99% 6,39% Layak 40 PT Sierad Produce Tbk. 4,34% 6,39% Tidak Layak

41 PT Smart Tbk. 9,71% 6,39% Layak

42 PT Holcim Indonesia Tbk. 7,62% 6,39% Layak 43 PT Semen Gresik Tbk. 5,83% 6,39% Tidak Layak 44 PT Selamat Smpurna Tbk. 10,27% 6,39% Layak 45 PT Mandom Indonesia Tbk. 8,97% 6,39% Layak 46 PT Trias Sentosa Tbk. 11,33% 6,39% Layak 47 PT Ultra Jaya Milk Ind. and Trading, Tbk. 3,25% 6,39% Tidak Layak 48 PT Bakrie Sumatra Plantations Tbk. 19,11% 6,39% Layak 49 PT Unilever Indonesia Tbk. 2,90% 6,39% Tidak Layak 50 PT Voksel Electric, Tbk. 16,23% 6,39% Layak

Rata-rata

8,996%

6,39% Layak

Sumber: data sekunder diolah

.

Tabel 4.10

Statistik Deskriptif Tahun 2011

Keterangan

Jumlah Perusahaan

Perusahaan yang layak

38

Perusahaan yang tidak layak

12

(20)

commit to user

7. Uji Beda: Apakah terdapat perbedaan ROI Investor antara saham

yang memiliki nilai Price to Book Value (PBV) di atas rata-rata

dengan yang memiliki nilai Price to Book Value (PBV) di bawah

rata-rata.

Tabel 4.11

Group Statistics

Price to Book Value

PBV 2011

N

Mean

Std.

Deviation

Std. Error

Mean

ROI Inv. 2011

PBV di bawah rata2

38

,10521

,094441

,015320

PBV di atas rata2

12

,04883

,039303

,011346

Sumber: Hasil Uji SPSS

Pada bagian pertama (Tabel 4.11) menyajikan deskripsi variabel yang dianalisis

untuk ROI Investor pada tahun 2011. Hasilnya meliputi rata-rata (mean) dari 38

saham dengan ROI Investor yang nilai PBV sahamnya di bawah rata-rata =

0,10521 dengan standar deviasi 0,094441 dan rata-rata 12 saham dengan ROI

Investor yang nilai PBV sahamnya di atas rata-rata = 0,04883 dengan Standar

deviasi 0,039303.

Tabel 4.12

Independent Samples Test

t-test for Equality of Means

Sig.

(2-tailed)

Mean

Difference

Std. Error

Difference

ROI Inv 2011

Equal variances assumed

,051

,056377

,028154

Equal

variances

not

assumed

,005

,056377

,019064

(21)

commit to user

Hipotesis penelitian ini yaitu:

H

0

:Tidak terdapat perbedaan Return On Investment (ROI) antara

perusahaan yang nilai Price to Book Value (PBV) sahamnya di atas rata-rata

dengan yang memiliki nilai Price to Book Value (PBV) di bawah rata-rata.

Ha:

Terdapat perbedaan Return On Investment (ROI) antara perusahaan

yang nilai Price to Book Value (PBV) sahamnya di atas rata-rata dengan

yang memiliki nilai Price to Book Value (PBV) di bawah rata-rata.

Jika nilai probabilitas < 0,05, maka H

0

ditolak. Jika nilai probabilitas > 0,05, maka

H

0

diterima. Pada Tabel 4.10 dapat kita lihat bahwa t-hitung memiliki nilai

probabilitas 0,051. Nilai probabilitas 0,051 > 0,05, maka Ho diterima, dan H

A

ditolak. Dari hasil uji statistik di atas, dapat kita ketahui bahwa hipotesis null

diterima. Hal ini berarti tidak terdapat perbedaan ROI Investor antara saham

dengan nilai PBV di bawah rata-rata dengan saham yang memiliki nilai PBV di

atas rata-rata pada tahun 2011.

Nilai probabilitas pada rentang waktu 2008-2011 secara keseluruhan

menghasilkan nilai 0,124 > 0,05. Jadi, selama tahun 2008-2011 tidak terdapat

perbedaan ROI Investor antara saham dengan nilai PBV di bawah rata-rata dengan

saham yang memiliki nilai PBV di atas rata-rata. Hal yang sama juga terjadi pada

pengujian tahun 2010 yang memiliki nilai probabilitas 0,051, tahun 2009 yang

memiliki nilai probabilitas 0,171 dan pada tahun 2008 dengan nilai 0,770.

Gambar

Tabel  4.4  menunjukkan  Earnings  Per  Share  (EPS)  tahun  2008  dengan  nilai  maksimum Rp4.402,679 dimiliki PT Merck Tbk
Tabel 4.4 menunjukkan EPS rata-rata dari tahun 2008 – 2011 yang tertinggi ialah  milik  PT  Merck  Tbk
Tabel  4.6  menunjukkan  perhitungan  nilai  Price  to  Book  Value  (PBV).  PBV  hampir  serupa  fungsinya  dengan  PER  yaitu  untuk  menilai  berapa  modal  yang  dihabiskan oleh investor jika menanamkan modalnya di perusahaan tersebut
Tabel 4.8  ROI Investor 2011  No.  Nama  EPS  2011  (A)  Harga Pasar Saham  (31 Desember 2011)  (B)  ROI Investor (C = A ÷ B)
+2

Referensi

Dokumen terkait

Faktor keluarga yang dimaksud dalam penelitian ini adalah pengaruh pihak-pihak yang memiliki hubungan darah secara langsung serta kerabat dekat terhadap status anak

Pesaing di bidang ini cenderung banyak sehingga saya tidak selalu pergi ke Dealer Yamaha Hidup Baru karena terkadang ramai, maka saya pergi pada bengkel lainnya 2.. Saya

Menurut WHO (2004 dalam Lidya, 2009) kekerasan pada anak adalah suatu tindakan penganiayaan atau perlakuan salah pada anak dalam bentuk menyakiti fisik, emosional,

Dengan kata lain, dapat disimpulkan bahwa peningkatan produksi keripik pare ke depan lebih menjanjikan dari pada keripik sayur lainnya, disamping pula ada

Sangharatana Jativana Arama, Hauwai, Halong, Balangan, Kalimantan Selatan yang dihadiri peserta rapat yang terdiri dari 9 bhikkhu Karakasanghasabha (Dewan Pimpinan), 9

 Berdasarkan kebijakan umum APBD yang telah disepakati, pemerintah daerah dan DPRD membahas Berdasarkan kebijakan umum APBD yang telah disepakati, pemerintah daerah dan DPRD membahas

Pengukuran menggunakan model nilai wajar akan menjadi sulit dan kemungkinan akan memerlukan biaya yang lebih mahal dari pada manfaatnya untuk aset biologis yang belum menghasilkan.

dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Republik Indonesia Bab V pasal 12 ayat 1 poin a, yang menyatakan setiap peserta didik