• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kajian Kesiapan Kawasan Benda Cagar Budaya Abdul Kadir

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Kajian Kesiapan Kawasan Benda Cagar Budaya Abdul Kadir"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

Kajian Kesiapan Kawasan Benda Cagar Budaya Sebagai

Pendukung Penawaran Pariwisata Kota Tanjungpinang

Abdul Kadir Ibrahim, Nurini, Sugiono Soetomo

ABSTRAK 

Pariwisata merupakan suatu proses kepergian sementara dari seseorang atau lebih menuju  tempat lain di luar tempat tinggalnya. Salah satu motivasi wisata yang menjadi andalan dalam  kegiatan pariwisata di Indonesia adalah motivasi budaya. Kota Tanjungpinang merupakan kota  bersejarah dalam perkembangan kerajaan Melayu Johor‐Pahang‐Riau‐Lingga, sangat kaya dengan  peninggalan budaya dan sejarah atau benda cagar budaya. Bentuk peninggalan fisik yang  sekarang masih ada sebagai benda cagar budaya dan situs–situs berupa bangunan, benteng,  makam, dan lain‐lain. Potensi benda cagar budaya yang ada di wilayah Kota Tanjungpinang belum  terkelola secara optimal sebagai pendukung dalam penawaran pariwisata Kota Tanjungpinang,  selain  itu  juga  belum  ditetapkan  menjadi  aset  sekaligus  dasar  dan  orientasi  untuk  mengembangkan pariwisata Kota Tanjungpinang. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif  kualitatif,  sedangkan  untuk  teknik  analisis  menggunakan  analisis  skoring.  Hasil  analisis  menunjukkan bahwa kawasan yang memiliki potensi wisata di Kota Tanjungpinang terdiri dari  tiga kawasan yaitu: Kawasan Obyek Wisata Budaya Senggarang, Kawasan Obyek Wisata Budaya  Pulau  Penyengat,  dan  Kawasan  Obyek  Wisata  Budaya  seputar  Kota  Tanjungpinang.  Hasil  penelitian ini diharapkan menjadi panduan penentuan prioritas pengembangan pariwisata yang  ada di Kota Tanjungpinang. 

 

Referensi

Dokumen terkait

Keterangan hasil konsultasi pada Tabel 2 yang dinyakan memilki gangguan akan terjadi bila : pengguna melakukan konsultasi dengan menjawab YA sempurna pada aturan

Keberadaan DuPont Crop Protection yang bergerak dalam industri bahan kimia perlindungan tanaman atau pestisida, dimulai sebagai mitra bisnis di Indonesia pada tahun 1975

Untuk menentukan besarnya safety stock dengan metode ini, maka dapat digunakan program komputer kuadrat terkecil.... Agung memperkirakan pemakaian maksimum bahan-bahan

--- Menimbang, bahwa setelah Pengadilan Tinggi meneliti dan mempelajari dengan seksama berkas perkara yang terdiri dari Berita Acara Pemeriksaan oleh Penyidik, Berita

1. Metode Studi Pustaka dengan pencatatan secara cermat terhadap obyek yang diamati yaitu mengenai game 2D. Data diperoleh yakni dari buku, jurnal, artikel

Berdasarkan uraian tersebut kita dapat mengambil suatu kesimpulan bahwa agama adalah ajaran yang berasal dari Tuhan atau hasil renungan manusia yang terkandung dalam

335 Ni Wayan Rati, S.Pd., M.Pd 197612142009122002 Pendidikan Guru Sekolah Dasar 2013 Penerapan Iptek Pendampingan Penyusunan Lembar Kerja Siswa (LKS) Siaga Bencana Berbasiskan

Oleh karena itu siswa-siswi TK Dharmawanita Persatuan Terung Kulon Krian, dan anak-anak remaja tersebut adalah anggota Karang Taruna Perumahan MCA, RW 5 desa Boro