• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERANCANGAN SISTEM PENYEDIAAN AIR BERSIH KOMPLEK PERKANTORAN KABUPATEN BANDUNG BARAT

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERANCANGAN SISTEM PENYEDIAAN AIR BERSIH KOMPLEK PERKANTORAN KABUPATEN BANDUNG BARAT"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

i

PERANCANGAN SISTEM PENYEDIAAN AIR

BERSIH KOMPLEK PERKANTORAN KABUPATEN

BANDUNG BARAT

DESIGNING WATER SUPPLY SISTEM FOR

KOMPLEK PERKANTORAN KABUPATEN

BANDUNG BARAT

Laporan ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat menyelesaikan pendidikan Diploma III Program Studi Konstruksi Sipil

Di Jurusan Teknik Sipil

Oleh :

MOHAMMAD KHANIF

NIM. 09111046

UNTUNG USZHANI

NIM. 09111057

POLITEKNIK NEGERI BANDUNG

2010

                     

(2)

ABSTRAK

Komplek Perkantoran Kabupaten Bandung Barat merupakan komplek perkantoran yang berada di desa Mekarsari Kecamatan Ngamprah Kabupaten Bandung Barat dengan luas sekitar 20 hektar. Perkantoran ini memerlukan air bersih untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Oleh karena itu dibutuhakan suatu sistem penyediaan air bersih untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

Pada tugas akhir ini dilakukan perencanaan system penyediaan air bersih untuk Komplek Perkantoran Kabupaten Bandung Barat. Perencanaan system penyediaan air bersih ini meliputi merencanakan transmisi dan merencanakan jaringan pipa distribusi air bersih.

Berdasarkan hasil perhitungan, didapatkan nilai kebutuhan air rata-rata untuk 26 Instansi dan satu tempat Ibadah adalah 309.648 liter/hari. Jalur transimisi air bersih berdampingan dengan jalan raya .Karena penurunan elevasi pada jalur transmisi maka di butuhkan bak yang berfungsi melepas tekanan. Untuk memudahkan jalur distribusi karena letak gedung yang terpencar,maka di bagi ke dalam 5 zona.Distribusi menggunakan sistem cabang dan dengan reservoir pada masing-masing gedung.

Kata kunci : Transmisi, Distibusi

                     

(3)

ABSTRACT

Komplek Perkantoran Kabupaten Bandung Barat is an complex office build in Mekarsari, Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat with landmass around 20 hectare. This office need fresh water to support the daily activity. Because of that, there is a need for fresh water supplying system to fill the need.

In this final project there are the designing of fresh water supply system for Komplek Perkantoran Kabupaten Bandung Barat. The designing of fresh water supplying system consist of designing the transmission and designing distribution fresh water pipe network.

Base on calculation,average daily water needs for 26 instances and one mosque was 309,648 litre/day. Fresh water transmission track is beside the road. Because of the elevation slopping, there are must build tubs to release the pressure. Because of building location were separated, to make the distribution track easier it divided into 5 zones. The distribution use branch system and the reservoir in each building.

Key Words, transmission, distribution

                     

(4)

iii

DAFTAR ISI

Halaman Lembar Pengesahan Lembar Persembahan Abstrak Abstract Kata Pengantar ... i

Daftar Isi ... iii

Daftar Istilah ... v

Daftar Notasi ... vi

Daftar Tabel ... vii

Daftar Gambar ... viii

Daftar Lampiran ... ix BAB I PENDAHULUAN 1.1 Judul ... 1 1.2 Latar Belakang ... 1 1.3 Rumusan Masalah ... 2 1.4 Tujuan ... 2 1.5 Ruang Lingkup ... 2

1.6 Lokasi Pengamatan Tugas Akhir ... 3

BAB II TINJUAN PUSTAKA 2.1 Sistem Air Bersih ... 5

2.2 Sumber Air Bersih ... 6

2.3 Persyaratan Air Bersih ... 7

2.3.1 Kualitas Air Bersih ... 7

2.3.2Kuantitas Air Bersih ... 7

2.3.3 Kontuinitas Air Bersih ... 7

2.4 Kebutuhan Air Bersih ... 8

2.5 Jenis Pipa ... 9 2.6 Jaringan Pipa ... 10                      

(5)

iv

2.6.1Jaringan Pipa Transmisi ... 10

2.6.2 Jaringan Distribusi ... 11

2.7 Sistem Pipa Distribusi ... 11

2.8 Evaluasi Hidrolis ... 13

2.8.1 Dimensi Pipa... 13

2.8.2 Kapasitas Debit...13

2.8.3 Hilang Tekanan pada Pipa...14

BAB III METODOLOGI 3.1. Pengumpulan Data... 18

3.2. Studi Pustaka ... 18

BAB IV PERENCANAAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Kriteria Perancangan…….……… ... 19

4.2Penentuan Kebutuhan Air…….……… ... 20

4.3Penentuan Sumber Air…….………. ... 22

4.4Transmisi….………. ... 22

4.4.1 Penentuan Jalur Transmisi ... 22

4.4.2 Perhitungan Diameter Pipa Transmisi ... 24

4.4.3 Peralatan pada Jalur Transmisi ... 26

4.5 Distribusi….………. ... 32

4.5.1 Penentuan Jalur Distribusi ... 32

4.5.2 Penentuan Kebutuhan Air ... 33

4.5.3 Reservoir ... 36

4.5.4 Perhitungan Debit Jalur Distribusi ... 38

4.5.5 Perhitungan Dimensi Pipa Distribusi dan Evaluasi Hidrolis ... 39

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan……….. .56 5.2 Saran……… .56 DaftarPustaka Lampiran                      

(6)

xvii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Lokasi Proyek ... 3

Gambar 1.2 Master Plan Kantor Kabupaten Bandung Barat ... 4

Gambar 1.3 Kondisi Lapangan... 4

Gambar 2.1 Contoh Sistem Tranmisi Air... 10

Gambar 2.2 Sistem Cabang ... 11

Gambar 2.3 Sistem Loop ... 12

Gambar 2.2 Diagram Alur Metodologi Peremcanaan Sistem Air Bersih ... 16

Gambar 4.1 Keadaan di mata air Cilayung (kiri). Mata Air (kanan) ... 22

Gambar 4.2 Jalur Transmisi dan Titik Bak Pelepas Tekanan ... 23

Gambar 4.3 Jalur Transmisi berdekatan dengan jalan raya ... 23

Gambar 4.4 Grafik Spesifikasi Pompa Gorma-RuppPums ... 27

Gambar 4.5 Skema Transmisi dari Mata Air ke Komplek Perkantoran KBB ... 29

Gambar 4.6 Jaringan Transmisi Air Bersih Komplek Perkantoran KBB ... 31

Gambar 4.7 Zona Transmisi yang terbagi dalam 5 bagian ... 31

Gambar 4.8 Sistem Terpusat ... 35

Gambar 4.9 Sistem Langsung ... 32

Gambar 4.10 Masing Maing Debit Pipa pada Zona A ... 36

Gambar 4.11 Jaringan Transmisi dalam Komplek KBB Zona A ... 37

Gambar 4.12 Jaringan Transmisi dalam Komplek KBB Zona B ... 44

Gambar 4.13 Jaringan Transmisi dalam Komplek KBB Zona C ... 46

Gambar 4.14 Jaringan Transmisi dalam Komplek KBB Zona D ... 48

Gambar 4.15 Jaringan Transmisi dalam Komplek KBB Zona E ... 50

Gambar 4.16 Jaringan Transmisi Antar Zona ke Titik Start ... 52

                     

(7)

vii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.4 PerbandinganSistemCabangdanSistem Loop ... 12

Tabel 2.5 Koefisien Hazen Williams UntukBerbagai Material Pipa ... 14

Tabel 4.1 KriteriaDasarPerencanaan ... 19

Tabel 4.2 JumlahPegawaidanTamu ... 20

Tabel 4.3 Diameter danJenisPipapadaJalurTransmisidari Mata Air KeKomplekPerkantoran KBB... 25

Tabel 4.4 HasilPerhitungan diameter pipaTransmisi dari Mata Air ke Komplek Perkantoran KBB... 31

Tabel 4.5 Kebutuhan Air BersihZona A... 33

Tabel 4.6 Kebutuhan Air Bersih Zona B ... 34

Tabel 4.7 Kebutuhan Air Bersih Zona C ... 35

Tabel 4.8 Kebutuhan Air Bersih Zona D... 35

Tabel 4.9 Kebutuhan Air Bersih Zona E ... 36

Tabel 4.10 Hasil perhitungan diameter pipa dan analisi shidrolis pada Zona A... ... 45

Tabel 4.11 Hasil perhitungan diameter pipa dan analisis hidrolis pada Zona B ... ...47

Tabel 4.12 Hasil perhitungan diameter pipa dan analisis hidrolis pada Zona C ... ...49

Tabel 4.13 Hasil perhitungan diameter pipa dan analisis hidrolis pada Zona D ... ...51

Tabel 4.14 Hasil perhitungan diameter pipa dan analisis hidrolis pada Zona E... ... 53

Tabel 4.15 Hasil perhitungan diameter pipa dan analisis hidrolis padaJaringan Pipa Penghubung Zona ke Awal ... ... 55

                     

(8)

viii                      

(9)

viii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan seluruh rahmat dan kasih-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan

laporan Tugas Akhir dengan judul “PERANCANGAN SISTEM

PENYEDIAAN AIR BERSIH KOMPLEK PERKANTORAN KABUPATEN BANDUNG BARAT ” tepat pada waktunya.

Laporan Tugas Akhir ini disusun sebagai salah satu persyaratan dalam menyelesaikan Pendidikan Diploma III Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Bandung.

Penulisan laporan ini dapat diselesaikan tidak lepas dari bimbingan, arahan, dan motivasi dari berbagai pihak, untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Kedua orangtua yang selalu memberikan kasih sayang, motivasi, doa, arahan dan bimbingan, serta dukungan moril, materil, maupun spiritual. 2. Saudara-saudara sekeluarga, kakak dan adik tercinta terima kasih atas doa

dan dukungannya.

3. Bapak Taufik Hamzah Ir,MSA,MBA, selaku Ketua Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Bandung.

4. Bapak Heri Kasyanto, ST.,M.Eng selaku koordinator pelaksanaan Tugas Akhir

5. Bapak Bambang Setio Budianto,Ir.,MSc selaku dosen pembimbing yang telah memberikan arahan dan masukan kepada penulis pada saat penyusunan laporan Tugas Akhir.

6. Bapak Rofingoen Rozikeoen Soenardjo,Drs.,MT selaku dosen pembimbing yang telah memberikan arahan dan masukan kepada penulis pada saat penyusunan laporan Tugas Akhir.

7. Bapak Asmawar Bakrie, Drs.,MT selaku penguji atas masukannya kepada penulis.

8. Ibu Iin Karnisah,ST.,MT selaku penguji atas masukannya kepada penulis.

                     

(10)

ix 9. Rekan-rekan 3 Konstruksi Gedung B atas perjuangan mengejar cita-cita

yang tiada akhir.

10. Pihak-pihak lain yang telah banyak membantu, yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, atas segala kebaikan dan bantuannya selama ini. Akhir kata penulis berharap agar laporan ini dapat bermanfaat dan dapat memberikan sumbangan ilmu pengetahuan bagi penulis khususnya dan bagi pembaca pada umumnya. Penulis mengharapkan kritik dan saran demi perbaikan dimasa yang akan datang. Atas segala perhatiannya, penulis mengucapkan terima kasih. Bandung, Juli 2012 Penulis                      

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Oleh Kelompok Kerja Jasa Konstruksi Grup I Unit Layanan Pengadaan (ULP) Kabupaten Wajo Tahun Anggaran 2017, maka di undang kepada Saudara (i) Pimpinan Perusahaan untuk

Dengan menggunakan asupan data estimasi dan proyeksi prevalensi HIV pada populasi usia 15-49 tahun dari modul AEM, data program dan asumsi epidemiologi lainnya,

Dengan menggabungkan media sudoku kedalam pembelajaran kooperatif tipe TGT pada materi pokok Hidrokarbon diharapkan akan memberikan variasi terhadap penggunaan metode pembelajaran

Pendapat dari beberapa ahli di atas dapat disimpulkan bahwa, kepuasan kerja merupakan suatu sikap yang positif yang menyangkut penyesuaian diri yang sehat dari

Jurnal guru digunakan untuk mengevalusai kegiatan pembelajaran dalam bidang bercerita dengan alat peraga boneka untuk perkembangan bahasa anak guna mengetahui

Beberapa contoh proses pembentukan logam untuk pengerjaan dingin dapat dilihat pada gambar berikut: Pada gambar berikut memperlihatkan mulai dari proses pemotongan yang

Berdasarkan uji coba yang telah dilakukan, maka penggunaan sudut field of view untuk kamera pada aplikasi ini diputuskan menggunakan sudut sebesar 60 derajat