15 BAB III
METODE PENELITIAN 3.1. Lokasi dan Waktu
Penelitian ini dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Sidorejo Lor
yaitu di kelurahan Sidorejo Lor. Penelitian dilakukan pada bulan November
2012 sampai Januari 2013. Tipe penelitian ini adalah penelitian eksperimen
dengan penjelasan deskriptif yang menggambarkan peranan pendampingan
(intervensi) kesehatan bagi anak balita yang berada di bawah garis merah
(BGM) di Kelurahan Sidorejo Lor.
3.2. Karakteristik Partisipan
Teknik penentuan riset partisipan yang digunakan dalam penelitian
ini adalah purposive sampling yang diambil sesuai tujuan penelitian.
Karakteristik riset partisipan penelitian ini yaitu:
a. Orangtua mengasuh anak usia 3-5 tahun yang berada di bawah garis
merah (BGM) dengan status gizi buruk.
b. Bersedia menjadi partisipan dan kooperatif.
c. Mampu berbahasa Indonesia.
d. Tinggal di kelurahan Sidorejo Lor.
Adapun kriteria eksklusi riset partisipan yaitu :
a. Orangtua mengasuh anak dalam keadaan sakit.
16 Partisipan dalam penelitian ini berjumlah 6 orangtua yang memiliki
balita BGM. Partisipan dibagi dalam 2 kelompok yaitu kelompok eksperimen
dan kelompok kontrol. Kelompok eksperimen merupakan partisipan yang
diberi pendampingan kesehatan oleh peneliti sedangkan untuk kelompok
kontrol, tidak dilakukan pendampingan, peneliti mengambil data status gizi
dari Puskesmas sebagai pembanding. Pendampingan pada kelompok
eksperimen dimulai bulan November 2012 sampai bulan Januari 2013
dengan memberikan penyuluhan tentang makanan bergizi, cara penyajian
makanan yang bervariasi untuk meningkatkan status gizi balita dan
bersama ibu menyajikan makanan selama 1 jam di rumah tiap partisipan.
Setiap 2 minggu, peneliti melakukan kunjungan ke rumah partisipan
kelompok eksperimen untuk memberi intervensi kesehatan (pendampingan)
makanan bergizi. Perkembangan status gizi balita diukur melalui KMS (kartu
menuju sehat) yang menunjukkan berat badan (BB) balita, pengukuran
tinggi badan (TB) dan lingkar lengan atas (LILA) diukur setiap akhir bulan.
3.2. Teknik dan Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data penelitian dilakukan dengan :
a. Mengumpulkan data (data BB, TB, LILA) dari arsip Puskesmas Sidorejo
Lor mengenai kasus Gizi Buruk yang terjadi. Untuk memperoleh data
yang lebih lengkap dari kelompok eksperimen, peneliti melakukan
kunjungan ke rumah partisipan dan mengamati keadaan situasi balita
17 partisipan mengenai pola makan anak, keaktifan anak dan kesulitan
yang dihadapi anak.
b. Pengukuran
Pengukuran dilakukan pada kelompok eksperimen 1 bulan setelah
diberikan intervensi kesehatan (pendampingan). Pengukuran dilakukan
pada hari yang sama pada semua partisipan kelompok eksperimen.
Untuk melihat status gizi balita pengukuran dilakukan tiap akhir bulan
selama tiga bulan berturut-turut. Pengukuran untuk kelompok kontrol
diambil dari Puskesmas tiap bulannya. Data ukuran BB, TB balita diukur
terhitung sejak bulan November sedangkan LILA diukur mulai bulan
Desember.
3.3. Analisa Data
Analisis data menggunakan antropometri yang ada yaitu hasil
pengukuran BB, TB dan LILA pada kelompok eksperimen dan data hasil
dari Puskesmas bagi kelompok kontrol. Data dibuat dalam bentuk tabel
untuk melihat perubahan yang terjadi selama diberi intervensi (eksperimen).
Peneliti menghitung rata-rata pertambahan BB, TB balita sejak November
sedangkan LILA balita sejak Desember. Perhitungan ini dilakukan untuk
semua kelompok penelitian. Data hasil tiap kelompok kemudian
18 3.4 Etika Penelitian
Sebelum mengumpulkan data identitas partisipan dan masalah
kesehatan anak Balita BGM, terlebih dahulu peneliti menjelaskan maksud
dan tujuan penelitian. Partisipan yang bersedia menandatangani lembar