• Tidak ada hasil yang ditemukan

Index of /ProdukHukum/kehutanan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Index of /ProdukHukum/kehutanan"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

KEPUTUSAN MENTERI KEHUTANAN Nomor : SK.2 4 6 / VI - BPHA/ 2 0 0 8

TENTANG

PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN RENCANA KERJA USAHA PEMANFAATAN HASI L HUTAN KAYU DALAM HUTAN ALAM PADA HUTAN PRODUKSI PERI ODE

TAHUN 2 0 0 7 – 2 0 1 6 ATAS NAMA PT. KARUNI A HUTAN LESTARI PROVI NSI KALI MANTAN BARAT

MENTERI KEHUTANAN

Membaca : Surat Direktur Utama PT. Karunia Hutan Lestari :

a. Nomor 026/ KHL-JKT/ VI I / 2007 tanggal 24 Juli 2007 perihal Penyampaian Buku Revisi RKUPHHK Hutan Alam Sepuluh Tahun (2007 – 2016) PT. Karunia Hutan Lestari,

b. Nomor 07/ KHL-JKT/ I I / 2008 tanggal 12 Pebruari 2008 perihal Permohonan Pengesahan Usulan RKUPHHK A.n. PT. Karunia Hutan Lestari Provinsi Kalimantan Barat,

c. Nomor 022/ KHL-JKT/ V/ 2008 tanggal 26 Mei 2008 perihal Permohonan Pengesahan Usulan RKUPHHK A.n. PT. Karunia Hutan Lestari, Provinsi Kalimantan Barat.

Menimbang : a. bahwa berdasarkan Keputusan Menteri Kehutanan No. 938/ Kpts-VI / 1999 tanggal 14 Oktober 1999 kepada PT. Karunia Hutan Lestari diberikan I zin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu (I UPHHK) Dalam Hutan Alam yang sebelumnya disebut Hak Pengusahaan Hutan (HPH) seluas ± 41.700 ha di Provinsi Kalimantan Barat dengan jangka waktu 55 (lima puluh lima) tahun sejak ditetapkan;

b. bahwa sesuai pasal 3 ayat (1) dan (2) Peraturan Menteri Kehutanan No. P.6/ Menhut-I I / 2007 tanggal 12 Pebruari 2007 tentang Rencana Kerja, Rencana Kerja Tahunan Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu Dalam Hutan Alam Pada Hutan Produksi, disebutkan Usulan RKUPHHK Dalam Hutan Alam wajib disusun oleh pemegang izin dan diajukan kepada Direktur Jenderal;

c. bahwa berdasarkan Pasal 6 ayat (1) Peraturan Menteri Kehutanan No. P.40/ Menhut-I I / 2007 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Kehutanan No. P.6/ Menhut-I I / 2007 tentang Rencana Kerja, Rencana Kerja Tahunan Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu Dalam Hutan Alam dan Restorasi Ekosistem Dalam Hutan Alam Pada Hutan Produksi, disebutkan bahwa Direktur Jenderal atas nama Menteri menyetujui Usulan RKUPHHK dalam Hutan Alam dan Restorasi Ekosistem dalam Hutan Alam pada Hutan Produksi;

d. bahwa ...

R E P U B L I K I N D O N E S I A

D E P A R T E M E N K E H U T A N A N

(2)
(3)

d. bahwa berdasarkan Pasal 6 ayat (2) Peraturan Menteri Kehutanan No. P.6/ Menhut-I I / 2007, Direktur Jenderal dapat mendelegasikan kewenangan penilaian dan pengesahan Usulan RKUPHHK Dalam Hutan Alam dan Restorasi Ekosistem dalam Hutan Alam Pada Hutan Produksi kepada pejabat eselon I I lingkup Direktorat Jenderal Bina Produksi Kehutanan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi;

e. bahwa berdasarkan Keputusan Direktur Jenderal Bina Produksi Kehutanan No. SK.244/ VI -Set/ 2007 tanggal 30 Agustus 2007 tentang Pendelegasian Wewenang Penilaian dan Pengesahan Usulan RKUPHHK Dalam Hutan Alam dan Restorasi Ekosistem Dalam Hutan Alam Pada Hutan Produksi, telah dilimpahkan wewenang penilaian dan pengesahan Usulan RKUPHHK dimaksud kepada Direktur Bina Pengembangan Hutan Alam;

f. bahwa sehubungan dengan hal tersebut, maka dipandang perlu untuk menyetujui dan mengesahkan Usulan RKUPHHK Dalam Hutan Alam a.n. PT. Karunia Hutan Lestari yang ditetapkan dengan Keputusan Menteri Kehutanan.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990; 2. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 1992;

3. Undang-Undang Nomor 41 Tahun 1999 Jo. Nomor 19 Tahun 2004; 4. Peraturan Pemerintah Nomor 35 Tahun 2002;

5. Peraturan Pemerintah Nomor 44 Tahun 2004; 6. Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2004;

7. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2007 Jo. Nomor 3 Tahun 2008;

8. Keputusan Presiden RI Nomor 187/ M Tahun 2004, Jo. Nomor 171/ M Tahun 2005;

9. Peraturan Presiden RI Nomor 9 Tahun 2005, Jo. Nomor 62 Tahun 2005;

10.Peraturan Presiden RI Nomor 10 Tahun 2005, Jis Nomor 15 Tahun 2005, dan Nomor 63 Tahun 2005;

11.Keputusan Menteri Kehutanan Nomor 10172/ Kpts-I I / 2002;

12.Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.13/ Menhut-I I / 2005, tentang Organisasi dan Tata Kerja Departemen Kehutanan, sebagaimana telah beberapa kali disempurnakan terakhir dengan Nomor P.17/ Menhut-I I / 2007;

13.Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.30/ Menhut-I I / 2005; 14.Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.27/ Menhut-I I / 2006; 15.Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.34/ Menhut-I I / 2007;

16.Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.6/ Menhut-I I / 2007 jo. Nomor P.40/ Menhut-I I / 2007;

17.Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.01/ Menhut-I I / 2008;

18.Keputusan Direktur Jenderal Bina Produksi Kehutanan Nomor SK.244/ VI -Set/ 2007 tanggal 30 Agustus 2007;

Memperhatikan : 1. Keputusan Menteri Kehutanan No. SK.321/ Menhut-VI / BRPHP/ 2004 tanggal 13 Pebruari 2004 tentang Persetujuan dan Pengesahan RKUPHHK Pada Hutan Alam a.n. PT. Karunia Hutan Lestari di Provinsi Kalimantan Barat.

(4)

2. Hasil Penilaian atas Usulan RKUPHHK Dalam Hutan Alam a.n. PT. Karunia Hutan Lestari sesuai surat arahan perbaikan Direktur Bina Pengembangan Hutan Alam No. S.1110/ VI / BPHA-2/ 2007 tanggal 8 Nopember 2007 dan No. S.341/ VI / BPHA-2/ 2008 tanggal 13 Maret 2008.

M E M U T U S K A N Menetapkan :

PERTAMA : Menyetujui dan mengesahkan Usulan RKUPHHK Dalam Hutan Alam Pada Hutan Produksi periode tahun 2007 s.d 2016 a.n. PT. Karunia Hutan Lestari di Provinsi Kalimantan Barat.

KEDUA : Rencana penebangan RKUPHHK Dalam Hutan Alam Pada Hutan Produksi Periode Tahun 2007 – 2016 a.n. PT. Karunia Hutan Lestari maksimum 8.000 ha atau rata-rata 800 ha/ th dan volume maksimum 413.500 m3 atau rata-rata 41.350 m3/ th yang lokasinya sebagaimana Peta Lampiran Keputusan ini;

KETI GA : Penetapan etat tebangan dalam RKUPHHK-HA tersebut dapat disempurnakan apabila telah dilakukan I nventarisasi Tegakan Hutan Menyeluruh Berkala.

KEEMPAT : Uraian kegiatan rinci tercantum dalam buku RKUPHHK Dalam Hutan Alam Pada Hutan Produksi PT. Karunia Hutan Lestari sebagaimana Buku Lampiran Keputusan ini;

KELI MA : Dalam hal areal kerja PT. Karunia Hutan Lestari berbatasan dengan Hutan Lindung, maka agar dibuat daerah penyangga (buffer zone) sesuai ketentuan yang berlaku;

KEENAM : PT. Karunia Hutan Lestari dalam pelaksanaan kegiatan operasionalnya agar membangun kemitraan dengan para pihak kompeten;

KETUJUH : RKUPHHK tersebut pada amar PERTAMA berfungsi sebagai dasar untuk menyusun Rencana Kerja Tahunan (RKT) Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu Dalam Hutan Alam Pada Hutan Produksi PT. Karunia Hutan Lestari;

KEDELAPAN : Selambat-lambatnya 24 Agustus 2009, PT. Karunia Hutan Lestari harus menyelesaikan kewajiban melaksanakan I nventarisasi Hutan Menyeluruh Berkala (I HMB) yang hasilnya akan dipergunakan untuk penyempurnaan RKUPHHK ini;

KESEMBI LAN : Setiap pelanggaran dan atau penyimpangan terhadap ketentuan dalam Keputusan ini, akan dikenakan sanksi sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku;

KESEPULUH : Dengan ditetapkannya keputusan ini, maka Keputusan Menteri Kehutanan No. SK.321/ Menhut-VI / BRPHP/ 2004 tanggal 13 Pebruari 2004 dinyatakan tidak berlaku lagi;

(5)

KESEBELAS : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan sampai dengan tanggal 31 Desember 2016, dengan ketentuan apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapan ini, maka segala sesuatunya dapat diubah dan diperbaiki sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : J a k a r t a

Pada tanggal : 14 Juli 2008

A.n. MENTERI KEHUTANAN DI REKTUR JENDERAL BI NA PRODUKSI KEHUTANAN

Salinan sesuai dengan aslinya U.b. DI REKTUR BI NA PENGEMBANGAN Kepala Bagian Hukum dan Humas HUTAN ALAM,

Ttd. Ttd.

Hari Budianto, SH, MH. I r. Listya Kusumawardhani, MSc. NI P. 080057821 NI P. 710001007

Salinan Keputusan ini disampaikan kepada yth. :

1. Sekretaris Jenderal Departemen Kehutanan di Jakarta, 2. Direktur Jenderal lingkup Departemen Kehutanan di Jakarta, 3. Kepala Badan lingkup Departemen Kehutanan di Jakarta, 4. Gubernur Kalimantan Barat di Pontianak,

5. Direktur terkait lingkup Direktorat Jenderal Bina Produksi Kehutanan di Jakarta, 6. Kepala Pusat Pengendalian Pembangunan Kehutanan Regional I I I di Jakarta, 7. Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Barat di Pontianak,

8. Bupati Ketapang di Ketapang,

9. Kepala Dinas Kehutanan Kabupaten Ketapang di Ketapang,

Referensi

Dokumen terkait

he ASEAN Human Rights Declaration (AHRD) was adopted at the ASEAN Summit held in Phnom Penh, Cambodia on 18-20 November 2012, despite the fact that civil society organizations

Berdasarkan Penetapan Hasil Prakualifikasi Kajian Pola Pengelolaan Dana Alokasi Khusus (DAK SPDT) , Nomor : 3-4/PRKT.PQ/PAN/SET-KPDT/V/2012 tanggal 22 Mei 2012, dengan

2) Bidang Riset dan Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) 3) Bidang Organisasi dan Kelembagaan dan Pencitraan Publik 4) Bidang Pemberdayaan Human Capital.. 5) Bidang Pengelolaan Aset

01.3/SRT/PL/PEDU-PDT/VI/2011, tanggal 13 Juni 2011, Panitia Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah pada Satuan Kerja Pembinaan Ekonomi dan Dunia Usaha di Lingkungan

[r]

[r]

[r]

o Kode Nama Matakuliah SKS Semester Wajib/Pilihan Prasyarat