1
1.1 Gambaran Umum Kursus Bahasa Mandarin di Palembang
Semenjak diijinkan kembali bahasa Mandarin di Indonesia, di setiap kota di Indonesia semakin banyak orang yang membuka kursus bahasa Mandarin, termasuk di Palembang.
Berdasarkan keterangan dari salah seorang petugas Dinas Pendidikan Kota Palembang diketahui ternyata kursus bahasa Mandarin yang resmi dan telah terdaftar ada beberapa, tetapi sampai saat ini yang masih berjalan ada dua, yaitu: Yayasan Sejahtera Musi Permai dan ELYO.
1.1.1 Gambaran Umum Yayasan Sejahtera Musi Permai
Pusat kursus bahasa Mandarin yang didirikan pada tanggal 8 Mei 2002 ini terletak di jalan Slamet Riady no. 461, 11 Ilir, Palembang. Pada awal buka, kursus ini mempunyai 200 siswa dengan lima ruang kelas dan lima orang pengajar. Kursus ini dibuka dari hari Senin sampai hari Minggu, dengan jam operasional dari pk 14.00 hingga pk 17.00. Pada saat wawancara dilakukan diketahui bahwa saat ini kursus menampung siswa kira-kira sebanyak 600 orang.
1.1.2 Gambaran Umum ELYO
Pusat belajar bahasa Mandarin yang didirikan pada bulan Juni 2002 ini terletak di jalan Merbau no. 1259, Rt.17, 20 Ilir, Palembang. Pada awal buka, kursus
ini bertempat di jalan Aiptu KS Tubun (Lapangan Hatta) Palembang, dan mempunyai 100 siswa dengan tiga ruang kelas serta lima orang pengajar. Kursus ini dibuka dari hari Senin sampai hari Sabtu, dengan jam operasional dari pk 08.00 hingga pk 19.00. Pada saat wawancara dilakukan diketahui bahwa saat ini kursus menampung siswa kira-kira sebanyak 1000 orang.
1.2 Persyaratan Membuka Kursus Bahasa Mandarin
Bila ingin membuka kursus bahasa Mandarin terlebih dahulu perlu mengetahui persyaratannya. Agar dapat lebih memahami persyaratan membuka kursus bahasa Mandarin di Palembang, penulis melakukan penelitian yang ditujukan kepada kursus bahasa Mandarin yang resmi di Palembang. Penelitian dilakukan dengan wawancara yang ditujukan kepada bapak Rudi Tanzil selaku pengurus Yayasan Sejahtera Musi Permai dan bapak Sjamsuri Tjandra selaku pimpinan ELYO dengan hasil sebagai berikut:
1.Persyaratan membuka kursus bahasa Mandarin adalah mempunyai lokasi kursus, mempunyai peralatan menjalankan kursus, mempunyai siswa, mempunyai pengajar, mempunyai modal usaha, mengajukan permohonan ijin usaha kursus, mempunyai pengaturan administrasi yang baik.
2.Peralatan yang dibutuhkan untuk membuka kursus bahasa Mandarin adalah buku pelajaran, papan tulis, peralatan tulis, peralatan kantor yang sering digunakan (seperti: meja, kursi, komputer, dan lain-lain).
3.Ijin yang dibutuhkan untuk membuka kursus adalah ijin lokasi, ijin gangguan (HO) dan ijin memasang reklame.
4.Langkah membuka kursus bahasa Mandarin adalah terlebih dahulu menyiapkan modal, mencari tempat usaha, membeli peralatan kursus, mencari guru bahasa Mandarin dan karyawan, mengajukan permohonan pendaftaran usaha di Dinas Pendidikan Kota Palembang, membuat iklan mencari siswa baru, open house dan terakhir membuka usaha.
5.Kesulitan membuka kursus bahasa Mandarin adalah:
Pada bagian ini, kesulitan membuka kursus bahasa Mandarin dibedakan menjadi: a. Kesulitan pada saat sekarang:
Rata-rata kursus masih belum mempunyai pengaturan administrasi yang baik, kualitas kursus yang kurang menyebabkan siswa semakin berkurang, kursus yang ada kurang melakukan promosi.
b. Kesulitan pada masa datang:
Semakin banyak pesaing, pengajar dapat berhenti kapan saja, jumlah siswa yang ikut kursus tidak menentu.
1.2.1 Usulan Penyelesaian Masalah
Melalui penelitian di Yayasan Sejahtera Musi Permai dan ELYO, penulis menemukan kesulitan membuka kursus bahasa Mandarin pada saat sekarang dan kemungkinan kesulitan yang akan terjadi pada masa mendatang dan mencoba memberikan usulan untuk menyelesaikannya, yaitu:
1. Kesulitan pada saat sekarang a. Memperluas promosi
Kursus-kursus tersebut sebaiknya memperluas promosi agar membuat lebih banyak masyarakat mengetahui kursus ini.
b. Membuat pengaturan administrasi yang baik
Sebaiknya membuat pengaturan administrasi agar setiap bagian memahami kewajibannya masing-masing.
2. Kesulitan pada masa datang
a. Menghadapi pesaing yang semakin banyak dan agar mendapat lebih banyak siswa, pemilik kursus sebaiknya memikirkan untuk lebih meningkatkan kualitas kursus.
b. Agar dapat menghindari pengajar yang pergi sewaktu-waktu, sebaiknya pemilik kursus memahami keinginan pengajar dan lebih memperhatikan mereka.
1.3 Pemahaman Keadaan Pasar Kursus Bahasa Mandarin di Palembang
Membuka kursus bahasa Mandarin selain mengetahui persyaratannya, juga perlu memahami keadaan perkembangan pasarnya.
Agar dapat lebih memahami kursus bahasa Mandarin yang diminati masyarakat Palembang, penulis melakukan penelitian dengan membagikan kuesioner kepada 300 responden dari masyarakat Palembang dengan hasil sebagai berikut:
Gambar 1:Status Responden 180 orang 60% 120 orang 40% Pelajar Masyarakat Gambar 2:Pemahaman Responden Terhadap Bahasa Mandarin
300 orang 100% 0 orang 0% Tahu Tidak Tahu
Gambar 3:Ketertarikan Responden Terhadap Bahasa Mandarin
201 orang 67% 99 orang 33% Pernah belajar bahasa Mandarin Belum pernah belajar bahasa Mandarin
Gambar 4:Tempat Responden Belajar Bahasa Mandarin
69 orang 34% 33 orang 16% 99 orang 50% di sekolah di rumah di tempat kursus
Tabel 1。Tujuan Responden Belajar Bahasa Mandarin
Agar dapat berbicara dengan bahasa Mandarin 264 orang 88% Agar dapat memperluas pergaulan 198 orang 66%
Karena ingin pergi ke China untuk belajar atau tamasya 171 orang 57% Agar mendapat gaji yang lebih baik 237 orang 79% Lain-lain 222 orang 74%
Di Palembang, baik pelajar maupun masyarakat mempunyai ketertarikan yang besar terhadap bahasa Mandarin. Dari hasil penelitian, ada yang pernah belajar bahasa Mandarin, kebanyakan belajar di tempat kursus, juga ada beberapa yang belajar di rumah atau sekolah. Tujuan mereka belajar bahasa Mandarin adalah agar dapat bicara dengan bahasa Mandarin, untuk memperluas pergaulan, atau ingin pergi ke China untuk belajar atau bertamasya, ada yang bertujuan agar mendapat gaji yang lebih baik, juga ada yang berharap dapat menguasai beberapa macam bahasa agar mempunyai wawasan yang luas.
Tabel 2 。 Keadaan Kursus Bahasa Mandarin yang Banyak Diminati Responden Biaya kursus masih terjangkau 279 orang 93% Pengajar berkualitas 258 orang 86% Ruang kelas yang nyaman 228 orang 76% Menyediakan sertifikat 300 orang 100% Lain-lain 66 orang 22%
Gambar 5:Harga Siswa per Bulan yang Dapat Diterima Responden
219 orang 73% 78 orang 26% 3 orang 1% 0 orang 0% Rp150.000,00 Rp200.000,00 Rp300.000,00 diatas Rp300.000,00
Keadaan kursus bahasa Mandarin yang banyak diminati masyarakat Palembang adalah biaya kursus yang lebih murah ( setiap bulan kira-kira Rp 150.000,00/ siswa, ruang kelas nyaman, setelah selesai pelajaran bisa mendapatkan sertifikat, pengajar berkualitas, lokasi tempat kursus yang baik dan kursus mempunyai pengaturan pengajaran yang baik.
Gambar 6:Siswa Dalam Kelas Gambar 7:Waktu Belajar Bahasa 39 orang 13% 252 orang 84% 9 orang 3% 1-2 orang 4-8 orang diatas 10 orang 228 orang 76% 60 orang 20% 12 orang 4% 1 jam 2 jam diatas 3 jam
Gambar 8 : Waktu Belajar di Tempat
Kursus 78 orang 26% 72 orang 24% 108 orang 36% 18 orang 6% 24 orang 8% setelah pulang sekolah sore hari malam hari malam minggu kapan saja
Gambar 9: Waktu Belajar per Minggu 66 orang 22% 165 orang 55% 60 orang 20% 9 orang 3% 1x seminggu 2x seminggu 3x seminggu diatas 3x seminggu
Jumlah siswa di dalam kelas paling baik antara 4-8 orang, waktu belajar kurang lebih selama satu jam. Sebagian besar masyarakat Palembang lebih suka belajar pada malam hari, dan pelajar lainnya suka belajar saat pulang sekolah, sore hari atau di hari minggu, ada juga yang menjawab kapan saja ada waktu. Bagi mereka, setiap minggu paling cocok ada dua kali pelajaran.
1.4 Modal Membuka Kursus Bahasa Mandarin dan Perkiraan Pasar
Membuka kursus bahasa Mandarin selain mengetahui persyaratan yang dibutuhkan dan memahami keadaan pasarnya, juga perlu menganalisa dan
menghitung perkiraan modal yang dibutuhkan serta perlu mengetahui perkiraan pasarnya. Perkiraan pasar disini menunjuk pada titik impas untuk balik modal usaha (Break Even Point).
Berikut ini merupakan perkiraan perhitungan modal dan perkiraan pasar membuka kursus bahasa Mandarin yang dilakukan penulis:
1.4.1 Perhitungan Modal
Membuka usaha memerlukan modal, membuka kursus bahasa Mandarin juga memerlukan modal (tabel 3). Selain memerlukan modal juga perlu diketahui biaya operasional yang dikeluarkan, baru dapat memperkirakan perhitungan balik modal kursus bahasa Mandarin.
1. Modal
Modal yang dibutuhkan membuka kursus bahasa Mandarin meliputi: modal tetap dan modal kerja. modal kerja adalah modal yang perlu disediakan agar usaha yang dijalankan dapat berjalan lancar. Modal kerja didapat dari perhitungan biaya operasional/bulan (tabel 4) dan pada perhitungan modal ini disiapkan selama tiga bulan, dengan demikian walaupun belum mendapatkan keuntungan, usaha tetap mempunyai kesempatan untuk terus berjalan.
Tabel 3。 Modal Membuka Kursus Bahasa Mandarin
Uraian
Jumlah unit
Harga /unit Total biaya
Modal Tetap
Sewa bangunan (1tahun)
Computer 1 buah Rp. 4.500.000,00 Rp. 4.500.000,00 Pendingin ruangan 2 buah Rp. 2.000.000,00 Rp. 4.000.000,00 Radio 2 buah Rp. 1.000.000,00 Rp. 2.000.000,00 Meja 1 buah Rp. 1.350.000,00 Rp. 1.350.000,00 Kursi 1 buah Rp. 100.000,00 Rp. 100.000,00 Meja dan kursi 22 buah Rp. 420.000,00 Rp. 9.240.000,00 Lemari 1 buah Rp. 500.000,00 Rp. 500.000,00 Papan tulis 3 buah Rp. 150.000,00 Rp. 450.000,00 Wadah pensil 1 buah Rp. 59.800,00 Rp. 59.800,00 Gunting 1 buah Rp. 7.100,00 Rp . 7.100,00 Cap 1 buah Rp 80.000,00 Rp. 80.000,00 Wadah cap 1 buah Rp. 4.900,00 Rp . 4.900,00 Pemasangan telepon 1 buah Rp. 1.500.000,00 Rp. 1.500.000,00 Rp. 63.791.800,00
Modal Kerja
Modal Kerja 3 bulan Rp. 6.780.250,00 Rp. 20.340.750,00 Rp. 20.340.750,00
Total Modal Rp. 84.132.550,00
Dari tabel 3 diatas didapatkan total modal yang dibutuhkan untuk membuka kursus bahasa Mandarin adalah Rp. 84.132.550,00. Jadi, perkiraan modal untuk membuka kursus bahasa Mandarin kurang lebih sebesar
Rp.84.132.550,00. Jadi, modal terkecil yang dibutuhkan untuk membuka kursus bahasa Mandarin kira-kira pada Rp. 85.000.000,00.
2. Biaya Operasional
Biaya operasional membuka kursus bahasa Mandarin meliputi biaya penjualan dan biaya administrasi.
Tabel 4。 Biaya Operasional Membuka Kursus Bahasa Mandarin
Jenis Biaya Unit Harga/unit Total biaya/ bulan
Biaya Penjualan
Pemasaran 1 bulan Rp 1.500.000,00 Rp 1.500.000,00 Pengajar 3 orang Rp 1.000.000,00 Rp 3.000.000,00 Tenaga
administrasi 1 orang Rp 1.500.000,00 Rp 1.500.000,00
Total biaya penjualan/ bulan Rp. 6.000.000,00
Biaya Administrasi
Spidol 12 buah Rp. 3.000,00 Rp. 36.000,00 Isi tinta 2 buah Rp. 14.800,00 Rp. 29.600,00 Penghapus papan tulis 4 buah Rp. 1.500,00 Rp. 6.000,00 Pena 6 buah Rp. 1.525,00 Rp. 9.150,00 Pensil 6 buah Rp. 2.600,00 Rp. 15.600,00 Penghapus pensil 6 buah Rp. 2.000,00 Rp. 12.000,00
penggaris 2 buah Rp. 1.500,00 Rp. 3.000,00 Lem 1 buah Rp. 6.000,00 Rp. 6.000,00 Stapler 1 buah Rp. 12.900,00 Rp. 12.900,00 Air dan listrik 1 buah Rp 450.000,00 Rp 450.000,00 telepon 1 buah Rp 200.000,00 Rp 200.000,00
Total biaya administrasi/ bulan Rp. 780.250,00
Total biaya operasional/ bulan Rp. 6.780.250,00
Total biaya operasional/ tahun Rp.81.363.000,00
Dari tabel 4 diatas didapatkan biaya operasional untuk membuka kursus bahasa Mandarin per bulannya sebesar Rp. 6.780.250,00 dan biaya operasional per tahunnya sebesar Rp. 81.363.000,00. Jadi, biaya operasional terkecil setiap bulan untuk membuka kursus bahasa Mandarin kira-kira pada Rp. 6.000.000,00 dan biaya operasional terkecil per tahunnya kira-kira pada Rp. 85.000.000,00/ tahun.
1.4.2 Perkiraan Pasar
Perkiraan pasar membuka kursus bahasa Mandarin yang dimaksud adalah perkiraan batas waktu balik modal. Perkiraan batas waktu balik modal didapat dari perhitungan titik impas (Break Even Point).
1.4.2.1 Perhitungan Titik Impas (Break Even Point)
Titik impas (Break Even Point) digunakan untuk menentukan besarnya penjualan sehingga usaha yang dijalankan dapat menutup semua biaya pengeluaran tanpa mengalami kerugian maupun keuntungan.
Rumus Break Even Point (BEP): Total biaya produksi BEP = ---
Biaya penjualan
Pada membuka kursus bahasa Mandarin BEP digunakan untuk menentukan besarnya siswa yang belajar di tempat kursus agar usaha yang dijalankan dapat menutup semua biaya pengeluaran tanpa mengalami kerugian maupun keuntungan.
Jadi,rumus BEP:
Total biaya operasional/tahun BEP = ---
Biaya/siswa
Berdasarkan hasil kuesioner diketahui masyarakat Palembang menyukai biaya kursus yang lebih murah adalah setiap bulan kira-kira Rp 150.000,00/ siswa.
Total biaya operasional/tahun BEP = --- Biaya/siswa
Rp. 81.363.000,00
= --- Rp. 150.000,00/ siswa
= 542,42 siswa/ tahun
= 543siswa/ tahun
Dari hasil perhitungan BEP didapatkan bila kursus yang dibuka dalam satu tahun mempunyai siswa sebanyak 543 orang atau siswa sebanyak 46 orang dalam satu bulan (543 siswa : 12 bulan), dan biaya kursus yang dibayar setiap siswa per bulannya sebesar Rp.150.000,00, maka dapat dikatakan dalam satu tahun pemilik kursus sudah bisa mendapatkan balik modal. Berdasarkan data tersebut, jika kursus yang dibuka mempunyai siswa melebihi 543 orang dapat dikatakan kursus memperoleh keuntungan, sebaliknya bila siswa kurang dari 543 orang dapat dikatakan kursus yang dibuka mengalami kerugian.
Berdasarkan perhitungan diatas diketahui, diasumsikan kursus mempunyai dua ruang kelas, dalam satu kelas bila terisi penuh dapat menampung siswa sebanyak 10 orang, waktu belajar di tempat kursus dari hari senin sampai hari sabtu, dari pukul 13.00 sampai pukul 20.00, diantara jedah mengajar terdapat waktu istirahat selama 30 menit, waktu belajar selama satu jam dan siswa setiap minggu menghadiri dua kelas pengajaran. Maka, didapat dalam satu bulan kursus paling banyak dapat mengatur 15 kelas pengajaran. Dengan begitu, setiap bulannya dapat menerima siswa sebanyak 300 orang (yaitu: dua ruang kelas x 10 siswa x 15 kelas pengajaran). Dari perhitungan ini didapat, kira-kira pada bulan ke dua pemilik kursus mendapatkan balik modal.
Karena situasi tempat kursus yang akan dibuka terletak di sekitar sekolah, universitas, perkantoran, perumahan dan banyak kendaraan umum maka, penulis mempunyai keyakinan bahwa bila membuka kursus di tempat ini pasti dapat berhasil.