• Tidak ada hasil yang ditemukan

PE 201 Akuntansi Keuangan Dasar.doc

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PE 201 Akuntansi Keuangan Dasar.doc"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS PENDIDIKAN EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

Jl. Dr.Setibudi No.229 Bandung 40154 Telp. 22 – 2013163 ext.2520

PE 201 Akuntansi Keuangan Dasar: S1, 3 sks, semester1

Mata kuliah Akuntansi Keuangan Dasar ini merupakan mata kuliah wajib di Program Studi Manajemen jenjang S-1. Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa diharapkan memiliki keterampilan dan kemampuan untuk melakukan proses pencatatan transaksi keuangan dan menyajikan laporan keuangan baik untuk perusahaan jasa maupun dagang. Pelaksanaan kuliah menggunakan mendekatan ekspositori dalam bentuk ceramah dan tanya jawab yang dilengkapi dengan penggunaan LCD, OHP, Handout dan pendekatan inkuiri yaitu penyelesaian tugas dan latihan kasus Tahap penguasaan mahasiswa selain evaluasi melalui UTS dan UAS juga evaluasi dalam bentuk kuis dan tugas. Buku sumber utama Hongren all & Secokusumo : Akuntansi di Indonesia. Weygandt, Jieso, Kimmel. 2004: Accounting Principles.

SILABUS

1. Identitias Mata Kuliah

Nama mata kuliah : Akuntansi Keuangan Dasar

Nomor Kode : PE 201

Jumlah SKS : 3 SKS

Semester : 1

Kelompok Mata Kuliah : MKK Jurusan Program studi/Program : Manajemen/S-1 Status mata kuliah : Mata kuliah wajib Nama Dosen : Tim dosen

2. Tujuan Pembelajaran

Mahasiswa diharapkan memiliki pemahaman tentang persamaan dasar akuntansi; prinsip-prinsip dan asumsi dasar pencatatan transaksi keuangan, siklus akuntansi, kegunaan dan penyajian laporan keuangan serta mampu melalukan proses pencatatan transaksi keuangan sampai menyajikan laporan keuangan

3. Deskripsi Isi

Materi dalam perkuliahan meliputi konsep dasar akuntansi, Siklus akuntansi, laporan keuangan untuk perusahaan jasa dan perusahaan dagang dan sistem informasi akuntansi

4. Pendekatan Pembelajaran Ekspositori dan inkuiri

Metode : Ceramah, Tanya jawab, dan diskusi Tugas : Latihan, dan analisa kasus

Media : Whiteboard, OHP, LCD. Computer,

5. Evaluasi

a. Persentase kehadiran dalam PBM

b. Tugas dan latihan

c. UTS

d. UAS

(2)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS PENDIDIKAN EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

Jl. Dr.Setibudi No.229 Bandung 40154 Telp. 22 – 2013163 ext.2520

Pertemuan 1-2 : Pengertian Akuntansi dan Lingkungannya Pertemuan 3-4 : Proses Pencatatan Transasksi

Pertemuan 5 : Proses Penyesuaian pada Akhir Periode Pertemuan 6-7 : Penyelesaian Siklus Akuntasi

Pertemuan 8 : UTS

Pertemuan 9-10 : Akuntansi Perusahaan Dagang

Pertemuan 11-12 : Proses Penyesuaian dan Penyelesaian Kertas Kerja Perusahaan Dagang

Pertemuan 13 : Penyajian Laporan Keuangan Perusahaan Dagang Pertemuan 14 : Ayat Transitoris, Ayat Antisipai dan Jurnal Pembalik Pertemuan 15 : Sistem Informasi Akuntansi

Pertemuan 16 : UTS

7. Daftar Buku:

Hongren all & Secokusumo. 1997. Akuntansi di Indonesia. Simod & Schuster (Asia) Pte LTD Prentice Hall. Jakarta : Salemba Empat.

Referensi

Dokumen terkait

Prinsip keuuran (/era$ity) menurut =eat$# dan Fry (19*) dide!nisikan sebagai menyatakan #al yang sebenarnya dan tidak bo#ong. Keuuran #arus dimiliki peraat

Lado (dalam file.upi.edu/…Psikolinguistik/, 2013) mendefinisikan psikolinguistik sebagai pendekatan gabungan melalui psikologi dan linguistik bagi telaah atau studi

Dalam Penyusunan RPI2-JM yang merupakan tugas pembantuan di bidang teknis Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Kendal, dapat mendukung keberhasilan pelaksanaan

Dari data ini dapat disimpulkan sementara bahwa fungi endofit A, E, dan F kemungkinan menghasilkan metabolit sekunder artemisinin atau turunannya dengan hRf 60 dan

Bagi Jemaat yang ingin memberikan Persembahan Ibadah Hari Minggu, Ibadah Keluarga, Ibadah Pelkat, Persembahan Persepuluhan, Persembahan Syukur, Persembahan Khusus

Puisi The Snake Charmer dipilih karena puisi ini menceritakan tentang tradisi pertunjukkan ular menari masyarakat India Oleh karena itu, dengan menggunakan pendekatan

Dahulu Kota Batu ialah termasuk dalam bagian Kabupaten malang. Yang dimana kemudian saat itu Kota Batu telah ditetapkan sebagai kota yang berdiri sendiri ialah

Sebab utama kegiatan perdagangan luar negri adalah untuk memperoleh keuntungan yang diwujudkan oleh spesialisasi. Walaupun suatu negara dapat memproduksi suatu barang