• Tidak ada hasil yang ditemukan

Inventarisasi Bitumen Padat Daerah Ampah dan Sekitarnya, Kabupaten Barito Selatan, Provinsi Kalimantan Tengah

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Inventarisasi Bitumen Padat Daerah Ampah dan Sekitarnya, Kabupaten Barito Selatan, Provinsi Kalimantan Tengah"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel  Hasil Analisa Retorting Conto Bitumen Padat Daerah Ampah
Tabel Sumberdaya Bitumen Padat Daerah Penyelidikan
Gambar  Lokasi Daerah Penyelidikan,  Ampah, Kab. Barito Selatan, Prov.  Kalteng

Referensi

Dokumen terkait

Secara geologi pengisi Cekungan Sumatera Selatan terdiri atas Formasi Talangakar, Baturaja, Gumai, Air Benakat, Muara Enim, Kasai dan Batuan Volkanik; berumur Oligosen –

Secara regional daerah penyelidikan merupakan bagian dari Cekungan Kutai, dimana formasi yang menempati daerah penyelidikan merupakan batuan sedimen Tersier (Peta Geologi

Di daerah penyelidikan, endapan bitumen padat diperkirakan terkandung dalam satuan batuan serpih yang terdapat pada Formasi Date dan Formasi Toraja, yang mana sebaran

Daerah inventarisasi secara geologi termasuk ke dalam Cekungan Kutai yang tersusun oleh seri batuan sedimen Tersier dari Formasi Marah, Formasi Batuiayau, Formasi Wahau dan Formai

Batuan Pra Tersier yaitu Kelompok Selangkai berumur Kapur Awal – Kapur Akhir sedangkan Batuan Tersier terdiri atas Formasi Haloq, Formasi Ingar, Batupasir Dangkan, Serpih

Daerah inventarisasi secara geologi termasuk ke dalam Cekungan Kutai yang tersusun oleh seri batuan sedimen Tersier dari Formasi Marah, Formasi Batuiayau, Formasi Wahau dan Formai

Di daerah Banjarnegara terdapat sebaran Formasi Rambatan sekitar 15% dari luas wilayah daerah penyelidikan, yang berumur Miosen Awal, terdiri dari satuan batulempung

Batuan paling muda yang terdapat di daerah penyelidikan adalah endapan permukaan (Qa) yang terdiri dari lumpur kelabu hitam, lempung bersisipan limonit dan