FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
LAB SHEET MATERIAL TEKNIK
Semester I UNIVERSAL TESTING MACHINE 100 menit No. LST/OTO/OTO314/02 Revisi : 01 Tgl. : Juli 2013 Hal 1 dari 3
Dibuat oleh : Yoga Guntur S., M.Pd.
Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa ijin tertulis dari Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta
Diperiksa oleh : Martubi, M.Pd, M.T.
I. Kompetensi:
Setelah mengikuti mata kuliah praktikum material teknik ini, diharapkan mahasiswa dapat
memahami pengujian mekanis material teknik.
II. Sub Kompetensi:
Setelah mengikuti praktik persiapan permukaan ini, diharapkan mahasiswa:
1. Praktikan trampil mempergunakan pesawat Universal Testing Machine untuk
pengujian tarik.
2. Praktikan dapat menentukan tegangan patah, tegangan tarik maksimum,
pertambahan panjang dan regangan bahan
III. Dasar Teori
1. Pengujian Material Teknik
2. Pesawat universal testing machine
3. Penggunaan universal testing machine
IV. Alat/Instrumen/Aparatus/Bahan
1. Universal Testing Machine dan kelengkapannya
2. Jangka sorong
3. Plat baja lunak
4. Alat pencatat (kertas dan pensil)
V. Keselamatan Kerja:
1. menjaga keselamatan dan kesehatan kerja bagi personil dan lingkungan kerja.
2. menggunakan peralatan sesuai fungsinya dan selalu menjaga semua peralatan
dalam kondisi bersih
3. menggunakan alat-alat keselamatan kerja sewaktu bekerja
4. berhati-hati terhadap bahan-bahan yang beracun dan membahayakan kulit.
VI. Langkah Kerja:
1. Siapkan dan periksalah bahan percobaan yang akan diuji. Catatlah : ukuran bahan
(panjang, lebar, tebal) dan jenis bahan.
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
LAB SHEET MATERIAL TEKNIK
Semester I UNIVERSAL TESTING MACHINE 100 menit No. LST/OTO/OTO314/02 Revisi : 01 Tgl. : Juli 2013 Hal 2 dari 3
Dibuat oleh : Yoga Guntur S., M.Pd.
Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa ijin tertulis dari Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta
Diperiksa oleh : Martubi, M.Pd, M.T.
3. Putar switch utama mesin pada posisi “1”, switch terletak pada bagian belakang
mesin dalam switch gear cabinet.
4. Hidupkan mesin, dengan cara menekan tombol “ON”.
5. Aturlah posisi valve pada kedudukan closed.
6. Putarlah kran pengaturnpada posisi menutup (putar kekanan agak kencang) atau posisi “1”.
7. Aturlah kedudukan kopling/lever dalam keadaan netral (nol) dengan cara memutar
micro controling.
8. Tentukan piringan beban/load sesuai dengan bahan percobaan yang akan diuji.
9. Jepit ujung bahan percobaan bagian atas pada grip chuck. Aturlah skala
perpanjangan pada posisi nol (dengan kopling/lever). Jepit ujung bahan percobaan
bagian bawah (tentukan ukuran panjangnya) dengan cara mengatur kedudukan
chuck bagian bawah, setel jarum indikator pada posisi nol (dengan catatan tidak ada
beban).
10. Mulailah percobaan dengan perlahan-lahan sambil memutar micro controling
kekanan (dapat dilihat pada skala dial).
11. Baca dan catatlah skala pertambahan panjang dan skala pertambahan beban/gaya
pada skala indikator.
12. Susunlah tabel percobaan dan buatlah gambar grafiknya.
VII. Bahan Diskusi:
1. Periksalah bidang patahan spesimen yang telah diuji, dan diskusikan mengapa garis
patahan miring.
2. Apakah terjadi ketidak cocokan antara pertambahan panjang pada spesimen yang
telah patah dengan penunjukan pada skala pesawat Universal Testing Machine?
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
LAB SHEET MATERIAL TEKNIK
Semester I UNIVERSAL TESTING MACHINE 100 menit No. LST/OTO/OTO314/02 Revisi : 01 Tgl. : Juli 2013 Hal 3 dari 3
Dibuat oleh : Yoga Guntur S., M.Pd.
Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa ijin tertulis dari Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta
Diperiksa oleh : Martubi, M.Pd, M.T.
KETERANGAN GAMBAR
(Gambar ada dilembar sebaliknya halaman ini)
1. Tombol “ON”
2. Tombol “OFF”
3. Kopling
4. Kedudukan katup
5. Grips chuck
6. Load
7. Indikator
7a. Gaya max. 20.000 Newton
7b. Gaya max. 50.000 Newton
7c. Gaya max. 100.000 Newton
8. Dial
9. Micro controling
10. Benda kerja
11. Oil level control
12. Leveling indikator
13. Pengatur tinggi rendah grips chuck
14. Rol penyangga pada percobaan lengkung
15. Stempel lengkung
16. Pengukur jarak pada percobaan lengkung
