• Tidak ada hasil yang ditemukan

BUPATI KARO PROVINSI SUMATERA UTARA PERATURAN BUPATI KARO NOMOR TAHUN 2019 TENTANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BUPATI KARO PROVINSI SUMATERA UTARA PERATURAN BUPATI KARO NOMOR TAHUN 2019 TENTANG"

Copied!
145
0
0

Teks penuh

(1)

BUPATI KARO

PROVINSI SUMATERA UTARA PERATURAN BUPATI KARO

NOMOR TAHUN 2019

TENTANG

SISTEM KLASIFIKASI KEAMANAN DAN AKSES ARSIP DINAMIS DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN KARO

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KARO,

Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 40 ayat (4)

Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan perlu menetapkan Peraturan Bupati tentang Sistem Klasifikasi Keamanan dan Akses Arsip Dinamis di lingkungan Pemerintah Kabupaten Karo;

Mengingat : 1. Undang-Undang Drt Nomor 7 Tahun 1956 tentang Pembentukan Daerah Otonom Kabupaten-Kabupaten dalam Lingkungan Provinsi Sumatera Utara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1956 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1092);

2. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan

Transaksi Elektronik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4843);

3. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan

Informasi Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 61, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4846);

4. Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 152, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5071);

5. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan

Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234);

6.Undang-Undang…

(2)

6. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2012 tentang

Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia 5286);

8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 78 Tahun 2012 tentang

Tata Kearsipan di Lingkungan Kementerian Dalam Negeri Pemerintah Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 1282) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 135 Tahun 2017 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 78 Tahun 2012 tentang Tata Kearsipan di Lingkungan Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintah Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 1953);

9. Peraturan Menteri Dalam Negeri 80 Tahun 2015 tentang

Pembentukan Produk Hukum Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 157) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 120 Tahun 2018 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 80 Tahun 2015 tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 157);

10.Peraturan Kepala Arsip Nasional Nomor 17 Tahun 2011 tentang

Pedoman Pembuatan Sistem Klasifikasi Keamanan dan Akses Arsip Dinamis;

11.Peraturan Daerah Kabupaten Karo Nomor 5 Tahun 2016

tentang pembentukan Perangkat Daerah Kabupaten Karo (Lembaran Daerah Kabupaten Karo Tahun 2016 Nomor 05 Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Karo Nomor 03);

12.Peraturan Bupati Karo Nomor 35 Tahun 2016 tentang

Kedudukan dan Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Perangkat Daerah (Berita Daerah Kabupaten Karo Tahun 2016 Nomor 35) Sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bupati Nomor 04 Tahun 2017 tentang Perubahan atas Peraturan Bupati Nomor 35 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Karo (Berita Daerah Kabupaten Karo Tahun 2017 Nomor 04);

13.Peraturan Bupati Karo Nomor 39 Tahun 2016 tentang Tugas

Pokok, Fungsi dan Uraian Tugas Dinas Daerah Kabupaten Karo (Berita Daerah Kabupaten Karo Tahun 2016 Nomor 39);

(3)

Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG SISTEM KLASIFIKASI KEAMANAN DAN AKSES ARSIP DINAMIS DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN KARO.

BAB I

KETENTUAN UMUM Pasal 1

Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan:

1. Daerah adalah Kabupaten Karo.

2. Pemerintah Daerah adalah Bupati dan Perangkat Daerah sebagai unsur

penyelenggara Pemerintahan Daerah.

3. Kepala Daerah adalah Bupati Karo.

4. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah adalah Dewan Perwakilan Rakyat Daerah

Kabupaten Karo yang selanjutnya disingkat DPRD.

5. Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah Kabupaten Karo.

6. Lembaga Kearsipan Daerah adalah perangkat daerah yang memiliki fungsi,

tugas, dan tanggung jawab di bidang pengelolaan arsip statis dan pembinaan kearsipan.

7. Lembaga Kearsipan Daerah Kabupaten Karo adalah Dinas Kearsipan dan

Perpustakaan Kabupaten Karo.

8. Arsip adalah rekaman kegiatan atau peristiwa dalam berbagai bentuk dan

media sesuai dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang dibuat dan diterima oleh lembaga negara, pemerintahan daerah,

lembaga pendidikan, perusahaan, organisasi politik, organisasi

kemasyarakatan dan perseorangan dalam pelaksanaan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

9. Arsip Dinamis adalah arsip yang digunakan secara langsung dalam kegiatan

pencipta arsip yang disimpan selama jangka waktu tertentu.

10. Unit Pengolah adalah satuan kerja pada pencipta arsip yang mempunyai

tugas dan tanggung jawab mengolah semua arsip yang berkaitan dengan kegiatan penciptaan arsip di lingkungannya.

11. Unit Kearsipan adalah satuan kerja pada pencipta arsip yang mempunyai

tugas dan tanggung jawab dalam penyelenggaraan kearsipan.

12. Akses Arsip adalah ketersediaan arsip sebagai hasil dari kewenangan

hukum dan otorisasi legal serta keberadaan sarana bantu untuk mempermudah penemuan dan pemanfaatan arsip.

13. Klasifikasi adalah proses identifikasi kategori-kategori kegiatan dan arsip

dinamis yang dihasilkan dan mengelompokannya.

14. Klasifikasi Keamanan Arsip adalah kategori kerahasiaan informasi arsip

berdasarkan pada tingkat keseriusan dampak yang ditimbulkannya terhadap kepentingan dan keamanan negara, masyarakat dan perorangan.

15. Klasifikasi Akses Arsip adalah kategori pembatasan akses terhadap arsip

berdasarkan kewenangan penggunaan arsip terkait dengan pelaksanaan tugas dan fungsi tertentu.

16. Pengamanan Arsip adalah program perlindungan fisik dan informasi arsip

berdasarkan klasifikasi keamanannya.

17. Terbatas adalah arsip yang memiliki informasi apabila diketahui oleh pihak

yang tidak berhak dapat mengakibatkan terganggunya pelaksanaan tugas dan fungsi lembaga pemerintahan.

(4)

18. Biasa/Terbuka adalah arsip yang memiliki informasi yang apabila diketahui oleh orang banyak tidak merugikan siapapun.

19. Rahasia adalah arsip yang memiliki informasi apabila diketahui oleh pihak

yang tidak berhak dapat mengakibatkan terganggunya fungsi

penyelenggaraan negara, sumber daya nasional, ketertiban umum, termasuk dampak ekonomi makro. Apabila informasi yang terdapat pada arsip bersifat sensitif bagi lembaga/organisasi akan menimbulkan kerugian

yang serius terhadap privacy, keuntungan kompetitif hilangnya kepercayaan

serta merusak kemitraan dan reputasi.

20. Sangat Rahasia adalah arsip yang memiliki informasi apabila diketahui oleh

pihak yang tidak berhak dapat membahayakan kedaulatan negara, keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan keselamatan bangsa.

21. Informasi yang dikecualikan adalah informasi yang apabila dipertimbangkan

bahwa membuka informasi publik tersebut dapat menimbulkan konsekuensi sebagaimana diatur dalam Pasal 17 Undang- Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik serta setelah dipertimbangkan secara seksama bahwa dengan menutup informasi dapat melindungi kepentingan yang lebih besar daripada membukanya.

22. Penggunaan Arsip adalah kegiatan penyediaan dan pemanfaatan arsip bagi

kepentingan pengguna arsip yang berhak.

23. Pengguna Internal adalah setiap orang atau unit kerja yang menggunakan

arsip dan berasal dari lingkungan Pemerintah Kabupaten Karo.

24. Pengguna Eksternal adalah setiap orang atau badan hukum yang

menggunakan arsip dan berasal dari luar lingkungan Pemerintah Kabupaten Karo.

25. Prosedur Pengaksesan Informasi Publik adalah tata cara atau aturan

ketersediaan informasi sesuai kewenangan hukum dan otorisasi legal pemanfaatan informasi publik.

26. Pejabat Pengelola Informasi Publik adalah pejabat yang bertanggung jawab

dibidang penyediaan dan/atau pelayanan informasi di Badan Publik.

BAB II

RUANG LINGKUP DAN ASAS KLASIFIKASI Bagian Kesatu

Ruang Lingkup Pasal 2

Ruang Lingkup Klasifikasi Keamanan dan Akses Arsip Dinamis di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Karo, mencakup:

a. klasifikasi keamanan arsip, memuat informasi biasa/umum/terbuka,

terbatas, rahasia dan sangat rahasia;

b. pengamanan arsip, memuat pengamanan ruang simpan, penentuan

pengelola arsip, serta daftar informasi terbatas, rahasia dan sangat rahasia; dan

c. klasifikasi dan pengaturan akses arsip, memuat pengguna internal dan

pengguna eksternal.

(5)

Asas Klasifikasi Pasal 3

(1) Asas klasifikasi keamanan dan akses arsip dinamis Pemerintah Kabupaten

Karo dilaksanakan dengan menerapkan asas gabungan.

(2) Asas gabungan sebagaimana yang dimaksud pada ayat (1) dilaksanakan

melalui sentralisasi dalam penetapan kebijakan dan desentralisasi dalam pelaksanaan di lapangan.

(3) Penetapan kebijakan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) meliputi

penyusunan dan penerapan pedoman serta standar operasional prosedur, sumber daya manusia, sarana, dan prasarana.

BAB III

KLASIFIKASI KEAMANAN DAN AKSES ARSIP DINAMIS Bagian Kesatu

Umum Pasal 4

Klasifikasi keamanan dan akses arsip dinamis di Lingkungan Pemerintah Daerah, diatur dengan ketentuan sebagai berikut :

a. arsip yang tercipta di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Karo dapat diklasifikasikan menjadi informasi biasa, terbatas, rahasia dan sangat rahasia;

b. tingkat klasifikasi sebagaimana dimaksud dalam huruf a, berbeda dalam

teknis pengamanannya, semakin tinggi tingkat klasifikasi informasinya semakin tinggi pula tingkat pengamanannya;

c. tingkat klasifikasi sebagaimana dimaksud dalam huruf a, berbeda dalam

pengaturan aksesnya, semakin tinggi tingkat klasifikasi informasinya semakin ketat pula dalam pengaturan aksesnya;

d. setiap pegawai Pemerintah Kabupaten Karo hanya dapat mengakses arsip

yang berada pada tanggung jawab tugas dan kewenangannya; dan

e. publik dapat mengakses informasi Pemerintah Kabupaten Karo yang

dikategorikan terbuka sesuai dengan prosedur yang telah ditentukan. BAB IV

ARSIP DINAMIS Pasal 5

(1) Arsip Dinamis Pemerintah Daerah dapat diakses oleh pengguna secara

internal dan eksternal.

(2) Pengguna Internal sebagaimana dimaksud pada ayat (1), sebagai berikut:

a. Bupati, sebagai pimpinan tingkat tertinggi di Kabupaten, dapat

mengakses seluruh arsip yang berada di bawah kewenangannya;

b. Sekretaris Daerah sebagai pimpinan tingkat tinggi di Kabupaten, dapat

mengakses arsip di bawah kewenangannya, tapi tidak dapat mengakses informasi yang terdapat pada pimpinan level tertinggi dan yang satu level dengan unit di luar unit kerjanya, kecuali telah mendapatkan izin;

(6)

c. Asisten Sekretaris Daerah dan Staf Ahli Bupati, sebagai pimpinan tingkat tinggi dapat mengakses seluruh arsip sesuai bidangnya setelah mendapakan izin dari pimpinan tinggi yang terkait;

d. Kepala Perangkat Daerah dan Pejabat eselon III (Sekretaris/Kepala

Bidang/ Kepala Bagian), sebagai pimpinan tingkat menengah, dapat mengakses seluruh arsip di bawah kewenangannya, namun tidak dapat mengakses informasi yang terdapat pada pimpinan level tertinggi dan yang satu level di luar unit kerjanya, kecuali telah mendapatkan izin;

e. Pejabat eselon IV (Kepala Seksi, Kepala Sub Bagian), Fungsional

Arsiparis, dan Aparatur Sipil Negara (ASN), sebagai pejabat pelaksana, hanya dapat mengakses seluruh arsip yang berada pada tanggung jawab, tugas, dan kewenangannya dengan tingkat klasifikasi biasa; dan

f. pengawas internal mempunyai kewenangan untuk mengakses seluruh

arsip pada pencipta arsip dalam rangka melaksanakan fungsi pengawasan internal sesuai dengan ketentuan peraturan perundang undangan.

(3) Pengguna Eksternal sebagaimana dimaksud pada ayat (1), sebagai berikut:

a. pengawas eksternal mempunyai hak untuk mengakses seluruh arsip

pada pencipta asrip dalam rangka melaksanakan fungsi pengawasan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang undangan;

b. aparat penegak hukum mempunyai hak untuk mengakses arsip pada

pencipta arsip yang terkait dengan perkara atau proses hukum yang sedang ditanganinya dalam rangka melaksanakan fungsi penegak hukum; dan

c. publik dapat mengakses informasi di lingkungan Pemerintah Daerah

yang dikategorikan terbuka sesuai dengan prosedur yang telah ditentukan.

Pasal 6

(1) Sarana klasifikasi keamanan dan akses arsip dinamis Pemerintah Daerah

menggunakan sarana perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak

(software).

(2) Perangkat keras (hardware) sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi:

a. sarana penyimpanan arsip konvensional berupa filing cabinet/rak arsip

untuk menyimpan arsip biasa/terbuka dan terbatas, dan brankas atau lemari besi untuk arsip rahasia dan sangat rahasia;

b. sarana penyimpanan arsip media baru berupa lemari arsip sesuai

dengan tingkat klasifikasi informasi; dan

c. prasarana berupa ruang penyimpanan yang representatif sesuai dengan

tingkat klasifikasi informasi.

(3) Perangkat lunak (software) sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi:

a. daftar arsip aktif, inaktif, terjaga dan vital; dan

b. aplikasi pengelolaan arsip aktif dan inaktif.

(7)

(1) Pejabat Fungsional Arsiparis dan/atau pengelola arsip yang bertugas mengelola arsip harus dipilih pegawai yang profesional baik dalam substansi kearsipan maupun dalam dedikasi dan integritas.

(2) Pejabat Fungsional Arsiparis dan/atau pengelola arsip sebagaimana dimaksud pada ayat (1) harus ditetapkan melalui Keputusan Bupati.

Pasal 8

Arsip dinamis Pemerintah Daerah terbagi menjadi tiga (3) kategori yang meliputi:

a. biasa/terbuka;

b. terbatas; dan

c. rahasia.

Pasal 9

Arsip dinamis yang termasuk ke dalam kategori arsip biasa/terbuka sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 huruf a merupakan arsip yang tidak memiliki dampak yang dapat mengganggu kinerja Pemerintah Daerah antara lain:

a. arsip dinamis yang meliputi Urusan Pertanian;

b. arsip dinamis yang meliputi Urusan Perdagangan;

c. arsip dinamis yang meliputi Urusan Perhubungan;

d. arsip dinamis yang meliputi Urusan Kelautan dan Perikanan;

e. arsip dinamis yang meliputi Urusan Penanaman Modal dan Pelayanan

Terpadu Satu Pintu;

f. arsip dinamis yang meliputi Urusan Lingkungan Hidup;

g. arsip dinamis yang meliputi Urusan Perindustrian;

h. arsip dinamis yang meliputi Urusan Penanggulangan Bencana;

i. arsip dinamis yang meliputi Urusan Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah;

j. arsip dinamis yang meliputi Urusan Pemberdayaan Perempuan dan

Perlindungan Anak;

k. arsip dinamis yang meliputi Urusan Pariwisata Ekonomi Kreatif;

l. arsip dinamis yang meliputi Urusan Sosial;

m. arsip dinamis yang meliputi Urusan Ketenagakerjaan dan Transmigrasi;

n. arsip dinamis yang meliputi Urusan Kesehatan;

o. arsip dinamis yang meliputi Urusan Pemerintahan Daerah;

p. arsip dinamis yang meliputi Urusan Pendidikan dan Kebudayaan;

q. arsip dinamis yang meliputi Urusan Pemuda dan Olahraga;

r. arsip dinamis yang meliputi Urusan arsip dinamis yang meliputi Urusan

Energi dan Sumber Daya Mineral;

s. arsip dinamis yang meliputi Urusan Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang;

dan

(8)

t. arsip dinamis yang meliputi Fungsi Kepegawaian Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pejabat Negara, Keuangan, Non Keuangan dan Non Kepegawaian yaitu, Perencanaan, Hukum, Organisasi dan Tatalaksana, Kearsipan, Ketatausahaan dan Kerumahtanggaan, Hubungan Masyarakat, Penelitian Pengkajian dan Pengembangan, Pendidkan dan Pelatihan, Kepustakaan, Teknologi Informasi dan Telekomunikasi, Persandian, dan Pengawasan.

Pasal 10

Arsip Dinamis yang termasuk ke dalam kategori arsip terbatas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 huruf b, merupakan arsip yang dari segi bobot informasinya memiliki dampak yang dapat menganggu kinerja unit teknis Pemerintah Daerah, yang meliputi:

a. arsip dinamis yang tercipta dari kegiatan administrasi Kepegawaian seperti

personal file, hasil pertimbangan BAPERJAKAT, rekam medis pegawai;

b. arsip dinamis yang tercipta dari kegiatan administrasi perlengkapan dan

layanan pengadan barang/jasa seperti dokumen pengadaan/jasa Pemerintah Daerah;

c. arsip dinamis yang tercipta dari kegiatan administrasi Inspektorat Daerah seperti Laporan Hasil Pemeriksaan Auditor Internal dan Eksternal serta Laporan Hasil Pemeriksaan Auditor Independen;

d. Arsip dinamis yang tercipta dari kegiatan administrasi Keuangan seperti

berkas pengelolaan anggaran di setiap unit kerja; dan

e. Arsip dinamis yang tercipta dari kegiatan administrasi Kearsipan seperti

daftar arsip vital dan daftar arsip terjaga. Pasal 11

Arsip dinamis yang termasuk ke dalam kategori arsip rahasia sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 huruf c, mengandung dampak yang luas hingga mengganggu kinerja Pemerintah Daerah yang meliputi:

a. arsip dinamis yang tercipta berkenaan dengan masalah keorganisasian, administrasi Kepegawaian, dan Hukum seperti kasus/sengketa hukum,

Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI), dan personal file;

b. arsip dinamis yang tercipta dari Perangkat Daerah (PD) seperti sertifikat

tanah, rancang bangun instalasi telepon, instalasi listrik, daftar arsip vital, dan lain-lain; dan

c. Arsip dinamis yang tercipta dari Inspektorat seperti tindak lanjut hasil

pengawasan.

Pasal 12

(1) Pengamanan ruang simpan secara keseluruhan mencakup fasilitas

pengamanan seperti pemasangan kamera pengawas (CCTV), kunci

pengamanan ruangan, dan media simpan arsip.

(2)Pengamanan arsip kategori umum disimpan pada rak besi, arsip kategori

terbatas di simpan pada filing cabinet, dan arsip kategori rahasia di simpan

pada lemari besi.

(9)

(1) Penentuan Pengelola Arsip meliputi Pejabat Fungsional Arsiparis dan

Pengelola Arsip Aktif (PAA) di Central File Pemerintah Kabupaten Kabupaten

Karo.

(2) Arsiparis sebagai pengelola arip inaktif berperan dalam pengamanan arsip

di Records Center (Pusat Arsip) dalam menetapkan hak akses arsip.

(3) Arsiparis dan/atau Pengelola Arsip Aktif (PAA) mempunyai wewenang dan

tanggung jawab mengelola arsip di central file.

Pasal 14

(1) Pengamanan Informasi Arsip Dinamis Pemerintah Daerah meliputi

penciptaan daftar arsip terbatas dan daftar arsip rahasia.

(2) Tujuan pengamanan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 12 merupakan

acuan pembatasan akses yang digunakan oleh penyedia informasi yang

berada di Records Centre dan Central File.

Pasal 15

Tabel Klasifikasi Keamanan dan Pengamanan Akses Arsip Dinamis di Lingkungan Pemerintah Daerah adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Bupati ini.

BAB V

KETENTUAN PENUTUP Pasal 16

Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten Karo.

Ditetapkan di Kabanjahe pada tanggal BUPATI KARO, ttd TERKELIN BRAHMANA Diundangkan di Kabanjahe pada tanggal

SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN KARO

KAMPERAS TERKELIN PURBA

BERITA DAERAH KABUPATEN KARO TAHUN 2019 NOMOR…

30 September 2019

30 September 2019

38 ttd

(10)

I. UMUM

LAMPIRAN I

PERATURAN BUPATI KARO

NOMOR TAHUN 2019

TANGGAL 2019

TENTANG

SISTEM KLASIFIKASI KEAMANAN DAN AKSES ARSIP DINAMIS DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN KARO

NO KLASIFI KASI J E N I S A R S I P KLASIFIKASI KEAMANAN HAK AKSES DASAR PERTIMBANGAN UNIT PENGOLAH

1 2 3 4 5 6 7 1 000 UMUM 001 001.1 001.2 001.3 001.4 Lambang Garuda Bendera Kebangsaan Lagu Kebangsaan Daerah 1. Provinsi 2. Kabupaten/ Kota

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis 002 002.1 002.2 002.3 002.4 002.5 002.6

Tanda kehormatan /penghargaan untuk pegawai lihat 861.1

Bintang Satyalencana

Samkarya Nugraha Monumen

Penghargaan secara adat Penghargaan lainnya

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis 003 003.1 003.2 003.3 003.4

Hari Raya/ Besar

Hari Besar Nasional, Hari Pahlawan dan sebagainya

Hari Raya Keagamaan Hari Ulang Tahun

Hari Besar Internasional

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

(11)

1 2 3 4 5 6 7 004.1

004.2 004.3 004.4

Ucapan Terima kasih Ucapan Selamat

Ucapan Bela sungkawa Ucapan lainnya

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

005 Undangan Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis 006 006.1 006.2 006.3 Tanda Jabatan Pamong Praja Tanda Pengenal Pejabat lainnya

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

007 Himbauan/ Seruan Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

2 010 URUSAN DALAM

Gedung Kantor termasuk instalasi Prasarana Fisik Pamong

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/Unit Kerja

Bidang Teknis

011 Kantor/ Dinas Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis 012 012.1 012.2 012.3 Rumah Dinas

Tanah Untuk rumah dinas Perabot Rumah Dinas Rumah Dinas Golongan 1

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

012.4 012.5

Rumah Dinas Golongan 2 Rumah Dinas Golongan 3

(12)

1 2 3 4 5 6 7

013 Mess/ Guest House / Asrama Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

014 Rumah Susun/ Apartemen Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

015 Penerangan Listrik/ Jasa Listrik Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

016 Telepon/Faximili/Internet Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

017 Keamanan / Ketertiban Kantor Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

018 Kebersihan Kantor Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis 019 019.1 019.2 Protokol Upacara Bendera Tata Tempat

1. Pemasangan Gambar Presiden/Wapres

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

019.3 019.4

Audiensi/ menghadap pimpinan Alamat- alamat kantor Pejabat

(13)

1 2 3 4 5 6 7 019.5 Bandir/ umbul-umbul/ Spanduk

3 020 PERALATAN

020.1 Penawaran Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

021 Alat Tulis Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

022 Mesin Kantor Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

023 Perabot Kantor Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

024 Alat Angkutan Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

025 Pakaian Dinas Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

026 Senjata Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

(14)

1 2 3 4 5 6 7

027 Pengadaan Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

028 Inventaris, Ketata usahaan barang (Kartu

Inventaris Barang/ Kartu Inventaris Ruangan)

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

4 030 KEKAYAAN DAERAH

Meliputi: Barang bergerak dan barang tidak bergerak

031 Sumber Daya Alam Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

032 Aset Daerah Terbatas Eselon III Memiliki dampak yang

mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

5 040 PERPUSTAKAAN, DOKUMENTASI,

KEARSIPAN DAN SANDI 041

041.1

Perpustakaan Deposit

(Seperti: Karya Cetak, Karya Rekam, Bibliografi, Katalog Induk Daerah,

Pengolahan Bahan Pustaka, Daftar Tambah Buku dll)

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

041.2 Layanan Perpustakaan dan Pelestarian Bahan Pustaka

(15)

1 2 3 4 5 6 7

041.3 041.4

(Seperti: Layanan Informasi, Promosi dan Permasyarakatan Perpustakaan, Perawatan, Bahan Pustaka, Bahan Perindustrian, Stock Opname, Bimbingan Pustaka, Pustaka

Keliling, dll)

Pembinaan Perpustakaan

Penyiapan Bahan Perpustakaan

042 Dokumentasi Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis 045 045.1 045.2 045.3 045.4 045.5 045.6 Kearsipan Pola Klasifikasi Penataan Berkas Penyusutan Arsip 1. JRA 2. Pemindahan Arsip 3. Penilaian Arsip 4. Pemusnahan Arsip 5. Penyerahan Arsip

6. Berita Acara Penyusutan Arsip

7. Daftar Pencarian Arsip

Pembinaan Kerasipan 1. Bimbingan Teknis

Pemeliharaan/ Perawatan Arsip Pengawetan / Fumigasi

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

046 Sandi Rahasia Eselon II Memiliki dampak keamanan

Rahasia Negara Bidang Teknis

047 Website Rahasia Eselon II Memiliki dampak keamanan

Rahasia Negara

(16)

1 2 3 4 5 6 7

048 Pengelolaan data Rahasia Eselon II Memiliki dampak keamanan

Rahasia Negara

Bidang Teknis

049 Jaringan Komunikasi data Rahasia Eselon II Memiliki dampak keamanan

Rahasia Negara Bidang Teknis

6 050 PERENCANAAN

050.1 Repelita/ 8 Sukses

1. Pelita Daerah

2. Bantuan Pembangunan Daerah

3. Bappeda

Terbatas Eselon III Memiliki dampak yang

dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas perangkat daerah unit kerja

Bidang Teknis

051 Bidang Pemerintahan, Klasifikasikan disini:

Proyek Prasarana fisik pemerintahan, Contoh: Proyek Kepenjaraan 051.86

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

052 Bidang Politik

(Tambahkan Rincian 200 pada 052)

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

053 Bidang Keamanan/ Ketertiban

(Tambahkan Rincian 300 pada 053) Contoh: Proyek Ketataprajaan 053.311

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

054 Bidang Kesejahteraan Rakyat

(Tambahkan Rincian 400 pada 054)

Contoh: Proyek Resetlement Desa 054.671

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

055 Bidang Perekonomian

(Tambahkan Rincian 500 pada 055)

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja

(17)

1 2 3 4 5 6 7

Contoh: Proyek Pasar 055.112 Organisasi Perangkat

Daerah/ Unit Kerja

056 Bidang Pekerjaan Umum /Ketenagaan

(Tambahkan Rincian 600 pada 056) Contoh: Proyek Jembatan 056.3

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

057 Bidang Pengawasan

(Tambahkan Rincian 700 pada 057)

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

058 Bidang Kepegawaian

(Tambahkan Rincian 800 pada 058)

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

059 Bidang Keuangan

(Tambahkan Rincian 900 pada 059)

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

7 060 ORGANISASI/ KETATALAKSANAAN

060.1 Program Kerja Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

061 Organisasi Instansi Pemerintah (Struktur

Organisasi)

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

(18)

1 2 3 4 5 6 7

062 Organisasi Badan Non Pemerintah Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

063 Organisasi Badan Internasional Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

064 Organisasi Badan Semi Pemerintah, BKS- Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

AKSI yang mengganggu kinerja

Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

065 Ketatalaksanan/ Tata naskah/Sistem Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

066 Stempel Dinas Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

067 Pelayananan Umum/Pelayanan Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

publik/Analisis yang mengganggu kinerja

Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

068 Komputerisasi/Siskomdagri Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

(19)

1 2 3 4 5 6 7

069 Standar Pelayanan Minimal Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

8 070 PENELITIAN

071 Riset Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

072 Survei Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

073 Kajian Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

074 Kerjasama Penelitian dengan Perguruan Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

Tinggi yang mengganggu kinerja

Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

075 Kementerian Lainnya Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

076 Non Kementerian Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

(20)

1 2 3 4 5 6 7

077 Provinsi Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

078 Kabupaten/Kota Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

079 Kecamatan/Desa Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

9 080 KONFERENSI (RAPAT/SEMINAR)

081 Gubernur Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

082 Bupati/Walikota Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

083 Komponen, eselon lainnya Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

084 Instansi Lainnya Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

(21)

1 2 3 4 5 6 7

085 Internasional di dalam Negeri Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

086 Internasional di luar Negeri Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak Bidang Teknis

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

10 090 PERJALANAN DINAS

091 Perjalanan Presiden / Wakil Presiden ke Terbatas Eselon III Memiliki dampak yang Bidang Teknis

Daerah mengganggu kinerja

Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

092 Perjalanan Menteri ke Daerah Terbatas Eselon III Memiliki dampak yang Bidang Teknis

mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

093 Perjalanan Pejabat Tinggi (Pejabat Eselon I) Terbatas Eselon III Memiliki dampak yang Bidang Teknis

mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

094 Perjalanan Pegawai, termasuk pemanggilan Terbatas Eselon III Memiliki dampak yang Bidang Teknis

Pegawai mengganggu kinerja

Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

095 Perjalanan Tamu Asing ke Daerah Terbatas Eselon III Memiliki dampak yang Bidang Teknis

mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

(22)

BUPATI KARO,

TERKELIN BRAHMANA

1 2 3 4 5 6 7

096 Perjalanan Presiden dan Wakil Presiden

- - - -

Keluar Negeri

097 Perjalanan Menteri ke luar Negeri - - - -

098 Perjalanan Pejabat Tinggi ke Luar Negeri

- - - -

099 Perjalanan Pegawai ke Luar Negeri Terbatas Eselon III Memiliki dampak yang Bidang Teknis

mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

(23)

II. PEMERINTAHAN

LAMPIRAN II

PERATURAN BUPATI KARO NOMOR TAHUN 2019

TANGGAL 2019

TENTANG

SISTEM KLASIFIKASI KEAMANAN DAN AKSES ARSIP DINAMIS DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN KARO

NO KLASIFI

KASI J E N I S A R S I P

KLASIFIKASI

KEAMANAN HAK AKSES DASAR PERTIMBANGAN UNIT PENGOLAH

1 2 3 4 5 6 7

1 100 PEMERINTAHAN

(Seperti: Tata Praja, Legislatif, Yudikatif, Hubungan Luar Negeri, dll)

101 Negeri Biasa/ Terbuka Esselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

102 GDN Biasa/ Terbuka Esselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis 2 110 PEMERINTAH PUSAT 111 111.1 111.2 Presiden

Meliputi: Pencalonan, pengangkatan, pelantikan, sumpah, dan serah jabatan Pertanggungjawaban Presiden kepada MPR Amanat Presiden/ Amanat Kenegaraan/ Pidato

- - - -

112

112.1

Wakil Presiden

Meliputi: Pencalonan, pengangkatan, pelantikan, sumpah, dan serah jabatan Pertanggungjawaban Wakil Presiden kepada MPR

(24)

1 2 3 4 5 6 7 112.2 Amanat Wakil Presiden/ Amanat

Kenegaraan/ Pidato

113 Kabinet - - - -

114 Departemen Dalam Negeri - - - -

115 Departemen Lainnya - - - -

116 Lembaga Pemerintahan Non Departemen - - - -

117 Lembaga Pemerintah - - - -

3 120 PEMERINTAH PROVINSI

12.04 120.1 120.2

Penyusunan Laporan Daerah 2. Monografi

Koordinasi

Instansi Tingkat Provinsi

1. Dinas Otonomi

2. Instansi Vertikal

3. Kerjasama Antar Provinsi/ Daerah

- - - -

121 Gubernur tambahkan kode Wilayah,

meliputi: Pencalonan, Pengangkatan, meninggal, pelantikan, pemberhentikan, Serah Terima jabatan dan sebagainya

- - - -

122 Wakil Gubernur tambahkan kode Wilayah,

meliputi: Pencalonan, Pengangkatan, meninggal, pelantikan, pemberhentikan, Serah Terima jabatan dan sebagainya

- - - -

123 Sekretariat Wilayah tambahkan kode

Wilayah, meliputi: Pencalonan,

Pengangkatan, meninggal, pelantikan, pemberhentikan, Serah Terima jabatan dan

- - - -

124 Pembentukan / Pemekaran Wilayah

Pembinaan /Perubahan Nama Kepada: Daerah, Kota, Benda

(25)

1 2 3 4 5 6 7 124.1

124.2 124.3

Geografis, Gedung, Sungai, Pulau, dan Sebagainya

Pemekaran Wilayah

Forum Koordinasi lainnya

- - - - 125 125.1 125.2 125.3 125.4 125.5

Pembentukan Pemekaran Wilayah Pembinaan /Perubahan Nama Kepada: Daerah, Kota, Benda

Geografis, Gunung, Sungai dan sebagainya Pembentukan Wilayah

Pemindahan Ibukota Perubahan Batas Wilayah Pemekaran Wilayah

- - - -

126 Pembagian Wilayah - - - -

127 Penyerahan Urusan - - - -

128 Swapraja/ Penataan Wilayah/ daerah - - - -

4 130 PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA - - - -

131 Pencalonan, Pengangkatan, Pelantikan,

Pemberhentian, Serah Terima Jabatan (Seperti: Bupati/Walikota, Wakil Bupati/ Wakil Walikota, Sekretaris Daerah, dll)

Biasa/ Terbuka Esselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

132 Badan-Badan Pertimbangan Daerah Biasa/ Terbuka Esselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

133 Pembentukan/Pemekaran Wilayah

(Seperti: Pemberian/Perubahan nama

Daerah, Benda, Geografis, Gunung, Sungai, Pulau, Selat, dsb)

Terbatas Esselon III Memiliki dampak yang

mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

(26)

1 2 3 4 5 6 7

134 Pembagian Wilayah Biasa/ Terbuka Esselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

135 Penyerahan Urusan/ Pelimpahan

Kewenangan

Terbatas Esselon III Memiliki dampak yang

mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis 136 136.1 136.2 136.3 136.4 136.5

Pemerintahan Wilayah Kecamatan Sambutan/Pengarahan / Amanat Pembentukan Kecamatan

Pemekaran Kecamatan

Perluasan / Perubahan Batas Wilayah Kecamatan

Pembentukan Perwakilan Kecamatan

Biasa/ Terbuka Esselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

5 140 PEMERINTAHAN DESA/KELURAHAN

140.1

Pamong Desa, meliputi: Pencalonan, Pemilihan, Meninggal

Pembentukan Pemerintahan

Biasa/ Terbuka Esselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

141 Pengakatan, Pemberhentian Biasa/ Terbuka Esselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

142 Penghasilan Pamong Desa Terbatas Esselon III Memiliki dampak yang

mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

(27)

1 2 3 4 5 6 7

143 Kekayaan Desa Terbatas Esselon III Memiliki dampak yang

mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

144 Dewan Tingkat Desa, Dewan Marga, Rembug

Desa

Terbatas Esselon III Memiliki dampak yang

mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

145 Administrasi Desa Biasa/Terbuka Esselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit kerja

Bidang Teknis 146 146.1 146.2 146.3 146.4 146.5 Kewilayahan Pembentukan Desa/Kelurahan Pemekaran Desa

Perubahan Batas Wilayah/Perluasan Desa/ Kelurahan

Perubahan Nama Desa/Kelurahan Kerjasama antar Desa/Kelurahan

Terbatas Esselon III Memiliki dampak yang

mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

147 Lembaga-lembaga Tingkat Desa

Jangan Klasifikasikan disini, lihat 410 dengan perinciannya

Biasa/ Terbuka Esselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis 148 148.1 148.2 148.3 Perangkat Kelurahan Kepala Kelurahan Sekretaris Kelurahan Staf Kelurahan

Biasa/ Terbuka Esselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis 149 149.1 149,2 149,3 Dewan Kelurahan Rukun Tetangga Rukun Warga Rukun Kampung

Biasa/ Terbuka Esselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

(28)

1 2 3 4 5 6 7 6 150 LEGISLATIF MPR/DPR 151 151.1 151.2 151.3 151.4 Keanggotan MPR Pencalonan Pemberhentian Recall Pelanggaran - - - - 152 Persidangan - - - - 153 153.1 153.2 Kesejahteraan Keuangan Penghargaan - - - - 154 Hak - - - -

155 Keanggotaan DPR Pencalonan Pengangkatan - - - -

156 Persidangan - - - - 157 157.1 157.2 Kesejahteraan Keuangan Penghargaan - - - - 158 Jawaban Pemerintah - - - - 159 Hak - - - - 7 160 DPRD PROVINSI 161 Keanggotaan

(Meliputi : Pencalonan, pengangkatan, Pemberhentian, Pelanggaran)

- - - -

162 Persidangan/ Rapat

(Paripurna/ Pleno, Komisi/ Fraksi, Rapat lainnya, Reses dll)

- - - -

163 Kesejahteraan

(Seperti: Keuangan, Penghargaan, dll)

- - - -

164 Hak - - - -

165 Sekretaris DPRD Provinsi - - - -

(29)

1 2 3 4 5 6 7 (Seperti: Badan kehormatan, Tim Kerja dan

Kelengkapan Dewan lainnya)

8 170 DPRD KABUPATEN/KOTA

171 Keanggotaan

(meliputi: Pencalonan, Pengangkatan, Pemberhentian, Pelanggaran)

Biasa/Terbuka Esselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

172 Persidangan/ Rapat

(Meliputi: Paripurna/ Pleno, Komisi/Fraksi, Rapat lainnya, Reses)

Terbatas Esselon III Memiliki dampak yang

mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

173 Kesejahteraan

(Meliputi: Keuangan, Penghargaan)

Terbatas Esselon III Memiliki dampak yang

mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

174 Hak Terbatas Esselon III Memiliki dampak yang

mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

175 Sekretaris DPRD Kabupaten/Kota Terbatas Esselon III Memiliki dampak yang

mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

176 Badan Kelengkapan Dewan Termasuk Badan

Kehormatan, Tim Kerja dan Kelengkapan Dewan lainnya.

Terbatas Esselon III Memiliki dampak yang

mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

(30)

1 2 3 4 5 6 7 180.1 Konstitusi

(Meliputi: Dasar Negara, Undang-Undang Dasar)

Terbatas Esselon III Memiliki dampak yang

mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

181 Peradilan

(Meliputi: Peradilan Perdata, Pidana, Tata Usaha Negara, Agama, Konstitusi, Militer, HAM, Internasional)

Terbatas Esselon III Memiliki dampak yang

mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

182 Hukum Adat Terbatas Esselon III Memiliki dampak yang

mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

185 Imigrasi

(Meliputi: Visa, Passport, Exit, Reentry, Lintas Batas)

Terbatas Esselon III Memiliki dampak yang

mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

186 Lembaga Pemasyarakatan Terbatas Esselon III Memiliki dampak yang

mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

188 Peraturan Perundang-undangan

(Meliputi: TAP MPR, Undang-Undang Dasar, Undang-Undang, Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang, Peraturan Pemerintah, Keputusan Presiden, Peraturan Daerah)

Terbatas Esselon III Memiliki dampak yang

mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

189

189.1

Keputusan

(Meliputi: Menteri, Lembaga Non Departemen, Lembaga Lainnya) Instruksi

Terbatas Esselon III Memiliki dampak yang

mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

(31)

1 2 3 4 5 6 7 (Meliputi: Presiden, Menteri, Lembaga Non

Departemen, Gubernur, Bupati/ Walikota)

10 190 HUBUNGAN LUAR NEGERI

(Meliputi: Perwakilan Asing, Kerjasama Luar Negeri, dll)

193 193.1

Kerjasama dengan Negara Asing Bilateral dan Multilateral

- - - -

194 Perwakilan Republik Indonesia di Luar

Negeri

- - - -

195 Laporan Luar Negeri - - - -

BUPATI KARO,

(32)

III. POLITIK

LAMPIRAN III

PERATURAN BUPATI KARO NOMOR TAHUN 2019

TANGGAL 2019

TENTANG

SISTEM KLASIFIKASI KEAMANAN DAN

AKSES ARSIP DINAMIS DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN KARO

NO KLASIFI KASI J E N I S A R S I P KLASIFIKASI KEAMANAN HAK AKSES DASAR PERTIMBANGAN UNIT PENGOLAH

1 2 3 5 6 7

1 200 POLITIK

201 Kebijakan Umum

Meliputi : Kebijakan Umum di Bidang Politik baik Tingkat Pusat maupun Daerah

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

202 Orde Baru Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

203 Reformasi Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

2 210 KEPARTAIAN

211 Lambang Partai Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

(33)

1 2 3 5 6 7

212 Kartu Tanda Anggota Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

213 Bantuan Keuangan Parpol Biasa/ Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja Bidang Teknis 3 220 ORGANISASI KEMASYARAKATAN 221 221.1 221.2 221.3 Perjuangan Perintis kemerdekaan Angkatan Veteran

Terbatas Eselon III Memiliki dampak yang

dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja Bidang Teknis 222 222.1 222.2 Kekaryaan Pepabri Wredatama

Terbatas Eselon III Memiliki dampak yang

dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

223 Keagamaan

(Muhammadiyah, NU, Persatuan Tarikat Islam, dll)

Terbatas Eselon III Memiliki dampak yang

dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

224 Kedaerahan Terbatas Eselon III Memiliki dampak yang

dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

(34)

1 2 3 5 6 7

225 Lembaga Swadaya Masyarakat

(Seperti: P.K.D.P, Y.L.K.I, dll)

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

226 Organisasi Kemasyarakatan Lainnya

Seperti: Yayasan Jantung, dll)

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

4 230 ORGANISASI PROFESI DAN FUNGSIONAL

231 Organisasi Kesehatan

(Seperti: IDI,IBI, dll)

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

232 Organisasi Guru

(Seperti : Persatuan Guru Republik Indonesia, dll)

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

233 Organisasi Sarjana

(Seperti : Ikatan Sarjana Hukum Indonesia, dll)

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

234 Organisasi Kepengacaraan

(Seperti : Persatuan Advokat Indonesia, dll)

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

(35)

1 2 3 5 6 7

235 Organisasi Fungsional

(Seperti: Asosiasi Arsiparis, Pustakawan, Notaris, dll)

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

236 Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

237 Organisasi Wartawan Indonesia

(Seperti: Persatuan Wartawan Indonesia, dll)

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

238 Ikatan Cendekiawan Indonesia

(Seperti: ICMI, dll)

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

239 Organisasi Profesional dan Fungsional

lainnya

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

5 240 ORGANISASI KEPEMUDAAN

241 Komite Nasional Pemuda Indonesia Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

(36)

1 2 3 5 6 7

242 Organisasi Mahasiswa Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

243 Organisasi Pelajar Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

244 Organisasi Pemuda Keagamaan Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

245 Organisasi Pemuda Kepartaian Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

246 Organisasi Kepemudaan lainnya Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

6 250 ORGANISASI BURUH, TANI, DAN NELAYAN

251 Organisasi Pekerja

(Seperti: Serikat Pekerja Seluruh Indonesia, dll)

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

(37)

1 2 3 5 6 7

252 Organisasi Buruh Internasional

(Seperti: ILO, dll)

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

253 Organisasi Tani Indonesia

(Seperti: HKTI, dll)

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

254 Organisasi Nelayan

(Seperti: HNSI, dll)

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

7 260 ORGANISASI PEREMPUAN

261 Dharma Wanita Terbatas Eselon III Memiliki dampak yang

dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

262 Persatuan Wanita Indonesia Terbatas Eselon III Memiliki dampak yang

dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

263 Pemberdayaan Perempuan Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

(38)

1 2 3 5 6 7

264 Konggres Wanita Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

8 270 PEMILIHAN UMUM

271 Pencalonan Terbatas Eselon III Memiliki dampak yang

dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

272 Nomor urut Partai/ Tanda Gambar Terbatas Eselon III Memiliki dampak yang

dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

273 Kampanye Terbatas Eselon III Memiliki dampak yang

dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

274 Petugas Pemilu Terbatas Eselon III Memiliki dampak yang

dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

275 Pemilih / Daftar Pemilih Biasa/Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas perangkat daerah unit kerja

(39)

1 2 3 5 6 7 276 276.1 276,2 276.3 276,4 276.5 S a r a n a T P S Kendaraan Surat suara Kotak Suara Dana

Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

277 Pemungutan suara / Penghitungan suara Biasa/Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

278 Penetapan Hasil Pemilu Terbatas Eselon III Memiliki dampak yang

dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

279 Penetapan Perolehan Jumlah Kursi dan dan

Calon Pemilih

Terbatas Eselon III Memiliki dampak yang

dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

9 280 PENGUCAPAN SUMPAH JANJI MPR, DPR,

Pengucapan Sumpah Janji MPR, DPR, DPD - - - -

10 290

BUPATI KARO,

(40)

IV. KEAMANAN DAN KETERTIBAN

LAMPIRAN IV

PERATURAN BUPATI KARO

NOMOR TAHUN 2019

TANGGAL 2019

TENTANG

SISTEM KLASIFIKASI KEAMANAN DAN AKSES ARSIP DINAMIS DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN KARO

NO KLASIFI KASI J E N I S A R S I P KLASIFIKASI KEAMANAN HAK AKSES DASAR PERTIMBANGAN UNIT PENGOLAH

1 2 3 4 5 6 7

1 300 KEAMANAN/KETERTIBAN

301 Keamanan Perbatasan Provinsi Kab/ Kota Terbatas Eselon III Memiliki dampak yang

dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

302 Ketertiban Terbatas Eselon III Memiliki dampak yang

dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

2 310 PERTAHANAN

311 Darat Rahasia Eselon II Mengakibatkan

terganggunya keamanan di lingkungan Pemerintah Kota Pariaman Bidang Teknis 312 Laut - - - - 313 Udara - - - - 314 Perbatasan - - - - 3 320 KEMILITERAN

321 Latihan Militer Rahasia Eselon II Mengakibatkan

terganggunya keamanan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Karo

(41)

1 2 3 4 5 6 7

322 Wajib Militer Rahasia Eselon II Mengakibatkan

terganggunya keamanan di lingkungan Pemerintah Kota Pariaman

Bidang Teknis

323 Operasi Militer Rahasia Eselon II Mengakibatkan

terganggunya keamanan di lingkungan Pemerintah Kota Pariaman

Bidang Teknis

324 Kekaryaan TNI/Pejabat Sipil dan TNI Rahasia Eselon II Mengakibatkan

terganggunya keamanan di lingkungan Pemerintah Kota Pariaman Bidang Teknis 4 330 KEAMANAN 331 331.1 331.2 331.3 331.4 Kepolisian

Polisi Pamong Praja Kamra

Kamling Jaga Wana

Rahasia Eselon II Mengakibatkan

terganggunya keamanan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Karo

Bidang Teknis

332 Huru hara/ Demontrasi Rahasia Eselon II Mengakibatkan

terganggunya keamanan di lingkungan Pemerintah Kota Pariaman

Bidang Teknis

333 Senjata Api Tajam Rahasia Eselon II Mengakibatkan

terganggunya keamanan di lingkungan Pemerintah Kota Pariaman

Bidang Teknis

334 Bahan Peledak Rahasia Eselon II Mengakibatkan

terganggunya keamanan di lingkungan Pemerintah Kota Pariaman

(42)

1 2 3 4 5 6 7

335 Perjudian Terbatas Eselon III Memiliki dampak yang

dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

336 Surat- surat Kaleng Rahasia Eselon II Mengakibatkan

terganggunya keamanan di lingkungan Pemerintah Kota Pariaman

Bidang Teknis

337 Pengaduan Biasa/ Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

338 Himbauan / Larangan Biasa/ Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

339 Teroris Rahasia Eselon II Mengakibatkan

terganggunya keamanan di lingkungan Pemerintah Kota Pariaman

Bidang Teknis

5 340 PERTAHANAN SIPIL

341 Perlindungan Masyarakat Biasa/ Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak

yang dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

(43)

1 2 3 4 5 6 7

351 Makar / Pemberontakan

(Meliputi : Kerusuhan, Anarkis)

Rahasia Eselon II Mengakibatkan

terganggunya keamanan di lingkungan Pemerintah Kota Pariaman

Bidang Teknis

352 Pembunuhan Rahasia Eselon II Mengakibatkan

terganggunya keamanan di lingkungan Pemerintah Kota Pariaman

Bidang Teknis

353 Penganiayaan, Pencurian/ Perampasan Rahasia Eselon II Mengakibatkan

terganggunya keamanan di lingkungan Pemerintah Kota Pariaman

Bidang Teknis

354 Subversi/Penyelundupan/ Narkoba Rahasia Eselon II Mengakibatkan

terganggunya keamanan di lingkungan Pemerintah Kota Pariaman

Bidang Teknis

355 Pemalsuan

(Seperti : Uang, Ijazah, Dokumen Negara, Kejahatan Pemalsuan Lainnya)

Rahasia Eselon II Mengakibatkan

terganggunya keamanan di lingkungan Pemerintah Kota Pariaman

Bidang Teknis

356 Korupsi, Kolusi dan

Nepotisme/Penyelewengan/Penyalahgunaan Jabatan

Terbatas Eselon III Memiliki dampak yang

dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

357 Perkosaan/Perbuatan Cabul Terbatas Eselon III Memiliki dampak yang

dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

(44)

1 2 3 4 5 6 7

358 Kenakalan Terbatas Eselon III Memiliki dampak yang

dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

359 Kajahatan dan Pelanggaran Lainnya Terbatas Eselon III Memiliki dampak yang

dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

7 360 BENCANA

361 Gunung berapi / gempa Biasa/ Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

362 Banjir / tanah longsor Biasa/ Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

363 Angin Topan Biasa/ Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

364 364.1

Kebakaran

Pemadam Kebakaran

Biasa/ Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

365 Kekeringan Biasa/ Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

(45)

1 2 3 4 5 6 7

8 370 KECELAKAAN

371 D a r a t Biasa/ Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

372 L a u t Biasa/ Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

373 U d a r a Biasa/ Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

374 Sungai / Danau Biasa/ Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

9 380 KETERTIBAN

381 Kampanye

(Meliputi: Himbauan, Pemasangan Spanduk, Ketertiban)

Biasa/ Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

382 Pembinaan Biasa/ Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis

383 Penyelidikan dan Penindakan Biasa/ Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

(46)

1 2 3 4 5 6 7

384 Pelanggaran

Meliputi: Razia, Sanksi-sanksi, Penyelesaian Perkara

Biasa/ Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/ Unit Kerja

Bidang Teknis 10 390 BUPATI KARO, TERKELIN BRAHMANA

(47)

V. KESEJAHTERAAN RAKYAT

PERATURAN BUPATI KARO

NOMOR TAHUN 2019

TANGGAL 2019

TENTANG

SISTEM KLASIFIKASI KEAMANAN DAN AKSES ARSIP DINAMIS DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN KARO

NO KLASIFI

KASI J E N I S A R S I P

KLASIFIKASI

KEAMANAN HAK AKSES DASAR PERTIMBANGAN

UNIT PENGOLAH

1 2 3 4 5 6 7

1 400 KESEJAHTERAAN RAKYAT

401 Keluarga Miskin Biasa /Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak yang

dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

402 PNPM Mandiri Pedesaan Biasa /Terbuka Eselon III Tidak Memiliki dampak yang

dapat mengganggu pelaksanaan fungsi dan tugas Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Bidang Teknis

2 410 PEMBANGUNAN DESA/ KELURAHAN

411 411.1

411.2

411.3

Pembinaan Usaha Gotong Royong Swadaya Gotong Royong

1. Penataan Gotong Royong

2. Gotong Royong Dinamis

3. Gotong Royong Statis

4. Pungutan

Lembaga Sosial Desa (LSD)

1. Pembinaan

2. Klasifikasi

3. Proyek

4. Musyawarah

Latihan Kerja Masyarakat

Biasa/ Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

(48)

1 2 3 4 5 6 7

411.4

1. Kader Masyarakat

2. Kuliah Kerja Nyata (KKN) 3. Pusat latihan

4. Kursus-kursus 5. Kurikulum/silabus 6. Keterampilan 7. Pramuka

Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) 1. Program 2. Pembinaan Organisasi 3. Kegiatan 411.5 Penyuluhan 1. Publikasi 2. Peragaan 3. Sosio Drama 4. Siaran Pedesaan 5. Penyuluhan Lapangan 411,6 Kelembagaan Desa 1. Kelompok Tani 2. Rukun Tani 3. Subak 4. Dharma Tirta 412 412.1 412.2 Perekonomian Desa Produksi Desa 1. Pengolahan 2. Pemasaran Keuangan Desa 1. Perkreditan Desa 2. Inventarisasi Desa 3. Perkembangan/ pelaksanaan 4. Bantuan/Stimulans

Biasa/ Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

(49)

1 2 3 4 5 6 7 412.3 412.4 412.5 412.6 5. Petunjuk/pembinaan pelaksanaan Koperasi Desa

1. Badan Usaha Unit Desa (BUUD)

2. Koperasi Usaha Desa

Penataan Bantuan Pembangunan Desa

1. Jumlah desa yang diberi bantuan

2. Pengarahan

3. Pusat

4. Daerah

Alokasi Bantuan Pembangunan Desa Pelaksanaan Bantuan Pembangunan Desa 413 413.1 413.2 413.3 413.4 413.5 Prasarana Desa Prasarana Desa 1. Pembinaan

2. Bimbingan teknis Pemukiman

Kembali Penduduk 1. Lokasi 2. Diskusi 3. Pelaksanaan Masyarakat Pradesa 1. Pembinaan 2. Penyuluhan

Pemugaran Perumahan dan Lingkungan Desa 1. Rumah sehat 2. Proyek perintis 3. Pelaksanaan 4. Pengembangan 5. Perbaikan kampung Lingkungan Hidup

Biasa/ Terbuka Eselon III Tidak memiliki dampak

yang mengganggu kinerja Organisasi Perangkat Daerah/unit kerja

Referensi

Dokumen terkait

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Bupati Hulu Sungai Selatan tentang Jadwal Retensi Arsip

Arsip dinamis yang termasuk ke dalam kategori arsip terbatas merupakan arsip yang dari segi bobot informasinya memiliki dampak yang dapat menggangu kinerja unit teknis

(3) Arsip dinamis Komnas HAM yang masuk kategori arsip biasa atau terbuka sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a, merupakan arsip yang tidak memiliki dampak yang

Arsip dinamis di lingkungan Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan yang termasuk ke dalam kategori arsip terbatas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 10

Arsip dinamis di lingkungan Pemerintah Daerah Banjar yang termasuk ke dalam kategori arsip biasa/terbuka sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 huruf a, merupakan arsip

Arsip dinamis yang tercipta di lingkungan Pemerintah Daerah yang termasuk dalam kategori arsip terbatas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 huruf a, merupakan

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan Peraturan Bupati tentang Sistem Klasifikasi Keamanan dan Akses Arsip Dinamis di

(1) Seksi Informasi Manajemen Rumah Sakit dan Jaminan Kesehatan dipimpin oleh Kepala Seksi yang membantu kepala bidang sarana dan prasarana dan manajemen informasi